Dokumen ini membahas sistem HVAC yang digunakan pada kereta api, yang menggunakan mesin pendingin siklus kompresi uap seperti pada mobil dan bus. Setiap gerbong kereta memiliki sistem pengkondisi udara tersendiri dengan perbedaan pada penggerak kompresornya. Dokumen ini juga menjelaskan sejarah kereta api dari segi propulsi dan rel serta sistem pendinginan udara yang digunakan pada kereta.

1. Sistem HVAC Untuk Kereta
Api
Oleh :
Ezra Meyrissa
Muhammad Majid B.
Rizaldi Satria N.

2. Pendahuluan
 Sistem pengkondisi udara pada kereta
api menggunakan mesin pendingin
siklus kopresi uap, sama dengan pada
mobil maupun bus.
 Tiap gerbong kereta memiliki sistem
pengkondisi udara masing-masing.
 Terdapat perbedaan dari sisi
penggerak kompresor.

3. Sejarah Kereta Api
Dari Segi Propulsi (tenaga penggerak)
• Kereta Api Uap
• Kereta Api Diesel
• Kereta Rel Listrik
• Kereta Api Daya Magnit

4. Sejarah Kereta Api
Dari Segi Rel
• Kereta Api Rel Konvensional
• Kereta Api Monorel
Dari Segi Penempatan Rel
• Kereta Api Bawah Tanah
• Kereta Api Layang
• Kereta Api Permukaan

5. Sistem Tata Udara
 All Air System

6. Sistem Tata Udara
 All Water System

7. Sistem Tata Udara
 Air Water System

8. Sistem Tata Udara
 Direct Expansion
System

9. AC Package dengan Ac Split
Air Conditioner Package Air Conditioning Split

10. PERBEDAAN AC SPLIT
DAN AC PACKAGE

11. PERBEDAAN AC SPLIT
DAN AC PACKAGE

12. Tampilan Dalam AC Package

13. Diagram Pemipaan Sistem
Refrigerasi Kompresi Uap Kereta
Api

14. Sistem Pendistribusian Udara di
Kereta Api

15. Kesimpulan
 Setiap gerbong kereta api
menggunakan 2 sistem AC dan setiap
Ac menggunakan 2 sistem refrigerasi
kompresi uap.
 AC Conventional atau Split masih
banyak digunakan meskipun
instalasinya tergolong memakan
waktu yang lama.
 Menggunakan 2 unit paket AC
bertujuan untuk pemerataan distribusi