Berikut ini adalah slide contoh sewaktu saya presentasi proposal skripsi untuk kelulusan gelar sarjana saya. Sekedar berbagi untuk blog saya di http://arryrahmawan.net. Punya saran, tips, dan trik bagaimana membuat contoh slide presentasi proposal skripsi yang keren? Yuk mention Twitter saya di @ArryRahmawan
Disusun Oleh :
RIA SARI HIDAYAH
5315127338
SKRIPSI
Ditulis untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2016
Berikut ini adalah slide contoh sewaktu saya presentasi proposal skripsi untuk kelulusan gelar sarjana saya. Sekedar berbagi untuk blog saya di http://arryrahmawan.net. Punya saran, tips, dan trik bagaimana membuat contoh slide presentasi proposal skripsi yang keren? Yuk mention Twitter saya di @ArryRahmawan
Disusun Oleh :
RIA SARI HIDAYAH
5315127338
SKRIPSI
Ditulis untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2016
“ANALYSIS TERJADINYA HYDRAULIC LOCK MENGGUNAKAN METODE WHY TREE ANALYSIS PADA...Heri Saputra
Melakukan analisa terhadap kemungkinan terjadinya hydraulic lock menggunakan why tree analysis pada engine 3306 dengan bantuan manual book caterpillar engine 3306
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
1. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Angkutan transportasi laut merupakan moda transportasi yang sarat
akan regulasi(aturan). Sejak kapal dipesan untuk dibangun hingga kapal
beroperasi, selalu ada peraturan yang harus dipatuhi dan di dalam proses
pelaksanaannya pun selalu dilakukan pengawasan. Hal tersebut dilakukan
sebagai upaya mewujudkan keadaan terpenuhinya persyaratan keselamatan
dan keamanan yang menyangkut angkutan di perairan.
Namun transportasi laut di Indonesia saat ini bisa dikatakan sedang
mengalami masalah. Kecelakaan laut yang menelan banyak korban jiwa
dan harta benda terjadi bergantian. Akar penyebab kecelakaan laut belum
ditangani secara serius sehingga bahaya selalu mengintai pengguna jasa
angkutan laut setiap saat.
Menurut Capt. Bambang pada data statistik IMO (International
Maritime Organization) menunjukkan bahwa 80% dari semua kecelakaan
laut disebabkan oleh kesalahan manusia (human error ), dimana 60%
merupakan kesalahan manajemen seperti kesalahan dalam mengoperasikan
kapal atau secara sadar memuat muatan dalam kapal secara berlebihan dan
2. 40% karena kurangnya kemampuan awak kapal dalam menjalankan serta
mengatasi berbagai permasalahan yang timbul saat bekerja di atas kapal
yang terjadi karena tidak diaplikasikannya konvensi STCW 1978/95
(Standard of Training, Certification and Watchkeeping for Seafarers) yang
berisi tentang persyaratan pendidikan atau pelatihan yang harus dipenuhi
oleh awak kapal untuk bekerja sebagai pelaut.
Seperti yang kita ketahui, untuk menjadi seorang awak kapal, ada
beberapa sertifikat yang harus dimiliki melalui serangkaian pelatihan yang
wajib diikuti (mandatori). Seiring dengan tuntutan zaman, perusahaan
pelayaran dihimbau untuk terus meningkatkan kemampuan awak kapalnya
dengan melaksanakan serangkaian in house training yang bersifat non-
mandatori dimana pelatihan ini berguna untuk mengasah kemampuan
awak kapalnya dan memberikan mereka up date informasi terbaru seputar
dunia maritim
Sebagian besar awak kapal masih memandang serangkaian in house
training ini sebelah mata. Mereka cenderung malas mengikutinya karena
pelatihan ini dianggap bukan persyaratan wajib untuk bekerja di atas
kapal. Padahal kalau kita telaah lebih lanjut, pelatihan ini sangat berguna
untuk menyegarkan kembali wacana para awak kapal tentang materi-
materi yang dahulu pernah mereka dapat di lembaga pendidikan
pemerintah.
3. Sehubungan dengan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk
mengkaji lebih dalam dan mengemukakan dalam bentuk skripsi dengan
judul : “Pelatihan/Training Yang Dilaksanakan Bagi Awak Kapal Di PT.
Berlian Laju Tanker Tbk. Pada Tahun 2014”
B. Rumusan Masalah
Dalam suatu penelitian ilmiah perumusan masalah atau problematika
merupakan hal yang sangat penting, karena perumusan masalah akan
mempermudah dalam melakukan penelitian dan dalam mencari jawaban
yang lebih akurat. Serta dengan adanya perumusan masalah ini akan dapat
membantu penyusunan dalam skripsi ini. Berdasarkan latar belakang di
atas maka penulis merumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut :
1. Mengapa awak kapal kurang antusias dalam mengikuti training ?
2. Mengapa setelah mengikuti training, hasil tes awak kapal kurang
memuaskan?
3. Mengapa pengulangan materi yang sama berpengaruh terhadap
pandangan awak kapal yang merasa tidak mendapat lebih banyak
pengetahuan ?
4. C. Pembatasan Masalah
Mengingat keterbatasan waktu, data dan luasnya bahasan, maka
penulis membatasi masalah pada faktor-faktor apa saja yang menyebabkan
kurang antusiasnya awak kapal serta upaya yang harus dilakukan untuk
mengatasi keengganan dalam mengikuti training di PT. Berlian Laju
Tanker Tbk Jakarta tahun 2012. Penelitian dan pembahasan masalah ini
berdasarkan pada pengetahuan dan pengalaman serta referensi-referensi
yang sehubungan dengan masalah tersebut yang dapat dijadikan sumber
data.
D. Tujuan Penelitian
Berkaitan dengan permasalahan yang menjadi latar belakang penelitian
maka tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui mengapa awak kapal kurang antusias dalam
mengikuti training di PT. Berlian Laju Tanker Tbk.
2. Untuk mengetahui mengapa setelah mengikuti training, hasil tes
awak kapal kurang memuaskan.
5. 3. Untuk mengetahui mengapa pengulangan materi yang sama
berpengaruh terhadap pandangan awak kapal yang merasa tidak
mendapat lebih banyak pengetahuan.
E. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian skripsi ini adalah
1. Bagi penulis Untuk menambah wawasan tentang training awak
kapal sebagai bekal penulis untuk menerapkan pengetahuannya di
dalam dunia kerja.
2. Bagi Perusahaan Sebagai bahan masukan bagi perusahaan untuk
mengambil kebijakan di masa yang akan datang mengenai training
awak kapal, khususnya untuk permasalahan keengganan awak
kapal dalam mengikuti training.
3. Bagi PIP Semarang Penelitian ini bisa menjadi sumbangan
pemikiran dan sumber analisa kepada para pembaca, baik di
lingkungan kampus PIP Semarang, ataupun di luar kampus sebagai
masukan yang dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya
khususnya di bidang training awak kapal dalam upaya
penambahan referensi bagi taruna-taruni PIP Semarang.
6. F. Sistematika Penulisan
Untuk memudahkan dalam mengikuti mengikuti seluruh uraian dan
pembahasan atas skripsi ini maka penulisan skripsi ini dilakukan dengan
sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis menerangkan tentang latar belakang
penelitian, Perumusan Masalah, Pembatasan Masalah, Tujuan
Penelitian, Manfaat Penelitian, serta Sistematika Penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Dalam bab ini akan diuraikan tentang pengertian Manajemen
Sumber Daya Manusia, pelatihan awak kapal dan kerangka
penelitian.
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini akan menerangkan tentang Jenis Metode Penelitian,
Metode observasi, Metode Wawancara dan Pengumpulan Data.
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini berisi tentang gambaran umum PT. Berlian Laju
Tanker Tbk, faktor penyebab awak kapal kurang antusias dalam
mengikuti training, setelah mengikuti training, hasil tes awak
kapal kurang memuaskan, pengulangan materi yang sama
berpengaruh pada awak kapal, serta upaya penyelesaiannya.
7. BAB V : PENUTUP
Pada bab ini berisi tentang Kesimpulan dan Saran.