Dokumen tersebut merangkum struktur dan fungsi sel tumbuhan, meliputi dinding sel, membran sel, sitoplasma, inti sel, organel-organel seperti retikulum endoplasma, badan Golgi, ribosom, peroksisom, mitokondria, plastida, dan vakuola sentral. Juga dijelaskan proses gerakan partikel seperti osmosis, difusi, dan imbibisi yang terjadi pada tumbuhan.
Dokumen tersebut membahas mengenai alat-alat pengukur cuaca yang digunakan di stasiun meteorologi pertanian. Beberapa alat yang disebutkan antara lain termometer, psikrometer, anemometer, dan termohigrograf yang berfungsi untuk mengukur suhu, kelembaban, kecepatan angin, dan secara bersamaan. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip kerja dan cara pengukuran dari masing-masing alat tersebut.
Dokumen tersebut membahas mengenai alat-alat pengukur cuaca yang digunakan di stasiun meteorologi pertanian. Beberapa alat yang disebutkan antara lain termometer, psikrometer, anemometer, dan termohigrograf yang berfungsi untuk mengukur suhu, kelembaban, kecepatan angin, dan secara bersamaan. Dokumen ini juga menjelaskan prinsip kerja dan cara pengukuran dari masing-masing alat tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang topografi dan faktor-faktor yang mempengaruhi erosi tanah, seperti kemiringan lereng, panjang lereng, konfigurasi lereng, keseragaman lereng, dan arah lereng. Semakin curam dan panjang suatu lereng, semakin besar pula tingkat erosi tanahnya.
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...aris trea
Praktikum ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh turgor terhadap pembukaan dan penutupan stomata pada daun adam hawa. Hasilnya menunjukkan bahwa stomata akan terbuka ketika turgor tinggi akibat larutan air, tetapi akan menutup ketika turgor rendah akibat larutan sukrosa hipertonik. Turgor yang tinggi menyebabkan stomata terbuka, sebaliknya turgor rendah menyebabkan penutupan stomata.
Praktikum ini mengamati kandungan pati pada daun dan batang ketela pohon dengan memberi perlakuan berbeda pada daun, seperti dibungkus kertas berwarna dan tidak dibungkus. Hasilnya menunjukkan daun yang dibungkus biru memiliki pati tertinggi sedangkan tidak dibungkus paling rendah. Pada batang, bagian bawah memiliki pati tertinggi dibanding tengah atas. Hal ini menunjukkan pengaruh cahaya dan
Tumbuhan paku disebut juga Pteridophyta. Tumbuhan paku merupakan tumbuhan dengan tingkatan lebih tinggi dari lumut karena memiliki akar, daun, dan batang sejati. Selain itu, meskipun habitat utama tumbuhan paku pada tempat yang lembab (higrofit), namun tumbuhan paku juga dapat hidup diberbagai tempat seperti di air (hidrofit), permukaan batu, tanah, serta dapat juga menempel (epifit) pada pohon.
Dokumen tersebut membahas tentang unsur-unsur hara esensial yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh dengan baik. Terdapat 16 unsur hara esensial yang terdiri atas 9 unsur makro dan 7 unsur mikro. Unsur-unsur tersebut diperlukan tanaman dalam berbagai proses metabolisme seperti fotosintesis, pembentukan protein, dan lainnya."
Gerakan partikel dalam tanaman terjadi melalui proses difusi, osmosis, dan imbibisi. Partikel seperti ion dan molekul masuk dan keluar dari tubuh tanaman untuk memungkinkan pertumbuhan. Gerakan partikel dipengaruhi oleh potensial kimia dan energi kinetik partikel.
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanPurwandaru Widyasunu
Dokumen tersebut membahas tentang kimia tanah, termasuk tentang mineral liat, koloid tanah, reaksi tanah (pH), kapasitas tukar kation (KTK), dan kejenuhan basa (KB). Juga membahas tentang unsur hara esensial yang diperlukan tanaman seperti nitrogen, fosfor, dan kaliumn beserta sumber dan fungsinya.
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 7 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
Laporan praktikum ini membahas tentang pengukuran hujan dengan berbagai alat. Beberapa alat pengukuran hujan yang dijelaskan adalah pengukur hujan manual jenis OBS dan Netta, serta pengukur hujan otomatis jenis Hellman. Laporan ini juga menjelaskan cara kerja, perawatan, dan penempatan masing-masing alat pengukuran hujan.
Teks tersebut membahas tentang wilayah tropis dan sistem cuaca tropis seperti Inter Tropical Convergence Zone (ITCZ) dan siklon tropis. ITCZ merupakan sabuk di sekitar ekuator dimana angin pasat dari utara dan selatan bertemu, menyebabkan hujan deras. Siklon tropis adalah sistem pusaran yang terbentuk di daerah tropis dan dapat menyebabkan badai besar.
Agroklimatologi Pembentukan awan dan hujanJoel mabes
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang siklus air dan klasifikasi awan. Siklus air menjelaskan proses evaporasi, kondensasi, dan presipitasi air di darat dan laut. Awan diklasifikasikan berdasarkan ketinggian, bentuk, dan sifatnya menjadi awan rendah, menengah, dan tinggi seperti stratus, cumulus, cirrus.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang perbedaan sel hewan dan tumbuhan serta perbedaan dan persamaan sel eukariotik dan sel prokariotik. Perbedaan utama sel hewan dan tumbuhan adalah kehadiran lisosom pada sel hewan, sedangkan tumbuhan memiliki dinding sel dan plastida. Sedangkan perbedaan utama antara sel eukariotik dan prokariotik adalah kehadiran inti sel pada sel eukariotik.
Dokumen tersebut membahas tentang topografi dan faktor-faktor yang mempengaruhi erosi tanah, seperti kemiringan lereng, panjang lereng, konfigurasi lereng, keseragaman lereng, dan arah lereng. Semakin curam dan panjang suatu lereng, semakin besar pula tingkat erosi tanahnya.
Praktikum laporan pengaruh turgor terhadap membuka dan menutupnya stomata (ma...aris trea
Praktikum ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh turgor terhadap pembukaan dan penutupan stomata pada daun adam hawa. Hasilnya menunjukkan bahwa stomata akan terbuka ketika turgor tinggi akibat larutan air, tetapi akan menutup ketika turgor rendah akibat larutan sukrosa hipertonik. Turgor yang tinggi menyebabkan stomata terbuka, sebaliknya turgor rendah menyebabkan penutupan stomata.
Praktikum ini mengamati kandungan pati pada daun dan batang ketela pohon dengan memberi perlakuan berbeda pada daun, seperti dibungkus kertas berwarna dan tidak dibungkus. Hasilnya menunjukkan daun yang dibungkus biru memiliki pati tertinggi sedangkan tidak dibungkus paling rendah. Pada batang, bagian bawah memiliki pati tertinggi dibanding tengah atas. Hal ini menunjukkan pengaruh cahaya dan
Tumbuhan paku disebut juga Pteridophyta. Tumbuhan paku merupakan tumbuhan dengan tingkatan lebih tinggi dari lumut karena memiliki akar, daun, dan batang sejati. Selain itu, meskipun habitat utama tumbuhan paku pada tempat yang lembab (higrofit), namun tumbuhan paku juga dapat hidup diberbagai tempat seperti di air (hidrofit), permukaan batu, tanah, serta dapat juga menempel (epifit) pada pohon.
Dokumen tersebut membahas tentang unsur-unsur hara esensial yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh dengan baik. Terdapat 16 unsur hara esensial yang terdiri atas 9 unsur makro dan 7 unsur mikro. Unsur-unsur tersebut diperlukan tanaman dalam berbagai proses metabolisme seperti fotosintesis, pembentukan protein, dan lainnya."
Gerakan partikel dalam tanaman terjadi melalui proses difusi, osmosis, dan imbibisi. Partikel seperti ion dan molekul masuk dan keluar dari tubuh tanaman untuk memungkinkan pertumbuhan. Gerakan partikel dipengaruhi oleh potensial kimia dan energi kinetik partikel.
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanPurwandaru Widyasunu
Dokumen tersebut membahas tentang kimia tanah, termasuk tentang mineral liat, koloid tanah, reaksi tanah (pH), kapasitas tukar kation (KTK), dan kejenuhan basa (KB). Juga membahas tentang unsur hara esensial yang diperlukan tanaman seperti nitrogen, fosfor, dan kaliumn beserta sumber dan fungsinya.
Laporan Praktikum Klimatologi Acara 7 Shinta Rebecca NaibahoShinta R Naibaho
Laporan praktikum ini membahas tentang pengukuran hujan dengan berbagai alat. Beberapa alat pengukuran hujan yang dijelaskan adalah pengukur hujan manual jenis OBS dan Netta, serta pengukur hujan otomatis jenis Hellman. Laporan ini juga menjelaskan cara kerja, perawatan, dan penempatan masing-masing alat pengukuran hujan.
Teks tersebut membahas tentang wilayah tropis dan sistem cuaca tropis seperti Inter Tropical Convergence Zone (ITCZ) dan siklon tropis. ITCZ merupakan sabuk di sekitar ekuator dimana angin pasat dari utara dan selatan bertemu, menyebabkan hujan deras. Siklon tropis adalah sistem pusaran yang terbentuk di daerah tropis dan dapat menyebabkan badai besar.
Agroklimatologi Pembentukan awan dan hujanJoel mabes
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang siklus air dan klasifikasi awan. Siklus air menjelaskan proses evaporasi, kondensasi, dan presipitasi air di darat dan laut. Awan diklasifikasikan berdasarkan ketinggian, bentuk, dan sifatnya menjadi awan rendah, menengah, dan tinggi seperti stratus, cumulus, cirrus.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang perbedaan sel hewan dan tumbuhan serta perbedaan dan persamaan sel eukariotik dan sel prokariotik. Perbedaan utama sel hewan dan tumbuhan adalah kehadiran lisosom pada sel hewan, sedangkan tumbuhan memiliki dinding sel dan plastida. Sedangkan perbedaan utama antara sel eukariotik dan prokariotik adalah kehadiran inti sel pada sel eukariotik.
Kelompok 3 terdiri dari 4 anggota yang membahas tentang sejarah perkembangan sel, pengertian sel, perbedaan sel prokariot dan eukariot, organel-organel utama dalam sel seperti inti sel, membran sel, mitokondria, dan perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai anatomi tumbuhan pada tingkat sel, organel, dan organ tumbuhan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa sel tumbuhan memiliki dinding sel, vakuola, plastida, dan organel lain seperti mitokondria, retikulum endoplasma, dan ribosom. Dokumen juga menjelaskan struktur dan fungsi akar, batang, daun, bunga, dan biji sebagai organ tumbuhan.
Makalah ini membahas tentang struktur dan fungsi retikulum endoplasma dan badan Golgi. Retikulum endoplasma terdiri dari membran yang membentuk jaringan dan memiliki dua tipe, yaitu retikulum endoplasma kasar dan halus. Badan Golgi berperan dalam modifikasi dan transportasi molekul di dalam sel.
Sel merupakan unit terkecil penyusun makhluk hidup yang terdiri dari membrane sel, sitoplasma, dan inti sel. Membrane sel berfungsi melindungi sel dan mengatur masuknya zat, sedangkan organel-organel seperti mitokondria dan lisosom berperan dalam metabolisme energi dan pencernaan. Sitoplasma mengandung berbagai organel yang berfungsi dalam sintesis protein dan zat lainnya.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang struktur dan organel sel, meliputi definisi sel, perbedaan antara sel prokariotik dan eukariotik, komponen-komponen utama sel seperti membran plasma, nukleus, mitokondria, retikulum endoplasma, badan Golgi, mikrotubulus, dan perbedaan antara sel hewan dan tumbuhan.
Makalah ini membahas tentang tingkat organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel, jaringan, organ hingga sistem organ pada tumbuhan dan hewan. Dijelaskan struktur dan fungsi masing-masing tingkat organisasi kehidupan tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang materi fisiologi tumbuhan yang mencakup topik seperti sel tumbuhan, fotosintesis, respirasi, dan metabolisme. Dokumen juga menjelaskan penilaian mata kuliah fisiologi tumbuhan yang terdiri dari kehadiran, tugas, ujian, dan praktikum.
Pengelolaan Lahan Gambut Sebagai Media Tanam Dan Implikasinya Terhadap Konser...d1051231053
Gambut merupakan tanah yang memiliki karakteristik unik. Lahan gambut yang begitu luas di beberapa pulau besar di Indonesia, menjadikan pengelolaan lahan gambut sering dilakukan, terutama dalam peralihan fungsi menjadi perkebunan, pertanian, hingga pemukiman. Pada studi kasus ini lebih berfokus pada degradasi lahan gambut menjadi media tanam, proses, dampak, serta upaya pemulihan dampak yang dihasilkan dari degradasi lahan gambut tersebut
DAMPAK KEBAKARAN LAHAN GAMBUT TERHADAP KUALITAS AIR DAN KESEHATAN MASYARAKAT.pdfd1051231031
Kebakaran hutan dan lahan gambut merupakan kebakaran permukaan dimana api membakar bahan bakar yang ada di atas permukaan seperti pepohonan maupun semak-semak, kemudian api menyebar tidak menentu secara perlahan di bawah permukaan (Ground fire), membakar bahan organicmelalui pori-pori gambut dan melalui akar semak belukar ataupun pohon yang bagian atasnya terbakar. Selanjutnya api menjalar secara vertical dan horizontal berbentuk seperti kantong asap dengan pembakaran yang tidak menyala (smoldering) sehingga hanya asap yang berwarna putih saja yang Nampak di atas permukaan, yang sering dikenal dengan kabut asap yang terjadi akibat kebakaran hutan yang bersifat masiv. Oleh karena peristiwa kebakaran tersebut terjadi di bawah tanah dan tidak nampak di permukaanselain itu tanahnya merupakan tanah basah/gambut yang mengandung air maka proses kegiatan pemadamannya tentu akan menimbulkan kesulitan.
“ANALISIS DINAMIKA DAN KONDISI ATMOSFER AKIBAT PENINGKATAN POLUTAN DAN EMISI...aisyrahadatul14
Pencemaran udara adalah pelepasan zat-zat berbahaya ke atmosfer, seperti polusi industri, kendaraan bermotor, dan pembakaran sampah. Dampaknya terhadap lingkungan sangat serius. Udara yang tercemar dapat merusak lapisan ozon, memicu perubahan iklim, dan mengurangi kualitas udara yang kita hirup setiap hari. Bagi makhluk hidup, pencemaran udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit pernapasan, iritasi mata, dan bahkan kematian. Lingkungan juga terdampak dengan terganggunya ekosistem dan berkurangnya keanekaragaman hayati.
DAMPAK PIRIT ANTARA MANFAAT DAN BAHAYA BAGI LINGKUNGAN DAN KESEHATAN.pdfd1051231033
Tanah merupakan bagian terpenting dalam bidang pertanian, peranan tanah juga sangat kompleks bagi media perakaran tanaman. Tanah mampu menopang dan menyediakan unsur hara yang sangat dibutuhkan tanaman untuk pertumbuhan vegetatif dan generatif. Tanah tersusun dari bahan mineral, bahan organik, udara dan air. Bahan mineral tersusun dari hasil aktivitas pelapukan bebatuan, sedangkan bahan organik berasal dari pelapukan serasah tumbuhan akibat adanya aktivitas mikroorganisme di dalam tanah. Salah satu jenis tanah adalah tanah sulfat masam. Tanah sulfat masam ini keberadaannya di daerah rawa pasang surut. Sering kali tanah sulfat masam dijumpai pada lahan gambut terdegradasi yang mengakibatkan tanah mengandung pirit (FeS2) naik kepermukaan. Tanah sulfat masam yang mengandung pirit ini juga mengganggu pertumbuhan tanaman. Terganggunya pertumbuhan tanaman menyebabkan lahan ini nantinya akan ditinggalkan petani bila tidak dilakukan usaha perbaikan atau menjadi lahan bongkor.
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...d1051231039
Lahan gambut merupakan salah satu ekosistem yang unik dan penting secara global. Terbentuk dari endapan bahan organik yang terdekomposisi selama ribuan tahun, lahan gambut memiliki peran yang sangat signifikan dalam menjaga keanekaragaman hayati, menyimpan karbon, serta mengatur siklus air. Kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya habitat, degradasi lingkungan, dan penurunan kesuburan tanah. Kerusakan lahan gambut di Indonesia telah meningkat seiring waktu, dengan laju deforestasi dan degradasi lahan gambut yang signifikan. Menurut data, sekitar 70% dari lahan gambut di Indonesia telah rusak, dan angka tersebut terus meningkat. Kerusakan lahan gambut memiliki dampak yang luas dan serius, tidak hanya secara lokal tetapi juga global. Selain menyebabkan hilangnya habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan yang khas bagi ekosistem gambut, kerusakan lahan gambut juga melepaskan jumlah karbon yang signifikan ke atmosfer, berkontribusi pada perubahan iklim global.Kerusakan lahan gambut memiliki dampak negatif yang luas pada masyarakat, lingkungan, dan ekonomi. Dalam jangka panjang, kerusakan lahan gambut dapat menyebabkan hilangnya sumber daya alam, penurunan kesuburan tanah, dan peningkatan risiko bencana alam.
ANALISIS DAMPAK DAN SOLUSI HUJAN ASAM: PENGARUH PEMBAKARAN BAHAN BAKAR FOSIL ...d1051231079
Hujan asam merupakan kombinasi ringan dari asam sulfat dan asam nitrat. Hujan asam biasanya terjadi di daerah-daerah yang padat penduduk dan banyaknya aktivitas manusia dalam kegiatan transportasi. Emisi gas SO2 dan NO2 yang berasal dari kegiatan industri dan transportasi merupakan penyebab terjadinya peristiwa hujan asam apabila emisi gas tersebut bereaksi dengan air hujan, dimana senyawa yang bersifat asam terbentuk. Emisi gas SO2 dan NO2 yang berasal dari aktivitas manusia dapat berubah menjadi nitrat (NO3 - ) dan sulfat (SO4 2-) melalui proses fisika dan kimia yang kompleks. Sulfat dan nitrat lebih banyak berbentuk asam yang terlarut dalam air hujan. Keasaman air hujan berhubungan erat dengan konsentrasi SO2 dan NO2 yang terlarut di dalam air hujan. Semakin tinggi konsentrasi SO2 dan NO2 , maka dapat mengakibatkan nilai keasaman air hujan semakin asam .Deposisi asam yang berasal dari emisi antropogenik SO2 dan NOx , memiliki pengaruh besar pada biogeokimia, dan menyebabkan pengasaman tanah dan air permukaan, eutrofikasi ekosistem darat dan air dan penurunan keanekaragaman hayati di banyak wilayah.
2. Sel Tumbuhan
Sel Satuan dasar kehidupan. Sel merupakan
unit terkecil dari makhluk hidup
Sel tumbuhan Sel tumbuhan didefinisikan sebagai
unit dasar yang universal dari struktur organik.
Struktur yang membedakan sel tumbuhan dengan
sel yang lain adalah keberadaan dinding sel
3. Struktur sel tumbuhan dan fungsinya
1. Dinding sel
2. Membran sel
3. Sitoplasma
4. Inti sel
5. Retikulum Endoplasma (RE)
6. Badan Golgi
7. Ribosom
8. Peroksisom dan glioksisom
9. Mitokondria
10. Plastida
11. Vakuola sentral
4. 1. Dinding Sel
Bagian paling luar dari sel tumbuhan dan
merupakan bagian yang membedakan
antara sel tumbuhan dengan sel
hewan.Setelah terjadi pertumbuhan
sekunder, dinding sel tumbuhan dibagi
menjadi tiga lapisan, (1) lamella tengah, (2)
dinding sel primer, dan (3) dinding sel
sekunder.
5. Fungsi dinding sel:
Memberikan struktur dan mempertahankan bentuk sel
Melindungi sel tumbuhan
Penyedia kekuatan mekanis
Untuk menyaring atau memfiltrasi zat-zat serta
mengatur pertukaran masuk dan keluarnya sebuah zat
Sebagai tempat penyimpanan cadangan karbohidrat
6. 2. Membran Sel
atau membran plasma adalah bagian sel yang
membatasi bagian dalam sel dengan lingkungan
disekitarnya.
Fungsi membran sel:
• Sebagai sawar selektif yang mengatur materi tertentu
masuk dan ke luar sel
• Tempat terjadinya reaksi kimia
• Transport aktif sel
• Melindungi dan membatasi isi
sel dari lingkungan
7. 3. Sitoplasma
benda setangah cair yang di dalamnya mengandung
bangunan yang mempunyai fungsi sendiri-sendiri yang
tampak sebagai granula (organel dan inklusio). Di dalam
sitoplasma terdapat molekul karbohidrat, lipid, vitamin,
enzim dan bahan organik lainnya.s
Fungsi sitoplasma antara lain sebagai berikut:
Sebagai media atau wadah bagi
organel-organel sel
Tempat terjadinya semua proses kimiawi
Berperan sebagai penghantar sinyal
Sebagai transportasi molekul-molekul
8. 4. Inti sel (nukleus)
pusat pengendali segala macam proses yang
terjadi di dalam sel, dibungkus oleh membran ganda
yang tersusun dari senyawa ganda lipoprotein dengan
pori yang memiliki ukuran yang bervariasi
Fungsi nukleus:
•Sebagai pusat pengendali seluruh kegiatan sel
•Untuk mengkoordinasikan proses metabolisme
•Sebagai pengatur siklus sel
•Sebagai tempat replikasi dan transkripsi
•Penyimpan informasi genetik
9. 5. Retikulum endoplasma (RE)
Jejaring membran yang sedemikian ekstensif
sehingga menyusun lebih dari separuh total membran
dalam banyak sel eukariot. RE terbagi dua, yaitu:
RE yang bergranula yang dindingnya ternyata
menempel ribosom dan dinamakan dengan rough
endoplasmic reticulum atau RE kasar
RE yang tidak bergranula disebut dengan smooth
endoplasmic reticulum atau RE halus.
10. Fungsi RE Kasar
Menampung protein yang dihasilkan oleh
ribosom-ribosom yang menempel padanya terutama
yang berbentuk enzim, pabrik membran untuk sel,.
Fungsi RE Halus
Berfungsi dalam berbagai proses metabolik
(sintesis lipid, metabolisme karbohidrat serta
detokfikasi obat-obatan dan racun)
11. 6. Badan golgi
Badan golgi merupakan organel yang terdapat
dalam sitoplasma dengan letak , ukuran dan jumlah
yang bebeda-beda antara sel yang satu dengan
lainnya. Badan golgi terlihat sebagai tumpukan
piring pipih yang berongga di dalamnya (sisternae)
dengan tepian yang menggelembung dan dikeliing
oleh benda bulat-bulat kecil (vesikel)
12. Fungsi badan golgi yaitu:
• berperan dalam pembentukan membran
plasma dan mengangkut enzim yang harus
dibuat dalam sel
•untuk transportasi protein keluar sel
•memelihara membran plasma
•Pembentukan karbohidrat yang akan
digabungkan dengan protein
13. 7. Ribosom
Ribosom berupa partikel kecil bergaris tengah 17-20
um, terdapat pada sitoplasma dan kadang dijumpai
menempel pada membran sebelah luar retikulum
endoplasma yang tersusun sangat teratur (roset, spiral,
ataupun melingkar). Ribosom terdiri dari RNA dan protein
Fungsi ribosom yaitu :
• berperan ndalam proses sintesis protein
14. 8. Peroksisom dan glioksisom
Peroksisom adalah kantong-kantong yang memiliki
membran tunggal. Peroksisom berisi berbagai enzim dan
yang paling khas adalah enzim katalase.
Fungsi enzim tersebut adalah mengkatalisis perombakan
hydrogen peroksida (h2o2). Senyawa tersebut merupakan
produk metabolisme sel yang berpotensi membahayakan
sel. Peroksisom juga berperan dalam perubahan lemak
menjadi karbonhidrat.
15. 9. Mitokondria
Mitokondria adalah organel sel penghasil energi sel.
Mitokondria mempunyai dua lapisan membran, yaitu
membran dalam dan membran luar. Membran luar memiliki
permukaan halus, sedangakn membran dalam berlekuk-
lekuk yang disebut kista.
Fungsi mitokondria yaitu: mempunyai fungsi yang
berhubungan erat dengan respirasi sel, sebgai tempat
respirsi seluler,sebagi pabrik energi sel yang mampu untuk
dapat mengasilkan energi dalam bentuk ATP.
16. 10. Plastida
Plastida adalah organel sitoplasma yang tersebar
pada sel tumbuhan dan terlihat jelas dibawah mikroskop
sederhana. Plastida sangat bervariasi ukuran dan
bentuknya, pada sel-sel tumbuhan berbunga biasanya
berbentuk piringan kecil bikonveks.
17. Macam Plastida dibagi berdasarkan warnanya yaitu :
a. Leukoplast (tidak berwarna), biasanya lazim terdapat
dalam sel-sel yang tidak terkena cahaya matahari, misalnya
pada jaringan yang terletak sangat dalam pada bagian
tumbuhan baik diatas maupun didalam tanah.
Fungsinya adalah sebagai pusat sintesis dan penyimpanan
makanan cadangan seperti pati.
b. Klroplast yang mengandung klorofil yaitu suatu
campuran pigmen yang memberi warna hijau pada
tumbuhan. Fungsinya adalah menangkap energi cahaya
yang diperlukan untuk proses fotosintesis.
c. Kromoplast yang mengandung pigmen lain yang
menentukan timbulnya warna merah, jingga dan kuning
pada bagian tumbuhan. Fungsi masih belum jelas, tetapi
berhubungan dengan kemasakan buah dari mulai hijau
sampai dengan berwarna merah berhubungan dengan
penurunan dan peningkatan jumlah kromoplast
18. 11. Vakuola sentral
Vakuola adalah rongga besar dibagian dalam sel yang berisi
cairan vakuola yang merupakan suatu larutan cairan
berbagai bahan organik dan anorganik yang kebanyakan
adalah cadangan makanan atau hasil sampingan
metabolisme.
Vakuola sentral mempunyai fungsi rangka yang penting
karena biasanya volume cairan yang dikandungnya cukup
besar untuk menyebabkan dinding sel bagian luar akan
meregang.
19. B. Gerakan partikel Pada Tumbuhan
1. Osmosis
osmosis adalah lewatnya zat pelarut melalui membran
sebagai akibat perbedaan tekanan osmosis. Dalam hal
ini zat pelarut akan melewati suatu membran dari
larutan yang berkadar rendah ke dalam larutan yang
berkadar tinggi sehingga tercapai suatu keseimbangan.
Hal inilah yang terjadi dalam transportasi air dari sel ke
dalam rongga antar sel dan dari sel yang satu ke dalam
sel yang lain seperti terjadi dalam sel-sel tumbuh-
tumbuhan.
20. Contoh:
penyerapan air dan mineral dalam
tanah oleh akar tumbuhan. Akar pada
tumbuhan mempunyai fungsi penyerapan
dan penyimpanan. Tumbuhan memperoleh
cadangan makanan dari akarnya, akar
meyerap air dari lingkungan secara osmosis
21. 2. Difusi
Difusi merupakan suatu proses lewatnya bahan-
bahan tertentu senyawa lewat suatu membran sebagai
akibat kosentrasi yang berbeda. Apabila membran plasma
ini bersifat permeabel penuh maka semua bahan dalam
larutan berkadar tinggi akan lewat masuk kedalam larutan
yang berkadar rendah. Akan tetapi, karena sifat membran
plasma ini semipermeabel maka hanya bahan-bahan
tertentu saja yang dapat melewati dengan cara difusi.
Difusi melewati membran plasma ini pada umumnya
bersifat khas karena membutuhkan bantuan enzim tertentu
sehingga membran sel disebut bersifat “ enzyme controlled
permeable”. Mekanisme ini dapat dilihat pada pemasukan
melekul glukosa kedalam sel eritrosit manusia.
22. Contoh:
Pengambilan air dan garam mineral oleh
tumbuhan dari dalam tanah melalui difusi.
Difusi zat dari dalam tanah kedalam tubuh
tumbuhan disebabkan konsentrasi garam
mineral di tanah lebi tinggi daripada di dalam
sel.
23. 3. Imbibisi
Imbibisi berasal dari bahasa latin,imbibire yang berati
minum. Dalam hubungannya dengan pengambilan zat oleh
tumbuhan imbibisi berarti kemampuan dinding sel dan
plasma sel untuk menyerap air dari luar sel. Air yang
terserap disebut air imbibisi. Pada peristiwa tersebut,
melekul-melekul air terikat diantara melekul-melekul
dinding sel mengembang.
24. Benda yang dapat mengadakan imbibisi dibedakan menjadi
dua golongan berikut :
Benda yang pada waktu imbibisi mengembang dan terbatas,
artinya setelah mencapai volume tertentu tidak dapat
mengembang lagi. Misalnya, kacang tanah yang direndam
air akan mengembang sampai volume tertentu.
Benda yang pada waktu imbibisi mengembang dengan tidak
terbatas, artinya bagian-bagian yang menyusun akhirnya
terlepas dan bercampur air menjadi koloid dalam fase sol.
Misalnya roti yang direndam air akan mengembang dan
akhirnya hancur dan larut dalam air tersebut.