2. Bab V KEBUTUHAN TEKNOLOGI DALAM JARINGAN
Kehadiran internet sebagai media komunikasi telah memudahkan orang untuk
bekerja dari rumah, belajar jarak jauh dan lain-lain.Hampir semua transaksi
yang terjadi saat ini telah menggunakan internet semuanya sudah mengenal dan
menggunakan internet untuk berbagai keperluan seperti pedagang bisa menjual produknya
melalui toko online di internet.
3. KEBUTUHAN TELEKOMUNIKAI DALAM JARINGAN
MELIPUTI
Analisis dan peninjauan
lapangan
Mempelajari
-teknologi internet
-teknologi telepon
Analisis kebutuhan telekomunikasi
dalam jaringan
Mempelajari
-Analisis kebutuhan sumber daya
dalam komunikasi
-Analisis kenutuhan dalam piranti
dalam komunikasi
4. Berkomikasi secara langsung dengan seseorang Yang berada jauh di seberang Benua
menjadi suatu hal yang biasa di lakukan oleh semua piranti bernama telepone.
Piranti tersebut dapat dilakukan kemanapun dengan mudah dan instan.Mayoritas telepone
beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga
memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.
salah satu jenis perangkat seluler yang sedang booming adalah telepone genggam atau biasa
disebut hanphone.
5. A. ANALIS SISTEM LAPANGAN
Prosedur dalam melakukan analisis dilakukan dengan cara meninjau atau melihat jenis perangkat
yang digunakan setiap user dalam mengakses telekomunikasi namun, demekian tidak semua
user mampu menggunakan alat yang sama dalam bertelekomunikasi, apalagi dengan keberagaman
alat komunikasi di era globalisasi secara tidak langsung memengaruhi alat alat yang di sediakan oleh
jaringan dalam mengompatibelkan telekomunikasi pada prangkat yang ada.
1.Teknologi internet
Salah satu jenis teknologi informasi dan komunikasi yang sering di gunakan adalah internet
(interconnection-networking).internet indektik dengan rangkaian seluruh jaringan komputer
yang saling terhubung menggunakn sistem standar TCP/IP(transmission control protocol/internet
Protocol). Sebagai sebuah protokol untuk pertukaran paket(packet swiching communication protocol).
guna melayani miliyaran user diseluruh dunia.
6. a. Dampak Positif
Beberapa dampak positif dari penggunaa internet adalah sbb:
-Media komunikasi
-Media untuk mencari infomasi
-Sumber penghasilan
-Kemudahan bisnis
-sumber infomasi
-Kemudahan memproleh infomasi
-Media pertukaaran data
7. b. Dampak Negatif
Beberapa dampak negatif dari pengguna internet adalah sbb:
1. Pornografi
Melalui kemampuan penyampaian informasi yang di miliki internet, pornografi pun
merajalela, hingga muncul jargon “internet identik dengan pornografi”.
2. Kecanduan
Seorang bisa mengalami kecanduan dengan berbagai tingkat, terutama yang
menyangkut permainan(GAME).
3. Penipuan(SCAM)
Internet juga tidak luput dari serangan penipu(SCAMMER), Langkah terbaik
untuk menangkalnya adalah tidak mengindahkan hal ini ataupun mengompirmasi
yang didapatkan pada media impormasi tersebut.
4. Mengurangi sifat sosial
Kodisi berkurangnya sifat sosial dapat dilihat karena adanya kecendungan lebih
suka berhubungan lewat internet dibandingkan secara langsung.
8. 2. Teknologi telepon
telepon sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan pesan suara dalam bentuk
Percakapan.maupun sebagai sarana hiburan saja,sehingga sejak kemunculan telepon
Pertama hingga saat ini perkembangan telepon sangat pesat.
a.Sejarah telephone
Perkembangan awal telephone adalah sebagai berikut:
1. 1871, Antonio meucci memattenkan pertemuannya terdebut sound telegraph
2. 1875, Perusahaan telekomunikasi The Ball mendapatkan hak paten atas penemuan
meucci yang disebut transmitters and receivers for electrikc telegraphs
3. 1876, Perusahaan bell mematenkan imprevemen in telegraphy.
4. 1877, The charles wiliams shop merupakn tempat dimana telephone pertama kali
dibuat dengan pengawasan watson.
5. 1978, Papan pengganti secara manual ditemukan ssehingga banyak telepon terhubung
melalui sebuah perusahaan dibawah kepemimpinan thoodoreN
6. 1880, Sikuit merupakan pembaruan dari one-wire menjadi thwo-wire.
7. 1891, Telepon dengan nomor digital pertama kali dibuat digunakan
8. 1915, Telepon dengansistem wireles pertama kali digunakan
9. 1940, Telepon mobile pertama kali digunakan secara komersial.
9. b. Dampak penggunaan telepone
Seseorang bisa melakukan telepon tanpa kebel maupun mengirim sms melalui telepon
genggam.bahkan di era globalisasi telah muncul smartphone yang berfungsi layaknya
mini komputer yang bisa di gunakan untuk akses internet,videophone,gameonline,
transaksi online dan lain lain.
Seperti halnya pengguna internet,keberadan ponsel (telepon seluler)secara langsung
maupun tidak langsung dapat memberikan dua dampak yg saling berseberangan,
yaitu dampak positif dan negatif.
1. Damapak Positif
- faktor demongrafis
telepon seluler memiliki pengaruh yang berbeda pada demograpis yang berbda
-faktor komunikasi
dengan teciptanya telepon seluler pengguna dapat mengaces akun jejaring sosial
melalui piranti tersebut untuk berkomunikasi.
-faktor hubungan antar manusia
jika di era pra-handphone seseorang harus hadir secara fisik,tapi di masa sekarang
dapat berbicara dengan seseorang di manaa saja tanpa harus bertemu secara fisik.
- faktor dunia kerja
telepon seluler bagi kehidupan sosial dengan tujuan melkukan liburan,mengaburkan
batas antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi.
- faktor hemat biaya
telepon seluler memberikan kemudahan dalam berkomunikasi dlm jarak jauh dengan
biaya murah.
10. 2. Dampak negatif
- Perubahan tingkah laku pada anak
gangguan fisikologis terjadi akibat memprimerkan telepon selule tersebut
nomophobia, alias no-mobilepone phobia.
- Tingkat kehidupan masyarakat
jika seseorang menganggap telepon seluler(ponsel) menjadi sebuah kebutuhan utama
(primer) yang tidak dapat digantikan,dapat dipastikan orang yang bersangkutan semakin tidak
peka terhadap lingkungan sekitar dn mengakibatkan makin melunturnya nilai moral
dan sopan santun
- Faktor kesehatan
penggunaan telepone seluler secara berlebihan memiliki dampak-dampak negatif pada
kesehatan terutama pada tidur seseorang
- Faktor kemalasan
sseseorang lebih cenderung menjadi pemalas dalam melakukan berbagai aktifitas
komunikasi sehingga proses interaksi secara langsung atau tatap muka dengan orang lain
jarang dilakukan.
