Sel merupakan unit terkecil yang menyusun makhluk hidup. Praktikum mengamati struktur sel hewan dan tumbuhan menggunakan mikroskop, mengenali organelanya, dan membandingkan bentuk sel di antara preparat yang berbeda seperti ginjal, otak kecil, dan tulang.
3. Sejarah masuknya islam ke Nusantara dan KERAJAAN ISLAM DEMAK.ppt
Laporan Praktikum Mikroskop
1. PRAKTIKUM
SEL HEWAN DAN SEL TUMBUHAN
Nama Kelompok :
1. Erni Susilawati
2. Indah Novi Yarman
3. Kanti Mulyasih
4. Puput Indri Eviyani
5. Wiwin Kurniasih
Kelas : XI IPA 3
SMA NEGERI 1 DUKUHWARU
Tahun Pelajaran 2017 / 2018
Jalan Pramuka No. 48 Dukuhwaru
Kec. Dukuhwaru Kab. Tegal Kode Pos 52451
2. Laporan Hasil Praktikum
Struktur Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
1. PRAKTIKUM MIKROSKOP SEL HEWAN
1. Dasar Teori
Schleiden dan T. Schwann mengamati sel-sel jaringan hewan dan tumbuhan. Schleiden
mengadakan penelitian terhadap tumbuhan. Setelah mengamati tubuh tumbuhan, ia
menemukan bahwa banyak sel yang menyusun tubuh tumbuhan. Akhirnya ia menyimpulkan
bahwa satuan terkecil dari tumbuhan adalah sel. Schwann melakukan penelitian terhadap
hewan. Ternyata dalam pengamatannya tersebut ia melihat bahwa tubuh hewan juga
tersusun dari banyak sel. Selanjutnya ia menyimpulkan bahwa satuan terkecil dari tubuh
hewan adalah sel. Dari dua penelitian tersebut keduanya menyimpulkan bahwa sel
merupakan unit terkecil penyusunan makhluk hidup. Schleiden dan Schwann menjadi orang
pertama yang memformulasikan apa yang kemudian oleh orang diyakini bahwa sel sebagai
prinsip dasar biologi yang sama pentingnya dengan teori atom bagi kimia dan fisika.
Schleiden juga mengetahui pentingnya inti sel dalam proses pembelahan sel yang
ditemukan Robert Brown.
Schwann bersama dengan Schleiden menyimpulkan dari hasil observasinya tentang sel
sebagai berikut :
a) Sel merupakan kesatuan struktural, fisiologis, dan organisasi dari makhluk hidup
b) Sel memiliki eksistensi ganda yaitu sebagai entitas yang berbeda dan sebagai bagian
yang membangun organisme
c) Sel terbentuk secara bebas, mirip dengan pembentukan kristal (spontaneous
generation)
2. Tujuan
Dapat mengenali komponen – komponen mikroskop
Dapat menggunakan mikroskop
Dapat mengenali organela – organela sel
Dapat mengetahui bentuk sel secara detail beberapa macam preparat
3. Alat :
Mikroskop
Kamera
Buku
Pensil
HP
Bahan :
3. Preparat
4. Cara Kerja
Letakkan mikroskop di atas meja dengan cara memegang lengan mikroskop
sedemikian rupa sehingga mikroskop berada persis di hadapan pemakai
Putar revolver sehingga lensa obyektif dengan perbesaran lemah berada pada
posisi satu poros dengan lensa okuler yang ditandai bunyi klik pada revolver
Mengatur cermin dan diafragma untuk melihat kekuatan cahaya masuk,
hingga dari lensa okuler tampak terang berbentuk bulat (lapang pandang)
Tempatkan preparat pada meja benda tepat pada lubang preparat dan jepit
dengan penjepit obyek/benda
Aturlah fokus untuk memperjelas gambar obyek dengan cara memutar
pemutar kasar, sambil dilihat dari lensa okuler. Untuk mempertajam putarlah
pemutar halus
Apabila bayangan obyek sudah ditemukan, maka untuk memperbesar gantilah
lensa obyektif dengan ukuran dari 10 x,40 x atau 100 x dengan cara memutar
revolver hingga bunyi klik
Apabila telah selesai menggunakan, bersihkan mikroskop dan simpan pada
tempat yang tidak lembab
5. Hasil
Menggunakan perbesaran 5X
Hasil dari pengamatan Hasil dari internet Pengertian
1. Ginjal Vaginamerupakanorgan seksual pada wanita yang
berbentuk seperti tabung. Vagina yang
menghubungkan rahim dengan dunia luar. Vulva
dan labia membentuk jalan masuk menuju vagina
dan serviks dari uterus merujuk masuk
4. 2. Spleen Limpa (spleen) adalah organ yang berlokasi pada
kwadran kiri bagian atas dari perut tepat dibawah
diafragma dan terlindung dibawah tulang-tulang
rusuk kiri bagian bawah. Limpa mempunyai
beberapa fungsi-fungsi yang penting yang
melibatkan sel-sel darah dalam tubuh.
3.Otak Kecil ( Marmut) Otak kecil (Cerebellum) adalah bagian otak yang
berada di bawah lobus occipital otak besar, tepatnya
berasa pada bagian belakang kepala, otak kecil ini
berhubungan dengan leher bagian atas. Otak kecil
berfungsi mengontrol gerakan, mengontrol gerak
koordinasi antar otot, mengatur keseimbangan
tubuh, mengatur sikap dan posisi tubuh. Tanpa
adanya otak kecil, maka gerakan akan menjadi tidak
terkoordinasi dengan baik
4. Tulang Hyaline Tulang rawan yang paling umum menyusun fetus
(janin) dan beberapa tulang pada hewan (vertebrata)
dewasa. Tulang rawan ini tersusun atas sel
kondroblas dan kondrosit dengan serat kolagen
halus (tipe 3) dan kondroitin sulfat yang sebagai
penyusun substansi dasar. Diantara jenis kartilago
lainnya, kartilago hyalin merupakan kartilago yang
umunya lebih bersifat padat, kaku, dan berwarna
putih. Kartilago hyalin memiliki peranan sebagai
penopang organ pernafasan, dan penopang tubuh
embrio hewan vertebrata. Penyebaran kartilago
hialin pada hewan vertebrata ditemukan pada
cakram epifisis tulang sejati, trakea, ujung tulang
rusuk, dan persendian.
6. Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum biologi mengenai sel hewan,sel tumbuhan dan hewan – hewan
kecil lainnya dapat di simpulkan bahwa;
1. Sel merupakan penyusun struktur kehidupan yang paling kecil atau paling sederhana.
2. Pada selhewan bentuk sel tidak tetap karena tidak memiliki dinding selsehingga membrane sel
dapat bergerak dengan bebas.
3. Pada tumbuhan memiliki bentuk yang tetap karena memliki sel sehingga gerakan membrane sel
terbatas.
4. Pada praktikum mengenai sel hewan dan tumbuhan adapun alat-alat yang digunakan diantaranya;
microskop binokuler, objek glass, tissue silet batang korek api, jarum penthul dan cover glass.
5. Pada praktikum mengenai sel hewan dan tumbuhan adapun alat-alat yang digunakan diantaranya:
bawang merah, gabus dan epitel bagian dala