Buku ini merupakan buku panduan pelayanan pribadi yang praktis, ramah, dan mudah digunakan oleh siapa saja. Memaparkan hal-hal yang perlu diketahui tentang pemuridan tanpa membuat pembaca menjadi gentar untuk melakukannya. Pemuridan tidak dipandang dan dirasakan hanya cocok untuk orang-orang tertentu yang punya karunia khusus, melainkan untuk dilakukan oleh semua orang.
Pemuridan diuraikan manjadi langkah-langkah yang sederhana dan dapat diterapkan, serta secara kuat dilandasi prinsip-prinsip alkitabiah tentang menjangkau dunia sekitar bagi Kristus.
2. Edisi Asli Bahasa Inggris
Judul: Down to Earth Discipling
Penulis: Scott Morton
Penerbit: NavPress (2003)
Edisi Terjemahan Bahasa Indonesia
Judul: Pemuridan untuk Semua Orang
Penerbit: Katalis (2011)
3. 1. Aset Rahasia Anda dalam Pelayanan
2. Mengetahui Tujuan Anda: Tiga Tahap
Pelayanan Pribadi
3. Tahap I: Dua Batu Fondasi yang
Mengejutkan bagi Penginjilan Pribadi
4. Tahap I (Lanjutan): Tujuh Panduan untuk
Menjangkau Orang yang Belum Percaya
5. Tahap II: Memuridkan dengan Segenap Hati
6. Tahap III: Mengembangkan Pekerja yang
Berbelas Kasih
7. Pertemuan Pribadi-ke-Pribadi yang Baik:
Apa Saja yang Diperlukan?
4. 8. Titik Buta Pemimpin dalam Memuridkan:
Sembilan Hal yang Perlu Diperiksa
9. Memimpin Kelompok Kecil: Lima
Kesalahan yang Perlu Dihindari
10. Konfrontasi dalam Kasih: Kala Orang
Kristiani Berperilaku Buruk
11. Mempersiapkan Generasi Ketiga
12. Tetap Stabil: Kecakapan Menata Hidup
bagi Orang-Orang yang Memuridkan
13. Membangun Lingkungan yang Penuh
Anugerah
5. Buku ini merupakan buku panduan pelayanan
pribadi yang praktis, ramah, dan mudah
digunakan oleh siapa saja. Memaparkan hal-hal
yang perlu diketahui tentang pemuridan tanpa
membuat pembaca menjadi gentar untuk
melakukannya. Pemuridan tidak dipandang dan
dirasakan hanya cocok untuk orang-orang
tertentu yang punya karunia khusus, melainkan
untuk dilakukan oleh semua orang.
Pemuridan diuraikan manjadi langkah-langkah
yang sederhana dan dapat diterapkan, serta
secara kuat dilandasi prinsip-prinsip alkitabiah
tentang menjangkau dunia sekitar bagi Kristus.
6. • Wakil pemimpin bidang pengembangan
The Navigators.
• Pemimpin divisi pelayanan kampus dan
dunia usaha Navigator (14 th), melayani
mahasiswa, pengusaha, dan
misionaris, di Amerika Serikat dan
negara lainnya.
• Penulis Fund Your Ministry dan banyak
artikel untuk Discipleship Journal.
• Bersama istrinya, Alma, tinggal di
Colorado Springs, Colorado, memiliki 2
putri, 1 putra, dan 3 cucu.
7. “Scott Morton telah berjasa kepada kita.
Ia mengambil salah satu topik paling
mendalam dalam Alkitab dan
menyederhanakannya. Setiap orang yang
serius ingin dipakai Tuhan untuk
memuridkan semua bangsa akan
menganggap buku Pemuridan untuk
Semua Orang ini sebagai hadiah istimewa
dari Tuhan.”
—Dr. LeRoy Eims, The Navigators;
penulis The Lost Art of Disciplemaking
8. “Scott Morton berjasa besar kepada kita
semua: Ia menjadikan pemuridan mudah
dijalankan. Anda dapat menjadikannya
bagian dari kehidupan sehari-hari.
Pengalaman selama enam puluh tahun
dalam hal pemuridan membuat saya yakin
bahwa jika kita mengikuti saran Scott, kita
akan memiliki pelayanan pribadi yang sangat
memuaskan. Saya sangat merekomendasikan
buku Pemuridan untuk Semua Orang ini.”
—Lorne Sanny, pemimpin
emeritus, The Navigators
9. “Hanya sedikit orang yang dapat
berkomunikasi secara membumi dan
praktis seperti yang dilakukan Scott
Morton. Ia menunjukkan kemampuannya
untuk masuk dalam dunia kebanyakan
orang kristiani dan melibatkan mereka
dalam bidang pemuridan yang penting
ini.”
—Ellis F.
Goldstein, direktur
Ministry Partner Development, Campus
10. Presentasi ini dirancang untuk digunakan
sebagai bahan pengajaran dan diskusi
dalam kelompok besar maupun kelompok
kecil.
Durasi penyampaiannya sekitar 30
menit, sehingga dapat digunakan
sebelum, selama, atau sesudah kegiatan
pertemuan rutin yang sudah dijadwalkan.
Presentasi disusun oleh Johan Setiawan
(johansetiawan@glorianet.org), Katalis
(www.glorianet.org/katalis).
11.
12. Perhatian Pribadi:
Aset Rahasia Pelayanan
Apa aset rahasia pelayanan Anda?
Kemampuan untuk mencurahkan perhatian
secara pribadi.
Program belaka tidak akan mendatangkan
perubahan yang permanen, tetapi perhatian
secara pribadi dapat mendatangkan perubahan
yang berdampak seumur hidup.
Jika perhatian secara pribadi ini ditambahkan
pada suatu program, hasilnya bisa sangat
hebat.
13. Perhatian Pribadi:
Orang Menajamkan Sesamanya
Besi menajamkan besi, orang
menajamkan sesamanya (Ams 27:17):
• Besi yang saling digosokkan akan
menjadi makin tajam.
• Yang dapat menajamkan besi
adalah besi.
• Besi tidak dapat menajamkan besi lain
dari jauh—besi itu harus bersentuhan
dengan besi lain!
14. Perhatian Pribadi:
Orangtua Rohani
Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu
pendidik dalam Kristus, kamu tidak mempunyai
banyak bapak. Akulah yang dalam Kristus Yesus
telah menjadi bapakmu karena Injil (1Kor 4:15):
• “Pendidik” (paidagogos-Yun.) adalah orang yang
dipercayai untuk menjaga/mendidik anak-anak.
• Paulus menarik perbedaan antara banyak
“pendidik” dan sedikit “bapak”.
• Seorang bapak memiliki rasa tanggung jawab dan
kepedulian lebih besar terhadap “anak-anak
rohani”-nya: berdoa, berkorban, membuka diri
bagi mereka, sehingga mereka dapat melihat
suatu teladan tentang cara menjalani kehidupan.
15. Melayani Satu Orang
“Jangan terburu-buru berpindah dari satu
orang ke orang yang lain. Tunggulah
dengan sabar dan gugahlah mereka
dengan firman Tuhan, dan pikirkan!
Oh, pikirkanlah apa sesungguhnya arti
memenangkan orang bagi Kristus, dan
jangan mengeluh karena waktu yang
harus diluangkan untuk melayani satu
orang.”
D.L. MOODY
16. Satu Demi Satu
Murid itu tidak diproduksi secara massal;
mereka dipahat satu demi satu.
SAMUEL SHOEMAKER
Di manakah orangmu?
Di manakah satu orang yang kepadanya
engkau mencurahkan kehidupanmu
untuk menolong mereka berjalan
bersama dengan Kristus?
DAWSON TROTMAN,
pendiri The Navigators
17. Ukir di Hati Orang
Orang-orang yang mengasihi Anda
dan menerima pertolongan dari
Anda akan tetap mengingat nama
Anda ketika bunga forget-me-not
sudah layu.
Ukirlah nama Anda di dalam hati
orang lain, bukan pada batu pualam.
C.H. SPURGEON
18. Perhatian Pribadi:
Langkah Pertama
Awali dengan menunjukkan perhatian
Anda kepada sebanyak mungkin
orang.
Selanjutnya mintalah agar Tuhan
memampukan Anda untuk
membagikan kehidupan dengan
sejumlah orang.
Baru kemudian menentukan dan
mengkhususkan perhatian pribadi
Anda pada orang yang menjadi murid
rohani.
20. Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Menjangkau
Luangkan waktu bersama sesuai dengan
minat mereka … jadilah sahabat yang
tulus.
Bacalah Injil Yohanes dan Markus
bersama-sama.
Jelaskan perjalanan rohani Anda sendiri.
Gambarlah ilustrasi berita Injil.
Bertemu dengan orang percaya lainnya.
________________________________
21. Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memuridkan (1/2)
Ajarkan jaminan keselamatan.
Bagikan “Memulai Bersama Kristus.”
(Tunjukkan cara menghafalkan ayat.)
Ajarkan kehidupan ibadah dan doa dengan
melakukannya bersama-sama.
Lakukan PA secara teratur dan
berkelompok.
Ajarkan kemurnian seksual.
Bagikan Injil pada teman-teman dalam
percakapan sehari-hari
Ajarkan alat penginjilan “jembatan menuju
kehidupan”.
Ajarkan cara mengelola keuangan.
22. Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memuridkan (1/2)
Ajarkan ilustrasi roda (kehidupan yang
seimbang bersama Kristus).
Ajarkan hubungan-hubungan yang
alkitabiah.
Ajarkan tanggung jawab dalam keluarga.
Ajarkan ilustrasi tangan (lima metode untuk
mendalami Alkitab).
Ajarkan bagaimana merenungkan firman
Tuhan.
Ajarkan pemberian yang alkitabiah (kepada
siapa, berapa banyak).
___________________________________
23. Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memperlengkapi (1/2)
Pelajari Matius 9:35-38.
Pelajari proses penginjilan.
Ajarkan “Mengatasi Kepahitan,
Penyesalan, dan Kekecewaan.”
Terlibat dalam penginjilan atau
pemuridan bersama.
Pelajari “Mengapa Aku Masih
Melakukan Dosa yang Itu-Itu Juga?”
Pelajari karunia-karunia rohani.
Ajarkan kecakapan menata hidup dan
cara menangani stres.
24. Tahap-Tahap Pelayanan Pribadi:
Tahap Memperlengkapi (2/2)
Tunjukkan cara mempelajari Alkitab
secara mendalam.
Tunjukkan cara memimpin kelompok
kecil.
Mulai masuk ke dalam hubungan
“kawan sekerja” dengan Anda.
Peneguhan dan pemberdayaan.
Pelajari soal “panggilan”.
________________________________
26. TAHAP 1 Penginjilan:
Pemahaman Dasar
Penginjilan adalah Suatu Proses,
Bukan Peristiwa
Kelahiran jasmani adalah proses (kehamilan) yang
diikuti oleh peristiwa (kelahiran), dan diikuti lagi
oleh proses (pendewasaan). Begitu juga, kelahiran
rohani adalah proses
(menabur, menyiram, menumbuhkan) yang diikuti
peristiwa (pertobatan) dan dilanjutkan dengan
proses (pemuridan).
27. TAHAP 1 Penginjilan:
Pemahaman Dasar
Teladan Hasrat Anda Berasal dari Para
Rasul, namun Teladan Strategi Anda Berasal
dari Orang-Orang Kudus
Kolose 4:3 (Strategi Apostolik)
Paulus meminta agar pintu-pintu dibukakan
untuk pemberitaan Injil.
Kolose 4:5-6 (Strategi Orang Dalam)
Orang Kolose sudah berada “di dalam” dan
tidak memerlukan “pintu terbuka”;
sebaliknya, mereka memerlukan hikmat
dalam bertindak di antara orang-orang yang
belum percaya.
28. Model Apostolik vs.
Model Orang Dalam
Model Apostolik Model Orang Dalam
(Kolose 4:3) (Kolose 4:5-6)
• Datang dari luar (biasanya • Orang dalam sudah siap di
berpindah-pindah) tempat
• Khotbah yang sangat intensif • Bersaksi sambil hidup
• Biasanya tersedia sokongan bersama
finansial • Didukung oleh pendapatan
• Biasanya “mengundang” sehari-hari
masalah • Relatif lebih “aman”
• Khotbah intensif kepada • Bersaksi secara pribadi
orang banyak dengan orang-orang tertentu
• Pelayanan jangka pendek • Pelayanan jangka panjang
• Sangat berkomitmen pada • Sangat berkomitmen kepada
Kristus Kristus
• Memiliki hasrat untuk • Memiliki hasrat untuk
memberitakan Injil memberitakan Injil
29. Misionaris Informal
Misi besar kekristenan pada kenyataannya
dicapai melalui para misionaris informal …
obrolan dengan teman dan pertemuan tak
terduga di rumah-rumah dan toko anggur, di
perjalanan, dan di seputar pasar.
Mereka pergi ke mana-mana sambil berceloteh
tentang Injil; mereka melakukannya secara wajar
… dan dengan keyakinan sebagai orang-orang
yang tidak perlu dibayar untuk melakukan hal-hal
semacam itu.
MICHAEL GREEN, Evangelism in the Early Church
30. TAHAP 1 Penginjilan:
7 Panduan Penjangkauan
1. Bergaul dengan Orang yang Belum Percaya
2. Jangan Memaksa Orang yang Baru Percaya
untuk Beralih Budaya pada Saat Ia Bertobat
3. Kembangkan Kredibilitas di Mata Orang yang
Belum Percaya
4. Kesaksian Hidup Saja Tidak Cukup—Anda Harus
Berbicara
5. Beritakan Injil, Bukan Perkara Sampingan
Lainnya
6. Jadilah Orang yang Berbeda, tetapi Tetap Luwes
7. Bersiaplah untuk Memberitakan Injil secara
Jelas
32. TAHAP 2 Pemuridan:
7 Sikap Hati dalam Memuridkan
1 Tesalonika
1. Hati yang Bersyafaat (1Tes 1:2)
2. Hati yang Berinisiatif (1Tes 2:2)
3. Hati Seperti Seorang Ibu (1Tes 2:7)
4. Hati Seperti Seorang Bapak (1Tes 2:11)
5. Hati yang Terbuka (1Tes 2:8)
6. Hati yang Tak Bercacat (1Tes 2:10)
7. Hati yang Jujur (1Tes 2:5)
8. Hati yang Terbuka (1Tes 2:8)
35. TAHAP 3 Pemerlengkapan:
Gambaran Seorang Pekerja
Matius 9:35-38
• Pekerja berada di dalam tuaian, meskipun
tidak harus memiliki jabatan resmi.
• Di dalam tuaian, terlibat dalam kehidupan
orang yang mereka layani.
• Berbelas kasihan terhadap tuaian.
• Dikirimkan, tahu bahwa Tuhan sendirilah
yang mengirimkan/mendesak mereka ke
dalam tuaian.
• Cakap mengerjakan tugas mereka.
36. Pertemuan Pribadi-ke-Pribadi:
7 Panduan Pertemuan PP
1. Apakah Saya Mendengarkan?
2. Apakah Saya Menyentuh Kebutuhan yang
Nyata?
3. Apakah Kami Membuka Alkitab?
4. Apakah Kami Berdoa Bersama?
5. Apakah Kami Tertawa?
6. Apakah Saya Terbuka?
7. Apakah Kami Melayani Kristus Bersama-sama?
“Tidak ada yang dapat menggantikan hadirat Tuhan
di dalam pelayanan Anda. Apabila Dia tidak ada di
sana, tujuh panduan berikut ini tidak ada artinya.”
37. Pertemuan Pribadi-ke-Pribadi:
5 Jebakan Pertemuan PP
1. Selalu Berusaha Memecahkan
Masalah
2. Hanya Mendengarkan
3. Mengulang-ulang Cara Melakukan
Sesuatu
4. Meluluskan Terlalu Dini
5. Tukang Periksa
38. Titik Buta Pemimpin dalam Memuridkan:
9 Hal yang Perlu Diperiksa
Matius 23
1. Apakah Perilaku Anda Sepadan dengan Pengajaran
Anda? (2-3)
2. Apakah Anda Mengikatkan Beban Berat bagi Murid
Anda? (4)
3. Apakah Anda Berusaha Membuat Org Lain Terkesan? (5)
4. Apakah Anda Bersukacita Kalau Orang yang Anda
Bimbing Melampaui Anda? (13)
5. Apakah Anda Membentuk Orang Menurut Citra Anda
atau Citra Kristus? (15)
6. Apakah Saya Melakukannya Karena Mengejar
Kekuasaan? (14)
7. Apakah Anda Mengutamakan Hal-Hal yang Utama? (23)
8. Apakah Anda Menggunakan Penampilan untuk
Menutupi Kerakusan? (25)
9. Apakah Anda Menganggap Diri Anda Lebih Hebat
daripada Orang Lain? (30)
39. Memimpin Kelompok Kecil:
5 Kesalahan yang Perlu Dihindari
1. Terlalu Banyak Berbicara
2. Mengajukan Pertanyaan yang
Dibuat-buat
3. Tidak Ada Persiapan, atau
Persiapan yang Berlebihan
4. Tidak Menyenangkan atau
Tidak Kreatif
5. Tidak Mendorong Orang
Menerapkannya
40. Konfrontasi dalam Kasih:
3 Kesalahpahaman Utama
Kesalahpahaman 1:
Itu Bukan Tanggung Jawab Saya
Kesalahpahaman 2:
Mengonfrontasi Itu Sama dengan
Memarahi
Kesalahpahaman 3:
Yang Harus Anda Bereskan adalah
Motivasinya
42. Mempersiapkan Generasi Ketiga
Generasi Ketiga (dan selanjutnya) adalah
Sasaran Pelayanan Yesus
Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia
Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah
Engkau berikan kepada-Ku ... Dan bukan untuk
mereka ini saja Aku berdoa, tetapi juga untuk
orang-orang, yang percaya kepada-Ku oleh
pemberitaan mereka. YOHANES 17:9,20
43. Mempersiapkan Generasi Ketiga
Generasi Ketiga (dan selanjutnya) adalah
Sasaran Pelayanan Paulus
Apa yang telah engkau dengar dari padaku
di depan banyak saksi, percayakanlah itu
kepada orang-orang yang dapat
dipercayai, yang juga cakap mengajar orang
lain. 2 TIMOTIUS 2:2
44. Tetap Stabil:
Kecakapan Menata Hidup bagi
Orang-Orang yang Memuridkan
• Belajar Berkata “Tidak”
• Tidak Memperpanjang Masalah dg Orang Lain
• Menghindari Orang yg Menguras Energi (OME)
• Jangan Berusaha Membereskan Segala Sesuatu
• Membatasi Investasi Waktu Anda
• Membedakan antara Memuridkan dan
Memberi Konseling
• Meminta Org Lain Menggantikan Anda
• Mendelegasikan
• Bertekunlah dalam Firman dan Doa
• Meluangkan Waktu untuk Berlibur,
Sekalipun Anda Sedang Sibuk
• Mengurangi Akses Teknologi
45. Membangun Lingkungan
yang Penuh Anugerah
1. Menerima Orang Sebagaimana Adanya
2. Melihat Potensi
3. Menjadi Pendengar yang Baik
4. Bersikap Terbuka
5. Bermurah Hati dan Ramah
6. Bersenang-senang
46. Jika Anda mendapat manfaat dan berkat
dari presentasi ini, teruskanlah kepada
minimal 10 orang, baik secara langsung
diperlengkapi untuk melayani
maupun secara elektronik (melalui email,
meletakkannya dalam situs web Anda,
atau dengan cara-cara lainnya).
Anda sangat diharapkan untuk
menyebarluaskan presentasi ini,
namun Anda dilarang keras menjual atau
mendistribusikan untuk mendapatkan
keuntungan ekonomis.
47. KATALIS berkomitmen menyediakan
bahan-bahan yang biblikal, esensial, dan
diperlengkapi untuk melayani
praktikal, untuk memperlengkapi dan
memberdayakan pekerja yang sedang
menolong pertumbuhan rohani orang
lain, baik sebagai pengajar, pembimbing,
maupun pengurus pelayanan, dalam
konteks gereja, persekutuan, atau
lembaga pelayanan, sehingga mereka
dapat mengerjakan peran mereka dalam
amanat agung secara efektif.