SlideShare a Scribd company logo
SYARAT-SYARAT TEKNIS
PASAL 1
PENJELASAN UMUM
Pekerjaan yang dilaksanakan adalah :
PENINGKATAN JALAN DESA SEPOTONG MENUJU LANGKAT
Terdiri dari : - Agregat Base C 3.000 M X 6 M
PASAL 2
PEKERJAAN PENDAHULUAN
1. Pekerjaan harus dilaksanakan dengan baik dan rapi sesuai dengan ketentuan-ketentuan
dalam bestek ini / syarat-syarat teknis / gambar rencana serta mengikuti petunjuk-
petunjuk dari pengawas dan Direksi. Semua ukuran dan persyaratan bahan yang
ditentukan dalam bestek ini harus dipenuhi oleh pemborong.
2. Pemborong harus menyediakan sebuah ruangan untuk Direksi yang dilengkapi dengan
satu set meja tulis, satu set kursi meja tamu, dan papan tulis; memasang / menempelkan
gambar rencana, time schedulle dan lain-lainnya, serta menyediakan obat-obatan (P3K).
3. Membuat rambu-rambu untuk pengamanan lalu lintas.
4. Memasang patok rencana/bowplank sebelum pekerjaan dimulai.
5. Membuat jembatan sementara yang cukup kuat untuk dilewati oleh kendaraan pada
setiap pekerjaan jembatan / duiker.
6. Mobilisasi alat-alat yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan.
7. Pemakaian jalan yang ada untuk pengangkutan material harus mendapat izin atau dengan
membatasi beban muatan sesuai dengan ketentuan jalan. Pemborong berkewajiban untuk
menjaga agar jalan tersebut tetap dalam kondisi baik.
8. Pada setiap akhir bulan diadakan rapat untuk membahas permasalahan proyek sambil
membawa laporan kemajuan pekerjaan. Bagi pemborong yang tidak berdomisili di
Bengkalis harus menunjukkan perwakilannya yang berkedudukan di Bengkalis.
PASAL 3
PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT KELAS C
1. Pekerjaan Lapisan Pondasi Agregat Kelas C yang akan dikerjakan sepanjang : 3.000 M x
6 M dengan ketebalan 14 Cm.
2. Pembersihan / Penyiapan Badan Jalan dilaksanakan pada badan jalan dengan cara
membersihkan badan jalan dari sampah ataupun material lainnya yang dapat
mengganggu pelaksanaan pekerjaan serta meratakan permukaan badan jalan dengan
menggunakan Motor Grader dan dipadatkan dengan menggunakan Vebrator Roller.
3. Penimbunan / perataan / penyiapan badan jalan dengan menggunakan tanah timbunan
yang baik ( timbunan pilihan setempat ) serta dipadatkan.
4. Badan jalan yang telah dipadatkan dan diprofil dihamparkan dan diratakan dengan
lapisan pondasi Agregat kelas C sepanjang 3.000 M x 6 M dengan ketebalan 14 cm.
Penghamparan dan pemprofilan dilakukan dengan menggunakan Motor Grader serta
dipadatkan dengan menggunakan Vebrator Roller.
5. Pada proses pemadatan dengan alat Vebrator Roller, Agregat Kelas C disirami air
secukupnya dengan menggunakan Water Tanker.
6. Tingkat kepadatan Lapis Pondasi Agregat Kelas C harus diukur dengan sepengatahuan
pengawas lapangan.
PASAL 4
PEKERJAAN LAIN-LAIN
1. Pengambilan foto-foto untuk dokumentasi terdiri dari beberapa arah yang diatur oleh
Pengawas Lapangan / Direksi.
2. Semua klise foto (negatifnya) dari proyek-proyek tersebut harus dikumpulkan dan
dikirim ke Kantor Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten Bengkalis sebagai
dokumen Pimpro.
3. Foto-foto dalan keadaan 0 % harus diambil sebelum pekerjaan dimulai beserta ada papan
pengenal proyek.
4. Foto fisik untuk lampiran tiap-tiap kali pengambilan termijn rangkap 10 (sepuluh).
5. Foto Visuil proyek mulai dari 0 %, 50 % dan 100 % untuk dikirim ke Kantor Bupati
Bengkalis dibuat dalam rangkap 10 (sepuluh).
6. Pemborong harus menyampaikan bahan-bahan laporan harian / mingguan ke Kantor
Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten Bengkalis pada setiap pengambilan
termijn, yang menyatakan kelancaran pekerjaannya.
PASAL 5
PEKERJAAN UKURAN
Pemborong bertanggung jawab atas tepatnya pelaksanaan pekerjaan menurut ukuran-ukuran
yang tercantum dalam gambar dan bestek ini pemborong juga berkewajiban memberitahu
kepada Direksi setiap akan memulai suatu bagian pekerjaan. Pemborong berkewajiban
mencocokkan ukuran-ukuran satu sama lain dengan segera memberitahukan kepada Direksi
pada setiap selisih yang didapatnya dalam bestek atau gambar.
PASAL 6
HALAMAN KERJA
Pembagian halaman kerja dan penimbunan bahan-bahan harus diselenggarakan atas
perundingan dengan Direksi.
PASAL 7
ALAT-ALAT DAN PESAWAT PENGUKUR
1. Selama pekerjaan berlangsung pemborong harus menyediakan alat ukur untuk Direksi
guna memeriksa dan pengukuran seperlunya.
2. Pemborong harus menyiapkan tenaga dan fasilitas seperlunya untuk membantu kegiatan
pengukuran.
3. Direksi dapat memberikan perintah kepada pemborong tanpa mengganti kerugian atau
ongkos untuk pelaksanaan pengukuran-pengukuran guna kepentingan pekerjaan.
PASAL 8
PEMELIHARAAN DAN PEMBERSIHAN BANGUNAN/HALAMAN
Selama pekerjaan berlangsung, kontraktor harus memelihara kebersihan bangunan dan
halaman kerja, umpamanya menyingkirkan kelebihan dan pembuangan sampah-sampah dan
lain-lain hingga memuaskan Direksi.
Pada penyerahan pertama dari pekerjaan, keadaan bangunan dan halaman harus bersih
seluruhnya.
PASAL 9
PENYERAHAN PEKERJAAN
Pekerjaan seluruhnya sebagaimana tercantum dalam akte perjanjian ini, harus sudah dalam
keadaan lengkap dan baik sebelum diserahkan kepada Direksi.
PASAL 10
P E N U T U P
Semua syarat-syarat yang tercantum dalam bestek ini harus dilaksanakan oleh Kontraktor
dan mengikuti petunjuk-petunjuk dari Direksi dalam pelaksanaan pekerjaan.

More Related Content

What's hot

SOP Pekerjaan Konstruksi
SOP Pekerjaan KonstruksiSOP Pekerjaan Konstruksi
SOP Pekerjaan Konstruksi
Jocky Nahor
 
Hand out mp hpji 2008 ok
Hand out mp hpji 2008 okHand out mp hpji 2008 ok
Hand out mp hpji 2008 okKetut Swandana
 
Metode jalan beton
Metode jalan betonMetode jalan beton
Metode jalan beton
Onasis Onasis
 
TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"
TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"
TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"
MOSES HADUN
 
Metode Pelaksana
Metode PelaksanaMetode Pelaksana
Metode Pelaksana
Roland Lamba
 
Metode pelaksanaan
Metode pelaksanaanMetode pelaksanaan
Metode pelaksanaan
lismansinauru
 
Intisari masterplan pelabuhan perikanan sadeng
Intisari masterplan pelabuhan perikanan sadengIntisari masterplan pelabuhan perikanan sadeng
Intisari masterplan pelabuhan perikanan sadeng
sugiyanto67
 
Analisa Biaya Penggunaan Alat Berat
Analisa Biaya Penggunaan Alat BeratAnalisa Biaya Penggunaan Alat Berat
Analisa Biaya Penggunaan Alat Berat
afifsalim12
 

What's hot (9)

SOP Pekerjaan Konstruksi
SOP Pekerjaan KonstruksiSOP Pekerjaan Konstruksi
SOP Pekerjaan Konstruksi
 
Hand out mp hpji 2008 ok
Hand out mp hpji 2008 okHand out mp hpji 2008 ok
Hand out mp hpji 2008 ok
 
Metode jalan beton
Metode jalan betonMetode jalan beton
Metode jalan beton
 
TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"
TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"
TEKNIK SIPIL : "METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN JALAN BARU"
 
Metode Pelaksana
Metode PelaksanaMetode Pelaksana
Metode Pelaksana
 
Metode pelaksanaan
Metode pelaksanaanMetode pelaksanaan
Metode pelaksanaan
 
Speck jar lapen
Speck jar lapenSpeck jar lapen
Speck jar lapen
 
Intisari masterplan pelabuhan perikanan sadeng
Intisari masterplan pelabuhan perikanan sadengIntisari masterplan pelabuhan perikanan sadeng
Intisari masterplan pelabuhan perikanan sadeng
 
Analisa Biaya Penggunaan Alat Berat
Analisa Biaya Penggunaan Alat BeratAnalisa Biaya Penggunaan Alat Berat
Analisa Biaya Penggunaan Alat Berat
 

Similar to Sartek agregat base c

Metode pelaksanaan kiru kiru
Metode pelaksanaan kiru kiruMetode pelaksanaan kiru kiru
Metode pelaksanaan kiru kiru
Andry Setiawan, ST
 
RKS infrastruktur perbaikan jalan lingkungan
RKS infrastruktur perbaikan jalan lingkunganRKS infrastruktur perbaikan jalan lingkungan
RKS infrastruktur perbaikan jalan lingkungan
gmtspotify
 
Metode rk3
Metode rk3Metode rk3
Metode rk3
Nana Gaara
 
Spektek garukgak boq
Spektek garukgak  boqSpektek garukgak  boq
Spektek garukgak boq
mawardiansyahmawardi
 
Contoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan raya
Contoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan rayaContoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan raya
Contoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan raya
MOSES HADUN
 
Metode teknis dan flow chart of work
Metode teknis dan  flow chart of workMetode teknis dan  flow chart of work
Metode teknis dan flow chart of work
Zinet Yeha
 
Rks spek tek makam
Rks spek tek makamRks spek tek makam
Rks spek tek makam
Ardi Saputra
 
METODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdf
METODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdfMETODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdf
METODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdf
mundestades
 
dokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdf
dokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdfdokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdf
dokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdf
ArifFardila
 
Spek teknis tpa mamasa
Spek teknis tpa mamasaSpek teknis tpa mamasa
Spek teknis tpa mamasa
SonyDede
 
Metode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptx
Metode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptxMetode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptx
Metode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptx
fadli155446
 
Rks lpmp sulsel 2017
Rks lpmp sulsel 2017Rks lpmp sulsel 2017
Rks lpmp sulsel 2017
fadlan darmansyah
 
Spesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowaliSpesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowali
Setiyo Pambudi
 
02 spek umum
02 spek umum02 spek umum
02 spek umum
Santi Nurhayati
 
Spesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowaliSpesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowali
Setiyo Pambudi
 
Metoda pelaksanaan Trotoar Kota Pariaman
Metoda pelaksanaan Trotoar Kota PariamanMetoda pelaksanaan Trotoar Kota Pariaman
Metoda pelaksanaan Trotoar Kota Pariaman
IMRA MORALDY
 
Rks jembatan 1
Rks jembatan 1Rks jembatan 1
Rks jembatan 1
MuhammadHasbiSudirma
 
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdfPPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
Taufikkurrahman Upik Teler
 

Similar to Sartek agregat base c (20)

Metode pelaksanaan kiru kiru
Metode pelaksanaan kiru kiruMetode pelaksanaan kiru kiru
Metode pelaksanaan kiru kiru
 
RKS infrastruktur perbaikan jalan lingkungan
RKS infrastruktur perbaikan jalan lingkunganRKS infrastruktur perbaikan jalan lingkungan
RKS infrastruktur perbaikan jalan lingkungan
 
Metode rk3
Metode rk3Metode rk3
Metode rk3
 
Spektek garukgak boq
Spektek garukgak  boqSpektek garukgak  boq
Spektek garukgak boq
 
Contoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan raya
Contoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan rayaContoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan raya
Contoh metode pelaksanaan pekerjaan jalan raya
 
Metode teknis dan flow chart of work
Metode teknis dan  flow chart of workMetode teknis dan  flow chart of work
Metode teknis dan flow chart of work
 
Rks spek tek makam
Rks spek tek makamRks spek tek makam
Rks spek tek makam
 
METODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdf
METODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdfMETODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdf
METODE PELAKSANAAN PENATAAN TAMAN .pdf
 
dokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdf
dokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdfdokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdf
dokumen.tips_spek-teknis-jalan-aspal.pdf
 
Spek teknis tpa mamasa
Spek teknis tpa mamasaSpek teknis tpa mamasa
Spek teknis tpa mamasa
 
Metode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptx
Metode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptxMetode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptx
Metode_Pelaksanaan-Agregat-Material .pptx
 
Rks lpmp sulsel 2017
Rks lpmp sulsel 2017Rks lpmp sulsel 2017
Rks lpmp sulsel 2017
 
Pelaksanaan jalan raya
Pelaksanaan jalan rayaPelaksanaan jalan raya
Pelaksanaan jalan raya
 
Spesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowaliSpesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowali
 
02 spek umum
02 spek umum02 spek umum
02 spek umum
 
Spesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowaliSpesifikasi teknis tpa morowali
Spesifikasi teknis tpa morowali
 
Metoda pelaksanaan Trotoar Kota Pariaman
Metoda pelaksanaan Trotoar Kota PariamanMetoda pelaksanaan Trotoar Kota Pariaman
Metoda pelaksanaan Trotoar Kota Pariaman
 
RKS
RKSRKS
RKS
 
Rks jembatan 1
Rks jembatan 1Rks jembatan 1
Rks jembatan 1
 
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdfPPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
PPT SKK PELAKSANA JALAN - rev.pptx_1677900456.pdf
 

Sartek agregat base c

  • 1. SYARAT-SYARAT TEKNIS PASAL 1 PENJELASAN UMUM Pekerjaan yang dilaksanakan adalah : PENINGKATAN JALAN DESA SEPOTONG MENUJU LANGKAT Terdiri dari : - Agregat Base C 3.000 M X 6 M PASAL 2 PEKERJAAN PENDAHULUAN 1. Pekerjaan harus dilaksanakan dengan baik dan rapi sesuai dengan ketentuan-ketentuan dalam bestek ini / syarat-syarat teknis / gambar rencana serta mengikuti petunjuk- petunjuk dari pengawas dan Direksi. Semua ukuran dan persyaratan bahan yang ditentukan dalam bestek ini harus dipenuhi oleh pemborong. 2. Pemborong harus menyediakan sebuah ruangan untuk Direksi yang dilengkapi dengan satu set meja tulis, satu set kursi meja tamu, dan papan tulis; memasang / menempelkan gambar rencana, time schedulle dan lain-lainnya, serta menyediakan obat-obatan (P3K). 3. Membuat rambu-rambu untuk pengamanan lalu lintas. 4. Memasang patok rencana/bowplank sebelum pekerjaan dimulai. 5. Membuat jembatan sementara yang cukup kuat untuk dilewati oleh kendaraan pada setiap pekerjaan jembatan / duiker. 6. Mobilisasi alat-alat yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan. 7. Pemakaian jalan yang ada untuk pengangkutan material harus mendapat izin atau dengan membatasi beban muatan sesuai dengan ketentuan jalan. Pemborong berkewajiban untuk menjaga agar jalan tersebut tetap dalam kondisi baik. 8. Pada setiap akhir bulan diadakan rapat untuk membahas permasalahan proyek sambil membawa laporan kemajuan pekerjaan. Bagi pemborong yang tidak berdomisili di Bengkalis harus menunjukkan perwakilannya yang berkedudukan di Bengkalis. PASAL 3 PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT KELAS C 1. Pekerjaan Lapisan Pondasi Agregat Kelas C yang akan dikerjakan sepanjang : 3.000 M x 6 M dengan ketebalan 14 Cm.
  • 2. 2. Pembersihan / Penyiapan Badan Jalan dilaksanakan pada badan jalan dengan cara membersihkan badan jalan dari sampah ataupun material lainnya yang dapat mengganggu pelaksanaan pekerjaan serta meratakan permukaan badan jalan dengan menggunakan Motor Grader dan dipadatkan dengan menggunakan Vebrator Roller. 3. Penimbunan / perataan / penyiapan badan jalan dengan menggunakan tanah timbunan yang baik ( timbunan pilihan setempat ) serta dipadatkan. 4. Badan jalan yang telah dipadatkan dan diprofil dihamparkan dan diratakan dengan lapisan pondasi Agregat kelas C sepanjang 3.000 M x 6 M dengan ketebalan 14 cm. Penghamparan dan pemprofilan dilakukan dengan menggunakan Motor Grader serta dipadatkan dengan menggunakan Vebrator Roller. 5. Pada proses pemadatan dengan alat Vebrator Roller, Agregat Kelas C disirami air secukupnya dengan menggunakan Water Tanker. 6. Tingkat kepadatan Lapis Pondasi Agregat Kelas C harus diukur dengan sepengatahuan pengawas lapangan. PASAL 4 PEKERJAAN LAIN-LAIN 1. Pengambilan foto-foto untuk dokumentasi terdiri dari beberapa arah yang diatur oleh Pengawas Lapangan / Direksi. 2. Semua klise foto (negatifnya) dari proyek-proyek tersebut harus dikumpulkan dan dikirim ke Kantor Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten Bengkalis sebagai dokumen Pimpro. 3. Foto-foto dalan keadaan 0 % harus diambil sebelum pekerjaan dimulai beserta ada papan pengenal proyek. 4. Foto fisik untuk lampiran tiap-tiap kali pengambilan termijn rangkap 10 (sepuluh). 5. Foto Visuil proyek mulai dari 0 %, 50 % dan 100 % untuk dikirim ke Kantor Bupati Bengkalis dibuat dalam rangkap 10 (sepuluh). 6. Pemborong harus menyampaikan bahan-bahan laporan harian / mingguan ke Kantor Dinas Bina Marga Dan Pengairan Kabupaten Bengkalis pada setiap pengambilan termijn, yang menyatakan kelancaran pekerjaannya. PASAL 5 PEKERJAAN UKURAN Pemborong bertanggung jawab atas tepatnya pelaksanaan pekerjaan menurut ukuran-ukuran yang tercantum dalam gambar dan bestek ini pemborong juga berkewajiban memberitahu kepada Direksi setiap akan memulai suatu bagian pekerjaan. Pemborong berkewajiban
  • 3. mencocokkan ukuran-ukuran satu sama lain dengan segera memberitahukan kepada Direksi pada setiap selisih yang didapatnya dalam bestek atau gambar. PASAL 6 HALAMAN KERJA Pembagian halaman kerja dan penimbunan bahan-bahan harus diselenggarakan atas perundingan dengan Direksi. PASAL 7 ALAT-ALAT DAN PESAWAT PENGUKUR 1. Selama pekerjaan berlangsung pemborong harus menyediakan alat ukur untuk Direksi guna memeriksa dan pengukuran seperlunya. 2. Pemborong harus menyiapkan tenaga dan fasilitas seperlunya untuk membantu kegiatan pengukuran. 3. Direksi dapat memberikan perintah kepada pemborong tanpa mengganti kerugian atau ongkos untuk pelaksanaan pengukuran-pengukuran guna kepentingan pekerjaan. PASAL 8 PEMELIHARAAN DAN PEMBERSIHAN BANGUNAN/HALAMAN Selama pekerjaan berlangsung, kontraktor harus memelihara kebersihan bangunan dan halaman kerja, umpamanya menyingkirkan kelebihan dan pembuangan sampah-sampah dan lain-lain hingga memuaskan Direksi. Pada penyerahan pertama dari pekerjaan, keadaan bangunan dan halaman harus bersih seluruhnya. PASAL 9 PENYERAHAN PEKERJAAN Pekerjaan seluruhnya sebagaimana tercantum dalam akte perjanjian ini, harus sudah dalam keadaan lengkap dan baik sebelum diserahkan kepada Direksi. PASAL 10 P E N U T U P Semua syarat-syarat yang tercantum dalam bestek ini harus dilaksanakan oleh Kontraktor dan mengikuti petunjuk-petunjuk dari Direksi dalam pelaksanaan pekerjaan.