SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
METODE STATISTIKA
Lukman Harun
Uji Proporsi Dan Uji Varians
1. Seorang peneliti ingin melihat apakah klaim pengusaha
benar. Pengusaha lampu “SHILIPS” mengklaim bahwa
lampu hasil buatannya paling sedikit dipakai 75 dari 100
orang. Untuk meneliti hal tersebut, peneliti mengumpulkan
150 orang secara random dari populasinya. Ternyata dari
150 orang tersebut yang memakai lampu “SHILIPS” ada 90
orang. Jika diambil α=1%, bagaimana kesimpulan penelitian
tersebut?
2. Peneliti ingin menguji distribusi jenis kelamin laki-laki dan
jenis kelamin perempuan adalah sama. Diambil sampel
secara acak terdiri atas 2100 orang mengandung 1300
perempuan. Dalam taraf nyata 1%, betulkah distribusi
kedua jenis kelamin itu sama?
Uji Proporsi Dan Uji Varians
3. Anggota DPR mengatakan bahwa paling banyak 10%
anggota masyarakat termasuk golongan tidak mampu.
Sebuah sampel acak telah diambil yang terdiri atas 9000
orang dan ternyata 1500 orang termasuk golongan tidak
mampu. Apabila α=5%, benarkah pernyataan tersebut?
4. Seorang guru mengatakan bahwa sebelum diadakan
perubahan dalam metode pembelajaran, deviasi baku
nilainya adalah 75. Setelah diubah metode pembelajaran,
guru tersebut ingin melihat apakah deviasi bakunya masih
sama dengan deviasi baku sebelum diubah metode
pembelajarannya. Untuk itu, dilakukan penelitian dengan
mengambil sampel dengan ukuran 20 dan dari sampel
tersebut diperoleh deviasi baku 78. Jika diambil α=5%,
bagaimana kesimpulan penelitian itu?
Uji Proporsi Dan Uji Varians
5. Untuk meningkatkan kualitas jenis sekrup ukuran tertentu,
didatangkan mesin baru dengan harapan variansi diameter sekrup-
sekrup yang dihasilkan dengan mesin baru menjadi lebih kecil.
Sebelum digunakan mesin baru, variansi diameter sekrup-sekrup
buatan pabrik itu adalah 0,052 cm. Setelah digunakan mesin baru,
diambil 10 buah sekrup dan variansi diameter kesepuluh sekrup
adalah 0,048 cm. Bagaimanakah kesimpulannya, jika diambil α=5%?
6. Dua buah SMP mengklaim bahwa sekolah masing-masing lebih baik.
Seorang peneliti menduga bahwa keduanya memang sama baiknya.
Untuk menguji apakah dugaannya benar, ia menggunakan proporsi
diterima atau tidaknya siswa di SMA unggulan sebagai indikator
kualitas sekolah. Secara random, dari SMP A diambil 50 siswa dan
ternyata yang diterima di SMA unggulan ada 35 siswa. Dari SMP B
diambil 75 siswa dan ternyata yang diterima di SMA unggulan ada 55
siswa. Dengan mengambil α=5%, bagaimana kesimpulan penelitian
itu?
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { }
Uji Proporsi
a. Uji Dua Pihak
H0 : π = π0
H1 : π ≠ π0
Statistik Uji:
Populasi Binom
Proporsi peristiwa A = π
Distribusi normal
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { } ; pihak kanan
DK = { } ; pihak kiri
Uji Proporsi
b. Uji Satu Pihak
H0 : π = π0
H1 : π > π0 atau H1 : π < π0
Statistik Uji:
1. Pengusaha pupuk mengklaim bahwa pupuk hasil buatannya
paling sedikit dipakai 35 dari 50 orang. Seorang peneliti
ingin melihat apakah klaim pengusaha benar. Untuk
meneliti hal tersebut, peneliti mengumpulkan 100 orang
secara random dari populasinya. Ternyata dari 100 orang
tersebut yang memakai pupuk ada 80 orang. Jika diambil
α=5%, bagaimana kesimpulan penelitian tersebut?
2. Pemkot Semarang mengatakan bahwa paling banyak 9%
anggota masyarakat termasuk golongan tidak mampu.
Sebuah sampel acak telah diambil yang terdiri atas 1200
orang dan ternyata 132 orang termasuk golongan tidak
mampu. Apabila α=1%, benarkah pernyataan tersebut?
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { }
Dengan derajat kebebasan dk=(n – 1)
Uji Varians
a. Uji Dua Pihak
H0 :
H1 :
Statistik Uji:
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { } ; pihak kanan
DK = { } ; pihak kiri
Dengan derajat kebebasan dk=(n – 1)
Uji Varians
b. Uji Satu Pihak
H0 :
H1 :
Statistik Uji:
Soal:
1. Seorang guru ingin mengubah metode pembelajarannya, karena
metode yang lama hanya menghasilkan deviasi baku 65. Guru
tersebut ingin melihat apakah deviasi baku metode yang baru
lebih baik dari deviasi baku sebelum diubah metode
pembelajarannya. Untuk itu, dilakukan penelitian dengan
mengambil sampel dengan ukuran 25 dan dari sampel tersebut
diperoleh deviasi baku 70. Jika diambil α=1%, bagaimana
kesimpulan penelitian itu?
2. Seorang ahli mesin didatangkan langsung dari jepang untuk
meningkatkan kualitas mesin. Pemilik mesin berharap dengan
didatangkannya seorang ahli, maka variansi mesin-mesinnya lebih
banyak. Sebelum diperbaiki oleh ahli dari jepang, variansi mesin
itu adalah 0,67. Setelah diperbaiki oleh ahli mesin, diuji coba 15
mesin dan variansi mesin-mesin ini adalah 0,65. Bagaimanakah
kesimpulannya, jika diambil α=1%?
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { }
Uji Kesamaan Dua Proporsi
a. Uji Dua Pihak
H0 : π1 = π2
H1 : π1 ≠ π2
Statistik Uji:
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { } ; pihak kanan
DK = { } ; pihak kiri
Uji Kesamaan Dua Proporsi
b. Uji Satu Pihak
H0 : π1 = π2
H1 : π1 > π2 atau H1 : π1 < π2
Statistik Uji:
Kriteria pengujian
H0 diterima jika
DP = { }
Uji Kesamaan Dua Varians
a. Uji Dua Pihak
H0 :
H1 :
Statistik Uji:
Kriteria pengujian
H0 ditolak jika
DK = { } ; Pihak Kanan
DK = { } ; Pihak Kiri
Uji Kesamaan Dua Varians
a. Uji Satu Pihak
H0 :
H1 :
Statistik Uji:

More Related Content

Similar to metode-statistika

Kuliah 9. pengujian hipotesis ok
Kuliah 9. pengujian hipotesis okKuliah 9. pengujian hipotesis ok
Kuliah 9. pengujian hipotesis okGagassageDe
 
Non-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign Test
Non-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign TestNon-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign Test
Non-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign TestLucky Maharani Safitri
 
Slide-INF207-uji-hipotesa.pptx
Slide-INF207-uji-hipotesa.pptxSlide-INF207-uji-hipotesa.pptx
Slide-INF207-uji-hipotesa.pptxMuhammadHamdisyah
 
Uji hipotesis Matematika
Uji hipotesis MatematikaUji hipotesis Matematika
Uji hipotesis Matematikanoussevarenna
 
Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4Az'End Love
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik SamplingElvi Rahmi
 
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdfSMAPLUSN2BANYUASINII
 
uji mann whitney dan uji fisher
uji mann whitney dan uji fisheruji mann whitney dan uji fisher
uji mann whitney dan uji fisherkacangtom
 

Similar to metode-statistika (10)

Kuliah 9. pengujian hipotesis ok
Kuliah 9. pengujian hipotesis okKuliah 9. pengujian hipotesis ok
Kuliah 9. pengujian hipotesis ok
 
Non-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign Test
Non-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign TestNon-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign Test
Non-Parametric Inference : Chi-Square and The Sign Test
 
Statistika uji parametrik
Statistika uji parametrikStatistika uji parametrik
Statistika uji parametrik
 
Slide-INF207-uji-hipotesa.pptx
Slide-INF207-uji-hipotesa.pptxSlide-INF207-uji-hipotesa.pptx
Slide-INF207-uji-hipotesa.pptx
 
Pertemuan-3-SI-2.pdf
Pertemuan-3-SI-2.pdfPertemuan-3-SI-2.pdf
Pertemuan-3-SI-2.pdf
 
Uji hipotesis Matematika
Uji hipotesis MatematikaUji hipotesis Matematika
Uji hipotesis Matematika
 
Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4Pengantar statistika 4
Pengantar statistika 4
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik Sampling
 
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
 
uji mann whitney dan uji fisher
uji mann whitney dan uji fisheruji mann whitney dan uji fisher
uji mann whitney dan uji fisher
 

Recently uploaded

Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 

Recently uploaded (20)

Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 

metode-statistika

  • 2. Uji Proporsi Dan Uji Varians 1. Seorang peneliti ingin melihat apakah klaim pengusaha benar. Pengusaha lampu “SHILIPS” mengklaim bahwa lampu hasil buatannya paling sedikit dipakai 75 dari 100 orang. Untuk meneliti hal tersebut, peneliti mengumpulkan 150 orang secara random dari populasinya. Ternyata dari 150 orang tersebut yang memakai lampu “SHILIPS” ada 90 orang. Jika diambil α=1%, bagaimana kesimpulan penelitian tersebut? 2. Peneliti ingin menguji distribusi jenis kelamin laki-laki dan jenis kelamin perempuan adalah sama. Diambil sampel secara acak terdiri atas 2100 orang mengandung 1300 perempuan. Dalam taraf nyata 1%, betulkah distribusi kedua jenis kelamin itu sama?
  • 3. Uji Proporsi Dan Uji Varians 3. Anggota DPR mengatakan bahwa paling banyak 10% anggota masyarakat termasuk golongan tidak mampu. Sebuah sampel acak telah diambil yang terdiri atas 9000 orang dan ternyata 1500 orang termasuk golongan tidak mampu. Apabila α=5%, benarkah pernyataan tersebut? 4. Seorang guru mengatakan bahwa sebelum diadakan perubahan dalam metode pembelajaran, deviasi baku nilainya adalah 75. Setelah diubah metode pembelajaran, guru tersebut ingin melihat apakah deviasi bakunya masih sama dengan deviasi baku sebelum diubah metode pembelajarannya. Untuk itu, dilakukan penelitian dengan mengambil sampel dengan ukuran 20 dan dari sampel tersebut diperoleh deviasi baku 78. Jika diambil α=5%, bagaimana kesimpulan penelitian itu?
  • 4. Uji Proporsi Dan Uji Varians 5. Untuk meningkatkan kualitas jenis sekrup ukuran tertentu, didatangkan mesin baru dengan harapan variansi diameter sekrup- sekrup yang dihasilkan dengan mesin baru menjadi lebih kecil. Sebelum digunakan mesin baru, variansi diameter sekrup-sekrup buatan pabrik itu adalah 0,052 cm. Setelah digunakan mesin baru, diambil 10 buah sekrup dan variansi diameter kesepuluh sekrup adalah 0,048 cm. Bagaimanakah kesimpulannya, jika diambil α=5%? 6. Dua buah SMP mengklaim bahwa sekolah masing-masing lebih baik. Seorang peneliti menduga bahwa keduanya memang sama baiknya. Untuk menguji apakah dugaannya benar, ia menggunakan proporsi diterima atau tidaknya siswa di SMA unggulan sebagai indikator kualitas sekolah. Secara random, dari SMP A diambil 50 siswa dan ternyata yang diterima di SMA unggulan ada 35 siswa. Dari SMP B diambil 75 siswa dan ternyata yang diterima di SMA unggulan ada 55 siswa. Dengan mengambil α=5%, bagaimana kesimpulan penelitian itu?
  • 5. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } Uji Proporsi a. Uji Dua Pihak H0 : π = π0 H1 : π ≠ π0 Statistik Uji: Populasi Binom Proporsi peristiwa A = π Distribusi normal
  • 6. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } ; pihak kanan DK = { } ; pihak kiri Uji Proporsi b. Uji Satu Pihak H0 : π = π0 H1 : π > π0 atau H1 : π < π0 Statistik Uji:
  • 7. 1. Pengusaha pupuk mengklaim bahwa pupuk hasil buatannya paling sedikit dipakai 35 dari 50 orang. Seorang peneliti ingin melihat apakah klaim pengusaha benar. Untuk meneliti hal tersebut, peneliti mengumpulkan 100 orang secara random dari populasinya. Ternyata dari 100 orang tersebut yang memakai pupuk ada 80 orang. Jika diambil α=5%, bagaimana kesimpulan penelitian tersebut? 2. Pemkot Semarang mengatakan bahwa paling banyak 9% anggota masyarakat termasuk golongan tidak mampu. Sebuah sampel acak telah diambil yang terdiri atas 1200 orang dan ternyata 132 orang termasuk golongan tidak mampu. Apabila α=1%, benarkah pernyataan tersebut?
  • 8. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } Dengan derajat kebebasan dk=(n – 1) Uji Varians a. Uji Dua Pihak H0 : H1 : Statistik Uji:
  • 9. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } ; pihak kanan DK = { } ; pihak kiri Dengan derajat kebebasan dk=(n – 1) Uji Varians b. Uji Satu Pihak H0 : H1 : Statistik Uji:
  • 10. Soal: 1. Seorang guru ingin mengubah metode pembelajarannya, karena metode yang lama hanya menghasilkan deviasi baku 65. Guru tersebut ingin melihat apakah deviasi baku metode yang baru lebih baik dari deviasi baku sebelum diubah metode pembelajarannya. Untuk itu, dilakukan penelitian dengan mengambil sampel dengan ukuran 25 dan dari sampel tersebut diperoleh deviasi baku 70. Jika diambil α=1%, bagaimana kesimpulan penelitian itu? 2. Seorang ahli mesin didatangkan langsung dari jepang untuk meningkatkan kualitas mesin. Pemilik mesin berharap dengan didatangkannya seorang ahli, maka variansi mesin-mesinnya lebih banyak. Sebelum diperbaiki oleh ahli dari jepang, variansi mesin itu adalah 0,67. Setelah diperbaiki oleh ahli mesin, diuji coba 15 mesin dan variansi mesin-mesin ini adalah 0,65. Bagaimanakah kesimpulannya, jika diambil α=1%?
  • 11. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } Uji Kesamaan Dua Proporsi a. Uji Dua Pihak H0 : π1 = π2 H1 : π1 ≠ π2 Statistik Uji:
  • 12. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } ; pihak kanan DK = { } ; pihak kiri Uji Kesamaan Dua Proporsi b. Uji Satu Pihak H0 : π1 = π2 H1 : π1 > π2 atau H1 : π1 < π2 Statistik Uji:
  • 13. Kriteria pengujian H0 diterima jika DP = { } Uji Kesamaan Dua Varians a. Uji Dua Pihak H0 : H1 : Statistik Uji:
  • 14. Kriteria pengujian H0 ditolak jika DK = { } ; Pihak Kanan DK = { } ; Pihak Kiri Uji Kesamaan Dua Varians a. Uji Satu Pihak H0 : H1 : Statistik Uji: