SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
REALITY THERAPYREALITY THERAPY
(memunculkan pilihan pemecahan(memunculkan pilihan pemecahan
masalah)masalah)
bmt/kesos/unpad/micro/2009
bmt/kesos/unpad/micro/2009
REALITY THERAPY
(memunculkan pilihan pemecahan
masalah)
1. Membangun hubungan dengan klien
2. Mengeksplorasi masalah secara
mendalam
3. Eksplorasi solusi untuk memecahkan
masalah
4. Menerapkan solusi dengan
komitmen
5. Menerapkan 14 prinsip Reality
Therapy
bmt/kesos/unpad/micro/2009
14 prinsip Reality Therapy14 prinsip Reality Therapy
1.1. Encourage Responsible BehaviorEncourage Responsible Behavior
 Membantu klien menolak tingkah laku yang tidak bertanggungMembantu klien menolak tingkah laku yang tidak bertanggung
jawab dan belajar mengembngkan tingkah laku yang positif.jawab dan belajar mengembngkan tingkah laku yang positif.
 Tingkah laku yang bertanggung jawab adalah kemampuan individuTingkah laku yang bertanggung jawab adalah kemampuan individu
untuk memenuhi kebutuhanya tanpa harus merugikan orang lainuntuk memenuhi kebutuhanya tanpa harus merugikan orang lain
(klien diajak menentukan apakah tingkah laku yang bermoral dan(klien diajak menentukan apakah tingkah laku yang bermoral dan
imoral)imoral)
 Menolak excuse (pembenaran-pembenaran) seperti karena masaMenolak excuse (pembenaran-pembenaran) seperti karena masa
lalu atau karena orang tua, dlsblalu atau karena orang tua, dlsb
bmt/kesos/unpad/micro/2009
2. Recignize Mental Illness Labels as Destructive2. Recignize Mental Illness Labels as Destructive
bmt/kesos/unpad/micro/2009
3. Foster Involed Relationship
• Membantu klien agar dia mengerti
siapa dirinya, kepercayaan-
kepercayaannya, nilai-nilai,
pendapat, serta konsep diri
• Terapis terlibat dengan sikap hangat,
pengertian, dan perhatian
• Terapis menampilkan sosok yang
sebenarnya (sama dengan genuine
pada CCT)
4. Fokus pada hari ini dan masa depan
(focus on present and future)
bmt/kesos/unpad/micro/2009
bmt/kesos/unpad/micro/2009
5. Focus on behavior rather
than on feeling
• Terapis memiliki anggapan : manusia
memiliki keterbatasan dalam mengontrol
perasaannya. Merubah perilaku adalah
cara yang terbaik untuk menghasilkan
perasaan yang baik.
• Kita tidak bisa memerintahkan perasaan
kita menjadi baik,namun kita selalu bisa
memerintahkan diri kita untuk bertindak
lebih baik sehingga membuat perasaan
kita lebih baik.
bmt/kesos/unpad/micro/2009
6. Encourage Value Judgement
• Klien perlu belajar utuk
menilai/mengevaluasi perilakunya
dan mengkaji hal—hal yang akan
atau yang sudah menyebabkan dia
mengalami kegagalan.
7. Mendorong untun membuat
perencanaan tindakan
(encourage planning)
bmt/kesos/unpad/micro/2009
8. Tolak Excuse (pembenaran-
pembenaran/alasan-alasan
pembenar pada perilaku yang tidak
bertanggung jawab)
bmt/kesos/unpad/micro/2009
bmt/kesos/unpad/micro/2009
9 Eliminate Punishment
Tidak ada hukuman.Yang ada
adalah konsekwensi berdasarkan
kontrak/kesepakatan yang dibuat
oleh klien sendiri dan terapis.
10. Jangan menawarkan Simpati
Terapi memandang klien tidak memiliki
kemampuan untuk bertindak keluar
dari masalah. Mendengarkan cerita
panjang dan sedih terkait masa lalu
klien, atau bersimpati pada
kesengsaraan klien tidak menolong
kemampuan klien untuk bertindak
keluar dari masalah.
bmt/kesos/unpad/micro/2009
11. Jarang Bertanya Mengapa
Dengan bertanya mengapa, klien jadi
punya peluang untuk membuat alasan
yang banyak mengenai perilaku yang
tidak bertanggung jawab. Klien
terjebak pada kesimpulan bahwa
perilaku salahnya akan terus berlanjut
jika ia diberi kesempatan untuk
menjelaskan lebih banyak
bmt/kesos/unpad/micro/2009
bmt/kesos/unpad/micro/2009
12.Praise Responsible Behavior
• Orang perlu dihargai saat mereka
berusaha melakukan sesuatu yang
positif, meski mungkin tidak berhasil
• Terapis mendorong dan
menghargai/memuji tingkah laku
yang bertanggung jawab dari klien.
bmt/kesos/unpad/micro/2009
13. Question Traditional Case
Histories
• Tidak mempercayai sepenuhnya
catatan-catatan kasus sebelumnya
mengenai keadaan klien.
• Jarang catatan-catatan tersebut
berisi hasil assesment yang
berisikan keberhasilan serta
kekuatan2yang dimilkiki klien,
namun berisi hasil diagnosa ahli
tentang kegagalan dan kelemahan
klien
bmt/kesos/unpad/micro/2009
14. Foster Success Experience
• Terapis berusaha membantu klien
mencapai tujuan yang realistis
serta mendampingi penyelesaian
tugas-tugas yang mungkin beresiko
untuk keluar dari masalahnya
• Membantu klien menyadari
kesuksesan yang dicapainya
bmt/kesos/unpad/micro/2009
FORM TERAPI REALITASFORM TERAPI REALITAS
KEINGINANKEINGINAN
ATAUATAU
MASALAHMASALAH
(BATASI 3(BATASI 3
PRIORITAS)PRIORITAS)
SOLUSI/TINDAKANSOLUSI/TINDAKAN
UNTUK MEMENUHIUNTUK MEMENUHI
KEINGINAN/PEMEKEINGINAN/PEME
CAHAN MASALAHCAHAN MASALAH
CEK SOLUSICEK SOLUSI SOLUSI/TINDSOLUSI/TIND
AKANAKAN
TERPIPIHTERPIPIH
KELEBIHANKELEBIHAN
KEKURANGANKEKURANGAN
(Jika ada)(Jika ada)
1….1….
2….2….
1. a…..1. a…..
b…b…
2. a….2. a….
b….b….
1.a…………1.a…………
…………………………
…………….…………….
…………………………....
b…………b…………
…………………………
…………………………
…………………………
……………………dstdst
1.a……………1.a……………
…………………………
…………………………....
b……………b……………
………………………………
……………………dstdst
1……1……
2…..2…..
dstdst
CONTOHCONTOH
KEINGINANKEINGINAN
ATAUATAU
MASALAHMASALAH
(BATASI 3(BATASI 3
PRIORITAS)PRIORITAS)
SOLUSI/TINDAKANSOLUSI/TINDAKAN
UNTUK MEMENUHIUNTUK MEMENUHI
KEINGINAN/PEMECAHKEINGINAN/PEMECAH
AN MASALAHAN MASALAH
CEK SOLUSICEK SOLUSI SOLUSI/TINDAKSOLUSI/TINDAK
AN TERPIPIHAN TERPIPIH
KELEBIHANKELEBIHAN
KEKURANGANKEKURANGAN
(Jika ada)(Jika ada)
Di sekolah nilaiDi sekolah nilai
pelajaranpelajaran
bahasa inggrisbahasa inggris
jelekjelek
a. kursusa. kursus
b. privatb. privat
(mendatangkan(mendatangkan
guru bahasa inggrisguru bahasa inggris
ke rumah)ke rumah)
c. belajar sendiri daric. belajar sendiri dari
bukubuku
.a. mendapat.a. mendapat
sertifikatsertifikat
b. Lebih murah ;b. Lebih murah ;
bisa mengaturbisa mengatur
waktu sendiriwaktu sendiri
c. Waktu bisac. Waktu bisa
diatur sendiridiatur sendiri
a. biaya lebiha. biaya lebih
mahal ; harus adamahal ; harus ada
ongkosongkos
transportasitransportasi
b. tidak mendapatb. tidak mendapat
sertifikatsertifikat
c. Biaya beli bukuc. Biaya beli buku
mahal samamahal sama
dengan biayadengan biaya
privat ; tidak adaprivat ; tidak ada
yangyang
mengarahkan ;mengarahkan ;
tidak ada yang ikuttidak ada yang ikut
mengingatkan jikamengingatkan jika
tergantung inisiatiftergantung inisiatif
sendirisendiri
PrivatPrivat
bmt/kesos/unpad/micro/2009
SIMULASISIMULASI

More Related Content

What's hot

Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi SistematisModel Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi SistematisUniversitas Pendidikan Ganesha
 
Teori Albert Bandura
Teori Albert BanduraTeori Albert Bandura
Teori Albert BanduraAlbert Aris
 
Materi 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptxMateri 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptxmuranassumbawah
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifFATHATUL FIKRIYAH
 
Mental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / Purnabakti
Mental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / PurnabaktiMental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / Purnabakti
Mental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / PurnabaktiKanaidi ken
 
prinsip pembelajaran
prinsip pembelajaranprinsip pembelajaran
prinsip pembelajaraneryeryey
 
Dollard&miller
Dollard&millerDollard&miller
Dollard&millerPretty A
 
Rangkuman Pendekatan Konseling
Rangkuman Pendekatan KonselingRangkuman Pendekatan Konseling
Rangkuman Pendekatan Konselingvarizalamir
 
Humanisme Theory from Rizki Faishal
Humanisme Theory from Rizki FaishalHumanisme Theory from Rizki Faishal
Humanisme Theory from Rizki FaishalFaiz Sujudi
 
Ppt modifikasi perilaku 2
Ppt modifikasi perilaku 2Ppt modifikasi perilaku 2
Ppt modifikasi perilaku 2Indira Pratiwi
 
Perkembangan Kepribadian dan Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian dan Perilaku ManusiaPerkembangan Kepribadian dan Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian dan Perilaku Manusiapjj_kemenkes
 
kepemimpinan Transformasional vs Transaksional
kepemimpinan Transformasional vs Transaksionalkepemimpinan Transformasional vs Transaksional
kepemimpinan Transformasional vs Transaksionalhattaalwi
 
PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08
PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08
PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08Yelfy Yazid
 
Teori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaran
Teori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaranTeori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaran
Teori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaranروحايز حمزه
 
Psikologi Behavioristik
Psikologi BehavioristikPsikologi Behavioristik
Psikologi BehavioristikSeta Wicaksana
 
Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013
Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013
Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013Zufa Fauzia
 
psikologi dalam islam
psikologi dalam islampsikologi dalam islam
psikologi dalam islampsikologi12
 

What's hot (20)

Bab 13
Bab 13Bab 13
Bab 13
 
Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi SistematisModel Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
Model Konseling Behavioral teknik Dezensitisasi Sistematis
 
Teori Albert Bandura
Teori Albert BanduraTeori Albert Bandura
Teori Albert Bandura
 
Materi 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptxMateri 14 Konsep Diri.pptx
Materi 14 Konsep Diri.pptx
 
Fungsi dan tingkatan manajemen
Fungsi dan tingkatan manajemenFungsi dan tingkatan manajemen
Fungsi dan tingkatan manajemen
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotif
 
Mental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / Purnabakti
Mental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / PurnabaktiMental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / Purnabakti
Mental Switching: "Perubahan Sikap & Pola Pikir" - Pra Pensiun / Purnabakti
 
prinsip pembelajaran
prinsip pembelajaranprinsip pembelajaran
prinsip pembelajaran
 
Dollard&miller
Dollard&millerDollard&miller
Dollard&miller
 
Rangkuman Pendekatan Konseling
Rangkuman Pendekatan KonselingRangkuman Pendekatan Konseling
Rangkuman Pendekatan Konseling
 
Humanisme Theory from Rizki Faishal
Humanisme Theory from Rizki FaishalHumanisme Theory from Rizki Faishal
Humanisme Theory from Rizki Faishal
 
Ppt modifikasi perilaku 2
Ppt modifikasi perilaku 2Ppt modifikasi perilaku 2
Ppt modifikasi perilaku 2
 
Perkembangan Kepribadian dan Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian dan Perilaku ManusiaPerkembangan Kepribadian dan Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian dan Perilaku Manusia
 
kepemimpinan Transformasional vs Transaksional
kepemimpinan Transformasional vs Transaksionalkepemimpinan Transformasional vs Transaksional
kepemimpinan Transformasional vs Transaksional
 
PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08
PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08
PSIKOLOGI EKSPERIMEN Power point kelompok VI kelas a 08
 
Teori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaran
Teori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaranTeori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaran
Teori belajar-behavioristik-penerapannya-dalam-pembelajaran
 
Psikologi Behavioristik
Psikologi BehavioristikPsikologi Behavioristik
Psikologi Behavioristik
 
Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013
Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013
Perbedaan antara pendekatan strategi metode model kelompok 2 4 b pg paud 2013
 
psikologi dalam islam
psikologi dalam islampsikologi dalam islam
psikologi dalam islam
 
PSIKOLOGI ANALITIK
PSIKOLOGI ANALITIKPSIKOLOGI ANALITIK
PSIKOLOGI ANALITIK
 

Similar to Reality therapy 270312

Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi
Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi
Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi pjj_kemenkes
 
Teori realiti (bentang)
Teori realiti (bentang)Teori realiti (bentang)
Teori realiti (bentang)ridzuangrik
 
ilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdf
ilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdfilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdf
ilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdfZulIzzat7
 
122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling
122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling
122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunselingninasweet
 
materi 9 komunikasi.pptx
materi 9 komunikasi.pptxmateri 9 komunikasi.pptx
materi 9 komunikasi.pptxAmiKakakiral
 
Presentasi Mojokerto
Presentasi MojokertoPresentasi Mojokerto
Presentasi Mojokertoguest626d709
 
Pendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling BehavioristikPendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling BehavioristikLanggeng Prayogo
 
Solution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi Psikoterapi
Solution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi PsikoterapiSolution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi Psikoterapi
Solution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi PsikoterapiAndhikaAtmaWijaya1
 
Modul 4 pedoman praktek
Modul 4   pedoman praktekModul 4   pedoman praktek
Modul 4 pedoman praktekpjj_kemenkes
 
Konsep Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Konsep   Konseling   dalam    Asuhan   Kebidanan Konsep   Konseling   dalam    Asuhan   Kebidanan
Konsep Konseling dalam Asuhan Kebidanan pjj_kemenkes
 
Interview Konseling Jurusan Bimbingan Konsleing
Interview Konseling Jurusan Bimbingan KonsleingInterview Konseling Jurusan Bimbingan Konsleing
Interview Konseling Jurusan Bimbingan KonsleingPunikDani
 
Ppt behavioristik kelompok 2
Ppt behavioristik kelompok 2Ppt behavioristik kelompok 2
Ppt behavioristik kelompok 2lindya fatkha
 
Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...
Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...
Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...Harry Elson Anderson (IPGK Pulau Pinang)
 
Penanganan krisis
Penanganan krisisPenanganan krisis
Penanganan krisisanggaraider
 
10 terapi realitas
10 terapi realitas10 terapi realitas
10 terapi realitasIchwan Muis
 
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASIPENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASIAuliaVelayati
 

Similar to Reality therapy 270312 (20)

Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi
Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi
Saat-Saat sulit dalam Pengambilan Keputusan Dan Upaya untuk Mengatasi
 
Teori realiti (bentang)
Teori realiti (bentang)Teori realiti (bentang)
Teori realiti (bentang)
 
ilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdf
ilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdfilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdf
ilide.info-teori-realiti-pr_7fc3f05292b63bf718640b8f0fbaaa3d.pdf
 
122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling
122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling
122256451 fatin-azimah-jusoh-perbandingan-teori-teori-kaunseling
 
materi 9 komunikasi.pptx
materi 9 komunikasi.pptxmateri 9 komunikasi.pptx
materi 9 komunikasi.pptx
 
cara cara pemecahan
cara cara pemecahancara cara pemecahan
cara cara pemecahan
 
Presentasi Mojokerto
Presentasi MojokertoPresentasi Mojokerto
Presentasi Mojokerto
 
Makalah kewirausahaan tentang wirausaha
Makalah kewirausahaan tentang wirausahaMakalah kewirausahaan tentang wirausaha
Makalah kewirausahaan tentang wirausaha
 
Pendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling BehavioristikPendekatan Konseling Behavioristik
Pendekatan Konseling Behavioristik
 
Solution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi Psikoterapi
Solution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi PsikoterapiSolution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi Psikoterapi
Solution Focused Brief Therapy FSBT sebagai Inovasi Psikoterapi
 
Modul 4 pedoman praktek
Modul 4   pedoman praktekModul 4   pedoman praktek
Modul 4 pedoman praktek
 
Konsep Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Konsep   Konseling   dalam    Asuhan   Kebidanan Konsep   Konseling   dalam    Asuhan   Kebidanan
Konsep Konseling dalam Asuhan Kebidanan
 
Penanganan krisis
Penanganan krisisPenanganan krisis
Penanganan krisis
 
Interview Konseling Jurusan Bimbingan Konsleing
Interview Konseling Jurusan Bimbingan KonsleingInterview Konseling Jurusan Bimbingan Konsleing
Interview Konseling Jurusan Bimbingan Konsleing
 
Ppt behavioristik kelompok 2
Ppt behavioristik kelompok 2Ppt behavioristik kelompok 2
Ppt behavioristik kelompok 2
 
Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...
Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...
Bab 2 : pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran behavioris dalam bimbingan dan ...
 
Penanganan krisis
Penanganan krisisPenanganan krisis
Penanganan krisis
 
10 terapi realitas
10 terapi realitas10 terapi realitas
10 terapi realitas
 
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASIPENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
 
Teknik cbt
Teknik cbtTeknik cbt
Teknik cbt
 

More from HIMA KS FISIP UNPAD (20)

Rca
RcaRca
Rca
 
Persos
PersosPersos
Persos
 
Scenario planning
Scenario planningScenario planning
Scenario planning
 
Instrumen perencanaan
Instrumen perencanaanInstrumen perencanaan
Instrumen perencanaan
 
Relevansi stukep kessos
Relevansi stukep kessosRelevansi stukep kessos
Relevansi stukep kessos
 
Perkawinan
PerkawinanPerkawinan
Perkawinan
 
Mortalitas
MortalitasMortalitas
Mortalitas
 
Fertilitas
FertilitasFertilitas
Fertilitas
 
Demografi dan studi kependudukan
Demografi dan studi kependudukanDemografi dan studi kependudukan
Demografi dan studi kependudukan
 
4. perkembangan ham di indonesia`
4. perkembangan ham di indonesia`4. perkembangan ham di indonesia`
4. perkembangan ham di indonesia`
 
3. perkembangan ham di dunia
3. perkembangan ham di dunia3. perkembangan ham di dunia
3. perkembangan ham di dunia
 
2. pengantar konsep ham
2. pengantar konsep ham2. pengantar konsep ham
2. pengantar konsep ham
 
1. pertimbangan filosofis peraturan tentang hak asasi manusia
1. pertimbangan filosofis peraturan tentang hak asasi manusia1. pertimbangan filosofis peraturan tentang hak asasi manusia
1. pertimbangan filosofis peraturan tentang hak asasi manusia
 
Menyusun out line bab ii
Menyusun out line bab iiMenyusun out line bab ii
Menyusun out line bab ii
 
Kasus skripsi
Kasus skripsiKasus skripsi
Kasus skripsi
 
Panduan penyusunan-dan-penulisan-skripsi
Panduan penyusunan-dan-penulisan-skripsiPanduan penyusunan-dan-penulisan-skripsi
Panduan penyusunan-dan-penulisan-skripsi
 
5 6.proses penelitian
5 6.proses penelitian5 6.proses penelitian
5 6.proses penelitian
 
Sistematika penulisan skripsi ks
Sistematika penulisan skripsi ksSistematika penulisan skripsi ks
Sistematika penulisan skripsi ks
 
Proposal penelitian 2012
Proposal penelitian 2012Proposal penelitian 2012
Proposal penelitian 2012
 
Perancangan program
Perancangan programPerancangan program
Perancangan program
 

Reality therapy 270312

  • 1. REALITY THERAPYREALITY THERAPY (memunculkan pilihan pemecahan(memunculkan pilihan pemecahan masalah)masalah) bmt/kesos/unpad/micro/2009
  • 2. bmt/kesos/unpad/micro/2009 REALITY THERAPY (memunculkan pilihan pemecahan masalah) 1. Membangun hubungan dengan klien 2. Mengeksplorasi masalah secara mendalam 3. Eksplorasi solusi untuk memecahkan masalah 4. Menerapkan solusi dengan komitmen 5. Menerapkan 14 prinsip Reality Therapy
  • 3. bmt/kesos/unpad/micro/2009 14 prinsip Reality Therapy14 prinsip Reality Therapy 1.1. Encourage Responsible BehaviorEncourage Responsible Behavior  Membantu klien menolak tingkah laku yang tidak bertanggungMembantu klien menolak tingkah laku yang tidak bertanggung jawab dan belajar mengembngkan tingkah laku yang positif.jawab dan belajar mengembngkan tingkah laku yang positif.  Tingkah laku yang bertanggung jawab adalah kemampuan individuTingkah laku yang bertanggung jawab adalah kemampuan individu untuk memenuhi kebutuhanya tanpa harus merugikan orang lainuntuk memenuhi kebutuhanya tanpa harus merugikan orang lain (klien diajak menentukan apakah tingkah laku yang bermoral dan(klien diajak menentukan apakah tingkah laku yang bermoral dan imoral)imoral)  Menolak excuse (pembenaran-pembenaran) seperti karena masaMenolak excuse (pembenaran-pembenaran) seperti karena masa lalu atau karena orang tua, dlsblalu atau karena orang tua, dlsb
  • 4. bmt/kesos/unpad/micro/2009 2. Recignize Mental Illness Labels as Destructive2. Recignize Mental Illness Labels as Destructive
  • 5. bmt/kesos/unpad/micro/2009 3. Foster Involed Relationship • Membantu klien agar dia mengerti siapa dirinya, kepercayaan- kepercayaannya, nilai-nilai, pendapat, serta konsep diri • Terapis terlibat dengan sikap hangat, pengertian, dan perhatian • Terapis menampilkan sosok yang sebenarnya (sama dengan genuine pada CCT)
  • 6. 4. Fokus pada hari ini dan masa depan (focus on present and future) bmt/kesos/unpad/micro/2009
  • 7. bmt/kesos/unpad/micro/2009 5. Focus on behavior rather than on feeling • Terapis memiliki anggapan : manusia memiliki keterbatasan dalam mengontrol perasaannya. Merubah perilaku adalah cara yang terbaik untuk menghasilkan perasaan yang baik. • Kita tidak bisa memerintahkan perasaan kita menjadi baik,namun kita selalu bisa memerintahkan diri kita untuk bertindak lebih baik sehingga membuat perasaan kita lebih baik.
  • 8. bmt/kesos/unpad/micro/2009 6. Encourage Value Judgement • Klien perlu belajar utuk menilai/mengevaluasi perilakunya dan mengkaji hal—hal yang akan atau yang sudah menyebabkan dia mengalami kegagalan.
  • 9. 7. Mendorong untun membuat perencanaan tindakan (encourage planning) bmt/kesos/unpad/micro/2009
  • 10. 8. Tolak Excuse (pembenaran- pembenaran/alasan-alasan pembenar pada perilaku yang tidak bertanggung jawab) bmt/kesos/unpad/micro/2009
  • 11. bmt/kesos/unpad/micro/2009 9 Eliminate Punishment Tidak ada hukuman.Yang ada adalah konsekwensi berdasarkan kontrak/kesepakatan yang dibuat oleh klien sendiri dan terapis.
  • 12. 10. Jangan menawarkan Simpati Terapi memandang klien tidak memiliki kemampuan untuk bertindak keluar dari masalah. Mendengarkan cerita panjang dan sedih terkait masa lalu klien, atau bersimpati pada kesengsaraan klien tidak menolong kemampuan klien untuk bertindak keluar dari masalah. bmt/kesos/unpad/micro/2009
  • 13. 11. Jarang Bertanya Mengapa Dengan bertanya mengapa, klien jadi punya peluang untuk membuat alasan yang banyak mengenai perilaku yang tidak bertanggung jawab. Klien terjebak pada kesimpulan bahwa perilaku salahnya akan terus berlanjut jika ia diberi kesempatan untuk menjelaskan lebih banyak bmt/kesos/unpad/micro/2009
  • 14. bmt/kesos/unpad/micro/2009 12.Praise Responsible Behavior • Orang perlu dihargai saat mereka berusaha melakukan sesuatu yang positif, meski mungkin tidak berhasil • Terapis mendorong dan menghargai/memuji tingkah laku yang bertanggung jawab dari klien.
  • 15. bmt/kesos/unpad/micro/2009 13. Question Traditional Case Histories • Tidak mempercayai sepenuhnya catatan-catatan kasus sebelumnya mengenai keadaan klien. • Jarang catatan-catatan tersebut berisi hasil assesment yang berisikan keberhasilan serta kekuatan2yang dimilkiki klien, namun berisi hasil diagnosa ahli tentang kegagalan dan kelemahan klien
  • 16. bmt/kesos/unpad/micro/2009 14. Foster Success Experience • Terapis berusaha membantu klien mencapai tujuan yang realistis serta mendampingi penyelesaian tugas-tugas yang mungkin beresiko untuk keluar dari masalahnya • Membantu klien menyadari kesuksesan yang dicapainya
  • 17. bmt/kesos/unpad/micro/2009 FORM TERAPI REALITASFORM TERAPI REALITAS KEINGINANKEINGINAN ATAUATAU MASALAHMASALAH (BATASI 3(BATASI 3 PRIORITAS)PRIORITAS) SOLUSI/TINDAKANSOLUSI/TINDAKAN UNTUK MEMENUHIUNTUK MEMENUHI KEINGINAN/PEMEKEINGINAN/PEME CAHAN MASALAHCAHAN MASALAH CEK SOLUSICEK SOLUSI SOLUSI/TINDSOLUSI/TIND AKANAKAN TERPIPIHTERPIPIH KELEBIHANKELEBIHAN KEKURANGANKEKURANGAN (Jika ada)(Jika ada) 1….1…. 2….2…. 1. a…..1. a….. b…b… 2. a….2. a…. b….b…. 1.a…………1.a………… ………………………… …………….……………. ………………………….... b…………b………… ………………………… ………………………… ………………………… ……………………dstdst 1.a……………1.a…………… ………………………… ………………………….... b……………b…………… ……………………………… ……………………dstdst 1……1…… 2…..2….. dstdst
  • 18. CONTOHCONTOH KEINGINANKEINGINAN ATAUATAU MASALAHMASALAH (BATASI 3(BATASI 3 PRIORITAS)PRIORITAS) SOLUSI/TINDAKANSOLUSI/TINDAKAN UNTUK MEMENUHIUNTUK MEMENUHI KEINGINAN/PEMECAHKEINGINAN/PEMECAH AN MASALAHAN MASALAH CEK SOLUSICEK SOLUSI SOLUSI/TINDAKSOLUSI/TINDAK AN TERPIPIHAN TERPIPIH KELEBIHANKELEBIHAN KEKURANGANKEKURANGAN (Jika ada)(Jika ada) Di sekolah nilaiDi sekolah nilai pelajaranpelajaran bahasa inggrisbahasa inggris jelekjelek a. kursusa. kursus b. privatb. privat (mendatangkan(mendatangkan guru bahasa inggrisguru bahasa inggris ke rumah)ke rumah) c. belajar sendiri daric. belajar sendiri dari bukubuku .a. mendapat.a. mendapat sertifikatsertifikat b. Lebih murah ;b. Lebih murah ; bisa mengaturbisa mengatur waktu sendiriwaktu sendiri c. Waktu bisac. Waktu bisa diatur sendiridiatur sendiri a. biaya lebiha. biaya lebih mahal ; harus adamahal ; harus ada ongkosongkos transportasitransportasi b. tidak mendapatb. tidak mendapat sertifikatsertifikat c. Biaya beli bukuc. Biaya beli buku mahal samamahal sama dengan biayadengan biaya privat ; tidak adaprivat ; tidak ada yangyang mengarahkan ;mengarahkan ; tidak ada yang ikuttidak ada yang ikut mengingatkan jikamengingatkan jika tergantung inisiatiftergantung inisiatif sendirisendiri PrivatPrivat