Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi mudharabah yang mencakup pengertian, rukun, jenis, skema, dan persyaratan mudharabah serta akuntansi untuk pemilik dana dan pengelola dana berdasarkan PSAK 105.
Akad mudharabah (Pengelola Dana). kel 5NunungSetiani
Akad mudharabah adalah kerjasama antara pemilik modal dan pengelola dana dimana pemilik modal menyediakan seluruh dana sedangkan pengelola dana mengelola dana tersebut. Keuntungan dibagi antara pemilik modal dan pengelola dana sesuai kesepakatan sedangkan kerugian ditanggung oleh pemilik modal. Akad ini memiliki beberapa jenis dan dasar syariah serta prinsip-prinsip akuntansinya.
Dokumen tersebut membahas konsep profit-lost sharing dan mudharabah dalam perbankan syariah. Profit-lost sharing adalah kesepakatan antara dua pihak untuk berbagi keuntungan dan kerugian dari suatu proyek bisnis. Mudharabah adalah akad kerjasama antara pemilik modal dan pengelola usaha di mana bagi hasil didistribusikan sesuai persentase yang disepakati. Dokumen menjelaskan penerapan skema mudharabah oleh bank syariah
Dokumen tersebut membahas tentang lembaga keuangan Syariah dan bank Syariah di Indonesia. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa lembaga keuangan Syariah meliputi bank Syariah dan lembaga non-bank yang menghimpun dana masyarakat sesuai prinsip Syariah. Bank Syariah di Indonesia berdiri sejak 1991 dan saat ini terdapat beberapa bank umum dan pembiayaan Syariah yang beroperasi. Produk utama bank Syariah didasarkan pada pr
Dokumen tersebut membahas tentang PSAK 105 yang mengatur akuntansi Mudharabah. PSAK 105 merupakan penyempurnaan dari PSAK 59 yang mengatur tentang akuntansi perbankan syariah, dengan menambahkan beberapa poin seperti pengakuan investasi Mudharabah, pembagian keuntungan/kerugian, dan akuntansi untuk pemilik dana dan pengelola dana. PSAK 105 berlaku untuk entitas yang melakukan transaksi Mudharabah
Mudharabah adalah perjanjian kerjasama antara pemilik modal dan pengelola dana dimana pemilik modal menyediakan seluruh dana dan pengelola dana mengelolanya. Keuntungan dibagi sesuai kesepakatan sedangkan kerugian ditanggung oleh pemilik modal kecuali disebabkan kelalaian pengelola dana. PSAK 105 mengatur perlakuan akuntansi untuk transaksi mudharabah mulai dari pengakuan, pengukuran, penyajian hingga peng
Akad mudharabah (Pengelola Dana). kel 5NunungSetiani
Akad mudharabah adalah kerjasama antara pemilik modal dan pengelola dana dimana pemilik modal menyediakan seluruh dana sedangkan pengelola dana mengelola dana tersebut. Keuntungan dibagi antara pemilik modal dan pengelola dana sesuai kesepakatan sedangkan kerugian ditanggung oleh pemilik modal. Akad ini memiliki beberapa jenis dan dasar syariah serta prinsip-prinsip akuntansinya.
Dokumen tersebut membahas konsep profit-lost sharing dan mudharabah dalam perbankan syariah. Profit-lost sharing adalah kesepakatan antara dua pihak untuk berbagi keuntungan dan kerugian dari suatu proyek bisnis. Mudharabah adalah akad kerjasama antara pemilik modal dan pengelola usaha di mana bagi hasil didistribusikan sesuai persentase yang disepakati. Dokumen menjelaskan penerapan skema mudharabah oleh bank syariah
Dokumen tersebut membahas tentang lembaga keuangan Syariah dan bank Syariah di Indonesia. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa lembaga keuangan Syariah meliputi bank Syariah dan lembaga non-bank yang menghimpun dana masyarakat sesuai prinsip Syariah. Bank Syariah di Indonesia berdiri sejak 1991 dan saat ini terdapat beberapa bank umum dan pembiayaan Syariah yang beroperasi. Produk utama bank Syariah didasarkan pada pr
Dokumen tersebut membahas tentang PSAK 105 yang mengatur akuntansi Mudharabah. PSAK 105 merupakan penyempurnaan dari PSAK 59 yang mengatur tentang akuntansi perbankan syariah, dengan menambahkan beberapa poin seperti pengakuan investasi Mudharabah, pembagian keuntungan/kerugian, dan akuntansi untuk pemilik dana dan pengelola dana. PSAK 105 berlaku untuk entitas yang melakukan transaksi Mudharabah
Mudharabah adalah perjanjian kerjasama antara pemilik modal dan pengelola dana dimana pemilik modal menyediakan seluruh dana dan pengelola dana mengelolanya. Keuntungan dibagi sesuai kesepakatan sedangkan kerugian ditanggung oleh pemilik modal kecuali disebabkan kelalaian pengelola dana. PSAK 105 mengatur perlakuan akuntansi untuk transaksi mudharabah mulai dari pengakuan, pengukuran, penyajian hingga peng
Akad keuangan syariah seperti mudharabah dan musyarakah merupakan kerjasama usaha antara pemilik modal dan pengelola modal. Mudharabah adalah kerjasama bagi hasil di mana pemilik modal menanggung kerugian sedangkan keuntungan dibagi berdasarkan nisbah. Musyarakah adalah kerjasama modal di mana kerugian dibagi sesuai porsi modal dan keuntungan dibagi sesuai kesepakatan. Kedua akad ini didasarkan pada
Dokumen tersebut merangkum tentang pembiayaan Mudharabah. Mudharabah adalah pembiayaan yang disalurkan bank syariah kepada pihak lain untuk usaha produktif dengan skema pemilik dana memberikan modal dan pengelola dana menangani usaha dengan pembagian keuntungan sesuai kesepakatan. Dokumen ini menjelaskan proses, akuntansi, dan contoh transaksi pembiayaan Mudharabah.
Model Akuntansi Syariah
Akuntansi penghimpunan data
Akuntansi transaksi investasi Mudharabah
Akuntansi transaksi investasi Musyarakah
Akuntansi transaksi Murabahah
Akuntansi transaksi salam dan salam paralel
Akuntansi transaksi istihisna’ dan istihisna paralel
Akuntansi transaksi ijarah dan ijarah muntahiyah bittmalik
Akuntansi transaksi dana zakat, dana kebajikan dan pinjaman Qardh
Akuntansi kas, penempatan pada Bank Indonesia Kliring dan Pajak
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, misi, visi, prinsip-prinsip, dan jenis-jenis produk bank syariah seperti mudharabah, musyarakah, wadiah, murabahah, salam, istishnah, ijarah, qardh, rahn, hawalah dan wakalah. Dokumen tersebut juga membandingkan sistem bagi hasil pada bank syariah dengan sistem bunga pada bank konvensional.
Mudharabah adalah akad kerjasama antara pemilik modal dan pengelola modal untuk melakukan usaha dengan pembagian keuntungan sesuai nisbah. Pemilik modal hanya berhak atas keuntungan sedangkan kerugian ditanggung oleh pengelola modal. Ada beberapa jenis mudharabah seperti mudharabah muthlaqah, muqayyadah, dan musytarakah. Akuntansi untuk pemilik modal mencatat investasi mudharabah dan bagi hasil
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGAFerisa Dewi
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis transaksi dan akad yang dilakukan di lembaga keuangan syariah seperti simpanan, pembiayaan, dan akad lainnya seperti mudharabah, musyarakah, murabahah, dan istishna.
Pakistan merupakan pelopor sistem perbankan syariah dengan menghapus bunga dan mensosialisasikan pinjaman tanpa bunga. Bank syariah pertama di Indonesia berkembang pesat dengan cabang di kota besar. Bank syariah beroperasi berdasarkan prinsip syariah Islam dengan menawarkan layanan pembiayaan dan pembayaran sesuai syariat.
Informasi singkat yang dapat diambil dari dokumen tersebut menyatakan bahwa kewajiban jangka pendek merupakan hutang yang akan dilunasi dalam waktu satu tahun atau satu siklus usaha, dan mencakup hutang dagang, wesel bayar, bagian lancar hutang jangka panjang, biaya yang masih harus dibayar, serta hutang pajak. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai jenis kewajiban jangka pendek
Dokumen tersebut membahas tentang liabilitas jangka pendek perusahaan seperti utang dagang, wesel bayar, utang dividen, serta beberapa contoh pencatatannya. Dokumen juga membahas tentang akuntansi investasi jangka pendek seperti surat berharga dan obligasi serta akuntansi pajak terkait.
Akad keuangan syariah seperti mudharabah dan musyarakah merupakan kerjasama usaha antara pemilik modal dan pengelola modal. Mudharabah adalah kerjasama bagi hasil di mana pemilik modal menanggung kerugian sedangkan keuntungan dibagi berdasarkan nisbah. Musyarakah adalah kerjasama modal di mana kerugian dibagi sesuai porsi modal dan keuntungan dibagi sesuai kesepakatan. Kedua akad ini didasarkan pada
Dokumen tersebut merangkum tentang pembiayaan Mudharabah. Mudharabah adalah pembiayaan yang disalurkan bank syariah kepada pihak lain untuk usaha produktif dengan skema pemilik dana memberikan modal dan pengelola dana menangani usaha dengan pembagian keuntungan sesuai kesepakatan. Dokumen ini menjelaskan proses, akuntansi, dan contoh transaksi pembiayaan Mudharabah.
Model Akuntansi Syariah
Akuntansi penghimpunan data
Akuntansi transaksi investasi Mudharabah
Akuntansi transaksi investasi Musyarakah
Akuntansi transaksi Murabahah
Akuntansi transaksi salam dan salam paralel
Akuntansi transaksi istihisna’ dan istihisna paralel
Akuntansi transaksi ijarah dan ijarah muntahiyah bittmalik
Akuntansi transaksi dana zakat, dana kebajikan dan pinjaman Qardh
Akuntansi kas, penempatan pada Bank Indonesia Kliring dan Pajak
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, misi, visi, prinsip-prinsip, dan jenis-jenis produk bank syariah seperti mudharabah, musyarakah, wadiah, murabahah, salam, istishnah, ijarah, qardh, rahn, hawalah dan wakalah. Dokumen tersebut juga membandingkan sistem bagi hasil pada bank syariah dengan sistem bunga pada bank konvensional.
Mudharabah adalah akad kerjasama antara pemilik modal dan pengelola modal untuk melakukan usaha dengan pembagian keuntungan sesuai nisbah. Pemilik modal hanya berhak atas keuntungan sedangkan kerugian ditanggung oleh pengelola modal. Ada beberapa jenis mudharabah seperti mudharabah muthlaqah, muqayyadah, dan musytarakah. Akuntansi untuk pemilik modal mencatat investasi mudharabah dan bagi hasil
Transaksi Dan Akad Dalam Lembaga Keuangan Syariah. IAIN SALATIGAFerisa Dewi
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis transaksi dan akad yang dilakukan di lembaga keuangan syariah seperti simpanan, pembiayaan, dan akad lainnya seperti mudharabah, musyarakah, murabahah, dan istishna.
Pakistan merupakan pelopor sistem perbankan syariah dengan menghapus bunga dan mensosialisasikan pinjaman tanpa bunga. Bank syariah pertama di Indonesia berkembang pesat dengan cabang di kota besar. Bank syariah beroperasi berdasarkan prinsip syariah Islam dengan menawarkan layanan pembiayaan dan pembayaran sesuai syariat.
Informasi singkat yang dapat diambil dari dokumen tersebut menyatakan bahwa kewajiban jangka pendek merupakan hutang yang akan dilunasi dalam waktu satu tahun atau satu siklus usaha, dan mencakup hutang dagang, wesel bayar, bagian lancar hutang jangka panjang, biaya yang masih harus dibayar, serta hutang pajak. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai jenis kewajiban jangka pendek
Dokumen tersebut membahas tentang liabilitas jangka pendek perusahaan seperti utang dagang, wesel bayar, utang dividen, serta beberapa contoh pencatatannya. Dokumen juga membahas tentang akuntansi investasi jangka pendek seperti surat berharga dan obligasi serta akuntansi pajak terkait.
3. Secara bahasa: Kata mudharabah berasal dari kata dharb ()ضرب
yang artinya melakukan perjalanan yang umumnya untuk
berniaga. Secara istilah: Mudharabah adalah akad kerjasama
antara dua pihak di mana pihak pertama adalah pemilik modal
(shahibul mal), sedangkan pihak lainnya menjadi pengelola modal
(mudharib).
Dalam PSAK 105 paragraf 04 dinyatakan pengertian
mudharabah sebagai akad kerja sama usaha antara dua pihak.
PENGERTIAN
MUDHARABAH
4. Rukun
mudharabah
Menurut jumhur ulama’ ada tiga rukun Mudharabah yaitu:
Dua pihak hendaklah orang berakal dan sudah baligh (berumur 15
tahun) dan bukan orang yang dipaksa. Keduanya dapat
membedakan yang baik & buruk.
Materi yang diperjanjikan atau objek yang diakadkan terdiri dari
atas modal (mal), usaha (berdagang dan lainnya yang berhubungan
dengan urusan perdagangan tersebut, keuntungan;
Sighat, yakni serah/ungkapan penyerahan modal dari pemilik
modal (ijab) dan diterima/ungkapan penerima modal dan
persetujuan mengelola modal dari pemilik modal (qabul).
5. Modal
1. Dinyatakan jelas jumlahnya
2. Dalam bentuk uang tunai dan
bukan piutang
3. Harus diserahkan kepada
mudharib (pengelola)
Keuntungan
1. Pembagian keuntungan harus
jelas presentasenya
2. Kesepakatan rasio presentase
dicapai melalui negosiasi&
dituangkan dalam kontrak
3. Pembagian keuntungan
dilakukan setelah mudharabah
mengembalikan seluruh/
sebagian modal
SYARAT
MUDHARABAH
6. Jenis-jenis
mudharabah
Mudharabah Muqayyadah. Mudhrabah yang pemilik
dananya memberikan batasan kepada pengelola dana
mengenai lokasi, cara, dan atau subjek investasi atau sektor
usaha.
Mudharabah Muthalaqah. Bentuk kerjasama antara pemilik
dana dan pengelola tanpa adanya pembatasan oleh pemilik
dana dalam hal tempat, cara, maupun objek investasi.
Mudharabah Musytarakah. Bentuk mudharabah dimana
pengelola dana menyertakan model atau dananya dalam
kerjasama investasi.
8. Pernyataan Standar Akuntansi
Keungan 105 : Akuntansi Mudharabah
PSAK 105 mengatur pengakuan, pengukuran,
penyajian dan pengungkapan transasksi
mudharabah. Pernyataan ini diterapkan untuk
entitas yang melakukan transaksi mudharabah
baik sebagai pemilik dana (shahibul maal)
maupun pengolah dana (mudharib).
9. Pengakuan dan Pengukuran
Pengakuan dan pengukuran mudharabah dibahas dari dua
sisi yakni akuntansi sebagai pemilik dana dan akuntansi
sebagai pengelola dana. Berikut pembahasannya dari dua
sisi akuntansi yang dimaksud.
10. Akuntansi untuk pemilik dana
PSAK 105 paragraf 12 24 mengatur mengenai pengakuan dan -
pengukuran untuk transaksi bagi pemilik dana (shahibul maal).
Pemilik dana bisa jadi entitas tertentu baik perusahaan kecil atau
besar dan bank atau lembaga keuangan lainnya. Ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan dalam pengakuan transaksi mudharabah
dari sisi pemilik dana yang diuraikan sebagai berikut :
11. 1. Untuk mengakui dana mudharabah. Dalam PSAK 105 paragraf 12-13 mengatur
mengenai dana mudharabah dimana dana mudharabah disalurkan oleh pemilik
dana diakui sebagai investasi mudharabah pada saat pembayaran kas atau
penyerahan aktiva nonkas kepada pengelola dana. Artinya pembayaran investasi
mudharabah dapat dibayar dalam bentuk uang tunai atau aktiva nonkas yang
setara dengan nilai disepakati.
2. Untuk mengakui transaksi mudharabah yang akadnya sudah berakhir Dalam
PSAK 105 paragraf 19 disebutkan bahwa apabila akad mudharabah berakhir
sebelum atau saat jatuh tempo namun belum dibayar oleh pengelola dana, maka
investasi mudharabah diakui sebagai piutang.
3. Untuk mengakui penghasilan usaha. PSAK 105 paragraf 20-24 mengatur
penghasilan usaha.
Akuntansi untuk pemilik dana
12. Pengelola dana (mudharib) adalah entitas usaha baik bank maupun lembaga
keuangan lainnya atau lembaga usaha lainnya yang menerima dana dan pemilik
dana untuk dikelola dalam bentuk investasi baik terikat maupun tidak terikat.
1. Untuk mengakui dana yang diterima dari pemilik dana. Dana yang diterima dari
pemilik dana diakui sebagai dana syirkah temporer sebesar kas atau sebesar nilai
wajar aktiva nonkas yang diterima dan pada akhir periode akuntansi, maka dana
syirkah temporer diukur sebesar nilai tercatatnya.
2. Untuk mengakui dana syirkah disalurkan kembali. Apabila pengelola dana
menyalurkan dana syirkah temporer yang diterima maka pengelola mengakuinya
sebagai aset.
3. Untuk mengakui pendapatan bagi hasil transaksi mudharabah. Pengelola dana
mengakui pendapatan atas dana syirkah yang sudah disalurkan secara bruto sebelum
dikurangi dengan bagian hal pemilik dana. Bagi hasil dapat menggunakan bagi laba
atau bagi hasil sesuai dengan kesepakatan.
4. Untuk mengakui kerugian yang diakibatkan oleh kelalaian pengelola dana. Apabila
terjadi kerugian yang diakibatkan oleh kesalahan atau kelalaian pengelola dana
maka diakui sebagai beban pengelola dana.
Akuntansi untuk Pengelola Dana
13. Bank Syariah Nasional menandatangani akad mudharabah dengan PT. Aminah
yang bergerak di bidang perkebunan pada tanggal 1 Januari 2020. Besar
plafon yang disetujui sebesar Rp 800.000.000,- dengan metode gross profit
sharing (bagi hasil). Nisbah yang disepakati sebesar 60% untuk PT.Aminah
dan 40% untuk Bank Syariah Nasional dengan jangka waktu 12 bulan yang
jatuh tempo pada tanggal 5 Januari 2021. Biaya administrasi yang harus
dibayarkan saat ditandatangani akad sebesar Rp 8.000.000,- yang dibayar
secara tunai dan pengembalian pokok di akhir periode. Modal diberikan secara
tunai oleh Bank Nasional Syariah pada tanggal 2 Januari 2020 dan pelaporan
bagi hasil dilakukan setiap akhir bulan. Pembayaran bagi hasil pertama oleh
PT.Aminah dilakukan tanggal 5 bulan Februari 2020 dan akan dibayarkan
setiap bulan pada tanggal yang sama.
Contoh soal
14. jawaban
Tgl Nama Akun Debit Kredit
Kas/Rekening PT. Aminah 8.000.000
Pendapatan Aminah 8.000.000
Tgl Nama Akun Debit Kredit
Pembiayaan mudharabah 800.000.000
Kas/aktiva nonkas 800.000.000
a. Jurnal penandatanganan akad untuk mencatat biaya administrasi pada
tanggal 1 Januari 2020
b. Jurnal untuk penyerahan pembiayaan mudharabah tanggal 2 Januari 2020
15. jawaban
No. Bulan Jumlah Laba
Kotor (Rp)
Porsi Bank
40% (Rp)
Tanggal
Pelaporan Bagi
Hasil
Tanggal
Pembiayaan
Bagi Hasil
1. Februari 2020 30.000.000 12.000.000 31 Januari 5 Februari
2. Maret 2020 50.000.000 20.000.000 28 Februari 5 Maret
3. April 2020 60.000.000 24.000.000 31 Maret 5 April
4. Mei 2020 20.000.000 8.000.000 30 April 5 Mei
5. Juni 2020 35.000.000 14.000.000 31 Mei 5 Juni
6. Juli 2020 70.000.000 28.000.000 30 Juni 5 Juli
7. Agustus 2020 80.000.000 32.000.000 31 Juli 5 Agustus
8. September 2020 45.000.000 18.000.000 31 Agustus 5 September
9. Oktober 2020 55.000.000 22.000.000 30 September 5 Oktober
10. November 2020 65.000.000 26.000.000 31 Oktober 5 November
11. Desember 2020 75.000.000 30.000.000 30 November 5 Desember
12. Januari 2021 55.000.000 22.000.000 31 Desember 5 Januari
c. Jurnal untuk mengakui pendapatan bagi hasil tanggal 31 Januari 2020 (
Penyesuaian)
16. jawaban
Tgl Nama Akun Debit Kredit
Piutang pendapatan bagi hasil 12.000.000
Pendapatan bagi hasil mudharabah 12.000.000
Tgl Nama Akun Debit Kredit
Kas 12.000.000
Piutang pendapatan bagi hasil mudharabah 12.000.000
Apabila bank menggunakan accrual basis maka berikut jurnal penyesuainnya:
d. Jurnal untuk penerimaan bagi hasil mudharabah tanggal 5 Februari 2020