Dokumen tersebut membahas tentang tarbiyah dzatiyah, yaitu pembentukan kepribadian Islam seseorang melalui pembentukan diri sendiri. Tarbiyah dzatiyah dijelaskan sebagai sarana paling efektif untuk mengubah diri dan memperbaiki kondisi umat, serta merupakan dasar yang kuat untuk dakwah dan keistiqomahan."
Mengapa Urgensi tarbiyah begitu penting? Apa pentingnya Halaqah? Apa saja elemen pendukungnya? Unduh versi HD dan slide PPT untuk materi lainnya di http://rohis.itsar.org/category/slide-ppt/
Dakwah adalah kewajiban bagi setiap muslim sesuai dengan kemampuannya. Dakwah merupakan amal mulia sebagaimana para Nabi dan Rasulpun mulia karena amal dakwah. Apa landasan dakwah bagi kita...?? Nikmati sedikit slide tentang dakwah berikut ini..!!
Mengapa Urgensi tarbiyah begitu penting? Apa pentingnya Halaqah? Apa saja elemen pendukungnya? Unduh versi HD dan slide PPT untuk materi lainnya di http://rohis.itsar.org/category/slide-ppt/
Dakwah adalah kewajiban bagi setiap muslim sesuai dengan kemampuannya. Dakwah merupakan amal mulia sebagaimana para Nabi dan Rasulpun mulia karena amal dakwah. Apa landasan dakwah bagi kita...?? Nikmati sedikit slide tentang dakwah berikut ini..!!
Iltizam artinya komitmen siapapun yang berkiprah dibidang dakwah menjadi sbeuah keharusan memiliki sifat iltizam. yaitu sebuah sikap berkomitmen dalam dakwa
GOAL MATERI AQIDAH 1
1.Peserta paham Tariqul Iman (Jalan menuju Iman )
bisa menjawab pertanyaan dasar dari mana asal muasal, manusia,
alam semesta dan kehidupan ini ?
(bisa berpikir menghubungkan dalil aqli dan naqli , melihat tanda
kekuasaan Allah
2.Peseta bisa menjawab pertanyaan untuk apa pencipta menciptakan
manusia ? why ada didunia ini ? apa visi misi kita hadir didunia ini
(PAHAM makna Ibadah), paham syahadat yang benar
(membedakan illah dan rab), paham artinya IMAN dan Taqwa baik menurut
bahasa taupun istilah syariat ). Paham tujuan hidupnya ....untuk apa didunia ?
3.Peserta bisa menjawab pertanyaan . Kemana nanti setelah mati ?
jawabannya surga atau neraka , ada 3 kelompok orang yang menyesal,
dan waktu didunia ini singkat. Gamabran Nikmatnya Surga dan
Dahsyatnya hari kiamat dan dna hari pembalasan
"Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran." (TQS Al-'Ashr,103:1-3)
Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Presentasi powerpoint ini diresume berdasarkan buku berjudul "Apa Bentuk Komitmen Saya Kepada Islam?" yang ditulis oleh Syaikh Fathi Yakan. Dimohon bagi yang ingin mendownload agar tidak merubah data diri pembuat. Kami membuat ini untuk memudahkan kalian, sehingga tolong hargai apa yang kami buat.
Suyuthi mengatakan, “Di antara tanda keberkahan ilmu dan wujud syukur atas nikmat ilmu adalah menisbatkan ilmu kepada yang mengucapkannya. Abu Abdillah Ash-Shuri mengatakan, Abdul Ghani bin Said bercerita kepadaku, “Ketika buku karyaku sampai ke tangan Abdullah Al-Hakim dia mengucapkan terima kasih atas pemberian buku tersebut dan dia bercerita bahwa dia mendiktekan buku tersebut kepada banyak orang. Di antara isi surat terima kasihnya kepadaku adalah pengakuan bahwa dia mendapatkan banyak tambahan ilmu dengan sebab buku tersebut dan setiap tambahan ilmu yang dia dapatkan dia selalu sampaikan bahwa dia mendapatkannya dariku.”
Terima kasih atas perhatiannya. Jazakumullah khairan.
Akhukum fillah,
Salman Al-Farisi
Wassalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Materi berisi tentang faktor-faktor penguat ruhiyah agar dapat menjaga komitmen dalam dakwah, fokus dalam tujuan mencapai ridho Allah, serta tentang fungsi iman yang dapat melaksanakan kewajiban dan menolak godaan.
Bengkel Gantian bagi sahabat yang belum berkesempatan untuk mengikuti bengekl secara bersemuka. Maaf jika belum kemas presentation- sedang mencuba. slide ini masih dalam proses memasukkan suara dan akan di update selepas siap nanti.
Iltizam artinya komitmen siapapun yang berkiprah dibidang dakwah menjadi sbeuah keharusan memiliki sifat iltizam. yaitu sebuah sikap berkomitmen dalam dakwa
GOAL MATERI AQIDAH 1
1.Peserta paham Tariqul Iman (Jalan menuju Iman )
bisa menjawab pertanyaan dasar dari mana asal muasal, manusia,
alam semesta dan kehidupan ini ?
(bisa berpikir menghubungkan dalil aqli dan naqli , melihat tanda
kekuasaan Allah
2.Peseta bisa menjawab pertanyaan untuk apa pencipta menciptakan
manusia ? why ada didunia ini ? apa visi misi kita hadir didunia ini
(PAHAM makna Ibadah), paham syahadat yang benar
(membedakan illah dan rab), paham artinya IMAN dan Taqwa baik menurut
bahasa taupun istilah syariat ). Paham tujuan hidupnya ....untuk apa didunia ?
3.Peserta bisa menjawab pertanyaan . Kemana nanti setelah mati ?
jawabannya surga atau neraka , ada 3 kelompok orang yang menyesal,
dan waktu didunia ini singkat. Gamabran Nikmatnya Surga dan
Dahsyatnya hari kiamat dan dna hari pembalasan
"Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran." (TQS Al-'Ashr,103:1-3)
Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Presentasi powerpoint ini diresume berdasarkan buku berjudul "Apa Bentuk Komitmen Saya Kepada Islam?" yang ditulis oleh Syaikh Fathi Yakan. Dimohon bagi yang ingin mendownload agar tidak merubah data diri pembuat. Kami membuat ini untuk memudahkan kalian, sehingga tolong hargai apa yang kami buat.
Suyuthi mengatakan, “Di antara tanda keberkahan ilmu dan wujud syukur atas nikmat ilmu adalah menisbatkan ilmu kepada yang mengucapkannya. Abu Abdillah Ash-Shuri mengatakan, Abdul Ghani bin Said bercerita kepadaku, “Ketika buku karyaku sampai ke tangan Abdullah Al-Hakim dia mengucapkan terima kasih atas pemberian buku tersebut dan dia bercerita bahwa dia mendiktekan buku tersebut kepada banyak orang. Di antara isi surat terima kasihnya kepadaku adalah pengakuan bahwa dia mendapatkan banyak tambahan ilmu dengan sebab buku tersebut dan setiap tambahan ilmu yang dia dapatkan dia selalu sampaikan bahwa dia mendapatkannya dariku.”
Terima kasih atas perhatiannya. Jazakumullah khairan.
Akhukum fillah,
Salman Al-Farisi
Wassalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Materi berisi tentang faktor-faktor penguat ruhiyah agar dapat menjaga komitmen dalam dakwah, fokus dalam tujuan mencapai ridho Allah, serta tentang fungsi iman yang dapat melaksanakan kewajiban dan menolak godaan.
Bengkel Gantian bagi sahabat yang belum berkesempatan untuk mengikuti bengekl secara bersemuka. Maaf jika belum kemas presentation- sedang mencuba. slide ini masih dalam proses memasukkan suara dan akan di update selepas siap nanti.
“Sejumlah wasilah tarbiyah yang diberikan seorang Muslim kepada dirinya sendiri, untuk membentuk keperibadian Islam yang sempurna (Ilmu, Iman, Akhlak, Sosial, dll) dan naik tinggi ke tingkatan kesempurnaan sebagai manusia.”
PAI ppt-dakwah-khutbah-tabligh Fase F .pptxYusufCorazon
Salah satu pilar penegakan agama dan kemaslahatan umat adalah melalui amar ma'ruf dan nahi mungkar. Menyeru kepada kebajikan dan melarang perbuatan mungkar. Perintah untuk menyeru dan menyampaikan kebaikan serta memahamkan umat terhadap hal-hal mungkar ini tergambar dalam Al Quran surah Ali Imran ayat 104: وَلۡتَكُنۡ مِّنۡكُمۡ اُمَّةٌ يَّدۡعُوۡنَ اِلَى الۡخَيۡرِ وَيَاۡمُرُوۡنَ بِالۡمَعۡرُوۡفِ وَيَنۡهَوۡنَ عَنِ الۡمُنۡكَرِؕ وَاُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الۡمُفۡلِحُوۡنَ Waltakum minkum ummatuny yad'uuna ilal khairi wa yaamuruuna bilma 'ruufi wa yanhawna 'anil munkar; wa ulaaa'ika humul muflihuun Artinya: "Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh untuk berbuat yang makruf dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung," (QS. Ali Imran: 104). Di antara cara untuk melakukan amar ma'ruf dan nahi mugkar adalah melalui dakwah, tablig, dan khotbah. Ketiga cara ini bertujuan untuk mengajarkan umat tentang Islam, menyampaikan pesan takwa, memberi nasihat dan peringatan, serta menyeru ke jalan Allah SWT.
Baca selengkapnya di artikel "Mengenal Dakwah, Tablig dan Khutbah: Pengertian & Perbedaannya", https://tirto.id/gapa
“Menuntut ilmu adalah suatu usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk merubah tingkah laku dan perilaku kearah yang lebih baik, karena pada dasarnya ilmu menunjukkan jalan menuju kebenaran dan meninggalkan kebodohan.”
1. TARBIYAH DZATIYAH
Diambil dari buku yang ditulis oleh Abdullah bin
Abdul Aziz Al-Aidan dan diterjemahkan oleh
Fadhli Bahri, Lc
Oleh : Atika Aziz
2. Definisi Tarbiyah
Tarbiyah dzatiyah adalah sejumlah sarana tarbiyah
(pembinaan), yang diberikan orang Muslim, atau
Muslimah, kepada dirinya, untuk membentuk kepribadian
islami yang sempurna di seluruh sisinya; ilmiah, iman,
akhlak, sosial, dan lain sebagainya.
3. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Menjaga diri mesti didulukan daripada
menjaga orang lain
“Hai orang-orang yang beriman, jagalah diri dan
keluarga kalian dari api neraka yang bahan bakarnya
adalah manusia dan batu.” (QS. At-Tahrim : 6)
4. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Jika anda tidak men-tarbiyah
(membina) diri anda, maka
siapa yang men-tarbiyahkan
anda?
5. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Hisab kelak bersifat
individual
“Dan setiap mereka datang
kepada Allah pada hari
kiamat dengan sendiri-
sendiri” (QS. Maryam : 95)
6. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Tarbiyah dzatiyah itu lebih mampu
mengadakan perubahan
Setiap orang pasti punya aib, atau kekurangan, atau
melakukan kelalaian dan maksiat. Oleh karena itu, seseorang
tidak dapat meluruskan kesalahan-kesalahannya jika ia tidak
melakukan tarbiyah dzatiyah.
8. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Sarana dakwah yang paling kuat
Cara yang paling efektif untuk mendakwahi orang
lain ialah dengan menjadi qudwah (panutan) yang
baik dan teladan istimewa.
9. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Cara yang benar dalam memperbaiki realitas
yang ada
Bagaimana kiat memperbaiki realitas pahit
yang dialami umat kita sekarang?
“Mulai dengan tarbiyah dzatiyah”
Jika setiap individu baik, baik pula keluarga, lalu masyarakat
menjadi baik.
10. Urgensi Tarbiyah Dzatiyah
• Karena keistimewaan tarbiyah dzatiyah
Urgensi tarbiyah dzatiyah lainnya ialah mudah diaplikasikan,
sarana-sarananya banyak, dan ada terus pada orang muslim
di setiap waktu, kondisi, dan tempat.
11. Ketidakpedulian Kepada
Tarbiyah Dzatiyah
• Minimnya ilmu
• Ketidakjelasan sasaran dan tujuan
• Lengket dengan dunia
• Pemahaman yang salah tentang tarbiyah
• Minimnya basis tarbiyah
• Langkanya murobbi (pembina)
• Perasaan akan masih panjangnya waktu
12. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Muhasabah
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah
dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah
diperbuatnya untuk hari esok (akhirat).” (QS. Al- Hasyr : 18)
Dari Nabi shallallahu alaihi wa sallam bahwa beliau bersabda :
“Orang cerdas (berakal) ialah orang yang menghisab dirinya
dan berbuat untuk setelah kematian. Dan, orang yang lemah
ialah orang yang mengikutkan dirinya kepada hawa nafsunya
dan berangan-angan kepada Allah.” (At-Tirmidzi)
13. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Taubat dari segala dosa
Syarat-syarat taubat:
Taubat nasuha (hakiki) ialah taubat jujur dan serius, yang
menghapus kesalahan-kesalahan sebelumnya dan
melindungi pelakunya dari dosa-dosa sebelumnya.
14. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Mencari ilmu dan memperluas wawasan
Caranya sangat banyak, antara lain menghadiri pertemuan-
pertemuan yang mengkaji ilmu ilmiah dan tarbiyah, membaca
buku, mengunjungi ulama, pemikir, peneliti, mendengar kaset
ilmiah dan ceramah, dan lain sebagainya.
15. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Mengerjakan amalan-amalan iman
– Mengerjakan ibadah-ibadah wajib seoptimal
mungkin
– Meningkatkan porsi ibadah-ibadah sunnah
– Peduli dengan ibadah dzikir seperti membaca al-
qu’ran dan berdzikir
16. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Memperhatikan aspek akhlak (moral)
– Sabar
– Membersihkan hati dari akhlak tercela
– Meningkatkan kualitas akhlak
– Bergaul dengan orang-orang yang berakhlak mulia
– Memperhatikan etika-etika umum
17. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Terlibat dalam aktivitas dakwah
– Merasakan kewajiban dakwah
– Menggunakan setiap kesempatan untuk berdakwah
– Terus-menerus dan tidak berhenti di tengah jalan
– Pintu-pintu dakwah itu banyak, cara berdakwah itu tidak
hanya berceramah saja, melainkan senyum, perkataan
yang baik, dan lain sebagainya itu merupakan dakwah
18. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Mujahadah (jihad/bersungguh-sungguh)
– Sabar adalah bekal mujahadah
– Sumber keinginan
– Bertahap dalam melakukan mujahadah
– Jadilah anda orang yang tidak lalai
19. Sarana-Sarana Tarbiyah Dzatiyah
• Berdoa dengan jujur kepada
Allah
Doa adalah permintaan seorang hamba
kepada Allah, pengakuan
ketidakberdayaan dan kemiskinan
dirinya, pernyataan
tidak
punya daya dan kekuatan,
serta penegasan tentang daya, kekuatan,
kodrat, dan nikmat Allah.
20. Buah Tarbiyah Dzatiyah
• Mendapatkan keridhaan Allah dan surgaNya
• Kebahagiaan dan ketentraman
• Dicintai dan diterima Allah
• Sukses
• Terjaga dari keburukan dan hal-hal tidak
mengenakkan
• Keberkahan waktu dan harta
• Sabar atas penderitaan dan semua kondisi
• Jiwa merasa aman