3. 1. Validitas Internal : berkenaan dengan derajat akurasi desain penelitian dengan hasil yang
dicapai
2. Validitas Eksternal: berkenaan dengan dejarat akurasi apakah hasil penelitian dapat
digeneralisasikan atau diterapkan pada pupulasi di mana sampel tersebut diambil.
Reliabilitas sendiri berkenaan dengan derajat konsistensi dan stabilitas data atau
temuan. Suatu data yang reliabel atau konsisten akan cenderung valid, walaupun belum tentu
valid.
Dalam penelitian kualitatif temuan atau data dikatakan valid apabila tidak ada
perbedaan antara yang dilaporkan peniliti dengan apa yang sesungguhnya terjadi pada objek yang
diteliti.
JENISVALIDITASpenelitian
4. Pengujianvaliditas dan reliabilitas penelitiankualitatif
Uji keabsahan data dalam penelitian kualitiatif yaitu:
Uji kredibilitas : dilakukan dengan perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan
dalam penelitian, triangulasi, diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus negatif dan
member check.
Perpanjangn pengamatan berarti peneliti kembali ke lapangan,
melakukan pengamatan, wawancara lagi dengan sumber data yang
pernah ditemui mauun yang baru.
Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamataan secara lebih
cermat dan berkesinambungan.
Triangulasi berarti pengecekan dari berbagai sumber dengan berbagai
cara dan berbagai waktu. Triangulasi sumber data terdiri atas atasan,
teman dan bawahan. Triangulasi teknik pengumpulan data yaitu
wawancara, observasi dan kuesioner/ dokumen. Triangulasi waktu
pengumpulan data yaitu pagi, siang dan sore.
5. Analisis Kasus Positif berarti peneliti mencari data yang berbeda atau
bahkan bertentangan dengan data yang ditemukan.
Menggunakan bahan referensi berarti adanya pendukunguntuk
membuktikan data yang telah dtemukan oleh peneliti.
Mengadakan member check bebrarti proses pengecekan data yang
diperoleh peneliti kepada pemberi data dengan tujuan untuk mengtahui
seberapa jauh data yang peroleh sesuai dengan apa yang diberikan oleh
pemberi data.
Pengujian Transferability: berkenaan dengan pertanyaan, hingga mana hasil penelitian
dapat diterapkan atau digunakan dalam situasi lain.
Pengujian Dependability: dilakukan dengan melakukan audit terhadap keseluruhan proses
penelitian.
Pengujian Confirmability: uji obyektivitas yang digunakan dalam penelitian kualitatif supaya
menjadi lebih objektif. Menguji Confirmabiliy berarti menguji hasil penelitian, dikaitkan
dengan proses yang dilakukan.
