SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
Download to read offline
Anggaran
Berbasis Kinerja
Oleh
Dr. Roy V. Salomo, M.Soc.Sc
Anggaran Berbasis Kinerja
•Berorientasi pada visi, misi, program dan hasil (policy
results oriented)
•Memakai result-measurements sebagai performance
indicators yang disetujui bersama oleh eksekutif dan
legislatif;
•Menjawab mengapa sesuatu dianggarkan bukan apa
yang dianggarkan;
•Mengalokasikan resources pada program atau
kegiatan/unit oganisasi
•Performance budgeting
mengkaitkan langsung antara
biaya dan kinerja.
•Menyediakan informasi yang
memadai tentang biaya dari
program yang dianggarkan.
•Merupakan bagian dari strategic
planning organisasi yang terkait.
Anggaran Kinerja, Rencana Strategis dan Ukuran Kinerja
Strategic Planning Budget Development
Performance monitoring Budget Implementation
Develop
Ukuran
kinerja
Mengembang
kan target
kinerja
Assess
kinerja
Revise
target &
kinerja
Evaluation &
Reporting
Leadership & Change Management
Results
Commitments
Resource
Planning
Human, Capital, IT
Performance
Management
Budgeting &
PEM
Program &
Service
Delivery
Policy-Program
Review
Vision
Strategic
Management Mission Goals Objectives
Performance Measurements
Input Output Impact
(resources) (services produced) (What is achieved
by producing
services)
Efficiency effectiveness
relationship relationship
Tujuan Menetapkan Output
Measurement
Untuk dapat menghitung/memonitor:
a. Economy (biaya terendah)
b. Efektivitas (membandingkan output dan
Impact)
c. Effisiensi (membandingkan output dan
input)
•Dengan mengukur input,
output dan impact maka
pemerintah mengetahui
manfaat dana (value for
money) yang dikeluarkannya.
•Dengan demikian tingkat
pencapaian dari policy
outcomes dapat dimonitor
terus sehingga hasilnya
diharapkan lebih baik dengan
cara yang lebih effisien.
Manfaat (Manajerial) Pengukuran
Kinerja
1. Membantu memperbaiki manajemen
organisasi
2. Membantu proses penganggaran dan alokasi
anggaran
3. Membantu untuk dapat lebih baik mengerti
program yang dijalankan
4. Mudah untuk melakukan perbandingan
(benchmarking) pada program yang sama,
tetapi dengan lokasi atau unit organisasi
yang berbeda.
5. Memperbaiki kualitas program/pelayanan
6. Sebagai alat bantu dalam berkomunikasi
dengan publik, stakeholder, dan pelanggan.
7. Membantu organisasi untuk berorientasi dan
memfokuskan diri pada hasil, tidak hanya
pada input dan proses saja.
8. Merupakan bagian yang integral dari rencana
strategis.
Elemen Strategis Dalam Membangun
Performance Budgeting
•Misi:
Misi organisasi/unit organisasi harus jelas, dan
merupakan pernyataan tentang tujuan dari
keseluruhan organisasi tersebut.
•Sasaran:
Sasaran strategis yang akan dicapai dalam
kurun waktu beberapa tahun ke depan,
berorientasi pada hasil yang terukur, dan berisi
informasi tentang hasil yang diterima
masyarakat dari Pemerintah .
Elemen-Elemen Praktis Dalam
Membangun Performance Budgeting
•Program
•Aktivitas
•Ukuran Kinerja
•Target Aktivitas:
* tuntutan pekerjaan (permintaan)
* output dan outcome
* effisiensi
Dimensi Ukuran Kinerja
1. Kuantitas
2. Kualitas
3. Waktu
4. Biaya
Dimensi-dimensi di atas haruslah bersifat spesifik
dalam konteks bidang yang diukur, karena setiap
bidang mempunyai karekter yang khas dan
berbeda dengan bidang lainnya.
Misalnya antara bidang Kesehatan dengan bidang
Pendidikan serta bidang Kesenian.
Inputs
resources/demand
Process
Activities
Outputs
Products/services
Outcomes
results
Input measures
Process measures
Output measures
Outcome measures
Productivity measures
Efficiency measures
Quality measures
Jenis-Jenis Ukuran Kinerja
Ukuran Input
•Jumlah sumberdaya yang diinvestasikan atau
dipakai pada suatu program untuk
menghasilkan output dan outcome tertentu.
•Contoh: - total costs
- jumlah guru pada sekolah tertentu
- jumlah guru diseluruh SLTP Jakarta
- Total operating expenses
Ukuran Proses
•Waktu dan biaya yang dibutuhkan dalam proses
Contoh:- Waktu yang dibutuhkan untuk
menghasilkan suatu produk atau
pelayanan tertentu.
- Waktu tunggu pada antrian
- Jumlah jam/minggu untuk belajar
- Waktu tempuh
- Rata2 masa kuliah yang dijalani
mahasiswa S1/S2/S3
Ukuran Output
•Jumlah produk atau pelayanan yang dihasilkan
(Apa yang dihasilkan, berapa banyak dihasilkan dan
dengan kualitas seperti apa)
Contoh:
- Jumlah siswa yang lulus
- Nilai rata-rata siswa
Ukuran Efisiensi
•Perbandingan antara output yang dihasilkan dengan
biaya yang dibutuhkan
Contoh: - Jumlah siswa yang diajar dibandingkan
dengan jumlah guru yang mengajar (ratio
murid dan guru)
- Biaya operasional/siswa yang lulus dengan
status cum-laude.
- Biaya pengobatan kemo terapi sampai
pasien sembuh.
Ukuran Outcome
•Pencapaian tujuan dari suatu kegiatan atau proses (efek
yang dihasilkan oleh suatu output)
Contoh: -Persentase siswa SLTP yang lulus
yang diterima di SMU yang baik atau
favorit.
-Persentase trainees yang diterima
pada lapangan Kerja
-Jumlah siswa yg diterima pada jenjang
pendidikan berikutnya (outcome)
-Persentase lulusan S1 yang diterima Kerja
dgn waktu tunggu paling lama 6 bulan setelah
lulus.
Ukuran Produktivitas
• It is a result of measuring someone’s efficiency to do
work against time. It can be used in different terms such
as employee’s productivity, company’s productivity, etc.
• Ukuran efisiensi disandingkan dengan waktu yang
dibutuhkan.
Contoh: - Jumlah siswa yang lulus dengan status cum-
laude dgn biaya Rp XX,- dalam kurun satu
tahun.
- Jumlah pasien sembuh dengan biaya Rp XX,-
dalam kurun waktu 1 tahun.
Ukuran Kualitas
•Keberhasilan mencapai harapan/ekspektasi (the
effectiveness of meeting expectations).
•Contoh: - Tingkat kesalahan dalam pembuatan KTP
- Tingkat kepuasan pelanggan
- Nilai rata-rata hasil ujian akhir siswa SLTP
- Nilai IP semester Mahasiswa
- Nilai IPK Mahasiswa
Step By Step Membuat Indikator
Kinerja
1. Tetapkan/definisikan hasil (dari suatu program)
Tujuan (goals/objectives) sangat membantu
menetapkan hasil yang harus ditetapkan,
dirumuskan/didefinisikan.
Contoh:
Meningkatkan prestasi belajar murid SLTP di
Jakarta.
àHasilnya:
Meningkatkan prestasi belajar adalah
menambah jumlah siswa yang lulus dan
menambah nilai hasil belajar siswa SLTP
dengan menggunakan hasil evaluasi yang
tercantum dalam raport dan ‘evaluasi belajar
tahap akhir’ (ujian akhir).
2. Tetapkan alur proses dari program yang
(akan) dijalankan. Gambarkan bagaimana
input diproses dalam berbagai aktivitas
menjadi output dan outcomes, sesuai dengan
logika model program bersangkutan:
Input à throughput à output dalam proses
belajar mengajar siswa SLTP di Jakarta.
3. Tetapkan Indikator Kinerja
Indikator sangat berkaitan dengan misi atau
tujuan yang spesifik.
- Nilai rata-rata rapor selama satu tahun
- Nilai rata-rata hasil ujian akhir siswa SLTP
- Persentase rata-rata siswa SLTP yang lulus
- Persentase rata-rata siswa SLTP yang
diterima di SLTA (dengan rincian)
Contoh Anggaran Berbasis Kinerja
Program : Layanan Kebersihan
Kegiatan: Pengangkutan Sampah Rumah Tangga secara
teratur
Tujuan Menyediakan layanan pengangkutan untuk
menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Ukuran Kinerja:
-jumlah sampah terangkut Target: 90%
-jumlah RT yang dilayani Target: 100 ribu RT
-frekuensi pengambilan sampah target: setiap hari.
Jumlah Anggaran Rp xxxxxxxxxx,-
Renstrada: Strategi Bidang Ekonomi
(Pariwisata)
Mengembangkan pariwisata secara terpadu melalui:
1. Pengembangan produk pariwisata
2. Perluasan pasar pariwisata
3. Pengembangan sarana dan prasarana pendukung pariwisata
4. Pemulihan citra pariwisata
Program: Pengembangan Produk Pariwisata
Tujuan Program: Mengembangkan dan memperluas
diversifikasi dan kualitas parawisata Propinsi DKI Jaya
berdasarkan potensi yg dimiliki serta berbasis pada
pemberdayaan masyarakat
Sasaran Program: (1) Meningkatnya effektivitas kegiatan
pariwisata sbg wahana promosi seni, budaya, dan potensi
pariwisata lainnya. (2) Meningkatnya sumbangan pariwisata
Dlm perolehan devisa dan pendapatan masyarakat.
(3) Meningkatnya kualitas manajerial pengelolaan produk
Parawisata dan keterpaduannya dgn upaya pemasaran
pariwisata.
Indikator Kinerja Program
Pengembangan Produk
Terwujudnya kegiatan pariwisata sebagai wahana
berkreasi di bidang kesenian dan kebudayaan
Menigkatnya jumlah kegiatan parawisata pariwisata yang
menghasilkan kreasi seni dan budaya
Meningkatnya jumlah serta kualitas produk/obyek
Pariwisata
Contoh Performance Budgeting
di Salt Lake City
Program:
Pembersihan salju (es)
Deskripsi Program :
Membersihkan jalan-jalan di kota dari salju dan es
Tujuan Program:
Menjamin keselamatan perjalanan selama musin
dingin.
Pengeluaran Bagi Kegiatan Program
Anggaran 2001 2002 2003
Gaji $ 273.318 $ 190.618 $ 111.975
Operasional &
Pemeliharaan $ 39.081 $ 29.763 $ 47.720
Sewa $ 61.774 $ 111.864 $ 199.379
Investasi $ 0 $ 12.570 $ 0
Jumlah $ 374.173 $ 344.815 $ 359.074
Target Aktivitas: 2001 2002 2003
Tuntutan Pekerjaan:
1. Panjang Jalan 400 mls 460 mls 460 mls
2. Ketebalan Es 63 inch 45 inch 68 inch
3. Personil/badai 15 16 19
Beban Kerja:
1. Man hours salting na 1000 2060
2. Man hours plowing na 1400 3090
3. Jumlah ton garam 7410 4900 8000
Produktivitas: 2001 2002 2003
1. Biaya/miles 962 874 765
2. Biaya rata2/ 25.663 25.138 18.513
badai
Keberhasilan:
1.Jumlah kecelakaan 253 135 250
dimana salju/es sbg
faktor penyebab
2. Keluhan masy. 49 35 50
Contoh St Margaret’s Secondary School
•Nama Kegiatan: Pelajaran Matematika
•Departemen: Pendidikan Nasional
•Unit Kegiatan: SMP St. Margaret
•Manajer: R. Boyson
•Tujuan Kegiatan: Menyelenggarakan
pelajaran matematika
untuk 750 siswa
•Deskripsi Kegiatan:
Menyelenggarakan pelajaran matematika
dengan ratio siswa/guru sebesar 20:1 bagi
siswa dengan prestasi unggul, 30:1 bagi siswa
dengan prestasi sedang.
Untuk itu dibutuhkan 5 orang guru
matematika.
Karena pelajaran matematika menggunakan
komputer bagi semua siswa, maka
dibutuhkan pula seorang teknisi komputer.
•Hasil Yang Diharapkan (expected outcomes):
Untuk meningkatkan jumlah kelulusan siswa pada
mata pelajaran matematika.
•Ukuran Keberhasilan:
thn thn thn
lalu berjalan yad
siswa unggul 78% 81% 83%
siswa sedang 63% 64% 65%
•Dana Yang Dibutuhkan: (dlm pound sterling)
thn thn thn
Biaya lalu berjalan yad
Guru 61.000 65.000 70.000
Teknisi 10.000 11.000 12.500
Peralatan 7.000 8.000 9.000
Jumlah 78.000 84.000 92.000

More Related Content

Similar to KINERJA SEKOLAH

Kuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerah
Kuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerahKuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerah
Kuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerahR Khairil Adi
 
Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009
Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009
Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009Dadang Solihin
 
4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah
4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah
4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariahKartiko Adi Wibowo
 
Penyusunan Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Penyusunan Monitoring dan Evaluasi PembangunanPenyusunan Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Penyusunan Monitoring dan Evaluasi PembangunanDadang Solihin
 
Penyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis Kinerja
Penyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis KinerjaPenyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis Kinerja
Penyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis KinerjaDadang Solihin
 
Teknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja Pembangunan
Teknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja PembangunanTeknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja Pembangunan
Teknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja PembangunanDadang Solihin
 
Anggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerjaAnggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerjaintelnvidia277
 
Anggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerjaAnggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerjaHazard Queen
 
Membangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan Daerah
Membangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan DaerahMembangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan Daerah
Membangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan DaerahDadang Solihin
 
Penganggaran Berbasis Kinerja.pdf
Penganggaran Berbasis Kinerja.pdfPenganggaran Berbasis Kinerja.pdf
Penganggaran Berbasis Kinerja.pdfSindyMardani
 
20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx
20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx
20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptxFajarKurniawan341103
 
Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)PSEKP - UGM
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptxNursiahNursiah16
 
AUDIT KINERJA.pptx
AUDIT KINERJA.pptxAUDIT KINERJA.pptx
AUDIT KINERJA.pptxryairawan2
 
Kinerja Double Track
Kinerja Double TrackKinerja Double Track
Kinerja Double TrackFajar Baskoro
 
Konsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaran
Konsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaranKonsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaran
Konsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaranLucky Maharani Safitri
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxESTYROKHYANI2
 
Paket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptx
Paket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptxPaket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptx
Paket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptxRosyadImron
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxDwiSetyono5
 

Similar to KINERJA SEKOLAH (20)

Kuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerah
Kuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerahKuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerah
Kuliah ii evaluasi perencanaan pembangunan daerah
 
Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009
Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009
Pengukuran Kinerja Pembangunan Daerah dalam Pencapaian Sasaran RPJMN 2004-2009
 
4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah
4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah
4. menganalisis program kerja dan rapb kjk syariah
 
Penyusunan Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Penyusunan Monitoring dan Evaluasi PembangunanPenyusunan Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Penyusunan Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
 
Penyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis Kinerja
Penyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis KinerjaPenyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis Kinerja
Penyusunan Indikator Kinerja dan Anggaran Berbasis Kinerja
 
Teknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja Pembangunan
Teknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja PembangunanTeknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja Pembangunan
Teknik Penyusunan Kriteria dan Indikator Kinerja Pembangunan
 
Penyusunan-TOR-Kegiatan.pdf
Penyusunan-TOR-Kegiatan.pdfPenyusunan-TOR-Kegiatan.pdf
Penyusunan-TOR-Kegiatan.pdf
 
Anggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerjaAnggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerja
 
Anggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerjaAnggaran berbasis kinerja
Anggaran berbasis kinerja
 
Membangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan Daerah
Membangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan DaerahMembangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan Daerah
Membangun Sistem Pengukuran Kinerja Pemerintahan Daerah
 
Penganggaran Berbasis Kinerja.pdf
Penganggaran Berbasis Kinerja.pdfPenganggaran Berbasis Kinerja.pdf
Penganggaran Berbasis Kinerja.pdf
 
20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx
20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx
20230221_04. SIILS_PM_Project Monitoring, Control & Report.pptx
 
Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec] (1).pptx
 
AUDIT KINERJA.pptx
AUDIT KINERJA.pptxAUDIT KINERJA.pptx
AUDIT KINERJA.pptx
 
Kinerja Double Track
Kinerja Double TrackKinerja Double Track
Kinerja Double Track
 
Konsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaran
Konsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaranKonsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaran
Konsep anggaran dan pendekatan penyusunan anggaran
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
 
Paket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptx
Paket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptxPaket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptx
Paket e-Kinerja Guru dan KS 2024.pptx
 
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptxPaket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
Paket Substansi_Pengelolaan Kinerja Guru dan KS [19 Dec].pptx
 

Recently uploaded

11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategikmonikabudiman19
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 

Recently uploaded (16)

11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen StrategikKonsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
Konsep Dasar Manajemen, Strategik dan Manajemen Strategik
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 

KINERJA SEKOLAH

  • 2. Anggaran Berbasis Kinerja •Berorientasi pada visi, misi, program dan hasil (policy results oriented) •Memakai result-measurements sebagai performance indicators yang disetujui bersama oleh eksekutif dan legislatif; •Menjawab mengapa sesuatu dianggarkan bukan apa yang dianggarkan; •Mengalokasikan resources pada program atau kegiatan/unit oganisasi
  • 3. •Performance budgeting mengkaitkan langsung antara biaya dan kinerja. •Menyediakan informasi yang memadai tentang biaya dari program yang dianggarkan. •Merupakan bagian dari strategic planning organisasi yang terkait.
  • 4. Anggaran Kinerja, Rencana Strategis dan Ukuran Kinerja Strategic Planning Budget Development Performance monitoring Budget Implementation Develop Ukuran kinerja Mengembang kan target kinerja Assess kinerja Revise target & kinerja
  • 5. Evaluation & Reporting Leadership & Change Management Results Commitments Resource Planning Human, Capital, IT Performance Management Budgeting & PEM Program & Service Delivery Policy-Program Review Vision Strategic Management Mission Goals Objectives
  • 6. Performance Measurements Input Output Impact (resources) (services produced) (What is achieved by producing services) Efficiency effectiveness relationship relationship
  • 7. Tujuan Menetapkan Output Measurement Untuk dapat menghitung/memonitor: a. Economy (biaya terendah) b. Efektivitas (membandingkan output dan Impact) c. Effisiensi (membandingkan output dan input)
  • 8. •Dengan mengukur input, output dan impact maka pemerintah mengetahui manfaat dana (value for money) yang dikeluarkannya. •Dengan demikian tingkat pencapaian dari policy outcomes dapat dimonitor terus sehingga hasilnya diharapkan lebih baik dengan cara yang lebih effisien.
  • 9. Manfaat (Manajerial) Pengukuran Kinerja 1. Membantu memperbaiki manajemen organisasi 2. Membantu proses penganggaran dan alokasi anggaran 3. Membantu untuk dapat lebih baik mengerti program yang dijalankan 4. Mudah untuk melakukan perbandingan (benchmarking) pada program yang sama, tetapi dengan lokasi atau unit organisasi yang berbeda.
  • 10. 5. Memperbaiki kualitas program/pelayanan 6. Sebagai alat bantu dalam berkomunikasi dengan publik, stakeholder, dan pelanggan. 7. Membantu organisasi untuk berorientasi dan memfokuskan diri pada hasil, tidak hanya pada input dan proses saja. 8. Merupakan bagian yang integral dari rencana strategis.
  • 11. Elemen Strategis Dalam Membangun Performance Budgeting •Misi: Misi organisasi/unit organisasi harus jelas, dan merupakan pernyataan tentang tujuan dari keseluruhan organisasi tersebut. •Sasaran: Sasaran strategis yang akan dicapai dalam kurun waktu beberapa tahun ke depan, berorientasi pada hasil yang terukur, dan berisi informasi tentang hasil yang diterima masyarakat dari Pemerintah .
  • 12. Elemen-Elemen Praktis Dalam Membangun Performance Budgeting •Program •Aktivitas •Ukuran Kinerja •Target Aktivitas: * tuntutan pekerjaan (permintaan) * output dan outcome * effisiensi
  • 13. Dimensi Ukuran Kinerja 1. Kuantitas 2. Kualitas 3. Waktu 4. Biaya Dimensi-dimensi di atas haruslah bersifat spesifik dalam konteks bidang yang diukur, karena setiap bidang mempunyai karekter yang khas dan berbeda dengan bidang lainnya. Misalnya antara bidang Kesehatan dengan bidang Pendidikan serta bidang Kesenian.
  • 14. Inputs resources/demand Process Activities Outputs Products/services Outcomes results Input measures Process measures Output measures Outcome measures Productivity measures Efficiency measures Quality measures Jenis-Jenis Ukuran Kinerja
  • 15. Ukuran Input •Jumlah sumberdaya yang diinvestasikan atau dipakai pada suatu program untuk menghasilkan output dan outcome tertentu. •Contoh: - total costs - jumlah guru pada sekolah tertentu - jumlah guru diseluruh SLTP Jakarta - Total operating expenses
  • 16. Ukuran Proses •Waktu dan biaya yang dibutuhkan dalam proses Contoh:- Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu produk atau pelayanan tertentu. - Waktu tunggu pada antrian - Jumlah jam/minggu untuk belajar - Waktu tempuh - Rata2 masa kuliah yang dijalani mahasiswa S1/S2/S3
  • 17. Ukuran Output •Jumlah produk atau pelayanan yang dihasilkan (Apa yang dihasilkan, berapa banyak dihasilkan dan dengan kualitas seperti apa) Contoh: - Jumlah siswa yang lulus - Nilai rata-rata siswa
  • 18. Ukuran Efisiensi •Perbandingan antara output yang dihasilkan dengan biaya yang dibutuhkan Contoh: - Jumlah siswa yang diajar dibandingkan dengan jumlah guru yang mengajar (ratio murid dan guru) - Biaya operasional/siswa yang lulus dengan status cum-laude. - Biaya pengobatan kemo terapi sampai pasien sembuh.
  • 19. Ukuran Outcome •Pencapaian tujuan dari suatu kegiatan atau proses (efek yang dihasilkan oleh suatu output) Contoh: -Persentase siswa SLTP yang lulus yang diterima di SMU yang baik atau favorit. -Persentase trainees yang diterima pada lapangan Kerja -Jumlah siswa yg diterima pada jenjang pendidikan berikutnya (outcome) -Persentase lulusan S1 yang diterima Kerja dgn waktu tunggu paling lama 6 bulan setelah lulus.
  • 20. Ukuran Produktivitas • It is a result of measuring someone’s efficiency to do work against time. It can be used in different terms such as employee’s productivity, company’s productivity, etc. • Ukuran efisiensi disandingkan dengan waktu yang dibutuhkan. Contoh: - Jumlah siswa yang lulus dengan status cum- laude dgn biaya Rp XX,- dalam kurun satu tahun. - Jumlah pasien sembuh dengan biaya Rp XX,- dalam kurun waktu 1 tahun.
  • 21. Ukuran Kualitas •Keberhasilan mencapai harapan/ekspektasi (the effectiveness of meeting expectations). •Contoh: - Tingkat kesalahan dalam pembuatan KTP - Tingkat kepuasan pelanggan - Nilai rata-rata hasil ujian akhir siswa SLTP - Nilai IP semester Mahasiswa - Nilai IPK Mahasiswa
  • 22. Step By Step Membuat Indikator Kinerja 1. Tetapkan/definisikan hasil (dari suatu program) Tujuan (goals/objectives) sangat membantu menetapkan hasil yang harus ditetapkan, dirumuskan/didefinisikan. Contoh: Meningkatkan prestasi belajar murid SLTP di Jakarta.
  • 23. àHasilnya: Meningkatkan prestasi belajar adalah menambah jumlah siswa yang lulus dan menambah nilai hasil belajar siswa SLTP dengan menggunakan hasil evaluasi yang tercantum dalam raport dan ‘evaluasi belajar tahap akhir’ (ujian akhir). 2. Tetapkan alur proses dari program yang (akan) dijalankan. Gambarkan bagaimana input diproses dalam berbagai aktivitas menjadi output dan outcomes, sesuai dengan logika model program bersangkutan: Input à throughput à output dalam proses belajar mengajar siswa SLTP di Jakarta.
  • 24. 3. Tetapkan Indikator Kinerja Indikator sangat berkaitan dengan misi atau tujuan yang spesifik. - Nilai rata-rata rapor selama satu tahun - Nilai rata-rata hasil ujian akhir siswa SLTP - Persentase rata-rata siswa SLTP yang lulus - Persentase rata-rata siswa SLTP yang diterima di SLTA (dengan rincian)
  • 25. Contoh Anggaran Berbasis Kinerja Program : Layanan Kebersihan Kegiatan: Pengangkutan Sampah Rumah Tangga secara teratur Tujuan Menyediakan layanan pengangkutan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Ukuran Kinerja: -jumlah sampah terangkut Target: 90% -jumlah RT yang dilayani Target: 100 ribu RT -frekuensi pengambilan sampah target: setiap hari. Jumlah Anggaran Rp xxxxxxxxxx,-
  • 26. Renstrada: Strategi Bidang Ekonomi (Pariwisata) Mengembangkan pariwisata secara terpadu melalui: 1. Pengembangan produk pariwisata 2. Perluasan pasar pariwisata 3. Pengembangan sarana dan prasarana pendukung pariwisata 4. Pemulihan citra pariwisata
  • 27. Program: Pengembangan Produk Pariwisata Tujuan Program: Mengembangkan dan memperluas diversifikasi dan kualitas parawisata Propinsi DKI Jaya berdasarkan potensi yg dimiliki serta berbasis pada pemberdayaan masyarakat Sasaran Program: (1) Meningkatnya effektivitas kegiatan pariwisata sbg wahana promosi seni, budaya, dan potensi pariwisata lainnya. (2) Meningkatnya sumbangan pariwisata Dlm perolehan devisa dan pendapatan masyarakat. (3) Meningkatnya kualitas manajerial pengelolaan produk Parawisata dan keterpaduannya dgn upaya pemasaran pariwisata.
  • 28. Indikator Kinerja Program Pengembangan Produk Terwujudnya kegiatan pariwisata sebagai wahana berkreasi di bidang kesenian dan kebudayaan Menigkatnya jumlah kegiatan parawisata pariwisata yang menghasilkan kreasi seni dan budaya Meningkatnya jumlah serta kualitas produk/obyek Pariwisata
  • 29. Contoh Performance Budgeting di Salt Lake City Program: Pembersihan salju (es) Deskripsi Program : Membersihkan jalan-jalan di kota dari salju dan es Tujuan Program: Menjamin keselamatan perjalanan selama musin dingin.
  • 30. Pengeluaran Bagi Kegiatan Program Anggaran 2001 2002 2003 Gaji $ 273.318 $ 190.618 $ 111.975 Operasional & Pemeliharaan $ 39.081 $ 29.763 $ 47.720 Sewa $ 61.774 $ 111.864 $ 199.379 Investasi $ 0 $ 12.570 $ 0 Jumlah $ 374.173 $ 344.815 $ 359.074
  • 31. Target Aktivitas: 2001 2002 2003 Tuntutan Pekerjaan: 1. Panjang Jalan 400 mls 460 mls 460 mls 2. Ketebalan Es 63 inch 45 inch 68 inch 3. Personil/badai 15 16 19 Beban Kerja: 1. Man hours salting na 1000 2060 2. Man hours plowing na 1400 3090 3. Jumlah ton garam 7410 4900 8000
  • 32. Produktivitas: 2001 2002 2003 1. Biaya/miles 962 874 765 2. Biaya rata2/ 25.663 25.138 18.513 badai Keberhasilan: 1.Jumlah kecelakaan 253 135 250 dimana salju/es sbg faktor penyebab 2. Keluhan masy. 49 35 50
  • 33. Contoh St Margaret’s Secondary School •Nama Kegiatan: Pelajaran Matematika •Departemen: Pendidikan Nasional •Unit Kegiatan: SMP St. Margaret •Manajer: R. Boyson •Tujuan Kegiatan: Menyelenggarakan pelajaran matematika untuk 750 siswa
  • 34. •Deskripsi Kegiatan: Menyelenggarakan pelajaran matematika dengan ratio siswa/guru sebesar 20:1 bagi siswa dengan prestasi unggul, 30:1 bagi siswa dengan prestasi sedang. Untuk itu dibutuhkan 5 orang guru matematika. Karena pelajaran matematika menggunakan komputer bagi semua siswa, maka dibutuhkan pula seorang teknisi komputer.
  • 35. •Hasil Yang Diharapkan (expected outcomes): Untuk meningkatkan jumlah kelulusan siswa pada mata pelajaran matematika. •Ukuran Keberhasilan: thn thn thn lalu berjalan yad siswa unggul 78% 81% 83% siswa sedang 63% 64% 65%
  • 36. •Dana Yang Dibutuhkan: (dlm pound sterling) thn thn thn Biaya lalu berjalan yad Guru 61.000 65.000 70.000 Teknisi 10.000 11.000 12.500 Peralatan 7.000 8.000 9.000 Jumlah 78.000 84.000 92.000