Startegi Membantu Klien Dalam Pengambilan Keputusan.pptx
Counseling & self therapy (print)
1. 6/7/2015
1
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
DISAMPAIKAN PADA :
PELATIHAN PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN APARATUR DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KAB. BANGKA SELATAN
BANGKA SELATAN, 10 JUNI 2015
KONSELING & TERAPI DIRI
Silvany Dianita, M.Psi
Widyaiswara Muda
HP. 0813 111 825 44
KETERAMPILAN KONSELING &
TERAPI DIRI
DASAR KONSELING &
TERAPI DIRI
PRAKTIK : KONSELING KELOMPOK
OBJEK PEMBAHASAN
2. 6/7/2015
2
DASAR – DASAR KONSELING &
TERAPI DIRI
Pertanyaan
1. Apa makna KONSELING
bagi Saudara ?
2. Tujuan dari Konseling ?
4. 6/7/2015
4
Konseling :
Didasari dan dikembangkan atas
pandangan potensi positif manusia
Klien adalah individu yang memiliki
kemampuan untuk memilih tujuan,
membuat keputusan, dan mampu
bertanggung jawab
Fungsi Konseling (sartono, 1998)
• Preventif membantu klien menjaga atau
mencegah timbulnya masalah bagi dirinya.
• Kuratif atau korektif membantu klien
memecahkan masalah yang sedang dihadapinya.
• Presentatif membantu klien untuk menjaga
agar situasi dan kondisi yang semula tidak baik
menjadi lebih baik.
• Developmental atau perkembangan
membantu individu memelihara dan
mengembangkan situasi dan kondisi yang baik,
agar tetap baik atau menjadi lebih baik
5. 6/7/2015
5
Tipe-tipe Konseling
(Pietrofesa, dkk)
1. Konseling Krisis
2. Konseling Fasilitatif
3. Konseling Preventif
4. Konseling Developmental
Apakah itu Terapi Diri
(Self Therapy)?
Terapi diri dirancang untuk klien yang,
untuk alasan apa pun, memilih untuk
menjadi terapis mereka sendiri.
Seseorang akan secara intensif belajar
sendiri, memusatkan perhatian terhadap
emosi dan perilaku ketika bermasalah
bekerja pada satu aturan dan waktu
dengan pemahaman bahwa terapi diri
adalah proses yang panjang, membutuhkan
banyak tekad dan waktu.
6. 6/7/2015
6
MENEMUKAN
KARAKTER DIRI
1. Memahami jati diri (Kekuatan dan
kelemahan)
2. Menggali dan melejitkan
kemampuan diri
12
Dengan Tuhan:
KUALITAS
DIRI
Dengan Diri Sendiri:
Nilai Kebangsaan:Dengan Sesama
dan Lingkungan:
7. 6/7/2015
7
Pengetahuan mengenai diri
sendiri
Kesehatan psikologis yang baik
Dapat dipercaya
Jujur
Kehangatan
Sabar, peka (empati)
Suara – yang nyaman
Kontak mata
Bahasa
KUALITAS KONSELOR
APAKAH
BAPAK &
IBU
MEMBUTUH
KAN
KONSELING
DI TEMPAT
KERJA ?
8. 6/7/2015
8
KETERAMPILAN KONSELING &
TERAPI DIRI
KETERAMPILAN
KONSELING
(RichardNelson – Jones,
2004)
DEVELOP (Kembangkan)
Mengembangkan hubungan dan
memperjelas permasalahan.
LISTENING SKILLS
1. Skill 1 : Sikap menghargai & penerimaan
2. Skill 2 : Selaraskan sudut pandang kepada konseli
3. Skill 3 : menunjukkan suara yang menenangkan
4. Skill 4 : bahasa tubuh
5. Skill 5 : gunakan pembukaan yang hangat, penghargaan
dan pertanyaan terbuka tertutup
ASSESS (Menilai)
Menilai dan menyatakan
kembali permasalahan
UNDERSTANDING SKILLS
1. Skill 1 : paraphrase
2. Skill 2 : reflect feelings
3. Skill 3 : show understanding of context and
difference
4. Skill 4 : manage initial resistance
5. Skill 5 : avoid listening blocks
STATE (Menegaskan)
Menegaskan tujuan dan
rencana intervensi
INTERVENE (membantu)
Membantu mengembangkan
keterampilan hidupnya
EMPHASIZE (Penekanan)
Emphasize take way and end
9. 6/7/2015
9
LANGKAH KONSELING
Langkah-langkah konseling terdiri atas :
1. Menyambut (sikap, kalimat pembuka: ”Ada
yang bisa saya bantu?” tidak dianjurkan “Ada
masalah apa?”)
2. Membahas (konseling tidak bisa instant,
perhatikan: arahkan klien bila sulit formulasikan yang
ingin diungkapkan, bicara singkat kecuali pada saat
konklusi)
3. Membantu menetapkan pilihan (tidak dianjurkan
segera memberi nasihat, bila klien sangat tegang
bantu ajukan alternatif pilihan).
4. Mengingkatkan hal-hal penting.
PERCAKAPAN KONSELING
Yaitu:
saling interaksi antara konselor dan
kliennya dalam bentuk kalimat baik verbal
maupun non verbal.
Hubungan konselor dan klien biasanya
mendalam, melibatkan emosi.
10. 6/7/2015
10
BERTANYA DALAM KONSELING
Cara bertanya:
1. Hindari bertanya dengan kalimat terlalu panjang
(pertanyaan terbuka lebih baik)
2. Hindarkan pertanyaan “Mengapa” karena sulit
dijawab dan klien justru dapat bersikap defensif
3. Nada dan intonasi ke arah netral, tanpa
terpengaruh kalimat klien yang bermuatan
emosi tinggi.
4. Usahakan bertanya tentang hal yang memang berasal
dari klien, jangan terperangkap oleh asosiasi
konselor sendiri terhadap kata atau kalimat klien
5. Tidak dianjurkan ajukan pertanyaan dengan
ungkapkan sesuatu yang sama sekali baru bagi
klien, terlbih dengan muatan emosi tinggi
MENDENGAR DALAM KONSELING
Merupakan alat yang diandalkan dalam
konseling
Mendengar dengan saksama (empathic
listening, and not just hearing)
Mendengarkan nada (tinggi-rendahnya), volume
(lirih-kerasnya), intonasi (datar, bervariasi,
amat berfluktuasi)
Mendengarkan metafor, yaitu kata-kata yang
mempunyai makna lain selain yang benar-benar
diucapkan
11. 6/7/2015
11
MENYIMPULKAN DALAM KONSELING
Pengertian:
Rekapitulasi dari isu-isu utama dalam
konseling.
Harus dilakukan oleh seorang konselor
terhadap kliennya.
3 LANGKAH MUDAH
TERAPI DIRI