3. a. Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang Perspektif sosial, budaya,
ekonomi, dan politik dalam pembelajaran yang mempengaruhi proses pendidikan?
Adapun sudut pandang politik, ekonomi, sosial, dan budaya dalam pendidikan di Indonesia
adalah sebagai berikut :
Politik Sebagai Acuan Penyelenggaraan Pendidikan Kekuatan politik telah mempengaruhi
dalam pembentukkan suatu produk hukum, salah satunya produk hukum tentang sistem
pendidikan nasional. Ekonomi Menunjang Terwujudnya Proses Pendidikan Peran ekonomi
dalam pendidikan menunjang kelancaran proses pendidikan, dan sebagai bahan pengajaran
ekonomi yang membentuk manusia ekonomi yaitu manusia yang dalam kehidupan sehari-
harinya memiliki kemampuan dan kebiasaan memiliki etos kerja, tidak bekerja setengah-
setengah, produktif, dan hidup efisien. Interaksi Sosial (Sosialisasi) Berpengaruh Dalam Proses
Pendidikan Sosialisasi juga dapat dianggap sebagai pendidikan atau masyarakatkan peserta
didik atau memanusiakan diri. Sebagai pendidikan adalah proses memanusiakan manusia
secara manusiawi, disesuaikan dengan perkembangan situasi dan kondisi sosialnya. Perspektif
Budaya Dalam Proses Pendidikan Dalam pembangunan budaya nasional, guru perlu
menciptakan suasana yang mendorong tumbuh dan berkembangnya sikap kerja keras.
Disiplin, sikap menghargai prestasi, berani bersaing, serta mampu menyesuaikan diri dan
kreatif
4. B. Apa pandangan
masing-masing anggota
kelompok tentang
kesiapannya mengajar
dengan memperhatikan
Perspektif sosial, budaya,
ekonomi, dan politik dalam
pembelajaran pada
peserta didik?
Seperti yang sudah kelompok kami utarakan, bahwa pendidik harus dapat menganalisis dan
menerapkan keempat perspektif tersebut. Adapun kesiapan saya dalam hal ini sudah mulai saya
terapkan di tempat saya PPL diantaranya:
1. Mempelajari bagaimana siswa berinteraksi dengan rekan dan guru-gurunya
2. Melihat karakteristik siswa berdasarkan profiling yang telah dibuat
3. Memperhatikan dengan baik latar belakang siswa agar dapat mengetahui kondisi ekonomi dan
keadaan politik dalam keluarganya.
Hal itu saya lakukan agar dapat berbaur dengan peserta didik sehingga pembelajaran yang akan saya
berikan dapat menjadi tolak ukur keberhasilan mereka berdasarkan gaya belajar dan minat peserta
didik.
• Ketika mendapat tugas mengajar, sudah seharusnys memperhatikan
perspektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam pembelajaran. Hal
tersebut karena setiap daerah mempunyai perspektif sosial yang berbeda-
beda.
• Sebagai pendidik profesional saya siap merencanakan pembelajaran dengan
segala situasi yang ada, dan memperhatikan perspektif Sosio- kultural.
• Pendidikan harus mampu menyatukan segala perbedaan yang ada, karena
pada dasarnya hak setiap orang untuk memperoleh pendidikan itu sama.
Dengan demikian, segala keterbatasan yang ada seharusnya tidak dijadikan
sebagai penghambat dalam pelaksanaan pendidikan
5. B. APA PERSAMAAN DAN PAERBEDAAN PANDANGAN TENTANG PERSPEKTIF SOSIAL, BUDAYA, EKONOMI,
DAN POLITIK DALAM PEMBELAJARAN YANG MEMPENGARUHI PROSES PENDIDIKAN YANG DIMILIKI?
6. C. Perspektif Ekonomi:
Perbedaan: Beberapa pandangan
mungkin menekankan pentingnya
memperhatikan ketimpangan ekonomi
dalam pendidikan, sementara yang
lain mungkin lebih fokus pada
bagaimana ekonomi memengaruhi
pembiayaan pendidikan.
Persamaan: Semua pandangan
cenderung mengakui bahwa faktor
ekonomi dapat menjadi hambatan
atau peluang bagi akses pendidikan.
7. D. APA PERSAMAAN DAN PERBEDAAN PANDANGAN TENTANG MENGAJAR
DENGAN MEMPERHATIKAN PERSPEKTIF SOSIAL, BUDAYA, EKONOMI, DAN
POLITIK DALAM PEMBELAJARAN PADA PESERTA DIDIK YANG DIMILIKI?
Persamaan pandangan guru dalam mengajar dengan memperhatikan Perspektif sosial,
budaya, ekonomi, dan politik peserta didik, yaitu:
1. Guru mempertimbangkan bahasa yang dapat digunakan dalam mengajar sehingga siswa
mam memahami pelajaran yang disampaikan
2. Guru menggunakan alat dan media pendukung yang dapat digunakan dalam proses
pembelajaran
Perbedaan pandangan guru dalam mengajar dengan memperhatikan Perspektif sosial,
budaya, ekonomi+ politik peserta didik, yaitu:
1. Factor social budaya tentunya tiap siswa memiliki perbedaan pendapat anatara satu sama
lain baik dari pandangan dalam latar budaya dan social
2. Faktor ekonomi, dalam membuat media pembelajaran yang tidak selalu bisa sama antar
siswa.
3. Faktor politik dalam pengalokasian anggaran dana pendidikan dari pemerintah akan sarana
prasarana sekolah