Dokumen tersebut membahas tentang jinayah dalam Islam khususnya pembunuhan dan hukum qishash. Terdapat beberapa macam pembunuhan beserta hukumannya, yaitu pembunuhan sengaja, seperti sengaja, dan tersalah. Dokumen juga menjelaskan syarat-syarat pelaksanaan qishash dan hikmah ditegakkannya hukum qishash.
2. Qishash dan dasar Hukumnya
• Qishash berasal dari kata ََصَصَق yang artinya
memotong atau bersal dari kata َ
صَتْقِا yang
artinya mengikuti,.
• Qishash menurut istilah adalah hukuman
balasan yang seimbang bagi pelaku
pembunuhan maupun perusakan aggota
badan atau pelaku penghilangan manfaat
anggota badan yang dilakukan dengan
sengaja
3. Macam-macamqishash
1. Qishash jiwa yakni hukuman
mati bagi pelaku pidana
pembunuhan.
2. Qishash anggota badan yakni
qishash bagi pelaku tindak pidana
melukai, merusak atau
menghilangkan manfaat atau
fungsi anggota tubuh.
4. . Syarat-syarat Qishash
1. Pembunuh sudah baligh dan berakal,
2. Pembunuh bukan orang tua dari orang yang
dibunuh.
3. Jenis pembunuhan adalah pembunuhan yang
disengaja.
4. Orang yang dibunuh terpelihara darahya,
artinya bukan orang jahat
5. Orang yang dibunuh sama derajatnya,
6. Qishash dilakukan dalam hal yang sama jiwa
dengan jiwa, mata dengan mata, telinga dengan
telinga dan lain-lain.
5. Hikmah ditegakkanya Qishash
1. Menghargai harkat dan
martabat manusia,
2. Mencegah terjadinya
permusuhan dan pertumpahan
darah sehingga keamanan dan
kedamaian dapat dirasakan
3. Agar manusia berfikir dua kali,
untuk melakukan kejahatan.
8. • Membunuh artinya perbuatan
manusia yang mengakibatkan
hilangnya nyawa seseorang baik
dengan sengaja ataupun tidak
sengaja, dengan alat yang
mematikan ataupun dengan alat
yang tidak mematikan.
9. MACAM-MACAM
PEMBUNUHAN DAN
BENTUK HUKUMNNYA
1. Pembunuhan Sengaja َ
ِدْمَعَْالُلْتَق
2. Pembunuhan Seperti Sengaja
َ
ِدْمَعَْالِهْبِشَُلْتُق
3. Pembunuhan tersalah َ
َطَخَْالُلْتَق
إ
ِ
10. HIKMAH DILARANGNYA
PEMBUNUHAN
• Memberi pelajaran kepada masyarakat
agar tidak melakukan pebuatan keji.
• Manusia yang satu dengan yang lain saling
menempatkan kedudukan yang tinggi baik
di dalam hukum manusia maupun di
hadapan Allah SWT.
• Menyelamatkan jiwa manusia
• Terciptanya keamanan dan ketentraman
dalam kehidupan sehari-hari.