TUGAS PSI KELOMPOK 4

1. Information
Systems within the
Organization
Here is where your presentation begins

2. Nama Anggota Kelompok 4:
1. TUHFAHFAIRUZIAZAHIRAHR (1204220022)
2.ADITYAMEILANO F (1204220043)
3. PAVITA PRAMESTRI (1204220053)
4. FAIZ FASYAHH (1204220055)
5.ALIFIACHANDRADINNURR (1204220067)
BUSINESS
TRAINING

3. behavior
MEETING
INTRODUCTION

4. TEAM
BUILDING
● Kasus dasar menggambarkanbagian penting dari sistem
informasi organisasi. Inisialisasi berhasil. ISIS menyebar dan
mempengaruhi organisasi dalam banyak cara. Penting untuk
dicatat bahwa "sistem dalam suatu organisasi" belum tentu
dimiliki oleh organisasi itu sendiri. Contoh transaksi termasuk
produk yang dibuat, layanan yang dijual, orang yang dipekerjakan,
dan pembayaran. Sistem pemrosesan acara mendukung
pemantauan, pengumpulan, penyimpanan, dan pemrosesan data
bisnis inti organisasi, yang masing-masing menghasilkan data.
● Masalah ini dan lainnya menjelaskan mengapa perusahaan
menghabiskan jutaan dolar untuk membeli komputer mainframe
yang mahal. Meskipun proses TPS spesifik, proses sebenarnya
biasanya distandarisasi, baik yang terjadi di perusahaan
manufaktur, perusahaan jasa, atau organisasi pemerintah. Secara
umum, perusahaan mencoba mengotomatiskan data TPS
sebanyak mungkin karena volume yang terlibat. Prosesini disebut
otomatisasi sumber data.

5. behavior
MEETING
Functional
Area
Information
Systems

6. Informations System for
Accounting and Finance

7. Financial and economic and budgeting
Peran utama fungsi akuntansi dan keuangan
adalah mengelola arus kas di dalam, di dalam, dan di
luar organisasi. Oleh karena itu, sistem informasi
akuntansi dan keuangan sangat fleksibel dan
komprehensif. Perencanaan keuangan dan
penganggaran. Pengelolaan sumber daya keuangan
yang tepat adalah tugas utama dalam perencanaan
dan penganggaran keuangan.
Pembiayaan untuk organisasi bisnis berasal
dariberbagai sumber, seperti: B. Investasi saham,
penjualan obligasi, pinjaman bank, penjualan produk
dan jasa, dan capital gain.
Selain itu, tersedia berbagai paket perangkat
lunak untuk peramalan ekonomi dan keuangan.

8. Marketing and sales
Setiap organisasi yang sukses harus
memahami kebutuhan dan keinginan pelanggannya
dan kemudian berkembang, strategi pemasaran dan
periklanan (marketing) berperan penting uuntuk
suatu perusahaan maupun organisasi. Bagian
Marketing and Sales melakukan:
a. Customer relations — membuat relasi dengan
konsumen agar konsumen terus terlibat dengan
perusahaan (barang/jasa yang dijual)
b. Customer profit les and preferences

9. Production/Operations and Logistics
Fungsi POM dalam suatu organisasi bertanggung jawab atas proses
yang mengubah input menjadi output yang berguna serta untuk
mengelola operasi bisnis secara keseluruhan. Seperti:
1. Inventory management
2. Quality control — controlling for defects in incoming material and
defects in goods produced
3. Materials requirements planning — Proses perencanaan yang
mengintegrasikan produksi, pembelian, dan manajemen inventaris
barang-barang yang saling tergantung.
4. Manufacturing resource planning — Sebuah proses perencanaan yang
mengintegrasikan produksi perusahaan, manajemen inventaris,
pembelian, pembiayaan, dan aktivitas tenaga kerja (MRP II)
5. Computer-integrated manufacturing — pendekatan manufaktur yang
mengintegrasikan beberapa sistem terkomputerisasi, seperti
Computer Assisted Design (CAD), Computer Assisted
Manufacturing (CAM), MRP, dan JIT
6. Product lifecycle management — Strategi bisnis yang memungkinkan
produsen berkolaborasi dalam desain produk dan upaya
pengembangan, menggunakan Web

10. Human Resource Management
Pengelolaan sumber daya manusia untuk
menunjang kesuksesan suatu perusahaan. Tugas-
tugas yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Recruitment — menemukan karyawan, menguji
mereka, dan memutuskan mana yang akan
dipekerjakan
2. Performance evaluation — evaluasi berkala oleh
atasan
3. Melakukan training untuk karyawan

11. Enterprise Resource
Planning (ERP)
Systems

12. TEAM
BUILDING
 ERP adalah suatu model sistem informasi yang memungkinkan
organisasi untuk meng-otomasi dan meng-integrasikan proses-
proses bisnis utamanya.
 ERP memecah kebuntuan berbagai hambatan fungsional
tradisional dalam organisasi dengan cara mem-fasilitasi
sharing/berbagai data, berbagai aliran informasi, dan
mengenalkan/menyalurkan praktik-praktik bisnis yang umum
diantara semua pengguna dalam organisasi.
 Implementasi sistem ERP bisa menjadi suatu upaya yang masif
yang dapat memakan waktu hingga beberapa tahun. Karena
kompleksitas dan ukuran sistem ERP, hanya sebagian kecil
organisasi bersedia atau mampu menerapkan berbagai
resource fisik dan finansial dan mengambil risiko untu
mengembangkan suatu sistem ERP sendiri (in-house). Karena
itu, pada dasarnya semua sistem ERP adalah produk komersial.
Produk yang dianggap dan diakui sebagai pemimpin di pasar
adalah SAP, Oracle, Baan, J.D. Edwards & Co., dan PeopleSoft Inc.

13. TEAM
BUILDING
Paket-paket ERP dijual ke berbagai organisasi klien dalam
bentuk modul-modul yang mendukung berbagai proses
standar. Beberapamodul ERP yang umum antaralain:
● Asset Managament(Manajemenaset)
● FinancialAccounting (Fico atau keuangan)
● Human Resources (SDM)
● Industry-Spesific Solutions
● Plant Maintenance
● Production Planning(Perencanaanproduksi)
● Quality Management(Manajemenmutu)
● Salesand Distribution (Penjualandandistribusi)
● Inventory Management(Manajemenpersediaan)

14. Integrasi Aplikasi
Perusahaan

15. Untuk beberapa organisasi, sistemERP terintegrasi
tidaksesuai. Situasiinikhususnya sebagianbesar
berlaku untuk perusahaan yang menemukan proses
konversi dari sistem yang ada terlalu berbeda fi
kultusatau memakan waktu.
Untuk menyelesaikan tugas ini, perusahaan-
perusahaan inidapat menggunakan aplikasi
perusahaan integrasition. Sistemintegrasiaplikasi
perusahaan mengintegrasikansistemyang ada
dengan menyediakan perangkat lunak, yang disebut
middleware, yang menghubungkan beberapa
aplikasi.SistemEAI juga mendukung penerapan ERP

16. DukunganERP untuk Proses Bisnis
Sistem ERP secara efektif mendukung sejumlah proses
bisnis standar. Secara khusus, ERP sistem mengelola end-to-end,
proses lintas departemen. Proseslintas departemen adalah salah
satu yang (1) berasal dari satu departemen dan berakhir di
departemen yang berbeda.
Berikut ini adalah tiga contoh utama dari proses lintas departemen.
Prosesproduksi yang berawal dan berakhir di bagian
gudang , tetapi juga melibatkan departemen produksi. Ketiga
proses ini diperiksa secara lebih rincidi bagian berikut, dengan
fokus pada langkah-langkah yang spesifik untuk masing-
masing. ProsesPengadaan. Proses pengadaan dimulai ketika
perusahaan membutuhkan untuk memperoleh barang atau jasa
dari sumber eksternal, dan itu berakhir ketika perusahaan kembali
menerima dan membayarnya.
Mari pertimbangkan proses pengadaan di mana perusahaan
membutuhkannya memperoleh barang fisik. Prosesini disebut
three-way-match. Berbeda dengan pengadaan, di mana
perusahaan membeli mengejar barang dari vendor, dalam proses
pemenuhan pesanan, juga dikenal sebagai order-to-cash
proses, perusahaan menjual barang ke pelanggan.

17. CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo,including icons by Flaticon,
infographics & images by Freepik
Thanks!