Modul ini membahas tentang pelaksanaan monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas melalui Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) KIA, yang mencakup pelaksanaan di tingkat provinsi, kabupaten, dan desa. PWS-KIA bertujuan untuk memantau cakupan pelayanan KIA secara terus menerus agar dapat dilakukan tindak lanjut yang cepat dan tepat."
Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Anak Usia 0-5 Tahun di UPT Puskesmas Sulang Kabupaten Rembang melalui 7 langkah utama yaitu menyusun SOP, pengajuan komputer, membuat leaflet edukasi, menata ruang tunggu, sosialisasi SOP, membuat video informasi, dan monitoring evaluasi.
Modul ini membahas tentang monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas dengan PWS-KIA, meliputi pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil kegiatan. Evaluasi merupakan tahap akhir untuk melengkapi proses pelayanan dan memonitor kealpaan, dengan melihat laporan kegiatan bulanan dan menganalisis grafik hasil untuk mengetahui desa yang membutuhkan perhatian."
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang kegiatan residensi yang dilakukan oleh tiga mahasiswa di RSU Mitra Medika Bandar Klippa.
2) Tujuan residensi adalah untuk mengidentifikasi pelayanan kesehatan terkait manajemen rumah sakit dan memperoleh pengalaman kerja sama tim.
3) Kegiatan residensi meliputi pengenalan lokasi, observasi bagian IGD, rawat jalan, presentasi
Modul ini membahas tentang pelaksanaan monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas melalui Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) KIA, yang mencakup pelaksanaan di tingkat provinsi, kabupaten, dan desa. PWS-KIA bertujuan untuk memantau cakupan pelayanan KIA secara terus menerus agar dapat dilakukan tindak lanjut yang cepat dan tepat."
Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Anak Usia 0-5 Tahun di UPT Puskesmas Sulang Kabupaten Rembang melalui 7 langkah utama yaitu menyusun SOP, pengajuan komputer, membuat leaflet edukasi, menata ruang tunggu, sosialisasi SOP, membuat video informasi, dan monitoring evaluasi.
Modul ini membahas tentang monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas dengan PWS-KIA, meliputi pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil kegiatan. Evaluasi merupakan tahap akhir untuk melengkapi proses pelayanan dan memonitor kealpaan, dengan melihat laporan kegiatan bulanan dan menganalisis grafik hasil untuk mengetahui desa yang membutuhkan perhatian."
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang kegiatan residensi yang dilakukan oleh tiga mahasiswa di RSU Mitra Medika Bandar Klippa.
2) Tujuan residensi adalah untuk mengidentifikasi pelayanan kesehatan terkait manajemen rumah sakit dan memperoleh pengalaman kerja sama tim.
3) Kegiatan residensi meliputi pengenalan lokasi, observasi bagian IGD, rawat jalan, presentasi
Buku panduan ini memberikan pedoman pelaksanaan praktik kebidanan komunitas bagi mahasiswa D3 Kebidanan STIKES Surabaya. Praktik ini bertujuan agar mahasiswa dapat membina kesehatan keluarga dan masyarakat di wilayah praktik dengan menggunakan pendekatan pembelajaran masalah. Mahasiswa akan melaksanakan survei kesehatan rumah tangga, identifikasi masalah, perencanaan layanan bersama masyarakat, pelaksanaan layanan
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan clinical skill mahasiswa program studi keperawatan di STIKES Harapan Ibu Jambi. Clinical skill ini bertujuan agar mahasiswa dapat menerapkan konsep dan teori yang dipelajari selama kuliah ke dalam praktik lapangan di rumah sakit, khususnya untuk mata kuliah sistem imun dan hematologi. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 5 hari di Rumah Sakit Daerah Raden Mattaher Jambi
Modul ini membahas tentang pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil dalam kegiatan Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak (PWS-KIA). Pendataan data merupakan tahap awal dan penting dalam proses monitoring PWS-KIA, yang mencakup jenis data, sumber data, dan pencatatan data."
Fakultas Farmasi UGM sedang merencanakan pengembangan jangka panjang melalui dokumen Rencana Induk Fakultas (RIF) hingga tahun 2040. RIF bertujuan mengembangkan proses perencanaan yang komprehensif dan berkesinambungan guna mendukung pengembangan Fakultas secara menyeluruh. Diperlukan pemetaan bidang keilmuan dan Sumber Daya Manusia yang akan dikembangkan untuk mendukung pengemb
Dokumen tersebut merangkum informasi mengenai KKN bagi mahasiswa Program Studi Sarjana Kebidanan STIKes Bakti Utama Pati tahun 2023, mencakup tema KKN, program kerja, jadwal pelaksanaan, kewajiban mahasiswa, dan larangan selama KKN.
Dokumen tersebut membahas tentang persiapan pelayanan administrasi kesehatan. Terdapat penjelasan mengenai tujuan pembelajaran untuk memahami program-program kesehatan seperti promosi kesehatan, lingkungan sehat, upaya kesehatan masyarakat, upaya kesehatan perorangan, pencegahan dan pemberantasan penyakit, serta perbaikan gizi masyarakat. Juga dijelaskan kebijakan dan contoh kegiatan pelayanan administrasi
Berdasarkan analisis data demografik dan soalan objektif yang diajukan kepada 30 orang jururawat di PPUKM, didapati kebanyakan responden berumur 31-35 tahun, berjantina perempuan, berstatus kahwin, dan memiliki ijazah diploma. Majoriti responden bersetuju bahawa pengetahuan ICT mereka baik walaupun tanpa kursus, namun mengakui kursus meningkatkan pengetahuan. Beberapa masih ragu tentang manfaat kursus
[Ringkasan]
Buku panduan ini memberikan penjelasan langkah demi langkah penggunaan Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (SIM-LITABMAS) untuk pengelolaan berbagai kegiatan di Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Buku ini terdiri dari 21 bab yang mencakup panduan pengusulan proposal, pelaporan, monitoring dan evaluasi, serta penggunaan fitur-fitur lainnya dalam SIM-LITABM
Laporan Kinerja Wakil Rektor III Universitas Islam Batik Surakarta tahun 2022 memberikan ringkasan kegiatan dalam bidang kemahasiswaan, alumni, kerjasama, promosi, pusat karir/CDC dan humas. Beberapa program utama meliputi pembinaan organisasi mahasiswa, tracer study alumni, kerjasama dengan berbagai instansi, promosi melalui konvensional dan digital serta pelayanan pusat karir/CDC.
Ggge 2123 esei tahap penguasaan ict dalam kalangan jururawat di ppukmSiti Sara Kuseri
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Kajian ini bertujuan mengenalpasti tahap pengetahuan, kemahiran dan penguasaan penggunaan teknologi maklumat dan komunikasi dalam kalangan jururawat di Pusat Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia.
2. Objektif kajian adalah untuk menilai tahap pengetahuan, kemahiran dan keberkesanan penggunaan teknologi maklumat dan komunikasi dalam kalangan jururawat.
3
Kajian ini bertujuan menilai keberkesanan program latihan dan kursus Teknologi Maklumat dan Komunikasi (ICT) dalam kalangan jururawat di Pusat Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia. Ia mengkaji pengetahuan dan kefahaman jururawat sebelum dan selepas mengikuti program ICT, serta mengenal pasti masalah dan cadangan untuk penambahbaikan. Dapatan kajian menunjukkan bahawa kebanyakan jururawat setuju bahawa
Buku panduan ini memberikan pedoman pelaksanaan praktik kebidanan komunitas bagi mahasiswa D3 Kebidanan STIKES Surabaya. Praktik ini bertujuan agar mahasiswa dapat membina kesehatan keluarga dan masyarakat di wilayah praktik dengan menggunakan pendekatan pembelajaran masalah. Mahasiswa akan melaksanakan survei kesehatan rumah tangga, identifikasi masalah, perencanaan layanan bersama masyarakat, pelaksanaan layanan
Dokumen tersebut merupakan rencana pelaksanaan clinical skill mahasiswa program studi keperawatan di STIKES Harapan Ibu Jambi. Clinical skill ini bertujuan agar mahasiswa dapat menerapkan konsep dan teori yang dipelajari selama kuliah ke dalam praktik lapangan di rumah sakit, khususnya untuk mata kuliah sistem imun dan hematologi. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 5 hari di Rumah Sakit Daerah Raden Mattaher Jambi
Modul ini membahas tentang pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil dalam kegiatan Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak (PWS-KIA). Pendataan data merupakan tahap awal dan penting dalam proses monitoring PWS-KIA, yang mencakup jenis data, sumber data, dan pencatatan data."
Fakultas Farmasi UGM sedang merencanakan pengembangan jangka panjang melalui dokumen Rencana Induk Fakultas (RIF) hingga tahun 2040. RIF bertujuan mengembangkan proses perencanaan yang komprehensif dan berkesinambungan guna mendukung pengembangan Fakultas secara menyeluruh. Diperlukan pemetaan bidang keilmuan dan Sumber Daya Manusia yang akan dikembangkan untuk mendukung pengemb
Dokumen tersebut merangkum informasi mengenai KKN bagi mahasiswa Program Studi Sarjana Kebidanan STIKes Bakti Utama Pati tahun 2023, mencakup tema KKN, program kerja, jadwal pelaksanaan, kewajiban mahasiswa, dan larangan selama KKN.
Dokumen tersebut membahas tentang persiapan pelayanan administrasi kesehatan. Terdapat penjelasan mengenai tujuan pembelajaran untuk memahami program-program kesehatan seperti promosi kesehatan, lingkungan sehat, upaya kesehatan masyarakat, upaya kesehatan perorangan, pencegahan dan pemberantasan penyakit, serta perbaikan gizi masyarakat. Juga dijelaskan kebijakan dan contoh kegiatan pelayanan administrasi
Berdasarkan analisis data demografik dan soalan objektif yang diajukan kepada 30 orang jururawat di PPUKM, didapati kebanyakan responden berumur 31-35 tahun, berjantina perempuan, berstatus kahwin, dan memiliki ijazah diploma. Majoriti responden bersetuju bahawa pengetahuan ICT mereka baik walaupun tanpa kursus, namun mengakui kursus meningkatkan pengetahuan. Beberapa masih ragu tentang manfaat kursus
[Ringkasan]
Buku panduan ini memberikan penjelasan langkah demi langkah penggunaan Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (SIM-LITABMAS) untuk pengelolaan berbagai kegiatan di Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Buku ini terdiri dari 21 bab yang mencakup panduan pengusulan proposal, pelaporan, monitoring dan evaluasi, serta penggunaan fitur-fitur lainnya dalam SIM-LITABM
Laporan Kinerja Wakil Rektor III Universitas Islam Batik Surakarta tahun 2022 memberikan ringkasan kegiatan dalam bidang kemahasiswaan, alumni, kerjasama, promosi, pusat karir/CDC dan humas. Beberapa program utama meliputi pembinaan organisasi mahasiswa, tracer study alumni, kerjasama dengan berbagai instansi, promosi melalui konvensional dan digital serta pelayanan pusat karir/CDC.
Ggge 2123 esei tahap penguasaan ict dalam kalangan jururawat di ppukmSiti Sara Kuseri
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Kajian ini bertujuan mengenalpasti tahap pengetahuan, kemahiran dan penguasaan penggunaan teknologi maklumat dan komunikasi dalam kalangan jururawat di Pusat Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia.
2. Objektif kajian adalah untuk menilai tahap pengetahuan, kemahiran dan keberkesanan penggunaan teknologi maklumat dan komunikasi dalam kalangan jururawat.
3
Kajian ini bertujuan menilai keberkesanan program latihan dan kursus Teknologi Maklumat dan Komunikasi (ICT) dalam kalangan jururawat di Pusat Perubatan Universiti Kebangsaan Malaysia. Ia mengkaji pengetahuan dan kefahaman jururawat sebelum dan selepas mengikuti program ICT, serta mengenal pasti masalah dan cadangan untuk penambahbaikan. Dapatan kajian menunjukkan bahawa kebanyakan jururawat setuju bahawa
Similar to TUGAS INDIVIDU AGENDA 2_ENDANG KOMALASARI.docx (20)
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
1. TUGAS INDIVIDU AGENDA 2
PESERTA LATSAR CPNS KABUPATEN LOOMBOK TIMUR TAHUN 2023
ANGKATAN : III KELOMPOK IV
NAMA : ENDANG KOMALASARI, S.Kep., Ns
INSTANSI : PUSKESMAS LENEK
NAMA MENTOR : H. MULTAZAM, S.Kep., Ns
JABATAB MENTOR: KEPALA PUSKESMAS LENEK
TUGAS : ANALISIS PERUMUSAN PEMECAHAN MASALAH DALAM MENGATASI ISU BER-AKHLAK DENGAN
METODE SCCOPING STUDY DAN DENGAN TEKNIK MATRIKS DESIGN THINKING.
No Emphatize Define A P K L T Ideate Prototype Modified
1 BERORIENTASI PELAYANAN
a Memahami dan
memenuhi
kebutuhan
masyarakat
Kurangnya
kesadaran
masyarakat dalam
melakukan
pemeriksaan
HIV/AIDS dan
kurang optimalnya
pasien ODHA
untuk tetap
melakukan
pengobatan
ODHA
5 4 5 5 19 Melakukan
edukasi
tentang
HIV/AIDS
dan
pentingnya
pemeriksaan
serta
pengobatan
HIV/AIDS
Pembentukan WPA sebagai upaya penanggulangan dan
pencegahan HIV/AIDS
https://kodam4.mil.id/pembentukan-warga-peduli-aids-sebagai-
upaya-penanggulangan-dan-pencegahan-hiv-aids/
Melakukan
pembentukan
WPA yang
bertugas
mencari sasaran
serta melakukan
(MOLUTER
PENGODHA)
“Monitoring,
Evaluasi Terus
Pengobatan
Orang Dengan
Hiv/Aids”
2. b Ramah, cekatan,
solutif dan dapat
diandalkan
Kurang efektif dan
menarik petugas
dalam melakukan
pemeriksaan
HIV/AIDS pada
masarakat
4 4 5 5 18 Membuatkan
platform,
aplikasi, atau
pembentukan
WPA agar
masyarakat
mudah
memberikan
pengaduan
sasaran
HIV/AIDS
dan
masyarakat
mudah dalam
melakukan
pemeriksaan
HIV/AIDS.
Puskesmas bubakan melakukan pembentukan intel HIV
https://puskesmasbubakan.pacitankab.go.id/intel-hiv-hadir-
untuk-indonesiaku/
Pembentukan
intel HIV yang
tugasnya
membantu
petugas dalam
mencari sasaran
yang
pelaporannya
melalui aplikasi
/ melalui WA.
c Melakukan
perbaikan tiada
henti
Belum tersedianya
sarana dan
prasarana yang
private untuk
pemeriksaan
HIV/AIDS
5 4 4 4 17 Memberikan
usulan untuk
pengadaan
private room
pemeriksaan
HIV/AIDS di
layanan
kesehatan
khususnya
puskesmas
Membuat
pengajuan untuk
pengadaan
ruangan khusus
pemeriksaan dan
pengobatan
HIV/AIDS di
puskesmas
2 AKUNTABEL
a Kemampuan
melaksanakan
tugas dengan
jujur,
Masih banyak
pegawai yang
tidak disiplin,
tidak tepat waktu
4 4 4 4 16 Memberikan
sanksi yang
tegas untuk
Menteri keuangan sri mulyani memberikan sanksi pemotongan
tunjangan bagi PNS yang terlambat
Memberikan
sanksi
pemotongan
tunjangan bagi
3. bertanggung
jawab, cermat,
disiplin dan
berintegrasi
tinggi
dan jarang
mengikuti apel
pagi maupun siang
pegawai yang
tidak disiplin
https://www.cnbcindonesia.com/news/20220108070356-4-
305637/sri-mulyani-warning-pns-yang-sering-telat-hukumannya-
pedih
PNS yang
terlambat kerja
selama 3 hari
berturut-turut
dan memberikan
sanksi seperti
penyebutan
nama pegawai
yang sering
terlambat selama
satu minggu
pada saat apel.
b Kemampuan
menggunakan
kekayaan dan
barang milik
negara secara
bertanggung
jawab, efektif,
dan efisien
Beberapa
komputer dan
sarana prasarana di
puskesmas rusak
karena tidak dijaga
dengan baik dan
benar
3 4 3 3 13 Memberikan
checklist
pemeriksaan
pemeliharaan
barang
terhadap
petugas yang
bersangkutan
Melakukan
pemeriksaan dan
pemeliharaan
sarana prasana
setiap hari dan
berkala
c Kemampuan
menggunakan
kewenangan
jabatannya
dengan
berintegrasi
tinggi
Masih terdapat
pegawai
puskesmas
(pemegang
program) yang
menylahgunakan
anggaran BOK
untuk kepentingan
pribadi (korupsi)
4 4 5 4 18 Melakukan
pengawasan
terhadap
pengeluaran
anggaran yang
di keluarkan
petugas
Mengatasi korupsi dengan 5 langkah
https://kebijakankesehatanindonesia.net/30-
pengantar/pengantar/718-ringkasan-hasil-seminar-korupsi-di-
sektor-kesehatan-dan-pencegahannya
Mengtasi
korupsi dengan 5
langkah
ditambah
dengan
pembuatan E-
katalog untuk
memonitoring
evaluasi setiap
pengeluaran
anggaran oleh
4. petugas disertai
bukti bukti.
3 KOMPETEN
a Meningkatkan
kompetensi diri
untuk menjawab
tantangan yang
selalu berubah
Kurangnya
antusias petugas
dalam mengikuti
upgrade ilmu
pengetahuan dan
teknologi terbaru
dalam komunikasi
keperawatan dan
teknologi
keperawatan.
4 5 4 3 16 Mengikuti
pelatihan
peningkatan
kompetensi
dan
mengupgrade
ilmu dalam
keperawatan.
Puskesmas silat hulu mengadakan in house training bagi pegawai
di puskesmas
http://info.kapuashulukab.go.id/2022/01/24/in-house-training-
penerapan-ppi-untuk-staff-puskesmas-silat-hulu/
Melakukan
pelatihan
kompetensi
seacara rutin dan
evaluasi berkala
kepada setiap
pegawai untuk
menentukan
kekurangan
yang masih perlu
diperbaiki
b Membantu orang
lain belajar
Petugas kesehatan
khususnya
dibidang program
kurang mau
berbagi ilmu atau
pengalaman dalam
mengembangkan
kegiatan program
untuk peningkatan
3 3 3 3 12 Membuatkan
wadah untuk
sharing dan
berbagi ilmu
bagi semua
petugas,
khususnya
petugas di
ruang
program.
Puskesmas silat hulu mengadakan in house training bagi pegawai
di puskesmas
http://info.kapuashulukab.go.id/2022/01/24/in-house-training-
penerapan-ppi-untuk-staff-puskesmas-silat-hulu/
Mengadakan
training internal
(inhouse
training) sebagai
media sosialisasi
untuk
meningkatkan
kualitas
pelayanan
dengan metode-
5. kualitas pelayanan
yang baik
metode yang
menarik.
c Melaksanakan
tugas dengan
kualitas terbaik
Kurang
optimalnya
petugas dalam
menerapkan SPO
yang sudah ada
dalam bekerja.
4 3 5 3 15 Membentuk
tim supervisi
untuk
melakukan
observasi
kepatuhan
menggunakan
SPO dalam
bekerja.
Peningkatan kepatuhan terhadap sop pelayanan kesehatan poli
umum melalui metode intervies di puskesmas langara
https://www.e.diklatgarbarata.id/files/hasi
l_aktualisasi/file_1617448801.pdf
Melakukan
observasi
peningkatan
kepatuhan
menggunakan
SPO dengan
metode
penerapan /
pengisisan
ceklist di setiap
kegiatan
program.
4 HARMONIS
a Menghargai
setiap orang
apapun latar
belakangnya
Masih adanya
petugas yang
membedakan
pasien dengan
mendahulukan
keluarga atau
kerabat petugas
5 5 5 4 19 Melakukan
klarifikasi
terkait isu
yang ada ke
petugas yang
bersangkutan
Mengembangkan berbagai inovasi untuk meningkatkan kepuasan
pasien terkait pelayanan di RSUD Jenderal A. yani
https://rsuay.metrokota.go.id/inovasi-pelayanan-rumah-sakit-
umum/
Menerapkan
pemberian
pelayanan prima
kepada semua
pasien tanpa
membeda-
bedakan pasien
dengan PARAS
(Pelayanan
Apik, Ramah
dan Selaras)
b Suka menolong
orang lain
Petugas kesehatan
yang
menelantarkan
pasien
dikarenakan jam
buka pelayanan
4 4 3 2 13 Koordinasi
dengan
manajemen
untuk
pembinaan
(tetap
Mengembangkan berbagai inovasi untuk meningkatkan kepuasan
pasien terkait pelayanan di RSUD Jenderal A. yani
https://rsuay.metrokota.go.id/inovasi-pelayanan-rumah-sakit-
umum/
Menerapkan
pemberian
pelayanan prima
kepada semua
pasien dengan
memberikan
6. sudah habis
padahal masih
termasuk jam kerja
memberikan
pelayanan
karena masih
jam kerja) dan
memberikan
teguran/sanksi
jika tetap
melanggar
aturan.
waktu bagi
pasien yang
jarak rumah
dengan
puskesmas jauh.
dengan ADA
KAOBI (Anda
Datang Kami
Obati)
c Membangun
lingkungan kerja
yang kondusif
Adanya ketidak
harmonisan dalam
divisi akibat
adanya
miskomunikasi
beberapa
pengclaiman
dalam kegiatan
program.
5 4 3 3 15 Perlu adanya
penjelasan
terkait petugas
yang
berwenang
mengklaim
masing-
masing
kegiatan di
setiap program
Kegiatan Monitoring dan Evaluasi di puskesmas klampokan dan
puskesmas panji dalam rangka pengendalian suatu program.
https://dinkes.situbondokab.go.id/dinkes/informasi/next_
berita/455
Melakukan
kegiatan
monitoring
evaluasi oleh
puskesmas
terkait kegiatan-
kegiatan di
program
sekaligus
membahas
kewajiban dan
wewenang
pemegang
program
5 LOYAL
a Memegang
teguh ideologi
Pancasila, UUD
Negara Republik
Indonesia Tahun
1945, Setia
kepada NKRI
serta
Masih adanya
petugas di
puskesmas
melakukan
pelanggaran
kampanye
3 3 3 2 11 Perlu adanya
displin
pembinaan
dalam
kedisplinan
ASN serta
sosialisasi
Pembinaan disiplin ASN dan sosialisasi kode etik PNS
https://portal.tasikmalayakota.go.id/index.php/q/berita_detail/488
Melakukan
pembinaan
displin dan
sosialisasi kode
etik profesi bagi
semua pegawai
di puskesmas
7. Pemerintahan
yang Sah
kode etik
profesi
b Menjaga nama
baik sesama
ASN, pimpinan
instansi dan
negara
Masih adanya
petugas yang
saling
menjatuhkan satu
sama lain
4 4 3 3 14 Perlu adanya
displin
pembinaan
dalam
kedisplinan
ASN serta
sosialisasi
kode etik
profesi
c Menjaga rahasia
jabatan dan
negara
Terdapat pegawai
yang menceritakan
kasus tentang
penyakit pasien
5 4 4 4 17 Perlu adanya
displin
pembinaan
dalam
kedisplinan
ASN serta
sosialisasi
kode etik
profesi
6 ADAPTIF
a Cepat
menyesuai-kan
diri menghadapi
perubahan
Banyak pegawai
yang masih belum
bisa menyesuaikan
dengan sistem
pelaporan online
yang
diimplementasikan
bagi program di
puskesmas
4 4 5 3 16 Sosialisasi
perkembangan
teknologi
sekaligus
menggali ide
ide kreativ
Pelatihan pemanfaatan teknologi komputer dalam pengolahan
data pasien di puskesmas porsea
https://lppm.stmikroyal.ac.id/pelatihan-pemanfaatan-teknologi-
komputer-dalam-pengolahan-data-pasien-pada-upt-puskesmas-
porsea/
1) Melakukan
pelatihan
pemanfaatan
komputer untuk
mencetuskan
inovasi di
masing-masing
program
Contohnya
(pembentukan
intel HIV AIDS
b Terus berinovasi
dan
Rendahnya
kemampuan
5 4 4 4 17 Sosialisasi
perkembangan
Kegiatan dan inovasi puskesmas melintang
8. mengembangkan
kreativitas
pemegang
program dalam
berinovasi sesuai
dengan kemajuan
perkembangan
teknologi
teknologi
sekaligus
menggali ide
ide kreatif
http://puskes-melintang.pangkalpinangkota.go.id/kegiatan-dan-
inovasi-puskesmas/
melalui
pelaporan wa
atau web)
2) Melakukan
pelatihan
pemanfaatan
komputer untuk
membantuk
pemegang
program dalam
mempermudah
laporan program
c Bertindak
proaktif
Masih menunggu
perintah atasan
untuk
menyelesaikan
laporan” program
yang sudah
menjadi
TUPOKSI
pemegang
program
5 3 3 3 14 Sosialisasi
perkembangan
teknologi
sekaligus
menggali ide
ide kreatif
Pelatihan pemanfaatan teknologi komputer dalam pengolahan
data pasien di puskesmas porsea
https://lppm.stmikroyal.ac.id/pelatihan-pemanfaatan-teknologi-
komputer-dalam-pengolahan-data-pasien-pada-upt-puskesmas-
porsea/
7 KOLABORATIF
a Memberi
kesempatan
kepada berbagai
pihak untuk
berkontribusi
Menjalankan
program sendiri-
sendiri tanpa
memberikan
kessempatan bagi
pendamping
program untuk ikut
berkontribusi
dalam menjalan
kegiatan program
4 4 4 4 16 Membentuk
tim supervisi
dalam menilai
/
mengobservasi
kerjasama
masing-
masing
program
Penajaman Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM)
https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/grakan-nadional-
revolusi-mental-asb-harus-ubah-budaya-kerja
Dengan
mengaplikasikan
gerakan nasional
revolusi mental
(GNRM),
Pegawai
puskesmas
khususnya
pemegang
program harus
mengubah
budaya kerjanya
yakni dengan
menciptakan
budaya kerja
b Terbuka dalam
bekerjasama
untuk
menghasilkan
nilai tambah
Terdapat pegawai
yang tidak
kooperatif dalam
melaksanakan
tugas bersama
4 4 3 3 14 Menciptakan
sebuah
lingkungan
yang kondusif,
harmonis dan
9. membangun
komunikasi
yang terbuka
serta jujur
dalam setiap
kegiatan
program.
yang baik
diantranya
keterbukaan
komunikasi bagi
pegawai dan
keharmonisan.
c Menggerakkan
pemanfaatan
berbagai sumber
daya untuk
tujuan bersama
Kurangnya
koordinasi dengan
berbagai pihak
dalam
menyelesaikan
kasus
4 3 3 3 13 Menciptakan
sebuah
lingkungan
yang kondusif,
harmonis dan
membangun
komunikasi
yang terbuka
serta jujur
dalam setiap
kegiatan
program.
10. TUGAS INDIVIDU AGENDA 2
PESERTA LATSAR CPNS KABUPATEN LOOMBOK TIMUR TAHUN 2023
VIDEO REFLEKSI PEMBELAJARAN AGENDA 2 : https://www.instagram.com/p/CoJVH0VvSTF/?hl=id