Dokumen tersebut membahas tentang manajemen modal kerja, yang mencakup definisi dan konsep modal kerja, siklus konversi kas, risiko dan tingkat pengembalian, serta manajemen kas. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan pentingnya mengelola modal kerja dan kas secara efisien untuk menjaga likuiditas perusahaan sekaligus memaksimalkan tingkat pengembalian.
Perubahan tingkat bunga bisa menyebabkan perusahaan menghadapi dua tipe risiko :
1. Risiko Perubahan Pedapatan
Pendapatan bersih (hasil investasi dikurangi biaya) berubah yaitu berkurang
dari yang diharapkan.
2. Risiko Perubahan Nilai Pasar Nilai pasar berubah karena perubahan tingkat bunga, yaitu berubah menjadi
lebih kecil (turun nilainya)
Perubahan tingkat bunga bisa menyebabkan perusahaan menghadapi dua tipe risiko :
1. Risiko Perubahan Pedapatan
Pendapatan bersih (hasil investasi dikurangi biaya) berubah yaitu berkurang
dari yang diharapkan.
2. Risiko Perubahan Nilai Pasar Nilai pasar berubah karena perubahan tingkat bunga, yaitu berubah menjadi
lebih kecil (turun nilainya)
Working-Capital Management/abshor.marantika/Teuku M. Ilham Aprianto/3-03Muhammad Ilham Aprianto
POKOK PEMBAHASAN :
1. MANAJEMEN MODAL KERJA & THE RISK-RETURN TRADEOFF
2. KEBIJAKAN MODAL KERJA
3. SIKLUS OPERASI DAN KONVERSI KAS
4. MENGELOLA UTANG LANCAR
5. MENGELOLA INVESTASI PERUSAHAAN DALAM BENTUK ASET LANCAR
PRINSIP :
1. THERE IS A RISK-RETURN TRADEOFF
Manajemen keuangan adalah bidang manajemen fungsional perusahaan yang berhubungan dengan pengambilan keputusan investasi jangka panjang, keputusan pendanaan jangka panjang, dan pengelolaan modal kerja perusahaan yang meliputi investasi dan pendanaan jangka pendek.
Manajemen keuangan menjawab 3 pertanyaan
Investasi jangka panjang apa yang akan dilakukan perusahaan
Darimana sumber dana jangka panjang diperoleh untuk membiayai investasi?
Bagaimana perusahaan mengelola kegiatan keuangan
Mengapa Keuangan perlu di manage ?
Pengambilan keputusan
Pengelolaan SD secara tepat
Modal kerja adalah investasi dalam harta jangka pendek atau investasi dalam harta lancar (current assets). Modal kerja dapat dikategorikan menjadi dua yaitu modal kerja kotor (gross working capital) dan modal kerja bersih (net working capital
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
ORDER https://wa.me/6282186148884 , Pelita Mas adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Beton dan Paving Block. Paving Untuk Taman, Pelita Mas Paving Block, Pengunci Paving, Pengunci Paving Block, Pinggiran Paving.
Temukan keindahan luar biasa dalam taman paving kami yang eksklusif. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, taman paving kami menciptakan ruang luar yang memikat. Pilihlah kualitas terbaik untuk keindahan yang abadi. Jual taman paving, wujudkan taman impian Anda hari ini!
Kami melayani pengiriman ke area Kota Malang dan Kota Batu. Kami Juga melayani Berbagai Macam Pemesanan Genteng Beton dan Paving Block dalam jumlah Besar untuk keperluan Perumahan, Perkantoran, Villa, Gedung, Pembangunan Kampus, Masjid, dan lainnya.
Produk yang kami produksi terdiri dari :
1. Genteng Beton Multiline
2. Genteng Beton Urat Batu
3. Genteng Beton Royal
4. Genteng Beton Vertical
5. Wuwung Genteng
6. Paving ukuran 20x20, 10,5x21, Diagonal
7. Kanstin dan Topi Uskup
8. Pagar Panel
9. Paving Corso 50x50
10. Paving Grass Block Lubang
Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan, hubungi :
Pabrik Genteng Beton dan Paving Pelita Mas
Jl Raya Tlogowaru No 41, Tajinan, Kedungkandang, Malang
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Lokasi Pabrik kami
https://maps.app.goo.gl/bmDrQ87yF6gQvHnf8
2. Agenda
1 2 3
Intro Risiko & Rate of
Return
Siklus Konversi
Kas
Definisi dan
Konsep
3. INTRO
• Secara umum modal kerja adalah
dana ataupun aktiva yang di butuhkan
dalam aktivitas perusahaan
• Modal kerja adalah investasi
perusahaan pada berbagai aktiva
(lancar) jangka pendek seperti
sejumlah kas, surat berharga setara
kas, piutang dan persediaan barang
• Modal kerja = Aktiva Lancar
4. Urgensi
Manajemen Modal
Kerja
• Perusahaan (mayoritas)
menempatkan lebih dari separuh
aktivanya pada aktiva lancar
• Aktiva lancar yang jumlahnya kecil
berakibat perusahaan kekurangan
likuiditas, sedangkan jika terlalu
tinggi berakibat ROI (Return on
Investment) rendah
• Perusahaan kecil (mayoritas)
menyandarkan kepada hutang
jangka pendek karena tidak
memiliki akses ke pasar modal
5. Definisi & Konsep
• Modal Kerja (Working Capital) = modal kerja bruto → aset
lancar yang di gunakan dalam operasional perusahaan
• Modal Kerja Bersih (Net Working Capital) = Aset lancar di
kurangi kewajiban lancar
• Modal Kerja Operasi Bersih (Net Operating Working
Capital) = Aset lancar di kurangi utang lancar yang tidak di
kenakan bunga
• Siklus Konversi Kas (Cash Conversion Cycle) = berapa
lama dana berada dalam siklus operasional perusahaan
6. RISIKO DAN RATE OF RETURN
Dalam menjalankan fungsinya, manajer keuangan harus menjaga keseimbangan antara menjaga
investasi pada aktiva lancar dengan keuntungan perusahaan secara menyeluruh (rate of return)
serta risiko yang di hadapi
Manajemen modal kerja dikatakan efisien jika :
1. Dapat menjaga investasi perusahaan pada aktiva lancar yang optimal
2. Bisa menentukan bauran yang tepat atas pendanaan jangka pendek dan jangka Panjang yang
di gunakan untuk mendukung investasi dalam aktiva lancar.
7. Faktor yang Mempengaruhi Rate of Return
• Pada tingkat produksi dan penjualan tertentu, aktiva lancar
yang tinggi bisa mengurangi risiko tapi menurunkan rate of
return
• Tingkat aktiva lancar saja yang dapat di sesuaikan dengan
tingkat penjualan yang di harapkan
1. Tingkat
Investasi Aktiva
Lancar
• Konservatif : Mempertahankan aktiva lancar dalam kondisi
likuid (safe player)
• Moderat : Mempertahankan aktiva lancar di tingkat rata –
rata → keseimbangan dana yang di butuhkan dan profit
• Agresif : Mempertahankan aktiva lancar dalam tingkat yang
rendah (spekulatif dan berisiko)
2. Kebijakan
Aktiva Lancar
8. • Peningkatan penjualan membuka akses
pembiayaan untuk aktiva baru
• Aktiva permanen (lancar & tetap) harus
di biayai dengan sumber dana jangka
Panjang
• Kebijakan yang di ambil : Konservatif,
moderat, agresif
3. Pemenuhan
Kebutuhan Dana
untuk Modal
Kerja
Faktor yang Mempengaruhi Rate of Return
9. Isu Utama Manajemen Likuiditas
1. Trade Off antara Risiko & Profitabilitas
• Mempengaruhi aktiva likuid yakni kas dan surat berharga, aktiva likuid yang
tinggi bisa menurunkan risiko tapi menurunkan profitabilitas
2. Penentuan Distribusi Aktiva Likuid (Kas dan surat
Berharga)
• Pertimbangan yang paling optimal di antara kas dan surat berharga tersebut
10. Siklus Konversi Kas (Cash Conversion Cycle)
▪ Adalah jumlah hari yang di perlukan dalam penggunaan dana daei seluruh komponen modal
kerja dari proses membuat suatu produk sampai dengan hasil penjualan di terima oleh
perusahaan.
▪ Proses suatu produk :
Beli/produksi bahan baku → bahan setengah jadi → produk akhir → menyimpan → menjual →
piutang & cash
11. Menghitung CCC :
Komponen Biaya Modal :
➢Persediaan
➢Piutang
➢Hutang Dagang/ Hutang usaha
Formula CCC :
Periode konversi persediaan + Periode penerimaan rata rata – Periode penangguhan utang (rata-
rata hari pembayaran hutang)
Siklus Konversi Kas
(CCC - Cash Conversion Cycle)
12. Formula Pendukung :
▪ Periode Konversi Persediaan (PKP) = Persediaan
Harga Pokok Penjualan (HPP) per Hari
▪ Periode Penerimaan Rata – Rata (PPR) = Piutang
Penjualan/365
▪ Periode Penangguhan Utang (PPU) = Utang
HPP/ hari
Siklus Konversi Kas
(CCC - Cash Conversion Cycle)
13. Contoh :
Di ketahui data keuangan perusahaan sebagai berikut (Rp) :
Penjualan bersih 3.900.000
Harga Pokok Penjualan (HPP) 2.675.000
Persediaan 660.000
Piutang Usaha 675.000
Utang Usaha 150.000
Berapa lama CCC nya ?
Siklus Konversi Kas
(CCC - Cash Conversion Cycle)
14. Siklus Konversi Kas
(CCC - Cash Conversion Cycle)
Jawaban :
▪PKP = Persediaan
Harga Pokok Penjualan (HPP) per Hari
= 660.000 = 90 hari
2.675.000/365
▪PPR = Piutang
Penjualan/365
= 675.000 = 63 hari
3.900.000/365
▪PPU = Utang
HPP/ hari
= 150.000 = 20 hari
2.675.000/365
CCC =
90 hari + 63 hari – 20 hari = 133 hari
Interpretasi :
1. Siklus dana pada modal kerja adalah 133 hari atau 2,74
kali dalam setahun (365/ 133)
2. Kebutuhan dana modal kerja / aktiva lancar bersih
adalah Rp 1.185.000 (Piutang + Persediaan – Utang),
jika kurang maka manajemen harus mencari cara untuk
memenuhinya
15. Siklus Konversi Kas
(CCC - Cash Conversion Cycle)
Metode Siklus sering di pergunakan oleh bank dalam mempertimbangkan permohonan kredit modal
kerja.
Misal : Perusahaan dengan data modal tersebut di atas mengajukan kredit modal kerja sebesar Rp
300 juta kepada bank dengan alas an akan meningkatkan penjualan 10 %.
Analisis Bank :
CCC = 133 hari atau 2,74 kali/ tahun
→ Kebutuhan modal = Penjualan/CCC = 3.900.000/2,74 = Rp. 1.423.358
→ Kebutuhan modal untuk meningkatkan penjualan 10 % = 110 % x 1.423.358 = Rp 1.565.694
→ Modal kerja (kotor) yang ada = piutang + persediaan = 660.000 + 675.000 = Rp 1.335.000 -
→ Kebutuhan tambahan modal yang di perlukan = Rp 230.694
16. Exercise/Latihan
Di ketahui data keuangan PT. Untung Selalu sebagai berikut (Rp) :
Penjualan bersih 5.500.000
Harga Pokok Penjualan (HPP) 3.750.000
Persediaan 550.000
Piutang Usaha 350.000
Utang Usaha 100.000
Berapa lama CCC nya ?
17. Jawaban :
▪PKP = Persediaan
Harga Pokok Penjualan (HPP) per Hari
= 550.000 = 53,5 hari
3.750.000/365
▪PPR = Piutang
Penjualan/365
= 350.000 = 23 hari
5.500.000/365
▪PPU = Utang
HPP/ hari
= 100.000 = 9,7 hari
3.750.000/365
• CCC =
53,5 hari + 23 hari – 9,7 hari = 86,2 hari
Atau 4,2 kali / tahun (365/ 86,2)
• Modal kerja yang di butuhkan :
Piutang + Persediaan – Utang
= 350.000 + 550.000 – 100.000 = Rp 800.000
18. Manajemen Kas
❖ Kas dan surat berharga merupakan jenis aktiva yang paling likuid bagi perusahaan
❖ Kas adalah seluruh uang tunai yanga da di tangan (cash in hand) dan dana yang di simpan
di bank dalam bentuk deposito dan rekening koran
❖ Kas merupakan alat tukar untuk menjalankan kegiatan usaha perusahaan
19. Motif Mempertahankan Kas (Keynes)
1. Transaksi
•Membayar upah,
pajak, dividen,
pengadaan
persediaan
2. Berjaga - Jaga
•Ketidak pastian
aliran kas
(masuk dan
keluar)
3. Memanfaatkan
peluang
•Investasi di surat
berharga
20. Keuntungan Kas yang Cukup
Ranking
Perusahaan
yang lebih baik
Imbal Hasil
Investasi
Discount
pembelian
Harga promosi