Permenkes No. 32 tahun 2017 _ttg Standar Baku Mutu Kesehatan Kesling dan Per...Adelina Hutauruk
Permenkes No.32 tahun 2017 ini mencabut Permenkes No.416 tahun 1990 ttg Persyaratan Air (Air Bersih); Permenkes No. 61 tahun 1991 dan permenkes No.8tahun 2014 ttg SPA (sebagian)
Permenkes No. 32 tahun 2017 _ttg Standar Baku Mutu Kesehatan Kesling dan Per...Adelina Hutauruk
Permenkes No.32 tahun 2017 ini mencabut Permenkes No.416 tahun 1990 ttg Persyaratan Air (Air Bersih); Permenkes No. 61 tahun 1991 dan permenkes No.8tahun 2014 ttg SPA (sebagian)
materi pembelajaran epidemiologi kesehatan lingkungan
Paradigma kesehatan lingkungan menyatakan hubungan yang saling berkaitan antara berbagai komponen lingkungan dengan perilaku penduduk yang dinamis.
Perubahan-perubahan lingkungan dapat disebabkan oleh kegiatan alami diantaranya kegiatan vulkanik, bencana alam longsor, banjir, gempa bumi,
atau akibat kegiatan manusia diantaranya industri, kendaraan bermotor, pembuangan sampah sembarangan, pembangunan sarana dan prasarana misalnya jalan tol, pembangunan dam atau waduk, pembakaran hutan yang mengakibatkan pencemaran udara, air dan tanah, pencemaran rumah tangga atau domestic pollutian dan lain-lain.
Komponen yang selalu berinteraksi dengan manusia dan serigkali mengalami perubahan akibat adanya kegiatan manusia adalah komponen pokok berupa air, udara dan tanah,
sedangkan komponen lain yang terpengaruh oleh perubahan komponen pokok tersebut adalah komponen penunjang berupa makan/minuman, vektor penyakit, binatan pembawa penyakit, polutan fisik serta manusia sendiri.
Komponen panunjang ini dapat menimbulkan masalah kesehatan pada manusia apabila didalamnya mengandung berbagai agents penyakit.
Seiring waktu, pemahaman tentang kesehatan lingkungan terus berkembang, dan tantangan baru terus muncul seiring dengan perubahan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Sejarah kesehatan lingkungan mencerminkan upaya manusia untuk menjaga keseimbangan antara kesehatan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
1. Water-borne Diseases
Ahmad Tahta Kurniawan (1206211700), Fakhri Rahman (1206276921),
Puji Ambarsari (1206211575), Ratna Dwi Puji Astuti (1206211846),
Vera Febria (1206211921)
1
2. Water borne disease
Penyakit yang menggunakan air sebagai media transmisinya dimana pada
awalnya disebabkan oleh masuknya air yang terkontaminasi oleh ekskresi
manusia ataupun hewan yang mengandung mikroorganisme patogen ataupun
zat kimia ke dalam saluran pencernaan manusia karena tertelan atau
mekanisme lain air sehingga berdampak pada timbulnya penyakit pada manusia
3. Water borne disease
• Poliomyelitis Virus Polio
• Hepatitis A Virus Hepatitis A
Virus
• Tifoid Salmonella typhi
• Diare Escherichia coli
• Kolera Vibrio cholerae
Bakteri
• Amoebiasis Entamoeba histolytica
• Giardiasis Giardia lambia
Protozoa
• Arsenikosis unsur Arsen
• Keracunan Logam Berat
• Fluorosis karena unsur Fluor
Toksin
4. Hepatitis A
Water borne disease
------------------------------------
Bagian tubuh yang diserang adalah hati.
Masa penularan Hepatitis A adalah 2-3 minggu sebelum, sampai 8-19 hari
sesudah timbulnya jaundice.
25. Water Borne Disease di Kanada
http://www.nccph.ca/docs/SDWS_Water-borne_EN.pdf
26. Water Borne Disease di European Countries
Annual epidemiological report, Reporting on 2010 surveillance data and 2011 epidemic intelligence data
27. Prevalensi Diare di Indonesia
Riskesdas 2013, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI
Menurut Riskesdas
2013, terjadi penurunan
angka period prevalence
diare dari 9,0 persen
tahun 2007 menjadi 3,5
persen tahun 2013
29. Pengontrolan Water Borne Disease
Hunter PR. 1970. Water Borne Disease : Epidemiology and Ecology. England: John Willey & Sons Ltd. (e-book)
30. Pencegahan Water Borne Disease
Penggunaan Air Bersih dan Aman
Tidak Menggunakan Air yang Terkontaminasi zat-
zat logam berat
Penggunaan Sanitasi yang baik
Akses terhadap Air Bersih yang mudah
Tindakan Disenfiksi Air
31. References
Water Borne Disease available from
http://hpm.fk.ugm.ac.id/hpmlama/images/sesi_4_waterborne%20diseases.pdf
(diakses tanggal 6 Maret 2014 Pukul 17.11)
Combating Water Borne Disease at the Household Level, tha International Network to
Promote Household Water Treatment and Safe Storage available From
http://www.who.int/household_water/advocacy/combating_disease.pdf (diakses
tanggal 06 Maret 2014 Pukul 17.18)
Small Drinking Water Systems Project, 2011, available from
http://www.nccph.ca/docs/SDWS_Water-borne_EN.pdf (diakses tanggal 06 Maret
2014 Pukul 17.20)
http://www.lenntech.com/library/diseases/diseases/waterborne-diseases.htm (diakses
tanggal 06 Maret 2014 Pukul 18.05)
Hunter PR. 1970. Water Borne Disease : Epidemiology and Ecology. England: John Willey
& Sons Ltd. (e-book)
Riskesdas 2013, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian
Kesehatan RI
2012, Surveilance Report : Annual epidemiological report, Reporting on 2010
surveillance data and 2011 epidemic intelligence data, European Centre for Disease
Prevention and Control.