Surat pernyataan ini menyatakan bahwa Anjar menguasai sebidang tanah seluas 280 meter persegi di Jalan Lumba-lumba, Laino Pantai, Kabupaten Muna sejak tahun 2014. Tanah tersebut dibatasi oleh rencana jalan di utara, La Soma di timur, Wa Ode Nihi di selatan, dan La Ode Angga di barat. Anjar membuat pernyataan ini dengan saksi Masyur dan Linda.