Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
B 1
1. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-1
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
B. URAIAN USAHA DAN/ATAU KEGIATAN
B.1 Nama Usaha dan/atau Kegiatan
Berdasarkan Akta Notaris untuk luas lahan kantor PDAM Delta Tirta Sidoarjo
± 8.441 m2, kegiatan adalah Gedung Kantor
B.2 Lokasi Usaha dan/atau Kegiatan
Lokasi kegiatan secara administrasi terletak:
Jalan/Dusun : Jln. Pahlawan No. 1
Desa/kelurahan : Desa Sidokumpul
Kecamatan : Sidoarjo
Kabupaten : Sidoarjo
Propinsi : Jawa Timur
Berdasarkan pengamatan lapangan, maka lokasi tapak kegiatan dibatasi
peruntukan lahan sebagai berikut:
Sebelah Utara : Permukiman Warga
Sebelah Timur : Permukiman Warga
Sebelah Selatan : Jalan Pahlawan
Sebelah Barat : Sun City Mall Sidoarjo
B.3 Skala Usaha dan/atau kegiatan
1. Penggunaan Sumber Daya
Sumber daya yang digunakan pada usaha dan/atau kegiatan ini meliputi
sumber daya manusia, sumber daya energi dan sumber daya air bersih.
Untuk penjelasan masing-masing sumber daya yang digunakan diuraikan
sebagai berikut :
2. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-2
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
Gambar 2: Lokasi Kantor PDAM Sidoarjo di Desa Sidokumpul Kecamatan
Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo
Keterangan:
Lokasi Kantor PDAM Sidoarjo
3. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-3
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
Gambar 3 : Site Plan / Blok Plan Kantor PDAM Sidoarjo
1) Sumber Daya Manusia
Tenaga kerja ini diupayakan berasal dari masyarakat di sekitar lokasi
kegiatan. Jenis pekerjaan dan jumlah tenaga kerja ditunjukkan pada
tabel berikut :
Tabel 1. Komposisi Tenaga Kerja Operasional
Jenis Pekerjaan
Jumlah (orang)
Pendidikan
(minimal)
Asal
L P Jml
1. Direktur Utama 1 - 1 Sarjana Lokal, Komuter
2. Direktur Pelayanan 1 - 1 Sarjana Lokal, Komuter
3.Direktur Operasional 1 - 1 Sarjana Lokal, Komuter
4. Direktur Keuangan 1 - 1 Sarjana Lokal, Komuter
5. Staf Pelayanan 35 27 62 Sarjana/Diploma/
SLTA
Lokal, Komuter
6. Staf Operasional 77 29 106 Sarjana/Diploma/
SLTA
Lokal, Komuter
7. Staf Keuangan 15 13 28 Sarjana/Diploma/
SLTA
Jumlah 131 80 200
Sumber: Pemrakarsatahun 2019
4. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-4
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
2) Sumber Daya Energi
Tabel 2. Penggunaan Energi
Jenis
Energi
Kapasitas
Terpasang
Pemakaian
(per-bulan)
Keterangan
1) Listrik 10 KVA + 900.000 Kwh - Jumlah pemakaian dihitung
rata-rata
- Digunakan untuk operasional
dan utilitas lainnya
2) Genset 100 kVA 20.00 lt - Jumlah genset 2 unit
- Sebagai cadangan apabila
terjadi pemadaman dari PLN
Sumber : Pemrakarsa tahun 2019
3) Sumber daya air
Tabel 3. Kebutuhan air saat operasional
Jenis
Penggunaan
Keperluan
air
(m3/hari)
Jenis Sumber Keterangan
1) Domestik 5,50 Airtanah - Diasumsikan sebesar 80 liter/8
jam kerja/karyawan
(Sumber:Morimura,
Perencanaan dan
Pemeliharaan system
Plumbing, 19993)
Total 5,50
Sumber : Pemrakarsa tahun 2019
Gambar 4: Neraca penggunaan air
Airtanah
5,50 m3
/
hari
Domestic
5,50
Kebutuhan
Domestic
2.75
70%
Septictank &
Resapan
1,925
Kebutuhan
Domestic
2,75
5. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-5
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
4. Waktu Operasional Kantor Lapangan
Kantor 1 Minggu 6 hari Senin – Sabtu
1 hari 8 jam
Senin – Sabtu : 08.00 – 16.00 WIB
Istirahat @ : 1 jam (12.00 – 13.00 WIB)
5. Cadangan sumber listrik
Sebagai cadangan sumber listrik digunakaan genset yang diletakkan dikantor
manajemen estat digunakan apabila listrik PLN padam, untuk operasional dan
perawatannya dikelola oleh manajemen estat.
B.4 Garis Besar Usaha dan/atau kegiatan
1. KesesuaianLokasi Kegiatan dengan Tata Ruang
Kantor PDAM Sidoarjo dengan managemen oleh PDAM Delta Tirta
Sidoarjo, berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 6
Tahun 2009 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten
Sidoarjo, lokasi tanah yang dimohon peruntukannya adalah kawasan
permukiman dan kawasan perdagangan dan jasa.
2. Penjelasan Persetujuan Prinsip
Terkait persetujuan ijin pemanfaatan ruang, mengaju Perda Kabupaten
Sidoarjo No. 15 Tahun 2011 untuk usaha dan/atau kegiatan ini, Pemrakarsa
telah mendapatkan Ijin pemanfaatan ruang untuk keperluan Pembangunan
Kantor yang berlokasi di Desa Sidokumpul Kecamatan Sidoarjo Kabupaten
Sidoarjo.
3. Uraian Komponen Usaha dan/atau Kegiatan yang Dapat
Menimbulkan Dampak Lingkungan.
Tahap pelaksanaan usaha dan/atau kegiatan Pembangunan Kantor PDAM
Sidoarjo yang secara umum dibagi menjadi tiga tahap yaitu Tahap Pra-
Konstruksi, Konstruksi, dan Operasi. Pada saat penyusunan dokumen ini,
6. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-6
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
aktivitas belum melakukan kegiatan pembangunan sehingga uraian
komponen usaha dan/atau kegiatan yang dapat menimbulkan dampak
lingkungan ditinjau mulai dari tahap pra konstruksi, konstruksi dan
operasional
1. Tahap Pra Konstruksi
a. Pemilihan Lokasi dan Penetapan Tapak
Meliputi kegiatan penentuan dan pengukuran lokasi proyek untuk persiapan
dilakukan teknis konstruksi, sehingga dapat dilakukan persiapan-persiapan
yang harus dipenuhi. Pemilihan lokasi didasarkan pada pertimbangan teknis
antara lain :
► Berada di tepi Jalan Pahlawan No.1
► Kemudahan akses menuju lokasi.
Sedangkan pertimbangan perundangan didasarkan pada kesesuaian dengan
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Sidoarjo 2009 – 2029 dan
Rencana Detail Tata Ruang Kecamatan (RDTRK) Sidoarjo adalah sebagai
kawasan permukiman dan kawasan perdagangan dan jasa. Tahap ini
berpotensi menimbulkan dampak sementara tentang konflik masalah batas
wilayah penetapan tapak antara pemilik tanah lama (berbatasan dengan area
tapak) dengan pemilik baru atau pihak Badan Pertanahan Nasional Kabupaten
Sidoarjo sebagai data batas tapak.
b. Lahan
Lahan adalah milik PDAM Delta Tirta Sidoarjo sehingga tidak ada tahapan
untuk pembebasan lahan
c. Perencanaan Teknis Rinci dan Pengurusan Perijinan
Kegiatan perencanaan teknis dilakukan berdasar survey lokasi secara detil guna
merencanakan block plan dan siteplan rumah untuk masing masing type rumah,
jalan, saluran dan fasilitas umum. Dalam merencanakan block plan harus
memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:
7. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-7
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
► Luas bagian tanah untuk Kantor adalah 60% dan fasilitas umum 40%.
► Saluran air yang ada harus tetap dipelihara agar berfungsi dengan baik
dengan memperhatikan batas sempadan saluran serta pembuatan saluran
sanitasi arah buangan air hujan sesuai petunjuk Dinas/Instansi Teknis yang
berwenang
► Diwajibkan mempertahankan batas administrasi desa dalam bentuk jalan,
jalur hijau atau batas nyata lainnya;
► Pembangunan jalan-jalan supaya menggunakan konstruksi paving;
► Diwajibkan memelihara dan menjaga kelestarian tanah dan lingkungan
hidup di dalam lokasi dengan menanam pohon penghijauan produktif
minimal dua pohon di setiap kavling serta pembuatan taman sesuai
kebutuhan;
► Diwajibkan melindungi kepentingan umum masyarakat di sekitar lokasi
dan dilarang menutup aksessibilitasnya dengan memperhatikan sempadan
jalan, pagar, dan rumija minimum, serta memperlebar dan memperindah
jalan masuk ke lokasi Kantor PDAM Sidoarjo.
► Diwajibkan memberikan prioritas utama kepada tenaga kerja lokal dalam
pelaksanaan pembangunan fisik
Pengukuran dilakukan secara langsung berdasarkan Site Plan di lapangan
untuk memulai pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo tersebut. Pengukuran
ini dilakukan oleh pemrakarsa atau kontraktor pelaksananya. Dalam rangka
legalitas formil operasional maka pengurusan perijinan mutlak dilakukan
sebagai prasyarat memulai pembangunan, antara lain: Ijin Lokasi dan Ijin
Prinsip atau P2R (Persetujuan Pemanfaatan Ruang), Peil Banjir, IMB (Ijin
Mendirikan Bangunan), Site Plan, dan lain-lain.
Dampak kegiatan yang timbul adalah perubahan persepsi masyarakat terkait
tipe bangunan yang akan direncanakan serta kelengkapan perijinan yang
dimiliki pemrakarsa
8. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-8
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
2. Tahap Konstruksi
a. Mobilisasi Tenaga Kerja Konstruksi
Pada tahap konstruksi, kegiatan pembangunan dilakukan oleh kontraktor
pelaksana. Tenaga kerja yang dibutuhkan antara lain tenaga ahli bidang
konstruksi, tukang bangunan, operator alat berat, tenaga keamanan,
administrasi dan lain-lain. Tenaga kerja yang tidak tersedia di sekitar lokasi
akan didatangkan dari luar daerah. Pihak pengembang akan memberikan
prioritas utama kepada tenaga kerja lokal dalam pelaksanaan pembangunan
fisik dimana sistem pengaturannya akan melibatkan Aparat Desa/Kelurahan
setempat ssuai kesepakatan yang pernah dibuat. Selama proses penerimaan
tenaga kerja harus dilakukan pendataan dan pengumpulan fotokopi KTP guna
mengantisipasi kemungkinan yang tidak diinginkan. Setiap tenaga kerja
diharuskan menjaga ketertiban dan keamanan di dalam dan di luar proyek.
Kebutuhan tenaga kerja untuk setiap periode waktu tidak sama, karena hal ini
berkaitan dengan jenis kegiatan yang dilakukan pada periode waktu tersebut.
Tabel 4. Jumlah dan Kualifikasi Tenaga Kerja Konstruksi.
No Jenis pekerjaan
Jumlah (orang)
Pendidikan
(minimal)
Asal Status
pria wanita
1 Tukang Kayu 10 - SD Lokal WNI
2 Tukang Batu 10 - SLTP Lokal WNI
3 Tukang Cat 10 - SLTP Lokal WNI
4 Tukang Taman 10 - SLTP Lokal WNI
5 Sopir 6 - SLTA Lokal WNI
6 Kuli / Pembantu Tukang 60 - SD Lokal WNI
7 Sekuriti 4 - SLTP Lokal WNI
8 Mandor 3 - SLTA Lokal WNI
9. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-9
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
9 Site Manager 1 - S1 Lokal WNI
10 Arsitek 1 - S1 Lokal WNI
11 Pengawas 1 - SLTA Lokal WNI
Jumlah 116 0
Sumber : Pemrakarsa, 2019
Selama kegiatan kontruksi berlangsung, maka aktivitas tenaga kerja akan
menimbulkan dampak peningkatan limbah cair dan limbah padat selain juga
timbulnya gangguan kenyamanan lingkungan. Limbah cair akan dibuang ke
Patusan Tersier di sekitar tapak proyek.
Volume limbah cair (VLC) yang dihasilkan oleh tenaga kontruksi sesuai
perhitungan berikut :
VLC = 30 liter/hari x 116 orang
= 3.480 lt/hari ≈ 3,48 m3/hari
Jumlah limbah padat (VLP) yang dihasilkan sesuai perhitungan berikut :
VLP = 0,5 liter/hari x 116 orang
= 58 lt/hari ≈ 69,6 kg/hari
Kegiatan mobilisasi tenaga kerja konstruksi berpotensi menimbulkan dampak
timbulnya kesempatan kerja dan keresahan masyarakat sekitar yang merasa
tidak dilibatkan dalam proses pembangunan.
b. Pengoperasian Direksi Kit dan Gudang
Sebelum tahap kontruksi dimulai, terlebih dahulu disediakan direksi kit
(bedeng), gudang dan tempat penampungan tenaga kerja guna melengjkapi
sarana untuk persiapan dan pelaksanaan konstruksi. Direksi kit merupakan
bangunan terbuat dari bangunan semi permanen, berfungsi sebagai pusat
kegiatan manajemen proyek. Keberadaan direksi kit ini di lengkapi dengan
sistem penyediaan air dengan menggunakan air tanah dangkal bagi pekerja
konstruksi, penyediaan fasilitas penerangan, dan alat komunikasi. Air sumur
digunakan untuk keperluan toilet tenaga kerja maupun pelaksana
10. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-10
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
pembangunan, sedangkan untuk keperluan minum telah tersedia di Warung
makan yang diusahakan oleh penduduk setempat. Disamping pembuatan
direksi kit sebagai kantor kontraktor pelaksanaan di lokasi proyek, juga
dilengkapi dengan prasarana penunjang konstruksi, seperti tempat
penyimpanan/gudang sementara, dan tempat parkir kendaraan proyek.
Bangunan gudang penyimpanan peralatan dan bahan konstruksi dibuat semi
permanen menggunakan bahan kayu, seng, asbes untuk konstruksi atas,
sedangkan konstruksi bawah (lantai) dibuat dengan padatan sirtu, sehingga
pada akhir konstruksi mudah dibongkar kembali.
Kegiatan ini berpotensi menimbulkan dampak penurunan kualitas air badan
air pada saluran pembuang dari hasil air limbah domestik yang dihasilkan
akibat pembuangan air limbah domestik pekerja konstruksi, gangguan
astetika lingkunagn akibat timbulnya sampah domestik, dan keresahan
masyarakat akibat aktifitas pekerja konstruksi.
c. Pembersihan dan Pengurugan Lahan
Pembersihan lahan ditunjukkan untuk mempersiapkan lahan dengan
mengubah Lahan kosong menjadi lahan proyek sesuai dengan peranangan
teknis. Pembersihan lahan dilakukan dengan membersihkan vegetasi, benda-
benda lain, dan bentukan-bentukan lahan yang diperkirakan tidak mendukung
pelaksanaan proyek. Peralatan lahan yang diperkirakan tidak mendukung
pelaksanaan proyek. Peralatan lahan dilakukan dengan mengurug, meratakan,
dan mengeraskan lahan proyek. Pelaksanaan kegiatan dilakukan
menggunakan alat-alat berat seperti buldozer, mesin molen, dan pemasangan
patok bouwplank.
Ketinggian pengurugan disesuaikan dengan kondisi peil banjir di lokasi
proyek guna menghindari terjadinya genangan air (Data Peil Banjir
terlampir).
Meliputi kegiatan pembukaan/pengupasan tanah permukaan, pengurugan
tanah dengan menggunakan alat perata/pemadat berupa buldozer,
pematanganlahan serta pemasangan patok bouw plank. Dampak yang timbul
11. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-11
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
adalah perubahan fungsi lahan, perubahan pola aliran permukaan, dan
timbulnya genangan air atau banjir, serta berkurangnya populasi flora dan
fauna Aktivitas kendaraan berat yang digunakan juga berpotensi
menimbulkan dampak berupa penurunan kualitas udara, timbulnya debu dan
peningkatan kebisingan.
d. Pengangkutan Alat Berat dan Material
Kegiatan pengangkutan yang dilakukan meliputi pengangkutan peralatan
konstruksi, alat berat, tanah urug, material hasil pembersihan lahan, dan bahan
bangunan. Tabel 5. menunjukkan Jenis peralatan kerja yang digunakan pada
tahap konstruksi Kantor PDAM Sidoarjo. Material bangunan dipasok oleh
kontraktor pelaksana pekerjaan yang sebagaian besar dari perusahaan/kontraktor
lokal ke lokasi proyek melalui Jalan Raya Sidokumpul. Proses pengangkutan
menggunakan kendaraan seperti tertera pada Tabel 5.
Tabel 5. Jenis Peralatan yang Digunakan pada Tahap Konstruksi.
No. Jenis Peralatan
Jumlah
(unit)
Kegunaan Dampak yang ditimbulkan
1 Teodolit 1 Alat ukur -
2 Buldozer 1 Alat pembersihan lahan Polusi udara, debu, kebisingan
3 Mini Excavator 1 Alat pengurugan lahan Polusi udara, debu, kebisingan
4 Compactor 2 Alat pengurugan lahan Polusi udara, debu, kebisingan
5 Wheel loader 1 Alat pemadatanlahan Polusi udara, debu, kebisingan
6 Stamper 2 Alat pemadatanlahan Polusi udara, debu, kebisingan
7 Mesin Molen 2 Pengecoran Kebisingan
8 Vibrator 2 Pengecoran Kebisingan
9 Pompa Air 1 Penyiramanbeton Kebisingan
10 Genset 1 Pembangkit Listrik Kebisingan
11 Mesin potong 4 Alat peotongkeramik Kebisingan, debu
12. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-12
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
12 Waterpass 4 Alat ukur -
13 Bor listrik 4 Pengeboran -
14 HT 4 Alat komunikasi -
15 SepatuBoot 30 Pengamankerja -
16 Helm proyek 30 Pengamankerja -
Jumlah 94
Sumber : Pemrakarsa, 2019
Tabel 6. Jenis Kendaraan Pengangkut Saat Konstruksi
No Jenis Peralatan Berat
Kuantitas
(unit/hari)
Bahan
Bakar
Kondisi
(%)
Dampak yang timbul
1 Truck 10 Solar 90
Polusi udara, kebisingan,
kepadatan lalu lintas
2 Dump Truck 8 Solar 95
Polusi udara, kebisingan,
kepadatan lalu lintas
3 Pick Up 15 Solar 95
Polusi udara, kebisingan,
kepadatan lalu lintas
Sumber : Pemrakarsa, 2019
Kegiatan pengangkutan alat berat dan material akan menyebabkan perubahan
kualitas lingkungan bersumber dari kendaraan pengangkut dan material
konstruksi. Dampak yang timbul adalah penurunan kualitas udara (gas buang
kendaraan proyek), kebisingan, jatuhnya beberapa material (pasir, debu, batu)
ke jalan, dan bangkitan lalu lintas dari kendaraan pengangkut. aktivitas
kendaraan berat juga berpotensi menimbulkan dampak kerusakan jalan
terutama pada jalan di Desa Sidokumpul.
13. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-13
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
e. Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo dan Sarana Pendukung
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo dan sarana pendukungnya
dikarenanakan merupakan satu kesatuan proyek yang tidak bisa dipisahkan.
Adapun rangkaian kegiatan pembangunan meliputi :
e.1. Pembangunan Fisik
Tahapan pembangunan dimulai dengan Studi kelayakan Kantor PDAM Sidoarjo.
Kegiatan ini harus disesuaikan dengan ketentuan/persyaratan bangunan Kantor
PDAM Sidoarjo sebagai berikut :
Kebutuhan minimal masa (penampilan) dan ruang yang dihitung berdasarkan
aktivitas hunian Kantor PDAM Sidoarjo yang meliputi aktivitas dasar hunian
sehingga dapat dinuni sehat dan layak memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a. Kebutuhan luas per-jiwa;
b. Kebutuhan luas lahan per-unit bangunan
1. Kebutuhan kesehatan dan kenyamanan yang meliputi :
a. Pencahayaan yang diperoleh dari pencahayaan alami sinar matahari
pada siang hari. Pencahayaan yang dimaksud adalah penggunaan
terang langit dengan ketentuan sebagai berikut :
Cuaca dalam keadaan cerah dan tidak berawan;
Ruangan kegiatan mendapatkan cukup banyak cahaya;
Ruangan kegiatan mendapatkan distribusi cahaya secara merata.
b. Penghawaan yang merupakan faktor kenyamanan yang akan
memberikan kesegaran terhadap penghuni, sehingga tercipta
bangunan yang sehat dengnan memenuhi ketentuan sebagai berikut:
Adanya pengaliran atau pergantian udara secara kontinyu melalui
ruangan-ruangan dan lubang-lubang pada bidang pembatas dinding
atau partisi sebagai ventilasi;
Udara yang masuk sama dengan udara yang keluar;
Udara yang masuk bukan berasal dari asap dapur atau bau kamar
mandi;
14. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-14
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
Khusus untuk kamar mandi (WC) perlu digunakan peralatan bantu
elektrikal-mekanikal seperti blower atau exhaust fan yang tidak
mengganggu kenyamanan ruang kegiatan lain dalam bangunan.
c. Suhu dan kelembaban udara ruangan sesuai dengan suhu tubuh
manusia normal. Untuk mengatur suhu udara dan kelembaban normal
pada ruangan dan penghuni perlu memperhatikan hal-hal sebagai
berikut:
Keseimbangan penghawaan antara volume udara masuk dan
keluar;
Pencahayaan yang cukup pada ruangan;
Menghindari perabotan yang menutupi sebagian besar luas lantai
ruangan.
Bagian-bagian struktur pokok bangunan Kantor PDAM Sidoarjo meliputi
pondasi, dinding (kerangka bangunan), atap dan lantai harus memenuhi ketentuan
terhadap faktor keamanan dan keselamatan penghuni. Sedangkan bagian lain
seperti langit-langit, talang dan sebagainya merupakan estetika struktur bangunan
saja.
2. Kebutuhan lingkungan Kantor PDAM Sidoarjo harus layak sehat yang
terdiri dari:
a. Estetika bangunan Kantor PDAM Sidoarjo yang asri;
b. Estetika taman (penghijauan) yang dibangun dapat mempengaruhi
kualitas iklim mikro Kantor PDAM Sidoarjo;
c. Memperhatikan garis sempadan baik sempadan jalan maupun
sempadan saluran air sesuai persyaratan yang ditentukan oleh tim
teknis;
d. Komposisi bangunan tertutup dan ruang terbuka hijau yang memenuhi
koefisien dasar bangunan;
Bahan material bangunan yang digunakan sesuai dengan rencana spesifikasi
bangunan Kantor PDAM Sidoarjo yaitu :
Pondasi : Pondasi batu kali
Dinding : Bata ringan diplester
15. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-15
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
Plafond : gibsum board rangka galvalume
Atap : Genteng rangka galvalume
Pintu/Jendela : Alumunium
Daun Pintu KM/WC : PVC
Kloset : Type jongkok dan duduk
Air Bersih : PDAM;
Daya Listrik : PLN 1.200 VA
Dampak yang terjadi dari aktivitas kegiatan ini adalah penurunan kualitas
udara, peningkatan debu, dan kebisingan dari peralatan konstruksi, gangguan
kenyamanan masyarakat terdekat, penurunan muka air tanah, dan kecelakaan
kerja. Selain dampak negatif, aktifitas konstruksi menimbulkan dampak
positif yaitu peningkatan perekonomian masyarakat dengan munculnya
warung, toko bangunan, jasa transportasi dan lain-lain.
e.2. Sistem Penyediaan air bersih
Kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih dalam
menunjang kegiatan di Kantor PDAM Sidoarjo, dimana penyediaan sarana air
bersih dengan memanfaatkan air PDAM yang didistribusikan ke lokasi
masing masing rumah. Untuk kebutuhan air minum warga perumahan
disarankan untuk airnya dari suplay air galon.
Dampak yang terjadi dari aktivitas kegiatan ini adalah penurunan kualitas
udara, peningkatan debu, dan kebisingan dari peralatan konstruksi, gangguan
kenyamanan masyarakat terdekat, penurunan muka air tanah, dan kecelakaan
kerja. Selain dampak negatif, aktifitas konstruksi menimbulkan dampak
positif yaitu peningkatan perekonomian masyarakat dengan munculnya
warung, toko bangunan, jasa transportasi dan lain-lain.
e.3. Sistem Pengelolaan Air Limbah
Limbah domestic dari aktivitas perumahan dibedakan menjadi limbah yang
berasal dari buangan kloset, perturasan dan bidet dan limbah berasal dari
floor drain kamar mandi, dapur, wastafel. Jenis limbah yang pertama akan
16. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-16
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
dialirkan ke dalam septic tank yang dilengkapi dengan sumur resapan.
Sementara limbah cair yang berasal dari floor drain, wastafel dan bak cuci
piring akan dialirkan ke saluran pengumpul untuk kemudian dialirkan ke
saluran drainase. Perkiraan jumlah limbah domestic adalah 70 – 80% dari
total kebutuhan air bersih perumahan, sedangkan untuk mengolah limbah
yang berasal dari buangan kloset, perturasan dan bidet oleh Pemrakarsa
disediakan 1 unit tangki septic tank seperti sumur resapan untuk masing
masing unit rumah.
Dampak yang terjadi dari aktivitas kegiatan ini adalah penurunan kualitas
udara, peningkatan debu, dan kebisingan dari peralatan konstruksi, gangguan
kenyamanan masyarakat terdekat, penurunan muka air tanah, dan kecelakaan
kerja. Selain dampak negatif, aktifitas konstruksi menimbulkan dampak
positif yaitu peningkatan perekonomian masyarakat dengan munculnya
warung, toko bangunan, jasa transportasi dan lain-lain.
e.4. Pengelolaan Sampah Domestik
Tempat Pembuangan Sampah (TPS) domestic digunakan untuk pembuangan
sementara sampah (limbah) yang berasal dari sisa bungkus makanan dan
minuman atau bungkus lainnya. Tujuannya supaya area tapak kegiatan tetap
terjaga kebersihan, kesehatan dan kenyamanannya. Tempat sampah domestic
adalah sebagai alat bantu untuk mempermudah pembuangan sampah dari
penghuni rumah sebelum diproses di TPS domestic dan selanjutnya dibuang
ke TPA.
TPS Limbah B3 padat digunakan untuk tempat pembuangan sementara
limbah B3 padat seperti maju bekas dan semua material yang terkontaminasi
B3. Tujuannya supaya area tetap terjaga kebersihan, kesehatan dan
kenyamanannya. Untuk system pengelolaannya mengacu pada peraturan yang
berlaku dan perlakuan khusus yang didasarkan pada karakteristik jenis
limbahnya. Dampak yang terjadi dari aktivitas kegiatan ini adalah penurunan
kualitas udara, peningkatan debu, dan kebisingan dari peralatan konstruksi,
gangguan kenyamanan masyarakat terdekat, penurunan muka air tanah, dan
17. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-17
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
kecelakaan kerja. Selain dampak negatif, aktifitas konstruksi menimbulkan
dampak positif yaitu peningkatan perekonomian masyarakat dengan
munculnya warung, toko bangunan, jasa transportasi dan lain-lain.
Dampak yang terjadi dari aktivitas kegiatan ini adalah penurunan kualitas
udara, peningkatan debu, dan kebisingan dari peralatan konstruksi, gangguan
kenyamanan masyarakat terdekat, penurunan muka air tanah, dan kecelakaan
kerja. Selain dampak negatif, aktifitas konstruksi menimbulkan dampak
positif yaitu peningkatan perekonomian masyarakat dengan munculnya
warung, toko bangunan, jasa transportasi dan lain-lain.
e.5. Kapasitas Parkir
Penyediaan area parkir masuk ke dalam rumah masing masing persil, baik
untuk kendaraan sepeda motor dan mobil.
Dampak yang terjadi dari aktivitas kegiatan ini adalah penurunan kualitas
udara, peningkatan debu, dan kebisingan dari peralatan konstruksi, gangguan
kenyamanan masyarakat terdekat, penurunan muka air tanah, dan kecelakaan
kerja. Selain dampak negatif, aktifitas konstruksi menimbulkan dampak
positif yaitu peningkatan perekonomian masyarakat dengan munculnya
warung, toko bangunan, jasa transportasi dan lain-lain.
e.6. Pembangunan Jalan
Kegiatan pembangunan jalan meliputi jalan masuk utama Kantor PDAM
Sidoarjo. Lebar jalan yang dibangun meliputi: ROW 7 m jalan masuk.
Bangunan konstruksi jalan yang terdiri dari tanah urugan sirtu yang
dipadatkan dengan ketebalan ± 0,8 meter dari level tanah existing, diatas
lapisan ini urugan pasir 10cm, kemudian pemasangan paving block setebal 6
cm dengan spesifikasi kekuatan tekan K 400.
Dampak yang timbul adalah kebisingan dan getaran saat pemadatan tanah,
dan sebaran partikel debu akibat penumpukan material tanah.
18. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-18
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
e.7. Pembuatan Saluran Air/Drainase
Pembangunan saluran drainase direncanakan akan berfungsi ganda (multi
purpose) yaitu sebagai saluran air hujan (drainase) dan sekaligus sebagai
saluran air buangan limbah domestik. Bangunan saluran dainase akan
memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
Direncanakan berdasarkan curah hujan maksimal 5 tahun terakhir dan
daya resap air ke tanah;
Elevasi saluran saluran drainase dibuat dengan kemiringan tertentu;
Harus memenuhi kecepatan maksimum dan minimum agar tidak terjadi
pengendapan atau scouring pada saluran (atau memiliki self cleansing
yang baik pada kecepatan aliran tertentu);
Debit aliran harus memenuhi debit aliran air hujan dan/atau debit aliran air
buangan;
Dilengkapi dengan lubang pemeriksa dan dibuat pada jarak maksimum 50
meter;
Saluran drainase dihubungkan dengan saluran pembuangan yaitu Patusan
Tersier Desa Sidokumpul.
Saluran drainase terdiri dari beberapa tipe sesuai dengan klas dan jarak
bangunan/kavling ke saluran pembuangan akhir yang terbagi tas tipe saluran
terbuka dan type saluran tertutup dengan lebar ± 60 cm. Secara mendetail hal
ini akan dilakukan dan diuraikan pada Dokumen tentang Kajian Drainase
Kantor PDAM Sidoarjo. Untuk mengantisipasi adanya genangan dari run off
hujan, maka frekuensi pemeliharaan saluran air benar-benar dijaga. Kegiatan
ini berdampak positif guna mengurangi timbulnya genangan air atau banjir.
Dimensi saluran air disesuaikan dengan debit maksimum di lokasi proyek.
e.8. Pemasangan Instalasi Listrik dan Telepon
Pekerjaan pemasangan instalasi listrik meliputi Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM), Gardu Tegangan Tinggi (GTT) dan Saluran Udara
Tegangan Rendah (SUTR). Pekerjaan ini secara teknisnya akan
19. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-19
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
berkoordinasi dengan PLN dan rekanan instalitir yang terekomendasi dari
PLN APJ Sidoarjo. Rencana penggunaan listrik Penggunaan Listrik.
Tabel 7. Perincian Penggunaan Daya Listrik
No Jenis Kegiatan Daya (Va) Jumlah (unit) Total
Pemakaian (Va)
1 Kantor PDAM Sidoarjo 1200 170 204.000
2 Pos Sekuriti 1.300 1 1.300
3 Penerangan Jalan Umum (PJU) 300 40 12.000
Daya Listrik yang dibutuhkan 217.300
Sumber : Pemrakarsa, 2019
Kegiatan ini berpotensi menimbulkan dampak potensi kecelakaan kerja pada
saat kegiatan instalasi.
e.10. Sistem Proteksi Bangunan
Untuk keamanan gedung/bangunan terhadap bahaya kebakaran, disediakan
alat pemadam aktif berupa apar yang mengacu pada Permen PU Nomer 26
tahun 2008 dan SNI 03-1745-2000 serta Depnaker.
Tabel 8. Penggunaan Jenis Alat Pemadaman Kebakaran
Jenis Kapasitas Jumlah Keterangan
1) Hydrant 1 lt/det 2 buah - Dipasang di titik yang
potensi terhadap kebakaran
2) APAR 12 kg 5 buah - Kantor Lapangan
Sumber : Pemrakarsa, tahun 2019
Kegiatan ini berpotensi menimbulkan dampak potensi kecelakaan kerja pada
saat kegiatan instalasi.
e.11. Sistem CCTV
CCTV yang kepanjangannya Closed Circuit Television yang berarti
menggunakan televise signal yang bersifat tertutup. Jumlah CCTV dipasang
pada titik yang berpotensi terhadap adanya aktivitas yang rawan dan tindak
kejahatan. Selain fungsinya untuk keamanan dan monitoring aktivitas di
20. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-20
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
dalam kawasan perumahan, terutama untuk monitoring tindak kejahatan
seperti mencuri, merampok, dan lain-lain juga berguna sebagai pengawasan.
Kegiatan ini berpotensi menimbulkan dampak potensi kecelakaan kerja pada
saat kegiatan instalasi.
f. Pembersihan Sisa-sisa Material
Setelah seluruh kegiatan/pekerjaan konstruksi selesai, selanjutnya dilakukan
pembersihan lahan dari sisa-sisa sampah bangunan yang dapat menurunkan
estetika lingkungan. Sisa bahan bangunan dan tanah bekas galian dibersihkan
kembali dan ditempatkan pada tempat-tempat yang memerlukan urugan.
Kegiatan pembersihan sisa-sisa material konstruksi akan menimbulkan
dampak kebersihan lingkungan dan peningkatan estetika lingkungan.
g. Penghijauan Kantor PDAM Sidoarjo
Sebagai nilai tambah estetus Kantor PDAM Sidoarjo, maka perlu adanya
sistem penghijauan dengan sistem dan pemilihan jenis tanaman yang tepat.
Jenis tanaman yang direkomendasikan untuk ditanam antara lain cemara
angsana, beringin, mangga, kiara payung, bambu cina, dan lain-lain. Tanaman
penghijauan berfungsi untuk mengurangi tingkat polusi udara/ kebisingan
(misal: pohon kiara payung dan beringin) dan menjaga kualitas air tanah
(misal: bambu), sehingga memberikan dampak positif bagi lingkungan hidup.
Selain itu juga dilakukan penanaman tumbuhan yang dapat mengurangi bau
tidak sedap seperti Kenanga (Cananga odorata), Melati (Jasminum sambac),
Kamboja (plumeria alba), Cempaka (Michelia alba), Tanjung (Mimusops
elengi), dll. Sistem penghijauan yang diterapkan adalah green belt sebagai
pembatas dengan lokasi sekitar dan pembuatan taman sebagai pembatas jalan
dan penambahan nilai estetis Kantor PDAM Sidoarjo. Kegiatan penghijauan
dapat mengurangi polusi udara, mengurangi kebisingan, menjaga kualitas air
tanah, serta mengurangi bau tidak sedap di sekeliling Tempat Pembuangan
Sementara (TPS). Kumulatif dampak adalah persepsi positif masyarakat
terkait peningkatan kualitas lingkungan hidup..
21. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-21
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
h. Demobilisasi Tenaga Kerja Konstruksi
Berakhirnya kegiatan pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo akan
mengakibatkan hilangnya pekerjaan bagi masyarakat. Untuk mengurangi
gejolak sosial, maka tenaga kerja dari masyarakat sekitar dapat
direkomendasikan untuk direkrut sebagai petugas keamanan ataupun petugas
kebersihan.
Dengan berakhirnya kegiatan pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo akan
mengakibatkan hilangnya pekerjaan bagi sebagian masyarakat. Untuk
mengurangi gejolak sosial, maka tenaga kerja dari masyarakat sekitar direkrut
sebagai karyawan baik sebagai tenaga lepas maupun permanen.
i. Demobilisasi Peralatan
Kegiatan ini meliputi pengembalian kendaraan dan alat berat sebelah
dipergunakan selama masa konstruksi.
Kegiatan ini meliputi pengembalian kendaraan dan alat berat setelah
dipergunakan selama masa konstruksi. Dampak yang ditimbulkan adalah
penurunan kualitas udara (gas buang kendaraan proyek), kebisnigan dan
bangkitan lalu lintas dari kendaraan pengangkut.
3. TAHAP OPERASIONAL
Untuk uraian usaha dan/atau kegiatan saat operasional yang dapat menimbulkan
dampak terhadap lingkungan pada tahap operasional antara lain :
1) Operasional Secara Umum
Kegiatan ini merupakan kegiatan secara umum selain usaha
dan/atau kegiatan utama, baik di dalam maupun di luar kegiatan
yang masih menjadi satu kesatuan system dalam usaha dan/atau
kegiatan. Kegiatan operasional secara umum dapat menimbulkan
dampak antara lain :
(1) Mobilisasi Tenaga Kerja
22. DOKUMEN UKL – UPL
PDAM Delta Tirta Sidoarjo
2019
B-22
Pembangunan Kantor PDAM Sidoarjo
DesaSidokumpul KecamatanSidoarjoKab.Sidoarjo
Kebutuhan tenaga kerja telah terpenuhi, akan tetapi dalam
aktivitasnya dimungkinkan adanya pengurangan sumber daya
manusia kemudian menjadi konsekuensi untuk melakukan
penambahan sesuai dengan kondisi, situasi, dan tingkat
kebutuhan Pemrakarsa.
Perlakuan tenaga kerja harus mengacu pada ketentuan-ketentuan
yang telah diatur dalam regulasi tentang ketenagakerjaan
khususunya dibidang kelayakan Persyaratan Lingkungan Kerja.
(2) Interaksi sosial antar masyarakat di sekitar lokasi kegiatan.
(3) Aktivitas warga
Segala aktivitas warga dan aktivitas masyarakat disekitar lokasi
tersebut.
(4) Pengelolaan timbulan limbah domestic padat dan cair dari
kamar mandi/toilet yang ada di lokasi kegiatan, dampak ini
muncul dari aktivitas sanitasi di area kegiatan baik dari
karyawan dan penonton.
(5) Keamanan fisik bangunan dan utilitas pendukungnya.
Potensi keadaan darurat berupa bahaya kebakaran yang bisa
terjadi sewaktu-waktu dari kondisi bangunan dan utilitas
pendukung lainnya.
(6) Aktivitas lalu Lintas
Aktivitas lalu lintas di area dan berhubungan langsung dengan
jenis kegiatan yakni aktivitas dari kendaraan yang diakibatkan
oleh bangkitan lalu lintas adanya Kantoran tersebut.