SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
BAB II
2.1 Organisasi dan Kelembagaan Rumah Sakit
Organisasi dapat diartikan sebagai kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara
sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar
yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok
tujuan. Organisasi selain dipandang sebagai wadah kegiatan orang juga dipandang
sebagai proses, yaitu menyoroti interaksi diantara orang-orang yang menjadi anggota
organisasi.
Keberhasilan suatu organisasi ditentukan oleh kualitas sumberdaya manusia
yang saling berinteraksi dan mengembangkan organisasi yang bersangkutan.
Organisasi dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia dalam rangka mengoptimalkan
kinerja pegawai tidak terlepas dari pemberdayaan potensi yang ada.
Kementrian Kesehatan RI tahun 2011 mendeskripsikan rumah sakit sebagai
institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan
secara paripurna atau menyeluruh yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan,
dan gawat darurat.
RSIGM-SA termasuk fasilitas kesehatan tingkat lanjut. Berdasarkan Permenkes
Republik Indonesia No. 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan
Lingkungan Rumah Sakit, dinyatakan bahwa “Rumah Sakit merupakan sarana
pelayanan kesehatan, tempat berkumpulnya orang sakit maupun orang sehat, atau dapat
menjadi tempat penularan penyakit serta memungkinkan terjadinya pencemaran
lingkungan dan gangguan kesehatan”. Semua kebijakan tentang kerumahsakitan dapat
dilihat pada UU No.44 Tahun 2009. Setiap organisasi pasti memiliki visi, misi, nilai
dan motto yang terkait untuk mencapai suatu tujuan dari organisasi tersebut.
2.2 Tata Kelola Organisasi Rumah Sakit
Pelaksanaan tugas diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor
77 tahun 2015 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit. Menurut pasal 6 ayat 1
Organisasi Rumah Sakit paling sedikit terdiri atas kepala Rumah sakit atau direktur
Rumah Sakit, unsur pelayanan medis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis,
unsur administrasi umum dan keuangan, komite medis dan satuan pemeriksaan internal.
Kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit adalah pimpinan tertinggi
dengan nama jabatan kepala, direktur utama, atau direktur. Kepala Rumah Sakit atau
direktur Rumah Sakit bertugas memimpin penyelenggaraan Rumah Sakit. Dalam
melaksanakan tugas, menyelenggarakan fungsi:
a. Koordinasi pelaksanaan tugas dan fungsi unsur organisasi.
b. Penetapan kebijakan penyelenggaraan rumah sakit sesuai dengan
kewenangannya.
c. Penyelenggaraan tugas dan fungsi rumah sakit.
d. Pembinaan, pengawasan, dan pengendalian pelaksanaan tugas dan fungsi unsur
organisasi.
e. Evaluasi, pencatatan, dan pelaporan.
Unsur pelayanan medis merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan medis
yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur
Rumah Sakit. Dipimpin oleh direktur, wakil direktur, kepala bidang, atau manajer.
Unsur ini bertugas melaksanakan pelayanan medis. Unsur pelayanan medis meliputi
pelayanan rawat jalan, rawat inap, dan gawat darurat.
Unsur pelayanan medis menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan rencana pemberian pelayanan medis.
b. Koordinasi dan pelaksanaan pelayanan medis.
c. Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan.
d. Pasien di bidang pelayanan medis.
e. Pemantauan dan evaluasi pelayanan medis.
Unsur keperawatan merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan
keperawatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit
atau direktur Rumah Sakit. Unsur keperawatan dipimpin oleh direktur, wakil direktur,
kepala bidang, atau manajer. Dalam melaksanakan tugas, unsur keperawatan
menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan rencana pemberian pelayanan keperawatan.
b. Koordinasi dan pelaksanaan pelayanan keperawatan.
c. Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan.
d. Pasien di bidang keperawatan.
e. Pemantauan dan evaluasi pelayanan keperawatan.
Unsur penunjang medis merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan
penunjang medis yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah
Sakit atau direktur Rumah Sakit. Unsur penunjang medis dipimpin oleh direktur, wakil
direktur, kepala bidang, atau manajer. Unsur penunjang medis bertugas melaksanakan
pelayanan penunjang medis. Dalam melaksanakan tugas, unsur penunjang medis
menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan rencana pemberian pelayanan penunjang medis;
b. Koordinasi dan pelaksanaan pelayanan penunjang medis.
c. Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan.
d. Pasien di bidang pelayanan penunjang medis.
e. Pengelolaan rekam medis.
f. Pemantauan dan evaluasi pelayanan penunjang medis.
Unsur administrasi umum dan keuangan merupakan unsur organisasi di bidang
pelayanan administrasi umum dan keuangan yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Unsur administrasi
umum dan keuangan dipimpin oleh direktur, wakil direktur, kepala bidang, atau
manajer. Unsur administrasi umum dan keuangan bertugas melaksanakan administrasi
umum dan keuangan. Dalam melaksanakan tugas administrasi umum, unsur
administrasi umum dan keuangan menyelenggarakan fungsi pengelolaan:
a. Ketatausahaan.
b. Kerumahtanggaan.
c. Pelayanan hukum dan kemitraan.
d. Pemasaran.
e. Kehumasan.
f. Pencatatan, pelaporan, dan evaluasi.
g. Penelitian dan pengembangan.
h. Sumber daya manusia.
i. Pendidikan dan pelatihan.
Dalam melaksanakan tugas keuangan, unsur administrasi umum dan keuangan
menyelenggarakan fungsi:
a. Perencanaan anggaran.
b. Perbendaharaan dan mobilisasi dana.
c. Akuntansi.
Komite Medis merupakan unsur organisasi yang mempunyai tanggung jawab
untuk menerapkan tata kelola klinis yang baik (good clinical governance). Komite
Medis dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur
Rumah Sakit. Komite Medis bertugas meningkatkan profesionalisme staf medis yang
bekerja di rumah sakit dengan cara:
a. Melakukan kredensial bagi seluruh staf medis yang akan melakukan pelayanan
medis di rumah sakit.
b. Memelihara mutu profesi staf medis.
c. Menjaga disiplin, etika, dan perilaku profesi staf medis.
Dalam melaksanakan tugas kredensial Komite Medis menyelenggarakan fungsi:
a. Penyusunan dan pengkompilasian daftar kewenangan klinis sesuai dengan
masukan dari kelompok staf medis berdasarkan norma keprofesian yang
berlaku.
b. Penyelenggaraan pemeriksaan dan pengkajian kompetensi, kesehatan fisik dan
mental, perilaku, dan etika profesi.
c. Evaluasi data pendidikan profesional kedokteran atau kedokteran gigi
berkelanjutan.
d. Wawancara terhadap pemohon kewenangan klinis.
e. Penilaian dan pemutusan kewenangan klinis yang adekuat.
f. Pelaporan hasil penilaian kredensial dan menyampaikan rekomendasi
kewenangan klinis kepada komite medik.
g. Pelaksanaan proses rekredensial pada saat berakhirnya masa berlaku surat
penugasan klinis dan adanya permintaan dari komite medik.
h. Rekomendasi kewenangan klinis dan penerbitan surat penugasan klinis.
Satuan pemeriksaan internal merupakan unsur organisasi yang bertugas
melaksanakan pemeriksaan audit kinerja internal rumah sakit. Satuan pemeriksaan
internal berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau
direktur Rumah Sakit. Dalam melaksanakan tugas, satuan pemeriksaan internal
menyelenggarakan fungsi:
a. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan manajemen risiko di unit kerja rumah
sakit.
b. Penilaian terhadap sistem pengendalian, pengelolaan, dan pemantauan
efektifitas dan efisiensi sistem dan prosedur dalam bidang administrasi
pelayanan, serta administrasi umum dan keuangan.
c. Pelaksanaan tugas khusus dalam lingkup pengawasan intern yang ditugaskan
oleh kepala rumah sakit atau direktur rumah sakit.
d. Pemantauan pelaksanaan dan ketepatan pelaksanaan tindak lanjut atas laporan
hasil audit.
e. Pemberian konsultasi, advokasi, pembimbingan, dan pendampingan dalam
pelaksanaan kegiatan operasional rumah sakit.
STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA RSIGM – SA

More Related Content

What's hot

Power point renstra penunjang medis RSPB 2013
Power point renstra penunjang medis RSPB 2013Power point renstra penunjang medis RSPB 2013
Power point renstra penunjang medis RSPB 2013EARLY SUSAN
 
Contoh program kerja pkrs
Contoh program kerja pkrsContoh program kerja pkrs
Contoh program kerja pkrskhusnuleza
 
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medisHendra Jaya
 
Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4
Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4
Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4indra gunawan
 
Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAmalia Senja
 
Standar tenaga keperawatan di rs
Standar tenaga keperawatan di rsStandar tenaga keperawatan di rs
Standar tenaga keperawatan di rsUllank Stira
 
Kebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkesKebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkesFikri Jafar
 
Indikator kinerja rs
Indikator kinerja rsIndikator kinerja rs
Indikator kinerja rsResdi Budaya
 
Contoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasien
Contoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasienContoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasien
Contoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasienSri Yusanti
 
Persiapan akreditasi rsu kartini mojosari
Persiapan akreditasi rsu kartini mojosariPersiapan akreditasi rsu kartini mojosari
Persiapan akreditasi rsu kartini mojosariSinggih Pudjirahardjo
 
Bahan presentasi tentang pemahaman akreditasi
Bahan presentasi tentang pemahaman akreditasiBahan presentasi tentang pemahaman akreditasi
Bahan presentasi tentang pemahaman akreditasiKhamid Arif
 
Standar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatan
Standar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatanStandar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatan
Standar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatanUllank Stira
 
Visi dan misi pmkp
Visi dan misi pmkpVisi dan misi pmkp
Visi dan misi pmkpPutu Novia
 
Regulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah SakitRegulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah SakitSariana Csg
 

What's hot (20)

Power point renstra penunjang medis RSPB 2013
Power point renstra penunjang medis RSPB 2013Power point renstra penunjang medis RSPB 2013
Power point renstra penunjang medis RSPB 2013
 
Contoh program kerja pkrs
Contoh program kerja pkrsContoh program kerja pkrs
Contoh program kerja pkrs
 
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
312995667 panduan-proses-evaluasi-kinerja-staf-medis
 
Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4
Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4
Manajemen unit-kerja-5-pertemuan-4
 
Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
Kredensial praktik keperawatan AKPER PEMKAB MUNA
 
Manajemen rs
Manajemen rsManajemen rs
Manajemen rs
 
Tata cara survey
Tata cara surveyTata cara survey
Tata cara survey
 
Dokumentasi keperawatan power point
Dokumentasi keperawatan power pointDokumentasi keperawatan power point
Dokumentasi keperawatan power point
 
Audit medis meningkatkan mutu pelayanan medis
Audit medis meningkatkan mutu pelayanan medisAudit medis meningkatkan mutu pelayanan medis
Audit medis meningkatkan mutu pelayanan medis
 
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian KeperawatanAspek legal pendokumentasian Keperawatan
Aspek legal pendokumentasian Keperawatan
 
Standar tenaga keperawatan di rs
Standar tenaga keperawatan di rsStandar tenaga keperawatan di rs
Standar tenaga keperawatan di rs
 
Kebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkesKebijakan ppi-kemenkes
Kebijakan ppi-kemenkes
 
Indikator kinerja rs
Indikator kinerja rsIndikator kinerja rs
Indikator kinerja rs
 
Contoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasien
Contoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasienContoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasien
Contoh program peningkatan_mutu_dan_keselamatan_pasien
 
Akreditasi Rumah Sakit
Akreditasi Rumah SakitAkreditasi Rumah Sakit
Akreditasi Rumah Sakit
 
Persiapan akreditasi rsu kartini mojosari
Persiapan akreditasi rsu kartini mojosariPersiapan akreditasi rsu kartini mojosari
Persiapan akreditasi rsu kartini mojosari
 
Bahan presentasi tentang pemahaman akreditasi
Bahan presentasi tentang pemahaman akreditasiBahan presentasi tentang pemahaman akreditasi
Bahan presentasi tentang pemahaman akreditasi
 
Standar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatan
Standar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatanStandar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatan
Standar manajemen pelayanan keperawatan dan kebidanan di sarana kesehatan
 
Visi dan misi pmkp
Visi dan misi pmkpVisi dan misi pmkp
Visi dan misi pmkp
 
Regulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah SakitRegulasi Rumah Sakit
Regulasi Rumah Sakit
 

Similar to Ikgm

STRUKTUR ORGANISASI.pptx
STRUKTUR ORGANISASI.pptxSTRUKTUR ORGANISASI.pptx
STRUKTUR ORGANISASI.pptxsatelitranap
 
Instrumen LAFKI (1).pdf
Instrumen LAFKI (1).pdfInstrumen LAFKI (1).pdf
Instrumen LAFKI (1).pdfwindyarlin
 
Mutu pelayanan kebidanan kebidanan
Mutu pelayanan kebidanan kebidananMutu pelayanan kebidanan kebidanan
Mutu pelayanan kebidanan kebidananyusimilanty
 
Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"
Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"
Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"Kanaidi ken
 
2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx
2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx
2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptxGalih Endradita M
 
Standar Praktek Kebidanan
Standar Praktek KebidananStandar Praktek Kebidanan
Standar Praktek Kebidananpjj_kemenkes
 
1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx
1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx
1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptxIMSCiracas
 
7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx
7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx
7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptxriaaninditya1
 
Mcq manajemen rs new
Mcq manajemen rs newMcq manajemen rs new
Mcq manajemen rs newmeypratiwi
 
Ppt mi 2 perumahsakitan 1
Ppt mi 2 perumahsakitan 1Ppt mi 2 perumahsakitan 1
Ppt mi 2 perumahsakitan 1Khudhori kh
 
materi mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananmateri mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananandes septiya
 
Instrumen_LAMPIRAN.pdf
Instrumen_LAMPIRAN.pdfInstrumen_LAMPIRAN.pdf
Instrumen_LAMPIRAN.pdfRSPermataBunda
 

Similar to Ikgm (20)

STRUKTUR ORGANISASI.pptx
STRUKTUR ORGANISASI.pptxSTRUKTUR ORGANISASI.pptx
STRUKTUR ORGANISASI.pptx
 
Instrumen LAFKI (1).pdf
Instrumen LAFKI (1).pdfInstrumen LAFKI (1).pdf
Instrumen LAFKI (1).pdf
 
Mutu pelayanan kebidanan kebidanan
Mutu pelayanan kebidanan kebidananMutu pelayanan kebidanan kebidanan
Mutu pelayanan kebidanan kebidanan
 
Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"
Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"
Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS) _BimTek "Standar AKREDITASI RUMAH SAKIT"
 
2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx
2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx
2022 Unit Kerja dan Pelayanan dalam Akreditasi.pptx
 
Sistem penjaminan mutu
Sistem penjaminan mutuSistem penjaminan mutu
Sistem penjaminan mutu
 
Standar Praktek Kebidanan
Standar Praktek KebidananStandar Praktek Kebidanan
Standar Praktek Kebidanan
 
1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx
1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx
1.-KONSEP-MUTU-DAN-KESELAMATAN-PASIEN (1).pptx
 
7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx
7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx
7 PILAR KESELAMATAN PASIEN.pptx
 
Makalah manajemen keperawatan
Makalah manajemen keperawatanMakalah manajemen keperawatan
Makalah manajemen keperawatan
 
Makalah manajemen keperawatan
Makalah manajemen keperawatanMakalah manajemen keperawatan
Makalah manajemen keperawatan
 
MUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN
MUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANANMUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN
MUTU PELAYANAN KESEHATAN DAN KEBIDANAN
 
unknown.pptx
unknown.pptxunknown.pptx
unknown.pptx
 
Mcq manajemen rs new
Mcq manajemen rs newMcq manajemen rs new
Mcq manajemen rs new
 
Audit mutu
Audit mutuAudit mutu
Audit mutu
 
Ppt mi 2 perumahsakitan 1
Ppt mi 2 perumahsakitan 1Ppt mi 2 perumahsakitan 1
Ppt mi 2 perumahsakitan 1
 
materi mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidananmateri mutu layanan kebidanan
materi mutu layanan kebidanan
 
Instrumen_LAMPIRAN.pdf
Instrumen_LAMPIRAN.pdfInstrumen_LAMPIRAN.pdf
Instrumen_LAMPIRAN.pdf
 
Standar praktik kebidanan
Standar praktik kebidananStandar praktik kebidanan
Standar praktik kebidanan
 
Mi 6 akreditasi
Mi 6 akreditasiMi 6 akreditasi
Mi 6 akreditasi
 

Recently uploaded

bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbaiqtryz
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...rofinaputri
 
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docxPERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docxMuhammadSatarKusumaS
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...TitinSolikhah2
 
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINO
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINOPresentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINO
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINOssuser1cc42a
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfIAARD/Bogor, Indonesia
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )RifkiAbrar2
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptAnggitBetaniaNugraha
 

Recently uploaded (9)

bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docxPERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
PERCOBAAN 3 Dissolved Oxygen-Kimia Lingkungan.docx
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINO
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINOPresentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINO
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINO
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 

Ikgm

  • 1. BAB II 2.1 Organisasi dan Kelembagaan Rumah Sakit Organisasi dapat diartikan sebagai kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan. Organisasi selain dipandang sebagai wadah kegiatan orang juga dipandang sebagai proses, yaitu menyoroti interaksi diantara orang-orang yang menjadi anggota organisasi. Keberhasilan suatu organisasi ditentukan oleh kualitas sumberdaya manusia yang saling berinteraksi dan mengembangkan organisasi yang bersangkutan. Organisasi dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia dalam rangka mengoptimalkan kinerja pegawai tidak terlepas dari pemberdayaan potensi yang ada. Kementrian Kesehatan RI tahun 2011 mendeskripsikan rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna atau menyeluruh yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. RSIGM-SA termasuk fasilitas kesehatan tingkat lanjut. Berdasarkan Permenkes Republik Indonesia No. 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit, dinyatakan bahwa “Rumah Sakit merupakan sarana pelayanan kesehatan, tempat berkumpulnya orang sakit maupun orang sehat, atau dapat menjadi tempat penularan penyakit serta memungkinkan terjadinya pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan”. Semua kebijakan tentang kerumahsakitan dapat dilihat pada UU No.44 Tahun 2009. Setiap organisasi pasti memiliki visi, misi, nilai dan motto yang terkait untuk mencapai suatu tujuan dari organisasi tersebut. 2.2 Tata Kelola Organisasi Rumah Sakit Pelaksanaan tugas diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 77 tahun 2015 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit. Menurut pasal 6 ayat 1 Organisasi Rumah Sakit paling sedikit terdiri atas kepala Rumah sakit atau direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan medis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis, unsur administrasi umum dan keuangan, komite medis dan satuan pemeriksaan internal.
  • 2. Kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit adalah pimpinan tertinggi dengan nama jabatan kepala, direktur utama, atau direktur. Kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit bertugas memimpin penyelenggaraan Rumah Sakit. Dalam melaksanakan tugas, menyelenggarakan fungsi: a. Koordinasi pelaksanaan tugas dan fungsi unsur organisasi. b. Penetapan kebijakan penyelenggaraan rumah sakit sesuai dengan kewenangannya. c. Penyelenggaraan tugas dan fungsi rumah sakit. d. Pembinaan, pengawasan, dan pengendalian pelaksanaan tugas dan fungsi unsur organisasi. e. Evaluasi, pencatatan, dan pelaporan. Unsur pelayanan medis merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan medis yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Dipimpin oleh direktur, wakil direktur, kepala bidang, atau manajer. Unsur ini bertugas melaksanakan pelayanan medis. Unsur pelayanan medis meliputi pelayanan rawat jalan, rawat inap, dan gawat darurat. Unsur pelayanan medis menyelenggarakan fungsi: a. Penyusunan rencana pemberian pelayanan medis. b. Koordinasi dan pelaksanaan pelayanan medis. c. Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan. d. Pasien di bidang pelayanan medis. e. Pemantauan dan evaluasi pelayanan medis. Unsur keperawatan merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan keperawatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Unsur keperawatan dipimpin oleh direktur, wakil direktur, kepala bidang, atau manajer. Dalam melaksanakan tugas, unsur keperawatan menyelenggarakan fungsi: a. Penyusunan rencana pemberian pelayanan keperawatan. b. Koordinasi dan pelaksanaan pelayanan keperawatan. c. Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan. d. Pasien di bidang keperawatan. e. Pemantauan dan evaluasi pelayanan keperawatan.
  • 3. Unsur penunjang medis merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan penunjang medis yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Unsur penunjang medis dipimpin oleh direktur, wakil direktur, kepala bidang, atau manajer. Unsur penunjang medis bertugas melaksanakan pelayanan penunjang medis. Dalam melaksanakan tugas, unsur penunjang medis menyelenggarakan fungsi: a. Penyusunan rencana pemberian pelayanan penunjang medis; b. Koordinasi dan pelaksanaan pelayanan penunjang medis. c. Pelaksanaan kendali mutu, kendali biaya, dan keselamatan. d. Pasien di bidang pelayanan penunjang medis. e. Pengelolaan rekam medis. f. Pemantauan dan evaluasi pelayanan penunjang medis. Unsur administrasi umum dan keuangan merupakan unsur organisasi di bidang pelayanan administrasi umum dan keuangan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Unsur administrasi umum dan keuangan dipimpin oleh direktur, wakil direktur, kepala bidang, atau manajer. Unsur administrasi umum dan keuangan bertugas melaksanakan administrasi umum dan keuangan. Dalam melaksanakan tugas administrasi umum, unsur administrasi umum dan keuangan menyelenggarakan fungsi pengelolaan: a. Ketatausahaan. b. Kerumahtanggaan. c. Pelayanan hukum dan kemitraan. d. Pemasaran. e. Kehumasan. f. Pencatatan, pelaporan, dan evaluasi. g. Penelitian dan pengembangan. h. Sumber daya manusia. i. Pendidikan dan pelatihan. Dalam melaksanakan tugas keuangan, unsur administrasi umum dan keuangan menyelenggarakan fungsi: a. Perencanaan anggaran. b. Perbendaharaan dan mobilisasi dana. c. Akuntansi.
  • 4. Komite Medis merupakan unsur organisasi yang mempunyai tanggung jawab untuk menerapkan tata kelola klinis yang baik (good clinical governance). Komite Medis dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Komite Medis bertugas meningkatkan profesionalisme staf medis yang bekerja di rumah sakit dengan cara: a. Melakukan kredensial bagi seluruh staf medis yang akan melakukan pelayanan medis di rumah sakit. b. Memelihara mutu profesi staf medis. c. Menjaga disiplin, etika, dan perilaku profesi staf medis. Dalam melaksanakan tugas kredensial Komite Medis menyelenggarakan fungsi: a. Penyusunan dan pengkompilasian daftar kewenangan klinis sesuai dengan masukan dari kelompok staf medis berdasarkan norma keprofesian yang berlaku. b. Penyelenggaraan pemeriksaan dan pengkajian kompetensi, kesehatan fisik dan mental, perilaku, dan etika profesi. c. Evaluasi data pendidikan profesional kedokteran atau kedokteran gigi berkelanjutan. d. Wawancara terhadap pemohon kewenangan klinis. e. Penilaian dan pemutusan kewenangan klinis yang adekuat. f. Pelaporan hasil penilaian kredensial dan menyampaikan rekomendasi kewenangan klinis kepada komite medik. g. Pelaksanaan proses rekredensial pada saat berakhirnya masa berlaku surat penugasan klinis dan adanya permintaan dari komite medik. h. Rekomendasi kewenangan klinis dan penerbitan surat penugasan klinis. Satuan pemeriksaan internal merupakan unsur organisasi yang bertugas melaksanakan pemeriksaan audit kinerja internal rumah sakit. Satuan pemeriksaan internal berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala Rumah Sakit atau direktur Rumah Sakit. Dalam melaksanakan tugas, satuan pemeriksaan internal menyelenggarakan fungsi: a. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan manajemen risiko di unit kerja rumah sakit. b. Penilaian terhadap sistem pengendalian, pengelolaan, dan pemantauan efektifitas dan efisiensi sistem dan prosedur dalam bidang administrasi pelayanan, serta administrasi umum dan keuangan.
  • 5. c. Pelaksanaan tugas khusus dalam lingkup pengawasan intern yang ditugaskan oleh kepala rumah sakit atau direktur rumah sakit. d. Pemantauan pelaksanaan dan ketepatan pelaksanaan tindak lanjut atas laporan hasil audit. e. Pemberian konsultasi, advokasi, pembimbingan, dan pendampingan dalam pelaksanaan kegiatan operasional rumah sakit. STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA RSIGM – SA