SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
5. PROVINSI SULAWESI TENGGARA
PROVINSI #5 SULAWESI TENGGARA




                                                                              Kota Kendari




Lokasi studi Identifikasi dan Inventarisasi
Kawasan Strategis Penataan Bangunan dan
Lingkungan Tahun 2012 provinsi Sulawesi
Tenggara berada di:
1. Kota Kendari
2. Kota Bau-Bau
3. Kabupaten Konawe
4. Kabupaten Muna
5. Kabupaten Kolaka
6. Kabupaten Kolaka Utara
Kawasan Strategis Prov. Sulawesi Tenggara
                                            USULAN PROGRAM PBL 2012

                                                              USULAN PROGRAM KEGIATAN TA 2012
NO   PROPINSI   KABUPATEN / KOTA
                                            RTBL              RENTI PRK    RENTI TRADISIONAL              RENTI RTH
IV. Sulawsi     1 Kota Kendari                                                                   Praja Komplek Kantor
    Tenggara                       Pantai Nambo                                                  gubernur
                                                                                                 Taman Walikota
                                                                                                 Taman Persahabatan
                2 Kota Baubau                                              Kawasan Tradisional   Pelabuhan Bau-bau
                                                                           Kesultanan Buton
                3 Kab. Konawe                                                                    Komplek Perkantoran Bupati
                                                                                                 Komplek Bendungan Konawe
                                                                                                 Kawasan Reklamasi
                4 Kab. Muna                                                                      Pelabuhan Raha
                                                                                                 kawasan Wisata Danau Air
                                                                                                 Asin Napabale
                                                         Pengadaan Mobil
                5 Kab. Kolaka                            Kebakaran                               kawasan Pelabuhan Kakao
                                                                                                 Alun-alun Kota Kolaka

                6 Kab. Kolaka Utara Tepian sungai dan                                            Kawasan Reklamasi Kota
                                    Muara Kota Lasusua                                           Lasusua
KOTA KENDARI
1. Pantai Nambo dilaksanakan guna meningkatkan
   pelayanan perhadap fasilitas kawasan wisata,
   khususnya      untuk    meningkatkan     jumlah
   pengunjung dan berdampak pada pendapatan
   asli daerah yang bertambah pula. Program PBL
   yang diusulkan adalah RTBL kawasan sekitar
   Kawasan wisata Pantai Nambu guna peningkatan
   sinergitas terhadap kawasan wisata tersebut.
2. RTH Praja Komplek Kantor gubernur saat ini
   sudah pada pekerjaan fisik yang meliputi
   pembuatan gazebo, perkerasan pada pedestrian.
   Program PBL yang diusulkan adalah Renti RTH.
3. RTH Taman Walikota saat ini sudah pada
   pekerjaan fisik yang meliputi pembuatan gazebo,
   perkerasan pada pedestrian. Program PBL yang
   diusulkan adalah Renti RTH.
4. RTH Taman Persahabatan saat ini sudah pada
   pekerjaan fisik yang meliputi pembuatan gazebo,
   perkerasan pada pedestrian. Program PBL yang
   diusulkan adalah Renti RTH.
MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
         PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KOTA KENDARI

MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
PROVINSI : Sulawesi Tenggara
Kota Kendari
                                               IDENTIFIKASI                                                                      KOTA KENDARI
NO.
               INDIKATOR                                   VARIABEL                    NILAI   Kw. Pantai Nambo   Kw. Kantor Gubernur   Kw. RTH Walikota   Kw. RTH Persahabatan
                                    tercantum di RTRW (draft)                           20            20                  20                   20                   20
      Kesesuaian dengan produk
 1                                  sudah menjadi program pengembangan                  50           50                   50                    50                 50
      penataan ruang
                                    sudah ada rencana rinci                             30                                                      30
   Kesesuaian dengan kebijakan      tercantum di RPJMD/RPIJM                            20           20                   20                    20                 20
 2 dan strategi pengembangan        sudah menjadi target                                50           50                   50                    50                 50
   program daerah                   sudah ada realisasi                                 30           30                   30                    30
                                    tercantum pada masterplan sektoral                  20           20                   20                    20                 20
 3 Sinergisitas sektoral            terjalin kerjasama daerah dan sektoral              50           50                   50                    50
                                    keterlibatan pembiayaan swasta                      30
                                    kesatuan pengembangan wilayah                       20           20                   20                    20                 20
   Menunjang peran ibukota
 4                                  kerjasama program                                   50           50                   50                    50                 50
   provinsi sebagai PKN
                                    kontribusi sumberdaya (supply/demand)               30
                                    mengembangkan sumberdaya lokal                      20           20                   20                    20                 20
      Mendorong peningkatan nilai
 5                                  mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci    50           50                   50                    50                 50
      tambah
                                    menumbuhkan kerjasama stakeholders                  30                                                      30
                                    mengembangkan kearifan lokal                        20           20                   20                    20                 20
   Meningkatkan konektivitas
 6                                  kerjasama program regional                          50           50                                                            50
   antar Kawasan/Lingkungan
                                    pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat)      30
                                    sharing program                                     20           20                   20                    20                 20
 7 Komitmen pemda                   sharing dana                                        50           50                   50                    50                 50
                                    kesiapan lokasi                                     30           30                   30                    30                 30
                                    akomodasi usulan swasta                             20           20                   20                    20                 20
 8 Fasilitasi peran swasta          memberikan stimulus pelaksanaan                     50           50                   50                    50                 50
                                    memberi akses untuk kerjasama stakeholder           30
                                             TOTAL NILAI                                             620                 570                    630                540
KOTA BAUBAU
1. RTH Pelabuhan Bau-bau saat ini diperluas pada
   bagian selatan pelabuhan yang berlokasi disekitar
   permukiman nelayan yang dianggap kumuh. Saat ini
   proses pekerjaan reklamasi masih dikenrjakan oleh
   PemKo Baubau. Program PBL yang diusulkan adalah
   RTBL     Kawasan     sekitar  pelabuhan     guna
   mengantisipasi lonjakan perkembangan bangunan
   gedung mengingat kota Baubau terus mengalami
   pertumbuhan.
2. Komplek Kawasan tradisional dan bersejarah
   Kesultanan saat ini sedang dilakukan pemugaran
   gedung serbaguna di komplek benteng Baubau yang
   mengalami kelapukan dikarekan dimakan usia.
   Untuk mengembangkan kawasan Benteng ini
   diperlukan pengangan khusus mengingat benteng
   ini adalah benteng terpanjang didunia mengingat
   benteng ini tidak terputus. Program PBL yang
   diusulkan adalah rencana tinadak kawasan
   tradisional.
MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
     PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KOTA BAUBAU

Kota Baubau

                                              IDENTIFIKASI                                                KOTA BAUBAU
NO.
               INDIKATOR                                     VARIABEL                  NILAI   Kw. RTH Baubau   Kw. Kesultanan Buton
                                    tercantum di RTRW (draft)                           20           20                  20
      Kesesuaian dengan produk
 1                                  sudah menjadi program pengembangan                  50           50                  50
      penataan ruang
                                    sudah ada rencana rinci                             30           30
   Kesesuaian dengan kebijakan      tercantum di RPJMD/RPIJM                            20           20                  20
 2 dan strategi pengembangan        sudah menjadi target                                50           50                  50
   program daerah                   sudah ada realisasi                                 30           30                  30
                                    tercantum pada masterplan sektoral                  20           20                  20
 3 Sinergisitas sektoral            terjalin kerjasama daerah dan sektoral              50           50                  50
                                    keterlibatan pembiayaan swasta                      30
                                    kesatuan pengembangan wilayah                       20           20                  20
   Menunjang peran ibukota
 4                                  kerjasama program                                   50           50                  50
   provinsi sebagai PKN
                                    kontribusi sumberdaya (supply/demand)               30
                                    mengembangkan sumberdaya lokal                      20           20                  20
      Mendorong peningkatan nilai
 5                                  mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci    50           50                  50
      tambah
                                    menumbuhkan kerjasama stakeholders                  30           30
                                    mengembangkan kearifan lokal                        20           20                  20
      Meningkatkan konektivitas
 6                                  kerjasama program regional                          50           50                  50
      antar Kawasan/Lingkungan
                                    pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat)      30           30                  30
                                    sharing program                                     20           20                  20
 7 Komitmen pemda                   sharing dana                                        50           50                  50
                                    kesiapan lokasi                                     30           30                  30
                                    akomodasi usulan swasta                             20           20                  20
 8 Fasilitasi peran swasta          memberikan stimulus pelaksanaan                     50           50                  50
                                    memberi akses untuk kerjasama stakeholder           30
                                            TOTAL NILAI                                             710                 650
KABUPATEN KONAWE
1. Komplek perkantoran Bupati Konawe di Unaha saat ini masih hanya ada penghijauan dan fasilitas
   pendukungnya belum tersedia. Kondis kawasan perkantoran Unahaan ini pada siang hari terasa sangat
   sejuk mengingat jumlah pohon penghijauan sangat banyak. Program PBL yang diusulkan adalah Rencana
   tindak RTH.
2. RTH Komplek Bendungan Konawe adalah sebuah realisasi yang telah lama direncanakan. Dengan adanya
   alokasi lahan disekitar bendungan Konawe ini akan membuat kawasan bendungan menjadi lebih
MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
     PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN KONAWE

Kabupaten Konawe

                                           IDENTIFIKASI                                     KABUPATEN KONAWE
NO.
               INDIKATOR                                  VARIABEL                  NILAI    Kw. RTH Bendungan   Kw. RTH Ktr Bupati
                                 tercantum di RTRW (draft)                           20              20                 20
      Kesesuaian dengan produk
 1                               sudah menjadi program pengembangan                  50              50                 50
      penataan ruang
                                 sudah ada rencana rinci                             30
   Kesesuaian dengan kebijakan   tercantum di RPJMD/RPIJM                            20             20                  20
 2 dan strategi pengembangan     sudah menjadi target                                50             50                  50
   program daerah                sudah ada realisasi                                 30             30
                                 tercantum pada masterplan sektoral                  20             20                  20
 3 Sinergisitas sektoral         terjalin kerjasama daerah dan sektoral              50                                 50
                                 keterlibatan pembiayaan swasta                      30
                                 kesatuan pengembangan wilayah                       20             20                  20
   Menunjang peran ibukota
 4                               kerjasama program                                   50             50                  50
   provinsi sebagai PKN
                                 kontribusi sumberdaya (supply/demand)               30
                                 mengembangkan sumberdaya lokal                      20             20                  20
   Mendorong peningkatan nilai
 5                               mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci    50             50                  50
   tambah
                                 menumbuhkan kerjasama stakeholders                  30
                                 mengembangkan kearifan lokal                        20             20                  20
   Meningkatkan konektivitas
 6                               kerjasama program regional                          50                                 50
   antar Kawasan/Lingkungan
                                 pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat)      30
                                 sharing program                                     20             20                  20
 7 Komitmen pemda                sharing dana                                        50             50                  50
                                 kesiapan lokasi                                     30             30
                                 akomodasi usulan swasta                             20             20                  20
 8 Fasilitasi peran swasta       memberikan stimulus pelaksanaan                     50                                 50
                                 memberi akses untuk kerjasama stakeholder           30
                                         TOTAL NILAI                                               470                  560
KABUPATEN MUNA

1. RTH Kawasan Reklamasi Pelabuhan Raha (Revitalisasi, RTH, Renti DED dan Fisik)
2. RTH kawasan Danau Air Asin (RTH, Renti DED dan Fisik lanjutan)
MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
  PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN MUNA

Kabupaten Muna

                                               IDENTIFIKASI                                               KABUPATEN MUNA
NO.
               INDIKATOR                                     VARIABEL                  NILAI   Kw. Pelabuhan Raha Kw. Danau Air Asin
                                    tercantum di RTRW (draft)                           20             20                20
      Kesesuaian dengan produk
 1                                  sudah menjadi program pengembangan                  50             50                50
      penataan ruang
                                    sudah ada rencana rinci                             30
   Kesesuaian dengan kebijakan      tercantum di RPJMD/RPIJM                            20            20                  20
 2 dan strategi pengembangan        sudah menjadi target                                50            50                  50
   program daerah                   sudah ada realisasi                                 30            30
                                    tercantum pada masterplan sektoral                  20            20                  20
 3 Sinergisitas sektoral            terjalin kerjasama daerah dan sektoral              50            50
                                    keterlibatan pembiayaan swasta                      30
                                    kesatuan pengembangan wilayah                       20            20                  20
      Menunjang peran ibukota
 4                                  kerjasama program                                   50            50                  50
      provinsi sebagai PKN
                                    kontribusi sumberdaya (supply/demand)               30
                                    mengembangkan sumberdaya lokal                      20            20                  20
      Mendorong peningkatan nilai
 5                                  mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci    50            50                  50
      tambah
                                    menumbuhkan kerjasama stakeholders                  30            30
                                    mengembangkan kearifan lokal                        20            20                  20
   Meningkatkan konektivitas
 6                                  kerjasama program regional                          50            50                  50
   antar Kawasan/Lingkungan
                                    pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat)      30
                                    sharing program                                     20            20                  20
 7 Komitmen pemda                   sharing dana                                        50            50                  50
                                    kesiapan lokasi                                     30            30
                                    akomodasi usulan swasta                             20            20                  20
 8 Fasilitasi peran swasta          memberikan stimulus pelaksanaan                     50            50                  50
                                    memberi akses untuk kerjasama stakeholder           30
                                            TOTAL NILAI                                               650                 510
KABUPATEN KOLAKA

1. RTH kawasan Pelabuhan Kakao (Revitalisasi, RTH, Renti DED dan Fisik lanjutan)
2. RTH Alun-alun Kota Kolaka (RTH, Renti DED dan Fisik)
3. RISPK (Pengadaan Mobil Kebakaran tambahan)
MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
        PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN KOLAKA


Kabupaten kolaka

                                              IDENTIFIKASI                                                           KABUPATEN KOLAKA
NO.
               INDIKATOR                                     VARIABEL                  NILAI   Kw. Pelabuhan Kakau   Kw. Alun-alun Kota   Kw. RISPK
                                    tercantum di RTRW (draft)                           20              20                   20              20
      Kesesuaian dengan produk
 1                                  sudah menjadi program pengembangan                  50              50                   50              50
      penataan ruang
                                    sudah ada rencana rinci                             30              30
   Kesesuaian dengan kebijakan      tercantum di RPJMD/RPIJM                            20              20                 20                20
 2 dan strategi pengembangan        sudah menjadi target                                50              50                                   50
   program daerah                   sudah ada realisasi                                 30
                                    tercantum pada masterplan sektoral                  20             20                  20                20
 3 Sinergisitas sektoral            terjalin kerjasama daerah dan sektoral              50             50                  50
                                    keterlibatan pembiayaan swasta                      30
                                    kesatuan pengembangan wilayah                       20             20                  20                20
      Menunjang peran ibukota
 4                                  kerjasama program                                   50             50                  50
      provinsi sebagai PKN
                                    kontribusi sumberdaya (supply/demand)               30
                                    mengembangkan sumberdaya lokal                      20             20                  20                20
      Mendorong peningkatan nilai
 5                                  mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci    50             50                  50                50
      tambah
                                    menumbuhkan kerjasama stakeholders                  30
                                    mengembangkan kearifan lokal                        20             20                  20                20
      Meningkatkan konektivitas
 6                                  kerjasama program regional                          50             50                  50
      antar Kawasan/Lingkungan
                                    pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat)      30
                                    sharing program                                     20             20                  20                20
 7 Komitmen pemda                   sharing dana                                        50             50                  50                50
                                    kesiapan lokasi                                     30             30                                    30
                                    akomodasi usulan swasta                             20             20                  20                20
 8 Fasilitasi peran swasta          memberikan stimulus pelaksanaan                     50             50                  50                50
                                    memberi akses untuk kerjasama stakeholder           30
                                            TOTAL NILAI                                               620                  510              440
KABUPATEN KOLAKA UTARA

1. RTH Kawasan Reklamasi Kota Lasusua (Revitalisasi, RTH, Renti DED dan Fisik lanjutan)
MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL
PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN KOLAKA UTARA

Kabupaten Kolaka Utara

                                              IDENTIFIKASI                                        KAB. KOLUT
NO.
               INDIKATOR                                     VARIABEL                  NILAI   Kw. Reklamasi Kota
                                    tercantum di RTRW (draft)                           20             20
      Kesesuaian dengan produk
 1                                  sudah menjadi program pengembangan                  50             50
      penataan ruang
                                    sudah ada rencana rinci                             30             30
   Kesesuaian dengan kebijakan      tercantum di RPJMD/RPIJM                            20             20
 2 dan strategi pengembangan        sudah menjadi target                                50             50
   program daerah                   sudah ada realisasi                                 30             30
                                    tercantum pada masterplan sektoral                  20             20
 3 Sinergisitas sektoral            terjalin kerjasama daerah dan sektoral              50             50
                                    keterlibatan pembiayaan swasta                      30
                                    kesatuan pengembangan wilayah                       20            20
   Menunjang peran ibukota
 4                                  kerjasama program                                   50            50
   provinsi sebagai PKN
                                    kontribusi sumberdaya (supply/demand)               30            30
                                    mengembangkan sumberdaya lokal                      20            20
      Mendorong peningkatan nilai
 5                                  mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci    50            50
      tambah
                                    menumbuhkan kerjasama stakeholders                  30            30
                                    mengembangkan kearifan lokal                        20            20
      Meningkatkan konektivitas
 6                                  kerjasama program regional                          50            50
      antar Kawasan/Lingkungan
                                    pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat)      30            30
                                    sharing program                                     20            20
 7 Komitmen pemda                   sharing dana                                        50            50
                                    kesiapan lokasi                                     30            30
                                    akomodasi usulan swasta                             20            20
 8 Fasilitasi peran swasta          memberikan stimulus pelaksanaan                     50            50
                                    memberi akses untuk kerjasama stakeholder           30
                                            TOTAL NILAI                                               740

More Related Content

What's hot

Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013Guss No
 
Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46
Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46
Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46isnudani
 
Bahan overview dan progress p2 d2
Bahan overview dan progress p2 d2Bahan overview dan progress p2 d2
Bahan overview dan progress p2 d2Beta Uliansyah
 
Progress p2 d2 bahan bimtek
Progress p2 d2 bahan bimtekProgress p2 d2 bahan bimtek
Progress p2 d2 bahan bimtekBeta Uliansyah
 
Urgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL Daerah
Urgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL DaerahUrgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL Daerah
Urgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL DaerahOswar Mungkasa
 
3a.rup penyedia dinas bina marga aceh
3a.rup penyedia dinas bina marga aceh3a.rup penyedia dinas bina marga aceh
3a.rup penyedia dinas bina marga acehafzalmustaqimdm
 

What's hot (6)

Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
Contoh RAPBS RKAS Tahun 2013
 
Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46
Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46
Pto khusus kegiatan pltmh2 15.46
 
Bahan overview dan progress p2 d2
Bahan overview dan progress p2 d2Bahan overview dan progress p2 d2
Bahan overview dan progress p2 d2
 
Progress p2 d2 bahan bimtek
Progress p2 d2 bahan bimtekProgress p2 d2 bahan bimtek
Progress p2 d2 bahan bimtek
 
Urgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL Daerah
Urgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL DaerahUrgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL Daerah
Urgensi POKJA AMPL dan RENSTRA AMPL Daerah
 
3a.rup penyedia dinas bina marga aceh
3a.rup penyedia dinas bina marga aceh3a.rup penyedia dinas bina marga aceh
3a.rup penyedia dinas bina marga aceh
 

Similar to Sultra iwan

Profil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptx
Profil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptxProfil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptx
Profil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptxHasniarAnas
 
Materi POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdf
Materi POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdfMateri POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdf
Materi POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdfTaufiqHendrakusuma
 
Komitmen atas Program dan Anggaran
Komitmen atas Program dan AnggaranKomitmen atas Program dan Anggaran
Komitmen atas Program dan Anggaraninfosanitasi
 
Kak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 final
Kak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 finalKak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 final
Kak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 finalafriyantinoorwahyuni
 
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta KaryaPemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karyainfosanitasi
 
Infrastructure Develo
Infrastructure DeveloInfrastructure Develo
Infrastructure Develoarfandirahman
 
Buku rpi2 jm ksn sarbagita
Buku rpi2 jm ksn sarbagitaBuku rpi2 jm ksn sarbagita
Buku rpi2 jm ksn sarbagitaNengah Sudata
 
Laporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptx
Laporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptxLaporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptx
Laporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptxErvanKamal2
 
Peningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja ampl
Peningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja amplPeningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja ampl
Peningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja amplIndriany ,
 
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabarAdvisory Specialist for P2KP
 
Kajian prov bomberay raya
Kajian prov bomberay rayaKajian prov bomberay raya
Kajian prov bomberay rayawisnurajawali
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota PalopoResume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota PalopoBagus ardian
 

Similar to Sultra iwan (16)

Sos dak 2012 infrastruktur
Sos dak 2012   infrastrukturSos dak 2012   infrastruktur
Sos dak 2012 infrastruktur
 
Kota baru
Kota baruKota baru
Kota baru
 
Profil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptx
Profil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptxProfil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptx
Profil Skala Kawasan Niaga Kota Parepare 2021.pptx
 
Sunram
SunramSunram
Sunram
 
Materi POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdf
Materi POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdfMateri POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdf
Materi POKJA PKP NTB Evaluasi Capaian revisi.pdf
 
Komitmen atas Program dan Anggaran
Komitmen atas Program dan AnggaranKomitmen atas Program dan Anggaran
Komitmen atas Program dan Anggaran
 
Aspek Hukum Penyusunan APBD
Aspek Hukum Penyusunan APBDAspek Hukum Penyusunan APBD
Aspek Hukum Penyusunan APBD
 
Kak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 final
Kak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 finalKak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 final
Kak raperda rp3 kp provinsi bali 2019 final
 
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta KaryaPemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
Pemrograman dan Penganggaran Direktorat Jenderal Cipta Karya
 
Infrastructure Develo
Infrastructure DeveloInfrastructure Develo
Infrastructure Develo
 
Buku rpi2 jm ksn sarbagita
Buku rpi2 jm ksn sarbagitaBuku rpi2 jm ksn sarbagita
Buku rpi2 jm ksn sarbagita
 
Laporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptx
Laporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptxLaporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptx
Laporan Capaian Kinerja OPD Tahun 2019-2022 (3).pptx
 
Peningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja ampl
Peningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja amplPeningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja ampl
Peningkatan kinerja sektor ampl melalui penguatan peran pokja ampl
 
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar20160905 gambaran umum program kotaku   workshop kerjasama udma - bogor jabar
20160905 gambaran umum program kotaku workshop kerjasama udma - bogor jabar
 
Kajian prov bomberay raya
Kajian prov bomberay rayaKajian prov bomberay raya
Kajian prov bomberay raya
 
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota PalopoResume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
Resume Pelaksanaan New Site Development Kota Palopo
 

Sultra iwan

  • 2. PROVINSI #5 SULAWESI TENGGARA Kota Kendari Lokasi studi Identifikasi dan Inventarisasi Kawasan Strategis Penataan Bangunan dan Lingkungan Tahun 2012 provinsi Sulawesi Tenggara berada di: 1. Kota Kendari 2. Kota Bau-Bau 3. Kabupaten Konawe 4. Kabupaten Muna 5. Kabupaten Kolaka 6. Kabupaten Kolaka Utara
  • 3. Kawasan Strategis Prov. Sulawesi Tenggara USULAN PROGRAM PBL 2012 USULAN PROGRAM KEGIATAN TA 2012 NO PROPINSI KABUPATEN / KOTA RTBL RENTI PRK RENTI TRADISIONAL RENTI RTH IV. Sulawsi 1 Kota Kendari Praja Komplek Kantor Tenggara Pantai Nambo gubernur Taman Walikota Taman Persahabatan 2 Kota Baubau Kawasan Tradisional Pelabuhan Bau-bau Kesultanan Buton 3 Kab. Konawe Komplek Perkantoran Bupati Komplek Bendungan Konawe Kawasan Reklamasi 4 Kab. Muna Pelabuhan Raha kawasan Wisata Danau Air Asin Napabale Pengadaan Mobil 5 Kab. Kolaka Kebakaran kawasan Pelabuhan Kakao Alun-alun Kota Kolaka 6 Kab. Kolaka Utara Tepian sungai dan Kawasan Reklamasi Kota Muara Kota Lasusua Lasusua
  • 4. KOTA KENDARI 1. Pantai Nambo dilaksanakan guna meningkatkan pelayanan perhadap fasilitas kawasan wisata, khususnya untuk meningkatkan jumlah pengunjung dan berdampak pada pendapatan asli daerah yang bertambah pula. Program PBL yang diusulkan adalah RTBL kawasan sekitar Kawasan wisata Pantai Nambu guna peningkatan sinergitas terhadap kawasan wisata tersebut. 2. RTH Praja Komplek Kantor gubernur saat ini sudah pada pekerjaan fisik yang meliputi pembuatan gazebo, perkerasan pada pedestrian. Program PBL yang diusulkan adalah Renti RTH. 3. RTH Taman Walikota saat ini sudah pada pekerjaan fisik yang meliputi pembuatan gazebo, perkerasan pada pedestrian. Program PBL yang diusulkan adalah Renti RTH. 4. RTH Taman Persahabatan saat ini sudah pada pekerjaan fisik yang meliputi pembuatan gazebo, perkerasan pada pedestrian. Program PBL yang diusulkan adalah Renti RTH.
  • 5. MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KOTA KENDARI MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI : Sulawesi Tenggara Kota Kendari IDENTIFIKASI KOTA KENDARI NO. INDIKATOR VARIABEL NILAI Kw. Pantai Nambo Kw. Kantor Gubernur Kw. RTH Walikota Kw. RTH Persahabatan tercantum di RTRW (draft) 20 20 20 20 20 Kesesuaian dengan produk 1 sudah menjadi program pengembangan 50 50 50 50 50 penataan ruang sudah ada rencana rinci 30 30 Kesesuaian dengan kebijakan tercantum di RPJMD/RPIJM 20 20 20 20 20 2 dan strategi pengembangan sudah menjadi target 50 50 50 50 50 program daerah sudah ada realisasi 30 30 30 30 tercantum pada masterplan sektoral 20 20 20 20 20 3 Sinergisitas sektoral terjalin kerjasama daerah dan sektoral 50 50 50 50 keterlibatan pembiayaan swasta 30 kesatuan pengembangan wilayah 20 20 20 20 20 Menunjang peran ibukota 4 kerjasama program 50 50 50 50 50 provinsi sebagai PKN kontribusi sumberdaya (supply/demand) 30 mengembangkan sumberdaya lokal 20 20 20 20 20 Mendorong peningkatan nilai 5 mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci 50 50 50 50 50 tambah menumbuhkan kerjasama stakeholders 30 30 mengembangkan kearifan lokal 20 20 20 20 20 Meningkatkan konektivitas 6 kerjasama program regional 50 50 50 antar Kawasan/Lingkungan pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat) 30 sharing program 20 20 20 20 20 7 Komitmen pemda sharing dana 50 50 50 50 50 kesiapan lokasi 30 30 30 30 30 akomodasi usulan swasta 20 20 20 20 20 8 Fasilitasi peran swasta memberikan stimulus pelaksanaan 50 50 50 50 50 memberi akses untuk kerjasama stakeholder 30 TOTAL NILAI 620 570 630 540
  • 6. KOTA BAUBAU 1. RTH Pelabuhan Bau-bau saat ini diperluas pada bagian selatan pelabuhan yang berlokasi disekitar permukiman nelayan yang dianggap kumuh. Saat ini proses pekerjaan reklamasi masih dikenrjakan oleh PemKo Baubau. Program PBL yang diusulkan adalah RTBL Kawasan sekitar pelabuhan guna mengantisipasi lonjakan perkembangan bangunan gedung mengingat kota Baubau terus mengalami pertumbuhan. 2. Komplek Kawasan tradisional dan bersejarah Kesultanan saat ini sedang dilakukan pemugaran gedung serbaguna di komplek benteng Baubau yang mengalami kelapukan dikarekan dimakan usia. Untuk mengembangkan kawasan Benteng ini diperlukan pengangan khusus mengingat benteng ini adalah benteng terpanjang didunia mengingat benteng ini tidak terputus. Program PBL yang diusulkan adalah rencana tinadak kawasan tradisional.
  • 7. MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KOTA BAUBAU Kota Baubau IDENTIFIKASI KOTA BAUBAU NO. INDIKATOR VARIABEL NILAI Kw. RTH Baubau Kw. Kesultanan Buton tercantum di RTRW (draft) 20 20 20 Kesesuaian dengan produk 1 sudah menjadi program pengembangan 50 50 50 penataan ruang sudah ada rencana rinci 30 30 Kesesuaian dengan kebijakan tercantum di RPJMD/RPIJM 20 20 20 2 dan strategi pengembangan sudah menjadi target 50 50 50 program daerah sudah ada realisasi 30 30 30 tercantum pada masterplan sektoral 20 20 20 3 Sinergisitas sektoral terjalin kerjasama daerah dan sektoral 50 50 50 keterlibatan pembiayaan swasta 30 kesatuan pengembangan wilayah 20 20 20 Menunjang peran ibukota 4 kerjasama program 50 50 50 provinsi sebagai PKN kontribusi sumberdaya (supply/demand) 30 mengembangkan sumberdaya lokal 20 20 20 Mendorong peningkatan nilai 5 mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci 50 50 50 tambah menumbuhkan kerjasama stakeholders 30 30 mengembangkan kearifan lokal 20 20 20 Meningkatkan konektivitas 6 kerjasama program regional 50 50 50 antar Kawasan/Lingkungan pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat) 30 30 30 sharing program 20 20 20 7 Komitmen pemda sharing dana 50 50 50 kesiapan lokasi 30 30 30 akomodasi usulan swasta 20 20 20 8 Fasilitasi peran swasta memberikan stimulus pelaksanaan 50 50 50 memberi akses untuk kerjasama stakeholder 30 TOTAL NILAI 710 650
  • 8. KABUPATEN KONAWE 1. Komplek perkantoran Bupati Konawe di Unaha saat ini masih hanya ada penghijauan dan fasilitas pendukungnya belum tersedia. Kondis kawasan perkantoran Unahaan ini pada siang hari terasa sangat sejuk mengingat jumlah pohon penghijauan sangat banyak. Program PBL yang diusulkan adalah Rencana tindak RTH. 2. RTH Komplek Bendungan Konawe adalah sebuah realisasi yang telah lama direncanakan. Dengan adanya alokasi lahan disekitar bendungan Konawe ini akan membuat kawasan bendungan menjadi lebih
  • 9. MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN KONAWE Kabupaten Konawe IDENTIFIKASI KABUPATEN KONAWE NO. INDIKATOR VARIABEL NILAI Kw. RTH Bendungan Kw. RTH Ktr Bupati tercantum di RTRW (draft) 20 20 20 Kesesuaian dengan produk 1 sudah menjadi program pengembangan 50 50 50 penataan ruang sudah ada rencana rinci 30 Kesesuaian dengan kebijakan tercantum di RPJMD/RPIJM 20 20 20 2 dan strategi pengembangan sudah menjadi target 50 50 50 program daerah sudah ada realisasi 30 30 tercantum pada masterplan sektoral 20 20 20 3 Sinergisitas sektoral terjalin kerjasama daerah dan sektoral 50 50 keterlibatan pembiayaan swasta 30 kesatuan pengembangan wilayah 20 20 20 Menunjang peran ibukota 4 kerjasama program 50 50 50 provinsi sebagai PKN kontribusi sumberdaya (supply/demand) 30 mengembangkan sumberdaya lokal 20 20 20 Mendorong peningkatan nilai 5 mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci 50 50 50 tambah menumbuhkan kerjasama stakeholders 30 mengembangkan kearifan lokal 20 20 20 Meningkatkan konektivitas 6 kerjasama program regional 50 50 antar Kawasan/Lingkungan pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat) 30 sharing program 20 20 20 7 Komitmen pemda sharing dana 50 50 50 kesiapan lokasi 30 30 akomodasi usulan swasta 20 20 20 8 Fasilitasi peran swasta memberikan stimulus pelaksanaan 50 50 memberi akses untuk kerjasama stakeholder 30 TOTAL NILAI 470 560
  • 10. KABUPATEN MUNA 1. RTH Kawasan Reklamasi Pelabuhan Raha (Revitalisasi, RTH, Renti DED dan Fisik) 2. RTH kawasan Danau Air Asin (RTH, Renti DED dan Fisik lanjutan)
  • 11. MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN MUNA Kabupaten Muna IDENTIFIKASI KABUPATEN MUNA NO. INDIKATOR VARIABEL NILAI Kw. Pelabuhan Raha Kw. Danau Air Asin tercantum di RTRW (draft) 20 20 20 Kesesuaian dengan produk 1 sudah menjadi program pengembangan 50 50 50 penataan ruang sudah ada rencana rinci 30 Kesesuaian dengan kebijakan tercantum di RPJMD/RPIJM 20 20 20 2 dan strategi pengembangan sudah menjadi target 50 50 50 program daerah sudah ada realisasi 30 30 tercantum pada masterplan sektoral 20 20 20 3 Sinergisitas sektoral terjalin kerjasama daerah dan sektoral 50 50 keterlibatan pembiayaan swasta 30 kesatuan pengembangan wilayah 20 20 20 Menunjang peran ibukota 4 kerjasama program 50 50 50 provinsi sebagai PKN kontribusi sumberdaya (supply/demand) 30 mengembangkan sumberdaya lokal 20 20 20 Mendorong peningkatan nilai 5 mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci 50 50 50 tambah menumbuhkan kerjasama stakeholders 30 30 mengembangkan kearifan lokal 20 20 20 Meningkatkan konektivitas 6 kerjasama program regional 50 50 50 antar Kawasan/Lingkungan pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat) 30 sharing program 20 20 20 7 Komitmen pemda sharing dana 50 50 50 kesiapan lokasi 30 30 akomodasi usulan swasta 20 20 20 8 Fasilitasi peran swasta memberikan stimulus pelaksanaan 50 50 50 memberi akses untuk kerjasama stakeholder 30 TOTAL NILAI 650 510
  • 12. KABUPATEN KOLAKA 1. RTH kawasan Pelabuhan Kakao (Revitalisasi, RTH, Renti DED dan Fisik lanjutan) 2. RTH Alun-alun Kota Kolaka (RTH, Renti DED dan Fisik) 3. RISPK (Pengadaan Mobil Kebakaran tambahan)
  • 13. MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN KOLAKA Kabupaten kolaka IDENTIFIKASI KABUPATEN KOLAKA NO. INDIKATOR VARIABEL NILAI Kw. Pelabuhan Kakau Kw. Alun-alun Kota Kw. RISPK tercantum di RTRW (draft) 20 20 20 20 Kesesuaian dengan produk 1 sudah menjadi program pengembangan 50 50 50 50 penataan ruang sudah ada rencana rinci 30 30 Kesesuaian dengan kebijakan tercantum di RPJMD/RPIJM 20 20 20 20 2 dan strategi pengembangan sudah menjadi target 50 50 50 program daerah sudah ada realisasi 30 tercantum pada masterplan sektoral 20 20 20 20 3 Sinergisitas sektoral terjalin kerjasama daerah dan sektoral 50 50 50 keterlibatan pembiayaan swasta 30 kesatuan pengembangan wilayah 20 20 20 20 Menunjang peran ibukota 4 kerjasama program 50 50 50 provinsi sebagai PKN kontribusi sumberdaya (supply/demand) 30 mengembangkan sumberdaya lokal 20 20 20 20 Mendorong peningkatan nilai 5 mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci 50 50 50 50 tambah menumbuhkan kerjasama stakeholders 30 mengembangkan kearifan lokal 20 20 20 20 Meningkatkan konektivitas 6 kerjasama program regional 50 50 50 antar Kawasan/Lingkungan pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat) 30 sharing program 20 20 20 20 7 Komitmen pemda sharing dana 50 50 50 50 kesiapan lokasi 30 30 30 akomodasi usulan swasta 20 20 20 20 8 Fasilitasi peran swasta memberikan stimulus pelaksanaan 50 50 50 50 memberi akses untuk kerjasama stakeholder 30 TOTAL NILAI 620 510 440
  • 14. KABUPATEN KOLAKA UTARA 1. RTH Kawasan Reklamasi Kota Lasusua (Revitalisasi, RTH, Renti DED dan Fisik lanjutan)
  • 15. MATRIKS PENILAIAN KAWASAN STRATEGIS PBL PROVINSI SULAWESI TENGGARA, KABUPATEN KOLAKA UTARA Kabupaten Kolaka Utara IDENTIFIKASI KAB. KOLUT NO. INDIKATOR VARIABEL NILAI Kw. Reklamasi Kota tercantum di RTRW (draft) 20 20 Kesesuaian dengan produk 1 sudah menjadi program pengembangan 50 50 penataan ruang sudah ada rencana rinci 30 30 Kesesuaian dengan kebijakan tercantum di RPJMD/RPIJM 20 20 2 dan strategi pengembangan sudah menjadi target 50 50 program daerah sudah ada realisasi 30 30 tercantum pada masterplan sektoral 20 20 3 Sinergisitas sektoral terjalin kerjasama daerah dan sektoral 50 50 keterlibatan pembiayaan swasta 30 kesatuan pengembangan wilayah 20 20 Menunjang peran ibukota 4 kerjasama program 50 50 provinsi sebagai PKN kontribusi sumberdaya (supply/demand) 30 30 mengembangkan sumberdaya lokal 20 20 Mendorong peningkatan nilai 5 mempermudah akses masyarakat ke sumberdaya kunci 50 50 tambah menumbuhkan kerjasama stakeholders 30 30 mengembangkan kearifan lokal 20 20 Meningkatkan konektivitas 6 kerjasama program regional 50 50 antar Kawasan/Lingkungan pembentukan kelembagaan (penguatan masyarakat) 30 30 sharing program 20 20 7 Komitmen pemda sharing dana 50 50 kesiapan lokasi 30 30 akomodasi usulan swasta 20 20 8 Fasilitasi peran swasta memberikan stimulus pelaksanaan 50 50 memberi akses untuk kerjasama stakeholder 30 TOTAL NILAI 740