SlideShare a Scribd company logo
SISTEMSISTEM
EKSKRESIEKSKRESI
Ekskresi adalah proses pengeluaranEkskresi adalah proses pengeluaran
zat – zat sisa agar tidak menjadizat – zat sisa agar tidak menjadi
racun bagi tubuh.racun bagi tubuh.
ALAT EKSKRESI
MANUSIA
HATI
Hati terletak pada rongga perut bagian kanan. Pada
bagian kanan hati terdapat selaput tipis yang disebut
kapsula hepatis. Di dalam jaringan hati terdapat
pembuluh darah dan pembuluh empedu yang
disatukan oleh kapsul hati (Kapsul Glisson). Sel – sel
hati bergabung membentuk lobula dan antarlobula
dipisahkan oleh ruang lakuna.
Sebagai alat ekskresi, hati berfungsi menghasilkan cairan empedu
secara terus – menerus. Selain menghasilkan empedu, hati juga berfungsi
menyimpan gula dalam bentuk glikogen, menetralkan racun, membentuk
dan merombak protein, serta membentuk eritrosit pada janin.
PEROMBAKAN ERITROSIT OLEH HATI
Sel – sel hati yang bertugas merombak eritrosit disebut sel histiosit. Melalui sel
tersebut, hemoglobin akan diuraikan menjadi senyawa hemin, zat besi (Fe), dan
globin.
Dalam hati, senyawa hemin diubah menjadi zat warna (bilirubin dan biliverdin) lalu
dikirim ke usus dan setelah melalui proses tertentu dibuang ke luar tubuh
bersama feses. Dalam usus, zat warna empedu (berwarna hijau biru) dioksidasi
menjadi urobilin (berwarna kuning coklat) yang berfungsi memberi warna pada
feses dan urine.
Sementara itu, zat besi tertahan dan disimpan dalam hati atau dikembalikan ke
sumsum tulang sedangkan globin digunakan lagi untuk pembentukan eritrosit
baru dan metabolisme protein.
KULIT
Kulit memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai pelindung terhadap
kerusakan fisik akibat sentuhan mekanis, panas, penyinaran, kuman – kuman,
dan zat kimia; mengatur suhu badan; mencegah dehidrasi; mengeluarkan zat
sisa berupa keringat; dan menerima rangsangan dari luar.
Banyak tidaknya keringat yang dikeluarkan seseorang dipengaruhi oleh
beberapa faktor, yaitu suhu lingkungan, emosi, aktivitas tubuh, dan psikologi.
STRUKTUR KULIT
Kulit
Epidermis
Stratum korneum: lapisan tanduk yang terdiri atas sel – sel mati
Stratum lusidum: lapisan di bawah stratum korneum yang
berwarna bening
Stratum granulosum: lapisan kulit yang mengandung pigmen
Stratum germinativum: lapisan kulit yang selalu tumbuh
membentuk sel – sel baru ke arah luar
Dermis
Akar rambut
Pembuluh darah
Kelenjar keringat (glandula sudorifera), terletak tersebar di
seluruh permukaan tubuh
Kelenjar minyak (glandula sebasea), terletak di dekat akar
rambut. Berfungsi menghasilkan minyak untuk mencegah
kekeringan pada kulit dan rambut.
Lapisan Lemak, terletak di bawah dermis. Berfungsi sebagai
sumber cadangan energi dan membantu mempertahankan suhu
tubuh.
MEKANISME PENGELUARAN
KERINGAT
Proses pengeluaran keringat diatur oleh hipotalamus (otak). Hipotalamus dapat
menghasilkan enzim bradikinin yang bekerja mempengaruhi kegiatan kelenjar keringat.
Jika hipotalamus mendapat rangsangan, misalnya berupa perubahan suhu pada
pembuluh darah, maka rangsangan tersebut diteruskan oleh saraf simpatetik ke kelenjar
keringat. Selanjutnya kelenjar keringat akan menyerap air garam dan sedikit urea dari
kapiler darah dan kemudian mengirimnya ke permukaan kulit dalam bentuk keringat.
GINJAL
Ginjal terletak di sebelah kanan dan kiri ruas - ruas tulang punggung.
Berbentuk seperti kacang ercis dan berjumlah sepasang. Ginjal
Berfungsi mengeluarkan zat sisa berupa urine.
STRUKTUR GINJAL
a. Korteks Ginjal (Korteks Renalis)
Mengandung jutaan alat penyaring yang disebut Nefron.
Fungsi Nefron ialah membentuk urine dengan cara filtrasi dan
reabsopsi. Nefron terdiri atas Badan Malpighi dan Tubulus.
Badan Malpighi tersusun dari Kapsul Bowman dan
Glomerulus. Kapsul Bowman berbentuk seperti piala yang
melingkupi Glomerulus. Glomerulus merupakan gumpalan jalinan
kapiler darah pada cekungan Kapsul Bowman. Pembuluh yang
menuju Glomerulus disebut Arteriol Aferen, sedangkan pembuluh
yang meninggalkan Glomerulus disebut Arteriol Eferen.
b. Sumsum Ginjal (Medula Renalis)
Pada sumsum ginjal terdapat suatu jaringan berbentuk kerucut yang disebut Piramid. Piramid
mengandung banyak pembiluh dan berguna untuk mengumpulkan hasil ekskresi. Cairan yang
terkumpul pada piramid akan disalurkan melalui saluran pengumpul menuju Pelvis Renalis
(Rongga Ginjal). Selanjutnya pelvis renalis berhubungan dengan uretra yaitu saluran yang
mengalirkn urine ke kantong kemih.
PROSES PEMBENTUKAN URINE
Filtrasi
Merupakan proses penyaringan zat sisa
metabolisme yang dapat menjadi racun
bagi tubuh. Filtrasi terjadi di dalam
Glomerulus. Zat berukuran kecil seperti
Glukosa, ion (Ca2+
,PO4
3-
) dan limbah
nitrogen mengalami penyaringan dan
masuk ke Kapsul Bowman. Sedangkan
molekul besar seperti protein dan sel
darah tertahan di dalam plasma darah dan
mengalir meninggalkan glomerulus melalui
Erteriol Eferen. Hasil Filtrasi disebut Filtrat
Golmerulus atau Kapsul Bowman.
Reabsorpsi
Merupakan proses penyerapan kembali filtrat Glomerulus yang masih mengandung zat – zat berguna
bagi tubuh. Beberapa zat yang diserap kembali antara lain glukosa, garam – garam, ion anorganik,
dan asam amino. Reabsorpsi terjadi dalam Tubulus Kontortus Proksimal. Hasil Reabsorpsi disebut
Filtrat Tubulus atau Urine Sekunder.
Augmentasi
Merupakan proses pengeluaran zat sisa yang sudah tidak diperlukan lagi oleh tubuh. Pada proses ini,
pembuluh darah melepaskan zat – zat yang tak berguna sepeti ion hidrogen, kalium, dan amonium
ke urine sekudnerpada Tubulus ontortus Distal yang kemudian dialirkan ke Tubulus Kontortus
kolektivus lalu menuju Saluran Pengumpul. Di saluran pengumpul berlangsung penyerapan air
sehingga terbentuk urine sesungguhnya. Lalu urine dialirkan ke rongga ginjal. Dari rongga ginjal urine
mengalir melalui uretra menuju kantong kemih untuk disimpan sementara. Bila kantong kemih penuh,
urine akan dikeluarkan melalui Uretra.
PARU - PARU
Paru – paru merupakan alat tubuh yang
bertugas mengeluarkan zat sisa berupa
karbon dioksida (CO2) dan uap air dalam
kaitannya sebagai alat ekskresi. Gas karbon
dioksida merupakan sisa proses metabolisme
dalam jaringan yang diangkut oleh darah ke
paru – paru dan berdifusi dalam alveolus.
Oksigen yang masuk ke paru – paru berikatan
dengan hemoglobin membentuk oksihemoglobin
dalam eritrosit yang mengalir menuju jaringan
tubuh. Setelah sampai di sel- sel tubuh, O2
dilepas dari ikatan oksihemoglobin dan keluar
menuju jaringan lalu masuk ke sel – sel tubuh.
Pada saat yang sama, CO2 dari sel – sel tubuh
masuk ke dalam darah. Sebagian kecilnya
bergabung dengan hemoglobin membentuk
karboksihemoglobin. Kebanyakan CO2
membentuk HCO3
-
dengan plasma darah. Saat
darah masuk ke dalam kapiler paru – paru,
HCO3
-
berubah di dalam eritrosit menjadi H2O
dan CO2. CO2 meninggalkan sel eritrosit dan
kapiler.
PARU - PARU
Paru – paru merupakan alat tubuh yang
bertugas mengeluarkan zat sisa berupa
karbon dioksida (CO2) dan uap air dalam
kaitannya sebagai alat ekskresi. Gas karbon
dioksida merupakan sisa proses metabolisme
dalam jaringan yang diangkut oleh darah ke
paru – paru dan berdifusi dalam alveolus.
Oksigen yang masuk ke paru – paru berikatan
dengan hemoglobin membentuk oksihemoglobin
dalam eritrosit yang mengalir menuju jaringan
tubuh. Setelah sampai di sel- sel tubuh, O2
dilepas dari ikatan oksihemoglobin dan keluar
menuju jaringan lalu masuk ke sel – sel tubuh.
Pada saat yang sama, CO2 dari sel – sel tubuh
masuk ke dalam darah. Sebagian kecilnya
bergabung dengan hemoglobin membentuk
karboksihemoglobin. Kebanyakan CO2
membentuk HCO3
-
dengan plasma darah. Saat
darah masuk ke dalam kapiler paru – paru,
HCO3
-
berubah di dalam eritrosit menjadi H2O
dan CO2. CO2 meninggalkan sel eritrosit dan
kapiler.

More Related Content

What's hot

Sistem ekskresi
Sistem ekskresiSistem ekskresi
Sistem ekskresi
Jeny Safitri
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
rendi1998
 
Biologi sistem ekskresi pada ginjal
Biologi   sistem ekskresi pada ginjalBiologi   sistem ekskresi pada ginjal
Biologi sistem ekskresi pada ginjalV3rmilion
 
Sistem ekskresi-pada-manusia
Sistem ekskresi-pada-manusiaSistem ekskresi-pada-manusia
Sistem ekskresi-pada-manusia
rosi esa gustina
 
Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia
Nisrina Kamilia
 
BIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan Hewan
BIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan HewanBIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan Hewan
BIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan Hewan
festiokayasari
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
nani alawiyah
 
Sistem ekskresi
Sistem ekskresiSistem ekskresi
Sistem ekskresi
ayu angraeni
 
Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada ManusiaSistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Materi biologi x ppt bab 8 fix
Materi biologi x ppt bab 8 fixMateri biologi x ppt bab 8 fix
Materi biologi x ppt bab 8 fix
eli priyatna laidan
 
Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada ManusiaSistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia
Lisna M
 
Kelas xi sistem ekskresi
Kelas xi sistem ekskresiKelas xi sistem ekskresi
Kelas xi sistem ekskresi
Kristina Simanjuntak
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
andriyansyah andriyansyah
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiasmp 4 bae kudus
 
Kelompok power point ipa (biologi)
Kelompok power point ipa (biologi)Kelompok power point ipa (biologi)
Kelompok power point ipa (biologi)Budi Setyawansby
 
Sistem ekskresi-pada-manusia(2)
Sistem ekskresi-pada-manusia(2)Sistem ekskresi-pada-manusia(2)
Sistem ekskresi-pada-manusia(2)
Brian Fernanda
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaVivi Yunisa
 

What's hot (20)

Sistem ekskresi
Sistem ekskresiSistem ekskresi
Sistem ekskresi
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
 
Biologi sistem ekskresi pada ginjal
Biologi   sistem ekskresi pada ginjalBiologi   sistem ekskresi pada ginjal
Biologi sistem ekskresi pada ginjal
 
Sistem ekskresi-pada-manusia
Sistem ekskresi-pada-manusiaSistem ekskresi-pada-manusia
Sistem ekskresi-pada-manusia
 
SISTEM EKSKRESI
SISTEM EKSKRESISISTEM EKSKRESI
SISTEM EKSKRESI
 
Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia
 
BIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan Hewan
BIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan HewanBIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan Hewan
BIOLOGI Sistem Ekskresi Manusia dan Hewan
 
Ekskresi
EkskresiEkskresi
Ekskresi
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
 
Sistem ekskresi
Sistem ekskresiSistem ekskresi
Sistem ekskresi
 
Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada ManusiaSistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia
 
Materi biologi x ppt bab 8 fix
Materi biologi x ppt bab 8 fixMateri biologi x ppt bab 8 fix
Materi biologi x ppt bab 8 fix
 
Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada ManusiaSistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia
 
Kelas xi sistem ekskresi
Kelas xi sistem ekskresiKelas xi sistem ekskresi
Kelas xi sistem ekskresi
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
 
Kelompok power point ipa (biologi)
Kelompok power point ipa (biologi)Kelompok power point ipa (biologi)
Kelompok power point ipa (biologi)
 
Sistem ekskresi-pada-manusia(2)
Sistem ekskresi-pada-manusia(2)Sistem ekskresi-pada-manusia(2)
Sistem ekskresi-pada-manusia(2)
 
Sistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusiaSistem ekskresi pada manusia
Sistem ekskresi pada manusia
 
Ekskresi Manusia dan Hewan
Ekskresi Manusia dan HewanEkskresi Manusia dan Hewan
Ekskresi Manusia dan Hewan
 

Viewers also liked

Laporan ppm konsentrasi pdf 0
Laporan ppm konsentrasi pdf 0Laporan ppm konsentrasi pdf 0
Laporan ppm konsentrasi pdf 0Irviana Rozi
 
Un smp bio
Un smp bioUn smp bio
Un smp bio
Irviana Rozi
 
M62 elegance
M62 eleganceM62 elegance
M62 elegance
Irviana Rozi
 
Ghibah
Ghibah Ghibah
Ghibah
Irviana Rozi
 
Pembahasan soal un matematika smp ta 2012
Pembahasan soal un matematika smp ta 2012Pembahasan soal un matematika smp ta 2012
Pembahasan soal un matematika smp ta 2012
Irviana Rozi
 
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket e
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket ePembahasan un smp bhs ing 2012 paket e
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket e
Irviana Rozi
 
Un smp mat
Un smp matUn smp mat
Un smp mat
Irviana Rozi
 
Un smp9 mat01 2012-01
Un smp9 mat01 2012-01Un smp9 mat01 2012-01
Un smp9 mat01 2012-01
Irviana Rozi
 
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket d
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket dPembahasan un smp bhs ing 2012 paket d
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket d
Irviana Rozi
 
Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)
Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)
Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)
Irviana Rozi
 
Jurnal status mental
Jurnal status mentalJurnal status mental
Jurnal status mental
Irviana Rozi
 
Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2
Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2
Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2
Irviana Rozi
 
Buku b.ina kls 9
Buku b.ina kls 9Buku b.ina kls 9
Buku b.ina kls 9
Irviana Rozi
 
Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012
Irviana Rozi
 
Thumbelina
ThumbelinaThumbelina
Thumbelina
Irviana Rozi
 
Memperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmi
Memperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmiMemperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmi
Memperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmiIrviana Rozi
 

Viewers also liked (18)

Laporan ppm konsentrasi pdf 0
Laporan ppm konsentrasi pdf 0Laporan ppm konsentrasi pdf 0
Laporan ppm konsentrasi pdf 0
 
Un smp bio
Un smp bioUn smp bio
Un smp bio
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 
M62 elegance
M62 eleganceM62 elegance
M62 elegance
 
Ghibah
Ghibah Ghibah
Ghibah
 
Pembahasan soal un matematika smp ta 2012
Pembahasan soal un matematika smp ta 2012Pembahasan soal un matematika smp ta 2012
Pembahasan soal un matematika smp ta 2012
 
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket e
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket ePembahasan un smp bhs ing 2012 paket e
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket e
 
Un smp mat
Un smp matUn smp mat
Un smp mat
 
Un smp9 mat01 2012-01
Un smp9 mat01 2012-01Un smp9 mat01 2012-01
Un smp9 mat01 2012-01
 
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket d
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket dPembahasan un smp bhs ing 2012 paket d
Pembahasan un smp bhs ing 2012 paket d
 
Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)
Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)
Modul persiapan un matematika smk 2013 (revised)
 
Jurnal status mental
Jurnal status mentalJurnal status mental
Jurnal status mental
 
Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2
Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2
Contoh soal un bahasa inggris smp paket 2
 
Buku b.ina kls 9
Buku b.ina kls 9Buku b.ina kls 9
Buku b.ina kls 9
 
Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012Pembahasan un-matematika-smp-2012
Pembahasan un-matematika-smp-2012
 
Bertujuh
BertujuhBertujuh
Bertujuh
 
Thumbelina
ThumbelinaThumbelina
Thumbelina
 
Memperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmi
Memperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmiMemperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmi
Memperkenalkan diri-dan-orang-lain-dalam-forum-resmi
 

Similar to Sistem ekskresi 3

Sistem ekskresi kelas 2 SMA/MA
Sistem ekskresi kelas 2 SMA/MASistem ekskresi kelas 2 SMA/MA
Sistem ekskresi kelas 2 SMA/MA
Yaya Nicky
 
Ekskresi.pptx
Ekskresi.pptxEkskresi.pptx
Ekskresi.pptx
SyabillaDewi
 
EKSKRESI.pdf
EKSKRESI.pdfEKSKRESI.pdf
EKSKRESI.pdf
CrusscitaFuwanmahara
 
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMAMATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
Zona Bebas
 
Ekskresi pada manusia
Ekskresi pada manusiaEkskresi pada manusia
Ekskresi pada manusia
Operator Warnet Vast Raha
 
Ekskresi
EkskresiEkskresi
Ekskresi
Ahmad Saputra
 
Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusiaSistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia
Siipelupaa Restiani
 
Bab 8 Sistem Ekskresi.pptx
Bab 8 Sistem Ekskresi.pptxBab 8 Sistem Ekskresi.pptx
Bab 8 Sistem Ekskresi.pptx
Cindi Tri Fitikasari
 
Biologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptx
Biologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptxBiologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptx
Biologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptx
Ilham Ma'arif
 
BAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptxBAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
ElisabetMunthe
 
Anggota kelompok
Anggota kelompokAnggota kelompok
Anggota kelompok
Budi Setyawansby
 
power point
power pointpower point
power point
Budi Setyawansby
 
9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia
Alfie Kesturi
 
IPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndnd
IPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndndIPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndnd
IPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndnd
fikrifadhila2006
 
anggota gerak
anggota gerakanggota gerak
anggota gerak
Budi Setyawansby
 
sistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptx
sistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptxsistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptx
sistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptx
DinaNorma
 
Klp 1 sistem ekskresi
Klp 1 sistem ekskresiKlp 1 sistem ekskresi
Klp 1 sistem ekskresi
Andi Asri Ainun
 
BAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptxBAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
aldo355510
 
Menjelaskan sistem eksresi
Menjelaskan sistem eksresiMenjelaskan sistem eksresi
Menjelaskan sistem eksresi
Iqbal R
 
Menu utama2
Menu utama2Menu utama2
Menu utama2ayaerdas
 

Similar to Sistem ekskresi 3 (20)

Sistem ekskresi kelas 2 SMA/MA
Sistem ekskresi kelas 2 SMA/MASistem ekskresi kelas 2 SMA/MA
Sistem ekskresi kelas 2 SMA/MA
 
Ekskresi.pptx
Ekskresi.pptxEkskresi.pptx
Ekskresi.pptx
 
EKSKRESI.pdf
EKSKRESI.pdfEKSKRESI.pdf
EKSKRESI.pdf
 
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMAMATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
MATERI Sistem eksresi KELAS XII SMA
 
Ekskresi pada manusia
Ekskresi pada manusiaEkskresi pada manusia
Ekskresi pada manusia
 
Ekskresi
EkskresiEkskresi
Ekskresi
 
Sistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusiaSistem ekskresi manusia
Sistem ekskresi manusia
 
Bab 8 Sistem Ekskresi.pptx
Bab 8 Sistem Ekskresi.pptxBab 8 Sistem Ekskresi.pptx
Bab 8 Sistem Ekskresi.pptx
 
Biologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptx
Biologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptxBiologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptx
Biologi Sistem Ekskresi + Hemodialisis.pptx
 
BAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptxBAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 6 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
 
Anggota kelompok
Anggota kelompokAnggota kelompok
Anggota kelompok
 
power point
power pointpower point
power point
 
9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia9 1. sistem ekskresi manusia
9 1. sistem ekskresi manusia
 
IPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndnd
IPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndndIPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndnd
IPA_Kelas_8_BAB_10.PPT ishshsudhdidikddjndnd
 
anggota gerak
anggota gerakanggota gerak
anggota gerak
 
sistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptx
sistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptxsistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptx
sistemekskresipadamanusia-120820182607-phpapp01 (1).pptx
 
Klp 1 sistem ekskresi
Klp 1 sistem ekskresiKlp 1 sistem ekskresi
Klp 1 sistem ekskresi
 
BAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptxBAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
BAB 10 SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA.pptx
 
Menjelaskan sistem eksresi
Menjelaskan sistem eksresiMenjelaskan sistem eksresi
Menjelaskan sistem eksresi
 
Menu utama2
Menu utama2Menu utama2
Menu utama2
 

More from Irviana Rozi

The fear of death it worse than death
The fear of death it worse than deathThe fear of death it worse than death
The fear of death it worse than death
Irviana Rozi
 
T 3-10-irviana rozi.doc
T 3-10-irviana rozi.docT 3-10-irviana rozi.doc
T 3-10-irviana rozi.doc
Irviana Rozi
 
Rini winingsih 07201244039
Rini winingsih 07201244039Rini winingsih 07201244039
Rini winingsih 07201244039
Irviana Rozi
 
Question of brief muhammad saw
Question of brief muhammad sawQuestion of brief muhammad saw
Question of brief muhammad saw
Irviana Rozi
 
Peran motivasi dalam mengukir prestasi
Peran motivasi dalam mengukir prestasiPeran motivasi dalam mengukir prestasi
Peran motivasi dalam mengukir prestasi
Irviana Rozi
 
Makcomlang
MakcomlangMakcomlang
Makcomlang
Irviana Rozi
 
Lyrics
LyricsLyrics
Lyrics
Irviana Rozi
 
Little mermaid
Little mermaidLittle mermaid
Little mermaid
Irviana Rozi
 
Informasi ppdb sij 2013
Informasi ppdb sij 2013Informasi ppdb sij 2013
Informasi ppdb sij 2013Irviana Rozi
 
Fungsi kuadrat (2)
Fungsi kuadrat (2)Fungsi kuadrat (2)
Fungsi kuadrat (2)
Irviana Rozi
 
Brosur
BrosurBrosur
Brosur
Irviana Rozi
 
Brief biography of prophet muhammad
Brief biography of prophet muhammadBrief biography of prophet muhammad
Brief biography of prophet muhammad
Irviana Rozi
 
Bbplkdn bandung (1)
Bbplkdn bandung (1)Bbplkdn bandung (1)
Bbplkdn bandung (1)Irviana Rozi
 
Di bawah lindungan kabah
Di bawah lindungan kabahDi bawah lindungan kabah
Di bawah lindungan kabahIrviana Rozi
 
Two voices
Two voicesTwo voices
Two voices
Irviana Rozi
 
Pre bahasaindonesia un_smp_2012
Pre bahasaindonesia un_smp_2012Pre bahasaindonesia un_smp_2012
Pre bahasaindonesia un_smp_2012Irviana Rozi
 
Pembahasan un-matematika-2012-5-paket
Pembahasan un-matematika-2012-5-paketPembahasan un-matematika-2012-5-paket
Pembahasan un-matematika-2012-5-paket
Irviana Rozi
 

More from Irviana Rozi (20)

The fear of death it worse than death
The fear of death it worse than deathThe fear of death it worse than death
The fear of death it worse than death
 
T 3-10-irviana rozi.doc
T 3-10-irviana rozi.docT 3-10-irviana rozi.doc
T 3-10-irviana rozi.doc
 
Sistem pencernaan
Sistem pencernaanSistem pencernaan
Sistem pencernaan
 
Rini winingsih 07201244039
Rini winingsih 07201244039Rini winingsih 07201244039
Rini winingsih 07201244039
 
Question of brief muhammad saw
Question of brief muhammad sawQuestion of brief muhammad saw
Question of brief muhammad saw
 
Peran motivasi dalam mengukir prestasi
Peran motivasi dalam mengukir prestasiPeran motivasi dalam mengukir prestasi
Peran motivasi dalam mengukir prestasi
 
Makcomlang
MakcomlangMakcomlang
Makcomlang
 
Lyrics
LyricsLyrics
Lyrics
 
Little mermaid
Little mermaidLittle mermaid
Little mermaid
 
Kliping atletik
Kliping atletikKliping atletik
Kliping atletik
 
Informasi ppdb sij 2013
Informasi ppdb sij 2013Informasi ppdb sij 2013
Informasi ppdb sij 2013
 
Fungsi kuadrat (2)
Fungsi kuadrat (2)Fungsi kuadrat (2)
Fungsi kuadrat (2)
 
Film tv
Film tvFilm tv
Film tv
 
Brosur
BrosurBrosur
Brosur
 
Brief biography of prophet muhammad
Brief biography of prophet muhammadBrief biography of prophet muhammad
Brief biography of prophet muhammad
 
Bbplkdn bandung (1)
Bbplkdn bandung (1)Bbplkdn bandung (1)
Bbplkdn bandung (1)
 
Di bawah lindungan kabah
Di bawah lindungan kabahDi bawah lindungan kabah
Di bawah lindungan kabah
 
Two voices
Two voicesTwo voices
Two voices
 
Pre bahasaindonesia un_smp_2012
Pre bahasaindonesia un_smp_2012Pre bahasaindonesia un_smp_2012
Pre bahasaindonesia un_smp_2012
 
Pembahasan un-matematika-2012-5-paket
Pembahasan un-matematika-2012-5-paketPembahasan un-matematika-2012-5-paket
Pembahasan un-matematika-2012-5-paket
 

Sistem ekskresi 3

  • 1. SISTEMSISTEM EKSKRESIEKSKRESI Ekskresi adalah proses pengeluaranEkskresi adalah proses pengeluaran zat – zat sisa agar tidak menjadizat – zat sisa agar tidak menjadi racun bagi tubuh.racun bagi tubuh.
  • 2. ALAT EKSKRESI MANUSIA HATI Hati terletak pada rongga perut bagian kanan. Pada bagian kanan hati terdapat selaput tipis yang disebut kapsula hepatis. Di dalam jaringan hati terdapat pembuluh darah dan pembuluh empedu yang disatukan oleh kapsul hati (Kapsul Glisson). Sel – sel hati bergabung membentuk lobula dan antarlobula dipisahkan oleh ruang lakuna. Sebagai alat ekskresi, hati berfungsi menghasilkan cairan empedu secara terus – menerus. Selain menghasilkan empedu, hati juga berfungsi menyimpan gula dalam bentuk glikogen, menetralkan racun, membentuk dan merombak protein, serta membentuk eritrosit pada janin.
  • 3. PEROMBAKAN ERITROSIT OLEH HATI Sel – sel hati yang bertugas merombak eritrosit disebut sel histiosit. Melalui sel tersebut, hemoglobin akan diuraikan menjadi senyawa hemin, zat besi (Fe), dan globin. Dalam hati, senyawa hemin diubah menjadi zat warna (bilirubin dan biliverdin) lalu dikirim ke usus dan setelah melalui proses tertentu dibuang ke luar tubuh bersama feses. Dalam usus, zat warna empedu (berwarna hijau biru) dioksidasi menjadi urobilin (berwarna kuning coklat) yang berfungsi memberi warna pada feses dan urine. Sementara itu, zat besi tertahan dan disimpan dalam hati atau dikembalikan ke sumsum tulang sedangkan globin digunakan lagi untuk pembentukan eritrosit baru dan metabolisme protein.
  • 4. KULIT Kulit memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai pelindung terhadap kerusakan fisik akibat sentuhan mekanis, panas, penyinaran, kuman – kuman, dan zat kimia; mengatur suhu badan; mencegah dehidrasi; mengeluarkan zat sisa berupa keringat; dan menerima rangsangan dari luar. Banyak tidaknya keringat yang dikeluarkan seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu suhu lingkungan, emosi, aktivitas tubuh, dan psikologi.
  • 5. STRUKTUR KULIT Kulit Epidermis Stratum korneum: lapisan tanduk yang terdiri atas sel – sel mati Stratum lusidum: lapisan di bawah stratum korneum yang berwarna bening Stratum granulosum: lapisan kulit yang mengandung pigmen Stratum germinativum: lapisan kulit yang selalu tumbuh membentuk sel – sel baru ke arah luar Dermis Akar rambut Pembuluh darah Kelenjar keringat (glandula sudorifera), terletak tersebar di seluruh permukaan tubuh Kelenjar minyak (glandula sebasea), terletak di dekat akar rambut. Berfungsi menghasilkan minyak untuk mencegah kekeringan pada kulit dan rambut. Lapisan Lemak, terletak di bawah dermis. Berfungsi sebagai sumber cadangan energi dan membantu mempertahankan suhu tubuh.
  • 6. MEKANISME PENGELUARAN KERINGAT Proses pengeluaran keringat diatur oleh hipotalamus (otak). Hipotalamus dapat menghasilkan enzim bradikinin yang bekerja mempengaruhi kegiatan kelenjar keringat. Jika hipotalamus mendapat rangsangan, misalnya berupa perubahan suhu pada pembuluh darah, maka rangsangan tersebut diteruskan oleh saraf simpatetik ke kelenjar keringat. Selanjutnya kelenjar keringat akan menyerap air garam dan sedikit urea dari kapiler darah dan kemudian mengirimnya ke permukaan kulit dalam bentuk keringat.
  • 7. GINJAL Ginjal terletak di sebelah kanan dan kiri ruas - ruas tulang punggung. Berbentuk seperti kacang ercis dan berjumlah sepasang. Ginjal Berfungsi mengeluarkan zat sisa berupa urine. STRUKTUR GINJAL a. Korteks Ginjal (Korteks Renalis) Mengandung jutaan alat penyaring yang disebut Nefron. Fungsi Nefron ialah membentuk urine dengan cara filtrasi dan reabsopsi. Nefron terdiri atas Badan Malpighi dan Tubulus. Badan Malpighi tersusun dari Kapsul Bowman dan Glomerulus. Kapsul Bowman berbentuk seperti piala yang melingkupi Glomerulus. Glomerulus merupakan gumpalan jalinan kapiler darah pada cekungan Kapsul Bowman. Pembuluh yang menuju Glomerulus disebut Arteriol Aferen, sedangkan pembuluh yang meninggalkan Glomerulus disebut Arteriol Eferen. b. Sumsum Ginjal (Medula Renalis) Pada sumsum ginjal terdapat suatu jaringan berbentuk kerucut yang disebut Piramid. Piramid mengandung banyak pembiluh dan berguna untuk mengumpulkan hasil ekskresi. Cairan yang terkumpul pada piramid akan disalurkan melalui saluran pengumpul menuju Pelvis Renalis (Rongga Ginjal). Selanjutnya pelvis renalis berhubungan dengan uretra yaitu saluran yang mengalirkn urine ke kantong kemih.
  • 8. PROSES PEMBENTUKAN URINE Filtrasi Merupakan proses penyaringan zat sisa metabolisme yang dapat menjadi racun bagi tubuh. Filtrasi terjadi di dalam Glomerulus. Zat berukuran kecil seperti Glukosa, ion (Ca2+ ,PO4 3- ) dan limbah nitrogen mengalami penyaringan dan masuk ke Kapsul Bowman. Sedangkan molekul besar seperti protein dan sel darah tertahan di dalam plasma darah dan mengalir meninggalkan glomerulus melalui Erteriol Eferen. Hasil Filtrasi disebut Filtrat Golmerulus atau Kapsul Bowman. Reabsorpsi Merupakan proses penyerapan kembali filtrat Glomerulus yang masih mengandung zat – zat berguna bagi tubuh. Beberapa zat yang diserap kembali antara lain glukosa, garam – garam, ion anorganik, dan asam amino. Reabsorpsi terjadi dalam Tubulus Kontortus Proksimal. Hasil Reabsorpsi disebut Filtrat Tubulus atau Urine Sekunder. Augmentasi Merupakan proses pengeluaran zat sisa yang sudah tidak diperlukan lagi oleh tubuh. Pada proses ini, pembuluh darah melepaskan zat – zat yang tak berguna sepeti ion hidrogen, kalium, dan amonium ke urine sekudnerpada Tubulus ontortus Distal yang kemudian dialirkan ke Tubulus Kontortus kolektivus lalu menuju Saluran Pengumpul. Di saluran pengumpul berlangsung penyerapan air sehingga terbentuk urine sesungguhnya. Lalu urine dialirkan ke rongga ginjal. Dari rongga ginjal urine mengalir melalui uretra menuju kantong kemih untuk disimpan sementara. Bila kantong kemih penuh, urine akan dikeluarkan melalui Uretra.
  • 9. PARU - PARU Paru – paru merupakan alat tubuh yang bertugas mengeluarkan zat sisa berupa karbon dioksida (CO2) dan uap air dalam kaitannya sebagai alat ekskresi. Gas karbon dioksida merupakan sisa proses metabolisme dalam jaringan yang diangkut oleh darah ke paru – paru dan berdifusi dalam alveolus. Oksigen yang masuk ke paru – paru berikatan dengan hemoglobin membentuk oksihemoglobin dalam eritrosit yang mengalir menuju jaringan tubuh. Setelah sampai di sel- sel tubuh, O2 dilepas dari ikatan oksihemoglobin dan keluar menuju jaringan lalu masuk ke sel – sel tubuh. Pada saat yang sama, CO2 dari sel – sel tubuh masuk ke dalam darah. Sebagian kecilnya bergabung dengan hemoglobin membentuk karboksihemoglobin. Kebanyakan CO2 membentuk HCO3 - dengan plasma darah. Saat darah masuk ke dalam kapiler paru – paru, HCO3 - berubah di dalam eritrosit menjadi H2O dan CO2. CO2 meninggalkan sel eritrosit dan kapiler.
  • 10. PARU - PARU Paru – paru merupakan alat tubuh yang bertugas mengeluarkan zat sisa berupa karbon dioksida (CO2) dan uap air dalam kaitannya sebagai alat ekskresi. Gas karbon dioksida merupakan sisa proses metabolisme dalam jaringan yang diangkut oleh darah ke paru – paru dan berdifusi dalam alveolus. Oksigen yang masuk ke paru – paru berikatan dengan hemoglobin membentuk oksihemoglobin dalam eritrosit yang mengalir menuju jaringan tubuh. Setelah sampai di sel- sel tubuh, O2 dilepas dari ikatan oksihemoglobin dan keluar menuju jaringan lalu masuk ke sel – sel tubuh. Pada saat yang sama, CO2 dari sel – sel tubuh masuk ke dalam darah. Sebagian kecilnya bergabung dengan hemoglobin membentuk karboksihemoglobin. Kebanyakan CO2 membentuk HCO3 - dengan plasma darah. Saat darah masuk ke dalam kapiler paru – paru, HCO3 - berubah di dalam eritrosit menjadi H2O dan CO2. CO2 meninggalkan sel eritrosit dan kapiler.