Dokumen ini berisi serangkaian foto kegiatan pembelajaran matematika putaran ketiga tentang prisma dan limas. Foto-foto tersebut meliputi kegiatan guru memberikan apersepsi, membagikan alat peraga dan LKS, diskusi kelompok siswa, presentasi hasil diskusi, tanggapan siswa terhadap presentasi, kesimpulan bersama, hasil karya siswa membuat jaring-jaring prisma dan limas, serta refleksi siswa.
Dokumen ini berisi foto-foto kegiatan pembelajaran matematika tentang bangun ruang sisi datar pada putaran pertama. Terdapat foto guru memperkenalkan diri, mengajukan apersepsi, siswa berdiskusi dalam kelompok, mempresentasikan hasil diskusi, mengerjakan evaluasi, dan merefleksikan hasil pembelajaran.
Dokumen ini berisi serangkaian foto kegiatan pembelajaran matematika putaran ketiga tentang prisma dan limas. Foto-foto tersebut meliputi kegiatan guru memberikan apersepsi, membagikan alat peraga dan LKS, diskusi kelompok siswa, presentasi hasil diskusi, tanggapan siswa terhadap presentasi, kesimpulan bersama, hasil karya siswa membuat jaring-jaring prisma dan limas, serta refleksi siswa.
Dokumen ini berisi foto-foto kegiatan pembelajaran matematika tentang bangun ruang sisi datar pada putaran pertama. Terdapat foto guru memperkenalkan diri, mengajukan apersepsi, siswa berdiskusi dalam kelompok, mempresentasikan hasil diskusi, mengerjakan evaluasi, dan merefleksikan hasil pembelajaran.
Dokumen ini berisi instrumen validasi/verifikasi dokumen KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) sekolah yang mencakup penilaian komponen-komponen KTSP seperti halaman sampul, lembar pengesahan, daftar isi, visi dan misi, struktur kurikulum, kalender pendidikan, dan lampiran berupa silabus mata pelajaran. Instrumen ini digunakan untuk menilai kelengkapan dan kesesuaian dokumen KTSP sekolah dengan standar.
Laporan kegiatan on the job learning (OJL) calon kepala sekolah LPPKS Surakarta tentang pengelolaan sarana dan prasarana sekolah. Kajian dilakukan di tiga sekolah dan menunjukkan bahwa sarana dan prasarana pendidikan sudah tersedia namun perlu pengadaan tambahan terutama media pembelajaran dan laboratorium. Proses pengelolaan sarana dan prasarana seperti perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, dan inventarisasi sudah ber
Dokumen tersebut membahas instrumen monitoring dan evaluasi pengelolaan keuangan sekolah SMP Negeri 11 Surakarta. Terdiri dari enam bagian utama yaitu perencanaan manajemen keuangan, kiat penggalian dana, ragam penggunaan anggaran, pembukuan keuangan, pengawasan penggunaan keuangan, dan proses pelaporan serta pertanggungjawaban keuangan sekolah.
7a. atik instrumen kajian sarana dan prasaranaMulyati Rahman
Dokumen tersebut merupakan laporan kajian sarana dan prasarana SMP Negeri 25 Surakarta yang meliputi perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, inventarisasi, dan penghapusan sarana prasarana sekolah. Kajian ini bertujuan untuk mengevaluasi kelengkapan dan kondisi sarana prasarana sekolah.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Mulyati, S.Pd., M.M meraih juara 1 Kepala SMP Berprestasi Tingkat Nasional 2014 dan memimpin SMPN 11 Surakarta dengan menerapkan keteladanan dan membuat media pembelajaran inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah tersebut meskipun siswanya berasal dari keluarga kurang mampu.
Dokumen tersebut merangkum latar belakang dan motivasi penulis mengikuti pemilihan kepala sekolah berprestasi, visi dan misi hidupnya sebagai kepala sekolah, serta prestasi yang pernah diraih seperti juara harapan dan juara umum di berbagai tingkatan mulai kota, provinsi, nasional hingga internasional dalam bidang pendidikan.
Dokumen ini membahas pelaksanaan penelitian tindakan sekolah berupa supervisi akademik yang dilakukan di SMP Negeri 11 Kota Surakarta untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Supervisi dilakukan dalam dua siklus yang meliputi empat mata pelajaran yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPA. Hasil supervisi menunjukkan peningkatan kualitas pembelajaran dari siklus pertama ke siklus kedua
Dokumen ini berisi foto-foto kegiatan siswa dan guru dalam pelaksanaan RPP putaran kedua tentang jaring-jaring kubus dan balok, meliputi persiapan guru, diskusi siswa dalam kelompok, presentasi hasil diskusi, evaluasi, dan refleksi.
Bab ini membahas rencana tindakan kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran matematika melalui optimalisasi peran kepala sekolah dalam supervisi akademik. Kepala sekolah perlu memberdayakan guru dalam persiapan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran agar kualitas pembelajaran dapat terpelihara dan ditinjaukan. Dengan meningkatkan kualitas pembelajaran diharapkan hasil belaj
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai profil tiga sekolah magang yaitu SMP Negeri 25 Surakarta, SMP Negeri 24 Surakarta, dan SMP Negeri 2 Surakarta. Informasi yang diberikan meliputi nama sekolah, kepala sekolah, alamat, luas tanah dan bangunan, jumlah siswa, fasilitas sekolah seperti ruang kelas dan laboratorium, serta data tenaga pendidik dan tata usaha.
Dokumen ini berisi instrumen validasi/verifikasi dokumen KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) sekolah yang mencakup penilaian komponen-komponen KTSP seperti halaman sampul, lembar pengesahan, daftar isi, visi dan misi, struktur kurikulum, kalender pendidikan, dan lampiran berupa silabus mata pelajaran. Instrumen ini digunakan untuk menilai kelengkapan dan kesesuaian dokumen KTSP sekolah dengan standar.
Laporan kegiatan on the job learning (OJL) calon kepala sekolah LPPKS Surakarta tentang pengelolaan sarana dan prasarana sekolah. Kajian dilakukan di tiga sekolah dan menunjukkan bahwa sarana dan prasarana pendidikan sudah tersedia namun perlu pengadaan tambahan terutama media pembelajaran dan laboratorium. Proses pengelolaan sarana dan prasarana seperti perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, dan inventarisasi sudah ber
Dokumen tersebut membahas instrumen monitoring dan evaluasi pengelolaan keuangan sekolah SMP Negeri 11 Surakarta. Terdiri dari enam bagian utama yaitu perencanaan manajemen keuangan, kiat penggalian dana, ragam penggunaan anggaran, pembukuan keuangan, pengawasan penggunaan keuangan, dan proses pelaporan serta pertanggungjawaban keuangan sekolah.
7a. atik instrumen kajian sarana dan prasaranaMulyati Rahman
Dokumen tersebut merupakan laporan kajian sarana dan prasarana SMP Negeri 25 Surakarta yang meliputi perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, inventarisasi, dan penghapusan sarana prasarana sekolah. Kajian ini bertujuan untuk mengevaluasi kelengkapan dan kondisi sarana prasarana sekolah.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Mulyati, S.Pd., M.M meraih juara 1 Kepala SMP Berprestasi Tingkat Nasional 2014 dan memimpin SMPN 11 Surakarta dengan menerapkan keteladanan dan membuat media pembelajaran inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah tersebut meskipun siswanya berasal dari keluarga kurang mampu.
Dokumen tersebut merangkum latar belakang dan motivasi penulis mengikuti pemilihan kepala sekolah berprestasi, visi dan misi hidupnya sebagai kepala sekolah, serta prestasi yang pernah diraih seperti juara harapan dan juara umum di berbagai tingkatan mulai kota, provinsi, nasional hingga internasional dalam bidang pendidikan.
Dokumen ini membahas pelaksanaan penelitian tindakan sekolah berupa supervisi akademik yang dilakukan di SMP Negeri 11 Kota Surakarta untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Supervisi dilakukan dalam dua siklus yang meliputi empat mata pelajaran yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPA. Hasil supervisi menunjukkan peningkatan kualitas pembelajaran dari siklus pertama ke siklus kedua
Dokumen ini berisi foto-foto kegiatan siswa dan guru dalam pelaksanaan RPP putaran kedua tentang jaring-jaring kubus dan balok, meliputi persiapan guru, diskusi siswa dalam kelompok, presentasi hasil diskusi, evaluasi, dan refleksi.
Bab ini membahas rencana tindakan kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran matematika melalui optimalisasi peran kepala sekolah dalam supervisi akademik. Kepala sekolah perlu memberdayakan guru dalam persiapan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran agar kualitas pembelajaran dapat terpelihara dan ditinjaukan. Dengan meningkatkan kualitas pembelajaran diharapkan hasil belaj
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai profil tiga sekolah magang yaitu SMP Negeri 25 Surakarta, SMP Negeri 24 Surakarta, dan SMP Negeri 2 Surakarta. Informasi yang diberikan meliputi nama sekolah, kepala sekolah, alamat, luas tanah dan bangunan, jumlah siswa, fasilitas sekolah seperti ruang kelas dan laboratorium, serta data tenaga pendidik dan tata usaha.
Calon kepala sekolah melakukan kajian produksi dan jasa di tiga sekolah. Hasilnya menunjukkan ketiga sekolah memiliki potensi yang berbeda, seperti letak strategis dan pangsa pasar. Kegiatan produksi dan jasanya berupa kantin, koperasi, dan wartel. Kajian ini memberi saran untuk mengembangkan usaha jasa fotokopi atau warnet di dua sekolah dan mengembangkan usaha baru di sekolah ketiga.