Dokumen tersebut membahas tentang oksigen, sulfur, dan selenium. Oksigen pertama kali ditemukan oleh Scheele namun tidak dipublikasikan, sementara Priestley melakukan percobaan dan Lavoisier memperkenalkan istilah oksigen. Sulfur ditemukan dalam berbagai mineral dan digunakan dalam industri, sedangkan selenium ditemukan sebagai produk sampingan pembuatan asam sulfat oleh Berzelius.
2. Oksigen
Oksigen pertama kali di temukan oleh apoteker
Swedia CW. Scheele, namun karyanya ini tidak
dipublikasikan.
Pada tahun 1774 J.Priestley melakukan percobaan
dengan menyelidiki udara-udara yang dihasilkan
dari pembakaran sejumlah besar zat padat.
Istilah oxygen diciptakan oleh Antoine
Lavoisier pada tahun 1777
3. Sifat Umum
Simbol :O
Radius Atom :0.65 Å
Volume Atom :14 cm3/mol
Massa Atom :15.9994
Titik Didih :90.168 K
Struktur Kristal :Kubus
Massa Jenis :1.429 g/cm3
Konfigurasi Elektron:[He]2s2p4
Titik Lebur :54.8 K
Bilangan Oksidasi:-2
Kapasitas Panas :0.92 Jg-1K-1
4. Kelimpahan di Alam
Sekitar 0,9% massa Matahari adalah oksigen.
Oksigen mengisi sekitar 49,2% massa kerak
bumi dan merupakan komponen utama dalam
samudera (88,8% berdasarkan massa). Gas oksigen
merupakan komponen paling umum kedua dalam
atmosfer bumi
5. Cara Memperoleh
Elektrolisis air O2 yang diperoleh dengan cara elektrolisis
sangat murni. Reaksi kseluruhan yang terjadi adalah:
H2O(l) → H2(g) + O2(g).
Memanaskan serbuk kalium klorat KClO3 dengan
katalisator mengan oksida (batu kawi) MnO2 sebagai
katalis Reaksinya
2KClO3(s)
MnO
2 2KCl(s) + O2(g)
7. Pemanfaatan
Sebagai udara dan pernafasan bagi manusia dan
makhluk hidup lainnya.
Oksigen berperan dalam proses pembakaran.
Digunakan pada tungku saat proses pembuatan
baja.
Oksigen cair digunakann sebagai bahan bakar rudal
dan roket.
Digunakan pada proses sintesis metanol dan amonia
8. bahaya
Oksigen merupakan support pembakaran, dengan
kelebihan oksigen, maka daya pembakar menjadi
lebih besar
9. Sulfur
Menurut Genesis, belerang sudah lama dikenal oleh
nenek moyang sebagai batu belerang. Belerang
ditemukan dalam meteorit. R.W. Wood
mengusulkan bahwa terdapat simpanan
belerang pada daerah gelap di kawah Aristarchus.
Pada lewat 1770-an, Antoine Lavoisier membantu
meyakinkan golongan sains bahawa sulfur
merupakan sejenis unsur
Dalam 1867, sulfur ditemui di dalam mendapan-
mendapan bawah tanah di Louisiana dan Texas.
10. Sifat Umum
Simbol :S
Radius Atom :1.27 Å
Volume Atom :15.5 cm3/mol
Massa Atom :32.066
Titik Didih :717.82 K
Radius Kovalensi :1.02 Å
Struktur Kristal :Orthorombic
Massa Jenis :2.07 g/cm3
Konfigurasi Elektron:[Ne]3s2p4
Titik Lebur :392.2 K
Bilangan Oksidasi:2,4,6
11. Kelimpahan di Alam
Di alam, belerang terdapat dalam bentuk unsur
bebas dan dalam bentuk senyawa-senyawa sulfida,
seperti timbal sulfida atau galena (PbS), zinc blende
(ZnS), tembaga pyrit (Cu,Fe)S2), cinnabar (HgS),
stibnit (Sb2S3) dan besi pyrit (FeS2). Selain itu juga
terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa sulfat
seperti barit (BaSO4) celestit (SrSO4), dan grypsum
(CaSO42H2O).
12. Cara Memperoleh
Proses kontak
Pada pembuatan belerang dengan proses kontak
bahan baku yang digunakan belerang, udara dan air.
13. Reaksi
Sulfur dengan oksigen.
Sulfur dengan basa
S8 (s) + 6 KOH (aq) → 2K2S3 (aq) + K2S2O3 (aq) + 3H2O
Sulfur dengan udara.
S8 (s) + 8O2 (g) → 8SO2 (g)
Sulfur dengan halogen
S8 (s) + 24 F2 (g) → 8SF6 (l)
14. pemanfaatan
Digunakan dalam bidang kedokteran sebagai obat sulfa
Digunakan dalam industri korek api, vulkanisasi karet,
obat celup, dan bubuk mesiu (bahan peledak)
Dicampur dengan kapur digunakan sebagai fungsiida
Senyawa garam natrium tiosulfat (Na2S2O3.5H2O) yang
sering disebut hypo digunakan dalam fotografi
Digunakan untuk pembuatan kertas sulfit dan kertas
lainnya
Untuk mensterilkan alat pengasap
Untuk memutihkan buah kering
15. Bahaya
Efek dari gas belerang terhadap manusia sangatlah
bervariasi. Dimana dengan konsentrasi rendah pada
1ppm yang telah dihirup manusia akan mengalami
pengurangan fungsi paru-paru. Meskipun pada
penelitian terhadap 7 sukarelawan hanya 1 orang
yang mengalami efek tidak baik pada 1 ppm. Jika
selama 10 hingga 30 menit kedapatan konsentrasi
mencapai 5 ppm akan mengakibatkan sesak
napas pada cabang tenggorokan kita.
16. selenium
Selenium ditemukan pada tahun 1817 oleh Jöns
Jakob Berzelius, yang menemukan elemen yang
terkait dengan telurium (dinamai Bumi). Itu
ditemukan sebagai produk sampingan dari produksi
asam sulfat. Ia datang untuk memperhatikan medis
kemudian karena toksisitasnya terhadap manusia
bekerja di industri. Hal ini juga diakui sebagai racun
hewan penting.
17. Sifat Umum
Simbol :Se
Radius Atom :1.4 Å
Volume Atom :16.5 cm3/mol
Massa Atom :78.96
Titik Didih :958 K
Radius Kovalensi :1.16 Å
Struktur Kristal :Heksagonal
Massa Jenis :4.79 g/cm3
Konfigurasi Elektron :[Ar]3d10 4s2p4
Titik Lebur :494 K
Bilangan Oksidasi :-2,4,6
18. Kelimpahan di Alam
Selenium ini paling sering dihasilkan dari bijih
sulfida selenide, seperti tembaga, perak, atau timah.
Sumber alam selenium termasuk tanah kaya
selenium tertentu, dan selenium yang telah
bioconcentrated oleh tanaman tertentu. sumber
antropogenik selenium termasuk pembakaran
batubara dan pertambangan dan peleburan bijih
sulfida.
19. Cara Memperoleh
Selenium ditemukan dalam beberapa mineral yang
cukup langka seperti kruksit dan klausthalit.
Beberapa tahun yang lalu, selenium didapatkan dari
debu cerobong asap yang tersisa dari proses bijih
tembaga sulfida. Sekarang selenium di seluruh dunia
dihasilkan dari pemurnian kembali logam anoda dari
proses elektrolisis tembaga. Selenium diperoleh dari
memanggang endapan hasil elektrolisis dengan soda
atau asam sulfat, atau dengan meleburkan endapan
tersebut dengan soda dan niter (mineral yang
mengandung kalium nitrat).
20. Reaksi
Selenium dengan oksigen
Se + O2 → 8 SeO2
Selenium dengan halogen
Se + 3F2 → SeF6
Selenium dengan logam
3Se + 2 Al → Al2Se3
Selenium dengan senyawa lain
KCN + Se → KseCN
21. Pemanfaatan
Selenium digunakan sebagai tinta fotografi
untuk memperbanyak salinan dokumen,
surat dan lain-lain.
digunakan dalam industri kaca untuk
mewarnai kaca dan lapisan email gigi yang
berwarna rubi
digunakan sebagai bahan tambahan
pembutan baja tahan karat.
22. Bahaya
Gejala-gejala yang timbul akibat kekurangan
selenium, bisa dijelaskan dengan berkurangnya
antioksidan dalam jantung, hati dan otot, yang
mengakibatkan kematian jaringan dan
kegagalan organ.
Kelebihan Selenium dapat menimbulkan efek
yang sangat berbahaya, yang bisa diakibatkan
karena mengkonsumsi tambahan selenium yang
melebihi dosis. Dosis yang dianjurkan yaitu
sebanyak 5-50 miligram/hari.