5. - Spermatogonia
menghasilkan spermatog
- Spermatogonia yang
spermatogonium tipe A
- Spermatogonia hasil proliferasi
- Tipe A : berinti lonjong dan bernu
- Tipe B : memiliki inti bundar dan
- Spermatogonium tipe B
(primer)
6.
7.
8.
9.
10. - Butiran nukleoplasma
mengalami transformasi
menjadi filamen-filamen yang
pendek dan tebal serta kasar
- Akrosom kaya akan
karbohidrat dan enzim
hidrolisa
- Enzim hidrolisa: hyaluronidase,
neuroaminidase, posfatase
asam dan protease yang
aktivitasnya mirip tripsin.
11. - Terjadi perubahan bentuk spermatid sesuai dengan ciri spesies.
- Butiran inti bersatu dan inti jadi gepeng bentuk pyriform (sebagai
ciri spermatozoa primata, khusunya manusia)
- Ketika akrosom terbentuk di bakal jadi bagian depan