KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM DAN HUBUNGAN SATU SAMA LAIN
1. Nama : Jannatul Liutammima M
NIM : 20100430022
Tugas Resume ESDAL
Buku Ekonomi Sumber Daya Alam
dan Lingkungan Bab 5
KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM DAN HUBUNGAN SATU SAMA LAIN
Sumber daya alam dapat didefinisikan juga sebagai sumber daya atau faktor yang
disediakan oleh alam, atau modal alami dan bukan merupakan buatan manusia. Dalam hal ini
sumber daya alam perlu diklasifikasikan atau digolongkan, karena dengan penggolongan itu
akan mempermudah pemahaman kita mengenai sifat-sifat yang dimiliki oleh sumber daya.
a. Jenis Sumber Daya Alam
Sumber daya alam dikelompokan menjadi dua kelompok utama, yakni
kelompok sumber daya alam tak dapat diperbaharui dan kelompok sumber daya alam
yang dapat diperbaharui.
Menurut Profesor Barlow dalam bukunya Land Resource Economics , sumber daya
alam dikelompokan menjadi tiga kelompok yaitu :
1) Sumber daya alam yang tak dapat pulih atau tak dapa diperbaharui
Sumberdaya alam yang tidak dapat pulih atau yang tidak dapat diperbaharui
mempunyai sifat bahwa volume fisik yang tersedia tetap dan tidak dapat
diperbaharui atau diolah kembali, seperti : metal, batubara, minyak bumi, dan
batu-batuan. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui ini dapat
digolongkan lagi menjadi 2 macam, yaitu :
Sumber daya seperti barubara dan mineral yang sifatnya dapat dipakai
habis atau berubah secara kimiawi melalui penggunaan.
Sumber daya seperti logam dan batu-batuan yang mempunya umur
penggunaan yang lama dan seringkali dapat dipakai ulang.
2) Sumber daya alam yang pulih atau dapat diperbaharui
Sumber daya alam yang pulih atau yang dapat diperbaharui ini
mempunyai sifat terus-menerus ada, dan dapat diperbaharuibaik oleh alam
sendiri maupun dengan bantuan manusia, seperti : air yang mengalir disungai,
angin, cuaca, gelombang laut, sinar matahari, dan sinar bulan.
2. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui haruslah dapat dimanfaatkan
dengan baik, karena apabila ada kesalahan dalam memanfaatkannya akan
mengakibatkan kerugian yang bersifat kontinyu. Sebagai contoh bila terjadi
pencemaran lingkungan baik terhadap air maupun udara, hal ini akan
mengakibatkan hilangnya manfaat yang seharusnya dapat kita peroleh.
Namun, apabila sumber daya alam yang dapat pulih ini disimpan, maka ia
akan mempunyai sifat seperti sumber daya alam yang tak pulih.
3) Sumber daya alam yang mempunyai sifat gabungan antara yang dapat
diperbaharui dengan yang tidak dapat diperbaharui.
Sumber daya alam yang ada dalam kelompok ini masih dapat dibedakan
lagi menjadi 2 macam yaitu :
Sumber daya bilogis
Yang termasuk dalam sumber daya ini adalah hasil panen pertama
hutan, margasatwa, padang rumput, perikanan, dan peternakan.
Sumber daya bilogis memiliki ciri sumber daya alam yang dapat
diperbaharui karena dapat diperbaiki setiap saat, asal ada perawatan
untuk melindunginya dan pemakaiannya sesuai dengan kondisi
persediaan mereka.
Sumber daya tanah.
Sumdiperbahaber daya tanah ini menggambarkan gabungan antara
sifat sumber daya alam yang dapat diperbaharui, yang tidak dapat
diperbaharui, maupun sumber daya biologis. Bersifat menyerupai
sumber daya bilogis, bila sumber daya tanah ini ditingkatkan, atau
dipertahankan atau dipakai sehingga bertambah atau berkurang
kesuburannya sebagai akibat dari perilaku manusia.
b. Implikasi dari Penggolongan Sumber Daya Alam
Perbedaan yang ada antara sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
dan sumber daya alam yang dapat diperbaharui hanya tergantung pada derajat
keberadaanya. Lebih lanjut lagi perlu dipertimbangkan adanya sumber daya alam
yangs secara berarti tidak dapat berkurangjumlahnya bersama dengan berjalannya
waktu, dan sumber daya alam yang secara berarti berkurang jumlahnya dengan
berkembangnya waktu.
3. Sumber daya alam dapat dikatakan sebagai sumber daya yang dapat
diperbaharui apabila jumlah yang tersedia dapat digunakan pada setiap interval waktu
yang berbeda.jumlah yang selalu tersedia membentuk adanya aliran sumber daya
alam dan hal ini tidak dapat mengganggu aliran sumber daya di masa yang akan
datang.
Sumber daya alam yang dapat diperbaharui ini dibedakan menjadi dua macam, yakni :
Sumber daya alam yang alirannya itu dapat dipengaruhi oleh tingkat
tekhnologi yang ada, seperti aliran air irigasi, curah hujan, air tanah
dan sebagainya.
Sumber daya alam yang alirannya tidak dapat dipengaruhi oleh tingkat
tekhnologi yang ada, seperti energi surya, gelombang laut, dan angin.
Dalam penggunaanya, sumber daya alam baik yang dapat maupun yang tidak
dapat dipengaruhi, akan dapat saling melengkapi (komplementer), saling
menggantikan (substitusi), dan dapat bersifat netral. Berikut merupakan implikasi dari
penggolongan sumber daya alam :
1) Bagi sumber daya alam yang tak dapat diperbaharui, ketidakpastian mengenai
perkembangan teknologi akan merupakan hambatan dalam perencanaan
dibanding dengan sumber daya alam yang dapat diperbaharui.
2) Bahwa dengan berhasilnya perkembangan teknologi membuat kita menjadi
kuran memperhatikan keadaan di masa mendatang.
3) Sangat diperlukan adanya kebijakan pemerintah untuk konservasi sumber daya
alam.
4) Adanya penemuan barang-barang sintetis, tidak berarti menolak usaha
konservasi sumber daya alam.
c. Pengelompokan Lain Sumber Daya Alam
Sumber daya alam dapat dikelompokkan lagi atas dasar pengelolaannya yaitu
apakah sumber daya itu dikelola oleh pemerintah atau dikelola oleh swasta, atau
seharusnya dikuasai pemerintah tetapi pengelolaannya diserahkan kepada swasta.
Beberapa macam sumber daya alam seperti batu bara, minyak dan biji besi dapat
diperlakukan sebagai barang pribadi (private goods), sedangkan udara dan airdapat
diperlakukan sebagai barang publik (public goods).
4. Perserikatan Bangsa-bangsa dan Bank Dunia membedakan sumber daya alam ke
dalam 3 golongan yaitu :
1) Sumber daya alam yang dapat diperdagangkan seperti mineral, hutan, minyak,
dan sebagainya;
2) Sumber daya yang tidak dapat diperdagangkan seperti udara, lingkungan
alami, dan sebagainya;
3) Keahlian manusia
d. Macam Sumber Daya Alam dalam Kaitannya Dengan Penerimaan Biaya
pada umumnya sumber daya alam dibedakan atas dasar dapat pulih atau tidak
dapat pulih. Konsep pulih atau tidak pulih untuk sumber daya alam itu merupakan
konsep yang berguna hanya bila dihubungkan dengan pengertiannya secara ekonomi.
Ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan dan biaya pengambilan
sumber daya alam karena hal tersebut mempunyai dampak dalam masalah
penggolongan sumber daya alam. Di antara faktor-faktor yang berpengaruh itu
tertama adalah perubahan dalam keinginan manusia dan perubahan teknologi. Selain
itu juga ada faktor yang berdampak pada penggunaan sumber daya yang kumulatif,
perubahan jumlah fisik maupun kualitas sumber daya alam yang bersangkutan.
Penggunaan sumber daya alam yang kumulatif dapat mengubah penerimaan produsen
karena akumulasi barang tanah lama (durable goods) dan juga barang-barang bekas
akan mempengaruhi permintaan terhadap barang sumber daya alam.
e. Sumber Daya Alam Primer dan Sekunder
Sumber daya alam seringkali dikelompokan pula ke dalam sumber daya
primer dan sumber daya sekunder. Sumber daya alam sekunder merupakan sumber
daya alam yang adanya karena sumber daya alam primer.
Tersedianya produksi peternakan dan satwa liar dapat disebut sebagai sumber
daya sekunder dalam hubungannya dengan tersedianya produksi tanaman pertanian
dan tumbuhan. Disisi lain, tumbuh-tumbuhan dapat dianggap sebagai sumber daya
alam sekunder, sedangkan curah hujan merupakan sumber daya alam primer.
Pada umumnya sumber daya alam tak pulih dan sumber daya alam pulih
kelompok pertama (sinar matahari,angin curah, hujan) yang sifatnya tidak
dipengaruhi oleh manusia merupakan sumber daya alam primer; sedangkan sumber
daya alam pulih kelompok kedua yang tersedianya sangat dipengaruhi oleh manusia
sebagaian besar merupakan sumber daya alam sekunder.
5. f. Hubungan Antara Sumber Daya Alam dan Penggunaanya
Dalam hal ini keterkaitan antara sumber daya alam dengan fungsinya
memeiliki keterkaitan yang erat, misal penggunaan lahan kehutanan dan sekaligus
untuk rekreasi (Taman Safari, Kebun Raya Bogor), meruapakan penggunaanya yang
sifatnya komplementer dalam sisi penawaran.
g. Sumber Daya Alam Milik umum atau Milik Bersama
Penggolongan lain sumber daya alam dapat dilihat dari sudut penguasaan
sumber daya alam itu (property right). Sumber daya alam dapat dimiliki oleh
perorangan (private property resources). Sumber daya milik perorangan jelas
penguasaanya ada dibawah seseorang atau suatu badan; sedangkan sumber daya milik
umum atau milik bersama penguasaannya menjadi jelas apabila sumber daya itu
sudah ditangkap atau dikuasai oleh seseorang atau oleh suatu badan.