Recommended
More Related Content
Similar to Produk Unggulan.pptx
Similar to Produk Unggulan.pptx (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (19)
Produk Unggulan.pptx
- 1. BIMBINGAN TEKNIS USAHA DALAM PERHUTANAN SOSIAL DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Menentukan Produk Unggulan Perhutanan Sosial 1
- 2. DASAR HUKUM PRODUK UNGGULAN Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 09 Tahun 2014 tentang Pedoman Pengembangan Produk Unggulan Daerah • Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 14 Tahun 2021 Pengembangan Industri Kecil & Industri Menengah Sentra IKM Melalui OVOP Surat Edaran Dirjen Pembangunan Daerah Depdagri Nomor 050.05/2910/III/BANDA tanggal 7 Desember 1999 kriteria komoditas unggulan * Peraturan Daerah tentang pengembangan Produk Unggulan Daerah
- 3. Produk Unggulan adalah………………………….. Sudarsono, 2001 Sebuah produk dikatakan unggul jika memiliki daya saing sehingga mampu untuk menangkal produk pesaing dipasar domestic dan /atau menembus pasar ekspor Unkris Satya Wacana salatiga Kriteria produk unggul adalah komoditi yang memenuhi persyaratan kecukupan sumberdaya local, keterkaitan komoditas, posisi bersaing dan potensi bersaing. Permendagri no 09 tahun 2014 Pedoman Pengembangan Produk Unggulan Daerah Produk Unggulan Daerah yang selanjutnya disingkat PUD merupakan produk, baik berupa barang maupun jasa, yang dihasilkan oleh koperasi, usaha skala kecil dan menengah yang potensial untuk dikembangkan dengan memanfaatkan semua sumberdaya yang dimiliki oleh daerah baik sumberdaya alam, sumberdaya manusia dan budaya lokal, serta mendatangkan pendapatan bagi masyarakat maupun pemerintah yang diharapkan menjadi kekuatan ekonomi bagi daerah dan masyarakat setempat sebagai produk yang potensial memiliki daya saing, daya jual dan daya dorong menuju dan mampu memasuki pasar global.
- 4. Pengelompokan Komoditas Komoditas Potensial - Ketersediaan bahan baku lokal, keterampilan local, teknologi produksi dan sarana dan prasarana Lokal Komoditas Andalan - Komoditas dapat disandingkan dengan komoditas sejenis dari luar, memiliki efisiensi usaha meliputi efisiensi pekerja dan produksi Komoditas Unggulan - Komoditas yang telah memenangkan persaingan
- 5. Kriteria Produk Unggulan Mempunyai kandungan lokal yang menonjol dan inovatif di sektor pertanian, industri, dan jasa. Mempunyai daya saing tinggi di pasaran, baik ciri, kualitas maupun harga yang kompetitif serta jangkauan pemasaran yang luas, baik di dalam negeri maupun global. Mempunyai ciri khas daerah karena melibatkan masyarakat banyak (tenaga kerja setempat). Mempunyai jaminan dan kandungan bahan baku yang cukup banyak, stabil, dan berkelanjutan. Difokuskan pada produk yang mempunyai nilai tambah yang tinggi, baik dalam kemasan maupun pengolahannya. Secara ekonomi menguntungkan dan bermanfaat untuk meningkatkan pendapatan dan kemampuan SDM masyarakat. Ramah lingkungan, tidak merusak lingkungan, berkelanjutan serta tidak merusak budaya setempat. Surat Edaran Dirjen Pembangunan Daerah Depdagri Nomor 050.05/2910/III/BANDA tanggal 7 Desember 1999
- 6. Menentukan Kriteria Produk Unggulan Perhutanan Sosial 1. Ketersediaan Bahan Baku 2. Ketersediaan Tenaga Terampil 3. Ketersediaan Sarana dan Prasarana Potensi Produk
- 7. 4. Besarnya Modal 5. Biaya rendah 6. Proses olahan mudah 7. Berkualitas 9. Harga terjangkau dan bersaing 9. Harga 8. Unik atau berciri khas 10. Menguntungkan
- 8. 14. Ramah Lingkungan 12. Berkelanjutan 15. Keterlibatan UMKM 11. Banyaknya Peminat 13. Memiiki Pasar Domistik dan Ekspor Produk Unggul
- 11. Penentuan Produk Unggulan dengan Metode PSI Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System) Merupakan suatu pendekatan (Metodelogi ) Untuk mendukung pengambilan keputusan, biasanya dibangun untuk mendukung suatu masalah atau mengevaluasi suatu Peluang
- 12. Penentuan Produk Unggulan dengan Metode PSI Metode PSI (Preference Selection Index) Merupakan metode untuk memecahkan multikriteria pengambilan keputusan. Dalam metode yang diusulkan itu tidak perlu untuk menetapkan kepentingan relative antara atribut. Bahkan, tidak ada kebutuhan komputasi bobot atribut yang terlibat dalam pengambilan keputusan. Metode ini berguna bila ada konflik dalam menentukan kepentingan relative antar atribut
- 13. Tahapan Metode PSI Menentukan tujuan dan melakukan identifikasi atribut, alternatif dalam permasalahan penentuan keputusan Membuat matriks keputusan Melakukan normalisasi matriks keputusan Melakukan perhitungan nilai mean dari data yang sudah ternormalisasi, Melakukan perhitungan nilai variasi preferensi antara nilai setiap atribut Menentukan nilai penyimpangan dari nilai preferensi Menentukan nilai bobot kriteria menggunakan Persamaan Melakukan perhitungan nilai Preference Selection Index Melakukan pengurutan nilai akhir alternatif dari nilai terbesar ke nilai terkecil untuk menentukan alternatif terbaik sesuai hasil
- 14. TERIMA KASIH
Editor's Notes
- Ceritakan perbup di Paser dan Berau
- Contohnya kopi borneo
- Bahan Baku = Diutamakan bahan baku yang digunakan berasal dari kawasan hutan atau sekitar Kawasan tersebut. Sehingga dapat memanfaatkan sumber daya lokal di kawasan hutan dan pada ruang pemanfaatan. Adanya sumber daya manusia yang berkompeten yang berada di sekitar Kawasan hutan dan di dalam desa 3. Adanya Ketersediaan sarana dan prasarana baik sarpras pendukung hingga sarpras transportasi, energi, dan komunikasi yang mendukung dari proses produksi hingga proses pemasaran. Sarana Prasarana seperti jalan, sarpras Pengolahan.
- 4. Modal = Seberapa besar modal yang diperlukan jika produk tersebut dikembangkan menjadi produk unggulan Perhutanan Sosial 5. Biaya =Seberapa besar biaya yang diperlukan jika produk tersebut dikembangkan menjadi produk unggul Perhutanan Sosial 6. Proses olahan=Apakah proses pengerjaan sebuah produk susah karena bahan pendukung tidak tersedia dan memerlukan sarana pendukung 7.Berkualitas=Kualitas telah diakui atau sudah teruji
- Banyaknya Peminat=Produk yang dihasil dimanati banyak kalangan 13Produk unggulan memiliki nilai jual dan berdaya saing baik di pasar tingkat lokal, regional dan internasional 14 Pengembangan produk yang diunggulkan harus ramah lingkungan dengan kata lain tidak menimbulkan kerusakan lingkungan. Dengan demikian, pengembangannya berjalan secara berkelanjutan. Misal pengembangan produk jagung tidak boleh ditanam di lahan yang memiliki kemiringan tertentu karena akan mengakibatkan erosi. Proses produksi yang menghasilkan limbah wajib diperhatikan pengelolaannya 15. Pengembangan produk yang diunggulkan harus melibatkan UMKM. Semakin banyak UMKM yang terlibat semakin banyak masyarakat yang terlibat. Pemanfaatan masyarakat lokal yang tergabung dalam UMKM akan membuka banyak lapangan pekerjaan.