SlideShare a Scribd company logo
1. Ahmad Mujahid 
2. Hilmi Buniyamin 
3. Ilham Akbar 
Zakat Emas, Perak, Saham, dan Perdagangan
Zakat Emas dan Perak 
Seorang muslim yang mempunyai emas dan perak wajib mengeluarkan zakat bila telah tercapai nisab 
dan haul 
1. Zakat Emas 
Adapun nisab emas sebesar 20 Dinar emas (85 gram), dengan haul selama satu tahun dan kadar 
2,5%. Artinya bila seorang muslim memiliki emas sebesar setidaknya 20 Dinar emas (85 gram) 
selama satu tahun ia wajib membayar zakat sebesar 2,5% dari jumlah emasnya tersebut minimal 1/2 
Dinar 
 Emas yang tidak terpakai 
Yang termasuk dalam kategori ini adalah emas yang tidak digunakan sehari-hari baik sebagai 
perhiasan atau keperluan lain (disimpan). 
Contoh perhitungan zakatnya sebagai berikut: Fulan memiliki 100 gram emas tak terpakai, setelah 
genap satu tahun maka ia wajib membayar zakat setara dengan 100 X 2,5 % = 2,5 gram emas. Jika 
harga emas saat itu adalah Rp 100.000 maka ia dapat membayar dengan uang sebanyak 2,5 X 
100.000 = Rp 250.000.
 Sebagian Emas Terpakai 
Emas yang dipakai adalah dimaksudkan dalam kondisi wajar dan 
jumlah tidak berlebihan. Atas bagian yang terpakai tersebut, tidak 
diwajibkan membayar zakat. 
Contoh perhitungan zakatnya sebagai berikut: Seorang wanita 
mempunyai emas 120 gr, dipakai dalam aktivitas sehari-hari sebanyak 
15 gr. Maka zakat emas yang wajib dikeluarkan oleh wanita tersebut 
adalah 120 gr - 15 gr = 105 gr. Bila harga emas Rp 70.000,- maka zakat 
yang harus dikeluarkan sebesar : 105 x 70.000 x 2,5 % = 183.750
2. Zakat Perak 
Nisab perak adalah 200 Dirham (595 gram), haul selama satu tahun dan kadar 2,5% atau 
sekurang kurangnya 5 Dirham. Adapun tatacara perhitungannya sama dengan zakat emas. 
Hukum Zakat Dzahabu wal Fidhdhah (Emas dan Perak) Beserta Dalilnya 
 “Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan 
Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang 
pedih,” (At Taubah: 34) 
 “Siapa yang mempunyai emas dan perak, tetapi dia tidak membayar zakatnya, maka di hari 
kiamat akan dibuatkan untuknya seterika api yang dinyalakan di dalam neraka, lalu 
diseterikakan ke perut, dahi dan punggungnya. Setiap seterika itu dingin, maka akan 
dipanaskan kembali lalu diseterikakan pula padanya setiap hari -sehari setara lima puluh 
ribu tahun (di dunia)- hingga perkaranya diputuskan di antara hamba. “ (Riwayat Muslim No. 
987 dari hadits Abu Hurairah Radhialahu’anhu)
Zakat Saham, Obligasi, Sukuk 
1. Zakat Saham 
Harta wajib zakat pada dasarnya dibagi menjadi dua, harta wajib zakat karena zatnya dan 
harta wajib zakat karena sifatnya. Harta hasil pertanian, emas, perak, binatang ternak merupakan 
harta wajib zakat karena zatnya. Sedangkan harta perniagaan termasuk harta wajib zakat karena 
sifatnya. 
Menurut ulama kontemporer landasan hukum kewajiban zakat saham sama dengan zakat 
perusahaan, sebab saham itu terkait dengan kegiatan perusahaan. Di antara dalil adanya kewajiban 
zakat Saham "Sayidina Ali telah meriwayatkan bahwa Nabi saw bersabda: Apabila kamu mempunyai 
(uang simpanan) 200 dirham dan telah cukup haul (genap setahun), maka diwajbkan zakatnya 5 
dirham. Dan tidak diwajibkan mengeluarkan zakat (emas) kecuali kamu mempunyai 20 dinar. Dan 
apabila kamu memiliki 20 dinar dan telah cukup setahun, maka diwajibkan zakatnya setengah dinar. 
Demikian juga kadarnya jika nilainya bertambah, dan tidak diwajibkan zakat suatu harta kecuali 
genap setahun". (HR Abu Daud)
Menurut Abu Zahrah saham wajib dizakatkan karena saham adalah harta yang beredar dan dapat 
diperjual-belikan, dan pemiliknya mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan tersebut. Caranya adalah: 
setiap akhir tahun, yang bersangkutan melakukan penghitungan harga saham pada harga pasar, lalu 
menggabungkannya dengan dividen (keuntungan) yang diperoleh. Jika besarnya harga saham dan 
keuntungannya tersebut mencapai nishab maka wajib dizakatkan. Yusuf Al-Qardhawi juga menjelaskan 
saham dianalogikan dengan urud tijarah (komoditi perdagangan), seperti nishab mata uang dan kadar 
zakat sebesar 2,5%. Nishab = 85 gram emas zakat (diasumsikan @pergram emas Rp. 300.000 x 85 = Rp. 
25.500.000,-). 
Zakat saham perusahaan dikenakan pada saham dan keuntungannya sekaligus karena dianalogikan 
dengan perdagangan besarnya 2,5 persen, jika harta tersebut cukup nishab dan haul saat itulah zakat 
diwajibkan.Waallahu A'lam.
2. Zakat Obligasi 
Obligasi atau surat utang merupakan salah satu bentuk investasi yang sangat populer. Lalu, 
apakah harta yang diinvestasikan dalam bentuk obligasi termasuk harta wajib zakat?... 
Untuk menggali hal ini, tentu kita harus tahu jenis transaksi atau akad antara pihak investor dan 
pihak yang menerbitkan surat utang atau obligasi tersebut. Akad yang berlaku dalam obligasi adalah 
akad pinjaman dalam jangka waktu tertentu dan bunga tertentu. Jadi, kata kunci dalam obligasi 
adalah pinjaman dan bunga. Oleh karena itu, cara penghitungan zakatnya adalah nilai uang obligasi 
yang dimiliki x 2,5%. Adapun penambahan yang bersumber dari bunga tidak termasuk harta wajib 
zakat.
3. Zakat Sukuk (Obligasi Syariah) 
Sukuk berasal dari bahasa Arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip 
dengan sertifikat atau note. Dalam pemahaman praktisnya, sukuk merupakan bukti (claim) 
kepemilikan. Sementara itu, menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia No 32/DSN-MUI/IX/2002 
sukuk adalah suatu surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan 
emiten kepada pemegang obligasi syariah. Sukuk mewajibkan emiten untuk membayar pendapatan 
kepada pemegang obligasi syariah berupa bagi hasil margin/fee, serta membayar kembali dana 
obligasi pada saat jatuh tempo. 
Sedangkan menurut Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions 
(AAOIFI) berpendapat lain mengenai arti sukuk. Menurut organisasi tersebut, sukuk adalah sebagai 
sertifikat dari suatu nilai yang direpresentasikan setelah penutupan pendaftaran, bukti terima nilai 
sertifikat, dan menggunakannya sesuai rencana. Sama halnya dengan bagian dan kepemilikan atas 
aset yang jelas, barang, atau jasa, atau modal dari suatu proyek tertentu atau modal dari suatu 
aktivitas inventasi tertentu
Saat ini, ada konsep obligasi yang berbasis syariah. Di Indonesia, dikenal dengan istilah sukuk. 
Sistem zakat harta yang berupa sukuk atau obligasi syariah tergantung dari jenis akad yang digunakan 
 Jika akadnya mudarabah (bagi hasil), penghitungan zakatnya adalah nilai sukuk + penambahan 
keuntungan x 2,5%. 
 Jika akadnya musyarakah (partnership), penghitungan zakatnya adalah nilai sukuk + 
keuntungan x 2,5%. Hal ini berlaku bila seseorang mengeluarkan zakatnya secara pribadi. Jika 
perusahaan yang mengeluarkan zakat, maka perusahaan menguranginya dengan nilai aset tidak wajib 
zakat.Jika akadnya ijarah (sewa), penghitungan zakatnya adalah nilai keuntungan x prosentase wajib 
zakat. Syekh Yusuf al-Qaradawi berpendapat bahwa prosentase zakat jasa penyewaan adalah 10% dari 
penerimaan nett (bersih) atau 5% dari penerimaan bruto (kotor). Ulama yang lain berpendapat 
zakatnya adalah 2,5% seperti zakat harta yang lainnya.
 Jika akadnya ijarah (sewa), penghitungan zakatnya adalah nilai keuntungan x prosentase wajib zakat. 
Syekh Yusuf al-Qaradawi berpendapat bahwa prosentase zakat jasa penyewaan adalah 10% dari 
penerimaan nett (bersih) atau 5% dari penerimaan bruto (kotor). Ulama yang lain berpendapat 
zakatnya adalah 2,5% seperti zakat harta yang lainnya. 
Dasar Hukum Sukuk (Obligasi Syariah) 
1) Al-Qur’an 
Adapun dalil yang berkenaan dengan kebolehan Sukuk (obligasi syariah) penyusun 
sarikan dari Himpunan Fatwa Dewan Syariah Nasional. Berikut dalil-dalilnya: 
 Firman Allah SWT, QS. Al-Ma’idah [5]:1: 
يَاْاَيُّهَااَّلَّذِيْنَ ءَامَنُوْا اَوْفُوْا بِاْلعُقُوْدِ 
“Hai orang – orang yang beriman, penuhilah akad-akad itu”
 Firman Allah SWT, QS. Al-Isra’ [17]: 34: 
وَاَوْفُوْا بِاْلعَهْدِ اِنَّ اْلعَهْدَ كَانَ مَسْئُوْل ا 
“…dan penuhilah janji; Sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungan jawabnya.” 
 Firman Q.S. al-Baqarah [2]: 275 : 
“orang-orang yang Makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya 
orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian 
itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), Sesungguhnya jual beli itu sama dengan 
riba, Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. orang-orang yang 
telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), Maka 
baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) 
kepada Allah. orang yang kembali (mengambil riba), Maka orang itu adalah penghuni-penghuni 
neraka; mereka kekal di dalamnya.”
2) Hadits 
Hadis Nabi SAW yang digunakan sebagai dalil dasar sukuk ini ialah hadits yang diriwayatkan 
oleh ‘Amar bin ‘Auf, 
عن عمرو بن عوف المزاني قال رسول اللهصم : الصّلْح جائز بين الْمسلمين ال صلْحا حرّم حلال أَو أَحلّ حراما والْمسلمون علَى 
شروطهِم إل شرطا حرّم حلال أو أحلّ حراما )رواه امام الترمذى( 
“Perjanjian boleh dilakukan di antara kaum muslimin kecuali perjanjian yang mengharamkan yang 
halal atau menghalalkan yang haram; dan kaum muslimin terikat dengan syarat-syarat mereka 
kecuali syarat yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram.” berlaku 
berdasarkan syara (selama tidak bertentangan dengan syariah).”
Zakat Perdagangan atau Zakat Perniagaan 
Zakat Perdagangan atau Zakat Perniagaan (dalam hukum islam dinamakan dengan zakat tijarah) 
adalah zakat yang dikeluarkan atas kepemilikan harta yang diperuntukkan untuk jual-beli. Zakat ini 
dikenakan kepada perniagaan yang diusahakan baik secara perorangan maupun perserikatan (CV, PT, 
Koperasi dan sebagainya). Hadits yang mendasari kewajiban menunaikan zakat ini adalah : "Rasulullah 
SAW memerintahkan kami agar mengeluarkan zakat dari semua yang kami persiapkan untuk berdagang." 
( HR. Abu Dawud ) 
 Landasan Hukum 
Muhammad bin Dawud bin Sufyan berkata kepada kami: Yahya bin Hassan berkata kepada kami: 
Sulaiman bin Musa -Abu Dawud- berkata kepada kami: Ja’far bin Sa’d bin Samurah bin Jundub 
berkata kepada kami: Khubaib bin Sulaiman berkata kepadaku, dari bapaknya –Sulaiman–, dari 
Samurah bin Jundub1 z, beliau berkata: “Amma ba’du, sesungguhnya Rasulullah memerintahkan 
kami untuk mengeluarkan sedekah (zakat) dari apa yang kita siapkan untuk diperdagangkan.” 
• Takhrij Hadits 
… وَكَانَ يَأمُرُنا أَن نُخْرِجَ مِنَ الرَّقِيقِ ا لَّذِي يُعَد لِلْبَيْع …“dan Rasulullah n memerintahkan kita mengeluarkan zakat dari budak yang 
dipersiapkan untuk diperdagangkan.”
 Ketentuan Zakat Perdagangan 
Berikut adalah ketentuan terkait tipe zakat ini : 
1) Berjalan 1 tahun ( haul ), Pendapat Abu Hanifah lebih kuat dan realistis yaitu dengan 
menggabungkan semua harta perdagangan pada awal dan akhir dalam satu tahun kemudian 
dikeluarkan zakatnya. 
2) Nisab zakat perdagangan sama dengan nisab emas yaitu 20 Dinar atau senilai 85 gr emas 
3) Kadarnya zakat sebesar 2,5 % 
4) Dapat dibayar dengan uang atau barang 
5) Dikenakan pada perdagangan maupun perseroan. 
6) Pada badan usaha yang berbentuk serikat (kerjasama), maka jika semua anggota serikat tersebut 
beragama Islam, zakat dikeluarkan lebih dulu sebelum dibagikan kepada pihak-pihak yang 
berserikat. Tetapi jika anggota serikat terdapat orang yang non muslim, maka zakat hanya 
dikeluarkan dari anggota serikat muslim saja (apabila jumlahnya lebih dari nisab).
 Perhitungan Zakat 
Perhitungan besaran zakat perniagaan dalam rumus sederhana adalah sebagai berikut: 
Besar Zakat = [(Modal diputar + Keuntungan + piutang yang dapat dicairkan) - (hutang + 
kerugian)] x 2,5 % 
Harta perniagaan, baik yang bergerak di bidang perdagangan, industri, agroindustri, ataupun 
jasa, dikelola secara individu maupun badan usaha (seperti PT, CV, Yayasan, Koperasi, Dll) 
nisabnya adalah 20 dinar emas (setara dengan 85 gram emas murni). Artinya jika suatu badan usaha 
pada akhir tahun (tutup buku) memiliki kekayaan (modal kerja dan untung) lebih besar atau setara 
dengan 85 gram emas (asumsi jika per-gram Rp 75.000,- = Rp 6.375.000,-), maka ia wajib 
mengeluarkan zakat sebesar 2,5 %
Contoh :Sebuah perusahaan meubel pada tutup buku per Januari tahun 1995 dengan 
keadaan sbb : 
1. Sofa atau Mebel belum terjual 5 set Rp 10.000.000 
2. Uang tunai Rp 15.000.000 
3. Piutang Rp 2.000.000 
4. Jumlah Rp 27.000.000 
5. Utang & Pajak Rp 7.000.000 
6. Saldo Rp 20.000.000 
7. Besar zakat = 2,5 % x Rp 20.000.000,- = Rp 500.000,- 
8. Pada harta perniagaan, modal investasi yang berupa tanah dan bangunan atau 
lemari, etalase pada toko, dll, tidak termasuk harta yang wajib dizakati sebab 
termasuk kedalam kategori barang tetap (tidak berkembang).
Zakat Pertanian dan Perkebunan 
 Landasan Hukum 
”Wahai orang-orang yang beriman, keluarkanlah sebagian dari harta halal yang kamu peroleh dari 
usahamu dan dari harta yang kami keluarkan untukmu dari perut bumi” (Q.S Al-Baqarah : 267) 
Dari Samurah Bin Jundub mengatakan : Rasulullah saw memerintahkan kami agar 
mengeluarkan zakat dari semua yang kami persiapkan untuk diperdagangkan 
“Dari Abi Hurairah berkata, bersabda Rasulullah SAW : tanaman yang diairi dengan hujan zakatnya 
10%, dan yang diairi dengan selain air hujan zakatnya 5%” 
Berdasarkan dua hadis di atas, maka terlihatlah bahwa wajibnya mengeluarkan zakat pertanian, 
bahkan telah dirumuskan zakat tanaman yang diairi dengan 10 % dan tanaman yang diairi selain air 
hujan 5 %.
Nishab Zakat Hasil Pertanian adalah 5 wasq atau setara dengan 653 kg gabah, jika hasil pertanian 
tersebut termasuk makanan pokok seperti beras, gandum, jagung, kurma dll. Sedagkan jika hasil pertanian 
itu selain makanan pokok, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, daun, bunga dll maka nishabnya 
disetarakan dengan harga nishab dari makanan pokok yang paling umum di daerah (negeri) tersebut. 
Kadar zakat untuk hasil pertanian, berbeda tergantung dengan jenis pengairannya. Apabila diairi 
dengan air hujan, atau sungai/mata air, maka zakatnya 10%, sedangkan apabila diairi dengan disirami 
atau dengan irigasi yang memerlukan biaya tambahan maka zakatnya 5%. 
Pada sistem pertanian saat ini, biaya pengelolaan tidak sekedar air tetapi juga pupuk, insektisida dan 
lain-lain. Oleh karena itu, untuk menentukan zakatnya, biaya pupuk, insektisida dan sebagainya tersebut 
diperhitungkan sebagai pengurang hasil panen, baru kemudian apabila lebih nishab hasil panen tsb 
dikeluarkan zakatnya 10% atau 5% (tergantung sistem pengairan). 
Zakat pertanian dikeluarkan saat menerima hasil panen.
Contoh : 
Sawah irigasi ditanami padi dengan hasil panen 3 ton. Dalam pengelolaan dibutuhkan pupuk, 
insektisida dll seharga Rp 600.000. Harga gabah Rp 3.000/kg 
 Hasil panen (bruto) 3 ton gabah = 3.000 kg 
 Saprotan = Rp 600.000 atau = 200 kg 
 Hasil panen bersih = 2.800 kg 
(melebihi nishab 653 kg, sehingga panen tersebut wajib zakat) 
Maka zakatnya 5% x 2.800 kg = 70 kg 
Adapun nisab emas sebesar 20 Dinar emas (85 gram), dengan haul selama satu tahun dan kadar 
2,5%. Artinya bila seorang muslim memiliki emas sebesar setidaknya 20 Dinar emas (85 gram) 
selama satu tahun ia wajib membayar zakat sebesar 2,5% dari jumlah emasnya tersebut minimal 1/2 
Dinar
Zakat Peternakan 
 Dalil Wajibnya Zakat Ternak 
ما من رجل تكون له إبل أوبقرأوغنم لا يؤدّى حقّها إلاّ أوتي بها يوم القيامة أعظم ما تكون وأسمنه تطؤه بأخفافها تنطحه بقرونها، كلمّا 
جازت آخرها، ردّت عليه أولها حتّى يقض بين النّاس 
“Tiada seorang pun yang mempunyai unta, sapi, ataupun kambing dan ia sudah berkewajiban 
mengeluarkan zakat, namun ia tidak mengeluarkan zakatnya, melainkan nanti pada hari kiamat akan 
didatangkan apa yang dimiliki itu dalam keadaan yang lebih besar dan gemuk dari yang ada sewaktu 
di dunia. Lalu, binatang yang tidak dikeluarkan zakatnya itu menginjak-nginjak orang tersebut 
dengan kuku-kuku kakinya dan menanduk dengan tanduknya. Setiap kali yang terakhir telah 
melaluinya, maka dikembalikan kepadanya yang pertama kalinya. Keadaan demikian ini terus 
berlangsung sehingga diberi keputusan di antara semua manusia.” (HR. Bukhari)
Syarat wajib zakatnya (hewan ternak) ada 6 perkara : 
1. Islam 
2. Merdeka 
Hamba sahaya tidak wajib mengeluarkan zakat kecuali zakat fithrah, sedangkan tuannya wajib 
mengeluarkannya 
3. Milik Sepenuhnya 
Harta yang akan dizakati hendaknya milik sepenuhnya seorang yang beragama Islam bukan curian 
maupun pinjaman dan harus merdeka 
4. Cukup Haul 
Cukup haul maksudnya harta tersebut dimiliki genap setahun, selama 354 hari menurut tanggalan 
hijriyah atau 365 hari menurut tanggalan masehi. 
5. Cukup Nishab 
Nishab adalah nilai minimal sesuatu harta yang wajib dikeluarkan zakatnya 
6. Bebas Berumput 
Binatang-binatang yang dikenakan zakat itu hendaklah dipelihara secara lepas bebas di padang rumput.
Nishab dan kadar wajib zakat ternak Unta, Sapi, Kambing 
Nishab 
(jumlah unta) 
Kadar wajib zakat 
5-9 ekor 1 kambing (syaat) 
10- 14 ekor 2 kambing 
15-19 ekor 3 kambing 
20-24 ekor 4 kambing 
25-35 ekor 
1 bintu makhod (unta betina berumur 
1 tahun) 
36-45 ekor 
1 bintu labun (unta betina berumur 2 
tahun) 
46-60 ekor 
1 hiqqoh (unta betina berumur 3 
tahun) 
61-75 ekor 
1 jadza’ah )unta betina berumur 4 
tahun) 
76-90 ekor 
2 bintu labun (unta betina berumur 2 
tahun) 
91-120 ekor 
2 hiqqoh (unta betina berumur 3 
tahun) 
121 ekor ke 
atas 
3 bintu labun (unta betina berumur 2 
tahun) dan setiap kelipatan 40: 1 
bintu labun, setiap kelipatan 50: 1 
hiqqoh 
Nishab 
(jumlah 
sapi) 
Kadar wajib zakat 
30-39 ekor 
1 tabi’ )sapi jantan berumur 1 tahun) atau 
tabi’ah (sapi betina berumur 1 tahun) 
40-59 ekor 1 musinnah (sapi betina berumur 2 tahun) 
60-69 ekor 2 tabi’ )sapi jantan berumur 1 tahun( 
70-79 ekor 1 musinnah dan 1 tabi’ 
80-89 ekor 2 musinnah 
90-99 ekor 3 tabi’ 
100-109 
ekor 
2 tabi’ dan 1musinnah 
110-119 
ekor 
2 musinnah dan 1 tabi’ 
120 ke atas 
setiap 30 ekor: 1 tabi’ atau tabi’ah, setiap 
40 ekor: 1 musinnah 
Nishob 
(jumlah 
kambing) 
Kadar wajib zakat 
40-120 
ekor 
1 kambing dari jenis 
domba yang berumur 1 
tahun atau 1 kambing 
dari jenis ma’iz yang 
berumur 2 tahun 
121-200 
ekor 
2 kambing 
201-400 
ekor 
3 kambing 
401 ke 
atas 
setiap kelipatan 
seratus bertambah 1 
kambing sebagai wajib 
zakat
Zakat Barang Temuan (Rikaz) 
Zakat Barang Temuan (Rikaz) wajib dikeluarkan untuk barang yang ditemukan terpendam di dalam 
tanah, atau yang biasa disebut dengan harta karun. Zakat barang temuan tidak mensyaratkan baik haul 
(lama penyimpanan) maupun nisab (jumlah minimal untuk terkena kewajiban zakat), sementara kadar 
zakatnya adalah sebesar seperlima atau 20% dari jumlah harta yang ditemukan. Jadi setiap mendapatkan 
harta temuan berapapun besarnya, wajib dikeluarkan zakatnya sebesar seperlima dari besar total harta 
tersebut. Hadits yang mendasari kewajiban mengeluarkan zakat ini adalah 
Dari Abu Hurairah r.a., bahwa Rasulullah s.a.w. bersabda: " .. dan pada rikaz (diwajibkan 
zakatnya) satu perlima. "(2)(Hadith Sahih - Riwayat Bukhari)
Daftar pustaka 
 http://id.wikipedia.org/wiki/Zakat_Emas_dan_Perak 
 http://sunniy.wordpress.com/2013/06/07/hukum-dan-besarnya-zakat-emas-dan-perak-uang-simpanan-yang- 
wajb-dikeluarkan/ 
 http://www.dompetdhuafa.org/media/download_media/118 
 http://tugaskuliah-syaifurrahman.blogspot.com/2012/12/sukuk-obligasi-syariah.html 
 https://haripurwolaksono7.wordpress.com/2013/02/15/zakat-pertanianperkebunan/ 
 http://darussalam-online.com/kajian/sabtu-malam/zakat-hewan-ternak/ 
 http://id.wikipedia.org/wiki/Zakat_Barang_Temuan

More Related Content

What's hot

Kaedah bacaan al quran
Kaedah bacaan al quranKaedah bacaan al quran
Kaedah bacaan al quran
shahratudar
 
Bab 9 Zakat
Bab 9   ZakatBab 9   Zakat
Bab 9 Zakat
WanBK Leo
 
Presentasi+wadiah
Presentasi+wadiahPresentasi+wadiah
Pengharaman gharar dalam muamalat
Pengharaman gharar dalam muamalatPengharaman gharar dalam muamalat
Pengharaman gharar dalam muamalat
Shahidan Aziz
 
4.1 ar rahn (konsep 1)
4.1 ar rahn (konsep 1)4.1 ar rahn (konsep 1)
4.1 ar rahn (konsep 1)shahirah44
 
Fiqh Muamalat
Fiqh MuamalatFiqh Muamalat
Fiqh Muamalat
syafiqahharris
 
ar rahnu
ar rahnuar rahnu
ar rahnu
Nurul Hanani
 
Aqidah : Beriman Kepada Kitab
Aqidah : Beriman Kepada KitabAqidah : Beriman Kepada Kitab
Aqidah : Beriman Kepada Kitab
Ainur Jannah
 
Akhlak
Akhlak Akhlak
Akhlak
firo HAR
 
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Shaharniza Bujang Saili
 
Fiqh Zakat praktis
Fiqh Zakat praktisFiqh Zakat praktis
Fiqh Zakat praktis
Hatta Syamsuddin
 
Pelaburan (Mudhabarah)
Pelaburan (Mudhabarah)Pelaburan (Mudhabarah)
Pelaburan (Mudhabarah)
Zafirah Abdullah
 
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)Marhamah Saleh
 
Kontrak Jual Beli
Kontrak Jual BeliKontrak Jual Beli
Kontrak Jual Beli
salmy1001
 
Ibadah qurban
Ibadah qurbanIbadah qurban
Ibadah qurban
Iyeh Solichin
 
Pel. 18 zakat fitrah
Pel. 18 zakat fitrahPel. 18 zakat fitrah
Pel. 18 zakat fitrah
Zuraihi Razali
 
Gadaian (Al-Rahn)
Gadaian (Al-Rahn)Gadaian (Al-Rahn)
Gadaian (Al-Rahn)
Zafirah Abdullah
 

What's hot (20)

Kaedah bacaan al quran
Kaedah bacaan al quranKaedah bacaan al quran
Kaedah bacaan al quran
 
Bab 9 Zakat
Bab 9   ZakatBab 9   Zakat
Bab 9 Zakat
 
Presentasi+wadiah
Presentasi+wadiahPresentasi+wadiah
Presentasi+wadiah
 
Am & khas
Am & khasAm & khas
Am & khas
 
Sifat mazmumah
Sifat mazmumahSifat mazmumah
Sifat mazmumah
 
Pengharaman gharar dalam muamalat
Pengharaman gharar dalam muamalatPengharaman gharar dalam muamalat
Pengharaman gharar dalam muamalat
 
4.1 ar rahn (konsep 1)
4.1 ar rahn (konsep 1)4.1 ar rahn (konsep 1)
4.1 ar rahn (konsep 1)
 
Fiqh Muamalat
Fiqh MuamalatFiqh Muamalat
Fiqh Muamalat
 
ar rahnu
ar rahnuar rahnu
ar rahnu
 
Aqidah : Beriman Kepada Kitab
Aqidah : Beriman Kepada KitabAqidah : Beriman Kepada Kitab
Aqidah : Beriman Kepada Kitab
 
Qawaid kelima
Qawaid kelimaQawaid kelima
Qawaid kelima
 
Akhlak
Akhlak Akhlak
Akhlak
 
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
Ijaarah dan jialah (upah dlm islam)
 
Fiqh Zakat praktis
Fiqh Zakat praktisFiqh Zakat praktis
Fiqh Zakat praktis
 
Pelaburan (Mudhabarah)
Pelaburan (Mudhabarah)Pelaburan (Mudhabarah)
Pelaburan (Mudhabarah)
 
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
fiqh muamalah kontemporer (wadi'ah rahn qardh)
 
Kontrak Jual Beli
Kontrak Jual BeliKontrak Jual Beli
Kontrak Jual Beli
 
Ibadah qurban
Ibadah qurbanIbadah qurban
Ibadah qurban
 
Pel. 18 zakat fitrah
Pel. 18 zakat fitrahPel. 18 zakat fitrah
Pel. 18 zakat fitrah
 
Gadaian (Al-Rahn)
Gadaian (Al-Rahn)Gadaian (Al-Rahn)
Gadaian (Al-Rahn)
 

Viewers also liked

Harta wajib zakat
Harta wajib zakatHarta wajib zakat
Harta wajib zakat
Muhammad Al-muluq
 
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporerHarta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Gus Alwy Muhammad
 
Harta dan zakat
Harta dan zakatHarta dan zakat
Harta dan zakat
viqhaf
 
Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016
Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016
Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016
Afrianto Budi
 
zakat mal Slideshare
zakat mal Slideshare zakat mal Slideshare
zakat mal Slideshare
NATASHYA AYUNIE
 
Zakat saham dan obligasi
Zakat saham dan obligasi Zakat saham dan obligasi
Zakat saham dan obligasi
Desi Ariani
 
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat PerdaganganMakalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Nasruddin Asnah
 
Zakat dan wakaf
Zakat dan wakafZakat dan wakaf
Zakat dan wakaf
Robby Yumendra
 
materi dasar debat mahasiswa - kesalahan fikir
materi dasar debat mahasiswa - kesalahan fikirmateri dasar debat mahasiswa - kesalahan fikir
materi dasar debat mahasiswa - kesalahan fikir
swirawan
 
power point materi himpunan kelas VII semester 2
power point materi himpunan kelas VII semester 2power point materi himpunan kelas VII semester 2
power point materi himpunan kelas VII semester 2
Azizah Karimah Hanifah
 
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSIRIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
dinanurfadhilah
 
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zinaBab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
Yuniatun Dwi Nurriskah
 
Ppt zakat yuli s.b. uin suka
Ppt zakat yuli s.b. uin sukaPpt zakat yuli s.b. uin suka
Ppt zakat yuli s.b. uin suka
Yuli Budi
 
Syaja’ah
Syaja’ahSyaja’ah
Syaja’ah
fuad_ar_rhizma
 
introduction to zakat
introduction to zakatintroduction to zakat
introduction to zakat
mandalina landy
 
Zakat
ZakatZakat
Ppt zakat
Ppt zakatPpt zakat
Ppt zakat
wiki_tuwi23
 

Viewers also liked (19)

Harta wajib zakat
Harta wajib zakatHarta wajib zakat
Harta wajib zakat
 
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporerHarta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
Harta kena zakat, perspektif fiqih kontemporer
 
zakat harta
zakat hartazakat harta
zakat harta
 
Harta dan zakat
Harta dan zakatHarta dan zakat
Harta dan zakat
 
Hukum ekonomi stain ta
Hukum ekonomi stain taHukum ekonomi stain ta
Hukum ekonomi stain ta
 
Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016
Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016
Terjemahan 108 - Praktek Klaim, Edisi 2016
 
zakat mal Slideshare
zakat mal Slideshare zakat mal Slideshare
zakat mal Slideshare
 
Zakat saham dan obligasi
Zakat saham dan obligasi Zakat saham dan obligasi
Zakat saham dan obligasi
 
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat PerdaganganMakalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
Makalah Fiqh Zakat dan Wakaf - Zakat Perdagangan
 
Zakat dan wakaf
Zakat dan wakafZakat dan wakaf
Zakat dan wakaf
 
materi dasar debat mahasiswa - kesalahan fikir
materi dasar debat mahasiswa - kesalahan fikirmateri dasar debat mahasiswa - kesalahan fikir
materi dasar debat mahasiswa - kesalahan fikir
 
power point materi himpunan kelas VII semester 2
power point materi himpunan kelas VII semester 2power point materi himpunan kelas VII semester 2
power point materi himpunan kelas VII semester 2
 
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSIRIBA, BANK, DAN ASURANSI
RIBA, BANK, DAN ASURANSI
 
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zinaBab 5 pergaulan bebas dan zina
Bab 5 pergaulan bebas dan zina
 
Ppt zakat yuli s.b. uin suka
Ppt zakat yuli s.b. uin sukaPpt zakat yuli s.b. uin suka
Ppt zakat yuli s.b. uin suka
 
Syaja’ah
Syaja’ahSyaja’ah
Syaja’ah
 
introduction to zakat
introduction to zakatintroduction to zakat
introduction to zakat
 
Zakat
ZakatZakat
Zakat
 
Ppt zakat
Ppt zakatPpt zakat
Ppt zakat
 

Similar to Zakat emas dan perak, perniagaan

HARTA WAJIB ZAKAT.ppt
HARTA WAJIB ZAKAT.pptHARTA WAJIB ZAKAT.ppt
HARTA WAJIB ZAKAT.ppt
MohZaini6
 
Materi zakat
Materi zakatMateri zakat
Materi zakat
maksudikedungkelor
 
Apakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat ituApakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat itu
Warnet Raha
 
Apakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat ituApakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat itu
Warnet Raha
 
presentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdf
presentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdfpresentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdf
presentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdf
Pranatasiregar
 
Harta wajib zakat
Harta wajib zakatHarta wajib zakat
Harta wajib zakat
Ummi Ummi
 
FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...
FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...
FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...
Rendra Fahrurrozie
 
08 zakat - uiu 1022
08 zakat - uiu 102208 zakat - uiu 1022
08 zakat - uiu 1022
wk_aiman
 
Pengertian zakat fiqih
Pengertian zakat fiqihPengertian zakat fiqih
Pengertian zakat fiqihYadhi Muqsith
 
Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02
Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02
Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02Isna Fatkhiana
 
Zakat dan macam macamnya
Zakat dan macam macamnyaZakat dan macam macamnya
Zakat dan macam macamnya
idaaja1995
 
Definisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan HikmahnyaDefinisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan Hikmahnya
Faatihah Abwabarrizqi
 
Definisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan HikmahnyaDefinisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan Hikmahnya
Faatihah Abwabarrizqi
 
Presentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakat Presentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakat
1retno
 
Presentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakatPresentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakat
LAZNAS BMT ICMI
 
Fiqih zakat
Fiqih zakatFiqih zakat
Fiqih zakat
sulaiman musa
 
Perhitungan zakat profesi
Perhitungan zakat profesiPerhitungan zakat profesi
Perhitungan zakat profesi
Suhendrik Hanwar
 

Similar to Zakat emas dan perak, perniagaan (20)

HARTA WAJIB ZAKAT.ppt
HARTA WAJIB ZAKAT.pptHARTA WAJIB ZAKAT.ppt
HARTA WAJIB ZAKAT.ppt
 
Materi zakat
Materi zakatMateri zakat
Materi zakat
 
Apakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat ituApakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat itu
 
Apakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat ituApakah pengertian zakat itu
Apakah pengertian zakat itu
 
presentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdf
presentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdfpresentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdf
presentasifiqhzakat-091031123617-phpapp02.pdf
 
Harta wajib zakat
Harta wajib zakatHarta wajib zakat
Harta wajib zakat
 
FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...
FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...
FIQH ZAKAT: Definisi, Makna, Dasar Hukum, Syarat, Rukun, Mustahiq, Zakat Fitr...
 
08 zakat - uiu 1022
08 zakat - uiu 102208 zakat - uiu 1022
08 zakat - uiu 1022
 
Pengertian zakat fiqih
Pengertian zakat fiqihPengertian zakat fiqih
Pengertian zakat fiqih
 
Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02
Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02
Presentasifiqhzakat 091031123617-phpapp02
 
Fiqih zakat
Fiqih zakatFiqih zakat
Fiqih zakat
 
Zakat dan macam macamnya
Zakat dan macam macamnyaZakat dan macam macamnya
Zakat dan macam macamnya
 
Definisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan HikmahnyaDefinisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan Hikmahnya
 
Definisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan HikmahnyaDefinisi Zakat dan Hikmahnya
Definisi Zakat dan Hikmahnya
 
Presentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakat Presentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakat
 
Presentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakatPresentasi fiqh zakat
Presentasi fiqh zakat
 
Presentasi Fiqh Zakat
Presentasi Fiqh ZakatPresentasi Fiqh Zakat
Presentasi Fiqh Zakat
 
Fiqih zakat
Fiqih zakatFiqih zakat
Fiqih zakat
 
Zakat syakir
Zakat syakirZakat syakir
Zakat syakir
 
Perhitungan zakat profesi
Perhitungan zakat profesiPerhitungan zakat profesi
Perhitungan zakat profesi
 

Recently uploaded

Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
KotogadangKependuduk
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
solihin kadar
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 

Recently uploaded (20)

Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 

Zakat emas dan perak, perniagaan

  • 1. 1. Ahmad Mujahid 2. Hilmi Buniyamin 3. Ilham Akbar Zakat Emas, Perak, Saham, dan Perdagangan
  • 2. Zakat Emas dan Perak Seorang muslim yang mempunyai emas dan perak wajib mengeluarkan zakat bila telah tercapai nisab dan haul 1. Zakat Emas Adapun nisab emas sebesar 20 Dinar emas (85 gram), dengan haul selama satu tahun dan kadar 2,5%. Artinya bila seorang muslim memiliki emas sebesar setidaknya 20 Dinar emas (85 gram) selama satu tahun ia wajib membayar zakat sebesar 2,5% dari jumlah emasnya tersebut minimal 1/2 Dinar  Emas yang tidak terpakai Yang termasuk dalam kategori ini adalah emas yang tidak digunakan sehari-hari baik sebagai perhiasan atau keperluan lain (disimpan). Contoh perhitungan zakatnya sebagai berikut: Fulan memiliki 100 gram emas tak terpakai, setelah genap satu tahun maka ia wajib membayar zakat setara dengan 100 X 2,5 % = 2,5 gram emas. Jika harga emas saat itu adalah Rp 100.000 maka ia dapat membayar dengan uang sebanyak 2,5 X 100.000 = Rp 250.000.
  • 3.  Sebagian Emas Terpakai Emas yang dipakai adalah dimaksudkan dalam kondisi wajar dan jumlah tidak berlebihan. Atas bagian yang terpakai tersebut, tidak diwajibkan membayar zakat. Contoh perhitungan zakatnya sebagai berikut: Seorang wanita mempunyai emas 120 gr, dipakai dalam aktivitas sehari-hari sebanyak 15 gr. Maka zakat emas yang wajib dikeluarkan oleh wanita tersebut adalah 120 gr - 15 gr = 105 gr. Bila harga emas Rp 70.000,- maka zakat yang harus dikeluarkan sebesar : 105 x 70.000 x 2,5 % = 183.750
  • 4. 2. Zakat Perak Nisab perak adalah 200 Dirham (595 gram), haul selama satu tahun dan kadar 2,5% atau sekurang kurangnya 5 Dirham. Adapun tatacara perhitungannya sama dengan zakat emas. Hukum Zakat Dzahabu wal Fidhdhah (Emas dan Perak) Beserta Dalilnya  “Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih,” (At Taubah: 34)  “Siapa yang mempunyai emas dan perak, tetapi dia tidak membayar zakatnya, maka di hari kiamat akan dibuatkan untuknya seterika api yang dinyalakan di dalam neraka, lalu diseterikakan ke perut, dahi dan punggungnya. Setiap seterika itu dingin, maka akan dipanaskan kembali lalu diseterikakan pula padanya setiap hari -sehari setara lima puluh ribu tahun (di dunia)- hingga perkaranya diputuskan di antara hamba. “ (Riwayat Muslim No. 987 dari hadits Abu Hurairah Radhialahu’anhu)
  • 5. Zakat Saham, Obligasi, Sukuk 1. Zakat Saham Harta wajib zakat pada dasarnya dibagi menjadi dua, harta wajib zakat karena zatnya dan harta wajib zakat karena sifatnya. Harta hasil pertanian, emas, perak, binatang ternak merupakan harta wajib zakat karena zatnya. Sedangkan harta perniagaan termasuk harta wajib zakat karena sifatnya. Menurut ulama kontemporer landasan hukum kewajiban zakat saham sama dengan zakat perusahaan, sebab saham itu terkait dengan kegiatan perusahaan. Di antara dalil adanya kewajiban zakat Saham "Sayidina Ali telah meriwayatkan bahwa Nabi saw bersabda: Apabila kamu mempunyai (uang simpanan) 200 dirham dan telah cukup haul (genap setahun), maka diwajbkan zakatnya 5 dirham. Dan tidak diwajibkan mengeluarkan zakat (emas) kecuali kamu mempunyai 20 dinar. Dan apabila kamu memiliki 20 dinar dan telah cukup setahun, maka diwajibkan zakatnya setengah dinar. Demikian juga kadarnya jika nilainya bertambah, dan tidak diwajibkan zakat suatu harta kecuali genap setahun". (HR Abu Daud)
  • 6. Menurut Abu Zahrah saham wajib dizakatkan karena saham adalah harta yang beredar dan dapat diperjual-belikan, dan pemiliknya mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan tersebut. Caranya adalah: setiap akhir tahun, yang bersangkutan melakukan penghitungan harga saham pada harga pasar, lalu menggabungkannya dengan dividen (keuntungan) yang diperoleh. Jika besarnya harga saham dan keuntungannya tersebut mencapai nishab maka wajib dizakatkan. Yusuf Al-Qardhawi juga menjelaskan saham dianalogikan dengan urud tijarah (komoditi perdagangan), seperti nishab mata uang dan kadar zakat sebesar 2,5%. Nishab = 85 gram emas zakat (diasumsikan @pergram emas Rp. 300.000 x 85 = Rp. 25.500.000,-). Zakat saham perusahaan dikenakan pada saham dan keuntungannya sekaligus karena dianalogikan dengan perdagangan besarnya 2,5 persen, jika harta tersebut cukup nishab dan haul saat itulah zakat diwajibkan.Waallahu A'lam.
  • 7. 2. Zakat Obligasi Obligasi atau surat utang merupakan salah satu bentuk investasi yang sangat populer. Lalu, apakah harta yang diinvestasikan dalam bentuk obligasi termasuk harta wajib zakat?... Untuk menggali hal ini, tentu kita harus tahu jenis transaksi atau akad antara pihak investor dan pihak yang menerbitkan surat utang atau obligasi tersebut. Akad yang berlaku dalam obligasi adalah akad pinjaman dalam jangka waktu tertentu dan bunga tertentu. Jadi, kata kunci dalam obligasi adalah pinjaman dan bunga. Oleh karena itu, cara penghitungan zakatnya adalah nilai uang obligasi yang dimiliki x 2,5%. Adapun penambahan yang bersumber dari bunga tidak termasuk harta wajib zakat.
  • 8. 3. Zakat Sukuk (Obligasi Syariah) Sukuk berasal dari bahasa Arab yaitu sak (tunggal) dan sukuk (jamak) yang memiliki arti mirip dengan sertifikat atau note. Dalam pemahaman praktisnya, sukuk merupakan bukti (claim) kepemilikan. Sementara itu, menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia No 32/DSN-MUI/IX/2002 sukuk adalah suatu surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang dikeluarkan emiten kepada pemegang obligasi syariah. Sukuk mewajibkan emiten untuk membayar pendapatan kepada pemegang obligasi syariah berupa bagi hasil margin/fee, serta membayar kembali dana obligasi pada saat jatuh tempo. Sedangkan menurut Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions (AAOIFI) berpendapat lain mengenai arti sukuk. Menurut organisasi tersebut, sukuk adalah sebagai sertifikat dari suatu nilai yang direpresentasikan setelah penutupan pendaftaran, bukti terima nilai sertifikat, dan menggunakannya sesuai rencana. Sama halnya dengan bagian dan kepemilikan atas aset yang jelas, barang, atau jasa, atau modal dari suatu proyek tertentu atau modal dari suatu aktivitas inventasi tertentu
  • 9. Saat ini, ada konsep obligasi yang berbasis syariah. Di Indonesia, dikenal dengan istilah sukuk. Sistem zakat harta yang berupa sukuk atau obligasi syariah tergantung dari jenis akad yang digunakan  Jika akadnya mudarabah (bagi hasil), penghitungan zakatnya adalah nilai sukuk + penambahan keuntungan x 2,5%.  Jika akadnya musyarakah (partnership), penghitungan zakatnya adalah nilai sukuk + keuntungan x 2,5%. Hal ini berlaku bila seseorang mengeluarkan zakatnya secara pribadi. Jika perusahaan yang mengeluarkan zakat, maka perusahaan menguranginya dengan nilai aset tidak wajib zakat.Jika akadnya ijarah (sewa), penghitungan zakatnya adalah nilai keuntungan x prosentase wajib zakat. Syekh Yusuf al-Qaradawi berpendapat bahwa prosentase zakat jasa penyewaan adalah 10% dari penerimaan nett (bersih) atau 5% dari penerimaan bruto (kotor). Ulama yang lain berpendapat zakatnya adalah 2,5% seperti zakat harta yang lainnya.
  • 10.  Jika akadnya ijarah (sewa), penghitungan zakatnya adalah nilai keuntungan x prosentase wajib zakat. Syekh Yusuf al-Qaradawi berpendapat bahwa prosentase zakat jasa penyewaan adalah 10% dari penerimaan nett (bersih) atau 5% dari penerimaan bruto (kotor). Ulama yang lain berpendapat zakatnya adalah 2,5% seperti zakat harta yang lainnya. Dasar Hukum Sukuk (Obligasi Syariah) 1) Al-Qur’an Adapun dalil yang berkenaan dengan kebolehan Sukuk (obligasi syariah) penyusun sarikan dari Himpunan Fatwa Dewan Syariah Nasional. Berikut dalil-dalilnya:  Firman Allah SWT, QS. Al-Ma’idah [5]:1: يَاْاَيُّهَااَّلَّذِيْنَ ءَامَنُوْا اَوْفُوْا بِاْلعُقُوْدِ “Hai orang – orang yang beriman, penuhilah akad-akad itu”
  • 11.  Firman Allah SWT, QS. Al-Isra’ [17]: 34: وَاَوْفُوْا بِاْلعَهْدِ اِنَّ اْلعَهْدَ كَانَ مَسْئُوْل ا “…dan penuhilah janji; Sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungan jawabnya.”  Firman Q.S. al-Baqarah [2]: 275 : “orang-orang yang Makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), Sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), Maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. orang yang kembali (mengambil riba), Maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.”
  • 12. 2) Hadits Hadis Nabi SAW yang digunakan sebagai dalil dasar sukuk ini ialah hadits yang diriwayatkan oleh ‘Amar bin ‘Auf, عن عمرو بن عوف المزاني قال رسول اللهصم : الصّلْح جائز بين الْمسلمين ال صلْحا حرّم حلال أَو أَحلّ حراما والْمسلمون علَى شروطهِم إل شرطا حرّم حلال أو أحلّ حراما )رواه امام الترمذى( “Perjanjian boleh dilakukan di antara kaum muslimin kecuali perjanjian yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram; dan kaum muslimin terikat dengan syarat-syarat mereka kecuali syarat yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram.” berlaku berdasarkan syara (selama tidak bertentangan dengan syariah).”
  • 13. Zakat Perdagangan atau Zakat Perniagaan Zakat Perdagangan atau Zakat Perniagaan (dalam hukum islam dinamakan dengan zakat tijarah) adalah zakat yang dikeluarkan atas kepemilikan harta yang diperuntukkan untuk jual-beli. Zakat ini dikenakan kepada perniagaan yang diusahakan baik secara perorangan maupun perserikatan (CV, PT, Koperasi dan sebagainya). Hadits yang mendasari kewajiban menunaikan zakat ini adalah : "Rasulullah SAW memerintahkan kami agar mengeluarkan zakat dari semua yang kami persiapkan untuk berdagang." ( HR. Abu Dawud )  Landasan Hukum Muhammad bin Dawud bin Sufyan berkata kepada kami: Yahya bin Hassan berkata kepada kami: Sulaiman bin Musa -Abu Dawud- berkata kepada kami: Ja’far bin Sa’d bin Samurah bin Jundub berkata kepada kami: Khubaib bin Sulaiman berkata kepadaku, dari bapaknya –Sulaiman–, dari Samurah bin Jundub1 z, beliau berkata: “Amma ba’du, sesungguhnya Rasulullah memerintahkan kami untuk mengeluarkan sedekah (zakat) dari apa yang kita siapkan untuk diperdagangkan.” • Takhrij Hadits … وَكَانَ يَأمُرُنا أَن نُخْرِجَ مِنَ الرَّقِيقِ ا لَّذِي يُعَد لِلْبَيْع …“dan Rasulullah n memerintahkan kita mengeluarkan zakat dari budak yang dipersiapkan untuk diperdagangkan.”
  • 14.  Ketentuan Zakat Perdagangan Berikut adalah ketentuan terkait tipe zakat ini : 1) Berjalan 1 tahun ( haul ), Pendapat Abu Hanifah lebih kuat dan realistis yaitu dengan menggabungkan semua harta perdagangan pada awal dan akhir dalam satu tahun kemudian dikeluarkan zakatnya. 2) Nisab zakat perdagangan sama dengan nisab emas yaitu 20 Dinar atau senilai 85 gr emas 3) Kadarnya zakat sebesar 2,5 % 4) Dapat dibayar dengan uang atau barang 5) Dikenakan pada perdagangan maupun perseroan. 6) Pada badan usaha yang berbentuk serikat (kerjasama), maka jika semua anggota serikat tersebut beragama Islam, zakat dikeluarkan lebih dulu sebelum dibagikan kepada pihak-pihak yang berserikat. Tetapi jika anggota serikat terdapat orang yang non muslim, maka zakat hanya dikeluarkan dari anggota serikat muslim saja (apabila jumlahnya lebih dari nisab).
  • 15.  Perhitungan Zakat Perhitungan besaran zakat perniagaan dalam rumus sederhana adalah sebagai berikut: Besar Zakat = [(Modal diputar + Keuntungan + piutang yang dapat dicairkan) - (hutang + kerugian)] x 2,5 % Harta perniagaan, baik yang bergerak di bidang perdagangan, industri, agroindustri, ataupun jasa, dikelola secara individu maupun badan usaha (seperti PT, CV, Yayasan, Koperasi, Dll) nisabnya adalah 20 dinar emas (setara dengan 85 gram emas murni). Artinya jika suatu badan usaha pada akhir tahun (tutup buku) memiliki kekayaan (modal kerja dan untung) lebih besar atau setara dengan 85 gram emas (asumsi jika per-gram Rp 75.000,- = Rp 6.375.000,-), maka ia wajib mengeluarkan zakat sebesar 2,5 %
  • 16. Contoh :Sebuah perusahaan meubel pada tutup buku per Januari tahun 1995 dengan keadaan sbb : 1. Sofa atau Mebel belum terjual 5 set Rp 10.000.000 2. Uang tunai Rp 15.000.000 3. Piutang Rp 2.000.000 4. Jumlah Rp 27.000.000 5. Utang & Pajak Rp 7.000.000 6. Saldo Rp 20.000.000 7. Besar zakat = 2,5 % x Rp 20.000.000,- = Rp 500.000,- 8. Pada harta perniagaan, modal investasi yang berupa tanah dan bangunan atau lemari, etalase pada toko, dll, tidak termasuk harta yang wajib dizakati sebab termasuk kedalam kategori barang tetap (tidak berkembang).
  • 17. Zakat Pertanian dan Perkebunan  Landasan Hukum ”Wahai orang-orang yang beriman, keluarkanlah sebagian dari harta halal yang kamu peroleh dari usahamu dan dari harta yang kami keluarkan untukmu dari perut bumi” (Q.S Al-Baqarah : 267) Dari Samurah Bin Jundub mengatakan : Rasulullah saw memerintahkan kami agar mengeluarkan zakat dari semua yang kami persiapkan untuk diperdagangkan “Dari Abi Hurairah berkata, bersabda Rasulullah SAW : tanaman yang diairi dengan hujan zakatnya 10%, dan yang diairi dengan selain air hujan zakatnya 5%” Berdasarkan dua hadis di atas, maka terlihatlah bahwa wajibnya mengeluarkan zakat pertanian, bahkan telah dirumuskan zakat tanaman yang diairi dengan 10 % dan tanaman yang diairi selain air hujan 5 %.
  • 18. Nishab Zakat Hasil Pertanian adalah 5 wasq atau setara dengan 653 kg gabah, jika hasil pertanian tersebut termasuk makanan pokok seperti beras, gandum, jagung, kurma dll. Sedagkan jika hasil pertanian itu selain makanan pokok, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, daun, bunga dll maka nishabnya disetarakan dengan harga nishab dari makanan pokok yang paling umum di daerah (negeri) tersebut. Kadar zakat untuk hasil pertanian, berbeda tergantung dengan jenis pengairannya. Apabila diairi dengan air hujan, atau sungai/mata air, maka zakatnya 10%, sedangkan apabila diairi dengan disirami atau dengan irigasi yang memerlukan biaya tambahan maka zakatnya 5%. Pada sistem pertanian saat ini, biaya pengelolaan tidak sekedar air tetapi juga pupuk, insektisida dan lain-lain. Oleh karena itu, untuk menentukan zakatnya, biaya pupuk, insektisida dan sebagainya tersebut diperhitungkan sebagai pengurang hasil panen, baru kemudian apabila lebih nishab hasil panen tsb dikeluarkan zakatnya 10% atau 5% (tergantung sistem pengairan). Zakat pertanian dikeluarkan saat menerima hasil panen.
  • 19. Contoh : Sawah irigasi ditanami padi dengan hasil panen 3 ton. Dalam pengelolaan dibutuhkan pupuk, insektisida dll seharga Rp 600.000. Harga gabah Rp 3.000/kg  Hasil panen (bruto) 3 ton gabah = 3.000 kg  Saprotan = Rp 600.000 atau = 200 kg  Hasil panen bersih = 2.800 kg (melebihi nishab 653 kg, sehingga panen tersebut wajib zakat) Maka zakatnya 5% x 2.800 kg = 70 kg Adapun nisab emas sebesar 20 Dinar emas (85 gram), dengan haul selama satu tahun dan kadar 2,5%. Artinya bila seorang muslim memiliki emas sebesar setidaknya 20 Dinar emas (85 gram) selama satu tahun ia wajib membayar zakat sebesar 2,5% dari jumlah emasnya tersebut minimal 1/2 Dinar
  • 20. Zakat Peternakan  Dalil Wajibnya Zakat Ternak ما من رجل تكون له إبل أوبقرأوغنم لا يؤدّى حقّها إلاّ أوتي بها يوم القيامة أعظم ما تكون وأسمنه تطؤه بأخفافها تنطحه بقرونها، كلمّا جازت آخرها، ردّت عليه أولها حتّى يقض بين النّاس “Tiada seorang pun yang mempunyai unta, sapi, ataupun kambing dan ia sudah berkewajiban mengeluarkan zakat, namun ia tidak mengeluarkan zakatnya, melainkan nanti pada hari kiamat akan didatangkan apa yang dimiliki itu dalam keadaan yang lebih besar dan gemuk dari yang ada sewaktu di dunia. Lalu, binatang yang tidak dikeluarkan zakatnya itu menginjak-nginjak orang tersebut dengan kuku-kuku kakinya dan menanduk dengan tanduknya. Setiap kali yang terakhir telah melaluinya, maka dikembalikan kepadanya yang pertama kalinya. Keadaan demikian ini terus berlangsung sehingga diberi keputusan di antara semua manusia.” (HR. Bukhari)
  • 21. Syarat wajib zakatnya (hewan ternak) ada 6 perkara : 1. Islam 2. Merdeka Hamba sahaya tidak wajib mengeluarkan zakat kecuali zakat fithrah, sedangkan tuannya wajib mengeluarkannya 3. Milik Sepenuhnya Harta yang akan dizakati hendaknya milik sepenuhnya seorang yang beragama Islam bukan curian maupun pinjaman dan harus merdeka 4. Cukup Haul Cukup haul maksudnya harta tersebut dimiliki genap setahun, selama 354 hari menurut tanggalan hijriyah atau 365 hari menurut tanggalan masehi. 5. Cukup Nishab Nishab adalah nilai minimal sesuatu harta yang wajib dikeluarkan zakatnya 6. Bebas Berumput Binatang-binatang yang dikenakan zakat itu hendaklah dipelihara secara lepas bebas di padang rumput.
  • 22. Nishab dan kadar wajib zakat ternak Unta, Sapi, Kambing Nishab (jumlah unta) Kadar wajib zakat 5-9 ekor 1 kambing (syaat) 10- 14 ekor 2 kambing 15-19 ekor 3 kambing 20-24 ekor 4 kambing 25-35 ekor 1 bintu makhod (unta betina berumur 1 tahun) 36-45 ekor 1 bintu labun (unta betina berumur 2 tahun) 46-60 ekor 1 hiqqoh (unta betina berumur 3 tahun) 61-75 ekor 1 jadza’ah )unta betina berumur 4 tahun) 76-90 ekor 2 bintu labun (unta betina berumur 2 tahun) 91-120 ekor 2 hiqqoh (unta betina berumur 3 tahun) 121 ekor ke atas 3 bintu labun (unta betina berumur 2 tahun) dan setiap kelipatan 40: 1 bintu labun, setiap kelipatan 50: 1 hiqqoh Nishab (jumlah sapi) Kadar wajib zakat 30-39 ekor 1 tabi’ )sapi jantan berumur 1 tahun) atau tabi’ah (sapi betina berumur 1 tahun) 40-59 ekor 1 musinnah (sapi betina berumur 2 tahun) 60-69 ekor 2 tabi’ )sapi jantan berumur 1 tahun( 70-79 ekor 1 musinnah dan 1 tabi’ 80-89 ekor 2 musinnah 90-99 ekor 3 tabi’ 100-109 ekor 2 tabi’ dan 1musinnah 110-119 ekor 2 musinnah dan 1 tabi’ 120 ke atas setiap 30 ekor: 1 tabi’ atau tabi’ah, setiap 40 ekor: 1 musinnah Nishob (jumlah kambing) Kadar wajib zakat 40-120 ekor 1 kambing dari jenis domba yang berumur 1 tahun atau 1 kambing dari jenis ma’iz yang berumur 2 tahun 121-200 ekor 2 kambing 201-400 ekor 3 kambing 401 ke atas setiap kelipatan seratus bertambah 1 kambing sebagai wajib zakat
  • 23. Zakat Barang Temuan (Rikaz) Zakat Barang Temuan (Rikaz) wajib dikeluarkan untuk barang yang ditemukan terpendam di dalam tanah, atau yang biasa disebut dengan harta karun. Zakat barang temuan tidak mensyaratkan baik haul (lama penyimpanan) maupun nisab (jumlah minimal untuk terkena kewajiban zakat), sementara kadar zakatnya adalah sebesar seperlima atau 20% dari jumlah harta yang ditemukan. Jadi setiap mendapatkan harta temuan berapapun besarnya, wajib dikeluarkan zakatnya sebesar seperlima dari besar total harta tersebut. Hadits yang mendasari kewajiban mengeluarkan zakat ini adalah Dari Abu Hurairah r.a., bahwa Rasulullah s.a.w. bersabda: " .. dan pada rikaz (diwajibkan zakatnya) satu perlima. "(2)(Hadith Sahih - Riwayat Bukhari)
  • 24. Daftar pustaka  http://id.wikipedia.org/wiki/Zakat_Emas_dan_Perak  http://sunniy.wordpress.com/2013/06/07/hukum-dan-besarnya-zakat-emas-dan-perak-uang-simpanan-yang- wajb-dikeluarkan/  http://www.dompetdhuafa.org/media/download_media/118  http://tugaskuliah-syaifurrahman.blogspot.com/2012/12/sukuk-obligasi-syariah.html  https://haripurwolaksono7.wordpress.com/2013/02/15/zakat-pertanianperkebunan/  http://darussalam-online.com/kajian/sabtu-malam/zakat-hewan-ternak/  http://id.wikipedia.org/wiki/Zakat_Barang_Temuan