SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
97
Bab 6
Senangnya Mencari Ilmu
dan Indahnya Berbagi Pengetahuan
Bumi Indonesia diibaratkan oleh Multatuli
laksana zamrud di dataran khatulistiwa. Tanah
Indonesia oleh Quraisy Shihab diibaratkan laksana
sekeping tanah sorga yang dihamparkan di persada
nusantara. Koes Plus salah satu grup band legendaris
Indonesia dalam salah satu syairnya menyebutkan:
“orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan
batu jadi tanaman”. Demikianlah berbagai ungkapan
kekaguman akan kesuburan dan kekayaan alam
Indonesia tercinta ini.
Indonesia adalah negara kaya sumber daya alam,
tanahnya sangat subur, lautnya luas, sungainya banyak,
dan beriklim tropis. Namun kenyataannya masih banyak
rakyatnya yang hidup di bawah garis kemiskinan, bayi-bayi dan anak-anak mengalami busung
lapar, pelajar banyak yang putus sekolah, serta penderitaan- penderitaan lainnya. Mengapa hal
ini bisa terjadi? Ini disebabkan Sumber Daya Alam yang kita miliki belum dimanfaatkan oleh
bangsa sendiri, melainkan dieksploitasi oleh bangsa-bangsa lain. Bangsa kita masih rendah
dalam penguasaan Sain dan Teknologi.
Bumi tanpa cahaya matahari akan hampa dan kehidupan akan binasa. Begitulah ibarat
hati manusia, tanpa cahaya ilmu, hati akan sakit dan mati. Wahai Pemuda harapan bangsa,
tahukah Anda bahwa salah satu modal untuk bisa meraih kebahagiaan hidup di dunia dan
akhirat itu adalah ilmu. Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi adalah syarat mutlak
untuk menggapai kehidupan yang lebih baik di kemudian hari. Apabila tidak, maka kita akan
tetap menjadi bangsa yang terjajah di negeri sendiri. Nilai seseorang bukan diukur dari
seberapa besar tubuhnya, atau seberapa kuat ototnya, melainkan salah satunya diukur dari
seberapa besar penguasaannya terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi. Ayo tanamkan rasa
senang menuntut ilmu dalam diri kita!
Amatilah gambar berikut, lalu tulislah pesan-pesan moral atau komentar kritis yang mengarah
kepada “Senangnya mencari ilmu dan indahnya berbagi pengetahuan”!
Produk Iptek dapat mengubah kehidupan
manusia di dunia menjadi lebih mudah
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
98
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
__________________________________________
A. Mari Membaca QS. At-Taubah (9) Ayat 122
Ayat dan Hadits berikut ini berisi pesan-pesan mulia tentang mencari ilmu dan
menyampaikannya kepada sesama. Bacalah dengan tartil ayat di bawah ini !
B. Mari Memahami Tajwid QS At-Taubah Ayat 122
No Lafadz Cara Membaca
Hukum
Bacaan
Alasan
1. ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬
wama
(ma dibaca dibaca
panjang 2 harakat)
Mad Thabi’i
Karena huruf Ma
berharakat fathah
diikuti alif
2. ‫ن‬َ‫ي‬ِ‫ل‬‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ف‬
li yang firu
( nun mati dibaca
samar)
Ikhfa’
Karena nun mati
bertemu fa
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
99
3. ‫ة‬َّ‫ف‬‫آ‬َ‫ك‬
kaffah
(dibaca panjang 3 alif
atau 6 harakat)
Mad Lazim
Musaqal Kilmi
Karena setelah
huruf mad ada
huruf bertasydid
4.
َ‫ر‬َ‫ف‬َ‫ن‬ َ‫ال‬‫و‬َ‫ل‬َ‫ف‬
falaula nafaro
(dibaca panjang 2
harakat)
Mad Lin
Karena huruf
sebelum wawu mati
berharakat fathah
5. ‫ل‬ُ‫ك‬‫ن‬ِ‫م‬
mingkulli
(nun mati dibaca
samar)
Ikhfa’
Karena nun mati
bertemu kaf
6. ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ق‬‫ر‬ِ‫ف‬ firqotim minhum
(dibaca dengung)
Idghom
Bighunnah
Karena huruf ta
berharakat kasrah
tanwin
bertemu mim
7. ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬‫م‬
minhum
(nun sukun dibaca
jelas)
Idzhar Halqi
Karena nun sukun
bertemu ha
8. ‫ة‬َ‫ف‬ِ‫آئ‬َ‫ط‬
thoifatun
( dibaca 3 alif atau 6
harakat)
Mad Wajib
Muttashil
Karena ada mad
thabi’i bertemu
hamzah dalam satu
kata
9. ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ‫م‬ُ‫ه‬َ‫م‬‫و‬َ‫ق‬
Qoumahum idza
(mim mati dibaca
jelas)
Idzhar Safawi
Karena mim mati
bertemu alif
10. َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ذ‬ َ‫َي‬
yahdzarun
(panjangnya 2, 4 atau
6 harakat)
Mad Aridh
Lissukun
Karena terdapat
mad thabi’i diakhir
waqaf
C. Mari Mengartikan QS. At-Taubah Ayat 122
Arti Perkata dan Terjemah QS. At-Taubah Ayat 122
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
100
Terjemah :
“Dan tidak sepatutnya orang-orang Mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang).
Mengapa sebagian dari setiap golongan diantara mereka tidak pergi untuk
memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada
kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya” (QS.
At-Taubah:122)
D. Mari Memahami Pesan-Pesan Mulia dalam QS. At-Taubah (9) Ayat 122
QS. At-Taubah (9) Ayat 122 mengandung pesan-pesan yang mulia, yaitu :
1. Bagaimana seharusnya tugas-tugas dibagi sehingga tidak semua mengerjakan satu
jenis pekerjaan saja.
2. Pentingnya memperdalam ilmu dan menyebarluaskannya.
3. Jihad itu tidak hanya difahami dengan mengangkat senjata, tetapi memperdalam ilmu
pengetahuan dan menyebarluaskannya juga termasuk kedalam jihad.
Ibnu Abu Hatim mengetengahkan sebuah hadits melalui Ikrimah yang
menceritakan, bahwa ketika diturunkan firman-Nya berikut ini, yaitu, "Jika kalian tidak
berangkat untuk berperang, niscaya Allah menyiksa kalian dengan siksa yang pedih." (QS.
At-Taubah:39). Tersebutlah pada saat itu ada orang-orang yang tidak berangkat ke medan
perang, mereka berada di daerah badui (pedalaman) karena sibuk mengajarkan agama
kepada kaumnya. Maka orang-orang munafik memberikan komentarnya, "Sungguh masih
ada orang-orang yang tertinggal di daerah-daerah pedalaman, maka celakalah orang-
orang pedalaman itu." Kemudian turunlah firman-Nya yang menyatakan, "Tidak
sepatutnya bagi orang-orang yang mukmin itu pergi semuanya (ke medan perang)." (QS.
At-Taubah:122).
Ibnu Abu Hatim meriwayatkan pula hadits lainnya melalui Abdullah bin Ubaid
bin Umair yang menceritakan, bahwa mengingat keinginan kaum Mukminin yang sangat
besar terhadap masalah jihad, disebutkan bahwa bila Rasulullah Saw.. mengirimkan
dan
tidaklah
patutorang-orang
mukmin
keluar/pergi maka apakah
tidak
untuk berangkat
(berjihad)
semuanyadarisetiapgolongan
dari merekasekelompok
orang
untuk
memperdalam/belajar
dalam(pengetahuan)
agama
dan agar
mereka
memperingatkan
kaum mereka
(untuk taat pada
Allah)
ketika
Kepada (kaum)
mereka
agar merekamereka dapat menjaga diri
/berhati-hati (dari siksa Allah)
meraka kembali
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
101
pasukan perang, maka mereka semuanya berangkat. Dan mereka meninggalkan Nabi
SAW.. di Madinah bersama dengan orang-orang yang lemah. Maka turunlah firman Allah
SWT surah At-Taubah ayat 122 tersebut.
Allah telah menganjurkan pembagian kepada orang mukmin bahwa seluruh orang
yang beriman diwajibkan berjihad dan pergi berperang menurut kesanggupan masing-
masing, baik secara ringan ataupun secara berat. Maka dengan ayat ini, Allah pun
menuntun, jika yang pergi ke medan perang itu bertarung nyawa dengan musuh, maka
yang tinggal di garis belakang memperdalam (ilmu pengetahuan) agama. Ada pahlawan di
medan perang, dengan pedang di tangan dan ada pula pahlawan di garis belakang
memperdalam ilmu Agama. Keduanya penting dan keduanya saling mengisi.
Ayat ini berkenaan dengan kepergian mempelajari ilmu dan hukum-hukum ad-
Din, atau panggilan umum untuk berjihad. Surat ini termasuk surat Madaniyah karena
turun di Madinah pada saat peperangan. Ayat ini menunjukkan, bahwa jihad itu dapat
dengan harta kekayaan, dapat pula dengan jiwa. Barangsiapa mampu melakukan
semuanya, maka wajib melakukannya. Tetapi jika hanya mampu satu diantara keduanya,
maka yang ia mampu itulah yang wajib ia lakukan.
Dalam ayat ini, Allah SWT menerangkan bahwa tidak perlu semua orang mukmin
berangkat ke medan perang, bila peperangan itu dapat dilakukan oleh sebagian kaum
muslimin saja. Tetapi harus ada pembagian tugas dalam masyarakat, sebagian berangkat
ke medan perang, dan sebagian lagi bertekun menuntut ilmu dan mendalami ilmu-ilmu
agama Islam supaya ajaran-ajaran agama itu dapat diajarkan secara merata, dan dakwah
dapat dilakukan dengan cara yang lebih efektif dan bermanfaat serta kecerdasan umat
Islam dapat ditingkatkan.
Orang-orang yang berjuang di bidang pengetahuan, oleh agama Islam disamakan
nilainya dengan orang-orang yang berjuang di medan perang. Dalam hal ini Rasulullah
Saw.. telah bersabda:
Artinya : “Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah SAW. bersabda: Di akhirat nanti
tinta ulama ditimbang dengan darah para syuhada. Ternyata yang lebih berat adalah
tinta ulama dibandingkan dengan darah syuhada”. (HR Ibnu Najar)
Dalam Kitab Ihya Ulumuddin, Imam Al-Ghazali disebut bahwa Nabi berkata:
“Diu akhirat nanti tinta ulama ditimbang dengan darah para syuhada. Ternyata yang
lebih berat adalah tinta ulama”. Nabi juga berkata bahwa meninggalnya satu kabilah
(penduduk satu kampung) lebih ringan daripada meninggalnya seorang ulama”. Itulah
kemulian orang yang berilmu.
Tugas umat Islam adalah untuk mempelajari agamanya, serta mengamalkannya
dengan baik, kemudian menyampaikan pengetahuan agama itu kepada yang belum
mengetahuinya. Tugas-tugas tersebut adalah merupakan tugas umat dan tugas setiap
pribadi muslim sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan masing-masing, karena
Rasulullah SAW.. telah bersabda;
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
102
“Dari ‘Abdullah bin ‘Umar, sesungguhnya Nabi SAW. bersabda: "Sampaikanlah olehmu
(apa-apa yang telah kamu peroleh) dariku walaupun hanya satu ayat Al-Qur’an". (HR
Bukhari Muslim)
Akan tetapi tentu saja tidak setiap orang Islam mendapat kesempatan untuk
bertekun menuntut dan mendalami ilmu pengetahuan serta mendalami ilmu agama, karena
sebagiannya sibuk dengan tugas di medan perang, di ladang, di pabrik, di toko dan
sebagainya. Oleh sebab itu harus ada sebagian dari umat Islam yang menggunakan waktu
dan tenaganya untuk menuntut ilmu dan mendalami ilmu-ilmu agama agar kemudian
setelah mereka selesai dan kembali ke masyarakat, mereka dapat menyebarkan ilmu
tersebut, serta menjalankan dakwah Islam dengan cara atau metode yang baik sehingga
mencapai hasil yang lebih baik pula.
Apabila umat Islam telah memahami ajaran-ajaran agamanya, dan telah mengerti
hukum halal dan haram, serta perintah dan larangan agama, tentulah mereka akan lebih
dapat menjaga diri dari kesesatan dan kemaksiatan, dapat melaksanakan perintah agama
dengan baik dan dapat menjauhi larangan-Nya. Dengan demikian umat Islam menjadi
umat yang baik, sejahtera dunia dan akhirat.
Oleh karena ayat ini telah menetapkan bahwa fungsi ilmu tersebut adalah
untuk mencerdaskan umat, maka tidaklah dapat dibenarkan bila ada orang-orang Islam
yang menuntut ilmu pengetahuannya hanya untuk mengejar pangkat dan kedudukan atau
keuntungan pribadi saja, apalagi untuk menggunakan ilmu pengetahuan sebagai
kebanggaan dan kesombongan diri terhadap golongan yang belum menerima
pengetahuan.
Orang-orang yang telah memiliki ilmu pengetahuan haruslah menjadi
mercusuar bagi umatnya. Ia harus menyebarluaskan ilmunya, dan membimbing orang lain
agar memiliki ilmu pengetahuan pula. Selain itu, ia sendiri juga harus mengamalkan
ilmunya agar menjadi contoh dan teladan bagi orang-orang sekitarnya dalam ketaatan
menjalankan peraturan dan ajaran-ajaran agama. Dengan demikian dapat diambil suatu
kesimpulan, bahwa dalam bidang ilmu pengetahuan, setiap orang mukmin mempunyai
tiga macam kewajiban, yaitu: menuntut ilmu, mengamalkannya, dan mengajarkannya
kepada orang lain.
E. Mencari Ilmu dan Berbagi Pengetahuan
Menurut pengertian yang tersurat dari QS. At-Taubah (9) ayat 122 di atas,
kewajiban menuntut ilmu pengetahuan yang ditekankan di sisi Allah adalah dalam bidang
ilmu agama. Akan tetapi agama adalah suatu sistem hidup yang mencakup seluruh aspek
yang mencerdaskan kehidupan, dan tidak bertentangan dengan norma-norma segi
kehidupan manusia. Setiap ilmu pengetahuan yang berguna dan dapat mencerdaskan
kehidupan mereka dan tidak bertentangan dengan norma-norma agama, wajib dipelajari.
Umat Islam diperintahkan Allah untuk memakmurkan bumi ini dan menciptakan
kehidupan yang baik. Sedang ilmu pengetahuan adalah sarana untuk mencapai tujuan
tersebut. Sebagaimana perkataan Sayyidina Ali ra :
”Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki
ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akherat, maka wajib baginya
memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki
ilmu”.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
103
Pencarian ilmu dalam ajaran Islam tidak dibatasi oleh perbedaan gender ataupun
waktu, sebagaimana Rasulullah Saw. Bersabda :
“Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah SAW. bersabda ”Mencari ilmu itu adalah
wajib bagi setiap orang yang beriman”. (HR. Al-Baihaqi)
Menuntut ilmu juga tidak dibatasi oleh waktu tertentu, seperti anjuran sebagian ulama
Salaf yang mengatakan:
Artinya : ”Carilah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahat”.
Rasulullah SAW. menuntun kita agar senang dalam menuntut ilmu dan dilakukan secara
totalitas karena Allah akan memberi berbagai kemudahan, sebagaimana sabda-sabdanya
berikut ini:
“Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah Saw. bersabda: “Carilah Ilmu walaupun
sampai ke negeri Cina, sesungguhnya mencari ilmu itu wajib bagi setiap Muslim”. (HR
Al-Baihaqi)
Adapun salah satu keutamaan orang yang berilmu adalah akan diangkat derajatnya oleh
Allah SWT sebagaimana firman-Nya:
Artinya : “Allah akan Mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan
orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat”. (QS. Al-Mujadilah {58}: 11)
Adapun orang yang gemar mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan
menuju surga sebagaimana sabda Rasulullah Saw:
Artinya “Dari Abu Hurairah dari Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa merintis
jalan mencari ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.” (HR Muslim)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
104
Secara sosiologi dan kultural, manusia adalah makhluk Tuhan yang merupakan
bagian dari alam semesta yang memiliki watak dan potensi dasar untuk hidup
bermasyarakat (homo socius) yang akan membentuk kebudayaan (makhluk budaya),
sehingga secara implisit hal ini menggambarkan adanya proses pendidikan yang
berlangsung di lingkungannya.
Kesenangan adalah kualitas kehidupan yang selalu dicari oleh manusia, meskipun
dalam prosesnya banyak yang menempuh cara-cara negatif. Demi kesenangan, banyak
yang rela mengikuti ajakan yang buruk dan menjauhi ajakan yang baik. Dengan demikian
nampak jelas pentingnya menebarkan kebaikan dan mencegah kemungkaran agar
kebahagian manusia di dunia dan akhirat bisa tercapai.
Salah satu bentuk menebarkan kebaikan adalah dengan jalan berbagi ilmu
pengetahuan terhadap sesama untuk mencapai kualitas hidup dan kehidupan yang lebih
baik untuk individu maupun kelompok. Keutamaan-keutamaan berbagi ilmu pengetahuan
digambarkan dalam hadits Rasulullah Saw. berikut ini :
Artinya : “Dari Abi Dzar berkata, Rasulullah SAW. bersabda kepadaku: “Wahai Aba
Dzar, kamu pergi mengajarkan ayat dari Kitabullah telah baik bagimu dari pada shalat
(sunnah) seratus rakaat, dan pergi mengajarkan satu bab ilmu pengetahuan baik
dilaksanakan atau tidak, itu lebih baik daripada shalat seribu rakaat.” (HR. Ibnu Majah)
Adapun orang yang tidak mau berbagi ilmu pengetahuan dengan sesama, maka
Rasulullah SAW. menggambarkan konsekuensinya seperti berikut:
Artinya : “Dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa
ditanya tentang suatu ilmu lalu dirahasiakannya maka dia akan datang pada hari kiamat
dengan kendali (di mulutnya) dari api neraka.” (HR. Abu Dawud)
Artinya : “Dari Abu Hurairah ra: Sesungguhnya Rasulullah SAW. bersabda: “Orang
yang paling pedih siksaannya pada hari kiamat ialah seorang alim yang Allah
menjadikan ilmunya tidak bermanfaat.” (HR Al-Baihaqi)
Demikianlah tuntunan Islam dalam menuntut ilmu dan mengamalkannya kepada
orang lain.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
105
Menerapkan Semangat Menuntut Ilmu untuk Meraih Hidup Bahagia
Keterbatasan secara fisik dan ekonomi bukanlah halangan dalam menuntut ilmu.
Ilmu bukan hanya untuk orang yang kaya, tetapi ilmu adalah bagi orang yang senang dan
semangat dalam menggapainya, karena yakin Allah SWT akan memberikan jalan
kemudahan bagi setiap pecinta ilmu.
QS At-Taubah (9) ayat 122 berisi perintah Jihad itu tidak hanya difahami dengan mengangkat
senjata, tetapi memperdalam ilmu pengetahuan dan menyebarluaskannya juga termasuk
kedalam jihad.
1) Fungsi ilmu adalah untuk mencerdaskan umat.
2) Tidak dibenarkan menuntut ilmu pengetahuan hanya untuk mengejar pangkat dan
kedudukan atau keuntungan pribadi saja, apalagi untuk menggunakan ilmu
pengetahuan sebagai kebanggaan dan kesombongan diri.
3) Pentingnya memperdalam ilmu, mengamalkannya, dan menyebarluaskannya.
Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang paling tepat !
1. Lafaz َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ hukum bacaannya adalah ....
a. Mad Thabi’i
b. Mad Jaiz Munfashil
c. Idzhar Safawi
d. Idgham Bighunnah
e. Mad Wajib Muttashil
2. Lafaz ْ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ hukum bacaannya adalah ....
a. Idzhar
b. Ikhfa’
c. Iqlab
d. Idgham bighunnah
e. Idgham bila ghunnah
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
106
3. Lafaz ‫ة‬َّ‫ف‬‫آ‬َ‫ك‬ hukum bacaannya adalah ....
a. Mad Lazim Mustaqol Kilmi
b. Mad Wajib Muttasil
c. Mad Jaiz Munfashil
d. Mad Aridh Lissukun
e. Mad Thabi’i
4. Manakah lafaz dibawah ini yang mempunyai arti “untuk memperdalam/belajar” ....
a. ‫ا‬‫و‬ُ‫ه‬َّ‫ق‬َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬‫ل‬
b. ‫ة‬َّ‫ف‬‫آ‬َ‫ك‬
c. ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ق‬‫ر‬ِ‫ف‬
d. ‫ة‬َ‫ف‬ِ‫آئ‬َ‫ط‬
e. ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ف‬‫ن‬َ‫ي‬ِ‫ل‬
5. Arti dari ِ‫ن‬‫ي‬‫الد‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫ه‬َّ‫ق‬َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬‫ل‬ dari penggalan QS. At-Taubah:122 adalah ..
a. tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang)
b. mengapa sebagian dari setiap golongan diantara mereka
c. setiap golongan diantara mereka
d. untuk memperdalam pengetahuan agama mereka
e. untuk memberi peringatan kepada kaumnya
6. Amalan yang dianjurkan dan pahalanya dipersamakan dengan jihad dalam QS. At-
Taubah:122 adalah ....
a. Mengeluarkan shadaqah
b. Melaksanakan umroh
c. Menunaikan amanah
d. Mendalami ilmu pengetahuan
e. Menyantuni fakir miskin
7. Perhatikan potongan QS. At-Taubah:122 berikut ini :
َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ذ‬ َ‫َي‬ ‫م‬ُ‫ه‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ل‬ ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫ع‬َ‫ج‬َ‫ر‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ‫م‬ُ‫ه‬َ‫م‬‫و‬َ‫ق‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ذ‬‫ن‬ُ‫ي‬ِ‫ل‬َ‫و‬
Potongan ayat diatas berisi ....
a. perintah melakukan dzikir terus-menerus
b. perintah menyebarkan keyakinan
c. perintah menyebarkan ilmu
d. larangan bersifat malas
e. perintah bersabar menghadapi ujian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
107
8. Salah satu fungsi ilmu adalah untuk ....
a. mencerdaskan umat
b. mengejar pangkat dan kedudukan
c. keuntungan pribadi
d. kebanggaan dan kesombongan
e. meningkatkan derajat diri
9. Orang-orang yang telah memiliki ilmu pengetahuan haruslah melakukan hal-hal di
bawah ini, kecuali ....
a. menjadi mercusuar bagi umatnya
b. menyebarluaskan ilmunya
c. membimbing orang lain agar memiliki ilmu pengetahuan
d. mengamalkan ilmunya agar menjadi contoh dan teladan bagi orang-orang
sekitarnya
e. mendirikan lembaga pendidikan agar mempunyai murid sebanyak mungkin
10. Perhatikan hadits di bawah ini!
Ungkapan tersebut menegaskan tentang ....
a. perintah mengamalkan ilmu kepada orang lain
b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat
c. keutamaan orang-orang yang berilmu
d. perintah totalitas dalam mencari ilmu
e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan
11. Perhatikan hadits di bawah ini!
Hadits di atas menegaskan tentang ....
a. kewajiban mencari ilmu tidak dibatasi oleh gender (jenis kelamin)
b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat
c. keutamaan orang-orang yang berilmu
d. perintah totalitas dalam mencari ilmu
e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan
12. Perhatikan ungkapan ulama Salaf di bawah ini!
Ungkapan di atas menegaskan tentang ....
a. kewajiban mencari ilmu tidak dibatasi oleh jender (jenis kelamin)
b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat
c. keutamaan orang-orang yang berilmu
d. perintah totalitas dalam mencari ilmu
e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
108
13. Perhatikan hadits di bawah ini!
Hadits di bawah menegaskan tentang ....
a. kewajiban mencari ilmu tidak dibatasi oleh jender (jenis kelamin)
b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat
c. keutamaan orang-orang yang berilmu
d. perintah totalitas dalam mencari ilmu
e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan
14. Perhatikan hadits di bawah ini!
Pahala bagi orang menuntut ilmu yang sesuai dengan potongan hadits di atas
adalah berupa....
a. kemudahan jalan untuk meraih surga
b. kehidupan yang tak akan kekurangan
c. mendapat kemuliaan pangkat dan jabatan
d. memiliki kekayaan ilmu yang luar biasa
e. segala urusannya menjadi sangat mudah
15. Salah satu keutamaan mengajarkan satu ayat/ ilmu kepada orang lain, maka
pahalanya lebih baik daripada....
a. shalat sunah 10 rakaat
b. shalat sunah 100 rakaat
c. shalat sunah 1.000 rakaat
d. shalat sunah 10.000 rakaat
e. shalat sunah 100.000 rakaat
A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini !
1. Setiap muslim diperintah untuk menuntut ilmu dan mengamalkannya. Bagaimana
cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari ?
2. Apa yang akan Anda lakukan jika ingin kuliah, tetapi ekonomi orang tua tidak
memungkinkan ?
3. Jelaskan kandungan QS At-Taubah ayat 122 !
4. Jelaskan keutamaan orang yang menyebarkan ilmu !
5. Jelaskan kegunaan ilmu pengetahuan bagi kehidupan manusia !
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X
109
B. Bacalah ayat-ayat berikut ini !
Aspek yang dinilai Indikator kemampuan Nilai Paraf Guru
 Kelancaran
dalam membaca
ayat Al-Qur’an
dan hadits
 Tajwid
 Makhraj
 Membaca dengan lancar
 Tidak melakukan kesalahan tajwid dan
makhraj
100
 Membaca dengan lancar
 Melakukan 1-5 kesalahan tajwid dan
makhraj
90
 Melakukan 6-10 kesalahan tajwid dan
mahraj
80
 Melakukan 11-15 kesalahan tajwid dan
makhraj
70
 Melakukan 16-20 kesalahan tajwid dan
makhraj
60
 Melakukan lebih dari 20 kesalahan tajwid
dan makhraj
50
Refleksi
Berilah tanda “cek” (  ) yang sesuai dengan dorongan hati kamu dengan menanggapi
pernyataan-pernyataan yang tersedia !
No Pernyataan
Kebiasaan
Selalu Sering
kadang-
kadang
Tidak
pernah
skor 3 skor 2 skor 1 skor 0
1 Saat berkeinginan untuk terus belajar
2 Saya belajar setiap hari di rumah
3 Saya aktif di Organisasi yang ada di sekolah
4 Saya senang jika belajar dengan teman
sekelas
5 Saya membaca Al-Qur’an di rumah
6 Saya mengerjakan Pekerjaan Rumah
7 Saya menghormati semua guru
8 Saat berjumpa teman, saya menyapa dengan
ramah
9 Saya bertanya kepada teman tentang
pelajaran yang belum dipahami
10 Saya mengaji di rumah

More Related Content

What's hot

PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur
PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur
PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur
Adinda917803
 
toleransi dalam islam
toleransi dalam islamtoleransi dalam islam
toleransi dalam islam
Royyan Faizin
 
Perkembangan Islam Di Indonesia
Perkembangan Islam Di IndonesiaPerkembangan Islam Di Indonesia
Perkembangan Islam Di Indonesia
Yulia Fauzi
 
Power point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XI
Power point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XIPower point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XI
Power point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XI
materipptgc
 

What's hot (20)

PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur
PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur
PPt. Pai menyembah Allah SWT sebagai ungkapan rasa syukur
 
Perlindungan dan Penegakan Hukum di Indonesia
Perlindungan dan Penegakan Hukum di IndonesiaPerlindungan dan Penegakan Hukum di Indonesia
Perlindungan dan Penegakan Hukum di Indonesia
 
Membangun bangsa melalui perilaku taat, kompetisi dalam kebaikan, dan Etos Ke...
Membangun bangsa melalui perilaku taat, kompetisi dalam kebaikan, dan Etos Ke...Membangun bangsa melalui perilaku taat, kompetisi dalam kebaikan, dan Etos Ke...
Membangun bangsa melalui perilaku taat, kompetisi dalam kebaikan, dan Etos Ke...
 
Memparafrasakan naskah drama menjadi prosa atau cerita
Memparafrasakan naskah drama menjadi prosa atau ceritaMemparafrasakan naskah drama menjadi prosa atau cerita
Memparafrasakan naskah drama menjadi prosa atau cerita
 
Khutbah,tabligh,dakwah.
Khutbah,tabligh,dakwah.Khutbah,tabligh,dakwah.
Khutbah,tabligh,dakwah.
 
MAKALAH DI TII
MAKALAH DI TIIMAKALAH DI TII
MAKALAH DI TII
 
Hakikat Pentingnya Perlindungan dan Penegakan Hukum
Hakikat Pentingnya Perlindungan dan Penegakan HukumHakikat Pentingnya Perlindungan dan Penegakan Hukum
Hakikat Pentingnya Perlindungan dan Penegakan Hukum
 
toleransi dalam islam
toleransi dalam islamtoleransi dalam islam
toleransi dalam islam
 
Syariat ppt
Syariat pptSyariat ppt
Syariat ppt
 
Perkembangan Islam Di Indonesia
Perkembangan Islam Di IndonesiaPerkembangan Islam Di Indonesia
Perkembangan Islam Di Indonesia
 
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKNBuku Paket Kelas 10 - PPKN
Buku Paket Kelas 10 - PPKN
 
Power point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XI
Power point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XIPower point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XI
Power point syaja'ah pendidikan agama islam Kls XI
 
Saling menasehati
Saling menasehatiSaling menasehati
Saling menasehati
 
Pengertian Ibadah Maliyah dan 9 Contohnya
Pengertian Ibadah Maliyah dan 9 ContohnyaPengertian Ibadah Maliyah dan 9 Contohnya
Pengertian Ibadah Maliyah dan 9 Contohnya
 
Demokrasi dalam islam
Demokrasi dalam islamDemokrasi dalam islam
Demokrasi dalam islam
 
akhlak mahmudah dan madzmumah
akhlak mahmudah dan madzmumahakhlak mahmudah dan madzmumah
akhlak mahmudah dan madzmumah
 
Presentasi BAB pendidikan agama islam kelas 11 Prinsip dan praktik ekonomi islam
Presentasi BAB pendidikan agama islam kelas 11 Prinsip dan praktik ekonomi islamPresentasi BAB pendidikan agama islam kelas 11 Prinsip dan praktik ekonomi islam
Presentasi BAB pendidikan agama islam kelas 11 Prinsip dan praktik ekonomi islam
 
Sejarah Perkembangan Islam di Malaysia
Sejarah Perkembangan Islam di MalaysiaSejarah Perkembangan Islam di Malaysia
Sejarah Perkembangan Islam di Malaysia
 
sejarah dan perkembangan ilmu tauhid
sejarah dan perkembangan ilmu tauhidsejarah dan perkembangan ilmu tauhid
sejarah dan perkembangan ilmu tauhid
 
JINAYAT & HIKMAHNYA.pptx
JINAYAT & HIKMAHNYA.pptxJINAYAT & HIKMAHNYA.pptx
JINAYAT & HIKMAHNYA.pptx
 

Viewers also liked

Pai x bab 7 kurikulum 2013
Pai x bab 7 kurikulum 2013Pai x bab 7 kurikulum 2013
Pai x bab 7 kurikulum 2013
deden98
 
Kelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guru
Kelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guruKelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guru
Kelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guru
ayundaaa
 
Surah al-maidah ayat 48 dan kandungannya
Surah al-maidah ayat 48 dan kandungannyaSurah al-maidah ayat 48 dan kandungannya
Surah al-maidah ayat 48 dan kandungannya
Anggin N U
 
Analisis kd dan cont rpp
Analisis kd dan cont rppAnalisis kd dan cont rpp
Analisis kd dan cont rpp
Ia Hidarya
 
Tajwid
TajwidTajwid
Tajwid
Rama C
 
Ayat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerjaAyat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerja
Destina Destina
 

Viewers also liked (20)

Bab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zinaBab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
 
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
 
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwahBab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
Bab 1 mujahadah,husnudzan,ukhuwah
 
Bab 7 menghadirkan malaikat dlm kehidupanku
Bab 7 menghadirkan malaikat dlm kehidupankuBab 7 menghadirkan malaikat dlm kehidupanku
Bab 7 menghadirkan malaikat dlm kehidupanku
 
Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2
Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2
Bab 3 quran hadis pedoman hidup 2
 
Pai x bab 7 kurikulum 2013
Pai x bab 7 kurikulum 2013Pai x bab 7 kurikulum 2013
Pai x bab 7 kurikulum 2013
 
Bab 9 dakwah di madinah
Bab 9 dakwah di madinahBab 9 dakwah di madinah
Bab 9 dakwah di madinah
 
Bab 4 dakwah di makkah
Bab 4 dakwah di makkahBab 4 dakwah di makkah
Bab 4 dakwah di makkah
 
Bab 8 pengelolaan wakaf
Bab 8 pengelolaan wakafBab 8 pengelolaan wakaf
Bab 8 pengelolaan wakaf
 
Kelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guru
Kelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guruKelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guru
Kelas 10 sma_pendidikan_agama_islam_dan_budi_pekerti_guru
 
Bab 2 asmaul husna
Bab 2 asmaul husnaBab 2 asmaul husna
Bab 2 asmaul husna
 
Surah al-maidah ayat 48 dan kandungannya
Surah al-maidah ayat 48 dan kandungannyaSurah al-maidah ayat 48 dan kandungannya
Surah al-maidah ayat 48 dan kandungannya
 
Q.S Al-Maidah ayat 48, Q.S Az-Zumar ayat 39 dan Q.S At-Taubah ayat 105
Q.S Al-Maidah ayat 48, Q.S Az-Zumar ayat 39 dan Q.S At-Taubah ayat 105Q.S Al-Maidah ayat 48, Q.S Az-Zumar ayat 39 dan Q.S At-Taubah ayat 105
Q.S Al-Maidah ayat 48, Q.S Az-Zumar ayat 39 dan Q.S At-Taubah ayat 105
 
Surat An - Nisaa' : 59 (Pend. Agama Islam)
Surat An - Nisaa' : 59 (Pend. Agama Islam)Surat An - Nisaa' : 59 (Pend. Agama Islam)
Surat An - Nisaa' : 59 (Pend. Agama Islam)
 
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI (Buku Siswa)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI (Buku Siswa)Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI (Buku Siswa)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI (Buku Siswa)
 
Analisis kd dan cont rpp
Analisis kd dan cont rppAnalisis kd dan cont rpp
Analisis kd dan cont rpp
 
Hukum menuntut ilmu
Hukum menuntut ilmuHukum menuntut ilmu
Hukum menuntut ilmu
 
Meletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Meletakkan Landasan dalam Menuntut IlmuMeletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
Meletakkan Landasan dalam Menuntut Ilmu
 
Tajwid
TajwidTajwid
Tajwid
 
Ayat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerjaAyat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerja
 

Similar to Bab 6 senangnya mencari ilmu

al-muntalaq
al-muntalaqal-muntalaq
al-muntalaq
UPSI
 
Pentingnya menuntut ilmu
Pentingnya menuntut ilmuPentingnya menuntut ilmu
Pentingnya menuntut ilmu
Tohar Latif
 
Mempertahankan nilai nilai keislaman
Mempertahankan nilai nilai keislamanMempertahankan nilai nilai keislaman
Mempertahankan nilai nilai keislaman
Saha Andy
 

Similar to Bab 6 senangnya mencari ilmu (20)

al-muntalaq
al-muntalaqal-muntalaq
al-muntalaq
 
Pengajian islam v. 1
Pengajian islam v. 1Pengajian islam v. 1
Pengajian islam v. 1
 
Bab. 7 Mencari Ilmu.pptx
Bab. 7 Mencari Ilmu.pptxBab. 7 Mencari Ilmu.pptx
Bab. 7 Mencari Ilmu.pptx
 
Tujuan Dakwah.docx
Tujuan Dakwah.docxTujuan Dakwah.docx
Tujuan Dakwah.docx
 
Keutamaan Ikhlas Mencari Ilmu.pptx
Keutamaan Ikhlas Mencari Ilmu.pptxKeutamaan Ikhlas Mencari Ilmu.pptx
Keutamaan Ikhlas Mencari Ilmu.pptx
 
Kewajiban menuntut ilmu (quran hadits)
Kewajiban menuntut ilmu (quran hadits)Kewajiban menuntut ilmu (quran hadits)
Kewajiban menuntut ilmu (quran hadits)
 
Al muntalaq - Syeikh Muhd Ahmad ar-Rasyid
Al muntalaq - Syeikh Muhd Ahmad ar-RasyidAl muntalaq - Syeikh Muhd Ahmad ar-Rasyid
Al muntalaq - Syeikh Muhd Ahmad ar-Rasyid
 
Nikmatnya menuntut ilmu dan berbagi ilmu pengetahuan
Nikmatnya menuntut ilmu dan berbagi ilmu pengetahuanNikmatnya menuntut ilmu dan berbagi ilmu pengetahuan
Nikmatnya menuntut ilmu dan berbagi ilmu pengetahuan
 
Pentingnya menuntut ilmu
Pentingnya menuntut ilmuPentingnya menuntut ilmu
Pentingnya menuntut ilmu
 
Ila ayyi syaiin nad’un nas
Ila ayyi syaiin nad’un nasIla ayyi syaiin nad’un nas
Ila ayyi syaiin nad’un nas
 
Dakwah fardiyah mustafa masyhur
Dakwah fardiyah   mustafa masyhurDakwah fardiyah   mustafa masyhur
Dakwah fardiyah mustafa masyhur
 
Dasar dasar ilmu dakwah
Dasar dasar ilmu dakwahDasar dasar ilmu dakwah
Dasar dasar ilmu dakwah
 
Mustapha Masyur - Dakwah Fardiah (Dakwah Individu)
Mustapha Masyur - Dakwah Fardiah (Dakwah Individu)Mustapha Masyur - Dakwah Fardiah (Dakwah Individu)
Mustapha Masyur - Dakwah Fardiah (Dakwah Individu)
 
jihad dalam konteks islam
jihad dalam konteks islamjihad dalam konteks islam
jihad dalam konteks islam
 
Etos Kerja
Etos KerjaEtos Kerja
Etos Kerja
 
Ilmu adalah sumber kejayaan islam
Ilmu adalah sumber kejayaan islamIlmu adalah sumber kejayaan islam
Ilmu adalah sumber kejayaan islam
 
Fisika
FisikaFisika
Fisika
 
Mempertahankan nilai nilai keislaman
Mempertahankan nilai nilai keislamanMempertahankan nilai nilai keislaman
Mempertahankan nilai nilai keislaman
 
Perang Khandaq.pptx
Perang Khandaq.pptxPerang Khandaq.pptx
Perang Khandaq.pptx
 
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docxSKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

Bab 6 senangnya mencari ilmu

  • 1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 97 Bab 6 Senangnya Mencari Ilmu dan Indahnya Berbagi Pengetahuan Bumi Indonesia diibaratkan oleh Multatuli laksana zamrud di dataran khatulistiwa. Tanah Indonesia oleh Quraisy Shihab diibaratkan laksana sekeping tanah sorga yang dihamparkan di persada nusantara. Koes Plus salah satu grup band legendaris Indonesia dalam salah satu syairnya menyebutkan: “orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman”. Demikianlah berbagai ungkapan kekaguman akan kesuburan dan kekayaan alam Indonesia tercinta ini. Indonesia adalah negara kaya sumber daya alam, tanahnya sangat subur, lautnya luas, sungainya banyak, dan beriklim tropis. Namun kenyataannya masih banyak rakyatnya yang hidup di bawah garis kemiskinan, bayi-bayi dan anak-anak mengalami busung lapar, pelajar banyak yang putus sekolah, serta penderitaan- penderitaan lainnya. Mengapa hal ini bisa terjadi? Ini disebabkan Sumber Daya Alam yang kita miliki belum dimanfaatkan oleh bangsa sendiri, melainkan dieksploitasi oleh bangsa-bangsa lain. Bangsa kita masih rendah dalam penguasaan Sain dan Teknologi. Bumi tanpa cahaya matahari akan hampa dan kehidupan akan binasa. Begitulah ibarat hati manusia, tanpa cahaya ilmu, hati akan sakit dan mati. Wahai Pemuda harapan bangsa, tahukah Anda bahwa salah satu modal untuk bisa meraih kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat itu adalah ilmu. Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi adalah syarat mutlak untuk menggapai kehidupan yang lebih baik di kemudian hari. Apabila tidak, maka kita akan tetap menjadi bangsa yang terjajah di negeri sendiri. Nilai seseorang bukan diukur dari seberapa besar tubuhnya, atau seberapa kuat ototnya, melainkan salah satunya diukur dari seberapa besar penguasaannya terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi. Ayo tanamkan rasa senang menuntut ilmu dalam diri kita! Amatilah gambar berikut, lalu tulislah pesan-pesan moral atau komentar kritis yang mengarah kepada “Senangnya mencari ilmu dan indahnya berbagi pengetahuan”! Produk Iptek dapat mengubah kehidupan manusia di dunia menjadi lebih mudah
  • 2. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 98 __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ __________________________________________ A. Mari Membaca QS. At-Taubah (9) Ayat 122 Ayat dan Hadits berikut ini berisi pesan-pesan mulia tentang mencari ilmu dan menyampaikannya kepada sesama. Bacalah dengan tartil ayat di bawah ini ! B. Mari Memahami Tajwid QS At-Taubah Ayat 122 No Lafadz Cara Membaca Hukum Bacaan Alasan 1. ‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ wama (ma dibaca dibaca panjang 2 harakat) Mad Thabi’i Karena huruf Ma berharakat fathah diikuti alif 2. ‫ن‬َ‫ي‬ِ‫ل‬‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ف‬ li yang firu ( nun mati dibaca samar) Ikhfa’ Karena nun mati bertemu fa
  • 3. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 99 3. ‫ة‬َّ‫ف‬‫آ‬َ‫ك‬ kaffah (dibaca panjang 3 alif atau 6 harakat) Mad Lazim Musaqal Kilmi Karena setelah huruf mad ada huruf bertasydid 4. َ‫ر‬َ‫ف‬َ‫ن‬ َ‫ال‬‫و‬َ‫ل‬َ‫ف‬ falaula nafaro (dibaca panjang 2 harakat) Mad Lin Karena huruf sebelum wawu mati berharakat fathah 5. ‫ل‬ُ‫ك‬‫ن‬ِ‫م‬ mingkulli (nun mati dibaca samar) Ikhfa’ Karena nun mati bertemu kaf 6. ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ق‬‫ر‬ِ‫ف‬ firqotim minhum (dibaca dengung) Idghom Bighunnah Karena huruf ta berharakat kasrah tanwin bertemu mim 7. ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬‫م‬ minhum (nun sukun dibaca jelas) Idzhar Halqi Karena nun sukun bertemu ha 8. ‫ة‬َ‫ف‬ِ‫آئ‬َ‫ط‬ thoifatun ( dibaca 3 alif atau 6 harakat) Mad Wajib Muttashil Karena ada mad thabi’i bertemu hamzah dalam satu kata 9. ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ‫م‬ُ‫ه‬َ‫م‬‫و‬َ‫ق‬ Qoumahum idza (mim mati dibaca jelas) Idzhar Safawi Karena mim mati bertemu alif 10. َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ذ‬ َ‫َي‬ yahdzarun (panjangnya 2, 4 atau 6 harakat) Mad Aridh Lissukun Karena terdapat mad thabi’i diakhir waqaf C. Mari Mengartikan QS. At-Taubah Ayat 122 Arti Perkata dan Terjemah QS. At-Taubah Ayat 122
  • 4. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 100 Terjemah : “Dan tidak sepatutnya orang-orang Mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan diantara mereka tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya” (QS. At-Taubah:122) D. Mari Memahami Pesan-Pesan Mulia dalam QS. At-Taubah (9) Ayat 122 QS. At-Taubah (9) Ayat 122 mengandung pesan-pesan yang mulia, yaitu : 1. Bagaimana seharusnya tugas-tugas dibagi sehingga tidak semua mengerjakan satu jenis pekerjaan saja. 2. Pentingnya memperdalam ilmu dan menyebarluaskannya. 3. Jihad itu tidak hanya difahami dengan mengangkat senjata, tetapi memperdalam ilmu pengetahuan dan menyebarluaskannya juga termasuk kedalam jihad. Ibnu Abu Hatim mengetengahkan sebuah hadits melalui Ikrimah yang menceritakan, bahwa ketika diturunkan firman-Nya berikut ini, yaitu, "Jika kalian tidak berangkat untuk berperang, niscaya Allah menyiksa kalian dengan siksa yang pedih." (QS. At-Taubah:39). Tersebutlah pada saat itu ada orang-orang yang tidak berangkat ke medan perang, mereka berada di daerah badui (pedalaman) karena sibuk mengajarkan agama kepada kaumnya. Maka orang-orang munafik memberikan komentarnya, "Sungguh masih ada orang-orang yang tertinggal di daerah-daerah pedalaman, maka celakalah orang- orang pedalaman itu." Kemudian turunlah firman-Nya yang menyatakan, "Tidak sepatutnya bagi orang-orang yang mukmin itu pergi semuanya (ke medan perang)." (QS. At-Taubah:122). Ibnu Abu Hatim meriwayatkan pula hadits lainnya melalui Abdullah bin Ubaid bin Umair yang menceritakan, bahwa mengingat keinginan kaum Mukminin yang sangat besar terhadap masalah jihad, disebutkan bahwa bila Rasulullah Saw.. mengirimkan dan tidaklah patutorang-orang mukmin keluar/pergi maka apakah tidak untuk berangkat (berjihad) semuanyadarisetiapgolongan dari merekasekelompok orang untuk memperdalam/belajar dalam(pengetahuan) agama dan agar mereka memperingatkan kaum mereka (untuk taat pada Allah) ketika Kepada (kaum) mereka agar merekamereka dapat menjaga diri /berhati-hati (dari siksa Allah) meraka kembali
  • 5. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 101 pasukan perang, maka mereka semuanya berangkat. Dan mereka meninggalkan Nabi SAW.. di Madinah bersama dengan orang-orang yang lemah. Maka turunlah firman Allah SWT surah At-Taubah ayat 122 tersebut. Allah telah menganjurkan pembagian kepada orang mukmin bahwa seluruh orang yang beriman diwajibkan berjihad dan pergi berperang menurut kesanggupan masing- masing, baik secara ringan ataupun secara berat. Maka dengan ayat ini, Allah pun menuntun, jika yang pergi ke medan perang itu bertarung nyawa dengan musuh, maka yang tinggal di garis belakang memperdalam (ilmu pengetahuan) agama. Ada pahlawan di medan perang, dengan pedang di tangan dan ada pula pahlawan di garis belakang memperdalam ilmu Agama. Keduanya penting dan keduanya saling mengisi. Ayat ini berkenaan dengan kepergian mempelajari ilmu dan hukum-hukum ad- Din, atau panggilan umum untuk berjihad. Surat ini termasuk surat Madaniyah karena turun di Madinah pada saat peperangan. Ayat ini menunjukkan, bahwa jihad itu dapat dengan harta kekayaan, dapat pula dengan jiwa. Barangsiapa mampu melakukan semuanya, maka wajib melakukannya. Tetapi jika hanya mampu satu diantara keduanya, maka yang ia mampu itulah yang wajib ia lakukan. Dalam ayat ini, Allah SWT menerangkan bahwa tidak perlu semua orang mukmin berangkat ke medan perang, bila peperangan itu dapat dilakukan oleh sebagian kaum muslimin saja. Tetapi harus ada pembagian tugas dalam masyarakat, sebagian berangkat ke medan perang, dan sebagian lagi bertekun menuntut ilmu dan mendalami ilmu-ilmu agama Islam supaya ajaran-ajaran agama itu dapat diajarkan secara merata, dan dakwah dapat dilakukan dengan cara yang lebih efektif dan bermanfaat serta kecerdasan umat Islam dapat ditingkatkan. Orang-orang yang berjuang di bidang pengetahuan, oleh agama Islam disamakan nilainya dengan orang-orang yang berjuang di medan perang. Dalam hal ini Rasulullah Saw.. telah bersabda: Artinya : “Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah SAW. bersabda: Di akhirat nanti tinta ulama ditimbang dengan darah para syuhada. Ternyata yang lebih berat adalah tinta ulama dibandingkan dengan darah syuhada”. (HR Ibnu Najar) Dalam Kitab Ihya Ulumuddin, Imam Al-Ghazali disebut bahwa Nabi berkata: “Diu akhirat nanti tinta ulama ditimbang dengan darah para syuhada. Ternyata yang lebih berat adalah tinta ulama”. Nabi juga berkata bahwa meninggalnya satu kabilah (penduduk satu kampung) lebih ringan daripada meninggalnya seorang ulama”. Itulah kemulian orang yang berilmu. Tugas umat Islam adalah untuk mempelajari agamanya, serta mengamalkannya dengan baik, kemudian menyampaikan pengetahuan agama itu kepada yang belum mengetahuinya. Tugas-tugas tersebut adalah merupakan tugas umat dan tugas setiap pribadi muslim sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan masing-masing, karena Rasulullah SAW.. telah bersabda;
  • 6. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 102 “Dari ‘Abdullah bin ‘Umar, sesungguhnya Nabi SAW. bersabda: "Sampaikanlah olehmu (apa-apa yang telah kamu peroleh) dariku walaupun hanya satu ayat Al-Qur’an". (HR Bukhari Muslim) Akan tetapi tentu saja tidak setiap orang Islam mendapat kesempatan untuk bertekun menuntut dan mendalami ilmu pengetahuan serta mendalami ilmu agama, karena sebagiannya sibuk dengan tugas di medan perang, di ladang, di pabrik, di toko dan sebagainya. Oleh sebab itu harus ada sebagian dari umat Islam yang menggunakan waktu dan tenaganya untuk menuntut ilmu dan mendalami ilmu-ilmu agama agar kemudian setelah mereka selesai dan kembali ke masyarakat, mereka dapat menyebarkan ilmu tersebut, serta menjalankan dakwah Islam dengan cara atau metode yang baik sehingga mencapai hasil yang lebih baik pula. Apabila umat Islam telah memahami ajaran-ajaran agamanya, dan telah mengerti hukum halal dan haram, serta perintah dan larangan agama, tentulah mereka akan lebih dapat menjaga diri dari kesesatan dan kemaksiatan, dapat melaksanakan perintah agama dengan baik dan dapat menjauhi larangan-Nya. Dengan demikian umat Islam menjadi umat yang baik, sejahtera dunia dan akhirat. Oleh karena ayat ini telah menetapkan bahwa fungsi ilmu tersebut adalah untuk mencerdaskan umat, maka tidaklah dapat dibenarkan bila ada orang-orang Islam yang menuntut ilmu pengetahuannya hanya untuk mengejar pangkat dan kedudukan atau keuntungan pribadi saja, apalagi untuk menggunakan ilmu pengetahuan sebagai kebanggaan dan kesombongan diri terhadap golongan yang belum menerima pengetahuan. Orang-orang yang telah memiliki ilmu pengetahuan haruslah menjadi mercusuar bagi umatnya. Ia harus menyebarluaskan ilmunya, dan membimbing orang lain agar memiliki ilmu pengetahuan pula. Selain itu, ia sendiri juga harus mengamalkan ilmunya agar menjadi contoh dan teladan bagi orang-orang sekitarnya dalam ketaatan menjalankan peraturan dan ajaran-ajaran agama. Dengan demikian dapat diambil suatu kesimpulan, bahwa dalam bidang ilmu pengetahuan, setiap orang mukmin mempunyai tiga macam kewajiban, yaitu: menuntut ilmu, mengamalkannya, dan mengajarkannya kepada orang lain. E. Mencari Ilmu dan Berbagi Pengetahuan Menurut pengertian yang tersurat dari QS. At-Taubah (9) ayat 122 di atas, kewajiban menuntut ilmu pengetahuan yang ditekankan di sisi Allah adalah dalam bidang ilmu agama. Akan tetapi agama adalah suatu sistem hidup yang mencakup seluruh aspek yang mencerdaskan kehidupan, dan tidak bertentangan dengan norma-norma segi kehidupan manusia. Setiap ilmu pengetahuan yang berguna dan dapat mencerdaskan kehidupan mereka dan tidak bertentangan dengan norma-norma agama, wajib dipelajari. Umat Islam diperintahkan Allah untuk memakmurkan bumi ini dan menciptakan kehidupan yang baik. Sedang ilmu pengetahuan adalah sarana untuk mencapai tujuan tersebut. Sebagaimana perkataan Sayyidina Ali ra : ”Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu”.
  • 7. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 103 Pencarian ilmu dalam ajaran Islam tidak dibatasi oleh perbedaan gender ataupun waktu, sebagaimana Rasulullah Saw. Bersabda : “Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah SAW. bersabda ”Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap orang yang beriman”. (HR. Al-Baihaqi) Menuntut ilmu juga tidak dibatasi oleh waktu tertentu, seperti anjuran sebagian ulama Salaf yang mengatakan: Artinya : ”Carilah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahat”. Rasulullah SAW. menuntun kita agar senang dalam menuntut ilmu dan dilakukan secara totalitas karena Allah akan memberi berbagai kemudahan, sebagaimana sabda-sabdanya berikut ini: “Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah Saw. bersabda: “Carilah Ilmu walaupun sampai ke negeri Cina, sesungguhnya mencari ilmu itu wajib bagi setiap Muslim”. (HR Al-Baihaqi) Adapun salah satu keutamaan orang yang berilmu adalah akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT sebagaimana firman-Nya: Artinya : “Allah akan Mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat”. (QS. Al-Mujadilah {58}: 11) Adapun orang yang gemar mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga sebagaimana sabda Rasulullah Saw: Artinya “Dari Abu Hurairah dari Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa merintis jalan mencari ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.” (HR Muslim)
  • 8. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 104 Secara sosiologi dan kultural, manusia adalah makhluk Tuhan yang merupakan bagian dari alam semesta yang memiliki watak dan potensi dasar untuk hidup bermasyarakat (homo socius) yang akan membentuk kebudayaan (makhluk budaya), sehingga secara implisit hal ini menggambarkan adanya proses pendidikan yang berlangsung di lingkungannya. Kesenangan adalah kualitas kehidupan yang selalu dicari oleh manusia, meskipun dalam prosesnya banyak yang menempuh cara-cara negatif. Demi kesenangan, banyak yang rela mengikuti ajakan yang buruk dan menjauhi ajakan yang baik. Dengan demikian nampak jelas pentingnya menebarkan kebaikan dan mencegah kemungkaran agar kebahagian manusia di dunia dan akhirat bisa tercapai. Salah satu bentuk menebarkan kebaikan adalah dengan jalan berbagi ilmu pengetahuan terhadap sesama untuk mencapai kualitas hidup dan kehidupan yang lebih baik untuk individu maupun kelompok. Keutamaan-keutamaan berbagi ilmu pengetahuan digambarkan dalam hadits Rasulullah Saw. berikut ini : Artinya : “Dari Abi Dzar berkata, Rasulullah SAW. bersabda kepadaku: “Wahai Aba Dzar, kamu pergi mengajarkan ayat dari Kitabullah telah baik bagimu dari pada shalat (sunnah) seratus rakaat, dan pergi mengajarkan satu bab ilmu pengetahuan baik dilaksanakan atau tidak, itu lebih baik daripada shalat seribu rakaat.” (HR. Ibnu Majah) Adapun orang yang tidak mau berbagi ilmu pengetahuan dengan sesama, maka Rasulullah SAW. menggambarkan konsekuensinya seperti berikut: Artinya : “Dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa ditanya tentang suatu ilmu lalu dirahasiakannya maka dia akan datang pada hari kiamat dengan kendali (di mulutnya) dari api neraka.” (HR. Abu Dawud) Artinya : “Dari Abu Hurairah ra: Sesungguhnya Rasulullah SAW. bersabda: “Orang yang paling pedih siksaannya pada hari kiamat ialah seorang alim yang Allah menjadikan ilmunya tidak bermanfaat.” (HR Al-Baihaqi) Demikianlah tuntunan Islam dalam menuntut ilmu dan mengamalkannya kepada orang lain.
  • 9. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 105 Menerapkan Semangat Menuntut Ilmu untuk Meraih Hidup Bahagia Keterbatasan secara fisik dan ekonomi bukanlah halangan dalam menuntut ilmu. Ilmu bukan hanya untuk orang yang kaya, tetapi ilmu adalah bagi orang yang senang dan semangat dalam menggapainya, karena yakin Allah SWT akan memberikan jalan kemudahan bagi setiap pecinta ilmu. QS At-Taubah (9) ayat 122 berisi perintah Jihad itu tidak hanya difahami dengan mengangkat senjata, tetapi memperdalam ilmu pengetahuan dan menyebarluaskannya juga termasuk kedalam jihad. 1) Fungsi ilmu adalah untuk mencerdaskan umat. 2) Tidak dibenarkan menuntut ilmu pengetahuan hanya untuk mengejar pangkat dan kedudukan atau keuntungan pribadi saja, apalagi untuk menggunakan ilmu pengetahuan sebagai kebanggaan dan kesombongan diri. 3) Pentingnya memperdalam ilmu, mengamalkannya, dan menyebarluaskannya. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang paling tepat ! 1. Lafaz َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬‫ا‬َ‫م‬َ‫و‬ hukum bacaannya adalah .... a. Mad Thabi’i b. Mad Jaiz Munfashil c. Idzhar Safawi d. Idgham Bighunnah e. Mad Wajib Muttashil 2. Lafaz ْ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫ن‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ hukum bacaannya adalah .... a. Idzhar b. Ikhfa’ c. Iqlab d. Idgham bighunnah e. Idgham bila ghunnah
  • 10. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 106 3. Lafaz ‫ة‬َّ‫ف‬‫آ‬َ‫ك‬ hukum bacaannya adalah .... a. Mad Lazim Mustaqol Kilmi b. Mad Wajib Muttasil c. Mad Jaiz Munfashil d. Mad Aridh Lissukun e. Mad Thabi’i 4. Manakah lafaz dibawah ini yang mempunyai arti “untuk memperdalam/belajar” .... a. ‫ا‬‫و‬ُ‫ه‬َّ‫ق‬َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬‫ل‬ b. ‫ة‬َّ‫ف‬‫آ‬َ‫ك‬ c. ‫م‬ُ‫ه‬‫ن‬‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ق‬‫ر‬ِ‫ف‬ d. ‫ة‬َ‫ف‬ِ‫آئ‬َ‫ط‬ e. ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ف‬‫ن‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ 5. Arti dari ِ‫ن‬‫ي‬‫الد‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫ه‬َّ‫ق‬َ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬‫ل‬ dari penggalan QS. At-Taubah:122 adalah .. a. tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang) b. mengapa sebagian dari setiap golongan diantara mereka c. setiap golongan diantara mereka d. untuk memperdalam pengetahuan agama mereka e. untuk memberi peringatan kepada kaumnya 6. Amalan yang dianjurkan dan pahalanya dipersamakan dengan jihad dalam QS. At- Taubah:122 adalah .... a. Mengeluarkan shadaqah b. Melaksanakan umroh c. Menunaikan amanah d. Mendalami ilmu pengetahuan e. Menyantuni fakir miskin 7. Perhatikan potongan QS. At-Taubah:122 berikut ini : َ‫ن‬‫و‬ُ‫ر‬َ‫ذ‬ َ‫َي‬ ‫م‬ُ‫ه‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ل‬ ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫ع‬َ‫ج‬َ‫ر‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬ ‫م‬ُ‫ه‬َ‫م‬‫و‬َ‫ق‬ ‫ا‬‫و‬ُ‫ر‬ِ‫ذ‬‫ن‬ُ‫ي‬ِ‫ل‬َ‫و‬ Potongan ayat diatas berisi .... a. perintah melakukan dzikir terus-menerus b. perintah menyebarkan keyakinan c. perintah menyebarkan ilmu d. larangan bersifat malas e. perintah bersabar menghadapi ujian
  • 11. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 107 8. Salah satu fungsi ilmu adalah untuk .... a. mencerdaskan umat b. mengejar pangkat dan kedudukan c. keuntungan pribadi d. kebanggaan dan kesombongan e. meningkatkan derajat diri 9. Orang-orang yang telah memiliki ilmu pengetahuan haruslah melakukan hal-hal di bawah ini, kecuali .... a. menjadi mercusuar bagi umatnya b. menyebarluaskan ilmunya c. membimbing orang lain agar memiliki ilmu pengetahuan d. mengamalkan ilmunya agar menjadi contoh dan teladan bagi orang-orang sekitarnya e. mendirikan lembaga pendidikan agar mempunyai murid sebanyak mungkin 10. Perhatikan hadits di bawah ini! Ungkapan tersebut menegaskan tentang .... a. perintah mengamalkan ilmu kepada orang lain b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat c. keutamaan orang-orang yang berilmu d. perintah totalitas dalam mencari ilmu e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan 11. Perhatikan hadits di bawah ini! Hadits di atas menegaskan tentang .... a. kewajiban mencari ilmu tidak dibatasi oleh gender (jenis kelamin) b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat c. keutamaan orang-orang yang berilmu d. perintah totalitas dalam mencari ilmu e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan 12. Perhatikan ungkapan ulama Salaf di bawah ini! Ungkapan di atas menegaskan tentang .... a. kewajiban mencari ilmu tidak dibatasi oleh jender (jenis kelamin) b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat c. keutamaan orang-orang yang berilmu d. perintah totalitas dalam mencari ilmu e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan
  • 12. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 108 13. Perhatikan hadits di bawah ini! Hadits di bawah menegaskan tentang .... a. kewajiban mencari ilmu tidak dibatasi oleh jender (jenis kelamin) b. kunci menggapai kesuksesan hidup di dunia dan akhirat c. keutamaan orang-orang yang berilmu d. perintah totalitas dalam mencari ilmu e. mencari ilmu selama hayat dikandung badan 14. Perhatikan hadits di bawah ini! Pahala bagi orang menuntut ilmu yang sesuai dengan potongan hadits di atas adalah berupa.... a. kemudahan jalan untuk meraih surga b. kehidupan yang tak akan kekurangan c. mendapat kemuliaan pangkat dan jabatan d. memiliki kekayaan ilmu yang luar biasa e. segala urusannya menjadi sangat mudah 15. Salah satu keutamaan mengajarkan satu ayat/ ilmu kepada orang lain, maka pahalanya lebih baik daripada.... a. shalat sunah 10 rakaat b. shalat sunah 100 rakaat c. shalat sunah 1.000 rakaat d. shalat sunah 10.000 rakaat e. shalat sunah 100.000 rakaat A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini ! 1. Setiap muslim diperintah untuk menuntut ilmu dan mengamalkannya. Bagaimana cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari ? 2. Apa yang akan Anda lakukan jika ingin kuliah, tetapi ekonomi orang tua tidak memungkinkan ? 3. Jelaskan kandungan QS At-Taubah ayat 122 ! 4. Jelaskan keutamaan orang yang menyebarkan ilmu ! 5. Jelaskan kegunaan ilmu pengetahuan bagi kehidupan manusia !
  • 13. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMK Kelas X 109 B. Bacalah ayat-ayat berikut ini ! Aspek yang dinilai Indikator kemampuan Nilai Paraf Guru  Kelancaran dalam membaca ayat Al-Qur’an dan hadits  Tajwid  Makhraj  Membaca dengan lancar  Tidak melakukan kesalahan tajwid dan makhraj 100  Membaca dengan lancar  Melakukan 1-5 kesalahan tajwid dan makhraj 90  Melakukan 6-10 kesalahan tajwid dan mahraj 80  Melakukan 11-15 kesalahan tajwid dan makhraj 70  Melakukan 16-20 kesalahan tajwid dan makhraj 60  Melakukan lebih dari 20 kesalahan tajwid dan makhraj 50 Refleksi Berilah tanda “cek” (  ) yang sesuai dengan dorongan hati kamu dengan menanggapi pernyataan-pernyataan yang tersedia ! No Pernyataan Kebiasaan Selalu Sering kadang- kadang Tidak pernah skor 3 skor 2 skor 1 skor 0 1 Saat berkeinginan untuk terus belajar 2 Saya belajar setiap hari di rumah 3 Saya aktif di Organisasi yang ada di sekolah 4 Saya senang jika belajar dengan teman sekelas 5 Saya membaca Al-Qur’an di rumah 6 Saya mengerjakan Pekerjaan Rumah 7 Saya menghormati semua guru 8 Saat berjumpa teman, saya menyapa dengan ramah 9 Saya bertanya kepada teman tentang pelajaran yang belum dipahami 10 Saya mengaji di rumah