SlideShare a Scribd company logo
THROUGH AN EFFEVTIVE COMMUNICATION,
WE IMPROVE THE SATISFACTION OF
THE LIBRARY VISITORS
Yulianti, S.Sos.,
M.I.Kom.
yulianti.sdq@gmail.com
Pertemuan Rutin I dan Workshop
Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi (FPPT) Wilayah Jawa
Barat Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sukabumi
(UMMI)
Jl. RH.Syamsudin, SH. No.50 – Kota Sukabumi, Jawa Barat 28
Maret 2012
Seorang wanita yang bahasa Inggrisnya kacau
balau suatu hari menabrak bule. (Mulyana,
2005, p. 78)
wanita
Bule
: “I am Sorry.”
: “I am sorry, too.”
Si wanita bingung. Ia merasa harus menjawab.
Wanita
Bule
: “I am sorry, three.”
: “What are you sorry for?”
Wanita : “ I’m sorry five.”
“Who’s calling?” “Watt.”
“What is your name, please?” “Watt’s my
name.”
“That’s what I Asked you. What’s your
name?”
“That’s what I told you. Watt’s my name.”
"You can't not communicate.
Everything you say or do or don't
say and don't do sends a
message
to others."
– John Woods-
Pengertian
Komunikasi
(Effendy,2002) Komunikasi (communication) berasal dari
kata Latin communicatio, dan bersumber dari
kata communis yang berarti sama (makna).
 Komunikasi akan terjadi/berlangsung selama
ada kesamaan makna mengenai apa yang
diperbincangkan.
Merupakan proses penyampaian suatu
pesan oleh seseorang kepada orang lain
untuk memberi tahu atau mengubah
sikap, pendapat atau perilaku, baik
langsung (secara lisan), maupun tak
langsung (melalui media)
Paradigma Laswell
(Effendy,2000,p.29)
Harold D.Laswell menggambarkan komunikasi
sebagai :
“Who Says What In Which Channel To Whom
With What Effect?”
Who—siapakah komunikatornya?
Says What—pesan apa yang dinyatakannya?
In Which Channel—media apa yang
digunakannya? To Whom – siapa
komunikannya?
With What Effect—efek apa yang diharapkan?
Sender Encoding Message
Media
Decoding Receiver
ResponseFeedback
Noise
Sifat Komunikasi
(Effendy, 2000, 2003)
1. Komunikasi tatap muka (face-to-face
communication)
2. Komunikasi bermedia (mediated
communication)
3. Komunikasi verbal
(lisan,tulisan(cetak/written/printed)
4. Komunikasi non-verbal
Bentuk
Komunikasi
1. Komunikasi persona (personal communication)—
komunikasi intrapersona dan komunikasi
antarpersona
2. Komunikasi kelompok (group communication)–
komunikasi kelompok kecil (small group
communication) dan kelompok besar (large
group communication/public speaking)
3. Komunikasi massa (pers, radio, TV,film)
4. Komunikasi medio/nirmasa (surat, tlp, pamflet,
poster, spanduk,dll)
Fungs
iKomunikas
i 1. Dampak kognitif
2. Dampak afektif
3. Dampak behavioral
Dampak
Komunikasi
1. Menyampaikan
informasi (to inform)
2. Mendidik (to educate)
3. Menghibur (to
entertain)
4. Mempengaruhi (to
influence)
(Effendy, 2000,p.7)
Komunikasi
Efektif
 Komunikasi dikatakan efektif apabila
terdapat kesefahaman antara komunikator
dan komunikan. Pesan seperti yang
dimaksudkan komunikator berkaitan erat
dengan pesan yang diterima oleh komunikan.
R = makna yang ditangkap penerima = 1 S
makna yang dimaksud pengirim
Indikator Efektifitas
Komunikasi (Tubb, 2000,23)
1. Pemap. haman—tambahan informasi
2. Kesenangan – efek hiburan
3. Mempengaruhi sikap/pendirian/pendapat
4. Hubungan yang makin baik
5. Tindakan/perilaku
(Kincaid & Schram, 1987)
Faktor Penghambat
Komunikasi
1. Hambatan sosio-antro-psikologis(sanguinis,
melancolis,dll)
2. Hambatan semantis(bahasa yang digunakan
komunikator)
3. Hambatan mekanis (pada media yang
digunakan)
4. Hambatan ekologi (noise yang datang dari
lingkungan sekitar)
Hambatan Sosio-
antro- psikologis
 Ferdinand Tonnies, sosiolog Jerman
mengklasifikasikan kehidupan manusia
menjadi 2 :
a.Gemeinschaft (pergaulan hidup yang
pribadi, statis, tak rasional. Misal: rumah
tangga)
b.Gesellschaft (pergaulan hidup yang bersifat
tak pribadi, dinamis, rasional. Misal:
kantor/organisasi
Pesan Verbal dan Non
Verbal
1. Pesan Verbal
 Bahasa merupakan seperangkat simbol
dengan aturan untuk mengkombinasikan
simbol-simbol tersebut, yang digunakan
dan difahami suatu komunias.
 Keterbatasan bahasa(untuk mewakili
suatu objek), ambiguitas (dan lain-lain,
dan sebagainya, selalu, sering) dan
kontekstual bahasa (kesamaan makna
bahasa dikaikan konteks tertentu.
“Pak, apa kabar?”
“Aduh, (badan) saya lagi nggak enak, nih!”
“Ibu bagaimana?”
“Kalau Ibu sih enak.” (Mulyana 2005, 250)
Bahasa mengandung bias budaya. Misalnya
dalam bahasa Sunda, dikenal undak usuk
basa. Neda, tuang, dahar, nyatu, emam
menggambarkan satu kata yang sama yaitu
makan.
▪ Apalagi
apabil
Suasana seusai sOrang Medan
Orang Sunda
Orang
Medan
Orang Sunda
Orang Medan
Orang Sunda
Orang Medan
a ditambah perbedaan budaya.
holat Jum’at.
: “Bah, kemana sandal saya?”
: “Pahili meureun, Pak.”
: “ Siapa itu Pak Hili?”
: “ Eh, Pagentos meureun,
Pa”
: “Siapa pula itu Pak
Gentos?”
: “Aduh, kumaha atuh nya,
patukeur meureun,Pa!”
: “ Nah, tambah pula yang
lain.
Berarti Pak Hili, Pak Gentos
dan Pak Tukeur bersekongkol
nyolong sendal saya.”
Orang Sunda : “ Panginten.”
2. Pesan
Non
Verbal
Bahasa tubuh
Sentuhan
Penampilan fisik
Bau-bauan
Orientasi ruang dan
jarak pribadi
Warna
(Tubb & Stewart, 2000)
Etos Komunikator
(Effendy, 2000,p.18)
Etos merupakan paduan dari kognisi, afeksi (rasa,
emosi) dan konasi (sikap).
1.Kesiapan (preparedness)
2.Kesungguhan (seriousness)
3.Ketulusan (sincerity)
4.Kepercayaan (confidence)---adanya kepastian,
siap dengan segala situasi
5.Ketenangan (poise), berguna untuk ideasi
(pengorganisasian pikiran, perasaan dan hasil
penginderaan)
6. Keramahan (friendship)--- untuk menggugah
simpati. Ditunjukkan dengan ekspresi wajah,
gaya, pengutaraan paduan pikiran dan
perasaan.
7. Kesederhanaan (moderation)---fisik, gaya,
bahasa
Sikap
Komunikator
(Effendy, 2000)1. Reseptif (receptive)—kesediaan menerima
gagasan dari orang lain.
2. Selektif (selective)--- dalam menerima pesan,
utamakan profesionalisme.
3. Dijestif (digestive)---kemampuan mencerna inf
yang akan ia komunikasikan, melihat intinya
dan prediksi akibat dari pengaruh inf tadi.
4. Asimlatif (assimilative) – kemampuan
mengkorelasi inf luar dengan inf yang telah ia
miliki (dari pengetahuan dan pengalaman)
5.Transmisif (transmissive) – kemampuan
komunikator dalam mentransmisikan konsep
yang telah ia formulasikan secara kognitif,
afektif dan konatif kepada orang lain.
Kemampuan
Mendengar
 McGarry (1991 , p.1) menekankan pentingnya
kemampuan “mendengar” terkait
komunikasi di perpustakaan
 McGarry menyarankan pustakawan untuk :
 mendengarkan aktif
 berkata dengan hati-hati
 berfikir sebelum berkata
 menahan untuk cepat berkomentar
Good or Bad
Listening
Sumber : www.2-in-2-1.co.uk
Sumber : www.2-in-2-1.co.uk
Sumber : www.2-in-2-1.co.uk
Komunikasi di
Perpustakaan (McKee,
1989, p.87)1. Komunikasi downward, mengikuti hierarki
rantai komando lembaga.
2. Komunikasi upward. Komunikasi dari level
bawah ke level atas. Biasanya melalui
pelaporan, konsultasi, dll.
3. Komunikasi horizontal accross. Komunikasi
antar departemen pada level yang sama.
4. Komunikasi diagonal accross. Komunikasi antar
departemen dalam hierarki/level yang
berbeda
(Edsal, 1980,p. 19)
Daftar
Pustaka
 Effendy, O.U.( 2000). Dinamika komunikasi. Bandung:
Rosdakarya.
 Effendy, O.U. (2003). Ilmu komunikasi: Teori dan praktek.
Bandung: Rosda Karya.
 Mulyana, D. (2005). Komunikasi effektif. Bandung: Rosda
Karya.
 McKee, B. (1989). Planning library service. London: Clive
Bingley.
 Tubbs, S.L. & Moss, S. (2000).Human communication.
Bandung: Rosdakarya.
 Kincaid, D.L. & Schram, W. (1987). Asas-asas komunikasi
antar manusia. Jakarta: LP3ES.
 Edsall, M.S. (1980). Library promotion handbook. London:
Oryx Press.
zikiribadat.blogspot.com

More Related Content

Similar to Through an effective communication, we improve the satisfaction of library visitors

RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)
RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)
RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)
Nur Arifaizal Basri
 
12846114.ppt
12846114.ppt12846114.ppt
12846114.ppt
mahatirmuhamad
 
Selvia Rahayu
Selvia RahayuSelvia Rahayu
Selvia Rahayu
AFif RvGs
 
Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)
Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)
Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)
Shobrie Hardhi, SE, CFA, CLA, CPHR, CPTr.
 
Konsep umum komunikasi
Konsep umum komunikasiKonsep umum komunikasi
Konsep umum komunikasi
Valny Majid
 
Elemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayu
Elemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayuElemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayu
Elemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayu
PANTHERSpeFITNESS
 
bunga yulya dewi (094) bkp
bunga yulya dewi (094) bkpbunga yulya dewi (094) bkp
bunga yulya dewi (094) bkp
bungayulyaa
 
Kemampuan interpersonal dan massa
Kemampuan interpersonal dan massa  Kemampuan interpersonal dan massa
Kemampuan interpersonal dan massa
nunaa
 
Hambatan interkom
Hambatan interkomHambatan interkom
Hambatan interkom
pendkhususB
 
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1Uwes Chaeruman
 
Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)
Irvan Hizbullah
 
Hg komunikasi
Hg komunikasiHg komunikasi
Hg komunikasi
Yuli Thamrin
 
Presentasi kombis modul 5 kelompok panjen
Presentasi kombis modul 5 kelompok panjenPresentasi kombis modul 5 kelompok panjen
Presentasi kombis modul 5 kelompok panjen
septika_ rini
 
Hakikat dan Fungsi Bahasa.ppt
Hakikat dan Fungsi Bahasa.pptHakikat dan Fungsi Bahasa.ppt
Hakikat dan Fungsi Bahasa.ppt
erviramaharani
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi SosialPSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi Sosial
Diana Amelia Bagti
 
Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...
Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...
Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...
JeyFernandez2
 
soskom ike
soskom ikesoskom ike
soskom ike
Fery Zahuri
 
Sap kelompok xv
Sap kelompok xvSap kelompok xv
Sap kelompok xv
Novia Wardanie
 
efektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptxefektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptx
beny46
 
Dasar Komunikasi Pada Perpustakaan
Dasar Komunikasi Pada PerpustakaanDasar Komunikasi Pada Perpustakaan
Dasar Komunikasi Pada PerpustakaanTekka Banchin
 

Similar to Through an effective communication, we improve the satisfaction of library visitors (20)

RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)
RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)
RENCANA PELAKSANAAN PELAYANAN RPP (Komunikasi yg efektif)
 
12846114.ppt
12846114.ppt12846114.ppt
12846114.ppt
 
Selvia Rahayu
Selvia RahayuSelvia Rahayu
Selvia Rahayu
 
Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)
Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)
Pelatihan Komunikasi Auditor (Buku-3 KPA)
 
Konsep umum komunikasi
Konsep umum komunikasiKonsep umum komunikasi
Konsep umum komunikasi
 
Elemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayu
Elemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayuElemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayu
Elemen - elemen komunikasi dalam bahasa melayu
 
bunga yulya dewi (094) bkp
bunga yulya dewi (094) bkpbunga yulya dewi (094) bkp
bunga yulya dewi (094) bkp
 
Kemampuan interpersonal dan massa
Kemampuan interpersonal dan massa  Kemampuan interpersonal dan massa
Kemampuan interpersonal dan massa
 
Hambatan interkom
Hambatan interkomHambatan interkom
Hambatan interkom
 
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1
Kb 1 komunikasi kebidanan modul 1
 
Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)Kecakapan antar personal (kap)
Kecakapan antar personal (kap)
 
Hg komunikasi
Hg komunikasiHg komunikasi
Hg komunikasi
 
Presentasi kombis modul 5 kelompok panjen
Presentasi kombis modul 5 kelompok panjenPresentasi kombis modul 5 kelompok panjen
Presentasi kombis modul 5 kelompok panjen
 
Hakikat dan Fungsi Bahasa.ppt
Hakikat dan Fungsi Bahasa.pptHakikat dan Fungsi Bahasa.ppt
Hakikat dan Fungsi Bahasa.ppt
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi SosialPSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Komunikasi Sosial
 
Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...
Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...
Psikologi Komunikasi dan bagaimana manusia mengenal komunikasi diri dan orang...
 
soskom ike
soskom ikesoskom ike
soskom ike
 
Sap kelompok xv
Sap kelompok xvSap kelompok xv
Sap kelompok xv
 
efektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptxefektif komunikasi.pptx
efektif komunikasi.pptx
 
Dasar Komunikasi Pada Perpustakaan
Dasar Komunikasi Pada PerpustakaanDasar Komunikasi Pada Perpustakaan
Dasar Komunikasi Pada Perpustakaan
 

Recently uploaded

Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
niswati10
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
Pembelajaran Ekosistem Kelas 5 Semester 1
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 

Through an effective communication, we improve the satisfaction of library visitors

  • 1. THROUGH AN EFFEVTIVE COMMUNICATION, WE IMPROVE THE SATISFACTION OF THE LIBRARY VISITORS Yulianti, S.Sos., M.I.Kom. yulianti.sdq@gmail.com Pertemuan Rutin I dan Workshop Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi (FPPT) Wilayah Jawa Barat Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) Jl. RH.Syamsudin, SH. No.50 – Kota Sukabumi, Jawa Barat 28 Maret 2012
  • 2. Seorang wanita yang bahasa Inggrisnya kacau balau suatu hari menabrak bule. (Mulyana, 2005, p. 78) wanita Bule : “I am Sorry.” : “I am sorry, too.” Si wanita bingung. Ia merasa harus menjawab. Wanita Bule : “I am sorry, three.” : “What are you sorry for?” Wanita : “ I’m sorry five.”
  • 3. “Who’s calling?” “Watt.” “What is your name, please?” “Watt’s my name.” “That’s what I Asked you. What’s your name?” “That’s what I told you. Watt’s my name.”
  • 4. "You can't not communicate. Everything you say or do or don't say and don't do sends a message to others." – John Woods-
  • 5. Pengertian Komunikasi (Effendy,2002) Komunikasi (communication) berasal dari kata Latin communicatio, dan bersumber dari kata communis yang berarti sama (makna).  Komunikasi akan terjadi/berlangsung selama ada kesamaan makna mengenai apa yang diperbincangkan.
  • 6. Merupakan proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberi tahu atau mengubah sikap, pendapat atau perilaku, baik langsung (secara lisan), maupun tak langsung (melalui media)
  • 7. Paradigma Laswell (Effendy,2000,p.29) Harold D.Laswell menggambarkan komunikasi sebagai : “Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect?” Who—siapakah komunikatornya? Says What—pesan apa yang dinyatakannya? In Which Channel—media apa yang digunakannya? To Whom – siapa komunikannya? With What Effect—efek apa yang diharapkan?
  • 8. Sender Encoding Message Media Decoding Receiver ResponseFeedback Noise
  • 9. Sifat Komunikasi (Effendy, 2000, 2003) 1. Komunikasi tatap muka (face-to-face communication) 2. Komunikasi bermedia (mediated communication) 3. Komunikasi verbal (lisan,tulisan(cetak/written/printed) 4. Komunikasi non-verbal
  • 10. Bentuk Komunikasi 1. Komunikasi persona (personal communication)— komunikasi intrapersona dan komunikasi antarpersona 2. Komunikasi kelompok (group communication)– komunikasi kelompok kecil (small group communication) dan kelompok besar (large group communication/public speaking) 3. Komunikasi massa (pers, radio, TV,film) 4. Komunikasi medio/nirmasa (surat, tlp, pamflet, poster, spanduk,dll)
  • 11. Fungs iKomunikas i 1. Dampak kognitif 2. Dampak afektif 3. Dampak behavioral Dampak Komunikasi 1. Menyampaikan informasi (to inform) 2. Mendidik (to educate) 3. Menghibur (to entertain) 4. Mempengaruhi (to influence) (Effendy, 2000,p.7)
  • 12. Komunikasi Efektif  Komunikasi dikatakan efektif apabila terdapat kesefahaman antara komunikator dan komunikan. Pesan seperti yang dimaksudkan komunikator berkaitan erat dengan pesan yang diterima oleh komunikan. R = makna yang ditangkap penerima = 1 S makna yang dimaksud pengirim
  • 13. Indikator Efektifitas Komunikasi (Tubb, 2000,23) 1. Pemap. haman—tambahan informasi 2. Kesenangan – efek hiburan 3. Mempengaruhi sikap/pendirian/pendapat 4. Hubungan yang makin baik 5. Tindakan/perilaku
  • 15. Faktor Penghambat Komunikasi 1. Hambatan sosio-antro-psikologis(sanguinis, melancolis,dll) 2. Hambatan semantis(bahasa yang digunakan komunikator) 3. Hambatan mekanis (pada media yang digunakan) 4. Hambatan ekologi (noise yang datang dari lingkungan sekitar)
  • 16. Hambatan Sosio- antro- psikologis  Ferdinand Tonnies, sosiolog Jerman mengklasifikasikan kehidupan manusia menjadi 2 : a.Gemeinschaft (pergaulan hidup yang pribadi, statis, tak rasional. Misal: rumah tangga) b.Gesellschaft (pergaulan hidup yang bersifat tak pribadi, dinamis, rasional. Misal: kantor/organisasi
  • 17. Pesan Verbal dan Non Verbal 1. Pesan Verbal  Bahasa merupakan seperangkat simbol dengan aturan untuk mengkombinasikan simbol-simbol tersebut, yang digunakan dan difahami suatu komunias.  Keterbatasan bahasa(untuk mewakili suatu objek), ambiguitas (dan lain-lain, dan sebagainya, selalu, sering) dan kontekstual bahasa (kesamaan makna bahasa dikaikan konteks tertentu.
  • 18. “Pak, apa kabar?” “Aduh, (badan) saya lagi nggak enak, nih!” “Ibu bagaimana?” “Kalau Ibu sih enak.” (Mulyana 2005, 250) Bahasa mengandung bias budaya. Misalnya dalam bahasa Sunda, dikenal undak usuk basa. Neda, tuang, dahar, nyatu, emam menggambarkan satu kata yang sama yaitu makan.
  • 19. ▪ Apalagi apabil Suasana seusai sOrang Medan Orang Sunda Orang Medan Orang Sunda Orang Medan Orang Sunda Orang Medan a ditambah perbedaan budaya. holat Jum’at. : “Bah, kemana sandal saya?” : “Pahili meureun, Pak.” : “ Siapa itu Pak Hili?” : “ Eh, Pagentos meureun, Pa” : “Siapa pula itu Pak Gentos?” : “Aduh, kumaha atuh nya, patukeur meureun,Pa!” : “ Nah, tambah pula yang lain. Berarti Pak Hili, Pak Gentos dan Pak Tukeur bersekongkol nyolong sendal saya.” Orang Sunda : “ Panginten.”
  • 20. 2. Pesan Non Verbal Bahasa tubuh Sentuhan Penampilan fisik Bau-bauan Orientasi ruang dan jarak pribadi Warna
  • 22.
  • 23.
  • 24. Etos Komunikator (Effendy, 2000,p.18) Etos merupakan paduan dari kognisi, afeksi (rasa, emosi) dan konasi (sikap). 1.Kesiapan (preparedness) 2.Kesungguhan (seriousness) 3.Ketulusan (sincerity) 4.Kepercayaan (confidence)---adanya kepastian, siap dengan segala situasi 5.Ketenangan (poise), berguna untuk ideasi (pengorganisasian pikiran, perasaan dan hasil penginderaan)
  • 25. 6. Keramahan (friendship)--- untuk menggugah simpati. Ditunjukkan dengan ekspresi wajah, gaya, pengutaraan paduan pikiran dan perasaan. 7. Kesederhanaan (moderation)---fisik, gaya, bahasa
  • 26. Sikap Komunikator (Effendy, 2000)1. Reseptif (receptive)—kesediaan menerima gagasan dari orang lain. 2. Selektif (selective)--- dalam menerima pesan, utamakan profesionalisme. 3. Dijestif (digestive)---kemampuan mencerna inf yang akan ia komunikasikan, melihat intinya dan prediksi akibat dari pengaruh inf tadi. 4. Asimlatif (assimilative) – kemampuan mengkorelasi inf luar dengan inf yang telah ia miliki (dari pengetahuan dan pengalaman)
  • 27. 5.Transmisif (transmissive) – kemampuan komunikator dalam mentransmisikan konsep yang telah ia formulasikan secara kognitif, afektif dan konatif kepada orang lain.
  • 28. Kemampuan Mendengar  McGarry (1991 , p.1) menekankan pentingnya kemampuan “mendengar” terkait komunikasi di perpustakaan  McGarry menyarankan pustakawan untuk :  mendengarkan aktif  berkata dengan hati-hati  berfikir sebelum berkata  menahan untuk cepat berkomentar
  • 29. Good or Bad Listening Sumber : www.2-in-2-1.co.uk
  • 32. Komunikasi di Perpustakaan (McKee, 1989, p.87)1. Komunikasi downward, mengikuti hierarki rantai komando lembaga. 2. Komunikasi upward. Komunikasi dari level bawah ke level atas. Biasanya melalui pelaporan, konsultasi, dll. 3. Komunikasi horizontal accross. Komunikasi antar departemen pada level yang sama. 4. Komunikasi diagonal accross. Komunikasi antar departemen dalam hierarki/level yang berbeda
  • 34. Daftar Pustaka  Effendy, O.U.( 2000). Dinamika komunikasi. Bandung: Rosdakarya.  Effendy, O.U. (2003). Ilmu komunikasi: Teori dan praktek. Bandung: Rosda Karya.  Mulyana, D. (2005). Komunikasi effektif. Bandung: Rosda Karya.  McKee, B. (1989). Planning library service. London: Clive Bingley.  Tubbs, S.L. & Moss, S. (2000).Human communication. Bandung: Rosdakarya.  Kincaid, D.L. & Schram, W. (1987). Asas-asas komunikasi antar manusia. Jakarta: LP3ES.  Edsall, M.S. (1980). Library promotion handbook. London: Oryx Press.