Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh efikasi diri, komitmen, dan kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur. Metode penelitian menggunakan angket untuk mengumpulkan data dari 67 guru. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan model regresi berdistribusi normal, tidak terjadi multikolinieritas dan heterokedastisitas.
1. PENGARUH EFIKASI DIRI, KOMITMEN DAN KEPUASAN
KERJA TERHADAP KINERJA GURU DI SMP NEGERI 1
KABUPATEN ACEH TIMUR
BOBBY FAHREZA
71200321109
PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
MEDAN
2022
2. LATAR BEAKANG MASALAH
01
02
03
Pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukan pribadi
manusia. Menyadari akan hal tersebut, pemerintah sangat serius
menangani pendidikan dan berusaha terus untuk peningkatan mutu
pendidikan, sebab dengan sitem pendidikan yang baik diharapkan
muncul generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu
mengadakan perubahan ke arah yang lebih baik dalam kehidupan
bermasyarakat berbangsa dan bernegara. .
02 Banyak kontroversi antara kondisi ideal yang harus dijalani oleh guru sesuai harapan
undang-undang di atas dengan kenyataan yang terjadi di lapangan. Kondisi guru
yang tetap terabaikan dalam keberdayaannya dan kurang mendapatkan kesempatan
pengembangan diri, mengakibatkan rendahnya kinerja guru, padahal Pidarta (dalam
Jumari et al., 2013: 2) menyatakan bahwa pada prinsipnya setiap guru merupakan
pribadi yang berkembang serta memiliki potensi yang cukup tinggi untuk berkreasi
guna meningkatkan kinerjanya, namun potensi ini tidak selalu berkembang secara
wajar dan lancar akibat adanya pengaruh dari berbagai faktor, baik eksternal maupun
internal pribadi guru.
3. LATAR BELAKANG MASALAH
03
02
03
Efikasi diri merupakan salah satu faktor internal yang
mempengaruhi kepuasan dan kinerja, dimana efikasi diri merupakan
keyakinan individu untuk memotivasi dirinya sendiri dalam
melaksanakan tugas-tugas spesifik yang terdiri dari pertimbangan
efikasi diri dan keyakinan diri teknologi informasi. Sedangkan
konsekuensi dari self-efikasi merupakan perilaku (kinerja) dan sikap
yang terdiri dari kepuasan kerja dan komitmen organisasi.
04 Faktor lain yang mempengaruhi kinerja guru adalah komitmen kerja.
Komitmen guru terhadap lembaga sekolah sebagai organisasi pada
dasarnya merupakan suatu kondisi yang dirasakan oleh guru yang dapat
menimbulkan perilaku positif yang kuat terhadap organisasi kerja yang
dimiliki. Komitmen terhadap organisasi berkaitan dengan identifikasi
dan loyalitas pada organisasi dan tujuan-tujuannya.
4. LATAR BELAKANG MASALAH
05
02
03
Sebagai tenaga profesional pendidikan, guru memiliki kompetensi
dan kepuasan kerja yang berbeda-beda antara guru yang satu dengan
guru yang lainnya. Hal ini tentu dapat berakibat adanya perbedaan
kinerja guru dalam meningkatkan mutu pendidikan.
06 Untuk itu, guru sebagai agen pembelajaran dituntut untuk mampu
menyelenggarakan proses pembelajaran dengan sebaik-baiknya,
dalam kerangka pembangunan pendidikan. Guru mempunyai
fungsi dan peran yang sangat strategis dalam pembangunan bidang
pendidikan, dan oleh karena itu perlu dikembangkan sebagai
profesi yang bermartabat.
5. IDENTIFIKASI MASALAH
Ada beberapa permasalahan yang telah diidentifikasi dalam penelitian ini, yaitu:
1. Permasalahan utama pendidikan pada dasarnya adalah disparitas mutu
pendidikan khususnya yang berkaitan dengan ketersediaan pendidik dan
tenaga kependidikan yang belum memadai baik secara kualitas, kuantitas
maupun kesejahteraannya.
2. Masih banyak guru yang memiliki pekerjaan di luar mengajar, hal ini
dikarenakan kurangnya finansial yang diterima oleh guru, sehingga berdampak
terhadap rendahnya komitmen kerja guru, dan kepuasan kerja.
3. Belum oprimalnya kinerja guru yang tersertifikasi menjadi hal penting,
menginggat Pendidikan di Indonesia belum mampu menghasilkan SDM yang
berkualitas dan rendahnya daya saing yang dimiliki.
6. BATASAN MASALAH
Berdasarkan pada latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka
peneliti perlu membatasi masalah guna menghindari salah penafsiran dan
menyesuaikan dengan kemampuan, pengetahuan, waktu, dan materi
peneliti. Adapun batasan masalah dari penelitian ini adalah sebagai
berikut yaitu: kinerja guru dipengaruhi oleh banyak faktor, namun dalam
penelitian ini hanya akan dikemukakan kinerja guru yang dipengaruhi
oleh efikasi diri, komitmen dan kepuasan kerja. Penelitian ini tidak
mengungkap faktor-faktor lain yang mungkin ikut mempengaruhi kinerja
guru.
7. Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh efi
kasi diri, komitmen, dan
kepuasan kerja guru ter
hadap kinerja guru di S
MP Negeri 1 Kabupaten
Aceh Timur ?
Bagaimana pengaruh k
epuasan kerja guru terh
adap kinerja guru di S
MP Negeri 1 Kabupaten
Aceh Timur ?
Bagaimana pengaruh ko
mitmen kerja terhadap k
inerja guru di SMP Nege
ri 1 Kabupaten Aceh Ti
mur ?
Bagaimana pengaruh efikas
i diri terhadap kinerja guru
di SMP Negeri 1 Kabupaten
Aceh Timur ?
8. Tujuan Umum Penelitian
.
Meninjau batasan masalah dan rumusan masalah di atas,
maka secara umum penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh efikasi diri, komitmen, dan kepuasan
kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten
Aceh Timur.
9. Tujuan Khusus Penelitian
Pengaruh efikasi diri terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur.
Pengaruh komitmen kerja terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh
Timur.
Pengaruh kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh
Timur
Pengaruh efikasi diri, komitmen, dan kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP
Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur secara simultan
10. Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis
Bagi kepala sekolah, penelitian ini
diharapkan dapat menjadi masukan dan
gambaran dalam meningkatkan kinerja guru.
Add Contents Title
Sebagai sumbangan pemikiran bagi para
pengambil kebijakan dan pelaksanaan
pendidikan dalam meningkatkan kinerja guru
melalui efikasi diri, komitmen, dan kepuasan
kerja guru.
Add Contents Title
Add Contents Title
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai
referensi dan tambahan informasi bagi
peneliti selanjutnya yang mengkaji topik yang
sama khususnya terkait efikasi diri, komitmen,
dan kepuasan kerja guru.
Bagi guru, khususnya guru di SMP Negeri 1
Kabupaten Aceh Timur dapat menjadi
sumber informasi dalam upaya
meningkatkan kinerja guru.
Manfaat Praktis
11. Hipotesis Penelitian
Hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut:
Terdapat pengaruh kepuasan kerja guru
terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1
Kabupaten Aceh Timur.
Add Contents Title
Terdapat pengaruh efikasi diri terhadap
kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh
Timur.
Add Contents Title
Add Contents Title
Terdapat pengaruh komitmen terhadap kinerja
guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur.
Terdapat pengaruh efikasi diri, komitmen,
dan kepuasan kerja guru terhadap kinerja
guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh
Timur.
13. Metode Penelitian
Lokasi, Objek dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada SMP
Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur, yang
beralamat di Jalan Peutuah Husin
Gampong Jawa, Kecamatan Idi
Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur.
Lokasi Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan April –
Sep 2022
Waktu Penelitian
Adapun Jumlah populasi guru
SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh
Timur adalah Guru PNS,
Sebanyak 39 Orang, Tenaga
Kontrak 15 Orang, Guru Bakti
13 orang jadi totalnya sebanyak
67 Orang
Populasi Penelitian
Perencanaan sampel dengan bobot yang
representatif kadang kurang memuaskan
peneliti, karena kadang upaya
mendeskripsikan populasi kurang berhasil.
Oleh sebab itu penentuan sampel dapat
dilakukan dengan perhitungan secara pasti
jumlah besaran sampel. Sehingga sampel
penelitian yang diperoleh adalah sebanyak
67 orang.
Sampel Penelitian
1. Efikasi Diri (variabel X1)
2. Komitmen (variabel X2)
3. Kepuasan kerja guru (variabel X3)
4. Kinerja Guru (variabel Y)
Objek Penelitian
01
02
03
04
05
14. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode non tes, dengan instrumen penelitian
sebagai berikut:
Studi perpustakaan; Peneliti melakukan studi
perpustakaan untuk memperoleh informasi atau data-
data yang terkait dengan penelitian untuk mendukung
penelitian.
Angket (kuesioner); Metode angket merupakan
serangkaian atau daftar pertanyaan yang disusun secara
sistematis, kemudian dikirim untuk diisi oleh responden,
setelah diisi angket dikirim kembali atau dikembalikan
ke peneliti.
Angket
Studi Kepustakaan
15. Definisi Operasional Variabel
Efikasi Diri (X1) adalah: Efikasi diri adalah persepsi diri sendiri mengenai
seberapa bagus diri dapat berfungsi dalam situasi tertentu, efikasi diri
berhubungan dengan keyakinan bahwa diri memiliki kemampuan melakukan
tindakan yang diharapkan.
X1 X3
Efikasi
Diri
Kinerja
Guru
Kepuasan
Kerja
Guru
Komitmen
KOmitmen (X2) Komitmen smenggambarkan seberapa jauh seseorang
mengidentifikasikan dan melibatkan diri pada organisasinya dan keinginan untuk
tetap tinggal di organisasi itu.
Kepuasan kerja (X3) Sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai
pekerjaannya.
Kinerja Guru (Y) Kinerja Guru sebuah prestasi yang dilakukan oleh guru pada
saat melaksanakan dan menyelesaikan tugas yang sudah tentu menjadi tanggung
jawabnya beserta dengan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan
pokok guru yang meliputi kegiatan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan
proses pembelajaran, hingga pelaksanaan evaluasi pembelajaran.
Y
X2
17. • Hasil Dan Pembahasan
Pengujian Deskriptif
Tabel 5.1 Descriptive Statistics
N
Minimu
m
Maximu
m Mean
Std.
Deviation
Efikasi_Diri 67 27 40 31.57 3.091
Komitmen_Organi
sasi
67 25 40 33.84 3.549
Budaya_Organisasi 67 26 38 34.55 3.056
Kinerja 67 37 40 38.70 .938
Valid N (listwise) 67
18. Dari tabel 5.1 di atas dapat dijelaskan bahwa nilai minimu
m dari variabel X1 (efikasi diri) = 27 dan nilai maksimum X
1 = 40, dengan mean = 31.57 dan standar deviasi 3.091.
Nilai minimum dari variabel X2 (komitmen organisasi) = 2
5 dan nilai maksimum 40. Sementara nilai mean = 35.35 de
ngan standar deviasi 3.549.
Selanjutnya nilai minimum dari variabel X3 (budaya organisasi)
= 26 dan nilai maksimum 38. Sementara nilai mean = 34.55 deng
an standar deviasi 3.056
Nilai minimum dari variabel Y(Kinerja) = 37 dan nilai maksimu
m 40. Sementara nilai mean = 38.70 dengan standar deviasi = 0.9
38.
19. Pengujian Asumsi Klasik
a) Uji Normalitas
Tabel 5.2 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
LnU2i
N 67
Normal Parametersa,b Mean -1.6806
Std. Deviation 2.21150
Most Extreme Differences Absolute .098
Positive .091
Negative -.098
Test Statistic .098
Asymp. Sig. (2-tailed) .177c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
Dari hasil analisis data di
peroleh bahwa model reg
resi berdistribusi normal,
karena nilai Asymp.sig. (2
-tailed) lebih besar dari 0,
05 yaitu 0.177
20. b) Uji Multikolinieritas
1) Variabel X1 = 1.059 < 10 dengan nilai tolerance 0.944= 94.4 % >
10%, maka dapat dikatakan bahwa antar variabel bebas X1 tid
ak terjadi multikolinieritas.
2) Variabel X2 = 1.134 < 10 dengan nilai tolerance 0.882 = 88.2 % >
10%, maka dapat dikatakan bahwa antar variabel bebas X2 tid
ak terjadi multikolinieritas.
3) Variabel X3 = 1.082 < 10 dengan nilai tolerance 0.924= 92.4% >
10%, maka dapat dikatakan bahwa antar variabel bebas X3 tid
ak terjadi multikolinieritas.
21. c) Uji Heterokedastisitas
Dari scatterplot di atas terlihat bahwa ti
tik-titik menyebar di atas dan di bawah
angka nol (0) artinya tidak terjadi masa
lah heterokedastisitas. Sehingga model
regresi ini dapat dilanjutkan.
22. d) Uji Autokorelasi Tabel 5.4 Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .530a .283 .247 1.911925 2.293
a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2
b. Dependent Variable: Y
Nilai DU dan DL dapat diperoleh dari tabel statistik Durbi
n Watson. Dengan n = 67, dan k = 3 didapat nilai DL = 1.51
22 dan DU = 1.6988. Jadi nilai 4-DU = 2.3012 dan 4-DL = 2.4
878. Dari output dapat diketahui nilai Durbin-Watson seb
esar 2.493. Karena diperoleh nilai DW terletak antara DU
dan 4-DU (1.6988 < 2.293 < 2.3012), maka hasilnya tidak ad
a autokorelasi pada model regresi.
23. e) Uji Linieritas
Dari gambar scatterplot ini terlihat bah
wa sebaran titik-titik pada scatterplot ti
dak menunjukkan pola tertentu sehingg
a dapat disimpulkan bahwa model regr
esi ini memenuhi syarat untuk menjadi
model yang baik karena asumsi linierita
s terpenuhi.
24. • Pengujian Hipotesis Parsial
• a) Pengaruh Variabel Efikasi Diri (X1) Terhadap Kinerja Guru (Y)
Nilai thit = 2.343 lebih besar dari ttab = 1.996, dengan nilai signifik
ansi 0.022 < 0.05 sehingga tolak Ho dan terima Ha, yang artinya ba
hwa terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel efikasi diri t
erhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur.
25. b) Pengaruh Variabel Komitmen Kerja (X2) Terhadap Kinerja Guru (Y)
Dari tabel di atas diperoleh nilai thit = 0.660 lebih kecil dari ttab
= 1.996 dengan nilai signifikansi 0.512 > 0.05 sehingga tolak Ha d
an terima Ho artinya tidak terdapat pengaruh komitmen kerja te
rhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur.
c) Pengaruh Variabel Kepuasan Kerja Guru (X3) Terhadap Kinerja Guru
(Y)
Dari tabel di atas diperoleh nilai thit = 2.346 lebih besar dari ttab = 1
.996, dengan nilai signifikansi 0.022 < 0.05 sehingga tolak Ho dan te
rima Ha artinya tidak ada pengaruh positif dan signifikan variabel
kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabup
aten Aceh Timur.
26. Pengujian Hipotesis Simultan (Uji F)
Tabel 5.6 ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 90.726 3 30.242 8.210 .000b
Residual 232.061 63 3.684
Total 322.787 66
a. Dependent Variable: Y
b. Predictors: (Constant), X3, X1, X2
Dari tabel di atas diperoleh nilai Fhit = 8.210 lebih besar dari Fta
b = 2.740, maka tolak Ho dan terima Ha, artinya secara simultan
semua variabel bebas memiliki pengaruh yang signifikan terhad
ap variabel terikat yakni ada pengaruh efikasi diri, komitmen, d
an kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1
Kabupaten Aceh Timur.
27. Pengujian Regresi Ganda
Tabel 5.8 Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .530a .283 .247 1.911925 2.293
a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2
b. Dependent Variable: Y
Besarnya pengaruh (r) dari variabel bebas terhadap variabel terik
atnya adalah R = 0.530 artinya variabel bebas memiliki pengaruh
yang sangat kuat terhadap variabel terikatnya. Sementara nilai A
dj. R2 = 0.283 x 100 = 28.3% berarti besarnya kontribusi variabel be
bas terhadap variabel terikat adalah sebesar 28.3%, dan sisanya di
pengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti pada riset ini.
28. KESIMPULAN
1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel efikasi diri terhadap kinerja g
uru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur.
2) Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel komitmen kerja ter
hadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupaten Aceh Timur.
3) Terdapat pengaruh kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1
Kabupaten Aceh Timur.
4) Berdasarkan uji simultan diketahui bahwa terdapat pengaruh efikasi diri, komit
men, dan kepuasan kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri 1 Kabupate
n Aceh Timur.
5) Nilai persamaan regresi yang diperoleh adalah Y = 34.305. Besarnya pengaruh y
ang diberikan oleh variabel bebas terhadap variabel terikatnya adalah 28.3% %,
dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diamati pada riset ini.