Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari objek-objek seperti hubungan antarmanusia, kelompok sosial, dan masalah-masalah sosial dengan menggunakan metode ilmiah seperti kualitatif dan kuantitatif. Sosiologi berperan dalam mengidentifikasi gejala sosial, meramalkan dampak keb
Bab 1 fungsi sosiologi untuk mengenali gejala sosial di m asyarakatBudionoDrs
Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari objek-objek seperti hubungan antarmanusia, kelompok sosial, dan masalah-masalah sosial dengan menggunakan metode ilmiah seperti kualitatif dan kuantitatif. Sosiologi berperan dalam meneliti, mengajar, memberikan saran kebijakan, dan me
Bab 1 fungsi sosiologi untuk mengenali gejala sosial di m asyarakatBudionoDrs
Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari objek-objek seperti hubungan antarmanusia, kelompok sosial, dan masalah-masalah sosial dengan menggunakan metode ilmiah seperti kualitatif dan kuantitatif. Sosiologi berperan dalam mengidentifikasi gejala sosial, meramalkan dampak keb
Toleransi untuk pembentukan integrasi nasional indonesiaDewiBarida
Integrasi nasional melibatkan proses mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada di Indonesia menjadi satu kesatuan yang utuh. Toleransi antar perbedaan dipandang penting untuk menciptakan keharmonisan daripada sikap egois terhadap kelompok masing-masing. Kesadaran akan pentingnya menghargai perbedaan diperlukan untuk mencapai integritas nasional.
PPT Kelas X Sosiologi BAB 1 Fungsi Sosiologi untuk Mengenali Gejala Sosial di...firmansyah960116
Dokumen ini membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari interaksi antarmanusia, proses yang timbul dari interaksi tersebut, serta hubungan antara individu, kelompok, dan masyarakat secara keseluruhan. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu pengetahuan dan peran serta fungsi sosiolog
Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari objek-objek seperti hubungan antarmanusia, kelompok sosial, dan masalah-masalah sosial dengan menggunakan metode ilmiah seperti kualitatif dan kuantitatif. Sosiologi berperan dalam mengidentifikasi gejala sosial, meramalkan dampak keb
Bab 1 fungsi sosiologi untuk mengenali gejala sosial di m asyarakatBudionoDrs
Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari objek-objek seperti hubungan antarmanusia, kelompok sosial, dan masalah-masalah sosial dengan menggunakan metode ilmiah seperti kualitatif dan kuantitatif. Sosiologi berperan dalam meneliti, mengajar, memberikan saran kebijakan, dan me
Bab 1 fungsi sosiologi untuk mengenali gejala sosial di m asyarakatBudionoDrs
Dokumen tersebut membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari objek-objek seperti hubungan antarmanusia, kelompok sosial, dan masalah-masalah sosial dengan menggunakan metode ilmiah seperti kualitatif dan kuantitatif. Sosiologi berperan dalam mengidentifikasi gejala sosial, meramalkan dampak keb
Toleransi untuk pembentukan integrasi nasional indonesiaDewiBarida
Integrasi nasional melibatkan proses mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada di Indonesia menjadi satu kesatuan yang utuh. Toleransi antar perbedaan dipandang penting untuk menciptakan keharmonisan daripada sikap egois terhadap kelompok masing-masing. Kesadaran akan pentingnya menghargai perbedaan diperlukan untuk mencapai integritas nasional.
PPT Kelas X Sosiologi BAB 1 Fungsi Sosiologi untuk Mengenali Gejala Sosial di...firmansyah960116
Dokumen ini membahas tentang sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari gejala-gejala sosial dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari interaksi antarmanusia, proses yang timbul dari interaksi tersebut, serta hubungan antara individu, kelompok, dan masyarakat secara keseluruhan. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu pengetahuan dan peran serta fungsi sosiolog
Ancaman budaya di Indonesia meliputi masuknya ide asing yang bertentangan dengan norma sosial, diskriminasi antar suku dan agama, serta kecenderungan menyukai budaya asing dibanding budaya lokal. Indonesia rentan terhadap ancaman ini karena keanekaragaman budaya dan bahasanya. Upaya yang ditempuh pemerintah meliputi penguatan iman, budaya nusantara, nasionalisme, serta penyaringan budaya asing.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesetaraan manusia dalam masyarakat Indonesia. Keragaman mencakup perbedaan suku, agama, budaya, sedangkan kesetaraan berarti semua manusia memiliki hak dan kedudukan yang sama di hadapan hukum. Dokumen juga menjelaskan berbagai faktor penyebab keragaman, masalah yang ditimbulkannya, serta upaya-upaya untuk memperkecil pengaruh negatif dari keragaman
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxArdianAlaziz
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesetaraan manusia dalam masyarakat Indonesia. Keragaman mencakup perbedaan suku, agama, budaya, sedangkan kesetaraan berarti semua manusia memiliki hak dan kedudukan yang sama di hadapan hukum. Dokumen juga menjelaskan berbagai faktor penyebab keragaman, problematika yang ditimbulkannya, serta prinsip-prinsip untuk menjaga kerukunan antar kelompok m
Dokumen tersebut membahas tentang interaksi sosial, mobilitas sosial, pluralitas masyarakat Indonesia, konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bagaimana interaksi sosial dapat memengaruhi status sosial seseorang dan memungkinkan terjadinya perpindahan status (mobilitas sosial), serta keragaman suku bangsa, agama, dan budaya di Indonesia sebagai negara multikultural.
Multikulturalisme di Indonesia terbentuk dari keragaman sosio-kultural dan geografis yang luas. Faktor letak geografis, iklim, dan perkawinan campur telah menghasilkan banyak kebudayaan berbeda di masyarakat Indonesia. Namun, terdapat hambatan dalam mewujudkan konsep multikulturalisme secara penuh.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman yang ada di Indonesia, mulai dari keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama. Meskipun memiliki banyak keragaman, masyarakat Indonesia bisa hidup saling berdampingan karena adanya toleransi yang tinggi.
Multikulturalisme adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan pandangan tentang keragaman kehidupan di dunia. Faktor sejarah, geografi, dan perbedaan suku bangsa berkontribusi terhadap keragaman budaya di Indonesia. Pendidikan multikultural diperlukan untuk meningkatkan pemahaman dan menghormati perbedaan agar dapat mencegah konflik di masyarakat yang majemuk.
Ancaman budaya di Indonesia meliputi masuknya ide asing yang bertentangan dengan norma sosial, diskriminasi antar suku dan agama, serta kecenderungan menyukai budaya asing dibanding budaya lokal. Indonesia rentan terhadap ancaman ini karena keanekaragaman budaya dan bahasanya. Upaya yang ditempuh pemerintah meliputi penguatan iman, budaya nusantara, nasionalisme, serta penyaringan budaya asing.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesetaraan manusia dalam masyarakat Indonesia. Keragaman mencakup perbedaan suku, agama, budaya, sedangkan kesetaraan berarti semua manusia memiliki hak dan kedudukan yang sama di hadapan hukum. Dokumen juga menjelaskan berbagai faktor penyebab keragaman, masalah yang ditimbulkannya, serta upaya-upaya untuk memperkecil pengaruh negatif dari keragaman
METODE ILMIAH DALAM MEMECAHKAN MASALAH.pptxArdianAlaziz
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman dan kesetaraan manusia dalam masyarakat Indonesia. Keragaman mencakup perbedaan suku, agama, budaya, sedangkan kesetaraan berarti semua manusia memiliki hak dan kedudukan yang sama di hadapan hukum. Dokumen juga menjelaskan berbagai faktor penyebab keragaman, problematika yang ditimbulkannya, serta prinsip-prinsip untuk menjaga kerukunan antar kelompok m
Dokumen tersebut membahas tentang interaksi sosial, mobilitas sosial, pluralitas masyarakat Indonesia, konflik dan integrasi dalam kehidupan sosial. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bagaimana interaksi sosial dapat memengaruhi status sosial seseorang dan memungkinkan terjadinya perpindahan status (mobilitas sosial), serta keragaman suku bangsa, agama, dan budaya di Indonesia sebagai negara multikultural.
Multikulturalisme di Indonesia terbentuk dari keragaman sosio-kultural dan geografis yang luas. Faktor letak geografis, iklim, dan perkawinan campur telah menghasilkan banyak kebudayaan berbeda di masyarakat Indonesia. Namun, terdapat hambatan dalam mewujudkan konsep multikulturalisme secara penuh.
Dokumen tersebut membahas tentang keragaman yang ada di Indonesia, mulai dari keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama. Meskipun memiliki banyak keragaman, masyarakat Indonesia bisa hidup saling berdampingan karena adanya toleransi yang tinggi.
Multikulturalisme adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan pandangan tentang keragaman kehidupan di dunia. Faktor sejarah, geografi, dan perbedaan suku bangsa berkontribusi terhadap keragaman budaya di Indonesia. Pendidikan multikultural diperlukan untuk meningkatkan pemahaman dan menghormati perbedaan agar dapat mencegah konflik di masyarakat yang majemuk.
Similar to Realitas Sosial sebagai Objek Kajian (20)
Bab ini membahas dampak globalisasi terhadap perubahan sosial di tingkat lokal dan komunitas, permasalahan sosial akibat perubahan tersebut seperti kesenjangan sosial dan urbanisasi, serta strategi pemberdayaan masyarakat untuk menghadapi tantangan globalisasi melalui pendidikan, perencanaan, dan aksi sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang stratifikasi sosial, yang merupakan pembedaan posisi seseorang atau kelompok dalam kedudukan yang berbeda secara vertikal. Dokumen tersebut menjelaskan dasar, unsur, sifat, bentuk, dan fungsi dari stratifikasi sosial berdasarkan kelas, status, kekuasaan, pendidikan, dan lainnya. Dokumen tersebut juga membahas dampak dari stratifikasi sosial seperti cara berpakaian, b
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan sosial dalam masyarakat, termasuk definisi masalah sosial, teori-teori terkait, jenis permasalahan sosial seperti kemiskinan dan kriminalitas, serta dampak dan upaya pemecahannya.
Dokumen tersebut membahas pengaruh diferensiasi dan stratifikasi sosial terhadap masyarakat, yang dapat menimbulkan primodialisme (loyalitas terhadap suku, kelas, agama), etnosentrisme (penilaian terhadap budaya lain), dan politik aliran (keterkaitan antara partai politik dan organisasi masyarakat).
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi sosial, yang didefinisikan sebagai pola hubungan yang mengakui perbedaan ras tetapi tidak memberikan makna penting pada perbedaan tersebut. Dokumen ini menjelaskan syarat, faktor yang mempengaruhi, bentuk, tahapan, dan faktor pendukung integrasi sosial.
Bab 5 membahas tentang integrasi dan reintegrasi sosial, termasuk konflik yang dapat menyebabkan perpecahan, upaya-upaya perdamaian dan integrasi kembali masyarakat, serta proses pemulihan, rehabilitasi, dan reintegrasi sosial pasca-konflik untuk mencapai koeksistensi damai.
Dokumen tersebut membahas tentang diferensiasi sosial yang didefinisikan sebagai pembedaan warga masyarakat ke dalam golongan-golongan berdasarkan ciri fisik, sosial, dan budaya. Terdapat beberapa bentuk diferensiasi seperti jenis kelamin, gender, ras, profesi, suku bangsa, klan, dan agama. Gender dijelaskan sebagai perbedaan peran antara laki-laki dan perempuan yang dikonstruksi secara sosial.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
2. C. Realitas Sosial sebagai Objek Kajian
Kemiskinan diartikan sebagai keadaan
seseorang yang tidak sanggup
memelihara dirinya sendiri sesuai
dengan taraf kehidupan kelompok dan
tidak mampu memanfaatkan tenaga
mental maupun fisiknya dalam
kelompok tersebut.
Masalah Sosial
Kemiskinan
3. Peperangan merupakan sebuah bentuk
pertentangan antara kelompok
atau masyarakat (termasuk negara) yang
umumnya diakhiri dengan akomodasi.
Peperangan
5. D. Kehidupan Sosial sebagai Objektivitas
Tiap kelompok masyarakat memiliki pola perilaku, adat, agama, dan
budaya yang berbeda. Hal ini dikarenakan masyarakat Indonesia terdiri
dari berbagai ras dan suku bangsa yang tersebar di seluruh wilayah
Indonesia.
Kemajemukan Masyarakat
6. Kondisi geografis yang terpisah-pisah
mengakibatkan penduduk yang menempati
satu pulau atau sebagian pulau tumbuh
menjadi kesatuan-kesatuan suku bangsa
yang sedikit banyak terisolasi dengan yang
lain.
Keadaan Geografis Indonesia
Faktor Penyebab Kemajemukan Masyarakat Indonesia
7. Sekitar abad ke-16, pengaruh Eropa mulai
masuk keIndonesia dibawa oleh para
pedagang dari Spanyol, Portugis, Inggris,
dan Belanda. Dari interaksi
antarpedagang ini, menyebabkan
terjadinya amalgamasi (perkawinan
campuran) dan asimilasi budaya antara
kaum pendatang dan penduduk asli.
Pengaruh Kebudayaan Asing
8. E. Gejala Sosial Gejala sosial adalah peristiwa-peristiwa yang
terjadi di antara manusia, baik secara individu
maupun kelompok. Gejala sosial terjadi baik di
perkotaan maupun di pedesaan.
9. Karakteristik Gejala Sosial
Macam-macam
karakteristik
gejala sosial
Gejala sosial sangat kompleks
Gejala sosial bersifat dinamis
Gejala sosial tidak bersifat universial
Gejala sosial bersifat kualitatif
Gejala sosial kurang objektif
Gejala sosial sulit diprediksi
10. Bentuk dan Jenis Gejala Sosial
Gejala-gejala sosial menurut
Pitrim A. Sorokin
Gejala sosial religius
Gejala sosial hukum
Gejala sosial politik
Gejala sosial ekonomi
11. Tingkatan Gejala Sosial
Tingkatan gejala sosial
menurut Norman Blaikei
Gejala sosial mikro, terjadi
pd individu dlm kehidupan
sehari-hari
Gejala sosial makro terjadi
dlm entitas sosial yg lbh besar
(masalah negara)
Gejala sosial meso, terjadi pd
kelompok/club, ex :
organisasi, masyarakat,
massa, dan gerakan sosial