2. Arini Neulita
Algian
Abi Said Eka Qodi
Kelompok
5
Muhammad Irja
Fathurrahman
Refy Augustin
Delgado
Nazwa Anggun
Silfia
Beatrice Asiarta
Sihombing
Fadya
Nadhiana
3. Sumber Energi
Sumber energi adalah yang dapat menghasilkan energi, baik
secara langsung maupun melalui proses konversi. Setiap hari
pasti membutuhkan energi untuk menjalankan berbagai aktivitas.
Contoh sederhananya yaitu ketika kita berjalan atau menggerakan
tubuh. Energi itu diperoleh melalui proses oksidasi (pembakaran)
zat makanan yang masuk dalam tubuh berupa makanan.
Kegiatan manusia lainnya seperti menghangatkan atau
mendinginkan rumah, menjalankan mesin pabrik atau kendaraan,
menghidupakan lampu juga memerlukan energi yang diperoleh
dari bahan sumber energi.
Jika dilihat dari ketersediaannya di alam, energi dibagi menjadi
dua yaitu:
• Energi Terbarukan
• Energi Tak Terbarukan.
4. Sumber energi yang bisa diperbarui
sehingga dalam penggunaannya
dapat dengan cepat dan mudah
didapatkan. Sumber energi terbarukan
ini ketersediannya tidak terbatas dan
dapat dimanfaatkan secara terus-
menerus. Sumber energi ini
memiliki kelebihan tidak mencemari
lingkungan.
Sumber Energi
Terbarukan
6. 1. Biofuel
Biofuel atau bahan bakar hayati adalah
sumber energi terbarukan berupa
bahan bakar (baik padat, cair, dan gas)
yang dihasilkan dari bahan-bahan
organik.
2. Biomassa
Biomassa adalah jenis energi terbarukan yang
mengacu pada bahan biologis yang berasal dari
organisme yang hidup atau belum lama mati. Sumber
biomassa antara lain bahan bakar kayu, limbah dan
alkohol.
Biomassa dapat pula dikonversi atau diubah menjadi
bentuk lain seperti gas metana (biogas), ethanol, dan
biodiesel.
3. Panas Bumi
Energi panas bumi atau geothermal adalah sumber
energi terbarukan berupa energi thermal (panas) yang
dihasilkan dan disimpan di dalam bumi. Energi panas
bumi diyakini cukup ekonomis, berlimpah,
berkelanjutan, dan ramah lingkungan.
4. Air
Energi air adalah salah satu alternatif bahan
bakar fosil yang paling umum. Sumber energi
ini didapatkan dengan memanfaatkan energi
potensial dan energi kinetik yang dimiliki air.
7. 5. Angin
Energi angin atau bayu adalah sumber energi terbarukan yang dihasilkan oleh
angin. Kincir angin digunakan untuk menangkap energi angin dan diubah menjadi
energi kinetik atau listrik.
6. Matahari
Energi matahari atau surya adalah energi terbarukan yang bersumber dari radiasi
sinar dan panas yang dipancarkan matahari.
7. Gelombang Laut
Energi gelombang laut atau ombak adalah energi terbarukan yang bersumber dari dari tekanan
naik turunnya gelombang air laut.
8. Pasang Surut
Energi pasang surut air laut adalah energi terbarukan yang bersumber dari proses pasang surut
air laut. Terdapat dua jenis sumber energi pasang surut air laut, pertama adalah perbedaan
tinggi rendah air laut saat pasang dan surut. Yang kedua adalah arus pasang surut terutama
pada selat-selat yang kecil.
8. Sumber
Energi tak
Terbarukan
Sumber energi dari sumber daya alam yang
tidak dapat diperbaru artinya ketersediaannya
di alam ini terbatas karena proses
pembentukannya yang memerlukan waktu
yang sangat lama.
10. 1. Batu Bara
Batuan sedimen yang dapat terbakar, terbentuk dari endapan organik,
utamanya adalah sisa-sisa tumbuhan dan terbentuk melalui proses
pembatubaraan.
2. Minyak Bumi
Minyak Bumi adalah cairan kental, berwarna coklat gelap, atau
kehijauan yang mudah terbakar yang berada di lapisan atas dari
beberapa area di kerak bumi. Minyak Bumi terdiri dari campuran
kompleks dari berbagai hidrokarbon, sebagian besar seri alkana,
tetapi bervariasi dalam penampilan, komposisi, dan kemurniannya.
3. Gas Alam
Gas alam sering juga disebut sebagai gas bumi atau gas rawa,
adalah bahan bakar fosil berbentuk gas yang terutama terdiri dari
metana (CH4). Gas alam berkumpul di bawah kerak bumi dan seperti
minyak mentah, harus dibor dan dipompa keluar.
12. Pembangkit listrik adalah sebuah alat yang dapat membangkitkan dan memproduksi tenaga listrik
dengan cara mengubah suatu energi menjadi energi listrik. Pembangkit listrik memiliki banyak
macam nya.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
Pembangkit listrik yang satu ini dapat digolongkan sebagai energi yang ramah lingkungan, hemat, dan
efektif. Pasalnya, sinar matahari sebagai sumbernya akan terus ada sepanjang masa. Tidak hanya itu,
kelebihan dari pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) ini juga cenderung memiliki sumber energi yang
kuat untuk menghasilkan listrik. Pembangkit ini menggunakan perlengkapan seperti panel surya untuk
menangkap cahaya matahari yang berlimpah sepanjang hari.
Pada umumnya, pembangkit listrik yang satu ini sudah banyak digunakan oleh masyarakat sebagai
penunjang energi yang cukup ideal dan murah.
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Pembangkit listrik yang satu ini mengandalkan kecepatan arus air yang digunakan untuk menggerakkan
turbin yang berfungsi sebagai pemicu arus air yang dibutuhkan. Macam pembangkit listrik ini mengubah
energi kinetik pada air menjadi energi listrik yang murni, hemat, serta ramah lingkungan.
Selain itu, pembangkit listrik tenaga air ini bersifat dapat diperbarui atau renewable energy. Pada
umumnya, jenis pembangkit listrik ini dipasang tepat di sebelah sumber air yang cukup besar seperti
bendungan, waduk, atau sungai dengan aliran airnya yang cukup deras.
13. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLT Angin)
Pembangkit ini memanfaatkan energi yang besar dari angin. Listrik dapat dihasilkan oleh pembangkit
dengan menyimpan serta mengubah energi angin yang potensial. Biasanya, pembangkit listrik tenaga
angin ini juga menggunakan turbin ataupun kincir angin untuk mengumpulkan energi angin ke dalam
pembangkit listrik yang disediakan.
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Jenis pembangkit ini menggunakan energi uap dari hasil kinerja pompa air yang akan berkumpul dengan
batu bara serta minyak. Hasil pemanasan yang bertujuan untuk mendapatkan suhu tinggi tersebut
kemudian dibakar dan disemprotkan menjadi energi uap. Energi uap tersebut lantas akan menggerakkan
turbin hingga berkumpul dan berpotensi untuk menjadi energi listrik yang disimpan pada generator.
Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB)
Pembangkit listrik yang satu ini memanfaatkan energi panas bumi yang juga cukup melimpah. Panas
bumi yang ditangkap kemudian akan menghasilkan uap yang dapat menggerakkan generator.
Generator yang mampu bergerak ini lantas mengubah energi yang dihasilkan oleh panas bumi menjadi
energi listrik yang dapat digunakan untuk kehidupan sehari-hari.
14. Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)
Pembangkit listrik ini memanfaatkan bahan bakar fosil sebagai sumber energi. Beberapa
bahan bakar fosil yang digunakan antara lain meliputi minyak, batu bara, hingga gas
alam. Bahan bakar fosil tersebut kemudian dibakar bersama dengan gas dalam
pembangkit listrik tenaga gas (PLTG). Hasil dari pembakaran tersebut kemudian disaring
melalui filter udara khusus agar dapat masuk dan menggerakkan turbin atau generator.
Pembangkit Listrik Tenaga Ombak (PLTO)
Salah satu energi di laut tersebut adalah energi ombak yang merupakan sumber energi
yang cukup besar. PLTO ini merupakan sumber energi alternatif yang dibangkitkan
melalui efek gerakan tekanan udara akibat fluktuasi pergerakan gelombang.
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Pembangkit listrtik ini menggunakan energi panas yang dihasilkan oleh reaktor nuklir
untuk memutarkan turbin uap. Dari turbin ini energi mekanis diubah menjadi energi listrik.