Dokumen tersebut membahas tentang Unity of Science. Ringkasannya adalah bahwa Unity of Science merupakan pandangan bahwa semua ilmu pengetahuan merupakan kesatuan yang saling berhubungan dan berasal dari ayat-ayat Allah, baik yang diperoleh melalui nabi, akal, maupun alam. Islam menganjurkan penyatuan antara ilmu agama dan ilmu sains agar dapat saling melengkapi.
Dokumen tersebut merangkum tentang filsafat ilmu dan sejarah perkembangan ilmu. Secara ringkas, filsafat ilmu adalah proses berpikir sistematis untuk mencari kebenaran dengan objek kajian seperti segala yang ada, ada dalam pikiran, dan ada dalam kemungkinan. Sejarah perkembangan ilmu meliputi zaman Yunani kuno, Islam, Renaisans, modern, hingga kontemporer yang ditandai dengan kemajuan teknologi.
Dokumen tersebut membahas tentang Unity of Science. Ringkasannya adalah bahwa Unity of Science merupakan pandangan bahwa semua ilmu pengetahuan merupakan kesatuan yang saling berhubungan dan berasal dari ayat-ayat Allah, baik yang diperoleh melalui nabi, akal, maupun alam. Islam menganjurkan penyatuan antara ilmu agama dan ilmu sains agar dapat saling melengkapi.
Dokumen tersebut merangkum tentang filsafat ilmu dan sejarah perkembangan ilmu. Secara ringkas, filsafat ilmu adalah proses berpikir sistematis untuk mencari kebenaran dengan objek kajian seperti segala yang ada, ada dalam pikiran, dan ada dalam kemungkinan. Sejarah perkembangan ilmu meliputi zaman Yunani kuno, Islam, Renaisans, modern, hingga kontemporer yang ditandai dengan kemajuan teknologi.
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docxWandaWanda37
1. Dokumen ini membahas falsafah kesatuan ilmu pengetahuan dari perspektif Islam, termasuk konsep ilmu dalam Islam, sumber-sumber ilmu, dan upaya menyatukan ilmu-ilmu secara keseluruhan.
Dokumen tersebut membahas tentang filsafat pendidikan dan beberapa alirannya. Ringkasannya adalah:
1. Filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam bidang pendidikan.
2. Ada beberapa aliran filsafat pendidikan seperti progresivisme, esensialisme, dan lainnya.
3. Masing-masing aliran memiliki pandangan tersendiri tentang tujuan dan pelaksanaan pendidikan.
Teks tersebut membahas tentang filsafat pendidikan dan beberapa alirannya. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam bidang pendidikan yang membahas tujuan, latar belakang, cara dan hasil pendidikan. Teks tersebut juga membahas dua aliran utama filsafat pendidikan yaitu aliran progresivisme yang menekankan pembelajaran berbasis pengalaman, dan al
Teks tersebut membahas tentang filsafat pendidikan dan beberapa alirannya. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam bidang pendidikan yang membahas tujuan, latar belakang, cara, dan hasil pendidikan. Teks tersebut juga membahas dua aliran utama filsafat pendidikan yaitu aliran progresivisme yang menekankan pembelajaran berbasis pengalaman, dan
Makalah ini membahas tentang tantangan dan masa depan ilmu dengan mendefinisikan beberapa konsep kunci seperti ilmu, krisis kemanusiaan, masa depan, agama, etika, moral dan norma. Makalah ini juga membahas hubungan antara kemajuan ilmu dengan krisis kemanusiaan, agama, ilmu dan masa depan manusia, etika, moral, norma dan ilmu pengetahuan serta sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh ilmuwan.
Dokumen tersebut membahas tentang falsafah kesatuan ilmu pengetahuan dalam Islam. Ia menjelaskan bahwa filsafat adalah induk dari segala ilmu dan merupakan upaya memahami segala sesuatu secara mendalam dan menyeluruh. Dokumen ini juga membahas konsep wahdatul 'ulum atau kesatuan ilmu dalam Islam yang bertujuan menyatukan antara ilmu agama dan ilmu umum. Prinsip kesatuan ilmu dalam Islam
TAUHID SEBAGAI FONDASI UTAMA EKONOMI ISLAM.pptxanggi752567
Tauhid merupakan konsep dasar agama Islam yang menyatakan bahwa hanya Allah semata yang berhak disembah. Dokumen ini membahas bagaimana tauhid dapat menjadi fondasi utama dalam ekonomi Islam melalui pendekatan ontologis, epistemologis, dan aksiologis. Tauhid dijadikan bahan kajian dalam ilmu ekonomi Islam dan menjadi sumber keilmuan melalui pendekatan epistemologis. Secara aksiologis, tauhid digunakan untuk menyelesaikan masal
Kumpulan materi tugas membuat makalah Dosen Pengajar Dr. Sigit Sardjono, MSkhoinurfaisila
Makalah ini membahas manfaat belajar filsafat bagi mahasiswa dan hubungannya dengan ilmu. Filsafat membantu memahami dasar-dasar ilmu secara kritis dan sistematis melalui pemikiran reflektif. Filsafat dan ilmu memiliki kesamaan dalam pendekatan berfikir logis namun berbeda dalam ruang lingkup kajian, di mana filsafat lebih luas cakupannya. Filsafat ilmu khususnya membahas landasan
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
artikel ilmiah falsafah kesatuan ilmu Wanda Hamidah (5).docxWandaWanda37
1. Dokumen ini membahas falsafah kesatuan ilmu pengetahuan dari perspektif Islam, termasuk konsep ilmu dalam Islam, sumber-sumber ilmu, dan upaya menyatukan ilmu-ilmu secara keseluruhan.
Dokumen tersebut membahas tentang filsafat pendidikan dan beberapa alirannya. Ringkasannya adalah:
1. Filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam bidang pendidikan.
2. Ada beberapa aliran filsafat pendidikan seperti progresivisme, esensialisme, dan lainnya.
3. Masing-masing aliran memiliki pandangan tersendiri tentang tujuan dan pelaksanaan pendidikan.
Teks tersebut membahas tentang filsafat pendidikan dan beberapa alirannya. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam bidang pendidikan yang membahas tujuan, latar belakang, cara dan hasil pendidikan. Teks tersebut juga membahas dua aliran utama filsafat pendidikan yaitu aliran progresivisme yang menekankan pembelajaran berbasis pengalaman, dan al
Teks tersebut membahas tentang filsafat pendidikan dan beberapa alirannya. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa filsafat pendidikan adalah aplikasi dari filsafat umum dalam bidang pendidikan yang membahas tujuan, latar belakang, cara, dan hasil pendidikan. Teks tersebut juga membahas dua aliran utama filsafat pendidikan yaitu aliran progresivisme yang menekankan pembelajaran berbasis pengalaman, dan
Makalah ini membahas tentang tantangan dan masa depan ilmu dengan mendefinisikan beberapa konsep kunci seperti ilmu, krisis kemanusiaan, masa depan, agama, etika, moral dan norma. Makalah ini juga membahas hubungan antara kemajuan ilmu dengan krisis kemanusiaan, agama, ilmu dan masa depan manusia, etika, moral, norma dan ilmu pengetahuan serta sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh ilmuwan.
Dokumen tersebut membahas tentang falsafah kesatuan ilmu pengetahuan dalam Islam. Ia menjelaskan bahwa filsafat adalah induk dari segala ilmu dan merupakan upaya memahami segala sesuatu secara mendalam dan menyeluruh. Dokumen ini juga membahas konsep wahdatul 'ulum atau kesatuan ilmu dalam Islam yang bertujuan menyatukan antara ilmu agama dan ilmu umum. Prinsip kesatuan ilmu dalam Islam
TAUHID SEBAGAI FONDASI UTAMA EKONOMI ISLAM.pptxanggi752567
Tauhid merupakan konsep dasar agama Islam yang menyatakan bahwa hanya Allah semata yang berhak disembah. Dokumen ini membahas bagaimana tauhid dapat menjadi fondasi utama dalam ekonomi Islam melalui pendekatan ontologis, epistemologis, dan aksiologis. Tauhid dijadikan bahan kajian dalam ilmu ekonomi Islam dan menjadi sumber keilmuan melalui pendekatan epistemologis. Secara aksiologis, tauhid digunakan untuk menyelesaikan masal
Kumpulan materi tugas membuat makalah Dosen Pengajar Dr. Sigit Sardjono, MSkhoinurfaisila
Makalah ini membahas manfaat belajar filsafat bagi mahasiswa dan hubungannya dengan ilmu. Filsafat membantu memahami dasar-dasar ilmu secara kritis dan sistematis melalui pemikiran reflektif. Filsafat dan ilmu memiliki kesamaan dalam pendekatan berfikir logis namun berbeda dalam ruang lingkup kajian, di mana filsafat lebih luas cakupannya. Filsafat ilmu khususnya membahas landasan
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Tugas Artikel FKI.docx
1. Nama : Azizulhusna Hanifa
NIM : 2205056065
Kelas : Manajemen B
Tugas Mandiri Falsafah Kesatuan Ilmu
UNITY OF SCIENCES
Unity secara bahasa artinya kesatuan, sedangkan sciences adalah ilmu pengetahuan.
Jadi yang dimaksud Unity of Sciences adalah kesatuan ilmu pengetahuan, tidak adanya
dikotomi ilmu (semua ilmu hakikatnya sama). Dalam Wikipedia, menyebutkan bahwa “The
unity of science is a thesis in philosophy of science that says that all the sciences form a unified
whole”( Kesatuan ilmu pengetahuan adalah sebuah tesis dalam filsafat ilmu yang mengatakan
bahwa semua ilmu membentuk suatu kesatuan yang utuh). Dengan kata lain semua ilmu adalah
sebuah pengembangan dan berasal dari hal yang sama. Sehingga, para ilmuan barat di masa
silam menyebutkan bahwa semua ilmu pengetahuan yang ada merupakan sebuah filsafat.
Dalam tinjauan Islam, paradigma unity of sciences ini menegaskan bahwa semua ilmu pada
dasarnya adalah satu kesatuan yang berasal dari dan bermuara pada Allah melalui wahyu-Nya
baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, semua ilmu sudah semestinya
saling berdialog dan bermuara pada satu tujuan dan selalu berjalan beriringan. Hal ini
semestinya berlaku tidak hanya untuk ilmu Agama saja melainkan juga ilmu pengetahuan.
Sehingga sudah semestinya agama dan ilmu pengetahuan selalu berjalan beriringan dan tidak
bertentangan satu sama lainnya.
Hakikatnya semua ilmu berasal dari Allah SWT dan manusia sebagai pelaksana atau
modifikator di dunia. Ilmu agama seperti ilmu fiqih, tauhid, tafsir, hadist, dan lain-lain disebut
juga ilmu akhirat. Sedangkan ilmu sains seperti biologi, fisika, kimia, kedokteran, dan lain-lain
disebut sebagai ilmu dunia atau ilmu umum. Ilmu agama dan ilmu umum tidak dapat
dipisahkan, oleh karena itu adanya dikotomi antara ilmu agama dan ilmu umum menjadi
penyebab kemunduran umat islam. Paradigma kesatuan ilmu unity of science merupakan solusi
untuk menghindari adanya dikotomi antara ilmu agama dan ilmu sains yang menjadi penyebab
kemunduran umat islam.
Berbicara tentang hubungan antara Sains dengan Agama tidak akan lepas
membicarakan pula tentang bagaimana kedua hal ini saling berkaitan di masa silam. Hubungan
sains dan agama dari abad ke abad mengalami pasang surut. Ada masa di mana Islam dan sains
terhubung secara harmonis ada pula konflik yang terjadi dalam hubungan Islam dan sains.
Contoh hubungan agama dan sains yang berlangsung harmonis pada masa kejayaan peradaban
islam. Istilah sains dalam Islam, sebenarnya berbeda dengan sains dalam pengertian Barat
modern saat ini, jika sains di Barat saat ini difahami sebagai satu-satunya ilmu, dan agama di
sisi lain sebagai keyakinan, maka dalam Islam ilmu bukan hanya sains dalam pengertian Barat
modern, sebab agama juga merupakan ilmu, artinya dalam Islam disiplin ilmu agama
merupakan sains.
Agama mencakup nilai-nilai, sedangkan sains berhubungan dengan fakta. Dibedakan
berdasarkan masalah yang ditelaah, domain yang dirujuk dan metode yang digunakan. Agama
dan sains adalah dua domain yang terpisah yakni agama atau Tuhan hanya dapat dikenal
sebagaimana yang diwahyukan, tidak dapat diketahui kecuali melalui penyingkapan diri.
Sedangkan sains dapat dikenali melalui fenomena dan empiris. Sains dibangun berdasarkan
pengamatan dan penalaran manusia, sedangkan teologi berdasarkan wahyu. Sains dan agama
2. ditafsirkan sebagai dua bahasa yang tidak saling berkaitan karena fungsi masing-masing
berbeda. Sains dan agama merupakan dua entitas yang berbeda, namun keduanya sama-sama
memiliki peranan sangat penting dalam kehidupan manusia. Agama dan Sains tidak selamanya
berada dalam pertentangan dan ketidaksesuaian. Banyak ilmuwan yang berusaha mencari
hubungan antara keduanya. Islam adalah agama yang sangat menganjurkan umatnya untuk
mengerahkan segala kemampuannya dalam menggunakan akalnya serta memikirkan segala
apa yang ada di alam semesta ini.
Tetapi diluar hal tersebut jika kita mengkaji secara mendalam tentang Unity of
Sciences, seharusnya antara agama dan sains haruslah menjadi hal yang sejalan dan beriringan
bukan berlawanan seperti dua sisi mata koin yang berbeda. Agama dan Sains merupakan sama-
sama sumber kebenaran yang berangkat dari sudut pandang yang berbeda dan metode yang
berbeda pula. Jika sains adalah kebenaran yang diperoleh dari fakta dan penilitian yang empiris
(bukti). Agama adalah kebenaran yang didasarkan melalui kepercayaan / keimanan yang
didasari firman Tuhan di dalam Al Qur’an. Al-Qur’an bukanlah kitab sains, tetapi segala
pengetahuan tentang sains hendaknya dirujukkan kedalam Al-Qur’an. Al-Qur’an secara
eksplisit telah menerangkan tentang segala apa yang ada dan terjadi dibumi ini dan dengan
sains lah kita membuktikannya. Selain berbicara tentang agama dan keimanan, di beberapa
surat di dalam Al Qur’an juga disinggung tentang beberapa peristiwa dan keadaan alam
semesta yang bersifat ilmu pengetahuan. Dan faktanya memang semua hal yang berkaitan
dengan sains yang dijelaskan di dalam Al Qur’an nyatanya bersifat fakta setelah dibuktikan di
masa sekarang.
Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya, tentang apa itu Unity of
Sciences, kemudian bagaimana hubungan yang terjadi antara agama dan ilmu pengetahuan.
Dapat diketahui bahwa konsep tentang Unity of Sciences sangatlah penting. Dengan
mengetahui dan mempelajari Unity of Sciences kita dapat tahu bahwa berbagai ilmu
pengetahuan adalah sebuah hal yang berangkat dari satu kesatuan yang berasal dan bersumber
dari dan bermuara pada Allah melalui wahyu-Nya baik secara langsung maupun tidak
langsung. Oleh karena itu, semua ilmu sudah semestinya saling berdialog dan bermuara pada
satu tujuan dan selalu berjalan beriringan. Hal ini semestinya berlaku tidak hanya untuk ilmu
Agama saja melainkan juga ilmu pengetahuan. Sehingga sudah semestinya agama dan ilmu
pengetahuan selalu berjalan beriringan dan tidak bertentangan satu sama lainnya.
Pentingnya Unity of Sciences harusnya dapat membuat kita sadar bahwa semua ilmu
pengetahuan yang ada merupakan hal yang sangat penting. Tidak lagi mengkotak-kotakkan
bagian-bagian dari ilmu-ilmu pengetahuan. Selayaknya kita dapat mengetahui dan menguasai
berbagai dari cabang ilmu pengetahuan. Meskipun fokus kita hanyalah salah satu saja,
sepatutnya dapat mengetahui ilmu lainnya dalam kaitannya dengan Unity of Sciences.
Prinsip-Prinsip Paradigma Kesatuan Ilmu
Paradigma Kesatuan Ilmu (unity of science) memiliki lima prinsip dalam
pengembangannya yaitu:
1. Integrasi.
Prinsip ini menyakini bahwa pengetahuan terkadang bersumber dari nabi.
Selain itu ada pengetahuan yang bersumber dari penjelajahan akal manusia. Dan
disamping itu ada pengetahuan yang diperoleh dari eksplorasi alam sekitar.
2. Kolaborasi.
Dalam hal ini terdapat kekurangan yang dialami oleh ilmu-ilmu modern yaitu
coraknya yang bersifat sekularistik. Sehingga dengan demikian ilmu-ilmu modern
dianggap melupakan aspek penting dari ilmu yaitu mengantarkan pengkajinya untuk
mengenal Tuhan. Sedangkan pada ilmu modern, paradigmanya adalah terlalu
3. antroposentris sehingga manusia dianggap sebagai pusat semesta dan melupakan aspek
metafisik. Maka dari itu, ilmu modern harus dipadukan secara kolaboratif dengan nilai-
nilai Islam yang telah dibawa oleh nabi.
3. Dialektika.
Pada prinsip dialektis ini, menerapkan adanya dialog antara ilmu wahyu
(revealed sciences), ilmu modern (modern sciences), dan kearifan lokal (local wisdom).
Adanya ketiga ilmu ini meniscayakan adanya dialog sehingga ilmu tidak berjalan
sendiri-sendiri. Ilmu modern butuh bimbingan wahyu. Sedangkan wahyu
membutuhkan aktualisasi dalam bentuk eksplorasi alam. Sedangkan kearifan lokal
perlu diperkuat dengan bantuan ilmu-ilmu yang lain.
4. Prospektif.
Prinsip ini meyakini bahwa paradigma kesatuan ilmu ini akan melahirkan ilmu-
ilmu baru yang lebih membela kemanusiaan dan etika. Sehingga ilmu-ilmu baru
tersebut dapat bermanfaat bagi manusia. Di samping itu, kelestarian alam juga menjadi
poin penting bagi prospek bangsa di masa depan.
5. Pluralistik.
Prinsip ini menyakini adanya pluralitas realitas, metode, dan pendekatan semua
aktivitas keilmuan.
Strategi Paradigma Kesatuan Ilmu
Strategi yang dilakukan dalam mengaplikasikan Paradigma Kesatuan Ilmu (Unity of
Science) meliputi tiga hal:
1. Humanisasi Ilmu-Ilmu Keislaman
Maksud dari humanisasi ilmu-ilmu keislaman adalah merekonstruksi ilmu-ilmu
keislaman agar semakin menyentuh dan memberi solusi bagi persoalan nyata
kehidupan manusia. Di sini ada perpaduan antara nilai-nilai Islam dengan ilmu modern.
Hal ini adalah dengan menyuntikkan nilai Islam kepada ilmu modern yang dianggap
sekuler. Dengan humanisasi, diharapkan dapat memberikan solusi terhadap masalah
yang dihadapi masyarakat. Dengan humanisasi, ilmu keislaman dapat berkembang
dengan baik dan tidak terkesan teosentris an sich.
2. Spiritualisasi Ilmu-ilmu Modern
Strategi spiritualisasi ilmu-ilmu modern meliputi segala upaya membangun
ilmu pengetahuan baru yang didasarkan pada kesadaran kesatuan ilmu yang
kesemuanya bersumber dari ayat-ayat Allah baik yang diperoleh melalui para nabi,
eksplorasi akal, maupun ekplorasi alam
3. Revitalisasi Local Wisdom
Revitalisasi local wisdom dalam strategi pengembangan paradigma kesatuan
ilmu pengetahuan ini merupakan penguatan kembali ajaran-ajaran luhur bangsa.
Strategi revitalisasi local wisdom terdiri dari semua usaha untuk tetap setia pada ajaran
luhur budaya lokal dan pengembangannya guna penguatan karakter bangsa.
Kesatuan Ilmu (Unity of Sciences) juga dipilih oleh UIN Walisongo sebagai paradigma.
Dengan paradigma ini, UIN Walisongo mengidealkan bahwa ilmu yang satu dengan yang lain
semestinya bekerja sama mengantarkan pengkajinya untuk mengenal Allah sebagai Dzat yang
Maha Mengetahui. Dalam UIN Walisongo terdapat simbol falsafah integrasi sains dan agama
yang dijabarkan salam bentuk pola intan berlian. Dalam intan berlian, semua berpusat pada
Allah, dimana Allah menjadi sumber utama dalam segala ilmu pengetahuan. Ilmu agama
maupun ilmu pengetahuan bersumber dari Allah. Sedangkan ayat-ayat Qur‟aniyah dan
Kauniyah adalah turunan dari Allah untuk dikaji oleh manusia terhadap keduanya. Pendalaman
4. terhadap ayat-ayat Allah melahirkan lima gugus keilmuan yang akan dikembangkan oleh UIN
Walisongo Semarang yaitu ilmu agama dan humaniora, ilmu-ilmu sosial, ilmu-ilmu kealaman,
ilmu matematika dan sains computer, serta ilmu profesi dan terapan. Pada prinsip pengetahuan
tersebut, UIN Walisongo meletakkan wahyu sebagai pusat ilmu. Sedangkan ilmu kealaman
berada di pinggirannya. Wahyu secara langsung adalah apa yang disampaikan oleh Nabi
Muhammad melalui Al-Qur’an. Sedangkan wahyu secara tidak langsung adalah eksplorasi dari
manusia ketika ia menyadari dirinya dan alam semesta yang ia tempati.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Unity of Sciences atau wahdatul ulum
adalah sebuah pandangan yang menjelaskan bahwa semua ilmu yang ada di muka bumi
merupakan sebuah kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Semua ilmu pengetahuan yang ada
di muka bumi ini bersumber dari Allah SWT. Selain itu, antara ilmu pengetahuan dan agama
adalah sebuah hal yang seharusnya berjalan beriringan. Agama dan Sains merupakan sama-
sama sumber kebenaran yang berangkat dari sudut pandang yang berbeda dan metode yang
berbeda pula. Jika sains adalah kebenaran yang diperoleh dari fakta dan penilitian yang empiris
(bukti). Agama adalah kebenaran yang didasarkan melalui kepercayaan / keimanan yang
didasari firman tuhan di dalam Al Qur’an.
5. DAFTAR PUSTAKA
Andrian, Nova. dkk. (2019). Prinsip-prinsip Unity of Science. Semarang: UIN Walisongo.
Mahmudi. (2020). Paradigma Kesatuan Ilmu UIN Walisongo dalam Perspektif Scientia
Sacra S.H. Nasr. Semarang: UIN Walisongo.
Suyetno, Hadi. (2016). Unity of sciences. Diakses pada 22 Oktober 2022 dari
https://hadisuyetno.wordpress.com/2016/06/04/unity-of-sciences/
Hidayat, Saifullah. (2016). Paradigma Kesatuan Ilmu Unity of Science. Diakses pada 22
Oktober 2022 dari https://unityofscience.org/paradigma-kesatuan-ilmu-unity-of-science/