SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
GERAK HARMONIK 
Benda yang melakukan gerak lurus berubah beraturan, mempunyai percepatan yang tetap, 
Ini berarti pada benda senantiasa bekerja gaya yang tetap baik arahnya maupun besarnya. 
Bila gayanya selalu berubah-ubah, percepatannyapun berubah-ubah pula. 
Gerak yang berulang dalam selang waktu yang sama disebut Gerak Periodik. Gerak 
periodik ini selalu dapat dinyatakan dalam fungsi sinus atau cosinus, oleh sebab itu gerak 
periodik disebut Gerak Harmonik. Jika gerak yang periodik ini bergerak bolak-balik 
melalui lintasan yang sama disebut Getaran atau Osilasi. 
Waktu yang dibutuhkan untuk menempuh satu lintasan bolak-balik disebut Periode, 
sedangkan banyaknya getaran tiap satuan waktu disebut Frekwensi. Hubungan antara 
periode (T) dan frekwensi (f) menurut pernyataan ini adalah : T 
= 1 
f 
Satuan frekwensi dalam SI adalah putaran per detik atau Hertz (Hz). Posisi pada saat 
resultan gaya bekerja pada partikel yang bergetar sama dengan nol disebut posisi 
seimbang. 
Perhatikan sebuah benda massanya m digantungkan pada ujung pegas, pegas bertambah 
panjang. Dalam keadaan seimbang, gaya berat w sama dengan gaya pegas F, resultan gaya 
sama dengan nol, beban diam. 
Dari kesimbangannya beban diberi simpangan y, pada beban bekerja gaya F, gaya ini 
cenderung menggerakkan beban keatas. Gaya pegas merupakan gaya penggerak, padahal 
gaya pegas sebanding dengan simpangan pegas. 
F = - k y ; k tetapan pegas. 
Mudah dipahami bahwa makin kecil simpangan makin kecil pula gaya penggerak. Gerakan 
yang gaya penggeraknya sebanding dengan simpangan disebut Gerak Harmonis 
( Selaras ).
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
Bila beban dilepas dari kedudukan terbawah (A), beban akan bergerak bolak 
balik sepanjang garis A-O-B. Gerak bolak-balik disebut getaran dan getaran yang gaya 
penggeraknya sebanding dengan simpangannya disebut : Gerak Harmonis. 
Simpangan yang terbesar disebut Amplitudo getaran (A). 
Saat simpangan benda y, percepatannya : 
A = 
ky 
F = - 
m 
m 
Besar energi potensialnya : Ep = ½ ky2 
Ketika simpangannya terbesar energi kinetiknya Ek = 0, sedangkan energi potensialnya Ep 
= ½ kA2 ….. Jadi energi getarannya E = Ep + Ek = ½ kA2 + 0 
E = ½ kA2 
Energi kinetik saat simpangannya y dapat dicari dengan hukum kekekalan energi. 
E = Ep + Ek 
Ek = E – Ep = ½ kA2 – ½ ky2 
FREKWENSI (f) 
Gerakan dari A-)-B-O-A disebut satu getaran, waktu yang diperlukan untuk 
melakukan satu getaran disebut PERIODE (T) dan banyaknya getaran yang dilakukan 
dalam satu detik disebut bilangan getar atau FREKWENSI 
Dalam T detik dilakukan 1 getaran 
Dalam 1 detik dilakukan 
1 getaran 
T 
Jadi : f = 
1 
T 
Satuan T dalam detik, f dalam Hertz atau cps (cycles per sekon) atau rps (rotasi per 
sekon) 
PROYEKSI GERAK MELINGKAR BERATURAN. 
Gerak bolak-balik piston menjadi gerak putaran pada sebuah kendaraan 
bermotor, gerak putar pada sebuah mesin jahit menjadi gerak bolak-balik jarum mesin 
jahit, menunjukkan adanya kaitan antara gerak melingkar dengan gerak harmonik. 
Gerak melingkar beraturan titik P dalam tiap-tiap saat diproyeksikan pada garis 
tengah MN, titik proyeksinya yakni titik Q bergerak dari O-M-O-N-O, dengan kata lain 
titik Q bergerak menyusuri MN bolak-balik. Apakah gerak titik Q gerak harmonik ? akan 
kita bahas. 
M V 
Vv Q
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
V 
P 
N 
Amplitudo gerak titik Q adalah R dan periodenya sama dengan periode gerak melingkar 
beraturan. Bila dalm t detik titik P menempuh sudut q, maka q = w.t 
Dalam waktu yang sama titik Q mempunyai simpangan : y = A sin q  y = A sin w.t 
Kecepatannya saat itu = vt = v cos q  vt = v cos w.t  vt = w.A cos w.t 
Percepatan saat itu : at = ac sin q = w2 A sin w.t 
Oleh karena arah percepatan ke bawah, tandanya negatif : 
At = -w2 A sin w.t 
Bila massa titik Q adalah m, besar gaya yang bekerja pada titik itu : 
F = m.a = -m w2 A sin w.t 
F = - m w2 y. 
m w2 adalah bilangan yang konstan ©, sehingga : F = -k.y 
Persamaan terakhir menyatakan bahwa gaya yang bekerja pada titik Q sebanding dengan 
simpangannya. Jadi proyeksi gerak melingkar beraturan adalah GERAK HARMONIS. 
Persamaan di atas gerak mulai dari titik setimbang, jika tidak maka persamaan secara 
umum ditulis sbb : y = A sin (w.t + qo ) 
PERIODE GERAK HARMONIS. 
4 2 
T 
p  T = 
k = m w2 k = m 2 
2p m 
k 
m massa benda dalam kg, k tetapan pegas dalam N/m dan T periode getaran dalam detik. 
PHASE ( j ) 
Gerak harmonis sederhana akan lebih mudah diketahui bila dikenal keadaannya 
(phasenya). Phase suatu titik yang bergetar didefinisikan sebagai waktu sejak 
meninggalkan titik seimbang dibagi dengan periodenya.
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
Bila titik Q telah bergetar t detik maka phasenya : j q 
Q 
t 
T 
= = 
360 
( ) Sesudah bergetar ( t + T ) detik phasenya : + 
j = 
= + 
t T 
T 
t 
T 
1 
Keadaan titik Q sama dengan keadaan titik Q dalam hal yang pertama. 
Mudah dipahami bahwa titik-titik yang phasenya t 
T 
t 
T 
t 
T 
, 1+ , 2 + .......dst keadaannya 
sama. 
Perbedaan phase. 
Titik-titik yang phasenya sama mempunyai perbedaan phase : 0, 1, 2, 3 , 4 , ..... dst. 
Titik-titik yang keadaannya berlawanan mempunyai perbedaan phase : 
1 
, 1 1 
, 2 1 
, 3 1 
............dst Beberapa contoh getaran harmonis. 
2 
2 
2 
2 
2. Getaran pegas. 
Salah satu ujung sebuah pegas dijepit dan ujung lainnya diberi simpangan. Gaya 
pegas yang timbul akan menggerakkan pegas, makin kecil simpangan, makin kecil gaya 
penggeraknya. Gaya yang menggerakkan pehas sebanding dengan simpangannya, pegas 
melakukan gerak harmonis. 
2. Gerak bandul Tunggal. 
q 

Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
B O1 A 
O F1 
w = m.g 
Bandul O tergantung pada tali yang panjangnya  . Bandul diberi simpangan q, sudut q  
kecil. Bila dilepas, bandul melakukan gerak bolak-balik menyusuri AOB. 
Bila massa bandul m, beratnya w = m.g. Saat bandul berada di A, gaya penggeraknya F1 
AO 
F1 = m.g sin q = m.g 
1  
karena sudut q kecil, AO1 dapat disamakan dengan : AO = y 
F1 = m.g 
y  F1 = m g y 
 
. 
 
m.g adalah bilangan tetap, jadi F1 = k.y 
 
Hubungan yang terakhir menyatakan bahwa gaya penggerak sebanding dengan 
simpangannya. Bandul melakukan gerak Harmonis. Karena gerakan bandul gerak 
harmonik, periodenya dapat dicari dari rumus periode Gerak harmonis. 
= 
2p T = g 
 
m 
. 
m g 
 p 2 
T adalah waktu ayun bandul dalam detik,  panjang bandul dalam meter, dan g 
percepatan grafitasi dalam m/det2. 
3. Gerak zat cair dalam pipa U. 
2y O 
y
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
Pipa U yang penampangnya sama (A) sebagian berisi zat cair, permukaan zat cair 
menempati posisi O. Bila panjang zat cair  dan massa jenisnya r , massa seluruh zat cair 
r.A.  Kemudian zat cair diberi simpangan y, perbedaan tinggi permukaan zat cair 
dalam kedua kaki menjadi 2y. Berat zat cair yang tingginya 2y merupakan gaya penggerak 
zat cair. 
F = 2y r.A.g, sedangkan 2A r g adalah bilangan tetap k. jadi F = k.y, gaya penggerak 
sebanding dengan simpangannya, gerak zat cair adalah gerak Harmonis. 
Periodenya dapat dicari sebagai berikut : 
T = 
2p m = A g 
k 
Al 
p r T = g 
2 . . 
r 
2 . . 
p 2 
TUGAS SOAL-SOAL 
1. Sebuah benda bergetar harmonik sederhana dengan persamaan y = 5 sin ( 3p t + p /6) 
y dalam meter, t dalam detik, dan besaran sudut dalam radian. Tentukan : 
a. Amplitudo, frekwensi dan periode geraknya. 
b. Kecepatan dan percepatan sesaat. 
c. Posisi, kecepatan dan percepatan pada saat t = 2 detik. 
d. Kecepatan dan percepatan maksimumnya. 
e. Energi kinetik dan energi potensialnya saat t = 1 detik jika m = 100 gram. 
f. Energi totalnya. 
2. Sebuah benda yang massanya 0,75 kg dihubungkan dengan pegas ideal yang konstanta 
pegasnya 25 N/m, bergetar pada bidang horisontal yang licin tanpa gesekan. 
Tentukan : 
a. Energi sistem dan kecepatan maksimum benda apabila amplitudo = 4 cm. 
b. Kecepatan benda pada saat simpangannya 3 cm. 
c. Energi kinetik dan energi potensial sistem pada saat simpangannya 3 cm. 
3. Sebuah pegas dapat memanjang hingga 30 cm jika di tarik gaya 0,5 N. Sebuah benda 
yang massanya 50 gram digantungkan pada ujung pegas kemudian diberi simpangan 
30 cm dari titik seimbangnya setelah itu dilepaskan, tentukanlah : 
a. Periodenya.
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
b. Persamaan gerak dari benda tersebut. 
c. Kecepatan, percepatan, energi kinetik, energi potensial pada saat simpangannya 
20 cm. 
4. Dua getaran selaras masing-masing dinyatakan dengan persamaan : 
y1 = 15 sin 8t dan y2 = 18 sin (8t + p /4) amplitudo dalam cm. Tentukanlah : 
a. Periode masing-masing getaran. 
b. Beda fase kedua getaran. 
c. Kecepatan dan percepatan maksimum masing-masing getaran selaras tersebut. 
4. Berapa simpangan getaran selaras yang menggetar vertikal, agar pada saat itu energi 
potensialnya sama dengan energi kinetiknya, jika amplitudonya 10 cm. 
5. Benda yang bermassa 100 gram bergetar selaras vertikal dengan amplitudo 5 cm dan 
frekwensinya 10 cps. Pada suatu ketika fasenya 1/12, maka tentukan : 
a. Simpangan pada saat itu. 
b. Gaya yang bekerja pada saat itu. 
c. Energi potensial terhadap kedudukan setimbang pada saat itu. 
d. Kelajuan dan perlajuan benda pada saat itu. 
e. Energi kinetik benda pada saat itu. 
6. Ditentukan persaman gerak getar adalah y = 10 sin 50pt, y dalam cm dan t dalam 
detik. Ditanyakan : 
a. Persamaan percepatannya. 
b. Percepatan maksimumnya. 
c. Bila suatu saat fasenya = 1/5, telah berapa detik benda bergetar. 
d. Hitung panjang simpangan pada saat soal 8c. 
e. Hitung besarnya kecepatan getar pada saat t = 1/75 detik. 
7. Kecepatan maksimum suatu gerak harmonis sederhana 7 m/s dan percepatan 
maksimumnya 20 m/s2. Hitunglah amplitudonya. 
8. Suatu benda melakukan GHS pada saat simpangannya 10 cm di atas titik setimbang 
mempunyai kecepatan ½ kali kecepatan maksimumnya arah geraknya ke bawah, 
sedang percepatan maksimum GHS adalah 8000p2 3 cm/s2 Hitunglah waktu yang 
dibutuhkan untuk mencapai itu.
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
9. Sebuah benda digantungkan dengan tali yang panjangnya 1,6 m. Berapa detik waktu 
yang diperlukan untuk melakukan 100 ayunan. 
10. Untuk mengukur percepatan grafitasi bumi dilakukan percobaan sebagai berikut : 
sebuah bandul diikat dengan tali yang panjangnya 1 meter, kemudian diberi simpagan 
dan dilepas. Ternyata dalam 100 detik bandul melakukan 50 ayunan. Berapakah 
percepatan grafitasi bumi. 
KUNCI JAWABAN. 
1. a) A = 5 m, f = 1,5 hz, T = 
2 det 
3 
b) v = 15 p cos ( 3pt+30) 
a = -45 p2 sin (3pt+30) 
c) v = 15 3 
m/s 
2 
45p m/s2 
a = - 2 
2 
d) vmaks = 15 p m/s 
amaks = -45 p2 m/s2 
e) Ep = 11,25 p2 m/s2 
Ek = 
135 p2 J 
16 
f) EM = 45 
4 
p2 J 
2. a) EM = 0,02 J 
4 m/s 
vmaks = 3 
30 
b) v = 1 
30 
21 m/s 
c) Ek = 7 
800 
J 
Ep = 0.01125 J 
3. a) T = 0,2 n 3
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 
b) y = 30 sin ( 10 
3 
3 t + 3 
4 
) 
c) v = 1 
3 
15 m/s, a = - 26 
3 
m/s, 
Ek = 1 
24 
J, Ep = 1 
30 
J 
4. a) T1 = 1 
4 
p det, T2 = 1 
4 
p det 
b) D j = 1 
8 
c) v maks = 120 cm/s 
v maks = 144 cm/s 
5. y =±5 2 cm dari titik seimbang 
6. a) y = 2,5 cm 
b) F = - p2 N 
c) Ep = 1,25 . 10-2 p2 J 
d) v = 0,5 p 3 m/s, a = -10p2 m/s 
e) Ek = 0,0375 p2 J 
7. a) a = -25.000 p2 sin 50 nt 
b) a maks = -25.000 p2 cm/s2 
c) t = 1 
125 
det 
d) y = 9,5 cm 
e) v = -250 cm/s 
1 
8. 3 det ik 
90 
9. 8 p detik 
10. p2 m/s2
Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com

More Related Content

What's hot

Gerak harmonik sederhana
Gerak harmonik sederhanaGerak harmonik sederhana
Gerak harmonik sederhana
Noviea Rienha
 
Gerak harmonik sedehana
Gerak harmonik sedehanaGerak harmonik sedehana
Gerak harmonik sedehana
Pusiang
 
Gerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanaGerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhana
Revi Celviyani
 
Gerak harmonik dan super posisi
Gerak harmonik dan super posisiGerak harmonik dan super posisi
Gerak harmonik dan super posisi
Alenne Thresia
 

What's hot (19)

Fisika gerak harmoni sederhana
Fisika gerak harmoni sederhanaFisika gerak harmoni sederhana
Fisika gerak harmoni sederhana
 
Gerak harmonik sederhana
Gerak harmonik sederhanaGerak harmonik sederhana
Gerak harmonik sederhana
 
Buku gerak harmonik
Buku gerak harmonikBuku gerak harmonik
Buku gerak harmonik
 
Gerak Harmonik Sederhana
Gerak Harmonik SederhanaGerak Harmonik Sederhana
Gerak Harmonik Sederhana
 
Gerak harmonik sedehana
Gerak harmonik sedehanaGerak harmonik sedehana
Gerak harmonik sedehana
 
Gerak Harmonis Sederhana
Gerak Harmonis SederhanaGerak Harmonis Sederhana
Gerak Harmonis Sederhana
 
Getaran Harmonis
Getaran HarmonisGetaran Harmonis
Getaran Harmonis
 
Gerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanaGerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhana
 
Harmonik
HarmonikHarmonik
Harmonik
 
Getaran
GetaranGetaran
Getaran
 
Teknik Permesinan Kapal 3 Kelompok 1
Teknik Permesinan Kapal 3 Kelompok 1Teknik Permesinan Kapal 3 Kelompok 1
Teknik Permesinan Kapal 3 Kelompok 1
 
Handout getaran harmonis
Handout getaran harmonisHandout getaran harmonis
Handout getaran harmonis
 
GETARAN
GETARANGETARAN
GETARAN
 
Osilasi sistem
Osilasi sistemOsilasi sistem
Osilasi sistem
 
getaran
getarangetaran
getaran
 
Gerak harmonik dan super posisi
Gerak harmonik dan super posisiGerak harmonik dan super posisi
Gerak harmonik dan super posisi
 
Osilasi fisika dasar 1
Osilasi fisika dasar 1Osilasi fisika dasar 1
Osilasi fisika dasar 1
 
Osilasi teredam
Osilasi teredamOsilasi teredam
Osilasi teredam
 
Xi kinematika
Xi kinematikaXi kinematika
Xi kinematika
 

Viewers also liked (6)

OSCh3
OSCh3OSCh3
OSCh3
 
Printer Class
Printer ClassPrinter Class
Printer Class
 
Sociocultural and economic antecedents of adolescent sexual decision-making i...
Sociocultural and economic antecedents of adolescent sexual decision-making i...Sociocultural and economic antecedents of adolescent sexual decision-making i...
Sociocultural and economic antecedents of adolescent sexual decision-making i...
 
The 3 largest urban areas worldwide
The 3 largest urban areas worldwideThe 3 largest urban areas worldwide
The 3 largest urban areas worldwide
 
Swedish GLAM:s and Wikipedia
Swedish GLAM:s and WikipediaSwedish GLAM:s and Wikipedia
Swedish GLAM:s and Wikipedia
 
Zdjęcia Magda i Marcin "Tańce Wśród Piratów"
Zdjęcia Magda i Marcin "Tańce Wśród Piratów"Zdjęcia Magda i Marcin "Tańce Wśród Piratów"
Zdjęcia Magda i Marcin "Tańce Wśród Piratów"
 

Similar to Gerak harmonis(1)

gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
lutfiamaulidina
 
Gerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanaGerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhana
Sakha Asikha
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWI
Vini Dewi
 
Getaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyiGetaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyi
ipan1992
 
Getaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiGetaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyi
Tunjung Prianto
 

Similar to Gerak harmonis(1) (20)

gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
 
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.pptgerak-harmonik-sederhana_new.ppt
gerak-harmonik-sederhana_new.ppt
 
pertemuan11fisdas.ppt
pertemuan11fisdas.pptpertemuan11fisdas.ppt
pertemuan11fisdas.ppt
 
Gerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhanaGerak harmonik-sederhana
Gerak harmonik-sederhana
 
Gerak Harmonik Sederhana.ppt
Gerak Harmonik Sederhana.pptGerak Harmonik Sederhana.ppt
Gerak Harmonik Sederhana.ppt
 
6.-Fisika-1_gerak harmonik sederhana.ppt
6.-Fisika-1_gerak harmonik sederhana.ppt6.-Fisika-1_gerak harmonik sederhana.ppt
6.-Fisika-1_gerak harmonik sederhana.ppt
 
gerak-harmonik-sederhana.ppt
gerak-harmonik-sederhana.pptgerak-harmonik-sederhana.ppt
gerak-harmonik-sederhana.ppt
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWI
 
Laporan Fisika - ayunan sederhana
Laporan Fisika - ayunan sederhanaLaporan Fisika - ayunan sederhana
Laporan Fisika - ayunan sederhana
 
Getaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyiGetaran gelombang-bunyi
Getaran gelombang-bunyi
 
Tugas fisika
Tugas fisikaTugas fisika
Tugas fisika
 
Getaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyiGetaran gelombang dan bunyi
Getaran gelombang dan bunyi
 
Osilasi.pdf
Osilasi.pdfOsilasi.pdf
Osilasi.pdf
 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
 
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
Gelombang berjalan.ppt kelas 11 ipa 2021 2022
 
Fisika layangan
Fisika layanganFisika layangan
Fisika layangan
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegar
 
04 bab 3
04 bab 304 bab 3
04 bab 3
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegar
 

More from auliarika

Teori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususTeori relativitas-khusus
Teori relativitas-khusus
auliarika
 
Optika fisis
Optika fisisOptika fisis
Optika fisis
auliarika
 
Medan magnetik
Medan magnetikMedan magnetik
Medan magnetik
auliarika
 
Listrik statis
Listrik statisListrik statis
Listrik statis
auliarika
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
auliarika
 
Dualisme gelombang-partikel
Dualisme gelombang-partikelDualisme gelombang-partikel
Dualisme gelombang-partikel
auliarika
 
Usaha energi(1)
Usaha energi(1)Usaha energi(1)
Usaha energi(1)
auliarika
 
Termodinamika rtf(1)
Termodinamika rtf(1)Termodinamika rtf(1)
Termodinamika rtf(1)
auliarika
 
Teori kinetik-gas(1)
Teori kinetik-gas(1)Teori kinetik-gas(1)
Teori kinetik-gas(1)
auliarika
 
Momentum dan-impuls(1)
Momentum dan-impuls(1)Momentum dan-impuls(1)
Momentum dan-impuls(1)
auliarika
 
Kesetimbangan benda-tegar(1)
Kesetimbangan benda-tegar(1)Kesetimbangan benda-tegar(1)
Kesetimbangan benda-tegar(1)
auliarika
 
Grafitasi(1)
Grafitasi(1)Grafitasi(1)
Grafitasi(1)
auliarika
 
Fluida tak-bergerak
Fluida tak-bergerakFluida tak-bergerak
Fluida tak-bergerak
auliarika
 
Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)
auliarika
 
Suhu dan-kalor
Suhu dan-kalorSuhu dan-kalor
Suhu dan-kalor
auliarika
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
auliarika
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
auliarika
 

More from auliarika (20)

Teori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususTeori relativitas-khusus
Teori relativitas-khusus
 
Optika fisis
Optika fisisOptika fisis
Optika fisis
 
Medan magnetik
Medan magnetikMedan magnetik
Medan magnetik
 
Listrik statis
Listrik statisListrik statis
Listrik statis
 
Gelombang bunyi
Gelombang bunyiGelombang bunyi
Gelombang bunyi
 
Gelombang
GelombangGelombang
Gelombang
 
Fisika inti
Fisika intiFisika inti
Fisika inti
 
Fisika atom
Fisika atomFisika atom
Fisika atom
 
Dualisme gelombang-partikel
Dualisme gelombang-partikelDualisme gelombang-partikel
Dualisme gelombang-partikel
 
Usaha energi(1)
Usaha energi(1)Usaha energi(1)
Usaha energi(1)
 
Termodinamika rtf(1)
Termodinamika rtf(1)Termodinamika rtf(1)
Termodinamika rtf(1)
 
Teori kinetik-gas(1)
Teori kinetik-gas(1)Teori kinetik-gas(1)
Teori kinetik-gas(1)
 
Momentum dan-impuls(1)
Momentum dan-impuls(1)Momentum dan-impuls(1)
Momentum dan-impuls(1)
 
Kesetimbangan benda-tegar(1)
Kesetimbangan benda-tegar(1)Kesetimbangan benda-tegar(1)
Kesetimbangan benda-tegar(1)
 
Grafitasi(1)
Grafitasi(1)Grafitasi(1)
Grafitasi(1)
 
Fluida tak-bergerak
Fluida tak-bergerakFluida tak-bergerak
Fluida tak-bergerak
 
Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)Fluida bergerak(1)
Fluida bergerak(1)
 
Suhu dan-kalor
Suhu dan-kalorSuhu dan-kalor
Suhu dan-kalor
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 

Gerak harmonis(1)

  • 1. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com GERAK HARMONIK Benda yang melakukan gerak lurus berubah beraturan, mempunyai percepatan yang tetap, Ini berarti pada benda senantiasa bekerja gaya yang tetap baik arahnya maupun besarnya. Bila gayanya selalu berubah-ubah, percepatannyapun berubah-ubah pula. Gerak yang berulang dalam selang waktu yang sama disebut Gerak Periodik. Gerak periodik ini selalu dapat dinyatakan dalam fungsi sinus atau cosinus, oleh sebab itu gerak periodik disebut Gerak Harmonik. Jika gerak yang periodik ini bergerak bolak-balik melalui lintasan yang sama disebut Getaran atau Osilasi. Waktu yang dibutuhkan untuk menempuh satu lintasan bolak-balik disebut Periode, sedangkan banyaknya getaran tiap satuan waktu disebut Frekwensi. Hubungan antara periode (T) dan frekwensi (f) menurut pernyataan ini adalah : T = 1 f Satuan frekwensi dalam SI adalah putaran per detik atau Hertz (Hz). Posisi pada saat resultan gaya bekerja pada partikel yang bergetar sama dengan nol disebut posisi seimbang. Perhatikan sebuah benda massanya m digantungkan pada ujung pegas, pegas bertambah panjang. Dalam keadaan seimbang, gaya berat w sama dengan gaya pegas F, resultan gaya sama dengan nol, beban diam. Dari kesimbangannya beban diberi simpangan y, pada beban bekerja gaya F, gaya ini cenderung menggerakkan beban keatas. Gaya pegas merupakan gaya penggerak, padahal gaya pegas sebanding dengan simpangan pegas. F = - k y ; k tetapan pegas. Mudah dipahami bahwa makin kecil simpangan makin kecil pula gaya penggerak. Gerakan yang gaya penggeraknya sebanding dengan simpangan disebut Gerak Harmonis ( Selaras ).
  • 2. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com Bila beban dilepas dari kedudukan terbawah (A), beban akan bergerak bolak balik sepanjang garis A-O-B. Gerak bolak-balik disebut getaran dan getaran yang gaya penggeraknya sebanding dengan simpangannya disebut : Gerak Harmonis. Simpangan yang terbesar disebut Amplitudo getaran (A). Saat simpangan benda y, percepatannya : A = ky F = - m m Besar energi potensialnya : Ep = ½ ky2 Ketika simpangannya terbesar energi kinetiknya Ek = 0, sedangkan energi potensialnya Ep = ½ kA2 ….. Jadi energi getarannya E = Ep + Ek = ½ kA2 + 0 E = ½ kA2 Energi kinetik saat simpangannya y dapat dicari dengan hukum kekekalan energi. E = Ep + Ek Ek = E – Ep = ½ kA2 – ½ ky2 FREKWENSI (f) Gerakan dari A-)-B-O-A disebut satu getaran, waktu yang diperlukan untuk melakukan satu getaran disebut PERIODE (T) dan banyaknya getaran yang dilakukan dalam satu detik disebut bilangan getar atau FREKWENSI Dalam T detik dilakukan 1 getaran Dalam 1 detik dilakukan 1 getaran T Jadi : f = 1 T Satuan T dalam detik, f dalam Hertz atau cps (cycles per sekon) atau rps (rotasi per sekon) PROYEKSI GERAK MELINGKAR BERATURAN. Gerak bolak-balik piston menjadi gerak putaran pada sebuah kendaraan bermotor, gerak putar pada sebuah mesin jahit menjadi gerak bolak-balik jarum mesin jahit, menunjukkan adanya kaitan antara gerak melingkar dengan gerak harmonik. Gerak melingkar beraturan titik P dalam tiap-tiap saat diproyeksikan pada garis tengah MN, titik proyeksinya yakni titik Q bergerak dari O-M-O-N-O, dengan kata lain titik Q bergerak menyusuri MN bolak-balik. Apakah gerak titik Q gerak harmonik ? akan kita bahas. M V Vv Q
  • 3. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com V P N Amplitudo gerak titik Q adalah R dan periodenya sama dengan periode gerak melingkar beraturan. Bila dalm t detik titik P menempuh sudut q, maka q = w.t Dalam waktu yang sama titik Q mempunyai simpangan : y = A sin q  y = A sin w.t Kecepatannya saat itu = vt = v cos q  vt = v cos w.t  vt = w.A cos w.t Percepatan saat itu : at = ac sin q = w2 A sin w.t Oleh karena arah percepatan ke bawah, tandanya negatif : At = -w2 A sin w.t Bila massa titik Q adalah m, besar gaya yang bekerja pada titik itu : F = m.a = -m w2 A sin w.t F = - m w2 y. m w2 adalah bilangan yang konstan ©, sehingga : F = -k.y Persamaan terakhir menyatakan bahwa gaya yang bekerja pada titik Q sebanding dengan simpangannya. Jadi proyeksi gerak melingkar beraturan adalah GERAK HARMONIS. Persamaan di atas gerak mulai dari titik setimbang, jika tidak maka persamaan secara umum ditulis sbb : y = A sin (w.t + qo ) PERIODE GERAK HARMONIS. 4 2 T p  T = k = m w2 k = m 2 2p m k m massa benda dalam kg, k tetapan pegas dalam N/m dan T periode getaran dalam detik. PHASE ( j ) Gerak harmonis sederhana akan lebih mudah diketahui bila dikenal keadaannya (phasenya). Phase suatu titik yang bergetar didefinisikan sebagai waktu sejak meninggalkan titik seimbang dibagi dengan periodenya.
  • 4. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com Bila titik Q telah bergetar t detik maka phasenya : j q Q t T = = 360 ( ) Sesudah bergetar ( t + T ) detik phasenya : + j = = + t T T t T 1 Keadaan titik Q sama dengan keadaan titik Q dalam hal yang pertama. Mudah dipahami bahwa titik-titik yang phasenya t T t T t T , 1+ , 2 + .......dst keadaannya sama. Perbedaan phase. Titik-titik yang phasenya sama mempunyai perbedaan phase : 0, 1, 2, 3 , 4 , ..... dst. Titik-titik yang keadaannya berlawanan mempunyai perbedaan phase : 1 , 1 1 , 2 1 , 3 1 ............dst Beberapa contoh getaran harmonis. 2 2 2 2 2. Getaran pegas. Salah satu ujung sebuah pegas dijepit dan ujung lainnya diberi simpangan. Gaya pegas yang timbul akan menggerakkan pegas, makin kecil simpangan, makin kecil gaya penggeraknya. Gaya yang menggerakkan pehas sebanding dengan simpangannya, pegas melakukan gerak harmonis. 2. Gerak bandul Tunggal. q 
  • 5. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com B O1 A O F1 w = m.g Bandul O tergantung pada tali yang panjangnya  . Bandul diberi simpangan q, sudut q kecil. Bila dilepas, bandul melakukan gerak bolak-balik menyusuri AOB. Bila massa bandul m, beratnya w = m.g. Saat bandul berada di A, gaya penggeraknya F1 AO F1 = m.g sin q = m.g 1  karena sudut q kecil, AO1 dapat disamakan dengan : AO = y F1 = m.g y  F1 = m g y  .  m.g adalah bilangan tetap, jadi F1 = k.y  Hubungan yang terakhir menyatakan bahwa gaya penggerak sebanding dengan simpangannya. Bandul melakukan gerak Harmonis. Karena gerakan bandul gerak harmonik, periodenya dapat dicari dari rumus periode Gerak harmonis. = 2p T = g  m . m g  p 2 T adalah waktu ayun bandul dalam detik,  panjang bandul dalam meter, dan g percepatan grafitasi dalam m/det2. 3. Gerak zat cair dalam pipa U. 2y O y
  • 6. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com Pipa U yang penampangnya sama (A) sebagian berisi zat cair, permukaan zat cair menempati posisi O. Bila panjang zat cair  dan massa jenisnya r , massa seluruh zat cair r.A.  Kemudian zat cair diberi simpangan y, perbedaan tinggi permukaan zat cair dalam kedua kaki menjadi 2y. Berat zat cair yang tingginya 2y merupakan gaya penggerak zat cair. F = 2y r.A.g, sedangkan 2A r g adalah bilangan tetap k. jadi F = k.y, gaya penggerak sebanding dengan simpangannya, gerak zat cair adalah gerak Harmonis. Periodenya dapat dicari sebagai berikut : T = 2p m = A g k Al p r T = g 2 . . r 2 . . p 2 TUGAS SOAL-SOAL 1. Sebuah benda bergetar harmonik sederhana dengan persamaan y = 5 sin ( 3p t + p /6) y dalam meter, t dalam detik, dan besaran sudut dalam radian. Tentukan : a. Amplitudo, frekwensi dan periode geraknya. b. Kecepatan dan percepatan sesaat. c. Posisi, kecepatan dan percepatan pada saat t = 2 detik. d. Kecepatan dan percepatan maksimumnya. e. Energi kinetik dan energi potensialnya saat t = 1 detik jika m = 100 gram. f. Energi totalnya. 2. Sebuah benda yang massanya 0,75 kg dihubungkan dengan pegas ideal yang konstanta pegasnya 25 N/m, bergetar pada bidang horisontal yang licin tanpa gesekan. Tentukan : a. Energi sistem dan kecepatan maksimum benda apabila amplitudo = 4 cm. b. Kecepatan benda pada saat simpangannya 3 cm. c. Energi kinetik dan energi potensial sistem pada saat simpangannya 3 cm. 3. Sebuah pegas dapat memanjang hingga 30 cm jika di tarik gaya 0,5 N. Sebuah benda yang massanya 50 gram digantungkan pada ujung pegas kemudian diberi simpangan 30 cm dari titik seimbangnya setelah itu dilepaskan, tentukanlah : a. Periodenya.
  • 7. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com b. Persamaan gerak dari benda tersebut. c. Kecepatan, percepatan, energi kinetik, energi potensial pada saat simpangannya 20 cm. 4. Dua getaran selaras masing-masing dinyatakan dengan persamaan : y1 = 15 sin 8t dan y2 = 18 sin (8t + p /4) amplitudo dalam cm. Tentukanlah : a. Periode masing-masing getaran. b. Beda fase kedua getaran. c. Kecepatan dan percepatan maksimum masing-masing getaran selaras tersebut. 4. Berapa simpangan getaran selaras yang menggetar vertikal, agar pada saat itu energi potensialnya sama dengan energi kinetiknya, jika amplitudonya 10 cm. 5. Benda yang bermassa 100 gram bergetar selaras vertikal dengan amplitudo 5 cm dan frekwensinya 10 cps. Pada suatu ketika fasenya 1/12, maka tentukan : a. Simpangan pada saat itu. b. Gaya yang bekerja pada saat itu. c. Energi potensial terhadap kedudukan setimbang pada saat itu. d. Kelajuan dan perlajuan benda pada saat itu. e. Energi kinetik benda pada saat itu. 6. Ditentukan persaman gerak getar adalah y = 10 sin 50pt, y dalam cm dan t dalam detik. Ditanyakan : a. Persamaan percepatannya. b. Percepatan maksimumnya. c. Bila suatu saat fasenya = 1/5, telah berapa detik benda bergetar. d. Hitung panjang simpangan pada saat soal 8c. e. Hitung besarnya kecepatan getar pada saat t = 1/75 detik. 7. Kecepatan maksimum suatu gerak harmonis sederhana 7 m/s dan percepatan maksimumnya 20 m/s2. Hitunglah amplitudonya. 8. Suatu benda melakukan GHS pada saat simpangannya 10 cm di atas titik setimbang mempunyai kecepatan ½ kali kecepatan maksimumnya arah geraknya ke bawah, sedang percepatan maksimum GHS adalah 8000p2 3 cm/s2 Hitunglah waktu yang dibutuhkan untuk mencapai itu.
  • 8. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com 9. Sebuah benda digantungkan dengan tali yang panjangnya 1,6 m. Berapa detik waktu yang diperlukan untuk melakukan 100 ayunan. 10. Untuk mengukur percepatan grafitasi bumi dilakukan percobaan sebagai berikut : sebuah bandul diikat dengan tali yang panjangnya 1 meter, kemudian diberi simpagan dan dilepas. Ternyata dalam 100 detik bandul melakukan 50 ayunan. Berapakah percepatan grafitasi bumi. KUNCI JAWABAN. 1. a) A = 5 m, f = 1,5 hz, T = 2 det 3 b) v = 15 p cos ( 3pt+30) a = -45 p2 sin (3pt+30) c) v = 15 3 m/s 2 45p m/s2 a = - 2 2 d) vmaks = 15 p m/s amaks = -45 p2 m/s2 e) Ep = 11,25 p2 m/s2 Ek = 135 p2 J 16 f) EM = 45 4 p2 J 2. a) EM = 0,02 J 4 m/s vmaks = 3 30 b) v = 1 30 21 m/s c) Ek = 7 800 J Ep = 0.01125 J 3. a) T = 0,2 n 3
  • 9. Gerak Harmonik adiwarsito.wordpress.com b) y = 30 sin ( 10 3 3 t + 3 4 ) c) v = 1 3 15 m/s, a = - 26 3 m/s, Ek = 1 24 J, Ep = 1 30 J 4. a) T1 = 1 4 p det, T2 = 1 4 p det b) D j = 1 8 c) v maks = 120 cm/s v maks = 144 cm/s 5. y =±5 2 cm dari titik seimbang 6. a) y = 2,5 cm b) F = - p2 N c) Ep = 1,25 . 10-2 p2 J d) v = 0,5 p 3 m/s, a = -10p2 m/s e) Ek = 0,0375 p2 J 7. a) a = -25.000 p2 sin 50 nt b) a maks = -25.000 p2 cm/s2 c) t = 1 125 det d) y = 9,5 cm e) v = -250 cm/s 1 8. 3 det ik 90 9. 8 p detik 10. p2 m/s2