TCP/IP adalah protokol komunikasi data utama internet yang terdiri atas dua lapis (TCP dan IP) yang mengatur pengiriman paket data dan alamat tujuan sehingga sampai dengan utuh. TCP/IP memungkinkan komunikasi antar perangkat dengan sistem operasi berbeda dan digunakan untuk berbagai layanan seperti HTTP, FTP, dan email.

1. Lecture Notes Dedi Supardi
Nusa Putra University Informatic Engineering
Pertemuan Sesi 4
Protokol TCP/IP
Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) adalah sekumpulan protokol yang dirancang
khusus untuk melakukan fungsi-fungsi komunikasi data (tranfer data) pada lingkungan WAN (Wide
Area Network). TCP/IP merupakan protokol utama dalam jaringan Internet dan Intranet. TCP/IP
dikembangkan oleh badan pertahanan Amerika yakni DARPA (Defence Advanced Research Projects
Agency) pada tahun 1969. DARPA berhasil menciptakan paket switching yang diberi nama ARPANET.
Karena keberhasilannya itu banyak organisasi dunia yang ikut bergabung dalam jaringan ARPANET
tersebut.
TCP/IP adalah program yang memiliki dua lapisan (layer). Layer pertama dinamakan TCP yang
berfungsi mengatur assembly dari pesan (data) atau file ke dalam paket-paket data yang lebih kecil
yang akan di transmisikan melalui jaringan internet. Layer kedua dinamakan IP, tugasnya adalah
menghandle setiap paket data yang ditransmisikan sampai ketujuan dengan baik (utuh). Komunikasi
data yang dilakukan TCP/IP menggunakan model komunikasi Client/Server, dimana Server
memberikan data pada Client yang memintanya. Protokol TCP/IP banyak digunakan di layanan Web,
HTTP, FTP, Telnet, dan SMTP.
TCP/IP juga mempunyai pintu masuk data (paket data) yang disebut dengan port. Port dapat dibuat
mulai dari port 0 sampai dengan port 65.536. Port 0 sampai dengan 1024 disediakan untuk layanan
standar, seperti FTP pada port 21, Telnet pada port 23, POP3 pada port 110, HTTP pada port 80, dll.
Keunggulan TCP/IP
A. Open Protocol Standar
Independen terhadap perangkat keras komputer, sistem operasi, dll.
B. Tidak bergantung pada perangkat keras jaringan tertentu sehingga cocok untuk berbagai jaringan
seperti Ethernet, Token, Riang, Dial Up, Line, dll
C. Cara Pengalamatan Bersama
Memungkinkan device TCP/IP mengidentifikasi secara unik perangkat lain dalam jaringan global
D. Protokol TCP/IP memiliki konsistensi yang tinggi karena dibuat dengan standar yang tinggi.
Beberapa layanan dan Fungsi TCP/IP yang sering digunakan adalah:
A. HTTP
B. FTP
C. SMTP
D. Telnet
E. DNS
F. SNMP
Cara Kerja TCP/IP
Sebagaimana disebutkan sebelumnya bahwa TCP/IP merupakan protokol yang menghubungkan antar
komputer dalam suatu jaringan sekalipun komputer tersebut memiliki Sistem Operasi yang berbeda.
Agar memahami cara kerja TCP/IP maka kita tinjau pengiriman data melalui email.
Saat email dikirim, maka email tersebut diproses oleh protokol TCP/IP. Protokol ini melindungi data
yang akan dikirim. Pada lapisan TCP ini juga ditambahkan data berupa 16 bit source port number
(pengirim) dan 16 bit destination port number (penerima). Setiap data yang diproses oleh lapisan TCP,
maka data itupun akan diteruskan kelapisan kedua yakni IP.
IP adalah protokol dalan jaringan internet yang mengurusi perihal pengalamatan dan mengatur
pengiriman paket data sehingga dia sampai ke alamat penerima dengan benar. Alamat komputer

2. Lecture Notes Dedi Supardi
Nusa Putra University Informatic Engineering
haruslah unik, dan dinamakan dengan IP Address. IP Address umumnya ditulis dengan 4 urutan
bilangan desimal yang dipisahkan dengan tanda titik, contoh dari alamat IP dalam suatu jaringan
adalah 192.168.80.80, dll. Setiap bilangan desimal tersebut merupakan salah satu bilangan bermakna
diantara 0 - 255.
Paket IP terdiri atas paket yang diterimanya dari lapisan TCP, dengan ditambahkan beberapa paket
tambahan seperti 32 bit source IP address (pengirim), dan 32 bit destination IP Address (penerima).
Setelah paket data diproses oleh lapisan IP, selanjutnya paket tersebut dikirmkan ke protokol yang
berada di lapisan Network Interface Layer. Network Interface Layer adalah bagian komunikasi data
yang berfungsi untuk mengatur akses data ke media data dalam bentuk fisik seperti Network Interface
Card (NIC).
Terdapat tiga buah parameter penting dalam konfigusasi jaringan komputer yakni (1) IP Address, (2)
Netmask, (3) Default Gateway.
Notes:
Penjelasn tiga buah parameter tersebut akan dibahas pada sesi 5!