Regio maksilofasial didefinisikan sebagai regio yang dibatasi mentale dan sutura coronaria. Trauma pada regio ini sering terjadi di Indonesia, mayoritas karena kecelakaan lalu lintas dan kecelakaan kerja. Trauma wajah penting karena trauma pada regio ini mempengaruhi tidak hanya wajah sebagai identitas seseorang namun juga panca indera dan saluran nafas. Bahan ini dibuat untuk kepentingan pendidikan klinis bedah dokter muda di lingkungan RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes - FKKH Universitas Nusa Cendana. Presentasi ini diperbarui tahun 2024.
16. #bedahplastikntt @robertusarian
arian9677@gmail.com @eanplastic
Anamnesis
● Sumber: pasien, saksi mata, keluarga (riwayat,
pengobatan)
● Mekanisme perlukaan
● Area yang kemungkinan terkena perlukaan
● Rentetan kejadian seputar trauma termasuk amnesia
● Alkohol: saat perlukaan dan kebiasaan
● Penggunaan helm, kaca mata, alat pelindung lain
16
A M P L E
50. #bedahplastikntt @robertusarian
arian9677@gmail.com @eanplastic
Take Home Message
● Regio maksilofasial memiliki hubungan erat dengan
sistem saraf pusat, panca indera, dan airway.
● Pengetahuan anatomi: mengenali kelainan pada
trauma maksilofasial
● Langkah sistematis trauma maksilofasial: anamnesis,
pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang
● Kapan harus dirujuk dan isi edukasi sebelum
merujuk
50
51. #bedahplastikntt @robertusarian
arian9677@gmail.com @eanplastic
Bacaan Lanjutan
Barbosa KGN, de Macedo Bernardino Í, d’Avila S, Ferreira EF e., Ferreira RC.
Systematic review and meta-analysis to determine the proportion of maxillofacial
trauma resulting from different etiologies among children and adolescents. Oral
Maxillofac Surg. 2017;21(2):131–45.
Cooter, R. D. (1990). Craniofacial Fracture Patterns. The University of Adelaide.
David & Simpson (Eds), 1995, Craniomaxillofacial Trauma: A System of
Multidisciplinary Management by Members of the Australian Craniofacial Unit,
Churchill Livingstone, Edinburgh
Ehrenfeld et. al., 2012, Principles of Internal Fixation of the Craniomaxillofacial
Skeleton Trauma and Orthognathic Surgery, AO Foundation, Davos
Thorne et. al. (Eds.), 2014, Grabb and Smith’s Plastic Surgery 7th Edition, Lippincott
Williams & Wilkins, Philadelphia
51
52. #bedahplastikntt @robertusarian
arian9677@gmail.com @eanplastic
dr. Robertus Arian D. (EAN), M.P.H.,M.Ked.Klin.,Sp.B.P.R.E.
Dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi & Estetik
RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes; RS St. Carolus Borromeus; RS Leona
WA: +62 818 04 245 382; Instagram: @eanplastic;
E-mail: arian9677@gmail.com; #bedahplastikntt;
Presentations: http://bit.ly/ean_slideshare
52