Teks tersebut merupakan tugas individu mata pelajaran Bahasa Indonesia yang berisi profil siswi, kompetensi dasar, indikator, materi, dan contoh-contoh puisi kontemporer. Teks tersebut memberikan informasi mengenai pengertian, jenis-jenis, tema, dan ciri-ciri puisi kontemporer.
Menggali puing puing sastra madura yang tersisaSyaf Anton
Sastra Madura mengalami tahapan perkembangan kemudian digambarkan sebagai priodisasi perkembangan sastra Madura, yaitu : priode pertama; tahapan sastra Madura lama; sampai tahun 1920; priode kedua; tahapan sastra Madura baru: sampai tahun 1945: dan priode ketiga; tahapan sastra Madura modern; sampai 1977 (sampai kini);
Pengertian Puisi
Secara etimologis, kata puisi dalam bahasa Yunani berasal dari poesis yang artinya berati penciptaan. Dalam bahasa Inggris, padanan kata puisi ini adalah poetry yang erat dengan –poet dan -poem. Mengenai kata poet, Coulter (dalam Tarigan, 1986:4) menjelaskan bahwa kata poet berasal dari Yunani yang berarti membuat atau mencipta. Dalam bahasa Yunani sendiri, kata poet berarti orang yang mencipta melalui imajinasinya, orang yang hampir-hampir menyerupai dewa atau yang amat suka kepada dewa-dewa. Dia adalah orang yang berpenglihatan tajam, orang suci, yang sekaligus merupakan filsuf, negarawan, guru, orang yang dapat menebak kebenaran yang tersembunyi.
Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang diungkapkan dengan menggunakan bahasa yang padat, indah, dan kaya makna.
Menerangkan tentang puisi tradisional seperti pantun,syair,gurindam,seloka dan nazam.
-Menerangkan tentang puisi moden seperti sajak.
-Menerangkan tentang prosa moden seperti cerpen,novel dan drama
--Menerangkan karya asli dan karya saduran
Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu wadah yang sangat strategis untuk mengimplementasikan kegiatan-kegiatan prioritas Program Bangga Kencana secara utuh di lini
lapangan dalam rangka menyelaraskan pelaksanaan program-program yang dilaksanakan Desa
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
Puisi kontemporer
1. TUGAS INDIVIDU
BAHASA INDONESIA
KELAS XII-A1
SEMESTER 1
TAHUN PELAJARAN 2014-2015
Oleh :
Vyna Achla Inayati (31)
2. PROFIL
Nama : Vyna Achla Inayati
TTL : Trenggalek / 11 Agustus 1997
Alamat : RT 01/RW 01, Ngadirenggo Pogalan
Trenggalek
Kelas : XII IPA 1
Riwayat Pendidikan :
1) TK Al-Hidayah VI Ngetal (2002-
2003)
2) MI Jami’atul Ulum Ngetal (2003-
2009)
3) SMPN 1Pogalan (2009-2012)
4) SMAN 1 Trenggalek (Sekarang)
3. KOMPETENSI DASAR
15.1 Mengidentifikasi tema dan ciri-ciri puisi
kontemporer melalui kegiatan membaca buku
kumpulan puisi kontemporer
4. INDIKATOR
• Mengidentifikasi tema dan ciri-ciri puisi
kontemporer melalui kegiatan membaca
buku kumpulan puisi kontemporer
• Menentukan tema dan ciri-ciri puisi
kontemporer melalui kegiatan membaca
buku kumpulan puisi kontemporer
• Menjelaskan tema dan ciri-ciri puisi
kontemporer melalui kegiatan membaca
buku kumpulan puisi kontemporer
5. MATERI
A. PENGERTIAN PUISI KONTEMPORER
B. JENIS-JENIS PUISI KONTEMPORER
C. MENGIDENTIFIKASI TEMA PUISI KONTEMPORER
D. CIRI – CIRI PUISI KONTEMPORER
E. MEMAHAMI ISI DAN MAKSUD PUISI KONTEMPORER
F. CONTOH – CONTOH PUISI KONTEMPORER
6. PENGERTIAN PUISI
KONTEMPORER
Puisi kontemporer tidak mementingkan
tipografi yang konvensional seperti puisi lama
atau puisi baru. Puisi kontemporer lebih
mementingkan bentuk grafis atau fisik
(bunyi) untuk mengungkapkan perasaan
penyairannya.
Penyair merakit kata-kata sedemikian
rupa untuk menimbulkan bunyi yang indah.
Demi tujuan tersebut, penyair kadang-kadang
membalikkan kata-kata yang menguburkan
makna
7. Misalnya saja Sutardji mulai tidak mempercayai
kekuatan kata tetapi dia mulai berpaling pada
Eksistensi bunyi dan kekuatannya. Danarto justru
memulai dengan kekuatan garis dalam menciptakan
puisi. Puisi kontemporer memang cenderung
berbentuk aneh. Di samping ïtu penyair lain
mencanangkan bentuk puisi aneh adalah : Ibrahim
Sattah, Hamid Jabar, Husni Jamaluddin, Noorca
Marendra, dan sebagainya.
Lebih jauh boleh dikatakan bahwa puisi
kontemporer seringkali memakai kata-kata yang
kurang memperhatikan santun bahasa,memakai kata-kata
makian kasar,ejekan,dan lain-lain. Pemakaian
kata-kata simbolik atau lambing intuisi,gaya bahasa,
irama, dan sebagainya dianggapnya tidak begitu
penting lagi.
8. JENIS-JENIS PUISI
KONTEMPORER
1.Puisi Mbeling
Puisi mbeling pada umumnya
mengandung unsur humor, bercorak
kelakar. Dalam puisi ini sering terdapat
unsur kritik, terutama kritik sosial.
9. Contoh Puisi Mbeling
SEBUAH PERINTAH
Serbuuu....
Serbuuu....
Kota itu
Dengan batu
Sampai jadi abu
Binasakan
Semua
Kecuali
Mertuaku
Yang dungu
Dan lucu
Karya : Hardo Waluyo
10. 2.Puisi tipografi
Puisi ini memandang bentuk atau wujud fisik
puisi yang mampu memperkuat ekspresi puisi.
Bahkan, wujud puisi dipandang sebagai salah
satu unsur puisi, sebagai suatu tanda yang
memiliki makna tertentu yang tidak terlepas
dari keseluruhan makna puisi.
11. Contoh Puisi tipografi
MAUT
dia diamdiam diamdiam dia dia diamdiam diamdiam dia
diamdiam dia dia diamdiam diamdiam dia
dia diamdiam diamdiam dia
dia diamdiam
diamdiam
maut
Karya : Ibrahim Sattah
12. 3.Puisi Yang menentang idiom-idiom
Puisi –puisi semacam ini akan bersifat
konvensional. Dengan menentang idiom
konvensional maka puisi tersebut tidak lagi
menghiraukan hubungan makna setiap kata,
bahkan sering terjadi menjungkir balikkan
hubungan makna tersebut.
13. Contoh Puisi Yang menentang idiom-idiom
JADI
Jadi
tidak setiap derita
jadi luka
tidak setiap sepi
jadi duri
tidak setiap tanda
jadi makna
tidak setiap tanya
jadi ragu
tidak setiap jawab
jadi sebab
tidak setiap seru
jadi mau
tidak setiap tangan
jadi pegang
tidak setiap kabar
jadi tahu
tidak setiap luka
jadi kaca
memandang Kau
pada wajahku !
Karya : Sutardji Calzoum Bachri
14. 4.Puisi yang membalik-balikkan struktur kata
Puisi ini terlihat mempermainkan suku-suku kata
. Sampai-sampai kata-kata itu menjadi tidak
bermakna .Tetapi hal itu tidak lantas menghilangkan
makna totalitas puisi tersebut . Bahkan terasa
menjadi sangat konkret. Dengan deretan kata yang
dibolak-balikan susunan suku katanya bila
diteriakkan keras-keras seperti teriakan nelayan di
zaman bahari dulu . Bunyi-bunyi yang muncul dari
kata-kata tak bermakna itu mengangkat imajinasi
kita untuk membayangkan situasi pada masa bahari
dulu, di mana nenek moyang kita sangat akrab
dengan lautan.
15. Contoh Puisi yang membalik-balikkan struktur kata
PUISI JAMAN BAHARI
GIRISA
Ya meraja jaramaya
Ya marani niramaya
Ya silapa palasiya
Ya mirado rodamiya
Ya midosa sadomiya
Ya dayuda dayudaya
Ya siyaca cayasiya
Ya sihama mahasiya
Karya : Sides Sudyarto DS
16. 5.Puisi yang lebih mengutamakan unsur
bunyi
Puisi ini menggunakan kata-kata
konvensional yang dijungkirbalikkan atau
penciptakan kata--kata baru yang belum pernah
ada dalam kosakata bahasa Indonesia. Puisi
semacam ini lebih mementingkan aspek bunyi
dan ritme sehingga merangsang timbulnya
suasana magis (cenderung sebagai puisi mantra)
17. Contoh Puisi yang lebih mengutamakan unsur
bunyi
Sejak
sejak kapan sungai dipanggil sungai
sejak kapan tanah dipanggil tanah
sejak kapan derai dipanggil derai
sejak kapan resah dipanggil resah
sejak kapan kapan dipanggil kapan
sejak kapan kapan dipanggil lalu
sejak kapan akan dipanggil akan
sejak kapan akan dipanggil rindu
sejak kapan ya dipanggil tak
sejak kapan tak dipanggil mau
sejak kapan tuhan dipanggil tak
sejak kapan tak dipanggil rindu
(Sutardji Calzoum Bachri)
18. 6. Puisi Multi Lingual
Puisi ini menggunakan kata atau kalimat dari
berbagai bahasa, baik bahasa daerah maupun
bahasa asing.
19. Contoh Puisi Multi Lingual
MAIN CINTA MODEL KWANG WUNG
Om swastiastu
Kaleo o kane : kahi, elua, ekolu !
Ayolah kamboja terbang
Ayolah burung berjalan
Ayolah gelombang tidur
Ayolah pasangan berpasangan-ayo !
ayo
ayo ayo
-aloha !
kaleo o kane : kahi, elua, ekolu !
kamboja jangan berhenti jadi kamboja
burung jangan berhenti jadi burung
gelombang jangan berhenti jadi gelombang-jangan
! jangan jangan
jangan
20. -mahalo !
siang – malam, musnahlah beda kalian
laut – darat, musnahlahh beda kalian
laki – perempuan – musnahlah beda kalian
half Korean, half Chinese, kawaiian American maideu-satus
persen wong lanang jawa yogya – Indonesia.
m u s n a h l a h b e d a k a l i a n
hoong
iblis laknat setan bekasakan
kanioyo temen awakku:
-kangen srengenge mangka awan-awan
-rindu burung padahal di tengah ranjang
-yearning for the waves yet on the ocean
Karya : Darmanto Yatman
21. 7. Puisi Mini Kata
Jenis puisi ini lebih banyak menggunakan
simbol daripada kata-kata.
22. Contoh PuisiMini Kata
Simaklah puisi Ejahan berikut ini
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
VVVVVVVVVVVVVVVVV
V
VIVA PANCASILA
( Jeihan )
23. 8. Puisi Tanpa Kata.
Puisi ini sama sekali tidak menggunakan kata
sebagai alat ekspresinya. Sebagai gantinya
digunakan titik-titik, garis, huruf, atau simbol-simbol
lain.
25. 9.Puisi Konkret
Puisi konkret benar-benar merupakan
penyair yang tidak lagi percaya terhadap
eksistensi kata. Puisi konkret berusaha
meninggalkan peranan kata karena kata
dianggapnya terlampau akrab untuk mewadahi
penyair. Puisi konkret merupakan puisi yang
diciptakan oleh penyair dengan memakai benda-benda
yang konkret ( biasanya dengan sedikit
mungkin kata , bahkan kalau perlu kata itu
dihilangkan) sebagai alat ekspresinya . Misalnya
saja puisi Daging Mentah Sutardji Calzoum
Bachri, atau puisi Abdul Hadi WM.
26. Contoh Puisi Konkret
Di
Di
Betul
kau pasti
sedang menghitung
berapa nasib lagi tinggal
sebelumfajar terakhir kau tutup
tanpa seorang pun tahu siapa kau dan
di
kau
maka kini
lengkaplah sudah
perhitungan di luar akal
dan angan-angan di dalam hati kita
tentang sesuatu yang tak bias siapa pun
menerangkatakan pada saat itu kau mungkin sedang
di
Betul
kan
?
(Noorca Marendra)
27. CIRI – CIRI PUISI
KONTEMPORER
• Bentuk fisik atau tipografi tidak beraturan.
• Kata-kata disusun secara acak sesuai dengan
tipologi yang diinginkan penyair.
• Pada umumnya bertemakan kritikan
• Maknanya sangat sulit ditangkap
29. MENGIDENTIFIKASI TEMA
PUISI KONTEMPORER
Perhatikan beberapa puisi Sapardi Djoko
Darmono yang termuat dalam buku Duka-Mu
Abadi berikut !
(a) SAAT SEBELUM BERANGKAT
mengapa kita masih bercakap
hari hamper gelap
Menyekap beribu kata di antara karangan bunga
Di ruang semakin maya, dunia purnama
Sampai tak ada yang sempat bertanya
Mengapa musim tiba-tiba reda
Kita di mana . Waktu seorang tertahan di sini
Di kuar pengiring jenazah menanti
30. (b) BERJALAN DI BELAKANG JENAZAH
berjalan dibelakang jenazah angina pun
reda
jam mengerdip
tak terduga betapa lekas
siang menepi, melapangkan jalan dunia
di samping pohon demi pohon
menundukkan kepala
jam mengambang di antaranya
tak terduga begitu kosong waktu
menghirupnya
31. (c) SEHABIS MENGANTAR JENAZAH
masih adakah yang akan kautanyakan
tentang hal itu ! Hujan pun selesai
sewaktu tertimbun sebuah dunia yang tak habis
bercakap
di bawah bunga-bunga mawar, musim yang senja
pulanglah dengan payung di tangan , tertutup
anak-anak kembali bermain di jalan basah
seperti dalam mimpi kuda-kuda meringkik di
bukit-bukit jauh
barangkali kita tak perlu tahu dalam tanda tanya
masih adakah ? alangkah angkuhnya langit
alangkah angkuhnya pintu yang akan menerima
kita
seluruhnya,, seluruhnya kecuali kenangan
pada sebuah gua yang menjadi sepi tiba-tiba
32. Tema Puisi
Dalam tiga puisi Sapadi Joko Damono yang
terdapat dalam buku kumpulan puisi Dukamu
Mu Abadi terdapat pertautan tema yang
membicarakan tentang maut . Sapardi Joko
Damono telah membangkitkan kesadaran
pembaca akan kematian dan selubung rahasia
akan kematian itu sendiri.
34. Bacalah puisi-puisi
kontemporer karya Sutardji
Calzoum Bachri Berikut!
Sepisaupi
Sepisaupi luka sepisaupi duri
Sepikul dosa sepakau sepi
Sepisau duka serius diri
Sepisau sepi sepisau nyanyi
Sepisaupa sepisaupi
Sepisaupanya sepikau sepi
Sepisaupa sepisaupi
Sepikul diri keranjang duri
Sepisaupa sepisaupi
Sepisaupa sepisaupi
Sepisaupa sepisaupi
Sampai pisauNya kedalam nyanyi
35. Ciri-ciri puisi “Sepisaupi”
dan “Tapi” sebagai berikut.
• Kata-kata dalam puisi “Sepisaupi” dibalik suku
katanya.
• Sajak dalam puisi “Sepisaupi” terdiri atas tiga
kata, yaitu sepi, pisau, dan sapa.
• Makna kata tidak dipentingkan, yang
dipentingkan bentuk fisik dari puisi tersebut.
• Tipografi tidak beraturan seperti puisi pada
umumnya.
37. Perhatikanlah contoh-contoh sajak Sutardji Calzoum
Bachri berikut ini !
SOLITUDE
yang paling mawar
yang paling duri
yang paling sayap
yang paling bumi
yang paling pisau
yang paling risau
yang paling nancap
yang paling dekap
samping yang paling
Kau ! ( 1981:37 )
38. Isi Puisi
“yang paling mawar “, artinya yang paling
mempunyai sifat-sifat seperti mawar, yaitu biasanya
warnanya merah cemerlang, menarik, indah dan
harum . Jadi kesunyian ( solitude ) itu mempunyai
sifat yang paling menarik , indah, serta harum .
“yang paling duri” artinya paling menusuk,
menyakitkan, menghalangi, seperti duri. ”yang
paling dekap” ialah yang paling mesra seperti orang
mendekap. Begitulah kesunyian itu. Dan di samping
sifat yang paling itu adalah “Kau“ yaitu Tuhan . Jadi,
bila orang dalam keadaan yang paling itu, orang
akan teringat atau melihat “ Tuhan “ .
40. Perhatikan contoh lain sajak Sutarji Calzoum Bachri
TRAGEDI WINKA & SIHKA
kawin
kawin
kawin
kawin
kawin
ka
win
ka
win
ka
win
ka
win
ka
winka
winka
winka
41. shika
sihka
sihka
sih
ka
sih
ka
sih
ka
sih
ka
sih
ka
sih
sih
sih
sih
sih
sih
ka
Ku
( h. 18 )
42. Maksud puisi “ Tragedi
Winka & Sihka”!
Puisi tersebut hanya terdiri atas dua kata
“kawin” dan “kasih”, yang dipotong-potong menjadi
suku-suku kata, juga dibalik menjadi “winka” dan
“sihka”. Kawin memberi koniotasi begitu indahnya
perkawinan. Melalui perjalanan hidup yang berliku-liku
(misalnya, pertengkaran, dan masalah
keuangan) pada akhirnya mengalami kemalangan
atau bencana. Tentulah ini merupakan “tragedi
Winka & Sihka” yang merupakan kebalikan
kebahagiaan kawin dan kasih (perkawinan berjalan
mulus tanpa halangan)
43. REFLEKSI
Puji syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
karena tugas individu bahasa Indonesia ini
dapat selesai tepat pada waktunya.
Dalam mengerjakan tugas ini, saya kesulitan
dalam membuat contoh – contoh puisi dari
beberapa jenis puisi kontemporer.
Tetapi Alhamdulillah, kesulitan tersebut bisa
saya atasi. Dan dari masalah yang ada saya
menjadi tahu akan contoh – contoh puisi dari
beberapa jenis puisi kontemporer.