Teori koneksionisme menyatakan bahwa belajar terjadi melalui asosiasi antara indra dan respon. Proses belajar melalui percobaan dan kesalahan menurut hukum kesiapan, latihan, dan akibat. Transfer pelatihan penting agar apa yang dipelajari dapat dipakai di luar sekolah.
2. Ada 3 keadaan yang menunjukkan berlakunya hukum kesiapan ini, yaitu:
3. Jika pada seseorang ada kecenderungan bertindak, maka melakukan tindakan tersebut akan menimbulkan kepuasan dan mengakibatkan tidak dilakukan tindakan-tindakan lain.
4. Jika seseorang ada kecenderungan tertindak (melakukan sesuatu), tetapi tidak melakukannya akan menimbulkan ketidakpuasan dan berakibat dilakukannya tindakan-tindakan lain untuk meniadakan ketidakpuasan itu.
5.
6. Hukum ini menunjuk lebih kuatnya koneksi antara kondisi (yang merupakan perangsang) dan tindakan karena latihan (law of use) dan sebaliknya menjadi lemah koneksi-koneksi karena latihan tidak dilanjutkanatau dihentikan (law of disuse).
10. Hukum ini menunjuk makin kuatnya atau makin lemahnya koneksi sebagai akibat dari buah hasil atau hasil perbuatan yang dilakukan. Jika disederhanakan,hukum itu dapat dirumuskan demikian :
11.
12. Jadi, untuk mendapatkan transfer of training yang optimal dengan cara bagaimana memilih bahan yang dipelajari agar beban tersebut mengandung kesamaan sebanyak mungkin dengan hal yang nantinya akan dihadapi oleh para pelajar, baik pada kehidupan sehari-hari maupun tingkat kehidupan selanjutnya.