SlideShare a Scribd company logo
1 of 59
A. Hasil Analisis Kompetensi 
1. Hasil Linierisasi Kompetensi Dasar 
Kompetensi Dasar (KI 3) Kompetensi Dasar (KI 4) 
Materi Pokok 
(Dalam Silabus) 
3.1 Memahami hakikat 
bahasa dan bunyi 
bahasa sebagai sistem 
simbol yang dijadikan 
wahana interaksi sosial 
manusia. 
4.1 Menginterpretasi hakikat 
bahasa dan bunyi bahasa 
sebagai sistem simbol 
yang dijadikan wahana 
interaksi sosial. 
Hakikat bahasa 
dan bunyi sebagai 
sistem simbol. 
3.2 Memahami bahasa 
Indonesia sebagai bahasa 
persatuan dan bahasa 
negara 
4.2 Mengabstraksikan 
perkembangan bahasa 
Indonesia sebagai bahasa 
persatuan dan bahasa 
negara. 
 Sejarah Bahasa 
Indonesia 
 Lingua Franca 
 Bahasa negara 
 Bahasa 
Persatuan 
3.3. Membandingkan 
kedudukan dan fungsi 
bahasa Indonesia, bahasa 
daerah, dan bahasa asing 
di Indonesia. 
4.3. Mengabstraksikan 
kedudukan dan fungsi 
bahasa Indonesia, bahasa 
daerah, dan bahasa asing 
di Indonesia. 
 Kedudukan dan 
Fungsi Bahasa 
 Bahasa 
Nasional dan 
Bahasa Negara 
 Bahasa Daerah 
 Bahasa Asing 
3.4. Membandingkan 
karakteristik puisi lama 
dan puisi baru secara 
memadai serta 
mengapresiasinya 
4.4. Menulis puisi lama dan 
baru 
 Karakteristik 
Puisi Lama 
 Karakteristik 
Puisi Baru 
3.5. Membandingkan 
karakteristik prosa lama 
dan baru serta 
mengapresiasinya 
4.5. Menginterpretasi isi 
prosa lama dan baru 
 Karakteristik 
Prosa Lama 
(hikayat, 
sejarah/tambo, 
kisah, dongeng 
fabel, mite, 
legenda, sage, 
parabel, 
dongeng 
jenaka, dan 
cerita 
berbingkai) 
 Karakteristik 
Prosa 
Baru(roman, 
novel, cerpen, 
biografi, dan 
prosa populer) 
 Struktur Cerita 
Prosa (tema,
Kompetensi Dasar (KI 3) Kompetensi Dasar (KI 4) 
Materi Pokok 
(Dalam Silabus) 
fakta cerita 
[alur, 
penokohan, 
latar], sarana 
sastra [ pusat 
pengisahan, 
konflik) 
3.1. Memahami prinsip 
bahasa Indonesia baku 
serta kaidah dasar 
tentang kata, frasa, 
klausa, dan kalimat 
bahasa Indonesia. 
4.1 Menyunting kata, frasa, 
klausa, dan kalimat 
sesuai dengan kaidah 
bahasa Indonesia baku. 
 Prinsip bahasa 
Indonesia baku 
 Kaidah 
penyusunan 
kata 
 Kaidah 
penyusunan 
frasa 
 Kaidah 
penyusunan 
klausa 
 Kaidah 
penyusunan 
kalimat 
3.2. Membandingkan relasi 
makna antarkata dalam 
bahasa Indonesia 
4.2 Mengevaluasi 
penggunaan makna kata 
dan relasi makna dalam 
komunikasi lisan dan 
tulis 
 Makna kata 
 Relasi makna 
kata 
3.3. Menganalisis 
karakteristik, jenis-jenis, 
dan perkembangan 
drama dan teater 
4.3 Mengevaluasi hasil 
analisis karakteristik, 
jenis-jenis, dan 
perkembangan drama 
dan teater 
 Karakteristis 
drama dan 
teater 
 Jenis-jenis 
drama dan 
teater 
 Perkembangan 
drama dan 
teater 
3.4. Membandingkan 
perbedaan drama dengan 
teater serta 
mengapresiasi-nya. 
4.4 Mengalihwahanakan 
(mengonversi) cerpen ke 
dalam naskah drama 
sederhana. 
 Karakteristis 
drama dan 
teater 
 Jenis-jenis 
drama dan 
teater 
 Naskah Drama 
 Naskah Cerpen 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 1
2. Hasil Analisis Kompetensi Dasar 
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
n 
Indikator Penilaian 
3.1. 
Memahami 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi bahasa 
sebagai sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi sosial 
manusia. 
Hakikat 
bahasa 
dan bunyi 
sebagai 
sistem 
simbol. 
Fakta 
Bunyi 
Bahasa 
Sebagai 
Simbol 
Konsep 
1. Hakikat 
Bahasa 
2. sistem 
simbol 
Prinsip 
Prinsip 
penggunaan 
bahasa yang 
baik dan 
benar 
Prosedur 
Langkah 
yang 
dilakukan 
sebelum 
menggunaka 
n bahasa 
dalam 
situasi 
tertentu 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia. 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
1. menunjukka 
n sikap 
positif 
(individu 
dan sosial) 
dalam 
diskusi 
2. menunjukka 
n sikap 
ilmiah pada 
saat 
berdiskusi 
3. menunjukka 
n perilaku 
dan sikap 
menerima, 
menghargai 
dan 
melaksanak 
an 
kejujuran, 
ketelitian, 
disiplin dan 
tanggungja 
wab. 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
Individu 
1. kejujura 
n 
2. ketelitia 
n 
3. disiplin 
4. tanggung 
jawab 
Sikap Ilmiah 
1. kritis 
2. objektif 
3. toleran 
1. memaham 
i hakikat 
bahasa 
dan bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol 
yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia. 
2. menginter 
pretasika 
n hakikat 
bahasa 
dan bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol 
yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia 
Tugas : 
1. memah 
ami 
hakikat 
bahasa 
dan 
bunyi 
bahasa 
2. mengin 
terpret 
asikan 
hakikat 
bahasa 
dan 
bunyi 
bahasa 
Tes 
UH 
bentuk 
Uraian 
UTS 
bentuk 
pilihan 
Ganda 
1. laporan 
siswa 
tentang 
hakikat 
bahasa 
dan bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol 
yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia. 
Observasi : 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan 
Portofolio 
menilai 
laporan 
siswa 
tentang 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 1 
n 
Indikator Penilaian 
bertanya 
jawabtentan 
g hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan isi 
bacaan. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 2 
n 
Indikator Penilaian 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia. 
 Siswa 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
dalam 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol. 
4.1. 
Menginterpret 
asi hakikat 
bahasa dan 
bunyi bahasa 
sebagai sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 3 
n 
Indikator Penilaian 
Mengomunikasi 
kan : 
 Siswa 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
dalam 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol. 
 Siswa 
membacaka 
n hasil kerja 
kelompok di 
depan 
kelas,siswa 
lain 
memberikan 
tanggapan. 
 Siswa 
menginterpr
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 4 
n 
Indikator Penilaian 
etasikan 
hakikat 
bahasa dan 
bunyi 
bahasa 
sebagai 
sistem 
simbol yang 
dijadikan 
wahana 
interaksi 
sosial 
manusia. 
3.2. Memaham 
i bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan 
bahasa 
negara 
 Sejara 
h 
Bahas 
a 
Indone 
sia 
 Lingua 
Franca 
 Bahas 
a 
negara 
 Bahas 
a 
Fakta 
1. Bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara 
Konsep 
1.Bahasa 
persatuan 
sebagai alat 
mempersatu 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
fungsi dan 
kedudukan 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara. 
1. Menunjuk-kan 
sikap 
positif secara 
individu dan 
social dalam 
diskusi 
2. 
Menunjukkan 
sikap ilmiah 
pada waktu 
berdiskusi 
3.menunjukka 
n perilaku dan 
sikap 
menerima, 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
Individu 
1. kejujuran 
2. ketelitian 
1. menjelas 
kan sejarah 
bahasa 
Indonesia 
2. 
menjelaska 
n bahasa 
Indonesia 
sebagai 
lingua 
franca 
3. 
menjelaska 
n bahasa 
Indonesia 
Tugas 
Mengabst 
raksi 
bahasa 
Indonesi 
a sebagai 
bahasa 
persatua 
n dan 
bahasa 
negara 
Tes 
UH 
Bentuk 
1. Mempre 
sentasikan 
hasil 
diskusi 
kelompok 
tentang 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara 
2. 
Menyampai 
Performan/u 
njuk kerja 
Alat 
Lembar 
pengamatan 
Portofolio 
Menilai 
abtraksi 
tentang 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 5 
n 
Indikator Penilaian 
4.2. Menga 
bstraksikan 
perkemban 
gan bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara 
Persat 
uan 
kan bangsa 
2. Bahasa 
negara 
merupakan 
bahasa 
resmi 
bangsa 
Indonesia 
Prinsip 
Hal yang 
perlu 
diperhatika 
n dalam 
menggunaka 
n bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan negara 
Prosedur 
Langkah 
yang perlu 
dilakukan 
sebelum 
menggunaka 
n bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
denganfungs 
i dan 
kedudukan 
bahasa 
Indonesia 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentanghal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan isi 
bacaan. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
fungsi dan 
menghargai 
dan 
melaksanakan 
kejujuran, 
ketelitian, 
disiplin, dan 
tanggung 
jawab. 
3. disiplin 
4. tanggungj 
awab 
Sikap Ilmiah 
1. kritis 
2. objektif 
3. toleran 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
4. 
menjelaska 
n bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
negara 
tes 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
tas PG 
UAS 
Bentuk 
Tes 
PG 
kan 
abstraksi 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara 
yang telah 
ditulisnya 
persatuan 
dan bahasa 
negara
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 6 
n 
Indikator Penilaian 
dan negara 
kedudukan 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara. 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
fungsi dan 
kedudukan 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara. 
 Siswa 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
yang 
berhubunga 
n dengan
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 7 
n 
Indikator Penilaian 
fungsi dan 
kedudukan 
bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara. 
 Siswa 
mengabstrak 
si 
perkembang 
an bahasa 
Indonesia 
sebagai 
bahasa 
persatuan 
dan bahasa 
negara. 
Mengomunikasi 
kan: 
Siswa 
menuliskan 
laporan kerja 
kelompok 
tentang fungsi 
dan kedudukan
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 8 
n 
Indikator Penilaian 
bahasa 
Indonesia 
sebagai bahasa 
persatuan dan 
bahasa negara. 
Siswa 
membacakan 
hasil kerja 
kelompok di 
depan 
kelas,siswa lain 
memberikan 
tanggapan 
3.3. Memband 
ingkan 
keduduka 
n dan 
fungsi 
bahasa 
Indonesia 
, bahasa 
daerah, 
dan 
bahasa 
asing di 
Indonesia 
. 
 Kedud 
ukan 
dan 
Fungsi 
Bahas 
a 
 Bahas 
a 
Nasion 
al dan 
Bahas 
a 
Fakta 
1. 
perbandinga 
n 
kedudukan 
fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah dan 
bahasa 
asing di 
Indonesia 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia. 
1. Menunjuk-kan 
sikap 
positif secara 
individu dan 
social dalam 
diskusi 
2. 
Menunjukkan 
sikap ilmiah 
pada waktu 
berdiskusi 
3.menunjukka 
n perilaku dan 
sikap 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
Individu 
1. kejujuran 
Menjelas 
kan 
perbanding 
an 
kedudukan 
dan funsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa 
asing di 
Indonesia 
Tugas 
Mengabst 
raksi 
perbandi 
ngan 
keduduk 
an dan 
fungsi 
bahasa 
Indonesi 
a, 
bahasa 
daerah, 
dan 
1. Mempre 
sentasikan 
hasil 
diskusi 
kelompok 
tentang 
perbanding 
an 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, 
Performan/u 
njuk kerja 
Alat 
Lembar 
pengamatan 
Portofolio 
Menilai 
abtraksi 
tentang 
perbandinga 
n kedudukan 
dan fungsi
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 9 
n 
Indikator Penilaian 
4.3. Menga 
bstraksikan 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, 
dan bahasa 
asing di 
Indonesia 
Negara 
 Bahas 
a 
Daera 
h 
 Bahas 
a 
Asing 
Konsep 
1. 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa 
asing di 
Indonesia 
masing-masing 
berbeda. 
1. 
Prinsip 
1. Prinsip 
penggunaan 
bahasa 
daerah di 
Indonesia 
2. Prinsip 
penggunaan 
bahasa 
asing di 
Indonesia 
3. Prinsip 
penggunaan 
bahasa 
Indonesia 
Prosedur 
Langkah 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan isi 
bacaan. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
kedudukan 
dan fungsi 
menerima, 
menghargai 
dan 
melaksanakan 
kejujuran, 
ketelitian, 
disiplin, dan 
tanggung 
jawab. 
2. ketelitian 
3. disiplin 
4. tanggungj 
awab 
Sikap Ilmiah 
1. kritis 
2.objektif 
3.toleran 
bahasa 
asing di 
Indonesi 
a 
Tes 
UH 
Bentuk 
tes 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
tas PG 
UAS 
Bentuk 
Tes 
PG 
dan bahasa 
asing di 
Indonesia. 
2. 
Menyampai 
kan 
abstraksi 
perbanding 
an 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, 
dan bahasa 
asing di 
Indonesia 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 10 
n 
Indikator Penilaian 
yang perlu 
dilakukan 
sebelum 
menggunaka 
n bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa 
asing di 
Indonesia 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia. 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia. 
 Siswa 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
dalam 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 11 
n 
Indikator Penilaian 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia. 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia. 
 Siswa 
membacaka 
n hasil kerja 
kelompok di 
depan 
kelas,siswa 
lain 
memberikan 
tanggapan. 
2. Siswa
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 12 
n 
Indikator Penilaian 
mengabstraks 
i kedudukan 
dan fungsi 
bahasa 
Indonesia, 
bahasa 
daerah, dan 
bahasa asing 
di Indonesia. 
3.4. Memba 
ndingkan 
karakteristi 
k puisi 
lama dan 
puisi baru 
secara 
memadai 
serta 
mengapresi 
asinya 
 Kara 
kteris 
tik 
Puisi 
Lama 
 Karakte 
ristik 
Puisi 
Baru 
Fakta 
1. Puisi 
lama 
2. Puisi baru 
Konsep 
1.karakteris 
tik puisi 
lama 
2. 
karakteristi 
k puisi baru 
Prinsip 
1.Prinsip 
membaca 
puisi 
2. Prinsip 
mengapresi 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
karakteristik 
puisi lama 
dan puisi 
baru secara 
memadai 
serta. 
mengapresia 
sinya. 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
karakteristik 
puisi lama 
1. menunjukk 
an sikap 
positif 
(individu 
dan sosial) 
dalam 
diskusi 
2. menunjukk 
an sikap 
ilmiah pada 
saat 
berdiskusi 
3. menunjukk 
an perilaku 
dan sikap 
menerima, 
menghargai 
dan 
melaksanak 
an 
kejujuran, 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
Individu 
1. kejujuran 
2. 
ketelitian 
1. disiplin 
2. tanggung 
jawab 
Sikap Ilmiah 
1. kritis 
1. Menjelas 
kan 
karakteri 
stik puisi 
lama dan 
puisi 
baru 
2. 
mengapr 
esiasi isi 
puisi 
lama dan 
puisi 
baru 
3. menulis 
puisi 
lama dan 
puisi 
baru 
Tugas 
1. 
Menjela 
skan 
karakte 
ristik 
puisi 
lama 
dan 
puisi 
baru 
2. 
mengap 
resiasi 
puisi 
lama 
dan 
puisi 
baru 
Tes 
1. Mempre 
sentasikan 
hasil 
diskusi 
kelompok 
tentang 
karakteristi 
k puisi 
lama dan 
puisi baru 
2. 
Menyampai 
kan hasil 
apresiasi 
puisi lama 
dan puisi 
baru 
3. menulis 
puisi lama 
dan puisi 
baru 
Performan/u 
njuk kerja 
Alat 
Lembar 
pengamatan 
Portofolio 
Menilai hasil 
apresiasi 
puisi lama 
dan puisi 
baru. 
Menilai hasil 
menulis 
contoh puisi 
lama dan 
puisi baru 
4.4. Menulis 
puisi lama 
dan baru
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 13 
n 
Indikator Penilaian 
asi puisi 
Prosedur 
1. langkah-langkah 
mengapresi 
asi puisi 
dan puisi 
baru. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan isi 
bacaan. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
karakteristik 
puisi lama 
dan puisi 
baru. 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
ketelitian, 
disiplin dan 
tanggungja 
wab. 
2. objektif 
3. toleran 
UH 
Bentuk 
tes 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
tas PG 
UAS 
Bentuk 
Tes 
PG
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 14 
n 
Indikator Penilaian 
mendiskusik 
an tentang 
karakteristik 
puisi lama 
dan puisi 
baru. 
 Siswa 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
dalam 
karakteristik 
puisi lama 
dan puisi 
baru. 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
karakteristik 
puisi lama 
dan puisi 
baru. 
 Siswa 
membacaka
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 15 
n 
Indikator Penilaian 
n hasil kerja 
kelompok di 
depan 
kelas,siswa 
lain. 
memberikan 
tanggapan 
 Siswa 
menulis 
puisi lama 
dan puisi 
baru. 
3.5. Memba 
ndingkan 
karakterist 
ik prosa 
lama dan 
baru serta 
mengapres 
iasinya 
 Karakt 
eristik 
Prosa 
Lama 
(hikay 
at, 
sejara 
h/tam 
bo, 
kisah, 
donge 
ng 
fabel, 
mite, 
legend 
a, 
Fakta 
1. Naskah 
Hikayat 
dan 
naskah 
novel 
Konsep 
Karakteristi 
k prosa 
lama 
dan 
prosa 
baru 
Prinsip 
Prinsip 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
karakteristik 
prosa lama 
dan baru 
serta 
mengapresia 
sinya. 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
karakteristik 
1. 
menunjukk 
an sikap 
positif 
(individu 
dan sosial) 
dalam 
diskusi 
2. 
menunjukk 
an sikap 
ilmiah pada 
saat 
berdiskusi 
1. menunjukk 
an perilaku 
dan sikap 
menerima, 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
Individu 
1. kejujuran 
2. 
ketelitian 
2. disiplin 
3. tanggung 
1. 
menjelaska 
n 
karakteristi 
k prosa 
lama dan 
prosa baru. 
2. 
menginterp 
retasikan 
isi prosa 
lama dan 
baru 
3. 
Menjelaska 
n unsur 
cerita 
prosa lama 
Tugas : 
1. 
menjelas 
kan 
karakteri 
stik 
prosa 
lama dan 
baru 
2. 
Mengint 
erpretas 
i prosa 
lama 
dan 
prosa 
baru 
3. 
laporan 
siswa 
tentang 
karekteris 
tik dan isi 
prosa 
lama dan 
baru 
Portofolio 
menilai 
laporan 
siswa 
tentang 
karakteristik 
dan isi prosa 
lama dan 
prosa baru. 
4.5. Mengin 
terpretasi 
isi prosa 
lama dan 
baru
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 16 
n 
Indikator Penilaian 
sage, 
parabe 
l, 
donge 
ng 
jenaka 
, dan 
cerita 
berbin 
gkai) 
 Karakt 
eristik 
Prosa 
Baru(r 
oman, 
novel, 
cerpen 
, 
biograf 
i, dan 
prosa 
popule 
r) 
Struktur 
Cerita 
Prosa 
(tema, 
fakta 
cerita 
[alur, 
mengapresi 
asi prosa 
lama dan 
prosa baru 
Prosedur 
Langkah 
mengapresi 
asi prosa 
lama dan 
prosa baru 
prosa lama 
dan baru. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan isi 
bacaan. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
karakteristik 
prosa lama 
dan baru 
serta 
mengapresia 
sinya. 
menghargai 
dan 
melaksanak 
an 
kejujuran, 
ketelitian, 
disiplin dan 
tanggungja 
wab. 
jawab 
Sikap Ilmiah 
4. kritis 
5. objektif 
6. toleran 
dan prosa 
baru 
Menjelas 
kan 
unsur 
cerita 
prosa 
lama 
dan baru 
Tes 
UH 
bentuk 
Uraian 
UTS 
bentuk 
pilihan 
Ganda 
UAS 
bentuk 
pilihan 
Ganda
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 17 
n 
Indikator Penilaian 
penokoha 
n, latar], 
sarana 
sastra [ 
pusat 
pengisaha 
n, konflik 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
karakteristik 
prosa lama 
dan baru. 
 Siswa 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
dalam 
karakteristik 
prosa lama 
dan baru. 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
karakteristik 
prosa lama 
dan baru. 
 Siswa 
membacaka
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 18 
n 
Indikator Penilaian 
n hasil kerja 
kelompok di 
depan 
kelas,siswa 
lain 
memberikan 
tanggapan. 
1. Siswa 
menginterpre 
tasikan isi 
prosa lama 
dan baru.. 
3.1. Memah 
ami prinsip 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah 
dasar 
tentang 
kata, 
frasa, 
klausa, 
dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia 
 Prinsip 
bahas 
a 
Indone 
sia 
baku 
 Kaidah 
penyu 
sunan 
kata 
 Kaidah 
penyu 
sunan 
Fakta 
1. Contoh 
bahasa baku 
2. contoh 
bentuk kata 
3. contoh 
frasa 
4. Contoh 
klausa 
5. contoh 
kalimat 
Konsep 
1.kaidah 
kata baku 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
prinsip 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
1. Menunjuk-kan 
sikap 
positif secara 
individu dan 
social dalam 
diskusi 
1. Menunjuk 
kan sikap 
ilmiah pada 
waktu 
berdiskusi 
2. menunjuk 
kan perilaku 
dan sikap 
menerima, 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
Individu 
1. kejujuran 
2. ketelitian 
1. 
Menjelaska 
n perinsip 
bahasa 
baku 
2. 
Menjelaska 
n bentuk 
kata 
3. 
menjelaska 
n kaidah 
frasa 
4. 
menjelaska 
Tugas 
Menyun 
ting 
kata, 
frasa, 
klausa, 
dan 
kalimat 
dalam 
teks 
sesuai 
dengan 
kaidah 
bahasa 
Indone 
1. Mempre 
sentasikan 
hasil 
menyun 
ting kata, 
frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
dalam teks 
sesuai 
dengan 
kaidah 
bahasa 
Indone sia 
baku 
Performan/u 
njuk kerja 
Alat 
Lembar 
pengamatan 
Portofolio 
Menilai hasil 
menyunting 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
dalam teks 
sesuai
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 19 
n 
Indikator Penilaian 
4.1. 
Menyuntin 
g kata, 
frasa, 
klausa, 
dan 
kalimat 
sesuai 
dengan 
kaidah 
bahasa 
Indonesia 
baku 
frasa 
 Kaidah 
penyu 
sunan 
klausa 
 Kaidah 
penyus 
unan 
kalimat 
2. kaidah 
bentuk kata 
3. kaidah 
frasa 
4. kaidah 
klausa 
5. kaidah 
kalimat 
Prinsip 
Prinsip 
penyusunan 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
Prosedur 
Langkah 
menyunting 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia 
bahasa 
Indonesia. 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
konsep 
dasar 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
menghargai 
dan 
melaksanakan 
kejujuran, 
ketelitian, 
disiplin, dan 
tanggung 
jawab. 
3. disiplin 
4. tanggungj 
awab 
Sikap Ilmiah 
1. kritis 
2.objektif 
3.toleran 
n kaidah 
klausa 
5. 
menjelaska 
n kaidah 
kalimat 
sia baku 
Tes 
UH 
Bentuk 
tes 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
tas PG 
UAS 
Bentuk 
Tes 
PG 
2. 
Menyampai 
kan hasil 
menyun 
ting kata, 
frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
dalam teks 
sesuai 
dengan 
kaidah 
bahasa 
Indone sia 
baku 
dengan 
kaidah 
bahasa 
Indone sia 
baku
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 20 
n 
Indikator Penilaian 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang kata, 
frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia. 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
prinsip 
bahasa 
Indonesia
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 21 
n 
Indikator Penilaian 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia. 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
menyimpulk 
an tentang 
prinsip 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia. 
 Siswa 
menyimpulk 
an hal-hal 
terpenting 
yang
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 22 
n 
Indikator Penilaian 
berhubunga 
n dengan 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia. 
 Siswa 
mengevaluas 
i hasil 
analisis 
bahasa 
Indonesia 
baku serta 
kaidah dasar 
tentang 
kata, frasa, 
klausa, dan 
kalimat 
bahasa 
Indonesia. 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 23 
n 
Indikator Penilaian 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
makna dan 
relasi makna 
antarkata 
bahasa 
Indonesia. 
Siswa 
membacakan 
hasil kerja 
kelompok di 
depan kelas, 
siswa lain 
memberikan 
tanggapan 
3.2. Memband 
ingkan 
relasi 
makna 
antarkata 
dalam 
bahasa 
Indonesia 
 Makna 
kata 
 Relasi 
makna 
kata 
Fakta 
1. contoh 
relasi 
makna 
Konsep 
1. 
pengertian 
relasi 
makna 
(homonim,h 
omofon, 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
prinsip relasi 
makna 
antarkata 
dalam 
bahasa 
Indonesia. 
 Siswa 
1. Menunjuk 
kan sikap 
ilmiah pada 
waktu 
berdiskusi 
2. menunjuk 
kan perilaku 
dan sikap 
menerima, 
menghargai 
dan 
melaksanakan 
Observasi: 
mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
diskusi dalam 
mengumpulk 
an data, 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan. 
1. Memban 
dingkan 
relasi 
makna 
antarkata 
dalam 
bahasa 
Indonesia 
2. 
Mengevalu 
asi 
Tugas 
Mengeval 
uasi 
penggun 
aan 
makna 
kata dan 
relasi 
makna 
dalam 
teks 
tertulis 
1. Mempre 
sentasikan 
hasil 
evaluasi 
terhadap 
penggunaa 
n relasi 
makna 
dalam teks 
2. 
Menyampai 
kan hasil 
Performan/u 
njuk kerja 
Alat 
Lembar 
pengamatan 
Portofolio 
Menilai hasil 
evaluasi 
terhadap 
penggunaan 
4.2. 
Mengevalu 
asi 
penggunaa
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 24 
n 
Indikator Penilaian 
n makna 
kata dan 
relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis 
homograf,p 
olisemi, 
dll.) 
Prinsip 
Hal yang 
perlu 
diperhatika 
n dalam 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis 
Prosedur 
Langkah 
menulis 
dengan 
menggunaka 
n makna 
kata dan 
relasi 
makna 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis. 
kejujuran, 
ketelitian, 
disiplin, dan 
tanggung 
jawab 
Individu 
1. kejujuran 
2. ketelitian 
3. disiplin 
4. tanggungj 
awab 
Sikap Ilmiah 
1. kritis 
2.objektif 
3.toleran 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis 
Tes 
UH 
Bentuk 
tes 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
tas PG 
UAS 
Bentuk 
Tes 
PG 
evaluasi 
terhadap 
penggunaa 
n relasi 
makna 
dalam teks 
relasi makna 
dalam teks
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 25 
n 
Indikator Penilaian 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis. 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
prinsip 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 26 
n 
Indikator Penilaian 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
menyimpulk 
an tentang 
prinsip 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis. 
 Siswa 
mengevaluas 
i 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis. 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa 
menuliskan
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 27 
n 
Indikator Penilaian 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
penggunaan 
makna kata 
dan relasi 
makna 
dalam 
komunikasi 
lisan dan 
tulis. 
 Siswa 
membacaka 
n hasil kerja 
kelompok di 
depan kelas, 
siswa lain 
memberikan 
tanggapan. 
3.3. Menga 
nalisis 
karakteristi 
k, jenis-jenis, 
dan 
perkemban 
gan drama 
dan teater. 
 Karakt 
eristis 
drama 
dan 
teater 
 Jenis-jenis 
drama 
dan 
Fakta 
 Jenis-jenis 
drama 
dan 
teater 
 Perkem 
bangan 
drama 
dan 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
1. Menunjukka 
n sikap 
positif 
(individu 
dan social) 
dalam 
diskusi 
2. Menunjukka 
n sikap 
ilmiah pada 
Observasi : 
mengamati 
kegiatan 
siswa 
dalamproses 
diskusi 
dalammengu 
mpulkan 
data,analisis 
data, dan 
Menganalisi 
s 
karakteristi 
k, jenis-jenis, 
dan 
perkemban 
gan drama 
dan teater. 
Tugas : 
Mengana 
lisis 
karakteri 
stik, 
jenis-jenis, 
dan 
perkemb 
MenyusunL 
aporan 
karakteristi 
k, jenis-jenis, 
dan 
perkemban 
gan drama 
danteater 
Mengevalu 
Observasi 
Mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
mengumpulk 
an data 
analisis data 
dan 
pembuatan
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 28 
n 
Indikator Penilaian 
4.3. 
Mengevaluasi 
hasil analisis 
karakteristik, 
jenis-jenis, 
dan 
perkembanga 
n drama dan 
teater 
teater 
 Perkem 
bangan 
drama 
dan 
teater 
teater 
Konsep 
 Karakter 
istis 
drama 
dan 
teater 
Prinsip 
Prinsip 
menulis 
perkembang 
an drama 
dan teater 
Prosedur 
Langkah 
menulis 
perkembang 
an drama 
dan teater 
dan teater. 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater. 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater. 
saat berdis 
kusi 
3. Menunjukka 
n perilaku 
dan sikap 
menerima, 
menghargai 
danmelaksa 
nakan, 
kejujuran, 
ketelitian 
dan disiplin 
pembuatan 
laporan 
Individu 
1. Kejuj 
uran 
2. Ketel 
itian 
3. Disipl 
in 
4. Tang 
gung 
jawa 
b 
Sikapilmiah : 
1. Kritis 
2. Objek 
tif 
toleran 
Mengevalua 
si hasil 
analisis 
karakteristi 
k, jenis-jenis, 
dan 
perkemban 
gan drama 
dan teater 
angan 
drama 
dan 
teater. 
Mengeval 
uasi hasil 
analisis 
karakteri 
stik, 
jenis-jenis, 
dan 
perkemb 
angan 
drama 
dan 
teater. 
Tes : 
UH 
Bentuk 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
pilihan 
Ganda 
US 
Pilihan 
Ganda 
asi hasil 
analisis 
karakterist 
ik, jenis-jenis, 
dan 
perkemba 
ngan 
drama dan 
teater. 
laporan 
Portopolio 
Menilai 
laporan 
siswa 
tentang 
hasil analisis 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 29 
n 
Indikator Penilaian 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
karakteristi 
k, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater. 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
prinsip 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater. 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
menyimpulk 
an tentang
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 30 
n 
Indikator Penilaian 
prinsip 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater. 
 Siswa 
mengevaluas 
i hasil 
analisis 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang 
an drama 
dan teater. 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
karakteristik 
, jenis-jenis, 
dan 
perkembang
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 31 
n 
Indikator Penilaian 
an drama 
dan teater. 
Siswa 
membacakan 
hasil kerja 
kelompok di 
depan kelas, 
siswa lain 
memberikan 
tanggapan 
3.4. Memba 
ndingkan 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater serta 
mengapresia 
si-nya 
 Karakteri 
stis 
drama 
dan 
teater 
 Jenis-jenis 
drama 
dan 
teater 
 Naskah 
Drama 
 Naskah 
Cerpen 
Fakta 
1. 
Perbedaan 
antara 
drama, 
teater, dan 
cerpen 
Konsep 
1. 
Pengertian 
drama 
2. 
Pengertian 
teater 
3. 
Pengertian 
cerpen 
Mengamati: 
 Siswa 
membaca 
teks tentang 
drama dan 
teater. 
 Siswa 
mencermati 
uraian yang 
berkaitan 
dengan 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater 
1. Menunju 
kkan 
sikap 
positif 
(individ 
u dan 
social) 
dalam 
diskusi 
2. Menunju 
kkan 
sikap 
ilmiah 
pada 
saat 
berdis 
kusi 
Menunjukka 
n perilaku 
Observasi : 
mengamati 
kegiatan 
siswa 
dalamproses 
diskusi 
dalammengu 
mpulkan 
data,analisis 
data, dan 
pembuatan 
laporan 
Individu 
5. Kejuj 
uran 
6. Ketel 
itian 
7. Disipl 
3.1 Memb 
anding 
kan 
perbe 
daan 
drama 
denga 
n 
teater 
serta 
menga 
presia 
si-nya. 
Mengalih 
wahanaka 
n 
(mengonv 
ersi) 
Tugas 
Memban 
dingkan 
perbeda 
an 
drama 
dengan 
teater 
serta 
mengapr 
esiasi-nya. 
Mengalih 
wahanak 
an 
(mengon 
versi) 
cerpen 
Menyusun 
laporan 
Membandin 
gkan 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater 
serta 
mengapresi 
asi-nya. 
Mengalihw 
ahanakan 
(mengonve 
rsi) cerpen 
ke dalam 
Observasi 
Mengamati 
kegiatan 
siswa dalam 
proses 
mengumpulk 
an data 
analisis data 
dan 
pembuatan 
laporan 
Portopolio 
Membanding 
kan 
perbedaan 
drama 
4.4. 
Mengalihwa 
hanakan 
(mengonver 
si) cerpen 
ke dalam 
naskah 
drama 
sederhana
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 32 
n 
Indikator Penilaian 
Prinsip 
1. Hal yang 
perlu 
diperhatika 
n dalam 
mengalihwa 
nakan dari 
cerpen ke 
drama 
Prosedur 
1. 
Membanding 
kan antara 
drama 
dengan 
teater 
Mengalihwa 
nakan dari 
cerpen ke 
drama 
Mempertanyaka 
n: 
 Siswa 
bertanya 
jawab 
tentang hal-hal 
yang 
berhubunga 
n dengan 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater serta 
apresiasinya. 
. 
Mengeksplorasi 
: 
 Siswa 
mencari dari 
berbagai 
sumber 
informasi 
tentang 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater serta 
apresiasinya 
. 
dan sikap 
menerima, 
menghargai 
danmelaksa 
nakan, 
kejujuran, 
ketelitian 
dan disiplin 
in 
8. Tang 
gung 
jawa 
b 
Sikap ilmiah : 
3. Kritis 
4. Objek 
tif 
toleran 
cerpen ke 
dalam 
naskah 
drama 
sederhana 
. 
ke dalam 
naskah 
drama 
sederhan 
a. 
Tes : 
UH 
Bentuk 
Uraian 
UTS 
Bentuk 
pilihan 
Ganda 
US 
Pilihan 
Ganda 
naskah 
drama 
sederhana. 
dengan 
teater serta 
mengapresia 
si-nya. 
Mengalihwah 
anakan 
(mengonvers 
i) cerpen ke 
dalam 
naskah 
drama 
sederhana.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 33 
n 
Indikator Penilaian 
 Siswa 
mendiskusik 
an tentang 
prinsip 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater serta 
apresiasinya. 
Mengasosiasika 
n: 
 Siswa 
menyimpulk 
an tentang 
prinsip 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater serta 
apresiasinya. 
 Siswa 
mengalihwah 
anakan 
(mengonversi 
) cerpen ke 
dalam 
naskah 
drama 
sederhana.
Kompetensi 
Dasar 
Materi 
Pokok 
Materi 
Pembelajar 
an 
Alternatif 
Pembelajaran 
Sikap Pengetahuan Keterampilan 
Indikator Penilaian Indikator Penilaia 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 34 
n 
Indikator Penilaian 
Mengomunikasi 
kan: 
 Siswa 
menuliskan 
laporan 
kerja 
kelompok 
tentang 
perbedaan 
drama 
dengan 
teater serta 
apresiasinya. 
 Siswa 
membacaka 
n hasil kerja 
kelompok di 
depan kelas, 
siswa lain 
memberikan 
tanggapan 
1.
Lampiran:Contoh RPP 
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 
Sekolah : SMA 
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia 
Kelas/Semester : 
Materi Pokok : Perbandingan prosa lama dan prosa baru 
Alokasi waktu : 4 pertemuan x 3 jam pelajaran 
A. Kompetensi Inti 
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnyadengan mematuhi 
norma-norma bahasa Indonesia serta mensyukuri dan mengapresiasi 
keberadaan bahasa dan sastra Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha 
Esa. 
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli 
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan 
menunjukkan sikap pro- aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai 
permasalahan dalam kehidupan sosial secara efektif dengan memiliki sikap 
positif terhadap bahasa dan sastra Indonesia serta mempromosikan 
penggunaan bahasa Indonesia dan mengapresiasi sastra Indonesia. 
KI 3 : Memahami , menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, 
prosedural berdasarkan rasa ingin tahu tentang bahasa dan sastra Indonesia 
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian bahasa dan 
sastra yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan 
masalah ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (ipteks). 
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak 
untuk mengembangkanilmu bahasa dan sastra Indonesia secara mandiri 
dengan menggunakan metode ilmiah sesuai kaidah keilmuan terkait. 
B. Kompetensi Dasar dan Indikator 
1.3. Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis dan 
struktur sastra, serta memahami sastra sebagai karya seni dan bidang ilmu 
yang dekat dengan kita 
2.4. Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra. 
3.5. Membandingkan karakteristik prosa lama dan baru serta mengapresiasinya 
Indikator : 
3.5.1. Mengidentifikasi karakteristik prosa lama 
3.5.2. mengidentifikasi karakteristik prosa baru. 
3.5.3. Menyebutkan struktur Prosa 
3.5.4. Mendeskripsikan karakteristik prosa lama 
3.5.5. Mendeskripsikan karakteristik prosa baru 
3.5.6. Membandingkan karakteristik prosa lama dan prosa baru
3.5.7. Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis 
dan struktur sastra, serta memahami sastra sebagai karya seni dan bidang 
ilmu yang dekat dengan kita. 
3.5.8. Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra. 
4.5. Menginterpretasi isi prosa lama dan baru 
Indikator : 
4.5.1. Menginterpretasi isi prosa lama dan baru 
C. Tujuan Pembelajaran 
Setelah proses menggali informasi melalui berbagai fakta, menanya konsep, 
berdiskusi atas fakta dan konsep, menginterprestasi mengasosiasi dan 
mengomunikasikan, siswa dapat : 
1. mengidentifikasi karakteristik prosa lama 
2. mengidentifikasi karakteristik prosa baru 
3. Mendeskripsikan karakteristik prosa lama 
4. Mendeskripsikan karakteristik prosa baru 
5. Membandingkan karkateristik prosa lama dan prosa baru 
6. mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis dan 
struktur sastra, serta memahami sastra sebagai karya seni dan bidang ilmu yang 
dekat dengan kita. 
7. mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra. 
D. Materi Pembelajaran 
Fakta 
 Berbagai contoh prosa lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, 
mite legenda, sage, parabel, dongeng jenaka dan cerita berbingkai) 
 Berbagai prosa baru (roman, novel, cerpen, biografi dan prosa populer) 
Konsep 
 Ciri-ciri, pengertian prosa lama dan prosa baru 
 Struktur cerita prosa (roman, fakta cerita {alur, penokohan, latar}, sarana 
sastra {pusat pengisahan, konflik}) 
Prinsip 
o Karakteristik prosa lama 
 Karakteristik prosa baru 
Prosedur 
 Karakteristik prosa lama dan prosa baru 
 Jenis prosa lama dan prosa baru 
E. Metode Pembelajaran (Rincian dari kegiatan Pembelajaran) 
 inquiry, discovery learning 
 diskusi 
 Eksperimen 
 Kerja kelompok dan Kaji Pustaka 
F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 1
1. Media : 
 Internet 
 Lab bahasa 
2. Alat/bahan 
 LCD, Tape recorder,laptop 
 Naskah cerita prosa lama 
 Buku-buku karya sastra prosa baru 
 Koran, majalah, kliping tentang cerpen, dll 
3. Sumber Belajar 
 Bahasa Indonesi: Ekspresi Diri dan Akademik . 2013. Jakarta: Kementrian 
Pendidikan dan Kebudayaan. 
 Pradopo, Joko Rachmat. 2002. Kritik Sastra Indonesia 
Modern.Yogyakarta:Gama Media. 
 Lubis,Mochtar.1997. Sastra dan tekniknya .Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. 
G. Kegiatan Pembelajaran 
Pertemuan 1 
Kegiatan Deskripsi Alokasi 
waktu 
Pendahuluan  Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru 
berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran 
sebelumnya 
 Siswa menerima informasi tentang keterkaitan 
pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran 
yang akan dilaksanakan. 
 Siswa menerima informasi kompetensi, materi, 
tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang 
akan dilaksanakan 
 Apersepsi dan Motivasi. 
 Contoh naskah lama digunakan sebagai stimulan 
dengan sejumlah pertanyaan untuk memasuki 
kegiatan ini (naskah diserahkan pada guru untuk 
memilih) 
15 menit 
Isi (kegiatan 
Inti) 
Mengamati 
 Kelas dibagi menjadi 10 kelompok (sesuai jumlah 
jenis prosa lama) 
 masing-masing kelompok mencoba dan mencermati 
(mencari dan menemukan ciri-ciri naskah yang 
dibacanya) dan mendokumentasikan hasil 
penemuannya sesuai dengan jenis prosa lama yang 
dibacanya (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng 
fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng 
jenaka, dan cerita berbingkai) 
100 
menit 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 2
 Secara individu siswamengidentifikasi hasil 
temuannya tentang ciri-ciri prosa lama berdasrakan 
naskah yang dicermatinya berdasarkan acuan kata 
tanya fakta (apa.., siapa..., kapan..., di mana,...., 
dan sejenisnya) 
Menanya 
 Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya, 
konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan untuk 
dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-masing. 
 Mendefinisikan atas dasar temuannya 
 Membaca konsep tentang karakter prosa lama untuk 
dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas 
pengamatan dan tanya jawabnya 
Mencoba 
 Siswa mencoba merumuskan karakter naskah prosa 
lama yang dikajinya dan membahasnya, bertukar 
temuan bersama anggota kelompok 
 Menguraikan karakter prosa lama dari naskah yang 
dikajinya untuk bahan bahasan dengan kelompok lain 
Mengasosiasi 
 Siswa mengelompokkan karakter prosa lama 
berdasarkan naskah hasil tukar gagasan bersama 
kelompok lainnya. 
 Siswa mencoba menyimpulkan dan mengestimasikan 
tambahan karakter pada konsep yang dibacanya atas 
dasar kajian naskah yang dibahas 
Mengomunikasikan 
 Perwakilan masing-masing kelompok (bisa dipilih dan 
ditunjuk guru) menyampaikan/menayangkan hasil 
kesimpulannya. 
 Melaporkan hasil penelitian dan pengembangan 
(tertulis/lisan) tentang deskripsi karakteristik prosa 
lama 
Penutup 
 Bersama siswa menyimpulkan karakteristik prosa 
lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, 
mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan 
cerita berbingkai). 
 Memberikan tugas mencari contoh karya lain yang 
tergolong pada prosa lama. 
20 menit 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 3
 Melaksanakan tes 
Pertemuan 2 
Kegiatan Deskripsi Alokasi 
waktu 
Pendahuluan  Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru 
berhubungan dengan karasteristik prosa lama 
 Siswa menerima informasi tentang keterkaitan 
pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama) 
dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan 
(Karakteristik prosa baru) 
 Siswa menerima informasi kompetensi, materi, 
tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang 
akan dilaksanakan 
 Apersepsi dan motivasi 
Catatan: contoh naskah prosa baru (misal, novel burung-burung 
manyar karya YB Mangunwijaya) digunakan 
sebagai stimulan dengan pertanyaan untuk memasuki 
kegiatan Inti 
15 menit 
kegiatan Inti Mengamati 
 Kelas dibagi menjadi 5 kelompok (sesuai dengan 
jumlah jenis prosa baru) 
 Masing-masing kelompok membaca dan mencermati 
(mencari dan menemukan ciri-ciri naskah yg 
dibacanya) dan mendokumentasikan hasil 
penemuannya sesuai dengan jenis naskah prosa baru 
yang dibacanya (roman, novel, cerpen, biografi, dan 
prosa populer). 
 Secara individu mengidentifikasi hasil temuannya 
tentang ciri-ciri prosa lama berdasarkan naskah yang 
dicermatinya berdasarkan acuan kata tanya fakta 
(apa..., siapa..., kapan..., di mana..., dan 
sejenisnya) 
Menanya 
 Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya, 
konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan untuk 
100 
menit 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 4
dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-masing. 
 Mendefinisikan atas dasar temuannya. 
 Membaca konsep tentang karakter prosa baru untuk 
dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas 
pengamatan dan tanya jawabnya 
Mencoba 
 Siswa mencoba merumuskan karakter naskah prosa 
baru yang dikajinya dan membahasnya, bertukar 
temuan bersama anggota kelompok. 
 Menguraikan karakter prosa baru dari naskah yang 
dikajinya untuk bahan bahasan dengan kelompok lain 
Mengasosiasi 
 Siswa mengelompokkan karakter prosa baru 
berdasarkan naskah hasil tukar gagasan bersama 
kelompok lainnya. 
 Siswa mencoba menyimpulkan dan mengestimasikan 
tambahan karakter pada konsep yang dibacanya atas 
dasar kajian naskah yang dibahas. 
Mengomunikasikan 
 Perwakilan masing-masing kelompok (bisa dipilih dan 
ditunjuk guru) menyampaikan/menayangkan hasil 
kesimpulannya. 
 Melaporkan hasil penelitian dan pengembangan 
(tertulis/lisan) tentang deskripsi karakteristik prosa 
baru 
Penutup 
 Bersama siswa menyimpulkan karakteristik prosa 
lama (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa 
populer). 
 Memberikan tugas mencari contoh karya lain yang 
tergolong pada prosa baru. 
 Melaksanakan tes 
20 menit 
Pertemuan 3 
Kegiatan Deskripsi Alokasi 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 5
waktu 
Pendahuluan 
Kegiatan awal 
 Siswa merespon salam dan mengondisikan kelas 
 Tanya jawab tentang karakteristik prosa lama dan 
prosa baru. 
 Siswa menerima informasi tentang keterkaitan 
pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama 
dan prosa baru) dengan pembelajaran yang akan 
dilaksanakan. 
 Siswa menerima informasi kompetensi, materi, 
tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang 
akan dilaksanakan. 
 Apersepsi dan motivasi 
Ditampilkan: 
 penggalan Roman Siti Nurbaya untuk bahan 
apersepsi 
“Badannya sedang, tak gemuk dan tak kurus, 
tetapi tegap. Pada wajah mukanya yang jernih 
dan tenang, berbayang, bahwa ia seorang yang 
lurus, tetapi keras hati; tak mudah dibantah, 
barang sesuatu maksudnya. Menilik pakaian dan 
rumah sekolahnya, nyata ia anak seorang yang 
mampu dan tertib sopannya, menyatakan ia 
anak seorang yang berbangsa tinggi.” 
Siti Nurbaya, Marah Rusli 
 penggalan cerita rakyat (dongeng) Malin Kundang 
“Malin Kundang, anakku, mengapa kau pergi 
begitu lama tanpa mengirimkan kabar?”, 
katanya sambil memeluk Malin Kundang. Tetapi 
melihat wanita tua yang berpakaian lusuh dan 
kotor memeluknya Malin Kundang menjadi 
marah meskipun ia mengetahui bahwa wanita 
tua itu adalah ibunya, karena dia malu bila hal 
ini diketahui oleh istrinya dan juga anak 
buahnya. Mendapat perlakukan seperti itu dari 
anaknya ibu Malin Kundang sangat marah. Ia 
tidak menduga anaknya menjadi anak durhaka. 
Karena kemarahannya yang memuncak, ibu 
Malin menyumpah anaknya “Oh Tuhan, kalau 
benar ia anakku, aku sumpahi dia menjadi 
sebuah batu”. 
15 menit 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 6
Cerita rakyat, Malin Kundang 
Kedua penggalan salah satu contoh prosa baru dan 
prosa lama ditampilkan sebagai apersepsi dan motivasi 
Kegiatan Inti 
Mengamati 
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok 
 Masing-masing kelompok diberi data (konteks) yang 
berisi berbagai penggalan dari Struktur Cerita Prosa 
(tema, fakta cerita [alur, penokohan, latar], sarana 
sastra [ pusat pengisahan, konflik) 
 Secara individu di tiap kelompok mencermati data 
yang dibagikan guru 
 Dengan kemampuan individu, masing-masing siswa 
mencari, menemukan, menuliskan ciri tiap 
penggalan yang dicermatinya. 
Menanya 
 Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya, 
konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan dari 
tiap penggalan teks untuk dibahas jika ada 
perbedaan atas temuan masing-masing. 
 Mendefinisikan atas dasar temuannya. 
 Membaca konsep tentang struktur prosa lama dan 
prosa baru untuk dicocokkan dengan ciri-ciri hasil 
temuan atas data yang dikajinya. 
Mencoba 
 Siswa bereksperimen untuk merumuskan maksud 
struktur prosa baik dalam prosa lama maupun prosa 
baru. 
 Menyiapkan alasan dan penjelasan atas ciri tiap 
struktur prosa secara berkelompok. 
Mengasosiasi 
 Siswa mencoba mengestimasi tentang struktur 
prosa menurut versi kelompok dengan mengacu 
pada konsep yang dibahasnya. 
 Menyiapkan deskripsi struktur prosa berdasarkan 
estimasinya dengan gaya kelompoknya. 
Mengomunikasikan 
 Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil 
deskripsi dan estimasinya tentang struktur prosa 
(lama dan baru) 
 Tugar gagasan melalui diskusi kelas untuk mencapai 
100 
menit 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 7
kesimpulan klasikal tentang struktur prosa 
Penutup 
 Umpan balik antarsiswa, antara siswa dengan guru 
tentang kesimpulan struktur prosa (lama dan baru) 
 Penilaian performen, lisan, kerja kelompok, 
pengamatan, sikap dilakukan dalam dan selama 
proses kegiatan inti 
20 menit 
Pertemuan 4 
Kegiatan Deskripsi Alokasi 
waktu 
Pendahuluan 
Kegiatan Awal 
 Siswa merespon salam dan dilanjutkan dengan 
pengondisian kelas 
 Tanya jawab tentang karakteristik prosa lama, prosa 
baru, dan struktur prosa. 
 Siswa menerima informasi tentang keterkaitan 
pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama, 
prosa baru, struktur prosa) dengan pembelajaran 
yang akan dilaksanakan. 
 Siswa menerima informasi kompetensi, materi, 
tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang 
akan dilaksanakan. 
 Tanya jawab tentang sinetron terkini (baik diangkat 
dari prosa lama maupun kisah kehidupan terkini) 
yang ditayangkan di TV sebagai apersepsi dan bahan 
motivasi 
20 menit 
Kegiatan Inti 
Mengamati 
 Menikmati tayangan film tentang kisah “Lutung 
Kasarung” (sabagai contoh prosa lama) dan tayangan 
film novel, “Cintaku di Kampus Biru” (sabagai contoh 
prosa baru). 
 Secara individu siswa mencatat karakter dari masing-masing 
contoh prosa yang ditayangkan. 
Menanya 
 Masing-masing siswa membuka dokumen kerja 
individu tentang karakter prosa lama dan prosa baru 
yang disimpulkan pada pertemuan pertama dan 
kedua 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 8
 Tiap siswa mencocokkan ciri/karakter yang 
ditemukan pada tayangan baik kisah “Lutung 
Kasarung” dengan novel, “Cintaku di Kampus Biru” 
dengan kesimpulan karakter prosa lama dan prosa 
baru yang telah dipelajari sebelumnya 
Mencoba 
 Masing-masing siswa mulai membandingkan hasil 
proses belajar tentang prosa lama dan prosa baru. 
 Tiap siswa mencoba menyiapkan komentar tentang 
karakter pada prosa lama dan prosa baru 
Mengasosiasi 
 Tiap siswa mengestimasikan keindahan yang 
ditangkap pada kisah/cerita baik yang terdapat pada 
prosa lama dan prosa baru 
 Siswa secara berkelompok menginterpretasi 
karakteristik cerita bebas yang ditemukan di mass 
media 
 Menyiapkan estimasinya dalam deskripsi singkat 
untuk bahan presentasi kelas. 
Mengomunikasikan 
 Mempresentasikan hasil estimasi kelompok tentang 
perbedaan karakteristik prosa lama dan prosa baru. 
 Memberikan contoh dan komentar atas karakteristik 
prosa yang diambil dari mass media. 
Penutup 
 Umpan balik antarsiswa, antara siswa dengan guru 
tentang kesimpulan perbedaan prosa lama dan baru. 
 Mencari karakteristik pada karya prosa lama dan 
karya satra prosa baru dari internet secara 
berkelompok. 
 Mendramatisasikan salah satu karya sastra (boleh 
prosa lama atau prosa baru) ditampilkan secara 
berkelompok sebagai wujud interpretasi dan 
apresiasi atas karya sastra prosa. 
 Penilaian performen, lisan, kerja kelompok, 
pengamatan, sikap dilakukan dalam dan selama 
proses kegiatan inti. 
30 menit 
H. Penilaian 
1. Jenis/teknik penilaian 
a. Kompetensi Sikap: 
 Observasi 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 9
 Penilaian diri 
b. Kompetensi Pengetahuan: 
 Tes tertulis 
 Tes lisan 
c. Kompetensi Keterampilan: 
 Tes praktik, 
 Projek, dan 
 Portofolio. 
2. Bentuk instrumen dan instrumen 
3. Pedoman penskoran 
Rubrik Instrumen 
a. Peniaian Sikap 
Contoh Format Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik 
No. 
Sikap 
Nama 
Keterbukaan 
Ketekunan belajar 
Kerajinan 
Tenggang rasa 
Kedisiplinan 
Kerjasama 
Ramah dengan 
teman 
Hormat pada 
orang tua 
Kejujuran 
Menepati janji 
Kepedulian 
Tanggung jawab 
1 
2 
3 
4 
5 
6 
7 
8 
Keterangan: 
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5. 
1 = sangat kurang; 
2 = kurang konsisten; 
3 = mulai konsisten; 
4 = konsisten; dan 
5 = selalu konsisten. 
. 
Lembar Observasi 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 10
LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI 
Mata Pelajaran : .............................................. 
Kelas/Program : X / Ilmu Bahasa dan Budaya 
Kompetensi : .............................................. 
Materi : .............................................. 
No Nama Siswa 
Sikap Pribadi Sikap Ilmiah 
Jml 
Skor 
Nilai 
Jujur Displ Tgjwb Kritis Objek Tolr 
(1) (2) (3) (4) (5) (6) 
1. 1 Juminah 4 4 3 4 3 3 21 
2. 2 Zulaekah 
3. 
4. 
5. 
6. 
7. 
8. 
9. 
Keterangan pengisian skor 
5. 
4. Sangat baik 
3. Baik 
2. cukup 
1. Kurang 
b. Penilaian Pengetahuan 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 11
Penilaian Pengetahuan 
Indikator 
Pencapaian 
Kompetensi 
Teknik 
Penilaian 
Bentuk 
Penilaian 
Instrumen 
Mengidentifikasi 
karakteristik prosa 
lama (hikayat, 
sejarah/tambo, 
kisah, dongeng 
fabel, mite, legenda, 
sage, parabel, 
dongeng jenaka, dan 
cerita berbingkai) 
Tes 
tertulis 
Isian Identifikasilah karakteristik 
prosa lama (hikayat, 
sejarah/tambo, kisah, dongeng 
fabel, mite, legenda, sage, 
parabel, dongeng jenaka, dan 
cerita berbingkai)! 
Mengidentifikasi 
karakteristik prosa 
baru (roman, novel, 
cerpen, biografi, dan 
prosa populer). 
Tes 
tertulis 
Isian 
Identifikasilah karakteristik prosa 
baru (roman, novel, cerpen, 
biografi, dan prosa populer)! 
Mendeskripsikan 
struktur prosa 
Tes 
tertulis 
Daftar 
pertanyaan 
Deskripsikan struktur prosa! 
Mendeskripsikan 
karakteristik prosa 
lama (hikayat, 
sejarah/tambo, 
kisah, dongeng 
fabel, mite, legenda, 
sage, parabel, 
dongeng jenaka, dan 
cerita berbingkai) 
Tes lisan 
Daftar 
pertanyaan 
Deskripsikan karakteristik prosa 
lama yang Anda temukan dalam 
penggalan yang Anda baca! 
Mendeskripsikan 
karakteristik prosa 
baru (roman, novel, 
cerpen, biografi, dan 
prosa populer). 
Tes lisan Isian Deskripsikan karakteristik prosa 
baru yang Anda temukan dalam 
penggalan yang Anda baca! 
Membandingkan 
karakteristik prosa 
lama dan baru 
Tes 
tertulis 
Isian Jelaskan perbedaan antara 
karakteristik prosa lama dan prosa 
baru! 
Mengetahui dan 
memahami definisi 
dan karakteristik 
sastra, jenis-jenis 
dan struktur sastra, 
serta memahami 
Tes 
tertulis 
Isian a. Jelaskan yang dimaksud unsur 
intrinsik karya sastra! 
b. Jelaskan manfaat yang dapat 
diperoleh dari membaca karya 
sastra! 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 12
sastra sebagai karya 
seni dan bidang ilmu 
yang dekat dengan 
kita 
Mengembangkan 
sikap apresiatif 
dalam menghayati 
karya sastra 
Penugasan 
individu 
Pekerjaan 
rumah 
Bacalah karya prosa dari mass 
media, kemudian analisislah unsur 
intrinsik karya tersebut! 
Menginterpretasi isi 
prosa lama dan baru 
Tes 
praktik 
Tes simulasi Dramatisasikan salah satu karya 
sastra prosa secara berkelompok! 
Kunci Jawaban 
1. Karakteristik prosa lama di antaranya: menggunakan bahasa Melayu ; 
menghubungkan cerita dengan kejadian alam atau tempat; dan berkisah 
tentang kerajaan (istana sentris); bersifat statis; fantastis 
2. Karakteristik prosa baru di antaranya: menggunakan bahasa yang berkembang 
dalam masyarakat ; berkisah tentang kejadian dalam masyarakat (masyarakat 
sentris); bersifat dinamis; logis. 
3. Struktur prosa: 
a. Tema, yakni gagasan pokok pikiran yang digunakan pengarang untuk 
mengembangkan cerita. 
b. Plot (alur cerita), yakni rangkaian peristiwa yang saling berhubungan dan 
membentuk kesatuan cerita. 
c. Tokoh, yakni sejumlah orang mengalami perubahan nasib berdasarkan 
keputusan, sikap, dan tindakan yang dipilihkan ketika menghadapi 
masalah. 
d. Setting, yakni tempat terjadinya peristiwa yang dikisahkan. 
e. Sudut pandang pengarang (point of view), yakni posisi diri yang dipilih 
pengarang ketika mengembangkan cerita. 
f. Gaya bahasa, yakni bahasa yang digunakan pengarang untuk 
mengomunikasikan gagasan-gagasannya. Setiap orang memiliki gaya (style) 
yang berbeda dalam pemilihan kata, simbol, dan gaya bahasa untuk 
mengungkapkan gagasannya. 
4. Deskripsi karakteristik prosa lama: 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 13
(sesuai dengan karakteristik yang ditemukan dalam penggalan prosa lama yang 
dibaca) 
5. Deskripsi karakteristik prosa baru: 
(sesuai dengan karakteristik yang ditemukan dalam penggalan prosa baru yang 
dibaca) 
6. Perbedaan antara karakteristik prosa lama dan baru: 
Prosa Lama Prosa Baru 
menggunakan bahasa Melayu ; 
menghubungkan cerita dengan 
kejadian alam atau tempat; dan 
berkisah tentang kerajaan (istana 
sentris); bersifat statis; fantastis 
menggunakan bahasa yang 
berkembang dalam masyarakat ; 
berkisah tentang kejadian dalam 
masyarakat (masyarakat sentris); 
bersifat dinamis; logis 
7. Unsur intrinsik adalah unsur pembangun sastra yang dapat kita temukan dalam 
karya tersebut. Unsur intrinsik karya meliputi: tema, plot, tokoh, setting, sudut 
pandang, dan gaya bahasa. 
Manfaat membaca karya sastra diantaranya: memberikan hiburan; menambah 
pengalaman batin sehingga seseorang lebih bijak dalam menghadapi segala 
persoalan dalam kehidupan sehari-hari. 
8. (Siswa membaca karya sastra dari mass media, kemudian menganalisis unsur 
intrinsik karya) 
9. (Secara berkelompok siswa mendramatisasikan karya sastra prosa) 
Pedoman Penskoran penilaian pengetahuan 
1. Soal nomor 1 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa menjawab benar dan baik B 3 
Siswa menjawab benar dan sedang S 2 
Siswa menjawab kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
2. Soal nomor 2 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa menjawab benar dan baik B 3 
Siswa menjawab benar dan sedang S 2 
Siswa menjawab kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 14
3. Soal nomor 3 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa menjawab benar dan baik B 3 
Siswa menjawab benar dan sedang S 2 
Siswa menjawab kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
4. 
Soal nomor 4 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa mendeskripsikan dengan benar dan baik B 3 
Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sedang S 2 
Siswa mendeskripsikan dengan kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
5. 
Soal nomor 5 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa mendeskripsikan dengan benar dan baik B 3 
Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sedang S 2 
Siswa mendeskripsikan dengan kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
6. 
Soal nomor 6 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa menjelaskan dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa menjelaskan dengan benar dan baik B 3 
Siswa menjelaskan dengan benar dan sedang S 2 
Siswa menjelaskan dengan kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
7. 
Soal nomor 7 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa menjawab benar dan baik B 3 
Siswa menjawab benar dan sedang S 2 
Siswa menjawab kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
8. 
Soal nomor 8 
Aspek Tingkat Skor 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 15
Siswa menganalisis unsur dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa menganalisis unsur dengan benar dan baik B 3 
Siswa menganalisis unsur dengan benar dan sedang S 2 
Siswa menganalisis unsur kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
9. 
Soal nomor 9 
Aspek Tingkat Skor 
Siswa mendramatisasikan dengan benar dan sangat baik AB 4 
Siswa mendramatisasikan dengan benar dan baik B 3 
Siswa mendramatisasikan dengan benar dan sedang S 2 
Siswa mendramatisasikan dengan kurang benar K 1 
SKOR MAKSIMAL 4 
Penilaian proyek 
N 
o 
. 
Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai Tingkat Skor 
1 
1 
. 
Isi 
 Amat memahami; amat luas dan lengkap; amat 
terjabar; amat sesuai dengan kutipan. 
 Memahami; luas dan lengkap; terjabar; sesuai dengan 
kutipan, meskipun kurang terinci. 
 Memahami secara terbatas; kurang lengkap; kurang 
terjabar; kurang terinci. 
 Tidak memahami isi; tidak mengena. 
Amat baik 
Baik 
Sedang 
Kurang 
4 
3 
2 
1 
2 
. 
Organisasi 
 Amat teratur dan rapi; amat jelas; kaya akan gagasan; 
urutan amat logis; kohesi amat tinggi. 
 Teratur dan rapi; jelas; banyak gagasan; urutan 
logis; kohesi tinggi. 
 Kurang teratur dan rapi; kurang jelas; kurang 
gagasan; urutan kurang logis; kohesi kurang tinggi. 
 Tidak teratur; tidak jelas; miskin gagasan; urutan 
tidak logis; tidak ada kohesi. 
Amat baik 
Baik 
Sedang 
Kurang 
4 
3 
2 
1 
3 Kosakata dan Diksi 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 16
N 
o 
. 
Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai Tingkat Skor 
.  Amat luas; penggunaan amat efektif; amat menguasai 
pembentukan kata; pemilihan kata amat tepat. 
 Luas; penggunaan efektif; menguasai pembentukan 
kata; pemilihan kata yang tepat. 
 Terbatas; kurang efektif; kurang menguasai 
pembentukan kata; pemilihan kata kurang tepat. 
 Seperti terjemahan; tidak memahami pembentukan 
kata; tidak menguasai kata-kata. 
Amat baik 
Baik 
Sedang 
Kurang 
4 
3 
2 
1 
i. 
4. Bahasa (Tata Bahasa dan Struktur) 
 Amat menguasai tata bahasa; amat sedikit kesalahan 
penggunaan dan penyusunan kalimat dan kata-kata. 
 Penggunaan dan penyusunan kalimat sederhana; 
sedikit kesalahan tata bahasa tanpa mengaburkan 
makna. 
 Kesulitan dalam penggunaan dan penyusunan kalimat 
sederhana; kesalahan tata bahasa yang mengaburkan 
makna. 
 Tidak menguasai penggunaan dan penyusunan kalimat 
; tidak komunikatif. 
Amat baik 
Baik 
Sedang 
Kurang 
4 
3 
2 
1 
5. Penulisan (Ejaan dan Tanda Baca) 
 Amat menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan. 
 Menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan, dengan 
sedikit kesalahan. 
 Kurang menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan, 
dengan banyak kesalahan. 
 Tidak menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan, 
tulisan sulit dibaca. 
Amat baik 
Baik 
Sedang 
Kurang 
4 
3 
2 
1 
6. Kerapian 
 Terbaca, bersih dan rapi. 
 Terbaca, bersih, tapi tidak rapi. 
 Terbaca, tidak bersih dan tidak rapi. 
 Tidak terbaca, tidak bersih, dan tidak rapi. 
Amat baik 
Baik 
Sedang 
kurang 
4 
3 
2 
1 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 17
10. Soal nomor 4 
HAL-HAL YANG DIAMATI 
Kesesuaian 
4… Sesuai dengan kaidah dan struktur 
3… Sebagian sesuai dengan kaidah dan struktur 
2... Sebagian sesuai kaidah tetapi struktur tidak atau sebaliknya 
1… Tidak sesuai dengan kaidah dan struktur 
Kelengkapan (ada bagian awal-tengah-akhir) 
4… ada bagian pendahuluan-isi-penutup 
3… Ada bagian awal-tengah atau tengah-akhir 
2 Ada sebagian awal-akhir tanpa tengah atau sebaliknya 
1... Tidak sesuai dengan kelengkapan 
Kelogisan 
4……alasan mendukung pernyataan disertai dasar 
3.......alasan mendukung tapi tidak bisa menunjukkan dasar 
2……alasan kurang mendukung pernyataan 
1……alasan tidak mendukung pernyataan 
Kelancaran dan Keruntutan 
4… Tidak tersendat-sendat sehingga mudah diikuti 
3....lancar tapi ada beberapa bagian yang tidak runtut 
2… Beberapa kali tersendat-sendat/ berhenti untuk berpikir 
1… Selalu berhenti untuk mengingat-ingat 
Penggunaan Bahasa 
4… Bahasa komunikatif dan sederhana, tidak menghafal 
3.... lancar tetapi terlalu sering mengulang bahasa yang sama 
2… Struktur kalimat terlalu panjang sehingga sukar dipahami 
1… Kalimat rumit dan tidak logis 
Pelafalan dan Intonasi 
4… Pelafalan jelas dan tepat, intonasi bervariasi 
3....pelafalan jelas dan tepat tanpa variasi 
2… Pelafalan jelas dan tepat tetapi intonasi monoton 
1… Pelafalan tidak jelas dan tepat, intonasi monoton 
Penampilan 
4… Gerakan tubuh bermakna dan mendukung isi 
3.... gerakan tubuh bermakna tetapi kurang mahir dalam improvisasi 
2… Beberapa gerakan kurang sesuai dengan isi 
1… Banyak gerakan yang tidak wajar dan tidak sesuai dengan isi 
artikel 
Solo, Agustus 2013 
Guru mata pelajaran 
___________________ 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 18
Lampiran 2 
a. Lembar Kinerja Presentasi 
LEMBAR KINERJA PRESENTASI 
Mata Pelajaran : ............................................... 
Kelas/Program : X / Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya 
Kompetensi : ............................................... 
No Nama Siswa 
Kinerja Presentasi 
Presentasi Isi Laporan Jumla 
Nilai 
h Skor 
kelan 
Keba 
Kelen 
kesesua 
kelogis 
sistem 
caran 
hasa 
gkapa 
ian 
an 
atis 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 19
an n 
1. 1 Juminah 
2. 2 Zulaekah 
3. 
4. 
5. 
6. 
7. 
8. 
9. 
Keterangan pengisian skor 
4. Sangat tinggi 
3. Tinggi 
2. Cukup tinggi 
1. Kurang 
Lampiran 3 
b. Lembar Penilaian Portofolio 
LEMBAR PENILAIAN PORTOFOLIO 
Mata Pelajaran : ................................ 
Kelas/Peminatan : X/Ilmu Bahasa dan Budaya 
Materi Pokok : ................................. 
No Nama Siswa Aspek Penilaian Skor Nilai 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 20
Tampilan 
Kelengkapan 
Kerapihann 
Penyajian 
Data 
rata-rata 
1. Ju minah 3 4 4 3 3,5 83 
2. Zu laekah 
3. 
4. 
5. 
6. 
7. 
8. 
9. 
10. 
11. 
12. 
13. 
14. 
15. 
16. 
17. 
18. 
19. 
20. 
21. 
22. 
23. 
24. 
25. 
26. 
27. 
28. 
29. 
Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 21

More Related Content

What's hot (16)

Rpp b.ind smk kls xii
Rpp b.ind smk kls xiiRpp b.ind smk kls xii
Rpp b.ind smk kls xii
 
Anekdot 2
Anekdot 2Anekdot 2
Anekdot 2
 
Kd 3.16 4.16
Kd  3.16   4.16Kd  3.16   4.16
Kd 3.16 4.16
 
Silabus bahasa indonesia kelas xi wajib[1]
Silabus bahasa indonesia kelas xi wajib[1]Silabus bahasa indonesia kelas xi wajib[1]
Silabus bahasa indonesia kelas xi wajib[1]
 
Rpp pathway unit 6
Rpp pathway  unit 6Rpp pathway  unit 6
Rpp pathway unit 6
 
6 bhs-inggris
6  bhs-inggris6  bhs-inggris
6 bhs-inggris
 
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-12021637 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
37 silabus-b indo-sma-wajib-versi-120216
 
Kelas xii materi bindo
Kelas xii materi  bindoKelas xii materi  bindo
Kelas xii materi bindo
 
Rpp pathway unit 3
Rpp pathway  unit 3Rpp pathway  unit 3
Rpp pathway unit 3
 
RPS Mata Kuliah Poetry.pdf
 RPS Mata Kuliah Poetry.pdf RPS Mata Kuliah Poetry.pdf
RPS Mata Kuliah Poetry.pdf
 
Silabus b.ind smk kls xii
Silabus b.ind smk kls xiiSilabus b.ind smk kls xii
Silabus b.ind smk kls xii
 
RPP Menulis Puisi Kelas VIII
RPP Menulis Puisi Kelas VIIIRPP Menulis Puisi Kelas VIII
RPP Menulis Puisi Kelas VIII
 
Bhs ind (4) Bahasa Ragam Ilmiah
Bhs ind (4) Bahasa Ragam IlmiahBhs ind (4) Bahasa Ragam Ilmiah
Bhs ind (4) Bahasa Ragam Ilmiah
 
Format silabus-3
Format silabus-3Format silabus-3
Format silabus-3
 
Rpp baru internet
Rpp baru internetRpp baru internet
Rpp baru internet
 
6 bhs-inggris
6  bhs-inggris6  bhs-inggris
6 bhs-inggris
 

Similar to 1 bahasa-dan_sastra_indonesia (1)

2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia
2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia
2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia
busitisahara
 
Silabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docx
Silabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docxSilabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docx
Silabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docx
Novi110908
 
SILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.doc
SILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.docSILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.doc
SILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.doc
EkaJaka
 
Rpp teks kehidupan nyata
Rpp teks kehidupan nyataRpp teks kehidupan nyata
Rpp teks kehidupan nyata
Paku Galih
 
Teaching share
Teaching share Teaching share
Teaching share
rohadimpd
 
Silabus bing sma kls x wajib allson 3 mei
Silabus bing sma kls x wajib allson 3 meiSilabus bing sma kls x wajib allson 3 mei
Silabus bing sma kls x wajib allson 3 mei
Suaidin -Dompu
 

Similar to 1 bahasa-dan_sastra_indonesia (1) (20)

1 bahasa-dan_sastra_indonesia
1  bahasa-dan_sastra_indonesia1  bahasa-dan_sastra_indonesia
1 bahasa-dan_sastra_indonesia
 
[RPP] Bahasa dan Sastra Indonesia [WARNET.me]
[RPP] Bahasa dan Sastra Indonesia [WARNET.me][RPP] Bahasa dan Sastra Indonesia [WARNET.me]
[RPP] Bahasa dan Sastra Indonesia [WARNET.me]
 
RPP BAHASA INDONESIA TEKS EKSPLANASI
RPP BAHASA INDONESIA TEKS EKSPLANASIRPP BAHASA INDONESIA TEKS EKSPLANASI
RPP BAHASA INDONESIA TEKS EKSPLANASI
 
Rpp bahasa indonesia_xi_cerpen
Rpp bahasa indonesia_xi_cerpenRpp bahasa indonesia_xi_cerpen
Rpp bahasa indonesia_xi_cerpen
 
RPP SMA Bahasa Indonesia Kelas X
RPP SMA Bahasa Indonesia Kelas XRPP SMA Bahasa Indonesia Kelas X
RPP SMA Bahasa Indonesia Kelas X
 
SILABUS SMP KELAS 9 EDISI UNESA.doc
SILABUS SMP KELAS 9 EDISI UNESA.docSILABUS SMP KELAS 9 EDISI UNESA.doc
SILABUS SMP KELAS 9 EDISI UNESA.doc
 
2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia
2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia
2. arti, fungsi, dan ragam bahasa indonesia
 
Silabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docx
Silabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docxSilabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docx
Silabus-Bahasa-Indonesia-Kelas-Xi-Peminatan fixx jadiii okeeee ira.docx
 
SILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.doc
SILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.docSILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.doc
SILABUS BHS INDONESIA KLS VII.1.doc
 
Rpp b-ind-smp-bab-3-kelas 7
Rpp b-ind-smp-bab-3-kelas 7Rpp b-ind-smp-bab-3-kelas 7
Rpp b-ind-smp-bab-3-kelas 7
 
Rpp teks kehidupan nyata
Rpp teks kehidupan nyataRpp teks kehidupan nyata
Rpp teks kehidupan nyata
 
Teaching share
Teaching share Teaching share
Teaching share
 
SILABUS B.IND KLS 8 sms 2.doc
SILABUS B.IND KLS 8 sms 2.docSILABUS B.IND KLS 8 sms 2.doc
SILABUS B.IND KLS 8 sms 2.doc
 
RPP SMA Bahasa Indonesia Kelas XII
RPP SMA Bahasa Indonesia Kelas XIIRPP SMA Bahasa Indonesia Kelas XII
RPP SMA Bahasa Indonesia Kelas XII
 
Silabus BAHASA INDONESIA K13 2017 RASTILAH
Silabus BAHASA INDONESIA K13 2017 RASTILAHSilabus BAHASA INDONESIA K13 2017 RASTILAH
Silabus BAHASA INDONESIA K13 2017 RASTILAH
 
6 bhs-inggris
6  bhs-inggris6  bhs-inggris
6 bhs-inggris
 
Rpp pathway unit 11 doc
Rpp pathway  unit 11 docRpp pathway  unit 11 doc
Rpp pathway unit 11 doc
 
Rpp pathway unit 10
Rpp pathway  unit 10Rpp pathway  unit 10
Rpp pathway unit 10
 
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
RPP BAHASA INGGRIS KELAS 7 KURIKULUM 2013
 
Silabus bing sma kls x wajib allson 3 mei
Silabus bing sma kls x wajib allson 3 meiSilabus bing sma kls x wajib allson 3 mei
Silabus bing sma kls x wajib allson 3 mei
 

1 bahasa-dan_sastra_indonesia (1)

  • 1. A. Hasil Analisis Kompetensi 1. Hasil Linierisasi Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar (KI 3) Kompetensi Dasar (KI 4) Materi Pokok (Dalam Silabus) 3.1 Memahami hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia. 4.1 Menginterpretasi hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial. Hakikat bahasa dan bunyi sebagai sistem simbol. 3.2 Memahami bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara 4.2 Mengabstraksikan perkembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara.  Sejarah Bahasa Indonesia  Lingua Franca  Bahasa negara  Bahasa Persatuan 3.3. Membandingkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia. 4.3. Mengabstraksikan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia.  Kedudukan dan Fungsi Bahasa  Bahasa Nasional dan Bahasa Negara  Bahasa Daerah  Bahasa Asing 3.4. Membandingkan karakteristik puisi lama dan puisi baru secara memadai serta mengapresiasinya 4.4. Menulis puisi lama dan baru  Karakteristik Puisi Lama  Karakteristik Puisi Baru 3.5. Membandingkan karakteristik prosa lama dan baru serta mengapresiasinya 4.5. Menginterpretasi isi prosa lama dan baru  Karakteristik Prosa Lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita berbingkai)  Karakteristik Prosa Baru(roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa populer)  Struktur Cerita Prosa (tema,
  • 2. Kompetensi Dasar (KI 3) Kompetensi Dasar (KI 4) Materi Pokok (Dalam Silabus) fakta cerita [alur, penokohan, latar], sarana sastra [ pusat pengisahan, konflik) 3.1. Memahami prinsip bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia. 4.1 Menyunting kata, frasa, klausa, dan kalimat sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia baku.  Prinsip bahasa Indonesia baku  Kaidah penyusunan kata  Kaidah penyusunan frasa  Kaidah penyusunan klausa  Kaidah penyusunan kalimat 3.2. Membandingkan relasi makna antarkata dalam bahasa Indonesia 4.2 Mengevaluasi penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis  Makna kata  Relasi makna kata 3.3. Menganalisis karakteristik, jenis-jenis, dan perkembangan drama dan teater 4.3 Mengevaluasi hasil analisis karakteristik, jenis-jenis, dan perkembangan drama dan teater  Karakteristis drama dan teater  Jenis-jenis drama dan teater  Perkembangan drama dan teater 3.4. Membandingkan perbedaan drama dengan teater serta mengapresiasi-nya. 4.4 Mengalihwahanakan (mengonversi) cerpen ke dalam naskah drama sederhana.  Karakteristis drama dan teater  Jenis-jenis drama dan teater  Naskah Drama  Naskah Cerpen Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 1
  • 3. 2. Hasil Analisis Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia n Indikator Penilaian 3.1. Memahami hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia. Hakikat bahasa dan bunyi sebagai sistem simbol. Fakta Bunyi Bahasa Sebagai Simbol Konsep 1. Hakikat Bahasa 2. sistem simbol Prinsip Prinsip penggunaan bahasa yang baik dan benar Prosedur Langkah yang dilakukan sebelum menggunaka n bahasa dalam situasi tertentu Mengamati:  Siswa membaca teks tentang hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia.  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol. Mempertanyaka n:  Siswa 1. menunjukka n sikap positif (individu dan sosial) dalam diskusi 2. menunjukka n sikap ilmiah pada saat berdiskusi 3. menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai dan melaksanak an kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggungja wab. Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. Individu 1. kejujura n 2. ketelitia n 3. disiplin 4. tanggung jawab Sikap Ilmiah 1. kritis 2. objektif 3. toleran 1. memaham i hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia. 2. menginter pretasika n hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia Tugas : 1. memah ami hakikat bahasa dan bunyi bahasa 2. mengin terpret asikan hakikat bahasa dan bunyi bahasa Tes UH bentuk Uraian UTS bentuk pilihan Ganda 1. laporan siswa tentang hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia. Observasi : mengamati kegiatan siswa dalam proses mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan Portofolio menilai laporan siswa tentang hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia.
  • 4. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 1 n Indikator Penilaian bertanya jawabtentan g hal-hal yang berhubunga n dengan isi bacaan. Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia.
  • 5. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 2 n Indikator Penilaian Mengasosiasika n:  Siswa mendiskusik an tentang hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia.  Siswa menyimpulk an hal-hal terpenting dalam hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol. 4.1. Menginterpret asi hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial.
  • 6. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 3 n Indikator Penilaian Mengomunikasi kan :  Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang menyimpulk an hal-hal terpenting dalam hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol.  Siswa membacaka n hasil kerja kelompok di depan kelas,siswa lain memberikan tanggapan.  Siswa menginterpr
  • 7. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 4 n Indikator Penilaian etasikan hakikat bahasa dan bunyi bahasa sebagai sistem simbol yang dijadikan wahana interaksi sosial manusia. 3.2. Memaham i bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara  Sejara h Bahas a Indone sia  Lingua Franca  Bahas a negara  Bahas a Fakta 1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara Konsep 1.Bahasa persatuan sebagai alat mempersatu Mengamati:  Siswa membaca teks tentang fungsi dan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara. 1. Menunjuk-kan sikap positif secara individu dan social dalam diskusi 2. Menunjukkan sikap ilmiah pada waktu berdiskusi 3.menunjukka n perilaku dan sikap menerima, Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. Individu 1. kejujuran 2. ketelitian 1. menjelas kan sejarah bahasa Indonesia 2. menjelaska n bahasa Indonesia sebagai lingua franca 3. menjelaska n bahasa Indonesia Tugas Mengabst raksi bahasa Indonesi a sebagai bahasa persatua n dan bahasa negara Tes UH Bentuk 1. Mempre sentasikan hasil diskusi kelompok tentang bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara 2. Menyampai Performan/u njuk kerja Alat Lembar pengamatan Portofolio Menilai abtraksi tentang bahasa Indonesia sebagai bahasa
  • 8. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 5 n Indikator Penilaian 4.2. Menga bstraksikan perkemban gan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara Persat uan kan bangsa 2. Bahasa negara merupakan bahasa resmi bangsa Indonesia Prinsip Hal yang perlu diperhatika n dalam menggunaka n bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan negara Prosedur Langkah yang perlu dilakukan sebelum menggunaka n bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan  Siswa mencermati uraian yang berkaitan denganfungs i dan kedudukan bahasa Indonesia Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentanghal-hal yang berhubunga n dengan isi bacaan. Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang fungsi dan menghargai dan melaksanakan kejujuran, ketelitian, disiplin, dan tanggung jawab. 3. disiplin 4. tanggungj awab Sikap Ilmiah 1. kritis 2. objektif 3. toleran sebagai bahasa persatuan 4. menjelaska n bahasa Indonesia sebagai bahasa negara tes Uraian UTS Bentuk tas PG UAS Bentuk Tes PG kan abstraksi bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara yang telah ditulisnya persatuan dan bahasa negara
  • 9. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 6 n Indikator Penilaian dan negara kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara. Mengasosiasika n:  Siswa mendiskusik an tentang fungsi dan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara.  Siswa menyimpulk an hal-hal terpenting yang berhubunga n dengan
  • 10. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 7 n Indikator Penilaian fungsi dan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara.  Siswa mengabstrak si perkembang an bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara. Mengomunikasi kan: Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang fungsi dan kedudukan
  • 11. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 8 n Indikator Penilaian bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa negara. Siswa membacakan hasil kerja kelompok di depan kelas,siswa lain memberikan tanggapan 3.3. Memband ingkan keduduka n dan fungsi bahasa Indonesia , bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia .  Kedud ukan dan Fungsi Bahas a  Bahas a Nasion al dan Bahas a Fakta 1. perbandinga n kedudukan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah dan bahasa asing di Indonesia Mengamati:  Siswa membaca teks tentang kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia. 1. Menunjuk-kan sikap positif secara individu dan social dalam diskusi 2. Menunjukkan sikap ilmiah pada waktu berdiskusi 3.menunjukka n perilaku dan sikap Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. Individu 1. kejujuran Menjelas kan perbanding an kedudukan dan funsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia Tugas Mengabst raksi perbandi ngan keduduk an dan fungsi bahasa Indonesi a, bahasa daerah, dan 1. Mempre sentasikan hasil diskusi kelompok tentang perbanding an kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, Performan/u njuk kerja Alat Lembar pengamatan Portofolio Menilai abtraksi tentang perbandinga n kedudukan dan fungsi
  • 12. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 9 n Indikator Penilaian 4.3. Menga bstraksikan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia Negara  Bahas a Daera h  Bahas a Asing Konsep 1. kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia masing-masing berbeda. 1. Prinsip 1. Prinsip penggunaan bahasa daerah di Indonesia 2. Prinsip penggunaan bahasa asing di Indonesia 3. Prinsip penggunaan bahasa Indonesia Prosedur Langkah  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan kedudukan dan fungsi bahasa. Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan isi bacaan. Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang kedudukan dan fungsi menerima, menghargai dan melaksanakan kejujuran, ketelitian, disiplin, dan tanggung jawab. 2. ketelitian 3. disiplin 4. tanggungj awab Sikap Ilmiah 1. kritis 2.objektif 3.toleran bahasa asing di Indonesi a Tes UH Bentuk tes Uraian UTS Bentuk tas PG UAS Bentuk Tes PG dan bahasa asing di Indonesia. 2. Menyampai kan abstraksi perbanding an kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia
  • 13. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 10 n Indikator Penilaian yang perlu dilakukan sebelum menggunaka n bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia. Mengasosiasika n:  Siswa mendiskusik an tentang kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia.  Siswa menyimpulk an hal-hal terpenting dalam kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa
  • 14. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 11 n Indikator Penilaian daerah, dan bahasa asing di Indonesia. Mengomunikasi kan:  Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia.  Siswa membacaka n hasil kerja kelompok di depan kelas,siswa lain memberikan tanggapan. 2. Siswa
  • 15. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 12 n Indikator Penilaian mengabstraks i kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing di Indonesia. 3.4. Memba ndingkan karakteristi k puisi lama dan puisi baru secara memadai serta mengapresi asinya  Kara kteris tik Puisi Lama  Karakte ristik Puisi Baru Fakta 1. Puisi lama 2. Puisi baru Konsep 1.karakteris tik puisi lama 2. karakteristi k puisi baru Prinsip 1.Prinsip membaca puisi 2. Prinsip mengapresi Mengamati:  Siswa membaca teks tentang karakteristik puisi lama dan puisi baru secara memadai serta. mengapresia sinya.  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan karakteristik puisi lama 1. menunjukk an sikap positif (individu dan sosial) dalam diskusi 2. menunjukk an sikap ilmiah pada saat berdiskusi 3. menunjukk an perilaku dan sikap menerima, menghargai dan melaksanak an kejujuran, Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. Individu 1. kejujuran 2. ketelitian 1. disiplin 2. tanggung jawab Sikap Ilmiah 1. kritis 1. Menjelas kan karakteri stik puisi lama dan puisi baru 2. mengapr esiasi isi puisi lama dan puisi baru 3. menulis puisi lama dan puisi baru Tugas 1. Menjela skan karakte ristik puisi lama dan puisi baru 2. mengap resiasi puisi lama dan puisi baru Tes 1. Mempre sentasikan hasil diskusi kelompok tentang karakteristi k puisi lama dan puisi baru 2. Menyampai kan hasil apresiasi puisi lama dan puisi baru 3. menulis puisi lama dan puisi baru Performan/u njuk kerja Alat Lembar pengamatan Portofolio Menilai hasil apresiasi puisi lama dan puisi baru. Menilai hasil menulis contoh puisi lama dan puisi baru 4.4. Menulis puisi lama dan baru
  • 16. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 13 n Indikator Penilaian asi puisi Prosedur 1. langkah-langkah mengapresi asi puisi dan puisi baru. Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan isi bacaan. Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang karakteristik puisi lama dan puisi baru. Mengasosiasika n:  Siswa ketelitian, disiplin dan tanggungja wab. 2. objektif 3. toleran UH Bentuk tes Uraian UTS Bentuk tas PG UAS Bentuk Tes PG
  • 17. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 14 n Indikator Penilaian mendiskusik an tentang karakteristik puisi lama dan puisi baru.  Siswa menyimpulk an hal-hal terpenting dalam karakteristik puisi lama dan puisi baru. Mengomunikasi kan:  Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang karakteristik puisi lama dan puisi baru.  Siswa membacaka
  • 18. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 15 n Indikator Penilaian n hasil kerja kelompok di depan kelas,siswa lain. memberikan tanggapan  Siswa menulis puisi lama dan puisi baru. 3.5. Memba ndingkan karakterist ik prosa lama dan baru serta mengapres iasinya  Karakt eristik Prosa Lama (hikay at, sejara h/tam bo, kisah, donge ng fabel, mite, legend a, Fakta 1. Naskah Hikayat dan naskah novel Konsep Karakteristi k prosa lama dan prosa baru Prinsip Prinsip Mengamati:  Siswa membaca teks tentang karakteristik prosa lama dan baru serta mengapresia sinya.  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan karakteristik 1. menunjukk an sikap positif (individu dan sosial) dalam diskusi 2. menunjukk an sikap ilmiah pada saat berdiskusi 1. menunjukk an perilaku dan sikap menerima, Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. Individu 1. kejujuran 2. ketelitian 2. disiplin 3. tanggung 1. menjelaska n karakteristi k prosa lama dan prosa baru. 2. menginterp retasikan isi prosa lama dan baru 3. Menjelaska n unsur cerita prosa lama Tugas : 1. menjelas kan karakteri stik prosa lama dan baru 2. Mengint erpretas i prosa lama dan prosa baru 3. laporan siswa tentang karekteris tik dan isi prosa lama dan baru Portofolio menilai laporan siswa tentang karakteristik dan isi prosa lama dan prosa baru. 4.5. Mengin terpretasi isi prosa lama dan baru
  • 19. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 16 n Indikator Penilaian sage, parabe l, donge ng jenaka , dan cerita berbin gkai)  Karakt eristik Prosa Baru(r oman, novel, cerpen , biograf i, dan prosa popule r) Struktur Cerita Prosa (tema, fakta cerita [alur, mengapresi asi prosa lama dan prosa baru Prosedur Langkah mengapresi asi prosa lama dan prosa baru prosa lama dan baru. Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan isi bacaan. Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang karakteristik prosa lama dan baru serta mengapresia sinya. menghargai dan melaksanak an kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggungja wab. jawab Sikap Ilmiah 4. kritis 5. objektif 6. toleran dan prosa baru Menjelas kan unsur cerita prosa lama dan baru Tes UH bentuk Uraian UTS bentuk pilihan Ganda UAS bentuk pilihan Ganda
  • 20. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 17 n Indikator Penilaian penokoha n, latar], sarana sastra [ pusat pengisaha n, konflik Mengasosiasika n:  Siswa mendiskusik an tentang karakteristik prosa lama dan baru.  Siswa menyimpulk an hal-hal terpenting dalam karakteristik prosa lama dan baru. Mengomunikasi kan:  Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang karakteristik prosa lama dan baru.  Siswa membacaka
  • 21. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 18 n Indikator Penilaian n hasil kerja kelompok di depan kelas,siswa lain memberikan tanggapan. 1. Siswa menginterpre tasikan isi prosa lama dan baru.. 3.1. Memah ami prinsip bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia  Prinsip bahas a Indone sia baku  Kaidah penyu sunan kata  Kaidah penyu sunan Fakta 1. Contoh bahasa baku 2. contoh bentuk kata 3. contoh frasa 4. Contoh klausa 5. contoh kalimat Konsep 1.kaidah kata baku Mengamati:  Siswa membaca teks tentang prinsip bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat 1. Menunjuk-kan sikap positif secara individu dan social dalam diskusi 1. Menunjuk kan sikap ilmiah pada waktu berdiskusi 2. menunjuk kan perilaku dan sikap menerima, Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. Individu 1. kejujuran 2. ketelitian 1. Menjelaska n perinsip bahasa baku 2. Menjelaska n bentuk kata 3. menjelaska n kaidah frasa 4. menjelaska Tugas Menyun ting kata, frasa, klausa, dan kalimat dalam teks sesuai dengan kaidah bahasa Indone 1. Mempre sentasikan hasil menyun ting kata, frasa, klausa, dan kalimat dalam teks sesuai dengan kaidah bahasa Indone sia baku Performan/u njuk kerja Alat Lembar pengamatan Portofolio Menilai hasil menyunting kata, frasa, klausa, dan kalimat dalam teks sesuai
  • 22. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 19 n Indikator Penilaian 4.1. Menyuntin g kata, frasa, klausa, dan kalimat sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia baku frasa  Kaidah penyu sunan klausa  Kaidah penyus unan kalimat 2. kaidah bentuk kata 3. kaidah frasa 4. kaidah klausa 5. kaidah kalimat Prinsip Prinsip penyusunan kata, frasa, klausa, dan kalimat Prosedur Langkah menyunting kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia bahasa Indonesia.  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan konsep dasar bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat. Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan bahasa Indonesia baku serta menghargai dan melaksanakan kejujuran, ketelitian, disiplin, dan tanggung jawab. 3. disiplin 4. tanggungj awab Sikap Ilmiah 1. kritis 2.objektif 3.toleran n kaidah klausa 5. menjelaska n kaidah kalimat sia baku Tes UH Bentuk tes Uraian UTS Bentuk tas PG UAS Bentuk Tes PG 2. Menyampai kan hasil menyun ting kata, frasa, klausa, dan kalimat dalam teks sesuai dengan kaidah bahasa Indone sia baku dengan kaidah bahasa Indone sia baku
  • 23. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 20 n Indikator Penilaian kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat. Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia.  Siswa mendiskusik an tentang prinsip bahasa Indonesia
  • 24. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 21 n Indikator Penilaian baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia. Mengasosiasika n:  Siswa menyimpulk an tentang prinsip bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia.  Siswa menyimpulk an hal-hal terpenting yang
  • 25. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 22 n Indikator Penilaian berhubunga n dengan bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia.  Siswa mengevaluas i hasil analisis bahasa Indonesia baku serta kaidah dasar tentang kata, frasa, klausa, dan kalimat bahasa Indonesia. Mengomunikasi kan:  Siswa
  • 26. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 23 n Indikator Penilaian menuliskan laporan kerja kelompok tentang makna dan relasi makna antarkata bahasa Indonesia. Siswa membacakan hasil kerja kelompok di depan kelas, siswa lain memberikan tanggapan 3.2. Memband ingkan relasi makna antarkata dalam bahasa Indonesia  Makna kata  Relasi makna kata Fakta 1. contoh relasi makna Konsep 1. pengertian relasi makna (homonim,h omofon, Mengamati:  Siswa membaca teks tentang prinsip relasi makna antarkata dalam bahasa Indonesia.  Siswa 1. Menunjuk kan sikap ilmiah pada waktu berdiskusi 2. menunjuk kan perilaku dan sikap menerima, menghargai dan melaksanakan Observasi: mengamati kegiatan siswa dalam proses diskusi dalam mengumpulk an data, analisis data dan pembuatan laporan. 1. Memban dingkan relasi makna antarkata dalam bahasa Indonesia 2. Mengevalu asi Tugas Mengeval uasi penggun aan makna kata dan relasi makna dalam teks tertulis 1. Mempre sentasikan hasil evaluasi terhadap penggunaa n relasi makna dalam teks 2. Menyampai kan hasil Performan/u njuk kerja Alat Lembar pengamatan Portofolio Menilai hasil evaluasi terhadap penggunaan 4.2. Mengevalu asi penggunaa
  • 27. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 24 n Indikator Penilaian n makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis homograf,p olisemi, dll.) Prinsip Hal yang perlu diperhatika n dalam penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis Prosedur Langkah menulis dengan menggunaka n makna kata dan relasi makna mencermati uraian yang berkaitan dengan penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis. Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis. kejujuran, ketelitian, disiplin, dan tanggung jawab Individu 1. kejujuran 2. ketelitian 3. disiplin 4. tanggungj awab Sikap Ilmiah 1. kritis 2.objektif 3.toleran penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis Tes UH Bentuk tes Uraian UTS Bentuk tas PG UAS Bentuk Tes PG evaluasi terhadap penggunaa n relasi makna dalam teks relasi makna dalam teks
  • 28. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 25 n Indikator Penilaian Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis.  Siswa mendiskusik an tentang prinsip penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis.
  • 29. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 26 n Indikator Penilaian Mengasosiasika n:  Siswa menyimpulk an tentang prinsip penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis.  Siswa mengevaluas i penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis. Mengomunikasi kan:  Siswa menuliskan
  • 30. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 27 n Indikator Penilaian laporan kerja kelompok tentang penggunaan makna kata dan relasi makna dalam komunikasi lisan dan tulis.  Siswa membacaka n hasil kerja kelompok di depan kelas, siswa lain memberikan tanggapan. 3.3. Menga nalisis karakteristi k, jenis-jenis, dan perkemban gan drama dan teater.  Karakt eristis drama dan teater  Jenis-jenis drama dan Fakta  Jenis-jenis drama dan teater  Perkem bangan drama dan Mengamati:  Siswa membaca teks tentang karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama 1. Menunjukka n sikap positif (individu dan social) dalam diskusi 2. Menunjukka n sikap ilmiah pada Observasi : mengamati kegiatan siswa dalamproses diskusi dalammengu mpulkan data,analisis data, dan Menganalisi s karakteristi k, jenis-jenis, dan perkemban gan drama dan teater. Tugas : Mengana lisis karakteri stik, jenis-jenis, dan perkemb MenyusunL aporan karakteristi k, jenis-jenis, dan perkemban gan drama danteater Mengevalu Observasi Mengamati kegiatan siswa dalam proses mengumpulk an data analisis data dan pembuatan
  • 31. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 28 n Indikator Penilaian 4.3. Mengevaluasi hasil analisis karakteristik, jenis-jenis, dan perkembanga n drama dan teater teater  Perkem bangan drama dan teater teater Konsep  Karakter istis drama dan teater Prinsip Prinsip menulis perkembang an drama dan teater Prosedur Langkah menulis perkembang an drama dan teater dan teater.  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater. Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater. saat berdis kusi 3. Menunjukka n perilaku dan sikap menerima, menghargai danmelaksa nakan, kejujuran, ketelitian dan disiplin pembuatan laporan Individu 1. Kejuj uran 2. Ketel itian 3. Disipl in 4. Tang gung jawa b Sikapilmiah : 1. Kritis 2. Objek tif toleran Mengevalua si hasil analisis karakteristi k, jenis-jenis, dan perkemban gan drama dan teater angan drama dan teater. Mengeval uasi hasil analisis karakteri stik, jenis-jenis, dan perkemb angan drama dan teater. Tes : UH Bentuk Uraian UTS Bentuk pilihan Ganda US Pilihan Ganda asi hasil analisis karakterist ik, jenis-jenis, dan perkemba ngan drama dan teater. laporan Portopolio Menilai laporan siswa tentang hasil analisis karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater.
  • 32. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 29 n Indikator Penilaian Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang karakteristi k, jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater.  Siswa mendiskusik an tentang prinsip karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater. Mengasosiasika n:  Siswa menyimpulk an tentang
  • 33. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 30 n Indikator Penilaian prinsip karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater.  Siswa mengevaluas i hasil analisis karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang an drama dan teater. Mengomunikasi kan:  Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang karakteristik , jenis-jenis, dan perkembang
  • 34. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 31 n Indikator Penilaian an drama dan teater. Siswa membacakan hasil kerja kelompok di depan kelas, siswa lain memberikan tanggapan 3.4. Memba ndingkan perbedaan drama dengan teater serta mengapresia si-nya  Karakteri stis drama dan teater  Jenis-jenis drama dan teater  Naskah Drama  Naskah Cerpen Fakta 1. Perbedaan antara drama, teater, dan cerpen Konsep 1. Pengertian drama 2. Pengertian teater 3. Pengertian cerpen Mengamati:  Siswa membaca teks tentang drama dan teater.  Siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan perbedaan drama dengan teater 1. Menunju kkan sikap positif (individ u dan social) dalam diskusi 2. Menunju kkan sikap ilmiah pada saat berdis kusi Menunjukka n perilaku Observasi : mengamati kegiatan siswa dalamproses diskusi dalammengu mpulkan data,analisis data, dan pembuatan laporan Individu 5. Kejuj uran 6. Ketel itian 7. Disipl 3.1 Memb anding kan perbe daan drama denga n teater serta menga presia si-nya. Mengalih wahanaka n (mengonv ersi) Tugas Memban dingkan perbeda an drama dengan teater serta mengapr esiasi-nya. Mengalih wahanak an (mengon versi) cerpen Menyusun laporan Membandin gkan perbedaan drama dengan teater serta mengapresi asi-nya. Mengalihw ahanakan (mengonve rsi) cerpen ke dalam Observasi Mengamati kegiatan siswa dalam proses mengumpulk an data analisis data dan pembuatan laporan Portopolio Membanding kan perbedaan drama 4.4. Mengalihwa hanakan (mengonver si) cerpen ke dalam naskah drama sederhana
  • 35. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 32 n Indikator Penilaian Prinsip 1. Hal yang perlu diperhatika n dalam mengalihwa nakan dari cerpen ke drama Prosedur 1. Membanding kan antara drama dengan teater Mengalihwa nakan dari cerpen ke drama Mempertanyaka n:  Siswa bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubunga n dengan perbedaan drama dengan teater serta apresiasinya. . Mengeksplorasi :  Siswa mencari dari berbagai sumber informasi tentang perbedaan drama dengan teater serta apresiasinya . dan sikap menerima, menghargai danmelaksa nakan, kejujuran, ketelitian dan disiplin in 8. Tang gung jawa b Sikap ilmiah : 3. Kritis 4. Objek tif toleran cerpen ke dalam naskah drama sederhana . ke dalam naskah drama sederhan a. Tes : UH Bentuk Uraian UTS Bentuk pilihan Ganda US Pilihan Ganda naskah drama sederhana. dengan teater serta mengapresia si-nya. Mengalihwah anakan (mengonvers i) cerpen ke dalam naskah drama sederhana.
  • 36. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 33 n Indikator Penilaian  Siswa mendiskusik an tentang prinsip perbedaan drama dengan teater serta apresiasinya. Mengasosiasika n:  Siswa menyimpulk an tentang prinsip perbedaan drama dengan teater serta apresiasinya.  Siswa mengalihwah anakan (mengonversi ) cerpen ke dalam naskah drama sederhana.
  • 37. Kompetensi Dasar Materi Pokok Materi Pembelajar an Alternatif Pembelajaran Sikap Pengetahuan Keterampilan Indikator Penilaian Indikator Penilaia Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 34 n Indikator Penilaian Mengomunikasi kan:  Siswa menuliskan laporan kerja kelompok tentang perbedaan drama dengan teater serta apresiasinya.  Siswa membacaka n hasil kerja kelompok di depan kelas, siswa lain memberikan tanggapan 1.
  • 38. Lampiran:Contoh RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : Materi Pokok : Perbandingan prosa lama dan prosa baru Alokasi waktu : 4 pertemuan x 3 jam pelajaran A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnyadengan mematuhi norma-norma bahasa Indonesia serta mensyukuri dan mengapresiasi keberadaan bahasa dan sastra Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan menunjukkan sikap pro- aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam kehidupan sosial secara efektif dengan memiliki sikap positif terhadap bahasa dan sastra Indonesia serta mempromosikan penggunaan bahasa Indonesia dan mengapresiasi sastra Indonesia. KI 3 : Memahami , menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahu tentang bahasa dan sastra Indonesia serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian bahasa dan sastra yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (ipteks). KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak untuk mengembangkanilmu bahasa dan sastra Indonesia secara mandiri dengan menggunakan metode ilmiah sesuai kaidah keilmuan terkait. B. Kompetensi Dasar dan Indikator 1.3. Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis dan struktur sastra, serta memahami sastra sebagai karya seni dan bidang ilmu yang dekat dengan kita 2.4. Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra. 3.5. Membandingkan karakteristik prosa lama dan baru serta mengapresiasinya Indikator : 3.5.1. Mengidentifikasi karakteristik prosa lama 3.5.2. mengidentifikasi karakteristik prosa baru. 3.5.3. Menyebutkan struktur Prosa 3.5.4. Mendeskripsikan karakteristik prosa lama 3.5.5. Mendeskripsikan karakteristik prosa baru 3.5.6. Membandingkan karakteristik prosa lama dan prosa baru
  • 39. 3.5.7. Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis dan struktur sastra, serta memahami sastra sebagai karya seni dan bidang ilmu yang dekat dengan kita. 3.5.8. Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra. 4.5. Menginterpretasi isi prosa lama dan baru Indikator : 4.5.1. Menginterpretasi isi prosa lama dan baru C. Tujuan Pembelajaran Setelah proses menggali informasi melalui berbagai fakta, menanya konsep, berdiskusi atas fakta dan konsep, menginterprestasi mengasosiasi dan mengomunikasikan, siswa dapat : 1. mengidentifikasi karakteristik prosa lama 2. mengidentifikasi karakteristik prosa baru 3. Mendeskripsikan karakteristik prosa lama 4. Mendeskripsikan karakteristik prosa baru 5. Membandingkan karkateristik prosa lama dan prosa baru 6. mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis dan struktur sastra, serta memahami sastra sebagai karya seni dan bidang ilmu yang dekat dengan kita. 7. mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra. D. Materi Pembelajaran Fakta  Berbagai contoh prosa lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite legenda, sage, parabel, dongeng jenaka dan cerita berbingkai)  Berbagai prosa baru (roman, novel, cerpen, biografi dan prosa populer) Konsep  Ciri-ciri, pengertian prosa lama dan prosa baru  Struktur cerita prosa (roman, fakta cerita {alur, penokohan, latar}, sarana sastra {pusat pengisahan, konflik}) Prinsip o Karakteristik prosa lama  Karakteristik prosa baru Prosedur  Karakteristik prosa lama dan prosa baru  Jenis prosa lama dan prosa baru E. Metode Pembelajaran (Rincian dari kegiatan Pembelajaran)  inquiry, discovery learning  diskusi  Eksperimen  Kerja kelompok dan Kaji Pustaka F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 1
  • 40. 1. Media :  Internet  Lab bahasa 2. Alat/bahan  LCD, Tape recorder,laptop  Naskah cerita prosa lama  Buku-buku karya sastra prosa baru  Koran, majalah, kliping tentang cerpen, dll 3. Sumber Belajar  Bahasa Indonesi: Ekspresi Diri dan Akademik . 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.  Pradopo, Joko Rachmat. 2002. Kritik Sastra Indonesia Modern.Yogyakarta:Gama Media.  Lubis,Mochtar.1997. Sastra dan tekniknya .Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. G. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu Pendahuluan  Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya  Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.  Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan  Apersepsi dan Motivasi.  Contoh naskah lama digunakan sebagai stimulan dengan sejumlah pertanyaan untuk memasuki kegiatan ini (naskah diserahkan pada guru untuk memilih) 15 menit Isi (kegiatan Inti) Mengamati  Kelas dibagi menjadi 10 kelompok (sesuai jumlah jenis prosa lama)  masing-masing kelompok mencoba dan mencermati (mencari dan menemukan ciri-ciri naskah yang dibacanya) dan mendokumentasikan hasil penemuannya sesuai dengan jenis prosa lama yang dibacanya (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita berbingkai) 100 menit Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 2
  • 41.  Secara individu siswamengidentifikasi hasil temuannya tentang ciri-ciri prosa lama berdasrakan naskah yang dicermatinya berdasarkan acuan kata tanya fakta (apa.., siapa..., kapan..., di mana,...., dan sejenisnya) Menanya  Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya, konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan untuk dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-masing.  Mendefinisikan atas dasar temuannya  Membaca konsep tentang karakter prosa lama untuk dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas pengamatan dan tanya jawabnya Mencoba  Siswa mencoba merumuskan karakter naskah prosa lama yang dikajinya dan membahasnya, bertukar temuan bersama anggota kelompok  Menguraikan karakter prosa lama dari naskah yang dikajinya untuk bahan bahasan dengan kelompok lain Mengasosiasi  Siswa mengelompokkan karakter prosa lama berdasarkan naskah hasil tukar gagasan bersama kelompok lainnya.  Siswa mencoba menyimpulkan dan mengestimasikan tambahan karakter pada konsep yang dibacanya atas dasar kajian naskah yang dibahas Mengomunikasikan  Perwakilan masing-masing kelompok (bisa dipilih dan ditunjuk guru) menyampaikan/menayangkan hasil kesimpulannya.  Melaporkan hasil penelitian dan pengembangan (tertulis/lisan) tentang deskripsi karakteristik prosa lama Penutup  Bersama siswa menyimpulkan karakteristik prosa lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita berbingkai).  Memberikan tugas mencari contoh karya lain yang tergolong pada prosa lama. 20 menit Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 3
  • 42.  Melaksanakan tes Pertemuan 2 Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu Pendahuluan  Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan karasteristik prosa lama  Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama) dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan (Karakteristik prosa baru)  Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan  Apersepsi dan motivasi Catatan: contoh naskah prosa baru (misal, novel burung-burung manyar karya YB Mangunwijaya) digunakan sebagai stimulan dengan pertanyaan untuk memasuki kegiatan Inti 15 menit kegiatan Inti Mengamati  Kelas dibagi menjadi 5 kelompok (sesuai dengan jumlah jenis prosa baru)  Masing-masing kelompok membaca dan mencermati (mencari dan menemukan ciri-ciri naskah yg dibacanya) dan mendokumentasikan hasil penemuannya sesuai dengan jenis naskah prosa baru yang dibacanya (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa populer).  Secara individu mengidentifikasi hasil temuannya tentang ciri-ciri prosa lama berdasarkan naskah yang dicermatinya berdasarkan acuan kata tanya fakta (apa..., siapa..., kapan..., di mana..., dan sejenisnya) Menanya  Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya, konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan untuk 100 menit Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 4
  • 43. dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-masing.  Mendefinisikan atas dasar temuannya.  Membaca konsep tentang karakter prosa baru untuk dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas pengamatan dan tanya jawabnya Mencoba  Siswa mencoba merumuskan karakter naskah prosa baru yang dikajinya dan membahasnya, bertukar temuan bersama anggota kelompok.  Menguraikan karakter prosa baru dari naskah yang dikajinya untuk bahan bahasan dengan kelompok lain Mengasosiasi  Siswa mengelompokkan karakter prosa baru berdasarkan naskah hasil tukar gagasan bersama kelompok lainnya.  Siswa mencoba menyimpulkan dan mengestimasikan tambahan karakter pada konsep yang dibacanya atas dasar kajian naskah yang dibahas. Mengomunikasikan  Perwakilan masing-masing kelompok (bisa dipilih dan ditunjuk guru) menyampaikan/menayangkan hasil kesimpulannya.  Melaporkan hasil penelitian dan pengembangan (tertulis/lisan) tentang deskripsi karakteristik prosa baru Penutup  Bersama siswa menyimpulkan karakteristik prosa lama (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa populer).  Memberikan tugas mencari contoh karya lain yang tergolong pada prosa baru.  Melaksanakan tes 20 menit Pertemuan 3 Kegiatan Deskripsi Alokasi Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 5
  • 44. waktu Pendahuluan Kegiatan awal  Siswa merespon salam dan mengondisikan kelas  Tanya jawab tentang karakteristik prosa lama dan prosa baru.  Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama dan prosa baru) dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.  Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.  Apersepsi dan motivasi Ditampilkan:  penggalan Roman Siti Nurbaya untuk bahan apersepsi “Badannya sedang, tak gemuk dan tak kurus, tetapi tegap. Pada wajah mukanya yang jernih dan tenang, berbayang, bahwa ia seorang yang lurus, tetapi keras hati; tak mudah dibantah, barang sesuatu maksudnya. Menilik pakaian dan rumah sekolahnya, nyata ia anak seorang yang mampu dan tertib sopannya, menyatakan ia anak seorang yang berbangsa tinggi.” Siti Nurbaya, Marah Rusli  penggalan cerita rakyat (dongeng) Malin Kundang “Malin Kundang, anakku, mengapa kau pergi begitu lama tanpa mengirimkan kabar?”, katanya sambil memeluk Malin Kundang. Tetapi melihat wanita tua yang berpakaian lusuh dan kotor memeluknya Malin Kundang menjadi marah meskipun ia mengetahui bahwa wanita tua itu adalah ibunya, karena dia malu bila hal ini diketahui oleh istrinya dan juga anak buahnya. Mendapat perlakukan seperti itu dari anaknya ibu Malin Kundang sangat marah. Ia tidak menduga anaknya menjadi anak durhaka. Karena kemarahannya yang memuncak, ibu Malin menyumpah anaknya “Oh Tuhan, kalau benar ia anakku, aku sumpahi dia menjadi sebuah batu”. 15 menit Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 6
  • 45. Cerita rakyat, Malin Kundang Kedua penggalan salah satu contoh prosa baru dan prosa lama ditampilkan sebagai apersepsi dan motivasi Kegiatan Inti Mengamati  Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok  Masing-masing kelompok diberi data (konteks) yang berisi berbagai penggalan dari Struktur Cerita Prosa (tema, fakta cerita [alur, penokohan, latar], sarana sastra [ pusat pengisahan, konflik)  Secara individu di tiap kelompok mencermati data yang dibagikan guru  Dengan kemampuan individu, masing-masing siswa mencari, menemukan, menuliskan ciri tiap penggalan yang dicermatinya. Menanya  Antarsiswa dalam kelompok saling bertanya, konfirmasi tentang ciri-ciri yang ditemukan dari tiap penggalan teks untuk dibahas jika ada perbedaan atas temuan masing-masing.  Mendefinisikan atas dasar temuannya.  Membaca konsep tentang struktur prosa lama dan prosa baru untuk dicocokkan dengan ciri-ciri hasil temuan atas data yang dikajinya. Mencoba  Siswa bereksperimen untuk merumuskan maksud struktur prosa baik dalam prosa lama maupun prosa baru.  Menyiapkan alasan dan penjelasan atas ciri tiap struktur prosa secara berkelompok. Mengasosiasi  Siswa mencoba mengestimasi tentang struktur prosa menurut versi kelompok dengan mengacu pada konsep yang dibahasnya.  Menyiapkan deskripsi struktur prosa berdasarkan estimasinya dengan gaya kelompoknya. Mengomunikasikan  Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil deskripsi dan estimasinya tentang struktur prosa (lama dan baru)  Tugar gagasan melalui diskusi kelas untuk mencapai 100 menit Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 7
  • 46. kesimpulan klasikal tentang struktur prosa Penutup  Umpan balik antarsiswa, antara siswa dengan guru tentang kesimpulan struktur prosa (lama dan baru)  Penilaian performen, lisan, kerja kelompok, pengamatan, sikap dilakukan dalam dan selama proses kegiatan inti 20 menit Pertemuan 4 Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu Pendahuluan Kegiatan Awal  Siswa merespon salam dan dilanjutkan dengan pengondisian kelas  Tanya jawab tentang karakteristik prosa lama, prosa baru, dan struktur prosa.  Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya (karakteristik prosa lama, prosa baru, struktur prosa) dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.  Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.  Tanya jawab tentang sinetron terkini (baik diangkat dari prosa lama maupun kisah kehidupan terkini) yang ditayangkan di TV sebagai apersepsi dan bahan motivasi 20 menit Kegiatan Inti Mengamati  Menikmati tayangan film tentang kisah “Lutung Kasarung” (sabagai contoh prosa lama) dan tayangan film novel, “Cintaku di Kampus Biru” (sabagai contoh prosa baru).  Secara individu siswa mencatat karakter dari masing-masing contoh prosa yang ditayangkan. Menanya  Masing-masing siswa membuka dokumen kerja individu tentang karakter prosa lama dan prosa baru yang disimpulkan pada pertemuan pertama dan kedua Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 8
  • 47.  Tiap siswa mencocokkan ciri/karakter yang ditemukan pada tayangan baik kisah “Lutung Kasarung” dengan novel, “Cintaku di Kampus Biru” dengan kesimpulan karakter prosa lama dan prosa baru yang telah dipelajari sebelumnya Mencoba  Masing-masing siswa mulai membandingkan hasil proses belajar tentang prosa lama dan prosa baru.  Tiap siswa mencoba menyiapkan komentar tentang karakter pada prosa lama dan prosa baru Mengasosiasi  Tiap siswa mengestimasikan keindahan yang ditangkap pada kisah/cerita baik yang terdapat pada prosa lama dan prosa baru  Siswa secara berkelompok menginterpretasi karakteristik cerita bebas yang ditemukan di mass media  Menyiapkan estimasinya dalam deskripsi singkat untuk bahan presentasi kelas. Mengomunikasikan  Mempresentasikan hasil estimasi kelompok tentang perbedaan karakteristik prosa lama dan prosa baru.  Memberikan contoh dan komentar atas karakteristik prosa yang diambil dari mass media. Penutup  Umpan balik antarsiswa, antara siswa dengan guru tentang kesimpulan perbedaan prosa lama dan baru.  Mencari karakteristik pada karya prosa lama dan karya satra prosa baru dari internet secara berkelompok.  Mendramatisasikan salah satu karya sastra (boleh prosa lama atau prosa baru) ditampilkan secara berkelompok sebagai wujud interpretasi dan apresiasi atas karya sastra prosa.  Penilaian performen, lisan, kerja kelompok, pengamatan, sikap dilakukan dalam dan selama proses kegiatan inti. 30 menit H. Penilaian 1. Jenis/teknik penilaian a. Kompetensi Sikap:  Observasi Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 9
  • 48.  Penilaian diri b. Kompetensi Pengetahuan:  Tes tertulis  Tes lisan c. Kompetensi Keterampilan:  Tes praktik,  Projek, dan  Portofolio. 2. Bentuk instrumen dan instrumen 3. Pedoman penskoran Rubrik Instrumen a. Peniaian Sikap Contoh Format Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik No. Sikap Nama Keterbukaan Ketekunan belajar Kerajinan Tenggang rasa Kedisiplinan Kerjasama Ramah dengan teman Hormat pada orang tua Kejujuran Menepati janji Kepedulian Tanggung jawab 1 2 3 4 5 6 7 8 Keterangan: Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5. 1 = sangat kurang; 2 = kurang konsisten; 3 = mulai konsisten; 4 = konsisten; dan 5 = selalu konsisten. . Lembar Observasi Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 10
  • 49. LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI Mata Pelajaran : .............................................. Kelas/Program : X / Ilmu Bahasa dan Budaya Kompetensi : .............................................. Materi : .............................................. No Nama Siswa Sikap Pribadi Sikap Ilmiah Jml Skor Nilai Jujur Displ Tgjwb Kritis Objek Tolr (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. 1 Juminah 4 4 3 4 3 3 21 2. 2 Zulaekah 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Keterangan pengisian skor 5. 4. Sangat baik 3. Baik 2. cukup 1. Kurang b. Penilaian Pengetahuan Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 11
  • 50. Penilaian Pengetahuan Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian Instrumen Mengidentifikasi karakteristik prosa lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita berbingkai) Tes tertulis Isian Identifikasilah karakteristik prosa lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita berbingkai)! Mengidentifikasi karakteristik prosa baru (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa populer). Tes tertulis Isian Identifikasilah karakteristik prosa baru (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa populer)! Mendeskripsikan struktur prosa Tes tertulis Daftar pertanyaan Deskripsikan struktur prosa! Mendeskripsikan karakteristik prosa lama (hikayat, sejarah/tambo, kisah, dongeng fabel, mite, legenda, sage, parabel, dongeng jenaka, dan cerita berbingkai) Tes lisan Daftar pertanyaan Deskripsikan karakteristik prosa lama yang Anda temukan dalam penggalan yang Anda baca! Mendeskripsikan karakteristik prosa baru (roman, novel, cerpen, biografi, dan prosa populer). Tes lisan Isian Deskripsikan karakteristik prosa baru yang Anda temukan dalam penggalan yang Anda baca! Membandingkan karakteristik prosa lama dan baru Tes tertulis Isian Jelaskan perbedaan antara karakteristik prosa lama dan prosa baru! Mengetahui dan memahami definisi dan karakteristik sastra, jenis-jenis dan struktur sastra, serta memahami Tes tertulis Isian a. Jelaskan yang dimaksud unsur intrinsik karya sastra! b. Jelaskan manfaat yang dapat diperoleh dari membaca karya sastra! Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 12
  • 51. sastra sebagai karya seni dan bidang ilmu yang dekat dengan kita Mengembangkan sikap apresiatif dalam menghayati karya sastra Penugasan individu Pekerjaan rumah Bacalah karya prosa dari mass media, kemudian analisislah unsur intrinsik karya tersebut! Menginterpretasi isi prosa lama dan baru Tes praktik Tes simulasi Dramatisasikan salah satu karya sastra prosa secara berkelompok! Kunci Jawaban 1. Karakteristik prosa lama di antaranya: menggunakan bahasa Melayu ; menghubungkan cerita dengan kejadian alam atau tempat; dan berkisah tentang kerajaan (istana sentris); bersifat statis; fantastis 2. Karakteristik prosa baru di antaranya: menggunakan bahasa yang berkembang dalam masyarakat ; berkisah tentang kejadian dalam masyarakat (masyarakat sentris); bersifat dinamis; logis. 3. Struktur prosa: a. Tema, yakni gagasan pokok pikiran yang digunakan pengarang untuk mengembangkan cerita. b. Plot (alur cerita), yakni rangkaian peristiwa yang saling berhubungan dan membentuk kesatuan cerita. c. Tokoh, yakni sejumlah orang mengalami perubahan nasib berdasarkan keputusan, sikap, dan tindakan yang dipilihkan ketika menghadapi masalah. d. Setting, yakni tempat terjadinya peristiwa yang dikisahkan. e. Sudut pandang pengarang (point of view), yakni posisi diri yang dipilih pengarang ketika mengembangkan cerita. f. Gaya bahasa, yakni bahasa yang digunakan pengarang untuk mengomunikasikan gagasan-gagasannya. Setiap orang memiliki gaya (style) yang berbeda dalam pemilihan kata, simbol, dan gaya bahasa untuk mengungkapkan gagasannya. 4. Deskripsi karakteristik prosa lama: Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 13
  • 52. (sesuai dengan karakteristik yang ditemukan dalam penggalan prosa lama yang dibaca) 5. Deskripsi karakteristik prosa baru: (sesuai dengan karakteristik yang ditemukan dalam penggalan prosa baru yang dibaca) 6. Perbedaan antara karakteristik prosa lama dan baru: Prosa Lama Prosa Baru menggunakan bahasa Melayu ; menghubungkan cerita dengan kejadian alam atau tempat; dan berkisah tentang kerajaan (istana sentris); bersifat statis; fantastis menggunakan bahasa yang berkembang dalam masyarakat ; berkisah tentang kejadian dalam masyarakat (masyarakat sentris); bersifat dinamis; logis 7. Unsur intrinsik adalah unsur pembangun sastra yang dapat kita temukan dalam karya tersebut. Unsur intrinsik karya meliputi: tema, plot, tokoh, setting, sudut pandang, dan gaya bahasa. Manfaat membaca karya sastra diantaranya: memberikan hiburan; menambah pengalaman batin sehingga seseorang lebih bijak dalam menghadapi segala persoalan dalam kehidupan sehari-hari. 8. (Siswa membaca karya sastra dari mass media, kemudian menganalisis unsur intrinsik karya) 9. (Secara berkelompok siswa mendramatisasikan karya sastra prosa) Pedoman Penskoran penilaian pengetahuan 1. Soal nomor 1 Aspek Tingkat Skor Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa menjawab benar dan baik B 3 Siswa menjawab benar dan sedang S 2 Siswa menjawab kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 2. Soal nomor 2 Aspek Tingkat Skor Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa menjawab benar dan baik B 3 Siswa menjawab benar dan sedang S 2 Siswa menjawab kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 14
  • 53. 3. Soal nomor 3 Aspek Tingkat Skor Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa menjawab benar dan baik B 3 Siswa menjawab benar dan sedang S 2 Siswa menjawab kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 4. Soal nomor 4 Aspek Tingkat Skor Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa mendeskripsikan dengan benar dan baik B 3 Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sedang S 2 Siswa mendeskripsikan dengan kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 5. Soal nomor 5 Aspek Tingkat Skor Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa mendeskripsikan dengan benar dan baik B 3 Siswa mendeskripsikan dengan benar dan sedang S 2 Siswa mendeskripsikan dengan kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 6. Soal nomor 6 Aspek Tingkat Skor Siswa menjelaskan dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa menjelaskan dengan benar dan baik B 3 Siswa menjelaskan dengan benar dan sedang S 2 Siswa menjelaskan dengan kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 7. Soal nomor 7 Aspek Tingkat Skor Siswa menjawab dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa menjawab benar dan baik B 3 Siswa menjawab benar dan sedang S 2 Siswa menjawab kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 8. Soal nomor 8 Aspek Tingkat Skor Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 15
  • 54. Siswa menganalisis unsur dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa menganalisis unsur dengan benar dan baik B 3 Siswa menganalisis unsur dengan benar dan sedang S 2 Siswa menganalisis unsur kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 9. Soal nomor 9 Aspek Tingkat Skor Siswa mendramatisasikan dengan benar dan sangat baik AB 4 Siswa mendramatisasikan dengan benar dan baik B 3 Siswa mendramatisasikan dengan benar dan sedang S 2 Siswa mendramatisasikan dengan kurang benar K 1 SKOR MAKSIMAL 4 Penilaian proyek N o . Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai Tingkat Skor 1 1 . Isi  Amat memahami; amat luas dan lengkap; amat terjabar; amat sesuai dengan kutipan.  Memahami; luas dan lengkap; terjabar; sesuai dengan kutipan, meskipun kurang terinci.  Memahami secara terbatas; kurang lengkap; kurang terjabar; kurang terinci.  Tidak memahami isi; tidak mengena. Amat baik Baik Sedang Kurang 4 3 2 1 2 . Organisasi  Amat teratur dan rapi; amat jelas; kaya akan gagasan; urutan amat logis; kohesi amat tinggi.  Teratur dan rapi; jelas; banyak gagasan; urutan logis; kohesi tinggi.  Kurang teratur dan rapi; kurang jelas; kurang gagasan; urutan kurang logis; kohesi kurang tinggi.  Tidak teratur; tidak jelas; miskin gagasan; urutan tidak logis; tidak ada kohesi. Amat baik Baik Sedang Kurang 4 3 2 1 3 Kosakata dan Diksi Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 16
  • 55. N o . Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai Tingkat Skor .  Amat luas; penggunaan amat efektif; amat menguasai pembentukan kata; pemilihan kata amat tepat.  Luas; penggunaan efektif; menguasai pembentukan kata; pemilihan kata yang tepat.  Terbatas; kurang efektif; kurang menguasai pembentukan kata; pemilihan kata kurang tepat.  Seperti terjemahan; tidak memahami pembentukan kata; tidak menguasai kata-kata. Amat baik Baik Sedang Kurang 4 3 2 1 i. 4. Bahasa (Tata Bahasa dan Struktur)  Amat menguasai tata bahasa; amat sedikit kesalahan penggunaan dan penyusunan kalimat dan kata-kata.  Penggunaan dan penyusunan kalimat sederhana; sedikit kesalahan tata bahasa tanpa mengaburkan makna.  Kesulitan dalam penggunaan dan penyusunan kalimat sederhana; kesalahan tata bahasa yang mengaburkan makna.  Tidak menguasai penggunaan dan penyusunan kalimat ; tidak komunikatif. Amat baik Baik Sedang Kurang 4 3 2 1 5. Penulisan (Ejaan dan Tanda Baca)  Amat menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan.  Menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan, dengan sedikit kesalahan.  Kurang menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan, dengan banyak kesalahan.  Tidak menguasai kaidah penulisan kata dan ejaan, tulisan sulit dibaca. Amat baik Baik Sedang Kurang 4 3 2 1 6. Kerapian  Terbaca, bersih dan rapi.  Terbaca, bersih, tapi tidak rapi.  Terbaca, tidak bersih dan tidak rapi.  Tidak terbaca, tidak bersih, dan tidak rapi. Amat baik Baik Sedang kurang 4 3 2 1 Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 17
  • 56. 10. Soal nomor 4 HAL-HAL YANG DIAMATI Kesesuaian 4… Sesuai dengan kaidah dan struktur 3… Sebagian sesuai dengan kaidah dan struktur 2... Sebagian sesuai kaidah tetapi struktur tidak atau sebaliknya 1… Tidak sesuai dengan kaidah dan struktur Kelengkapan (ada bagian awal-tengah-akhir) 4… ada bagian pendahuluan-isi-penutup 3… Ada bagian awal-tengah atau tengah-akhir 2 Ada sebagian awal-akhir tanpa tengah atau sebaliknya 1... Tidak sesuai dengan kelengkapan Kelogisan 4……alasan mendukung pernyataan disertai dasar 3.......alasan mendukung tapi tidak bisa menunjukkan dasar 2……alasan kurang mendukung pernyataan 1……alasan tidak mendukung pernyataan Kelancaran dan Keruntutan 4… Tidak tersendat-sendat sehingga mudah diikuti 3....lancar tapi ada beberapa bagian yang tidak runtut 2… Beberapa kali tersendat-sendat/ berhenti untuk berpikir 1… Selalu berhenti untuk mengingat-ingat Penggunaan Bahasa 4… Bahasa komunikatif dan sederhana, tidak menghafal 3.... lancar tetapi terlalu sering mengulang bahasa yang sama 2… Struktur kalimat terlalu panjang sehingga sukar dipahami 1… Kalimat rumit dan tidak logis Pelafalan dan Intonasi 4… Pelafalan jelas dan tepat, intonasi bervariasi 3....pelafalan jelas dan tepat tanpa variasi 2… Pelafalan jelas dan tepat tetapi intonasi monoton 1… Pelafalan tidak jelas dan tepat, intonasi monoton Penampilan 4… Gerakan tubuh bermakna dan mendukung isi 3.... gerakan tubuh bermakna tetapi kurang mahir dalam improvisasi 2… Beberapa gerakan kurang sesuai dengan isi 1… Banyak gerakan yang tidak wajar dan tidak sesuai dengan isi artikel Solo, Agustus 2013 Guru mata pelajaran ___________________ Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 18
  • 57. Lampiran 2 a. Lembar Kinerja Presentasi LEMBAR KINERJA PRESENTASI Mata Pelajaran : ............................................... Kelas/Program : X / Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya Kompetensi : ............................................... No Nama Siswa Kinerja Presentasi Presentasi Isi Laporan Jumla Nilai h Skor kelan Keba Kelen kesesua kelogis sistem caran hasa gkapa ian an atis Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 19
  • 58. an n 1. 1 Juminah 2. 2 Zulaekah 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Keterangan pengisian skor 4. Sangat tinggi 3. Tinggi 2. Cukup tinggi 1. Kurang Lampiran 3 b. Lembar Penilaian Portofolio LEMBAR PENILAIAN PORTOFOLIO Mata Pelajaran : ................................ Kelas/Peminatan : X/Ilmu Bahasa dan Budaya Materi Pokok : ................................. No Nama Siswa Aspek Penilaian Skor Nilai Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 20
  • 59. Tampilan Kelengkapan Kerapihann Penyajian Data rata-rata 1. Ju minah 3 4 4 3 3,5 83 2. Zu laekah 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. Naskah Pendukung Mata Pelajaran Bahasa dan sastra Indonesia – Agustus 2013 Page 21