Dokumen tersebut membahas pengertian seni rupa murni dan terapan. Seni rupa murni adalah seni yang diciptakan tanpa mempertimbangkan fungsinya, seperti lukisan dan patung. Seni rupa terapan memiliki fungsi sehari-hari seperti arsitektur dan peralatan rumah tangga.
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupaPPGhybrid3
Modul ini membahas tentang bahan, teknik, dan prosedur pembuatan karya seni rupa. Materi pokok meliputi bahan, teknik, dan prosedur berkarya seni murni, seni terapan, dan seni media baru. Modul ini bertujuan memberikan pemahaman tentang pengetahuan dasar kesenirupaan terkait bahan, teknik, dan prosedur berkarya seni rupa.
Kliping ini berisi gambar desain interior dan eksterior rumah modern beserta penjelasannya. Mulai dari arsitektur daerah dan perumahan modern, interior ruang tamu, keluarga, tidur, makan, dapur, sholat, mandi, dan eksterior halaman depan dan samping rumah. Penulis menyimpulkan bahwa hidup akan terasa hampa tanpa seni arsitektur dan desain interior maupun eksterior yang indah dapat menciptakan ruangan yang nyaman menggunakan sen
Makalah biologi tentang Teknologi pada Sistem Peredaran Darah Kelas XI Semest...dimar aji
Hai Guys.... Kami Dari Dari MarMarCracker akan Membagikan Makalah Biologi Tentang Teknologi pada sistem Peredaran Darah. Semoga membantu...(Dishare OK)
BBM : 5B50D0BD
id line : dimar9098
Kb 1 unsur2_dan_prinsip2_dasar_sen_rupPutri Cahaya
Unsur-unsur dan prinsip-prinsip dasar seni rupa terdiri dari unsur fisik dan non fisik. Unsur fisik meliputi garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna dan gelap-terang. Unsur non fisik meliputi prinsip komposisi seperti kesatuan, keseimbangan dan irama dalam menempatkan unsur fisik. Kedua unsur ini mewujudkan sebuah karya seni rupa.
Dokumen tersebut membahas pengertian seni rupa murni dan terapan. Seni rupa murni adalah seni yang diciptakan tanpa mempertimbangkan fungsinya, seperti lukisan dan patung. Seni rupa terapan memiliki fungsi sehari-hari seperti arsitektur dan peralatan rumah tangga.
Materi 1 KB1: Bahan, teknik dan prosedur berkarya seni rupaPPGhybrid3
Modul ini membahas tentang bahan, teknik, dan prosedur pembuatan karya seni rupa. Materi pokok meliputi bahan, teknik, dan prosedur berkarya seni murni, seni terapan, dan seni media baru. Modul ini bertujuan memberikan pemahaman tentang pengetahuan dasar kesenirupaan terkait bahan, teknik, dan prosedur berkarya seni rupa.
Kliping ini berisi gambar desain interior dan eksterior rumah modern beserta penjelasannya. Mulai dari arsitektur daerah dan perumahan modern, interior ruang tamu, keluarga, tidur, makan, dapur, sholat, mandi, dan eksterior halaman depan dan samping rumah. Penulis menyimpulkan bahwa hidup akan terasa hampa tanpa seni arsitektur dan desain interior maupun eksterior yang indah dapat menciptakan ruangan yang nyaman menggunakan sen
Makalah biologi tentang Teknologi pada Sistem Peredaran Darah Kelas XI Semest...dimar aji
Hai Guys.... Kami Dari Dari MarMarCracker akan Membagikan Makalah Biologi Tentang Teknologi pada sistem Peredaran Darah. Semoga membantu...(Dishare OK)
BBM : 5B50D0BD
id line : dimar9098
Kb 1 unsur2_dan_prinsip2_dasar_sen_rupPutri Cahaya
Unsur-unsur dan prinsip-prinsip dasar seni rupa terdiri dari unsur fisik dan non fisik. Unsur fisik meliputi garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna dan gelap-terang. Unsur non fisik meliputi prinsip komposisi seperti kesatuan, keseimbangan dan irama dalam menempatkan unsur fisik. Kedua unsur ini mewujudkan sebuah karya seni rupa.
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargaNikki kki
Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban warga negara, pelanggaran terhadap hak warga negara dan pengingkaran kewajiban warga negara, upaya pencegahan, serta penanganan kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban oleh lembaga-lembaga negara seperti kepolisian dan peradilan.
Dokumen tersebut membahas tentang seni lukis yang mencakup pengertian, unsur, alat dan bahan, serta berbagai aliran seni lukis seperti representatif, deformatif, dan abstrak beserta tokoh-tokohnya.
Seni adalah suatu proses penciptaan dari keinginan manusia untuk berekspresi, menyampaikan gejolak jiwanya, dan menciptakan karya bersumber dari ekspresi tersebut, atas nilai etis (moral) dan estetis (keindahan) .
Karya seni rupa terapan berfungsi untuk kebutuhan praktis dan estetika, seperti arsitektur candi Borobudur, keramik, pakaian adat yang mencerminkan budaya daerah, serta poster dan ilustrasi untuk komunikasi visual.
Dokumen tersebut membahas tentang motif hias dan seni budaya Nusantara. Terdapat dua jenis motif hias yaitu geometris dan nongeometris. Motif hias ditemukan pada seni rupa dua dimensi seperti kain batik, tenun, dan wayang kulit, serta tiga dimensi seperti ukiran dan patung. Tarian daerah memiliki gerak, busana, dan musik yang berbeda-beda di setiap daerahnya. Musik pengiring tarian dap
Prinsip-prinsip seni rupa meliputi proporsi, keseimbangan, irama, kontras, klimaks, kesatuan, dan komposisi. Proporsi mengacu pada perbandingan ukuran antar bagian, keseimbangan menciptakan kesan tarik menarik antar bagian, sedangkan irama melibatkan pengulangan unsur secara teratur.
Assalammualaikum wr.wb
Selamat datang,,
Ini sebanarnya adalah tugas kuliah saya dengan Mata Kuliah Pendidikan Pancasila, hehe
Saya ingin berbagi kepada kalian semua,
Semoga bermanfaat ya..
Wassalammualaikum wr.wb
Dokumen tersebut membahas dua jenis seni rupa yaitu dua dimensi dan tiga dimensi. Seni rupa dua dimensi memiliki panjang dan lebar tetapi tidak memiliki volume, seperti lukisan. Sedangkan seni rupa tiga dimensi memerlukan ruang karena memiliki panjang, lebar, dan tebal seperti patung.
Puisi "Karawang Bekasi" menceritakan tentang perjuangan para pejuang yang gugur dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Mereka yang telah gugur memohon agar perjuangan mereka tidak dilupakan dan semangat perjuangan terus dilanjutkan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
PPT MODUL III SENI BUDAYA KB 1: UNSUR, JENIS DAN TEKNIK TARIppghybrid4
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, unsur, dan teknik tari. Ada dua jenis tari yaitu tari tradisional dan non-tradisional. Unsur-unsur tari terdiri dari unsur utama seperti gerak dan unsur pendukung seperti iringan, rias, busana, dan tema. Dokumen ini juga menjelaskan teknik-teknik gerak dasar dalam tari tradisional dan non-tradisional.
1. Lukisan adalah salah satu aktiviti penghasilan karya dalam bidang seni halus yang melibatkan penggunaan media kering dan teknik tertentu.
2. Lukisan bertujuan untuk mengkaji struktur bentuk subjek atau imej secara teliti serta boleh menyatakan luahan emosi dan intelektual pengkarya.
3. Penghasilan lukisan melibatkan proses meneliti, melakar rupa asas, dan mengaplikasikan unsur seni
MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR DALAM SENI RUPAdefrisiswanto
Makalah ini membahas ilmu budaya dasar dalam seni rupa, mencakup pengertian seni rupa, bentuk karya seni rupa, jenis karya seni rupa, aliran-aliran seni rupa, dan hubungan manusia dengan seni rupa."
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargaNikki kki
Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban warga negara, pelanggaran terhadap hak warga negara dan pengingkaran kewajiban warga negara, upaya pencegahan, serta penanganan kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban oleh lembaga-lembaga negara seperti kepolisian dan peradilan.
Dokumen tersebut membahas tentang seni lukis yang mencakup pengertian, unsur, alat dan bahan, serta berbagai aliran seni lukis seperti representatif, deformatif, dan abstrak beserta tokoh-tokohnya.
Seni adalah suatu proses penciptaan dari keinginan manusia untuk berekspresi, menyampaikan gejolak jiwanya, dan menciptakan karya bersumber dari ekspresi tersebut, atas nilai etis (moral) dan estetis (keindahan) .
Karya seni rupa terapan berfungsi untuk kebutuhan praktis dan estetika, seperti arsitektur candi Borobudur, keramik, pakaian adat yang mencerminkan budaya daerah, serta poster dan ilustrasi untuk komunikasi visual.
Dokumen tersebut membahas tentang motif hias dan seni budaya Nusantara. Terdapat dua jenis motif hias yaitu geometris dan nongeometris. Motif hias ditemukan pada seni rupa dua dimensi seperti kain batik, tenun, dan wayang kulit, serta tiga dimensi seperti ukiran dan patung. Tarian daerah memiliki gerak, busana, dan musik yang berbeda-beda di setiap daerahnya. Musik pengiring tarian dap
Prinsip-prinsip seni rupa meliputi proporsi, keseimbangan, irama, kontras, klimaks, kesatuan, dan komposisi. Proporsi mengacu pada perbandingan ukuran antar bagian, keseimbangan menciptakan kesan tarik menarik antar bagian, sedangkan irama melibatkan pengulangan unsur secara teratur.
Assalammualaikum wr.wb
Selamat datang,,
Ini sebanarnya adalah tugas kuliah saya dengan Mata Kuliah Pendidikan Pancasila, hehe
Saya ingin berbagi kepada kalian semua,
Semoga bermanfaat ya..
Wassalammualaikum wr.wb
Dokumen tersebut membahas dua jenis seni rupa yaitu dua dimensi dan tiga dimensi. Seni rupa dua dimensi memiliki panjang dan lebar tetapi tidak memiliki volume, seperti lukisan. Sedangkan seni rupa tiga dimensi memerlukan ruang karena memiliki panjang, lebar, dan tebal seperti patung.
Puisi "Karawang Bekasi" menceritakan tentang perjuangan para pejuang yang gugur dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Mereka yang telah gugur memohon agar perjuangan mereka tidak dilupakan dan semangat perjuangan terus dilanjutkan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
PPT MODUL III SENI BUDAYA KB 1: UNSUR, JENIS DAN TEKNIK TARIppghybrid4
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, unsur, dan teknik tari. Ada dua jenis tari yaitu tari tradisional dan non-tradisional. Unsur-unsur tari terdiri dari unsur utama seperti gerak dan unsur pendukung seperti iringan, rias, busana, dan tema. Dokumen ini juga menjelaskan teknik-teknik gerak dasar dalam tari tradisional dan non-tradisional.
1. Lukisan adalah salah satu aktiviti penghasilan karya dalam bidang seni halus yang melibatkan penggunaan media kering dan teknik tertentu.
2. Lukisan bertujuan untuk mengkaji struktur bentuk subjek atau imej secara teliti serta boleh menyatakan luahan emosi dan intelektual pengkarya.
3. Penghasilan lukisan melibatkan proses meneliti, melakar rupa asas, dan mengaplikasikan unsur seni
MAKALAH ILMU BUDAYA DASAR DALAM SENI RUPAdefrisiswanto
Makalah ini membahas ilmu budaya dasar dalam seni rupa, mencakup pengertian seni rupa, bentuk karya seni rupa, jenis karya seni rupa, aliran-aliran seni rupa, dan hubungan manusia dengan seni rupa."
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya memahami teknik-teknik dasar melukis untuk pelajar STPM. Ia menjelaskan berbagai jenis lukisan, elemen penting dalam lukisan seperti garis, perspektif dan pencahayaan, serta media dan teknik yang umum digunakan. Dokumen tersebut juga membahas proses penghasilan karya lukisan dan pentingnya latihan bertahap bagi pelajar.
Dokumen tersebut membahas pengertian gambar sketsa, tujuannya, dan sejarahnya. Sketsa adalah gambar yang tidak dimaksudkan sebagai hasil akhir, bertujuan untuk mendokumentasikan ide atau gambaran cepat suatu citra. Sketsa dikaitkan dengan seniman Leonardo da Vinci dan Michelangelo yang menggunakannya sebagai media eksplorasi yang efisien. Sejarah sketsa menunjukkan peningkatan penggunaannya dalam berbagai
Makalah ini membahas tentang ilustrasi dan cover buku. Ilustrasi adalah gambar yang berfungsi untuk menjelaskan, menceritakan, dan memperindah suatu karangan atau teks. Sejarah ilustrasi di Indonesia dimulai sejak zaman Balai Pustaka. Cover buku awalnya hanya berfungsi sebagai pelindung, namun kini berperan juga sebagai promosi isi buku. Perkembangan teknologi cetak telah mempengaruhi desain cover buku.
Seni Budaya & Kesenian : SENI ILUSTRASIAdinda Gifary
Tugas ini dibuat guna memenui Tugas Mata Pelajaran Seni Budaya & Kesenian Kelas X BAB SENI ILUSTRASI Semester I Tahun Pelajaran 2015/2016.
Editor oleh Adinda Gifary (XI MIPA 3)
SMA Negeri 1 Surakarta
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya dengan media visual seperti lukisan, patung, dan instalasi. Seni rupa dibedakan menjadi seni rupa murni yang murni untuk ekspresi dan seni rupa terapan yang mempertimbangkan fungsi. Unsur-unsur seni rupa meliputi titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur, dan pencahayaan.
Dokumen tersebut membahas tentang sketsa dan ilustrasi dalam desain grafis percetakan. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa sketsa adalah gambar sederhana untuk melukiskan bagian pokok, sketsa digunakan dalam seni murni maupun terapan, dan unsur-unsurnya meliputi garis, bidang, bentuk, dan warna. Dokumen juga menjelaskan bahwa ilustrasi bertujuan untuk memperjelas informasi dan
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas empat bidang kegiatan dalam sukatan pelajaran Pendidikan Seni Visual sekolah rendah yaitu menggambar, membuat corak dan rekaan, membentuk dan membuat binaan, serta mengenal kraf tradisional.
2. Bidang menggambar merupakan salah satu bidang yang menegaskan perkembangan persepsi dan kemahiran murid dalam melukis dan membuat gambar menggun
Dokumen tersebut membahas tentang sketsa, yaitu gambar sederhana atau draf kasar tanpa detail. Ia menjelaskan manfaat sketsa seperti menarik perhatian siswa, memperjelas pesan, dan murah. Sketsa dapat digunakan guru dalam pengajaran untuk menjelaskan konsep secara visual. Dokumen ini juga membahas langkah pembuatan sketsa dan kelemahan serta kelebihannya.
Dokumen tersebut membahas tentang apresiasi karya seni lukis, mencakup aliran/gaya seni lukis seperti naturalisme, realisme, romantisme, ekspresionisme, impresionisme, kubisme, dan surealisme; tema berkarya dalam seni lukis seperti hubungan manusia dengan dirinya sendiri, alam, benda, dan manusia lain; perbedaan seni lukis Nusantara dan mancanegara; serta teknik dan tujuan
PERKEMBANGAN SENI VISUAL SELEPAS MERDEKAMaryam Ahmad
Dokumen ini membahas perkembangan seni visual di Malaysia setelah kemerdekaan, mencakupi berbagai cabang seni seperti seni plastik, seni bina, seni arca, dan seni modern. Dokumen ini menjelaskan ciri-ciri setiap cabang seni tersebut serta contoh karya seniman Malaysia. Dokumen ini juga membahas gaya seni kontemporer dan abstrak yang berkembang di Malaysia.
Seni rupa adalah cabang seni yang menggunakan unsur-unsur seperti garis, bentuk, bidang, tekstur, warna, dan ruang untuk menciptakan karya visual dua atau tiga dimensi. Jenis-jenis seni rupa meliputi lukis, grafis, kriya, ilustrasi, dan patung. Seni rupa berfungsi sebagai ekspresi, sumber pendapatan komersial, monumen bersejarah, kritik sosial, dan alat bantu keagamaan.
Dokumen tersebut membahas tentang ilustrasi, yaitu bentuk visual yang digunakan untuk menjelaskan informasi tertulis melalui gambar. Ilustrasi berfungsi untuk memperjelas teks, menarik perhatian pembaca, dan menerangkan konsep secara visual. Sejarah ilustrasi dimulai sejak zaman Mesir Kuno dengan penggunaan gambar dan hiasan emas pada gulungan papyrus.
2. KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT. Atas bimbingan dan tuntunan-
Nyalah makalah ini dapat terselesaikan.
Kedinamisan dunia pendidikan sangat dirasakan, baik bagi penulisan, dosen,
mahasiwa/mahasiswi, maupun pengguna makalah lain yang terkait. Kedinamisan itu, salah satunya
adalah daya penyesuaian isi materi dan pola penyajian sesuai standar nasional. Tujuannya adalah
untuk mengetahui tentang SKETSA.
Makalah ini dapat digunakan sebagai salah satu pegangan untuk mempelajari pelajaran sketsa
di universitas.
Makalah tentang SKETSA ini akan membahas tentang hal-hal sebagai berikut :
1. Pengertian sketsa berdasarkan kamus umum atau KBBI, kamus seni rupa, dan berdasarkan
ensiklopedia.
2. Manfaat dari membuat sketsa.
3. Aturan-aturan dalam membuat sketsa.
4. Tema dan gaya sketsa.
5. Pelukis di bidang sketsa.
Kami berharap melalui makalah ini, mahasiswa/i dapat mengetahui tentang pelajaran sketsa.
Makalah ini juga dapat memberikan contoh-contoh dari karya-karya sketsa .
Masukan dan konstrutif selalu kami nantikan.
Medan, Desember 2013
DEVI LISTARI
3. DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR : .................................................................................... i
DAFTAR ISI :................................................................................................... ii
BAB I
A. Arti kata dan pengertian sketsa : .................................................................. 1
B. Sketsa : ......................................................................................................... 1
C. Manfaat sketsa :............................................................................................ 5
D. Aturan-aturan dalam membuat sketsa :........................................................ 5
E. Tema dan gaya sketsa :................................................................................. 5
BAB II
A. Karya-karya sketsa :..................................................................................... 8
B. Pelukis atau tokoh sketsa : ........................................................................... 14
BAB III
A. Kesimpulan : ................................................................................................25
B. Saran :...........................................................................................................26
DAFTAR PUSTAKA :..................................................................................... 27
4. BAB I
A. ARTI KATA DAN PENGERTIAN SEKETSA
1. KAMUS UMUM
Dalam kamus sketsa memiliki banyak arti. Berikut adalah pengertian sketsa :
sket·sa atau skétsa merupakan lukisan cepat (hanyagaris-garisbesarnya).
Dapat juga dikatakan gambar rancangan, rengrengan, denah, bagan.
sketsa dapat berarti pelukisan dengan kata-kata mengenai suatu hal secara garis besar,
tulisan singkat,maupun inti sari ringkas.
Sketsa adalah adegan pendek pada suatu pertunjukan drama.
2. KAMUS SENI RUPA
Sketsa adalah kegiatan menggambar/membuat sampai gambar jadi.
3. ENSIKLOPEDIA
Sebuah sketsa (Yunani - schedios , " dilakukan tanpa persiapan ") adalah gambar
yang dibuat dengan cepat yang biasanya tidak dimaksudkan sebagai pekerjaan selesai.
Sebuah sketsa memiliki banyak tujuan seperti : merekam sesuatu yang seniman melihat ,
merekam atau mengembangkan ide untuk digunakan atau dapat digunakan sebagai cara cepat
grafis menunjukkan gambar , ide atau prinsip .
B. SKETSA
Sketa merupakan gambar atau lukisan pendahuluan yang kasar , ringan, semata-mata garis
besar atau belum selesai. Kadangkala hanya digunakan sebagai pengingat-ingat saja. Sketsa
atau sket (sketch) secara umum dikenal sebagai bagan atau rencana bagi sebuah lukisan.
Dalam pengertian itu, sketsa lebih merupakan gambar kasar, bersifat sementara, baik diatas
kertas atau di atas kanvas dengan tujuan untuk dikerjakan lebih lanjut sebagai lukisan. Selain
pengertian di atas masih banyak pengertian lainnya, seperti :
5. Sketsa adalah sekumpulan garis yang dituangkan cepat tak banyak mengandung
detil,utamanya menyatakan rasa atau hakekat sesuatu.
Sketsa adalah tulang-belulang gagasan pra-cipta, jaring grafis penangkap angan-
angan, peninta pijaran karsa.
Sketsa adalah piranti penyimpan sekaligus pembangkit memori, yang memudahkan
lahirnya pengandaian, benang-benang pintalan rencana, bagai bidan penyata yang
tadinya maya.
Sketsa adalah sarana meraba-raba lorong-lorong tak terucapkan, diam dalam
meziarahi wilayah-wilayah tak bertuan nan belum terpetakan. Tak ada yang keliru
dalam sketsa, kurang pas ditumpangi, terlalu lembut ditimpali, kurang tegas diulangi,
dan tidak menjadi apa-apa pun tak apa-apa.
Sketsa adalah jejak-jejak pikiran, catatan perjalanan hormon dan kelenjar manusia,
darah-daging suasana hati, grafis kekuatiran, catatan kebosanan dalam penantian,
kawan di kala tak ada siapa-siapa.
Sketsa bisa tuna makna, bisa jua tak mirip apa-apa. Pun bisa sebagai penyingkap
pengindra yang tadinya tersembunyi, terlihat.
Sketsa adalah pembuka jalan bagi potensi apa saja yang tersebar disini, disana, dan di
mana-mana.
Sketsa adalah jalan, bejana, dan jendela melalui mana cahaya dengan sabarnya
menetes satu persatu antri dijadikan bayangan.
Putu Wijaya (dalam http://aryofineart.blogspot.com.) menjelaskan bahwa sketsa atau
sket (sketch) secara umum dikenal sebagai bagan atau rencana bagi sebuah lukisan. Dalam
pengertian itu, sketsa lebih merupakan gambar kasar, bersifat sementara, baik di atas kertas
maupun di atas kanvas, dengan tujuan untuk dikerjakan lebih lanjut sebagai lukisan.
Mengingat sederhana penampilannya, sketsa lebih merupakan “persiapan” dari lukisan yang
akan datang.
Muharrar dan Mujiyono (2007:67) mengatakan bahwa sketsa atau sket (sketch) adalah
gambar yang dibuat secara tepat dan spontan dengan menggunakan garis-garis sederhana.
Menurut Myers (1962:69) sketsa merupakan gambar catatan. Ia membedakannya
dengan gambar karya lengkap dan gambar karya studi. Dalam karya studi, gambar
merupakan eksplorasi teknis atau bentuk untuk penyelesaian lukisan, patung, dan lain-lain.
Biasanya penggambarannya menyoroti rincian dari bagian-bagian tertentu, misalnya anatomi
6. kepala, tangan atau bahu, draperi, dan sebagainya dalam mempelajari bentuk orang. Gambar
semacam ini misalnya, dikerjakan oleh Leonardo da Vinci (1452-1519) dan Michaelangelo
(1475-1564).
Susanto (2002:105) menyatakan bahwa sketsa yaitu memindahkan objek dengan
goresan, arsiran, ataupun warna dengan tujuan baik sebagai rancangan maupun karya yang
dapat berdiri sendiri (selesai).
Garha (1979:106) menyatakan bahwa bahwa menggambar sketsa termasuk jenis dari
kegiatan menggambar ekspresif. Tujuan utama menggambar ekspresif ialah ekspresinya.
Karena itu dapatlah dikatakan bahwa menggambar ekspresif ialah kegiatan menggambar
yang berfungsi sebagai penyalur ungkapan perasaan penciptanya.
Seni sketsa sudah banyak dibicarakan orang lewat Koran-koran atau pameran tertentu.
Dalam hal ini bukan merupakan barang baru. Akan tetapi sudah merupakan tradisi sejak
senilukis ada.
Seni sketsa adalah seni yang pertama lahir, lihatlah lukisan-lukisan kuno yang
terdapat di gua-gua Altamira di Perancis Selatan, Demikian juga pada gua-gua Leang-leang
Sulawesi Selatan dangua Abba di Irian Barat merupakan garis sketsa yang magis.
Pendapat ini diperkuat lagi dengan pendapat seorang kritikus terkenal Herbert Read
berkata “Sesungguhnya dari libatan historis, jenis seni rupa yang pertama adalah jenis seni
rupa dari gua-gua, bermula dar igaris-garis kontur. Seni rupa bertolak dari keinginan untuk
menggaris-garis. Demikianjuga yang terdapat pada anak-anak.”
Sketsa umumnya merupakan bagian yang ditentukan dari studi mahasiswa seni. Hal
ini umumnya termasuk membuat sketsa ( Croquis ) dari model hidup yang berpose berubah
setiap beberapa menit . " Sketsa " biasanya menyiratkan pekerjaan cepat dan ekspresif
dengan garis yang tidak diulang-ulang.
Kebanyakan seniman menggunakan visual, untuk kesulitan tingkat yang lebih besar atau
7. lebih kecil , sketsa sebagai metode pencatatan atau penuangan ide. Sketsa dari beberapa
seniman individu telah menjadi sangat terkenal , contohny Leonardo da Vinci dan Edgar
Degas dan masih banyak lainnya.
Sketsa dapat dibuat dalam media gambar . Istilah ini paling sering diterapkan untuk
pekerjaan grafis yang dibuat dalam media kering seperti SilverPoint , grafit , pensil , arang
atau pastel . Tapi mungkin juga berlaku untuk gambar yang di buat dengan pena dan tinta ,
pena ballpoint , warna air dan cat minyak . Umumnya disebut sebagai " sketsa warna air " dan
" sketsa minyak " . Seorang pematung mungkin memodelkan sketsa tiga dimensi di tanah liat
, plastisin atau lilin.
Dalam perjalanannya, dilihat dari segi teknik, seketsa belum seaneka ragaman
lukisan. Barabgkali karena pada sketsa, penggambarannya melalui garis sebagai medium
pembuatannya. Soal garis, Read pernah bilang bahwa garis merupakan sarana yang paling
singkat dan abstrak untuk melukiskan mutu objek.
Melalui garis, dapat dibangun raun untuk bentuk, bidang, teksture, ruang, atau gelap
terang dengan arsitran dan garis-garis silang, misalnya unsure warna, dapat saja dihadirkan
dalam karya sketsa. Tetapi pada dasarnya warna garislah yang lebih berbicara. Justri
penyajian hitam-putih merupakan kekuatan sketsa.
Garis merupakan unsure rupa yang fundamental dan potensial dalam karya sketsa,
garis tidak semata membentuk kontur. Potensial lain dari garis ialah kemampuannya
mengekspresikan gerakan-gerakan, ruang atau kedalaman, dan mengesankan masa bentuk.
Potensi-potensi inilah yang harus dikuasai oleh pembuat sketsa beserta pemilihan dan
pemanfaata media dalam mencapai nilai-nilai artistic suatu sketsa.
Terdapat dua pendekatandalam menggunakan garis sebagai medium ungkapan sketsa.
Pertama adalah pendekatan kontur dan yang kedua pendekatan gesture.
1. Pendekatan kontur
Pada pendekatan kontur, sketsa dihadirkan dengan garis-garis tunggal seakan tak
terputus, sebagai batas yang mengelilingi bentuk subjek-subjeknya, tanpa harus kehilangan
spontanitasnya. Garis-garis yang di kerjakan secara free-hand tersebut harus tampak
ekspresif, tajam dan presisi. Tak ada garis yang salah. Tak ada garis yang diulang dan
8. berlebihan, apalagi arsiran dalam sketsa tersebut. Picasso (1881-1973), Henri Mtisse
menciptakan sketsa dengan cara pndekatan kontur.
2. Pendekatan gesture
Pada pendekatan gesture, sketsa dibentuk oleh garis-garis yang dihadirkan dengan
gesekan-gesekan tangan secara kontinyu sepanjang proses penciptaanya. Dengan cara ini
bentuk sketsa lebih merupakan impresi tetapi mencitrakan gerak bentuk menjadi mengabur,
karena dibangun oleh garis riuh bertintihan dan liar, sejalan dengan reaksi emosi yang
bergelora ketika penggambarannya menghadapi objek. Jika dengan pendekatan kontur bentuk
dirumuskan dengan garis tunggal, pada pendekatan gesture disugestikan dengan garis-garis
jamak. Pelukis-pelukis seperti Vincent van gogh, Daumier (1808-1879), dan Affandi
membuat sketsa dengan cara pendekatan gertur.
C. MANFAAT SKETSA
Sketsa mempunyai beberapa fungsi, antara lain :
1. Untuk lebih memberi gambaran tema.
2. Meminimalisir kesalahan.
3. Mempertajam pengamatan.
4. Meningkatkan kemampuan mengkoordinasikan hasil pengamatan dan keterampilan
tangan.
D. ATURAN-ATURAN DALAM MEMBUAT SKETSA
Adapun beberapa aturan dalam membuat sketsa, antara lain :
1. Membuat kerangka gambar yang terdiri dari garis-garis vertical, horizontal,
maupun lengkung secara tipis.
2. Menggambargarissekundernya, misalnya melukis kerangka kubus atau kotak
dalam keadaan tipis.
3. Menebalkan geris sketsa yang suda benar. Ketebalan sesuai dengan karakter jenis
garis yang diinginkan.
9. E. TEMA DAN GAYA SKETSA
1. Figurative
Tema dan gaya figurative terbagi menjadi tiga, yaitu :
1. Realistis
2. Ekspresionis
3. Dekoratif
2. Surealis-Imajinatif
11. BAB II
A. KARYA KARYA SKETSA
1. Le Bouchon, a brush and ink sketch by Manet, 1878 .
2. An oil sketch of clouds by John Constable, 1821-22
12. 3. A sketch of a landscape in pencil by Camille Corot, 1870
4. Nocturene-Battersea Bridge, a pastel sketch by Whistler, 1872
13. 5. Three draft sketches in sepia for an equestrian monument, Leonardo da Vinci 1508-10
6. Sketch in pen and ink of an idea for a flying machine with a spiral rotor, Leonardo da
Vinci.
14. 7. Sketch of a head in a parade helmet, Michelangelo, c. 1500
8. Figure sketch in ink of two women teaching a baby to walk, Carel Fabritius, c. 1640
15. 9. Sketch in pencil and ink of the Piazetta, Venice, Canaletto, c. 1730
10. Two ink sketches of Krishna playing the Flute, van Doesburg, early 20th century
16. 11. Sketch of a male nude in black crayon, Egon Schiele, 1918
12. Watercolour sketch by John Weeks, circa 1950
17. 12. Oil Pastels sketch of Catherine G. Roraback and Ericka Huggins, as well as African
American male Juror and African American female juror 1971
B. PELUKIS ATAU TOKOH SKETSA
1. LEONARDO DA VINCI
Leonardo da Vinci (lahir di Vinci, propinsi Firenze, Italia, 15 April 1452 – meninggal
di Clos Lucé, Perancis, 2 Mei 1519 pada umur 67 tahun) adalah arsitek, musisi, penulis,
pematung, dan pelukis Renaisans Italia. Ia digambarkan sebagai arketipe "manusia renaisans"
dan sebagai genius universal.
Leonardo terkenal karena lukisannya yang piawai, seperti Jamuan Terakhir dan Mona
Lisa. Ia juga dikenal karena mendesain banyak ciptaan yang mengantisipasi teknologi
modern tetapi jarang dibuat semasa hidupnya, sebagai contoh ide-idenya tentang tank dan
mobil yang dituangkannya lewat gambar-gambar dwiwarna. Selain itu, ia juga turut
memajukan ilmu anatomi, astronomi, dan teknik sipil bahkan kuliner.
18. Potret dirinya dalam sebuah kapur merah, sekitar tahun 1512-1515.
2. AFFANDI KOESOEMO
Affandi Koesoema (Cirebon, Jawa Barat, 1907 - 23 Mei 1990) adalah seorang pelukis
yang dikenal sebagai Maestro Seni Lukis Indonesia, mungkin pelukis Indonesia yang paling
terkenal di dunia internasional, berkat gaya ekspresionisnya dan romantisme yang khas. Pada
tahun 1950-an ia banyak mengadakan pameran tunggal di India, Inggris, Eropa, dan Amerika
Serikat. Pelukis yang produktif, Affandi telah melukis lebih dari dua ribu lukisan.
Affandi dilahirkan di Cirebon pada tahun 1907, putra dari R. Koesoema, seorang
mantri ukur di pabrik gula di Ciledug, Cirebon. Dari segi pendidikan, ia termasuk seorang
yang memiliki pendidikan formal yang cukup tinggi. Bagi orang-orang segenerasinya,
memperoleh pendidikan HIS, MULO, dan selanjutnya tamat dari AMS, termasuk pendidikan
yang hanya diperoleh oleh segelintir anak negeri.
19. Affandi Koesoema
3. EDOUARD MENET
Édouard Manet ( AS / mæneɪ / atau Inggris / mæneɪ / ; Perancis : [ edwaʁ manɛ ] ,
lahir 23 Januari 1832 ( 1832/01/23 ). Wafat 30 April 1883 ( 1883/04/30 ) (umur 51 ).
Édouard Manet adalah seorang pelukis Perancis . Dia adalah salah satu seniman abad ke-19
pertama yang melukis kehidupan modern , dan seorang tokoh penting dalam transisi dari
Realisme ke Impresionisme.
Édouard Manet lahir di Paris pada tanggal 23 Januari 1832, di hôtel particulier leluhur
( mansion ) di rue Bonaparte. Rujukan untuk keluarga kaya dan terhubung dengan baik .
Ibunya , Eugenie - Desirée Fournier , adalah putri seorang diplomat dan putri baptis dari
Swedia putra mahkota Charles Bernadotte , dari siapa raja Swedia adalah keturunan .
Ayahnya , Auguste Manet , seorang hakim Prancis yang diharapkan Édouard untuk mengejar
karir di bidang hukum . Pamannya , Edmond Fournier , mendorong dia untuk mengejar
lukisan dan mengambil Manet muda untuk Louvre. Pada tahun 1841 ia terdaftar di sekolah
menengah , College Rollin . Pada tahun 1845 , pada saran dari pamannya , Manet terdaftar
dalam kursus khusus menggambar di mana ia bertemu Antonin Proust , masa depan Menteri
Seni Rupa dan teman seumur hidup berikutnya .
20. Affandi Koesoema
4. CAREL FEBRITIUS
Carel Fabritius adalah seorang pelukis Belanda dan salah satu murid paling berbakat
Rembrandt. Lahir Dibaptis 27 Februari 1622 Middenbeemster, Republik Belanda.
Meninggal 12 Oktober 1654 (umur 32)
Fabritius lahir di Beemster , sebagai anak dari Pieter Carelsz, pelukis dan guru .
Awalnya ia bekerja sebagai tukang kayu ( Latin Fabritius ) . Pada 1640-an awal ia belajar di
studio Rembrandt di Amsterdam, bersama dengan saudaranya Barent Fabritius . Pada 1650-
an awal ia pindah ke Delft, dan bergabung dengan serikat pelukis Delft ' pada tahun 1652 . Ia
meninggal muda, terjebak dalam ledakan majalah mesiu Delft pada tanggal 12 Oktober 1654,
yang menghancurkan seperempat dari kot , bersama dengan studio dan banyak lukisannya .
Hanya sekitar selusin lukisan selamat. Menurut Houbraken, muridnya Mattias Spoors dan
diaken gereja Simon Decker mati bersamanya, karena mereka bekerja pada sebuah lukisan
21. bersama-sama pada saat itu . Dalam sebuah puisi yang ditulis oleh Arnold Bon ke memori, ia
disebut Karel Faber .
Carel Fabritius
5. EGON SCHIELE
Egon Schiele adalah seorang pelukis Austria. Sebuah anak didik Gustav Klimt,
Schiele adalah seorang pelukis figuratif utama dari awal abad 20. Karyanya yang terkenal
karena intensitasnya, dan banyak potret diri seniman yang dihasilkan. Bentuk tubuh bengkok
dan garis ekspresif yang mencirikan lukisan dan gambar Schiele menandai artis sebagai
eksponen awal Ekspresionisme. Lahir ( 1890/06/12 ) 12 Juni 1890. Tulln an der Donau,
Kekaisaran Austro-Hungaria. Meninggal 31 Oktober 1918 ( 1918/10/31 ) (umur 28 ).
Schiele lahir pada tahun 1890 di Tulln , Lower Austria . Ayahnya , Adolf Schiele ,
adalah kepala stasiun dari stasiun Tulln di Austria Negara Kereta Api ; ibunya Marie , née
Soukupová , adalah Ceko dari Český Krumlov ( Krumau ) , di Bohemia selatan. Sebagai
seorang anak , Schiele terpesona oleh kereta api , dan akan menghabiskan berjam-jam
menggambar mereka , ke titik di mana ayahnya merasa wajib untuk menghancurkan sketsa
22. nya . Ketika ia berusia 11 tahun , Schiele pindah ke kota terdekat dari Krems ( dan kemudian
untuk Klosterneuburg ) untuk menghadiri sekolah menengah . Untuk orang di sekelilingnya ,
Schiele dianggap sebagai anak yang aneh . Pemalu dan pendiam , dia buruk di sekolah
kecuali dalam atletik dan menggambar, dan biasanya di kelas terdiri dari siswa yang lebih
muda.
Egon Schiele
6. VINCENT VAN GOGH (Vincent Willem van Gogh)
Nama lahir Vincent Willem van Gogh. Lahir 30 Maret 1853. Zundert , Belanda.
Meninggal 29 Juli 1890 ( 1890/07/29 ) (umur 37 ). Auvers - sur - Oise , Prancis. Gerakan
Post- Impresionisme. Vincent Willem van Gogh adalah seorang pelukis pasca - impresionis
asal Belanda yang karyanya , terkenal karena keindahan yang kasar , kejujuran emosional dan
warna berani , memiliki pengaruh luas pada seni abad ke-20 . Setelah bertahun-tahun
kecemasan menyakitkan dan serangan sering penyakit mental , dia meninggal pada usia 37
akibat luka tembak , berlaku umum untuk menjadi diri sendiri secara sengaja ( meskipun
tidak ada senjata yang pernah ditemukan ) . Karyanya kemudian dikenal hanya segelintir
orang dan dihargai oleh masih sedikit .
23. Vincent Willem van Gogh
7. JEAN BAPTISTE CAMILLE COROT
Jean-Baptiste-Camille Corot 16 Juli 1796 - 22 Februari 1875) adalah seorang pelukis
lanskap Perancis dan zaman Renaisans di etsa. Corot adalah pelukis terkemuka dari sekolah
Barbizon Perancis di pertengahan abad kesembilan belas. Dia adalah seorang tokoh penting
dalam lukisan pemandangan dan output-nya besar secara bersamaan referensi tradisi Neo-
Klasik dan mengantisipasi inovasi plein udara impresionisme.
Lahir di Paris pada tanggal 17 Juli 1796, Corot adalah anak dari seorang pedagang
kain dan pembuat topi a. Setelah pendidikan di College de Rouen dan dua magang yang gagal
dengan drapers, ia diberi kebebasan finansial pada usia 26 untuk mengabdikan dirinya untuk
lukisan.
24. Jean-Baptiste-Camille Corot
8. JOHN CONSTABLE
John Constable Lahir ( 1776/06/11 ) 11 Juni 1776 diEast Bergholt , Suffolk , East Anglia ,
Inggris. Meninggal 31 Maret 1837 ( 1837/03/31 ) (umur 60 ) diHampstead , London , Inggris.
Bidang Landscape painting. gerakan Romantisisme. Pekerjaan Dedham Vale ( 1802). The
Hay Wain ( 1821). John Constable adalah seorang pelukis Romantis Inggris . Lahir di Suffolk
, ia dikenal terutama untuk lukisan landscape nya Dedham Vale , daerah sekitarnya
rumahnya- yang sekarang dikenal sebagai " polisi negara " - yang ia diinvestasikan dengan
intensitas kasih sayang . " Aku harus melukis tempat saya sendiri terbaik " , ia menulis
kepada temannya John Fisher pada tahun 1821 , " lukisan tetapi kata lain untuk perasaan " .
Lukisannya yang paling terkenal termasuk Dedham Vale of 1802 dan The Hay Wain 1821 .
Meskipun lukisannya sekarang berada di antara yang paling populer dan berharga dalam seni
Inggris , Constable tidak pernah sukses secara finansial . Dia tidak menjadi anggota dari
pembentukan sampai ia terpilih untuk Royal Academy pada usia 52 . Karyanya dipeluk di
25. Perancis , di mana dia menjual lebih bekerja daripada di tanah kelahirannya di Inggris dan
terinspirasi sekolah Barbizon .
Potret diri John Constable 1806 , pensil di atas kertas , Tate Gallery London . Nya yang tak
terbantahkan potret diri , ditarik oleh suatu susunan cermin .
9. MICHELANGELO
Nama lahir Michelangelo di Lodovico Buonarroti Simoni. Lahir ( 1475/03/06 ) 6 Maret 1475
Caprese dekat Arezzo , Republik Florence (sekarang Tuscany , Italia ). Meninggal 18
Februari 1564 (1564/02/18 ) (umur 88 ) diRoma , Kepausan Serikat (sekarang Italia ).
Gerakan High Renaissance
Michelangelo di Lodovico Buonarroti Simoni ( 6 Maret 1475 - 18 Februari 1564 ) , umumnya
dikenal sebagai Michelangelo adalah seorang pematung Italia , pelukis , arsitek , penyair ,
dan insinyur dari High Renaissance yang diberikan pengaruh yang tak tertandingi pada
perkembangan seni rupa Barat. Meskipun membuat beberapa forays luar seni , fleksibilitas
dalam disiplin ia mengambil adalah seperti sebuah orde yang tinggi bahwa ia sering dianggap
26. sebagai pesaing untuk judul manusia archetypal Renaissance , bersama dengan sesama Italia
Leonardo da Vinci .
Michelangelo dianggap sebagai seniman terbesar yang hidup pada masa hidupnya , dan sejak
saat itu ia telah dianggap salah satu seniman terbesar sepanjang masa . Sejumlah karya-
karyanya dalam lukisan, patung , dan arsitektur peringkat di antara yang paling terkenal .
yang ada Output -Nya dalam setiap bidang selama hidupnya yang panjang adalah luar biasa ,
ketika volume tipis korespondensi , sketsa , dan kenangan yang bertahan juga diperhitungkan
, dia adalah artis terbaik - didokumentasikan dari abad ke-16 .
Dua karyanya yang paling terkenal , yang Pietà dan David , yang terpahat sebelum ia berbalik
tiga puluh . Meskipun pendapat rendah lukisannya , Michelangelo juga menciptakan dua
karya yang paling berpengaruh dalam fresco dalam sejarah seni Barat : adegan dari Kejadian
di langit-langit dan The Last Judgment di dinding altar Kapel Sistina di Roma . Sebagai
seorang arsitek , Michelangelo memelopori gaya Mannerist di Perpustakaan Laurentian .
Pada usia 74 ia berhasil Antonio da Sangallo yang Muda sebagai arsitek Basilika Santo
Petrus . Michelangelo mengubah rencana , ujung barat yang selesai untuk desain
Michelangelo , kubah yang selesai setelah kematiannya dengan beberapa modifikasi.
Portrait of Michelangelo oleh Daniele da Volterra
10. JOHN WEEKS
27. John Weeks ( 8 Juni 1886-1965 ) adalah seorang seniman Devonshire lahir yang
merupakan salah satu anggota staf yang paling berpengaruh di Elam Art School dari
University of Auckland di mana ia mengajar 1930-1954 .
Minggu datang ke Selandia Baru sebagai seorang anak dengan orang tuanya pada
tahun 1892 . Dia memulai studi di Elam paruh waktu pada tahun 1908 , dengan pelatihan
lebih lanjut di Sydney Technical College sesaat sebelum Perang Dunia I. Selama perang ia
menjabat di Perancis dengan Selandia Baru Medical Corps dan beberapa cat air kecil dari
waktu ini diadakan oleh Auckland Museum . Dia mematahkan tangannya dan satu kaki . Ia
melanjutkan studinya setelah perang di Canterbury College School of Art .
Setelah kematiannya pada September 1965 sekitar 150 karyanya dipilih oleh teman-
teman dan kolega untuk pembelian oleh Ratu Elizabeth II National Trust dan dikirim ke
beberapa galeri utama Selandia Baru .
28. BAB IV
A. KESIMPULAN
Dari keseluruhan uraian yang telah dikemukakan, dapat ditarik kesimpulan umum
sebagai berikut :
1. Sketa merupakan gambar atau lukisan pendahuluan yang kasar , ringan, semata-mata
garis besar atau belum selesai.
2. Terdapat dua pendekatandalam menggunakan garis sebagai medium ungkapan sketsa.
Pertama adalah pendekatan kontur dan yang kedua pendekatan gesture.
3. Sketsa mempunyai beberapa fungsi, antara lain : Untuk lebih memberi gambaran
tema. Meminimalisir kesalahan. Mempertajam pengamatan. Meningkatkan
kemampuan mengkoordinasikan hasil pengamatan dan keterampilan tangan.
4. Aturan dalam membuat sketsa, antara lain : Membuat kerangka gambar yang terdiri
dari garis-garis vertical, horizontal, maupun lengkung secara tipis.
Menggambargarissekundernya, misalnya melukis kerangka kubus atau kotak dalam
keadaan tipis. Menebalkan geris sketsa yang suda benar. Ketebalan sesuai dengan
karakter jenis garis yang diinginkan.
4. Tema dan gaya sketsa terbagi menjadi tiga yaitu Figurative, Surealis-Imajinatif, dan
abstrak.
29. B. SARAN
Terima kasih atas perhatian dan waktu pembaca, karena telah meluangkan sedikit
waktunya untuk membaca makalah tentang sketsa ini. Apa bila ada kata-kata yang kurang
berkenan dihati pembaca kami selaku pembuat meminta maaf, karena tidak ada manusia yang
tidak pernah melakukan kekhilafan dan kesalahan, untuk itu kami meminta pembaca untuk
aktif memberikan kritik dan saran mengenai kekurangan-kekurangan dalam makalah ini
sebagai pertimbangan disaat pembuatan makalah yang baru agar mudah disesuaikan dengan
minat, bakat, serta komentar dari pembaca. Maka dari itu kritikan dan saran anda kami
tunggu sebagaimana yang tertera dalam kata-kata singkat ini.