SlideShare a Scribd company logo
METODE SEKUENS

          KELOMPOK :
SALMAN SAKIF (120311521662)
HARTONO    (120311521677)
PENDAHULUAN
Analisis sekuensial adalah suatu metode
statistik yang dilakukan untuk melakukan
pengujian hipotesis dari parameter populasi.
Analisis sekuensial membawa kepada
kesimpulan statistik dimana banyak objek yang
diamati tidak ditentukan terlebih dahulu
melainkan diamati secara sekuens
(berurutan) atau satu demi satu.
Ukuran sampel yang digunakan dalam analisis
sekuensial ini belum dapat ditentukan (not
fixed).
Karakteristik Metode Sekuens

   Tiap objek dapat diuji sendiri-sendiri
   Waktu reaksi perlakuan terhadap objek cukup
    pendek
   Keadaan tidak mengijinkan untuk melakukan
    pengujian terhadap lebih dari satu objek
    sekaligus
   Terjadinya objek atau kasus sangat jarang

Pengambilan Keputusan

Uji Sekuens





KURVA CIRI OPERASI


RATA-RATA UKURAN SAMPEL

Dalam uji sekuensial, kita lihat bahwa untuk tiba
kepada keputusan (menolak atau menerima Ho)
ternyata bergantung pada ukuran sampel pada
setiap langkah pemeriksaan. Jadi,ukuran
sampel merupakan suatu variabel dan dapat
ditentukan rata-ratanya. Rata-rata ini dinamakan
rata-rata ukuran sampel (RUS).
Penerapan Metode Sekuens


Penyelesaian




Daerah grafik dibagi menjadi tiga bagian yaitu daerah
penerimaan Ho (sudut kanan bawah), daerah
penolakan Ho (di bagian atas) dan daerah dimana
sampling harus dilanjutkan (daerah tengah yang
dibatasi dua garis sejajar).
Selama titik-titik masih ada di antara dua garis sejajar
maka sampling terus dilanjutkan dengan menambah
pemeriksaan barang itu satu demi satu.
Setelah ada titik yang keluar dari batas garis garis
yang sejajar, maka sampling berhenti.
 Jika titik yang keluar itu jatuh di daerah penerimaan
  hipotesis , maka Ho diterima yakni kita nyatakan
  bahwa partai barang itu bagus.
 Jika titik-titik itu jatuh di daerah penolakan hipotesis
  , maka kita nyatakan partai barang itu jelek .
Misalkan didapat hasil pemeriksaan sebagai berikut.

                                                                                               2
n   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20
                                                                                               1



    0   0   1   1   2   3   4   4   4   5    5    5    5    6    6    7    7    7    7    8    9


    b   b   j   b   j   j   j   b   b   j    b    b    b    j    b    j    b    b    b    j    j

      b = barang bagus
     j = barang jelek

    Terlihat bahwa dari grafik, sampai pada pemeriksaan ke 21
    terdapat jumlah rusak yang sudah mencapai 9 dan titiknya
    jatuh pada daerah penolakan hipotesis. Jadi sampai pada
    pemeriksaan ke 21, berdasarkan data tersebut kita sudah
    menolak hipotesis, dan dinyatakan partai barang itu jelek.
Kurva ciri operasi
0       1


 0,1    0,99


0,145   0,604


 0,2    0,05


 1       0
Metode sekuens

More Related Content

What's hot

Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15
Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15
Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15Roudlotul Jannah
 
Modul 3 Biomechanic And Manual Material Handling
Modul 3 Biomechanic And Manual Material HandlingModul 3 Biomechanic And Manual Material Handling
Modul 3 Biomechanic And Manual Material Handling
Dwi Andriyanto
 
Tabel kontingensi 2x2 dan uji independensi
Tabel kontingensi 2x2 dan uji independensiTabel kontingensi 2x2 dan uji independensi
Tabel kontingensi 2x2 dan uji independensi
Darnah Andi Nohe
 
19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampel19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampelRidwan Samsoni
 
Uji ketakaditifan
Uji ketakaditifanUji ketakaditifan
Uji ketakaditifan
adihendiawan
 
Analisis Data Survival
Analisis Data SurvivalAnalisis Data Survival
Analisis Data Survival
Adhitya Akbar
 
Presentasi uji manova
Presentasi uji manovaPresentasi uji manova
Presentasi uji manova
manualemotional
 
Ppt hipotesis benar
Ppt hipotesis benarPpt hipotesis benar
Ppt hipotesis benar
diamarsella
 
Rancangan Percobaan (faktorial)
Rancangan Percobaan (faktorial)Rancangan Percobaan (faktorial)
Rancangan Percobaan (faktorial)Dian Arisona
 
Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z
Universitas Negeri Makassar
 
Uji hipotesis 2 rata rata
Uji hipotesis 2 rata rataUji hipotesis 2 rata rata
Uji hipotesis 2 rata rata
Annisa Nurzalena
 
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasiUji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
Rosmaiyadi Snt
 
Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05
robin2dompas
 
RBSL
RBSLRBSL
Uji tukey & Uji scheffe
Uji tukey & Uji scheffeUji tukey & Uji scheffe
Uji tukey & Uji scheffe
Universitas Negeri Makassar
 
Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )
Nur Sandy
 
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda RindyArini
 

What's hot (20)

Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15
Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15
Kuliah pemilihan model_terbaik_m14_dan_15
 
Modul 3 Biomechanic And Manual Material Handling
Modul 3 Biomechanic And Manual Material HandlingModul 3 Biomechanic And Manual Material Handling
Modul 3 Biomechanic And Manual Material Handling
 
Tabel kontingensi 2x2 dan uji independensi
Tabel kontingensi 2x2 dan uji independensiTabel kontingensi 2x2 dan uji independensi
Tabel kontingensi 2x2 dan uji independensi
 
19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampel19759534 statistik-run-test-satu-sampel
19759534 statistik-run-test-satu-sampel
 
Uji ketakaditifan
Uji ketakaditifanUji ketakaditifan
Uji ketakaditifan
 
Analisis Data Survival
Analisis Data SurvivalAnalisis Data Survival
Analisis Data Survival
 
UJI Z dan UJI T
UJI Z dan UJI TUJI Z dan UJI T
UJI Z dan UJI T
 
Presentasi uji manova
Presentasi uji manovaPresentasi uji manova
Presentasi uji manova
 
Ppt hipotesis benar
Ppt hipotesis benarPpt hipotesis benar
Ppt hipotesis benar
 
Rancangan Percobaan (faktorial)
Rancangan Percobaan (faktorial)Rancangan Percobaan (faktorial)
Rancangan Percobaan (faktorial)
 
Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z Uji perbedaan uji z
Uji perbedaan uji z
 
Uji hipotesis 2 rata rata
Uji hipotesis 2 rata rataUji hipotesis 2 rata rata
Uji hipotesis 2 rata rata
 
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasiUji proporsi satu populasi dan dua populasi
Uji proporsi satu populasi dan dua populasi
 
Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05Pengujian hipotesis 05
Pengujian hipotesis 05
 
RBSL
RBSLRBSL
RBSL
 
Uji tukey & Uji scheffe
Uji tukey & Uji scheffeUji tukey & Uji scheffe
Uji tukey & Uji scheffe
 
Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )Uji Run ( Keacakan )
Uji Run ( Keacakan )
 
uji-t-berpasangan
uji-t-berpasanganuji-t-berpasangan
uji-t-berpasangan
 
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
Statistika non-parametrik dengan metode Uji Tanda
 
Tabel r
Tabel rTabel r
Tabel r
 

Recently uploaded

(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
BAHTIARMUHAMAD
 
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah MingguMateri Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
BOWLNChannel
 
LAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdf
LAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdfLAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdf
LAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdf
kompdua2
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Kanaidi ken
 
Modul Projek - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdf
Modul Projek  - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdfModul Projek  - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdf
Modul Projek - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdf
ShintaKurniawatiSs
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
juliafnita47
 
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfAksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
DenysErlanders
 
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptxBab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Habibatut Tijani
 
Materi MATSAMA Pengenalan Kurikulum.pptx
Materi MATSAMA  Pengenalan Kurikulum.pptxMateri MATSAMA  Pengenalan Kurikulum.pptx
Materi MATSAMA Pengenalan Kurikulum.pptx
ssuseraf5f2e
 
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kedirijuknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
DaraAOi
 
UNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docxUNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
nengenok23
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Herry Prasetyo
 
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
TitisNindiasariAnggr
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
UNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docxUNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
nengenok23
 
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.pptKIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
WAYANDARSANA1
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
vivi211570
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
RizkiArdhan
 

Recently uploaded (20)

(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
(Fase B ) - Gaya Hidup Berkelanjutan (P5).docx
 
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah MingguMateri Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
 
LAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdf
LAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdfLAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdf
LAPORAN GUrU PIKET laporan piket lap.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
 
Modul Projek - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdf
Modul Projek  - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdfModul Projek  - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdf
Modul Projek - Yuk Makan Ketupat (Kearifan Lokal) Fase C - Fase C.pdf
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
 
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfAksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
 
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptxBab 7Korupsi sebagai persoalan moral  .pptx
Bab 7Korupsi sebagai persoalan moral .pptx
 
Materi MATSAMA Pengenalan Kurikulum.pptx
Materi MATSAMA  Pengenalan Kurikulum.pptxMateri MATSAMA  Pengenalan Kurikulum.pptx
Materi MATSAMA Pengenalan Kurikulum.pptx
 
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kedirijuknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
 
UNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docxUNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 2 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
 
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
UNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docxUNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 3 PB 1 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
 
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.pptKIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
 

Metode sekuens

  • 1. METODE SEKUENS KELOMPOK : SALMAN SAKIF (120311521662) HARTONO (120311521677)
  • 2. PENDAHULUAN Analisis sekuensial adalah suatu metode statistik yang dilakukan untuk melakukan pengujian hipotesis dari parameter populasi. Analisis sekuensial membawa kepada kesimpulan statistik dimana banyak objek yang diamati tidak ditentukan terlebih dahulu melainkan diamati secara sekuens (berurutan) atau satu demi satu. Ukuran sampel yang digunakan dalam analisis sekuensial ini belum dapat ditentukan (not fixed).
  • 3. Karakteristik Metode Sekuens  Tiap objek dapat diuji sendiri-sendiri  Waktu reaksi perlakuan terhadap objek cukup pendek  Keadaan tidak mengijinkan untuk melakukan pengujian terhadap lebih dari satu objek sekaligus  Terjadinya objek atau kasus sangat jarang
  • 4.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 12. RATA-RATA UKURAN SAMPEL Dalam uji sekuensial, kita lihat bahwa untuk tiba kepada keputusan (menolak atau menerima Ho) ternyata bergantung pada ukuran sampel pada setiap langkah pemeriksaan. Jadi,ukuran sampel merupakan suatu variabel dan dapat ditentukan rata-ratanya. Rata-rata ini dinamakan rata-rata ukuran sampel (RUS).
  • 15.
  • 16.
  • 17. Daerah grafik dibagi menjadi tiga bagian yaitu daerah penerimaan Ho (sudut kanan bawah), daerah penolakan Ho (di bagian atas) dan daerah dimana sampling harus dilanjutkan (daerah tengah yang dibatasi dua garis sejajar). Selama titik-titik masih ada di antara dua garis sejajar maka sampling terus dilanjutkan dengan menambah pemeriksaan barang itu satu demi satu. Setelah ada titik yang keluar dari batas garis garis yang sejajar, maka sampling berhenti.  Jika titik yang keluar itu jatuh di daerah penerimaan hipotesis , maka Ho diterima yakni kita nyatakan bahwa partai barang itu bagus.  Jika titik-titik itu jatuh di daerah penolakan hipotesis , maka kita nyatakan partai barang itu jelek .
  • 18. Misalkan didapat hasil pemeriksaan sebagai berikut. 2 n 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 1 0 0 1 1 2 3 4 4 4 5 5 5 5 6 6 7 7 7 7 8 9 b b j b j j j b b j b b b j b j b b b j j  b = barang bagus  j = barang jelek Terlihat bahwa dari grafik, sampai pada pemeriksaan ke 21 terdapat jumlah rusak yang sudah mencapai 9 dan titiknya jatuh pada daerah penolakan hipotesis. Jadi sampai pada pemeriksaan ke 21, berdasarkan data tersebut kita sudah menolak hipotesis, dan dinyatakan partai barang itu jelek.
  • 20. 0 1 0,1 0,99 0,145 0,604 0,2 0,05 1 0