Pandangan/ paham memegang teguh hal – hal yang di bawa sejak kecil .
Mempunyai kecenderungan untuk berkelompok.
Contoh: laras sebagi keturunan jawa, dan dia berpegang teguh bahwa dia adalah orang jawa.
Primordialisme
Dokumen tersebut membahas tentang interseksi antar kelompok sosial di Indonesia yang terjadi melalui berbagai saluran seperti ekonomi (perdagangan, perindustrian), sosial (perkawinan, pendidikan, politik). Contoh hubungan ekonomi melalui perdagangan dan perindustrian, serta contoh hubungan sosial melalui perkawinan, pendidikan, dan politik.
Metode cluster random sampling melibatkan 3 tahapan: (1) membagi populasi menjadi sub-sub unit berukuran lebih kecil, (2) memilih sampel tahap pertama dari unit primer secara acak, dan (3) memilih sampel tahap kedua dari unit didalam unit primer terpilih. Metode ini digunakan untuk populasi besar dengan desain kombinasi stratifikasi dan klaster. Contohnya adalah survei cakupan imunisasi anak di suatu kabupaten menggunakan
Klasifikasi masyarakat Jawa oleh Geertz terdiri atas tiga subtradisi yaitu abangan, santri, dan priayi yang masing-masing terkait dengan lingkungan desa, pasar, dan birokrasi pemerintah. Klasifikasi ini kerap dikritik karena tidak memadai untuk menjelaskan keragaman masyarakat dan kerap tumpang tindih antara ketiga subtradisi.
Dokumen tersebut membahas tentang interseksi antar kelompok sosial di Indonesia yang terjadi melalui berbagai saluran seperti ekonomi (perdagangan, perindustrian), sosial (perkawinan, pendidikan, politik). Contoh hubungan ekonomi melalui perdagangan dan perindustrian, serta contoh hubungan sosial melalui perkawinan, pendidikan, dan politik.
Metode cluster random sampling melibatkan 3 tahapan: (1) membagi populasi menjadi sub-sub unit berukuran lebih kecil, (2) memilih sampel tahap pertama dari unit primer secara acak, dan (3) memilih sampel tahap kedua dari unit didalam unit primer terpilih. Metode ini digunakan untuk populasi besar dengan desain kombinasi stratifikasi dan klaster. Contohnya adalah survei cakupan imunisasi anak di suatu kabupaten menggunakan
Klasifikasi masyarakat Jawa oleh Geertz terdiri atas tiga subtradisi yaitu abangan, santri, dan priayi yang masing-masing terkait dengan lingkungan desa, pasar, dan birokrasi pemerintah. Klasifikasi ini kerap dikritik karena tidak memadai untuk menjelaskan keragaman masyarakat dan kerap tumpang tindih antara ketiga subtradisi.
Beberapa teori menjelaskan sifat komunikator dan faktor yang mempengaruhinya, seperti sifat mementingkan diri, berdebat, atau cemas. Teori lain membahas lima faktor sifat seperti neurotisisme, ekstraversi, terbuka, setuju, dan hati-hati. Identitas individu dipengaruhi oleh faktor keturunan menurut teori tertentu, atau konstruksi sosial menurut pandangan dan teori lain. Simbol dan t
Beberapa teori menjelaskan sifat komunikator dan faktor yang mempengaruhinya, seperti sifat mementingkan diri, berdebat, atau cemas. Teori lain membahas lima faktor sifat seperti neurotisisme, ekstraversi, terbuka, setuju, dan hati-hati. Identitas individu dipengaruhi oleh faktor keturunan menurut teori tertentu, atau konstruksi sosial menurut pandangan dan teori lain. Simbol dan t
Mewujudkan Toleransi di Satuan PendidikanErhaEdukasi
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya toleransi di satuan pendidikan. Ia menjelaskan definisi toleransi, contoh penerapan toleransi di sekolah, dan solusi untuk mengembangkan toleransi antara siswa dari berbagai latar belakang.
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4bResti Muliani
Indonesia termasuk masyarakat yang sangat multikultural dilihat dari berbagai bayak suku,ras, rumah adat, lagu daerah dan yang lainnya.
Lalu Indonesia juga saat ini masih bisa mempertahankan budayanya yang banyak walaupun sudah ada juga yang diakui oleh negara lain. Maka dari itu kita wajib menjaga dan melestarikan budaya yang ada di Indonesia
BIMBINGAN KONSELING TENTANG PENYEBAB SUGESTI DAN SIKA SIMPATI TIMBULAdeliaShafira
Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor yang mendukung terjadinya interaksi sosial, baik faktor internal maupun eksternal. Faktor internal antara lain dorongan alami manusia untuk berinteraksi dan memenuhi kebutuhannya, sedangkan faktor eksternal meliputi imitasi, identifikasi, sugesti, motivasi, simpati, dan empati.
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompokNari Chaos
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok dibahas dalam tiga bagian utama: konsep kelompok sosial, jenis-jenis kelompok sosial, dan pola hubungan antar kelompok. Kelompok sosial didefinisikan sebagai kumpulan orang yang memiliki kesadaran bersama tentang keanggotaannya. Jenis-jenis kelompok sosial dibedakan menurut beberapa teori, seperti paguyuban, patembayan, primer, sek
Dokumen tersebut membahas tentang Neo-Freudianisme, yaitu aliran baru dalam psikoanalisis yang muncul setelah Freud. Terdapat 3 tokoh utama Neo-Freudianisme yaitu Karen Horney, Erich Fromm, dan Harry Stack Sullivan. Mereka memiliki pandangan yang berbeda dari Freud, seperti menekankan pengaruh lingkungan sosial dalam pembentukan kepribadian daripada faktor biologis.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kelompok sosial menurut para ahli, termasuk definisi, jenis, karakteristik, dan hubungan antar kelompok sosial. Beberapa poin penting yang diangkat adalah perbedaan antara kelompok primer dan sekunder, kelompok mekanik dan organik, serta proses interaksi antar kelompok seperti akulturasi, dominasi, dan integrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pertentangan sosial dan integrasi masyarakat. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa perbedaan kepentingan individu dapat menimbulkan konflik sosial, diskriminasi, dan etnosentrisme. Dokumen juga menjelaskan upaya-upaya integrasi sosial dan nasional untuk menghilangkan pertentangan di masyarakat majemuk Indonesia.
Masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang terdiri dari berbagai budaya yang saling menghargai dan sederajat. Masyarakat seperti ini menganut multikulturalisme dimana berbagai budaya bisa berkembang bersama-sama. Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah yang timbul dari keanekaragaman budaya seperti asimilasi, self-segretion, integrasi dan pluralisme.
Dokumen tersebut membahas tentang bentuk-bentuk interaksi sosial yang menuju kerjasama (asosiatif) seperti kerjasama, akomodasi, dan asimilasi, serta yang menuju perpecahan (disasosiatif) seperti persaingan, kontroversi, dan pertentangan. Kerjasama terjadi ketika ada kepentingan bersama dan pengendalian diri, sedangkan pertentangan terjadi karena perbedaan pandangan dan kepentingan.
Beberapa teori menjelaskan sifat komunikator dan faktor yang mempengaruhinya, seperti sifat mementingkan diri, berdebat, atau cemas. Teori lain membahas lima faktor sifat seperti neurotisisme, ekstraversi, terbuka, setuju, dan hati-hati. Identitas individu dipengaruhi oleh faktor keturunan menurut teori tertentu, atau konstruksi sosial menurut pandangan dan teori lain. Simbol dan t
Beberapa teori menjelaskan sifat komunikator dan faktor yang mempengaruhinya, seperti sifat mementingkan diri, berdebat, atau cemas. Teori lain membahas lima faktor sifat seperti neurotisisme, ekstraversi, terbuka, setuju, dan hati-hati. Identitas individu dipengaruhi oleh faktor keturunan menurut teori tertentu, atau konstruksi sosial menurut pandangan dan teori lain. Simbol dan t
Mewujudkan Toleransi di Satuan PendidikanErhaEdukasi
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya toleransi di satuan pendidikan. Ia menjelaskan definisi toleransi, contoh penerapan toleransi di sekolah, dan solusi untuk mengembangkan toleransi antara siswa dari berbagai latar belakang.
Masyarakat Multikultural " Resti Muliani/ 1113015000003/4bResti Muliani
Indonesia termasuk masyarakat yang sangat multikultural dilihat dari berbagai bayak suku,ras, rumah adat, lagu daerah dan yang lainnya.
Lalu Indonesia juga saat ini masih bisa mempertahankan budayanya yang banyak walaupun sudah ada juga yang diakui oleh negara lain. Maka dari itu kita wajib menjaga dan melestarikan budaya yang ada di Indonesia
BIMBINGAN KONSELING TENTANG PENYEBAB SUGESTI DAN SIKA SIMPATI TIMBULAdeliaShafira
Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor yang mendukung terjadinya interaksi sosial, baik faktor internal maupun eksternal. Faktor internal antara lain dorongan alami manusia untuk berinteraksi dan memenuhi kebutuhannya, sedangkan faktor eksternal meliputi imitasi, identifikasi, sugesti, motivasi, simpati, dan empati.
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompokNari Chaos
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok dibahas dalam tiga bagian utama: konsep kelompok sosial, jenis-jenis kelompok sosial, dan pola hubungan antar kelompok. Kelompok sosial didefinisikan sebagai kumpulan orang yang memiliki kesadaran bersama tentang keanggotaannya. Jenis-jenis kelompok sosial dibedakan menurut beberapa teori, seperti paguyuban, patembayan, primer, sek
Dokumen tersebut membahas tentang Neo-Freudianisme, yaitu aliran baru dalam psikoanalisis yang muncul setelah Freud. Terdapat 3 tokoh utama Neo-Freudianisme yaitu Karen Horney, Erich Fromm, dan Harry Stack Sullivan. Mereka memiliki pandangan yang berbeda dari Freud, seperti menekankan pengaruh lingkungan sosial dalam pembentukan kepribadian daripada faktor biologis.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kelompok sosial menurut para ahli, termasuk definisi, jenis, karakteristik, dan hubungan antar kelompok sosial. Beberapa poin penting yang diangkat adalah perbedaan antara kelompok primer dan sekunder, kelompok mekanik dan organik, serta proses interaksi antar kelompok seperti akulturasi, dominasi, dan integrasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pertentangan sosial dan integrasi masyarakat. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa perbedaan kepentingan individu dapat menimbulkan konflik sosial, diskriminasi, dan etnosentrisme. Dokumen juga menjelaskan upaya-upaya integrasi sosial dan nasional untuk menghilangkan pertentangan di masyarakat majemuk Indonesia.
Masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang terdiri dari berbagai budaya yang saling menghargai dan sederajat. Masyarakat seperti ini menganut multikulturalisme dimana berbagai budaya bisa berkembang bersama-sama. Ada beberapa cara untuk mengatasi masalah yang timbul dari keanekaragaman budaya seperti asimilasi, self-segretion, integrasi dan pluralisme.
Dokumen tersebut membahas tentang bentuk-bentuk interaksi sosial yang menuju kerjasama (asosiatif) seperti kerjasama, akomodasi, dan asimilasi, serta yang menuju perpecahan (disasosiatif) seperti persaingan, kontroversi, dan pertentangan. Kerjasama terjadi ketika ada kepentingan bersama dan pengendalian diri, sedangkan pertentangan terjadi karena perbedaan pandangan dan kepentingan.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
2. Primordialisme
• Pandangan/ paham memegang teguh
hal – hal yang di bawa sejak kecil .
• Mempunyai kecenderungan untuk
berkelompok.
• Contoh: laras sebagi keturunan jawa,
dan dia berpegang teguh bahwa dia
adalah orang jawa.
3. primordialisme
• Faktor primordialisme:
a. Ada yang dianggap istimewa oleh
indivudu dalam suatu kelompok
b. Kecintaan terhadap kampung
halaman.
c. Ada sikap yang mempertahankan
keutuhan suatu kelompok
d. Ada nilai – nilai yang berkaitan
dengan sistem keyakinan.
4. Primordialisme
• Dampak positif:
a. Mempertinggi semangat juang
dan etos kerja.
b. Mempertinggi rasa sinta tanah
air.
c. Menjaga keutuhan kelompok
5. Primordialisme
• Dampak negatif :
a. Dapat menumbuhkan sikap
etnosentrisme .
b. Memicu terjadi konflik ntar
kelompok.
c. Mencipakan sifat
etnosentrisme.
7. • Clifford Gerrtz, membagi 3 golongan
dalam masyarakat jawa:
1. Santri
2. Priyayi
3. Abangan
8. • Herbert Feith
1. Pemikiran politik yang dipengaruhi
oleh campuran Hindu,
tradisionalisme Jawa, Isla, serta
Barat
2. Nasionalisme radikal
3. Islam
4. Sosialisme
5. Tradisionalisme Jawa