1. Dokumen tersebut membahas tentang teknologi media pembelajaran bahasa Arab. 2. Beberapa metode pengajaran yang praktis dan mudah dipahami seperti menggunakan teknologi media. 3. Media pembelajaran berbasis IT dapat digunakan untuk mempelajari bahasa, termasuk bahasa Arab.

1. TEKNOLOGI MEDIA PEMBELAJARAN BAHAS ARAB
BAB I
A.PENDAHULUAN
Perlukiitaketahuibersamabahwadalam proses
belajarmengajarseorangpendidikharusmembuatrencanapelaksanaanpembelajaran (RPP) dansilabus.
Mengapademian, berdasarkanyangsayakutipdalamkitabtarbiyatuta`limkaranganKH.Moh.Idris,
mengatakanseorangpendidik yang professional harusmenyusunsebuahrencanpelaksaanpembelajaran,
Jugamengatakanseorangpendidik yang
apabilaakanmelakukansebuahpembelajarnterhadapsuatudisiplinilmuterhadapanakdidik,
lazimbaginyauntukmempersiapkanmateri yang akan di ajarkankepasaanakdidik.
Olehsebabitudalammakalah kami iniakanmemaparkatntangmetode-metodemengajar yang praktis,
mudah di pahamidanlebihmengefienkanwaktu. Salah satunyaialahteknologo media.
Berdasarkanbukumetodologipembelajaranbahasaarabkaranganasephermawan,
dimanaahmadsalimmengemukakanbahwa media
pembelajaranitupentingsekalimengingatadabeberapaunsurdamapk media tersebut, salahsatunya,
media bias menarikminatpelajar ,meningkatkanpelajartentangmateripelajaran, memberikan data yang
kuat/terpercaya, memadatkaninformasi, memudahkanmenafsirkan data. SementaraituMadjiono,
menambahkanbahwa media pembelajarandapatmembangkitkanmotivasibelajar, seta memberikan
stimulus bagikemauanbelajar, rasa senangdangembira para
pelajardanmemperbaharuisemangatmereka.
Padadasarnyapengertianteknologosangatberperansekalididalammelakukan proses
belajarmengajar. Karnasalahsatufungsidaripadateknologi, ialahmenggambarkansebuahobjek yang
besarmenjadikecil. Contohnyagunung, langitdan lain-lain,
sebabsebagaimanamungkinseorangpendidikakanmenghadirkansalahsatuobjekyangtbesarpadasaatmela
kukan proses belajarmengajar.
Dari sumberdiataskitadapatmengetahuibahwaperan media pembelajarberbasis IT
dapatdigunakanuntukmempelajaribahasa, baikbahasaarabataubahasaasingdan lain sebagainya.
Media
pembelajaranbahasaarabsangatlahpentingkarnauntukmendukungpembelajaranantarapendidikdanpese
rtadidik, salahsatucontoh media yang popular saatiniadalah media pembelajaranbetrbasis IT,
karnamudah, tepat, dancepat, bahkandapatdiaksesdenganmudahmaupundipublikasikan

2. BAB II
B. PEMBAHASAN
A. TEKNOLOGI
Kata teknologiberasaldaribahasalatin”tekno” yang bahasainggrisnya”art” dan kata “logos” atau “ilmu”.
Menurut Webster, “art” adalahketeram[ilan yang diperolehlewatpengamatan, studidanobservasi.
Dengandemikianteknologitidaklebihdariilmu yang membahastentangketerampilan yang
diperolehdaripengamatanpengalaman, studidanobservasi. Biladikaitkandenganpengajaran,
teknologimempunyaipngertiandimana”teknologi” bukanhanyasekedarbenda, alat, bahanperkakas.
Tetapitersimpululasikap, perbuatan, organisasidanmanajemen yang
berhubungandenganpenerapanilmu.
Eratkaitannyadengan kata “teknologi” dikenaljugaistilahteknik.
Teknikdalampengajaranbahasasesungguhnyaterjadididalamkelas, iamerupakanstrategikhusus. Richard
(1982) menjelaskan pula bahwa”teknik” adalahprosedur (khutuwat) danpraktek yang
sesungguhnyadidalamkelas.
Dari sinitampakjelasbahwa “teknologi” bukanlahhanyapembuatankapalterbang, kapalpesiar, و
pesawattempur yang
mutakhirsajatetapimelipatkertasmenjadikapalterbangmainanitujugahasilteknologi,
karnaiajugahasilketerampilanseni (skill), teknologidibagimenjadiduamacam,
yaituteknologocanggihdanteknologitradisonal.
Teknlogipngajaranbahasaarabberadadalamwawasanpengertianteknologitradisional.
Dengandemikianteknologipengajaranbahasaarabakanmembahasmasalahbagaimanaseorang guru
bahasaarabmemakai media danalat bantu dalam KBM bahasaarab yang sesungguhnyadidalamkelas,
jugamembahastentangmasalahketerampilan, sikap, perbuatandanstrategimengajarkanbahasaarab.
B. MEDIA
Kata media berasal dari bahasa latin “Medius” yang artinya “tengah”. Secaraumum media
adalahsemuabentukperantarauntukmenyebar, membawaataumenyampaikansesuatupesan(message)
dengangagasakepadapenerima. Media pengajaransecaraluasdapatdiartikansebagaiberikut: setiap
orang, bahan, alat atau kejadian zang memantapkan kondisi siswa memperoleh pengetahuan,
keterampilan dan sikap (Aehsin, 1986). Dalam pengertiam ini, guru, buku. Komputer, gambar, dan
lingkungan sekolah adalah media.
Menurut Heinich, media pembelajaran adalah media-media yang membawa pesan-pesan atau
informasi zang bertujuan pembelajaran atau mengandung maksud-maksud pembelajaran.
Martin dan Briggs mengemukakanbahwa media pembelajaranmencakupsemuasumber yang
diperlukanuntuknmelakukankomunikasidengansipelajar. Hal
inibisaberupaperangkatkerasdanperangkatlunak yang digunakan pada perangkan keras. Menurut
H.Malik media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyaurkan (bahan
pembelajaran) sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran dan persaan si pelajar dalam
kegiatan untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.

3. Menurut sejarahnya, media pengajaran pertama kalinya disebut Visual -Education(alat peraga pandang)
kemudian menjadi Audio-Visual aids(bahan pengajaran) seterusnya berkembang menjadi Audio-Visual
comunication (komunikasi pandang, dengae) dan selanjutnya berubah menjadi Educational technologi
(teknologi pendidikan) atau teknologi pengajaran.
C. PENTINGNYA MEDIA DALAM PENGAJARAN BAHASA ARAB
Penggunaan media dalampengajaranbahasaarabbertitiktolakdariteori yang
mengatakanbahwatotalitaspersentasebanyaknyailmupengetahuan, keterampilan, dansikap yang
dimilikiolehseorangterbanyakdantertinggimelaluiindralihatdanpengalaman langsung melakukan sendiri,
sedangkan selebihnya melalui indra dengar dan indra lainnya.
Media pandang ini memiliki beberapa kelebihan. Diantaranyaa. Menarikminatsiswa, meningkatkan
perhatian siswa. Memberikan data yang kuat dan terpercaya, memadatkan informasi, memudahkan
penafsiran data
Media pengajaran dapat membangkitkan motivasi belajar siswa dan serta memberikan stimulus bagi
kemauan belajar, disamping itu media pengajaran dapat membangkitkan rasa senang dan gembira
siswa siswi dan memperbaharui semangat mereka. Dengan rasa senang dan motivasi siswa yang tinggi,
maka pembelajaran bahasa arab di kelas akan lebih aktif, efektif, inovatif, komunikatif, dan dapat
memantapkan pengetahuan bahasa arab pada benak siswa.
D. MACAM-MACAM MEDIA PENGAJARAN DAN BEBERAPA ALAT BANTU
Dr.Abd Alim Ibrohim, mengemukakan beberapa media pengajaran, sebagai berikut.
1. Benda-benda aslinya: media ini dapat digunakan sebagai media dalam mengajarkan bahsa arab
tingkat pemula dan untuk kelas kecil, contih : pena, pensil, sepatu, jam, mobil, dll
2. Contoh Riil, dalam bentuk patung atau permainan, contoh : rumah, mobil, sepeda motor, rumah
sakit, kantin, klinik, dan lain lain
3. Gambar-gambar (Atick figures, kosa kata bergambar. Cerita bergamabr, kaliat bergambar,
komentar foto)
4. Chart (bithoqotullughoh)
5. Papan (papan tylis, papan tempel/pengumuman, papan planel, papan kantong)
6. Kaset dan tape rekoeder
E. Ada beberapamanfaat yang dapatdiperolehkarenaperan media
pembelajarandalambahasaarabberbasis IT, antara lain:
1. Dapat memberikan sebagian besar informasi yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran
yagar pembelajaran menjadi lebih menarik.
2. Dapat mengakses tugas kuliah dengan mudah tanpa bergantung dengan guru atau pendidik
3. Bahan pembelajaran lebih jelas maknanya sehingga mudah dipahami.
4. Metode mengajar mennjadi lebih bervariasi dan membuat siswa tidak bosan dan guru tidak
kehabisan tenaga.
5. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan pembelajaran tanpa harus langsung dengan
bimbigan guru.
6. Memberikan metode baru dalam pembelajaran pada bidanh IT

4. 7. Dengan demikian uraian diatas menjelaskan bahwa pembelajaran bahasa arab berbasis IT sangat
penting dan sangat diperlukan dalam proses pembelajaran dan mendukung untuk menambah informasi
yang lebih lengkap.
F. FUNGSI PERANAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB
1. Mengatsi batas waktu ruang kelas
2. Mengatasi kesulitan apabila suatu benda yang di amati terlalu kecil
3. Mengatasi gerak benda benda secara cepat atau lambat
4. Mengatsi hal-hal yang terlalu kompleks untuk dipisahkan
5. Mengatsi suara yang twerlalu halus untuk di dengar
6. Memungkinkan terjadinya kontak langsung dengan masyarakat atau alam
7. Memungkinkan terjadinya kesamaan dalam pengamatan
Menurut Deret Rowntree, Media pengajaran berfungi untuk membankitkan motivasi belajar,
mengulang apa yang telah dipelajari, menyediakan stimulus belajar, mengaktifkan respon siswa,
memberikan timbal balik dengan segera, dan memberikan latihan yang serasi.
Menurut Meknown, media memilih 4 fungsi yaitu,: (1). Mengubah titik tejan pengajaran dari
intruksional akademis menjadi pengajaran yang mementingkan kebutuhan kehidupan siswa.(2).
Membangkitkan motivasi belajar (3) Memberikan kejelasa (4) dan memberikan rangsangan
BAB III
C. PENUTUPAN
Media merupakan suatu perangkat keras dan perangkat lunak yang dimanimulasi untuk menyampaikan
pesan kepada penerima pesan
Mediab pengajaran adalah sebuah alat yang digunakan untuk memperagakan suatu hal yang di maksuk
dalam proses belajar mengajar, dan menvisualisasikan konsep tertentu.
Tidak diragukan lagi bahwa semua guru sepakat bahwa media itu perlu dalam pembelajaran. Kalau
sampai hari in i masih ada guru yang belum menggunakan media, itu hanya perlu satu hal yaitu
perubahan sikap. Dalam memilih media, perlu disesuaikan dengan kebutuhan, situasi dan kondisi
masing-masing. Dengan perkataan lain, media yang terbaik adalah media yang ada, tersrah kepada guru
bagaimana ia mengembangkannya secara tepat dilihat dari sisi penjelasan pesan dan karakteristik siswa.