SlideShare a Scribd company logo
Banten adalah sebuah provinsi di Tatar Pasundan, serta wilayah paling
barat di Pulau Jawa, Indonesia. Provinsi ini pernah menjadi bagian
dari Provinsi Jawa Barat, namun menjadi wilayah pemekaran sejak tahun
2000, dengan keputusan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000. Pusat
pemerintahannya berada di Kota Serang.
Oleh: Muhammad Yusro
Seketaris PW Banten
Wilayah Banten terletak di antara 5º7'50"-7º1'11" Lintang Selatan dan 105º1'11"-106º7'12" Bujur Timur,
berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2000 luas wilayah Banten adalah 9.160,70 km².
Provinsi Banten terdiri dari 4 kota, 4 kabupaten, 154 kecamatan, 262 kelurahan, dan 1.273 desa.
- Wilayah laut Banten merupakan salah satu jalur laut potensial, Selat Sunda merupakan salah satu
jalur lalu lintas laut yang strategis karena dapat dilalui kapal besar yang menghubungkan Australia
dan Selandia Baru dengan kawasan Asia Tenggara misalnya Thailand, Malaysia, dan Singapura.
- Di samping itu Banten merupakan jalur penghubung antara Jawa dan Sumatera. Bila dikaitkan posisi
geografis, dan pemerintahan maka wilayah Banten terutama daerah Tangerang raya (Kota Tangerang,
Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan) merupakan wilayah penyangga bagi Jakarta.
- Secara ekonomi wilayah Banten memiliki banyak industri.
- Wilayah Provinsi Banten juga memiliki beberapa pelabuhan laut yang dikembangkan sebagai antisipasi
untuk menampung kelebihan kapasitas dari pelabuhan laut di Jakarta, dan ditujukan untuk menjadi
pelabuhan alternatif selain Singapura.
Utara Laut Jawa
Selatan Samudera Indonesia
Barat Selat Sunda
Timur Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan Jawa Barat
Kondisi topografi Banten adalah sebagai berikut:
 Wilayah datar (kemiringan 0-2 %) seluas 574.090 hektare
 Wilayah bergelombang (kemiringan 2-15%) seluas 186.320 hektare
 Wilayah curam (kemiringan 15-40%) seluas 118.470,50 hektare
Kondisi penggunaan lahan yang perlu dicermati adalah menurunnya
wilayah hutan dari 233.629,77 hektare pada tahun 2004 menjadi
213.629,77 hektare.
Banten atau dahulu dikenal dengan nama Bantam pada masa lalu
merupakan sebuah daerah dengan kota pelabuhan yang sangat
ramai, serta dengan masyarakat yang terbuka, dan makmur.
Banten pada abad ke-5 merupakan bagian dari Kerajaan
Tarumanagara. Salah satu prasasti peninggalan Kerajaan
Tarumanagara adalah Prasasti Cidanghiyang atau prasasti Lebak,
yang ditemukan di Kampung Lebak di tepi Ci Danghiyang,
Kecamatan Munjul, Pandeglang, Banten. Prasasti ini baru
ditemukan tahun 1947, dan berisi 2 baris kalimat berbentuk puisi
dengan huruf Pallawa dan bahasa Sanskerta. Isi prasasti tersebut
mengagungkan keberanian Raja Purnawarman. Setelah runtuhnya
Kerajaan Tarumanagara, kekuasaan di bagian barat Pulau Jawa dari
Ujung Kulon sampai Ci Serayu dan Kali Brebes dilanjutkan oleh
Kerajaan Sunda. Seperti dinyatakan oleh Tome Pires, penjelajah
Portugis pada tahun 1513, Bantam menjadi salah satu pelabuhan
penting dari Kerajaan Sunda. Menurut sumber Portugis tersebut,
Bantam adalah salah satu pelabuhan kerajaan itu selain pelabuhan
Pontang, Cigede, Tamgara (Tangerang), Kalapa, dan Cimanuk.
Diawali dengan penguasaan Kota Pelabuhan Banten, yang
dilanjutkan dengan merebut Banten Girang dari Pucuk Umun pada
tahun 1527, Maulana Hasanuddin, mendirikan Kesultanan Banten
di wilayah bekas Banten Girang. Dan pada tahun 1579, Maulana
Yusuf, penerus Maulana Hasanuddin, menghancurkan Pakuan
Pajajaran, ibu kota atau pakuan (berasal dari kata pakuwuan)
Kerajaan Sunda. Dengan demikian pemerintahan di Jawa Barat
dilanjutkan oleh Kesultanan Banten. Hal itu ditandai dengan
dirampasnya Palangka Sriman Sriwacana, tempat duduk kala
seorang raja dinobatkan, dari Pakuan Pajajaran ke Surasowan di
Banten oleh pasukan Maulana Yusuf. Batu berukuran 200 x 160 x
20 cm itu terpaksa diboyong ke Banten karena tradisi politik waktu
itu "mengharuskan" demikian. Pertama, dengan dirampasnya
Palangka tersebut, di Pakuan tidak mungkin lagi dinobatkan raja
baru. Kedua, dengan memiliki Palangka itu, Maulana Yusuf
mengklaim sebagai penerus kekuasaan Kerajaan Sunda yang "sah"
karena buyut perempuannya adalah puteri Sri Baduga Maharaja
sementara di sisi lain para Kandaga Lante dari Kerajaan Pajajaran
secara resmi menyerahkan seluruh atribut dan perangkat kerajaan
beserta abdi kepada Kerajaan Sumedang Larang untuk meneruskan
kelanjutan Kerajaan Sunda atau Pajajaran yang merupakan trah
Siliwangi.
Dengan dihancurkannya Pajajaran maka Banten mewarisi wilayah Lampung dari
Kerajaan Sunda. Hal ini dijelaskan dalam buku The Sultanate of Banten tulisan Claude
Guillot pada halaman 19 sebagai berikut: "From the beginning it was abviously
Hasanuddin's intention to revive the fortunes of the ancient kingdom of Pajajaran for
his own benefit. One of his earliest decisions was to travel to southern Sumatra,
which in all likelihood already belonged to Pajajaran, and from which came bulk of
the pepper sold in the Sundanese region."
Ketika sudah menjadi pusat Kesultanan Banten, sebagaimana dilaporkan oleh J. de
Barros, Bantam merupakan pelabuhan besar di Asia Tenggara, sejajar dengan Malaka
dan Makassar. Kota Bantam terletak di pertengahan pesisir sebuah teluk, yang
lebarnya sampai tiga mil. Kota itu panjangnya 850 depa. Di tepi laut kota itu
panjangnya 400 depa; masuk ke dalam ia lebih panjang. Melalui tengah-tengah kota
ada sebuah sungai yang jernih, di mana kapal jenis jung dan gale dapat berlayar
masuk. Sepanjang pinggiran kota ada sebuah anak sungai, di sungai yang tidak
seberapa lebar itu hanya perahu-perahu kecil saja yang dapat berlayar masuk. Pada
sebuah pinggiran kota itu ada sebuah benteng yang dindingnya terbuat dari bata,
dan lebarnya tujuh telapak tangan. Bangunan-bangunan pertahanannya terbuat dari
kayu, terdiri dari dua tingkat, dan dipersenjatai dengan senjata yang baik. Di tengah
kota terdapat alun-alun yang digunakan untuk kepentingan kegiatan ketentaraan,
dan kesenian rakyat, dan sebagai pasar di pagi hari. Istana raja terletak di bagian
selatan alun-alun. Di sampingnya terdapat bangunan datar yang ditinggikan, dan
beratap, disebut Srimanganti, yang digunakan sebagai tempat raja bertatap muka
dengan rakyatnya. Di sebelah barat alun-alun didirikan sebuah masjid agung.
Litografi berdasarkan lukisan oleh Abraham Salm dengan pemandangan di Banten
(1865-1872)
Pada awal abad ke-17 Masehi, Bantam merupakan salah satu pusat perniagaan penting
dalam jalur perniagaan internasional di Asia. Tata administrasi modern pemerintahan,
dan kepelabuhan sangat menunjang bagi tumbuhnya perekonomian masyarakat. Daerah
kekuasaannya mencakup juga wilayah yang sekarang menjadi Provinsi Lampung. Ketika
orang Belanda tiba di Bantam untuk pertama kalinya, orang Portugis telah lama masuk
ke Bantam. Kemudian orang Inggris mendirikan loji di Bantam, dan disusul oleh orang
Belanda.
Selain itu, orang-orang Perancis, dan Denmark pun pernah datang di Bantam. Dalam
persaingan antara pedagang Eropa ini, Belanda muncul sebagai pemenang. Orang
Portugis melarikan diri dari Bantam (1601), setelah armada mereka dihancurkan oleh
armada Belanda di perairan Bantam. Orang Inggris pun tersingkirkan dari Batavia (1619)
dan Bantam (1684) akibat tindakan orang Belanda.
Pada 1 Januari 1926 pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan peraturan untuk
pembaharuan sistem desentralisasi, dan dekonsentrasi yang lebih luas. Di Pulau Jawa
dibentuk pemerintahan otonom provinsi. Provincie West Java adalah provinsi pertama
yang dibentuk di wilayah Hindia Belanda yang diresmikan dengan surat keputusan
tanggal 1 Januari 1926, dan diundangkan dalam Staatsblad (Lembaran Negara) 1926 No.
326, 1928 No. 27 jo No. 28, 1928 No. 438, dan 1932 No. 507. Banten menjadi salah
satu keresidenan yaitu Bantam Regentschappen dalam Provincie West Java di samping
Batavia, Buitenzorg (Bogor), Preanger (Priangan), dan Cirebon.
Sebagian besar anggota masyarakat memeluk agama Islam
dengan semangat religius yang tinggi, tetapi pemeluk agama
lain dapat hidup berdampingan dengan damai.
Potensi, dan kekhasan budaya masyarakat Banten, antara lain
seni bela diri Pencak silat, Debus, Rudad, Umbruk, Tari
Saman, Tari Topeng, Tari Cokek, Dog-dog, Palingtung, dan
Lojor. Di samping itu juga terdapat peninggalan warisan
leluhur antara lain Masjid Agung Banten Lama, Makam Keramat
Panjang, dan masih banyak peninggalan lainnya.
Di Provinsi Banten terdapat Suku Baduy. Suku Baduy Dalam
merupakan suku asli Sunda Banten yang masih menjaga tradisi
antimodernisasi, baik cara berpakaian maupun pola hidup
lainnya. Suku Baduy-Rawayan tinggal di kawasan Cagar Budaya
Pegunungan Kendeng seluas 5.101,85 hektare di daerah
Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.
Perkampungan masyarakat Baduy umumnya terletak di daerah
aliran Sungai Ciujung di Pegunungan Kendeng. Daerah ini
dikenal sebagai wilayah tanah titipan dari nenek moyang,
yang harus dipelihara, dan dijaga baik-baik, tidak boleh
dirusak.
Bahasa
Penduduk asli yang hidup di Provinsi Banten berbicara menggunakan dialek yang merupakan turunan dari bahasa Sunda
Kuno. Dialek tersebut dikelompokkan sebagai bahasa kasar dalam bahasa Sunda modern, yang memiliki beberapa tingkatan
dari tingkat halus sampai tingkat kasar (informal), yang pertama tercipta pada masa Kesultanan Mataram menguasai
Priangan (bagian timur Provinsi Jawa Barat). Namun, di Wilayah Banten Selatan Seperti Lebak dan Pandeglang menggunakan
bahasa Sunda Campuran Sunda Kuno, Sunda Modern, dan bahasa Indonesia, di Serang, dan Cilegon, bahasa Jawa Banten
digunakan oleh etnik Jawa. Dan, di bagian utara Kota Tangerang, bahasa Indonesia dengan dialek Betawi juga digunakan
oleh pendatang beretnis Betawi. Di samping bahasa Sunda, bahasa Jawa, dan dialek Betawi, bahasa Indonesia juga
digunakan terutama oleh pendatang dari bagian lain Indonesia.
Senjata tradisional
Golok
Golok adalah senjata tradisional di Banten sama seperti senjata tradisional Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta
Rumah adat
Rumah adatnya adalah rumah panggung yang beratapkan daun atap, dan lantainya dibuat dari pelupuh yaitu bambu yang
dibelah-belah. Sedangkan dindingnya terbuat dari bilik (gedek). Untuk penyangga rumah panggung adalah batu yang sudah
dibuat sedemikian rupa berbentuk balok yang ujungnya makin mengecil seperti batu yang digunakan untuk alas menumbuk
beras. Rumah adat ini masih banyak ditemukan di daerah yang dihuni oleh orang Kanekes atau disebut juga orang Baduy.
Terdapat beberapa daerah penting lain di Banten
selain yang berstatus tidak sebagai kota otonom:
 Anyer, Kabupaten Serang
 Balaraja, Kabupaten Tangerang
 Bojonegara, Kabupaten Serang
 Karawaci, Kabupaten Tangerang
 Labuan, Kabupaten Pandeglang
 Merak, Kota Cilegon
 Pamulang Kota Tangerang Selatan
 Serpong, Kota Tangerang Selatan
Pada tahun 2006, penduduk Banten berjumlah 9.351.470 jiwa, dengan
perbandingan 3.370.182 jiwa (36,04%) anak-anak, 240.742 jiwa (2,57%) lanjut
usia, sisanya 5.740.546 jiwa berusia di antara 15 sampai 64 tahun.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2005 mayoritas berasal dari
sektor industri pengolahan (49,75%), diikuti sektor perdagangan, hotel, dan
restoran (17,13%), pengangkutan, dan komunikasi (8,58%), serta pertanian
yang hanya 8,53%. Namun berdasarkan jumlah penyerapan tenaga kerja,
industri menyerap 23,11% tenaga kerja, diikuti oleh pertanian (21,14%),
perdagangan (20,84%) dan transportasi/komunikasi yang hanya 9,50%.
Profil propinsi banten

More Related Content

What's hot

Kesultanan Banten
Kesultanan BantenKesultanan Banten
Kesultanan Banten
Muhamad Dzaki Albiruni
 
11.Kerajaan demak
11.Kerajaan demak11.Kerajaan demak
11.Kerajaan demak
aswansetiawan
 
Sejarah kerajaan demak
Sejarah  kerajaan demak Sejarah  kerajaan demak
Sejarah kerajaan demak
Suratno Ratno Miharjo
 
Demak-XRPLA-3
Demak-XRPLA-3Demak-XRPLA-3
Demak-XRPLA-3
Herdiana
 
Presentasi demak
Presentasi demakPresentasi demak
Presentasi demak
niswah nafisa
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
Suratno Ratno Miharjo
 
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islam
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islamPower point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islam
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islam
School
 
sejarah kereajaan islam di indonesia
sejarah kereajaan islam di indonesiasejarah kereajaan islam di indonesia
sejarah kereajaan islam di indonesia
dewi inne kumalasari
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
Chie Aza
 
SEJARAH KELAS X K13
SEJARAH KELAS X K13SEJARAH KELAS X K13
SEJARAH KELAS X K13
dewi inne kumalasari
 
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan DemakKerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Valencia Rizal
 
Kerajaan Cirebon
Kerajaan CirebonKerajaan Cirebon
Kerajaan Cirebon
SMA BRUDERAN PURWOREJO
 
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan DemakKerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Valencia Rizal
 
13.Kerajaan banten
13.Kerajaan banten13.Kerajaan banten
13.Kerajaan banten
aswansetiawan
 
[170417] Presentasi Sejarah Indonesia
[170417] Presentasi Sejarah Indonesia[170417] Presentasi Sejarah Indonesia
[170417] Presentasi Sejarah Indonesia
Mega Lestari Syofyan
 
Perkembangan kerajaan islam di indonesia
Perkembangan kerajaan islam di indonesiaPerkembangan kerajaan islam di indonesia
Perkembangan kerajaan islam di indonesiaUswah Muzayanah
 
Kesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docxKesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docx
fithaniawfs
 
kerajaan Demak dan banten
kerajaan Demak dan bantenkerajaan Demak dan banten
kerajaan Demak dan banten
nurlaelaa muslimin
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
Catur Prasetyo
 

What's hot (20)

Kesultanan Banten
Kesultanan BantenKesultanan Banten
Kesultanan Banten
 
11.Kerajaan demak
11.Kerajaan demak11.Kerajaan demak
11.Kerajaan demak
 
Sejarah kerajaan demak
Sejarah  kerajaan demak Sejarah  kerajaan demak
Sejarah kerajaan demak
 
Demak-XRPLA-3
Demak-XRPLA-3Demak-XRPLA-3
Demak-XRPLA-3
 
Presentasi demak
Presentasi demakPresentasi demak
Presentasi demak
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
 
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islam
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islamPower point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islam
Power point sejarah kerajaan islam di demak dan mataram islam
 
sejarah kereajaan islam di indonesia
sejarah kereajaan islam di indonesiasejarah kereajaan islam di indonesia
sejarah kereajaan islam di indonesia
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
 
SEJARAH KELAS X K13
SEJARAH KELAS X K13SEJARAH KELAS X K13
SEJARAH KELAS X K13
 
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan DemakKerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
 
Kerajaan Cirebon
Kerajaan CirebonKerajaan Cirebon
Kerajaan Cirebon
 
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan DemakKerajaan Banten dan Kerajaan Demak
Kerajaan Banten dan Kerajaan Demak
 
13.Kerajaan banten
13.Kerajaan banten13.Kerajaan banten
13.Kerajaan banten
 
[170417] Presentasi Sejarah Indonesia
[170417] Presentasi Sejarah Indonesia[170417] Presentasi Sejarah Indonesia
[170417] Presentasi Sejarah Indonesia
 
Perkembangan kerajaan islam di indonesia
Perkembangan kerajaan islam di indonesiaPerkembangan kerajaan islam di indonesia
Perkembangan kerajaan islam di indonesia
 
Kesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docxKesultanan banten.docx
Kesultanan banten.docx
 
kerajaan Demak dan banten
kerajaan Demak dan bantenkerajaan Demak dan banten
kerajaan Demak dan banten
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
 
Kerajaan demak
Kerajaan demakKerajaan demak
Kerajaan demak
 

Viewers also liked

Profil propinsi banten
Profil propinsi bantenProfil propinsi banten
Profil propinsi banten
pwbanten dec
 
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah DaerahRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Dadang Solihin
 
Alur fikir umhr
Alur fikir umhrAlur fikir umhr
Alur fikir umhr
krisnagnr
 
Profile Pemprov. Jabar
Profile Pemprov. JabarProfile Pemprov. Jabar
Profile Pemprov. Jabar
Muhamad Yogi
 
Data science untuk perencanaan pembangunan Jawa Barat
Data science untuk perencanaan pembangunan Jawa BaratData science untuk perencanaan pembangunan Jawa Barat
Data science untuk perencanaan pembangunan Jawa Barat
Dasapta Erwin Irawan
 
Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...
Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...
Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...
Regional Development Planning Agency of DKI Jakarta (BAPPEDA DKI Jakarta)
 
Open government data for West Java Province, Indonesia
Open government data for West Java Province, IndonesiaOpen government data for West Java Province, Indonesia
Open government data for West Java Province, Indonesia
Dasapta Erwin Irawan
 
Potensi Geografis Kabupaten Serang
Potensi Geografis Kabupaten SerangPotensi Geografis Kabupaten Serang
Potensi Geografis Kabupaten Serang
Aruni Chaerunisa
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa BaratRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
Penataan Ruang
 
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Mikha_135
 
itslearning product roadmap
itslearning product roadmapitslearning product roadmap
itslearning product roadmap
itslearning Nederland
 
The Science Behind Economic Development Branding
The Science Behind Economic Development BrandingThe Science Behind Economic Development Branding
The Science Behind Economic Development Branding
Atlas Integrated
 
Indonesia & Poland: Technology & The Future
Indonesia & Poland: Technology & The FutureIndonesia & Poland: Technology & The Future
Indonesia & Poland: Technology & The Future
Piotr Jakubowski
 
Kebijakan pendidikan keagamaan
Kebijakan pendidikan keagamaanKebijakan pendidikan keagamaan
Kebijakan pendidikan keagamaan
paisjabar
 
Branding a city
Branding a cityBranding a city
Sosialisasi skp guru kab kota di Jawa Barat
Sosialisasi skp guru kab kota di Jawa BaratSosialisasi skp guru kab kota di Jawa Barat
Sosialisasi skp guru kab kota di Jawa Barat
Amin Herwansyah
 
Bangkok Brand workshop
Bangkok Brand workshopBangkok Brand workshop
Bangkok Brand workshop
Paul Vickers
 
Badre city branding - dubai
Badre   city branding - dubaiBadre   city branding - dubai
Badre city branding - dubai
Abdeslam Badre, PhD
 
Product roadmap from ecommerce or fintech companies
Product roadmap from ecommerce or fintech companiesProduct roadmap from ecommerce or fintech companies
Product roadmap from ecommerce or fintech companies
Rahul Nischal
 
Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)
Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)
Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)
Indriyatno Banyumurti
 

Viewers also liked (20)

Profil propinsi banten
Profil propinsi bantenProfil propinsi banten
Profil propinsi banten
 
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah DaerahRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
 
Alur fikir umhr
Alur fikir umhrAlur fikir umhr
Alur fikir umhr
 
Profile Pemprov. Jabar
Profile Pemprov. JabarProfile Pemprov. Jabar
Profile Pemprov. Jabar
 
Data science untuk perencanaan pembangunan Jawa Barat
Data science untuk perencanaan pembangunan Jawa BaratData science untuk perencanaan pembangunan Jawa Barat
Data science untuk perencanaan pembangunan Jawa Barat
 
Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...
Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...
Implementasi Paradgima Pembangunan dalam Strategi RPJMD Provinsi Jawa Barat (...
 
Open government data for West Java Province, Indonesia
Open government data for West Java Province, IndonesiaOpen government data for West Java Province, Indonesia
Open government data for West Java Province, Indonesia
 
Potensi Geografis Kabupaten Serang
Potensi Geografis Kabupaten SerangPotensi Geografis Kabupaten Serang
Potensi Geografis Kabupaten Serang
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa BaratRencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat
 
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
 
itslearning product roadmap
itslearning product roadmapitslearning product roadmap
itslearning product roadmap
 
The Science Behind Economic Development Branding
The Science Behind Economic Development BrandingThe Science Behind Economic Development Branding
The Science Behind Economic Development Branding
 
Indonesia & Poland: Technology & The Future
Indonesia & Poland: Technology & The FutureIndonesia & Poland: Technology & The Future
Indonesia & Poland: Technology & The Future
 
Kebijakan pendidikan keagamaan
Kebijakan pendidikan keagamaanKebijakan pendidikan keagamaan
Kebijakan pendidikan keagamaan
 
Branding a city
Branding a cityBranding a city
Branding a city
 
Sosialisasi skp guru kab kota di Jawa Barat
Sosialisasi skp guru kab kota di Jawa BaratSosialisasi skp guru kab kota di Jawa Barat
Sosialisasi skp guru kab kota di Jawa Barat
 
Bangkok Brand workshop
Bangkok Brand workshopBangkok Brand workshop
Bangkok Brand workshop
 
Badre city branding - dubai
Badre   city branding - dubaiBadre   city branding - dubai
Badre city branding - dubai
 
Product roadmap from ecommerce or fintech companies
Product roadmap from ecommerce or fintech companiesProduct roadmap from ecommerce or fintech companies
Product roadmap from ecommerce or fintech companies
 
Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)
Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)
Bandung Smart City Roadmap (Pemkot Bandung)
 

Similar to Profil propinsi banten

Banten.jat
Banten.jatBanten.jat
Banten.jat
Purna Senda
 
KARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIA
KARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIAKARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIA
KARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIA
Kusmiati
 
Aspek Kehidupan Kerajaan Hindu
Aspek Kehidupan Kerajaan HinduAspek Kehidupan Kerajaan Hindu
Aspek Kehidupan Kerajaan HinduFirdika Arini
 
Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3
Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3
Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3Barkah Yanuar
 
Kerajaan banten
Kerajaan bantenKerajaan banten
Kerajaan banten
Suratno Ratno Miharjo
 
Kerajaan banten
Kerajaan bantenKerajaan banten
Kerajaan banten
Suratno Ratno Miharjo
 
Kerajaan islam di indonesia
Kerajaan islam di indonesia Kerajaan islam di indonesia
Kerajaan islam di indonesia
ayu larissa
 
Banten_XRPLC_6
Banten_XRPLC_6Banten_XRPLC_6
Banten_XRPLC_6
Herdiana
 
Kerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaKerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di Jawa
Oddy Syaputra
 
Kerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaKerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di Jawa
Oddy Syaputra
 
Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...
Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...
Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...
Mulia Fathan
 
tugas kerajaan banten
tugas kerajaan banten tugas kerajaan banten
tugas kerajaan banten
Suratno Ratno Miharjo
 
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptxKerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
RelaHaspiranza
 
X: Kerajaan Banten
X: Kerajaan BantenX: Kerajaan Banten
X: Kerajaan Banten
Nur Rina Martyas Ningrum
 
Pertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptx
Pertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptxPertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptx
Pertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptx
udinwahyudin9
 
Letak kerajaan banten
Letak kerajaan bantenLetak kerajaan banten
Letak kerajaan bantenDinasti_Tiara
 
Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia
Sejarah Masuknya Islam ke IndonesiaSejarah Masuknya Islam ke Indonesia
Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia
Mohammed Grem
 
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptxKerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
NugrohoPriyo4
 

Similar to Profil propinsi banten (20)

Banten.jat
Banten.jatBanten.jat
Banten.jat
 
Banten.jat
Banten.jatBanten.jat
Banten.jat
 
Banten
BantenBanten
Banten
 
KARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIA
KARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIAKARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIA
KARYA TULIS ILMIAH SEJARAH INDONESIA
 
Aspek Kehidupan Kerajaan Hindu
Aspek Kehidupan Kerajaan HinduAspek Kehidupan Kerajaan Hindu
Aspek Kehidupan Kerajaan Hindu
 
Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3
Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3
Ziarah budaya kota tangerang bab 1-3
 
Kerajaan banten
Kerajaan bantenKerajaan banten
Kerajaan banten
 
Kerajaan banten
Kerajaan bantenKerajaan banten
Kerajaan banten
 
Kerajaan islam di indonesia
Kerajaan islam di indonesia Kerajaan islam di indonesia
Kerajaan islam di indonesia
 
Banten_XRPLC_6
Banten_XRPLC_6Banten_XRPLC_6
Banten_XRPLC_6
 
Kerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaKerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di Jawa
 
Kerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaKerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di Jawa
 
Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...
Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...
Kelompok 6 ~ Sejarah Kerajaan Banten (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Isla...
 
tugas kerajaan banten
tugas kerajaan banten tugas kerajaan banten
tugas kerajaan banten
 
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptxKerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
 
X: Kerajaan Banten
X: Kerajaan BantenX: Kerajaan Banten
X: Kerajaan Banten
 
Pertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptx
Pertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptxPertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptx
Pertemuan 5 kerajaan Banten.indonesipptx
 
Letak kerajaan banten
Letak kerajaan bantenLetak kerajaan banten
Letak kerajaan banten
 
Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia
Sejarah Masuknya Islam ke IndonesiaSejarah Masuknya Islam ke Indonesia
Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia
 
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptxKerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
Kerajaan_Islam_di_Indonesia.pptx
 

Recently uploaded

Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Andre664723
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 

Recently uploaded (20)

Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 

Profil propinsi banten

  • 1. Banten adalah sebuah provinsi di Tatar Pasundan, serta wilayah paling barat di Pulau Jawa, Indonesia. Provinsi ini pernah menjadi bagian dari Provinsi Jawa Barat, namun menjadi wilayah pemekaran sejak tahun 2000, dengan keputusan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000. Pusat pemerintahannya berada di Kota Serang. Oleh: Muhammad Yusro Seketaris PW Banten
  • 2.
  • 3. Wilayah Banten terletak di antara 5º7'50"-7º1'11" Lintang Selatan dan 105º1'11"-106º7'12" Bujur Timur, berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2000 luas wilayah Banten adalah 9.160,70 km². Provinsi Banten terdiri dari 4 kota, 4 kabupaten, 154 kecamatan, 262 kelurahan, dan 1.273 desa. - Wilayah laut Banten merupakan salah satu jalur laut potensial, Selat Sunda merupakan salah satu jalur lalu lintas laut yang strategis karena dapat dilalui kapal besar yang menghubungkan Australia dan Selandia Baru dengan kawasan Asia Tenggara misalnya Thailand, Malaysia, dan Singapura. - Di samping itu Banten merupakan jalur penghubung antara Jawa dan Sumatera. Bila dikaitkan posisi geografis, dan pemerintahan maka wilayah Banten terutama daerah Tangerang raya (Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan) merupakan wilayah penyangga bagi Jakarta. - Secara ekonomi wilayah Banten memiliki banyak industri. - Wilayah Provinsi Banten juga memiliki beberapa pelabuhan laut yang dikembangkan sebagai antisipasi untuk menampung kelebihan kapasitas dari pelabuhan laut di Jakarta, dan ditujukan untuk menjadi pelabuhan alternatif selain Singapura.
  • 4. Utara Laut Jawa Selatan Samudera Indonesia Barat Selat Sunda Timur Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan Jawa Barat
  • 5. Kondisi topografi Banten adalah sebagai berikut:  Wilayah datar (kemiringan 0-2 %) seluas 574.090 hektare  Wilayah bergelombang (kemiringan 2-15%) seluas 186.320 hektare  Wilayah curam (kemiringan 15-40%) seluas 118.470,50 hektare Kondisi penggunaan lahan yang perlu dicermati adalah menurunnya wilayah hutan dari 233.629,77 hektare pada tahun 2004 menjadi 213.629,77 hektare.
  • 6. Banten atau dahulu dikenal dengan nama Bantam pada masa lalu merupakan sebuah daerah dengan kota pelabuhan yang sangat ramai, serta dengan masyarakat yang terbuka, dan makmur. Banten pada abad ke-5 merupakan bagian dari Kerajaan Tarumanagara. Salah satu prasasti peninggalan Kerajaan Tarumanagara adalah Prasasti Cidanghiyang atau prasasti Lebak, yang ditemukan di Kampung Lebak di tepi Ci Danghiyang, Kecamatan Munjul, Pandeglang, Banten. Prasasti ini baru ditemukan tahun 1947, dan berisi 2 baris kalimat berbentuk puisi dengan huruf Pallawa dan bahasa Sanskerta. Isi prasasti tersebut mengagungkan keberanian Raja Purnawarman. Setelah runtuhnya Kerajaan Tarumanagara, kekuasaan di bagian barat Pulau Jawa dari Ujung Kulon sampai Ci Serayu dan Kali Brebes dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda. Seperti dinyatakan oleh Tome Pires, penjelajah Portugis pada tahun 1513, Bantam menjadi salah satu pelabuhan penting dari Kerajaan Sunda. Menurut sumber Portugis tersebut, Bantam adalah salah satu pelabuhan kerajaan itu selain pelabuhan Pontang, Cigede, Tamgara (Tangerang), Kalapa, dan Cimanuk.
  • 7. Diawali dengan penguasaan Kota Pelabuhan Banten, yang dilanjutkan dengan merebut Banten Girang dari Pucuk Umun pada tahun 1527, Maulana Hasanuddin, mendirikan Kesultanan Banten di wilayah bekas Banten Girang. Dan pada tahun 1579, Maulana Yusuf, penerus Maulana Hasanuddin, menghancurkan Pakuan Pajajaran, ibu kota atau pakuan (berasal dari kata pakuwuan) Kerajaan Sunda. Dengan demikian pemerintahan di Jawa Barat dilanjutkan oleh Kesultanan Banten. Hal itu ditandai dengan dirampasnya Palangka Sriman Sriwacana, tempat duduk kala seorang raja dinobatkan, dari Pakuan Pajajaran ke Surasowan di Banten oleh pasukan Maulana Yusuf. Batu berukuran 200 x 160 x 20 cm itu terpaksa diboyong ke Banten karena tradisi politik waktu itu "mengharuskan" demikian. Pertama, dengan dirampasnya Palangka tersebut, di Pakuan tidak mungkin lagi dinobatkan raja baru. Kedua, dengan memiliki Palangka itu, Maulana Yusuf mengklaim sebagai penerus kekuasaan Kerajaan Sunda yang "sah" karena buyut perempuannya adalah puteri Sri Baduga Maharaja sementara di sisi lain para Kandaga Lante dari Kerajaan Pajajaran secara resmi menyerahkan seluruh atribut dan perangkat kerajaan beserta abdi kepada Kerajaan Sumedang Larang untuk meneruskan kelanjutan Kerajaan Sunda atau Pajajaran yang merupakan trah Siliwangi.
  • 8. Dengan dihancurkannya Pajajaran maka Banten mewarisi wilayah Lampung dari Kerajaan Sunda. Hal ini dijelaskan dalam buku The Sultanate of Banten tulisan Claude Guillot pada halaman 19 sebagai berikut: "From the beginning it was abviously Hasanuddin's intention to revive the fortunes of the ancient kingdom of Pajajaran for his own benefit. One of his earliest decisions was to travel to southern Sumatra, which in all likelihood already belonged to Pajajaran, and from which came bulk of the pepper sold in the Sundanese region." Ketika sudah menjadi pusat Kesultanan Banten, sebagaimana dilaporkan oleh J. de Barros, Bantam merupakan pelabuhan besar di Asia Tenggara, sejajar dengan Malaka dan Makassar. Kota Bantam terletak di pertengahan pesisir sebuah teluk, yang lebarnya sampai tiga mil. Kota itu panjangnya 850 depa. Di tepi laut kota itu panjangnya 400 depa; masuk ke dalam ia lebih panjang. Melalui tengah-tengah kota ada sebuah sungai yang jernih, di mana kapal jenis jung dan gale dapat berlayar masuk. Sepanjang pinggiran kota ada sebuah anak sungai, di sungai yang tidak seberapa lebar itu hanya perahu-perahu kecil saja yang dapat berlayar masuk. Pada sebuah pinggiran kota itu ada sebuah benteng yang dindingnya terbuat dari bata, dan lebarnya tujuh telapak tangan. Bangunan-bangunan pertahanannya terbuat dari kayu, terdiri dari dua tingkat, dan dipersenjatai dengan senjata yang baik. Di tengah kota terdapat alun-alun yang digunakan untuk kepentingan kegiatan ketentaraan, dan kesenian rakyat, dan sebagai pasar di pagi hari. Istana raja terletak di bagian selatan alun-alun. Di sampingnya terdapat bangunan datar yang ditinggikan, dan beratap, disebut Srimanganti, yang digunakan sebagai tempat raja bertatap muka dengan rakyatnya. Di sebelah barat alun-alun didirikan sebuah masjid agung.
  • 9. Litografi berdasarkan lukisan oleh Abraham Salm dengan pemandangan di Banten (1865-1872) Pada awal abad ke-17 Masehi, Bantam merupakan salah satu pusat perniagaan penting dalam jalur perniagaan internasional di Asia. Tata administrasi modern pemerintahan, dan kepelabuhan sangat menunjang bagi tumbuhnya perekonomian masyarakat. Daerah kekuasaannya mencakup juga wilayah yang sekarang menjadi Provinsi Lampung. Ketika orang Belanda tiba di Bantam untuk pertama kalinya, orang Portugis telah lama masuk ke Bantam. Kemudian orang Inggris mendirikan loji di Bantam, dan disusul oleh orang Belanda. Selain itu, orang-orang Perancis, dan Denmark pun pernah datang di Bantam. Dalam persaingan antara pedagang Eropa ini, Belanda muncul sebagai pemenang. Orang Portugis melarikan diri dari Bantam (1601), setelah armada mereka dihancurkan oleh armada Belanda di perairan Bantam. Orang Inggris pun tersingkirkan dari Batavia (1619) dan Bantam (1684) akibat tindakan orang Belanda. Pada 1 Januari 1926 pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan peraturan untuk pembaharuan sistem desentralisasi, dan dekonsentrasi yang lebih luas. Di Pulau Jawa dibentuk pemerintahan otonom provinsi. Provincie West Java adalah provinsi pertama yang dibentuk di wilayah Hindia Belanda yang diresmikan dengan surat keputusan tanggal 1 Januari 1926, dan diundangkan dalam Staatsblad (Lembaran Negara) 1926 No. 326, 1928 No. 27 jo No. 28, 1928 No. 438, dan 1932 No. 507. Banten menjadi salah satu keresidenan yaitu Bantam Regentschappen dalam Provincie West Java di samping Batavia, Buitenzorg (Bogor), Preanger (Priangan), dan Cirebon.
  • 10. Sebagian besar anggota masyarakat memeluk agama Islam dengan semangat religius yang tinggi, tetapi pemeluk agama lain dapat hidup berdampingan dengan damai. Potensi, dan kekhasan budaya masyarakat Banten, antara lain seni bela diri Pencak silat, Debus, Rudad, Umbruk, Tari Saman, Tari Topeng, Tari Cokek, Dog-dog, Palingtung, dan Lojor. Di samping itu juga terdapat peninggalan warisan leluhur antara lain Masjid Agung Banten Lama, Makam Keramat Panjang, dan masih banyak peninggalan lainnya. Di Provinsi Banten terdapat Suku Baduy. Suku Baduy Dalam merupakan suku asli Sunda Banten yang masih menjaga tradisi antimodernisasi, baik cara berpakaian maupun pola hidup lainnya. Suku Baduy-Rawayan tinggal di kawasan Cagar Budaya Pegunungan Kendeng seluas 5.101,85 hektare di daerah Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak. Perkampungan masyarakat Baduy umumnya terletak di daerah aliran Sungai Ciujung di Pegunungan Kendeng. Daerah ini dikenal sebagai wilayah tanah titipan dari nenek moyang, yang harus dipelihara, dan dijaga baik-baik, tidak boleh dirusak.
  • 11. Bahasa Penduduk asli yang hidup di Provinsi Banten berbicara menggunakan dialek yang merupakan turunan dari bahasa Sunda Kuno. Dialek tersebut dikelompokkan sebagai bahasa kasar dalam bahasa Sunda modern, yang memiliki beberapa tingkatan dari tingkat halus sampai tingkat kasar (informal), yang pertama tercipta pada masa Kesultanan Mataram menguasai Priangan (bagian timur Provinsi Jawa Barat). Namun, di Wilayah Banten Selatan Seperti Lebak dan Pandeglang menggunakan bahasa Sunda Campuran Sunda Kuno, Sunda Modern, dan bahasa Indonesia, di Serang, dan Cilegon, bahasa Jawa Banten digunakan oleh etnik Jawa. Dan, di bagian utara Kota Tangerang, bahasa Indonesia dengan dialek Betawi juga digunakan oleh pendatang beretnis Betawi. Di samping bahasa Sunda, bahasa Jawa, dan dialek Betawi, bahasa Indonesia juga digunakan terutama oleh pendatang dari bagian lain Indonesia. Senjata tradisional Golok Golok adalah senjata tradisional di Banten sama seperti senjata tradisional Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Rumah adat Rumah adatnya adalah rumah panggung yang beratapkan daun atap, dan lantainya dibuat dari pelupuh yaitu bambu yang dibelah-belah. Sedangkan dindingnya terbuat dari bilik (gedek). Untuk penyangga rumah panggung adalah batu yang sudah dibuat sedemikian rupa berbentuk balok yang ujungnya makin mengecil seperti batu yang digunakan untuk alas menumbuk beras. Rumah adat ini masih banyak ditemukan di daerah yang dihuni oleh orang Kanekes atau disebut juga orang Baduy.
  • 12.
  • 13. Terdapat beberapa daerah penting lain di Banten selain yang berstatus tidak sebagai kota otonom:  Anyer, Kabupaten Serang  Balaraja, Kabupaten Tangerang  Bojonegara, Kabupaten Serang  Karawaci, Kabupaten Tangerang  Labuan, Kabupaten Pandeglang  Merak, Kota Cilegon  Pamulang Kota Tangerang Selatan  Serpong, Kota Tangerang Selatan
  • 14. Pada tahun 2006, penduduk Banten berjumlah 9.351.470 jiwa, dengan perbandingan 3.370.182 jiwa (36,04%) anak-anak, 240.742 jiwa (2,57%) lanjut usia, sisanya 5.740.546 jiwa berusia di antara 15 sampai 64 tahun. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2005 mayoritas berasal dari sektor industri pengolahan (49,75%), diikuti sektor perdagangan, hotel, dan restoran (17,13%), pengangkutan, dan komunikasi (8,58%), serta pertanian yang hanya 8,53%. Namun berdasarkan jumlah penyerapan tenaga kerja, industri menyerap 23,11% tenaga kerja, diikuti oleh pertanian (21,14%), perdagangan (20,84%) dan transportasi/komunikasi yang hanya 9,50%.