SlideShare a Scribd company logo
TEORI ATOM NIELS BOHR
KELOMPOK 4 :
* Arfiyan Dewa P (4) * Syuhada Weny R (29)
* Diah Puji A (10) * Vira Aulia Panca R D (32)
* Irfan Yusuf (16) * Wibisono Mahendra (33)
* Radisha Fanni S (22)
Niels Hendrik Bohr adalah
orang pertama di dunia yang
menerapkan teori kuantum
untuk mengatasi problem
struktur atom. Ia
menggunakan teori berkas
cahaya Planck dan model
atom Rutherford untuk
menjelaskan cahaya yang
muncul pada atom hydrogen.
Model atom Bohr mengemukakan bahwa atom
terdiri dari inti berukuran sangat kecil dan bermuatan
positif dikelilingi oleh elektron bermuatan negatif yang
mempunyai orbit. Menurut Bohr, di dalam atom terdapat
orbit luar dan orbit dalam. Orbit dalam adalah orbit
electron didekat inti. Orbit luar dapat menampung lebih
banyak electron. Elektron pada orbit luar menentukan sifat-
sifat kimia atom.Kadang-kadang electron pada orbit luar
melompat ke orbit dalam. Pada waktu melompat electron
itu mengeluarkan cahaya.
Pengertian Teori Atom
Bohr
Pada tahun 1913, Neils Bohr mengajukan teori atom Bohr,
yaitu :
1. Dalam elektron terdapat lintasan-lintasan tertentu
tempat elektron dapat mengorbit inti tanpa disertai
pemancaran atau menyerap energi. Lintasan itu, yang
juga disebut kulit atom, adalah orbit berbentuk lingkaran
dengan jari-jari tertentu. Setiap lintasan ditandai dengan
satu bilangan bulat yang disebut bilangan kuantum
utama (n), mulai dari 1, 2, 3, 4, dan seterusnya, yang
dinyatakan dengan lambang K, L, M, N, dan seterusnya.
Lintasan pertama, dengan n = 1, dinamai kulit K, dan
seterusnya.
Teori Atom
Bilangan kuantum (n) 1 2 3 4 dan setrusnya
Lambang kulit K L M N dan seterusnya
Semakin besar harga n (makin jauh dari inti), makin
besar energi elektron yang mengorbit pada kulit itu. Jadi
tingkat energi kulit L lebih besar daripada kulit K,tingkat
energi kulit M lebih besar daripada kulit L dan seterusnya.
Kulit yang ditempati electron apakah kulit K,L,M atau yang
lainnya bergantung pada energi electron itu.
2. Elektron hanya boleh berada pada lintasan-lintasan
yang diperbolehkan (lintasan yang ada), dan tidak
boleh berada di antara dua lintasan. lintasan yang
akan ditempati oleh elektron bergantung pada
energinya. pada keadaan normal (tanpa pengaruh
luar), elektron menempati tingkat energi terendah.
keadaan seperti itu disebut tingkat dasar (ground
state). Apabila suatu atom mendapatkan energi dari
luar (misalnya dipanaskan atau disinari), maka
electron akan menyerap energi yang sesuai sehingga
berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi.
Keadaan demikian disebut keadaan tereksitasi
(excited state).
3. Elektron dapat berpindah dari satu kulit ke kulit lain
disertai pemancaran atau penyerapan sejumlah
tertentu energi. Perpindahan elektron ke kulit lebih
dalam akan disertai penyerapan energi. sebaliknya,
perpindahan elektron ke kulit lebih dalam akan
disertai pelepasan energi.
Meskipun model atom Bohr dapat
menjelaskan spektrum hidrogen dan spektrum
dari spesi lain berelektron tunggal tetapi model
tersebut tidak dapat menjelaskan spektrum dari
atom yang lebih kompleks. Oleh karena itu para
ahli tetap berupaya mencari penjelasan yang
lebih sempurna. Ide penting yang sangat
berharga dari teori Bohr adalah gagasan
tentang tingkat energi dalam atom yaitu
gagasan tentang kulit-kulit atom.
Kesimpulan
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Gelombang elektromagnetik XII Ipa
Gelombang elektromagnetik XII IpaGelombang elektromagnetik XII Ipa
Gelombang elektromagnetik XII IpaMuhammad Ramdhani
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikKira R. Yamato
 
Model inti atom (asti dewi n.)
Model inti atom (asti dewi n.)Model inti atom (asti dewi n.)
Model inti atom (asti dewi n.)kemenag
 
Metode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. Fizeau
Metode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. FizeauMetode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. Fizeau
Metode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. Fizeau
Choi Fatma
 
Detektor radiasi
Detektor radiasiDetektor radiasi
Detektor radiasi
Ahmad Fajrin
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
FKIP UHO
 
Radiasi benda hitam
Radiasi benda hitamRadiasi benda hitam
Radiasi benda hitam
Ahmad Ilhami
 
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNESppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
Nurul Shufa
 
Makalah Perkembangan Fisika Modern
Makalah Perkembangan Fisika Modern Makalah Perkembangan Fisika Modern
Makalah Perkembangan Fisika Modern
Muhammad Sudarbi
 
Fisika inti diktat
Fisika inti diktatFisika inti diktat
Fisika inti diktat
Kevin Maulana
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitas
cahjatilengger
 
Energetika Gelombang
Energetika GelombangEnergetika Gelombang
Energetika Gelombang
Hani Yusrina Safura
 
Fisika Kuantum (1) radiasi benda hitam
Fisika Kuantum (1) radiasi benda hitamFisika Kuantum (1) radiasi benda hitam
Fisika Kuantum (1) radiasi benda hitam
jayamartha
 
Ppt Aplikasi Radiasi Benda Hitam
Ppt Aplikasi Radiasi Benda HitamPpt Aplikasi Radiasi Benda Hitam
Ppt Aplikasi Radiasi Benda HitamMukhsinah PuDasya
 
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyakAtom berelektron banyak
Atom berelektron banyakReni Aryanti
 
Pemanfaatan energi panas laut
Pemanfaatan energi panas lautPemanfaatan energi panas laut
Pemanfaatan energi panas laut
fadlanmukti
 
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak MilikanLaporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak MilikanLatifatul Hidayah
 
Efek compton
Efek compton Efek compton
Efek compton
Erna Simurais
 

What's hot (20)

Gelombang elektromagnetik XII Ipa
Gelombang elektromagnetik XII IpaGelombang elektromagnetik XII Ipa
Gelombang elektromagnetik XII Ipa
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
 
Bahan magnetisasi
Bahan magnetisasiBahan magnetisasi
Bahan magnetisasi
 
Model inti atom (asti dewi n.)
Model inti atom (asti dewi n.)Model inti atom (asti dewi n.)
Model inti atom (asti dewi n.)
 
Metode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. Fizeau
Metode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. FizeauMetode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. Fizeau
Metode Perhitungan Kecepatan Cahaya Armand H. L. Fizeau
 
Detektor radiasi
Detektor radiasiDetektor radiasi
Detektor radiasi
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
 
Radiasi benda hitam
Radiasi benda hitamRadiasi benda hitam
Radiasi benda hitam
 
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNESppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
ppt 10.bintang ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shufa UNNES
 
Makalah Perkembangan Fisika Modern
Makalah Perkembangan Fisika Modern Makalah Perkembangan Fisika Modern
Makalah Perkembangan Fisika Modern
 
Fisika inti diktat
Fisika inti diktatFisika inti diktat
Fisika inti diktat
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitas
 
Energetika Gelombang
Energetika GelombangEnergetika Gelombang
Energetika Gelombang
 
Fisika Kuantum (1) radiasi benda hitam
Fisika Kuantum (1) radiasi benda hitamFisika Kuantum (1) radiasi benda hitam
Fisika Kuantum (1) radiasi benda hitam
 
Ppt Aplikasi Radiasi Benda Hitam
Ppt Aplikasi Radiasi Benda HitamPpt Aplikasi Radiasi Benda Hitam
Ppt Aplikasi Radiasi Benda Hitam
 
Atom berelektron banyak
Atom berelektron banyakAtom berelektron banyak
Atom berelektron banyak
 
Pemanfaatan energi panas laut
Pemanfaatan energi panas lautPemanfaatan energi panas laut
Pemanfaatan energi panas laut
 
Fisika Statistik
Fisika StatistikFisika Statistik
Fisika Statistik
 
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak MilikanLaporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
Laporan Resmi Percobaan Tetes Minyak Milikan
 
Efek compton
Efek compton Efek compton
Efek compton
 

Similar to Teori atom niels bohr

Atom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 Palembang
Atom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 PalembangAtom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 Palembang
Atom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 Palembang
Amalia Lia
 
Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)
erwinprayudi699
 
Model atom niels bohr
Model atom niels bohrModel atom niels bohr
Model atom niels bohr
Anang Andika Putra Siswanto
 
teori teori atom
teori teori atomteori teori atom
teori teori atom
ikkefrindia
 
Kelompok 10
Kelompok 10Kelompok 10
Kelompok 10
yusuf sidiq
 
Model atom terkini
Model atom terkiniModel atom terkini
Model atom terkini
arykustriani
 
Makalah kimdas
Makalah kimdasMakalah kimdas
Makalah kimdas
Wanda Hesti Kurnia
 
14708251099_Putri Rahadian_Model model atom
14708251099_Putri Rahadian_Model model atom14708251099_Putri Rahadian_Model model atom
14708251099_Putri Rahadian_Model model atom
IPA 2014
 
Presentasi kimia fisika
Presentasi kimia fisikaPresentasi kimia fisika
Presentasi kimia fisika
Marten Gesti
 
BAB 2 Struktur Atom.pptx
BAB 2 Struktur Atom.pptxBAB 2 Struktur Atom.pptx
BAB 2 Struktur Atom.pptx
azzahraDr
 
Powerpoint Teori Atom.pptx
Powerpoint Teori Atom.pptxPowerpoint Teori Atom.pptx
Powerpoint Teori Atom.pptx
IzatulAzalia
 
Inti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitasInti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitas
anggundiantriana
 
Teori Atom Modern
Teori Atom ModernTeori Atom Modern
Teori Atom Modern
JasonCundrawijaya
 
Presentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimiaPresentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimia
Muhammad Ridwan
 

Similar to Teori atom niels bohr (20)

Niels Bohr's Teory
Niels Bohr's TeoryNiels Bohr's Teory
Niels Bohr's Teory
 
Atom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 Palembang
Atom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 PalembangAtom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 Palembang
Atom neils bohr xii ipa 2 MAN 1 Palembang
 
Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)Usn erwin prayudi (struktur atom)
Usn erwin prayudi (struktur atom)
 
Model atom niels bohr
Model atom niels bohrModel atom niels bohr
Model atom niels bohr
 
teori teori atom
teori teori atomteori teori atom
teori teori atom
 
Kelompok 10
Kelompok 10Kelompok 10
Kelompok 10
 
Kimia
KimiaKimia
Kimia
 
Model atom terkini
Model atom terkiniModel atom terkini
Model atom terkini
 
Model atom terkini
Model atom terkiniModel atom terkini
Model atom terkini
 
Model atom terkini
Model atom terkiniModel atom terkini
Model atom terkini
 
Model atom terkini
Model atom terkiniModel atom terkini
Model atom terkini
 
Model atom terkini
Model atom terkiniModel atom terkini
Model atom terkini
 
Makalah kimdas
Makalah kimdasMakalah kimdas
Makalah kimdas
 
14708251099_Putri Rahadian_Model model atom
14708251099_Putri Rahadian_Model model atom14708251099_Putri Rahadian_Model model atom
14708251099_Putri Rahadian_Model model atom
 
Presentasi kimia fisika
Presentasi kimia fisikaPresentasi kimia fisika
Presentasi kimia fisika
 
BAB 2 Struktur Atom.pptx
BAB 2 Struktur Atom.pptxBAB 2 Struktur Atom.pptx
BAB 2 Struktur Atom.pptx
 
Powerpoint Teori Atom.pptx
Powerpoint Teori Atom.pptxPowerpoint Teori Atom.pptx
Powerpoint Teori Atom.pptx
 
Inti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitasInti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitas
 
Teori Atom Modern
Teori Atom ModernTeori Atom Modern
Teori Atom Modern
 
Presentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimiaPresentasi hukum dasar kimia
Presentasi hukum dasar kimia
 

Recently uploaded

Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 

Recently uploaded (20)

Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 

Teori atom niels bohr

  • 1. TEORI ATOM NIELS BOHR KELOMPOK 4 : * Arfiyan Dewa P (4) * Syuhada Weny R (29) * Diah Puji A (10) * Vira Aulia Panca R D (32) * Irfan Yusuf (16) * Wibisono Mahendra (33) * Radisha Fanni S (22)
  • 2. Niels Hendrik Bohr adalah orang pertama di dunia yang menerapkan teori kuantum untuk mengatasi problem struktur atom. Ia menggunakan teori berkas cahaya Planck dan model atom Rutherford untuk menjelaskan cahaya yang muncul pada atom hydrogen.
  • 3. Model atom Bohr mengemukakan bahwa atom terdiri dari inti berukuran sangat kecil dan bermuatan positif dikelilingi oleh elektron bermuatan negatif yang mempunyai orbit. Menurut Bohr, di dalam atom terdapat orbit luar dan orbit dalam. Orbit dalam adalah orbit electron didekat inti. Orbit luar dapat menampung lebih banyak electron. Elektron pada orbit luar menentukan sifat- sifat kimia atom.Kadang-kadang electron pada orbit luar melompat ke orbit dalam. Pada waktu melompat electron itu mengeluarkan cahaya. Pengertian Teori Atom Bohr
  • 4. Pada tahun 1913, Neils Bohr mengajukan teori atom Bohr, yaitu : 1. Dalam elektron terdapat lintasan-lintasan tertentu tempat elektron dapat mengorbit inti tanpa disertai pemancaran atau menyerap energi. Lintasan itu, yang juga disebut kulit atom, adalah orbit berbentuk lingkaran dengan jari-jari tertentu. Setiap lintasan ditandai dengan satu bilangan bulat yang disebut bilangan kuantum utama (n), mulai dari 1, 2, 3, 4, dan seterusnya, yang dinyatakan dengan lambang K, L, M, N, dan seterusnya. Lintasan pertama, dengan n = 1, dinamai kulit K, dan seterusnya. Teori Atom
  • 5. Bilangan kuantum (n) 1 2 3 4 dan setrusnya Lambang kulit K L M N dan seterusnya Semakin besar harga n (makin jauh dari inti), makin besar energi elektron yang mengorbit pada kulit itu. Jadi tingkat energi kulit L lebih besar daripada kulit K,tingkat energi kulit M lebih besar daripada kulit L dan seterusnya. Kulit yang ditempati electron apakah kulit K,L,M atau yang lainnya bergantung pada energi electron itu.
  • 6. 2. Elektron hanya boleh berada pada lintasan-lintasan yang diperbolehkan (lintasan yang ada), dan tidak boleh berada di antara dua lintasan. lintasan yang akan ditempati oleh elektron bergantung pada energinya. pada keadaan normal (tanpa pengaruh luar), elektron menempati tingkat energi terendah. keadaan seperti itu disebut tingkat dasar (ground state). Apabila suatu atom mendapatkan energi dari luar (misalnya dipanaskan atau disinari), maka electron akan menyerap energi yang sesuai sehingga berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi. Keadaan demikian disebut keadaan tereksitasi (excited state).
  • 7. 3. Elektron dapat berpindah dari satu kulit ke kulit lain disertai pemancaran atau penyerapan sejumlah tertentu energi. Perpindahan elektron ke kulit lebih dalam akan disertai penyerapan energi. sebaliknya, perpindahan elektron ke kulit lebih dalam akan disertai pelepasan energi.
  • 8. Meskipun model atom Bohr dapat menjelaskan spektrum hidrogen dan spektrum dari spesi lain berelektron tunggal tetapi model tersebut tidak dapat menjelaskan spektrum dari atom yang lebih kompleks. Oleh karena itu para ahli tetap berupaya mencari penjelasan yang lebih sempurna. Ide penting yang sangat berharga dari teori Bohr adalah gagasan tentang tingkat energi dalam atom yaitu gagasan tentang kulit-kulit atom. Kesimpulan