SlideShare a Scribd company logo
Analisa Kecelakaan Kerja &
MANAJEMEN
RESIKO
Indraloka Gusthia, S.T, M.T
PT. Garuda Systrain Interindo
BIODATA
Menjelaskan Konsep
Dalam Melakukan
Manajemen Resiko dan
Menganalisa Kecelakaan
4
TUJUAN
MANFAAT
5


AGENDA
6
08.00 - 10:15am
Pengertian Manajemen,
Pengertian Resiko dan
Bahaya, Pengertian
Manajemen Resiko,Sekilas
ISO 31000, Manrisk vs SMK3,
Tujuan Manrisk, Integrated
Manrisk
10:15 – 12.00am
Tahap dalam melakukan
manajemen resiko, HIRADC,
JSA, dan hierarki
pengendalian resiko
12:00 – 13.00am
13:00 – 15.15am
Dasar-dasar hukum,
Pengertian kecelakaan kerja,
Tipe kecelakaan kerja, Tujuan
investigasi kecelakaan,
langkah-langkah investigasi
kecelakaan, cara pelaporan
kecelakaan. Perhitungan SR
dan FR
15:30 – 16.00am
MANAJEMEN RESIKO
MANAJEMEN
???????????????
Manajemen “mungkin” berasal dari bahasa
Italia (1561) maneggiare yang berarti
"mengendalikan“ Source : Wikipedia
Pengertian Manajemen
10
Menurut Beberapa Pakar
Mary Parker Follet
Seni menyelesaikan pekerjaan
melalui orang lain
Ricky W. Griffin
Sebuah proses perencanaan,
pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan
pengontrolan sumber daya untuk
mencapai sasaran secara efektif
dan efesien
G.R. Terry
Suatu kerangka kerja/proses yang
membutuhkan pengarahan dan
bimbingan suatu kelompok orang-
orang untuk mencapai tujuan
organisasi yang nyata.
Federick Winslow T.
Sebuah percobaan yang dilakukan
secara sungguh-sungguh guna
menghadapi setiap persoalan yang
muncul dalam setiap kepemimpinan &
setiap sistem kerjasama yang
dilakukan setiap manusia dengan
sikap serta jiwa seorang sarjana serta
penggunaan alat-alat perumusan
11
RISK / RESIKO
HAZARD/ BAHAYA
Perbedaan Bahaya dan Resiko
12
BAHAYA
Sumber, situasi atau tindakan yang berpotensi
menciderai manusia atau sakit penyakit atau kombinasi
dari semuanya (OHSAS 18001:2007 klausul 3.6)
RESIKO
Kombinasi dari kemungkinan terjadinya kejadian
berbahaya atau paparan dengan keparahan suatu cidera
atau penyakit yang dapat disebabkan oleh kejadian atau
paparan tersebut (OHAS 18001: 2007 Klausul 3.21)
Resiko/”Risk” : Konsekuensi/“Severity” x Kemungkinan/”Likehood”
BAHAYA VS RESIKO
13
Hazard
versus
Risk
15
16
MANAJEMEN
RESIKO
Upaya yang terkoordinasi untuk mengarahkan dan
mengendalikan kegiatan-kegiatan organisasi terkait
dengan risiko.
(ISO 31000 : 2018, Klausul 3.2)
1
7
ISO 31000 : 2018
Standar Internasional Manajemen Risiko
ISO 31000 adalah panduan penerapan risiko yang terdiri atas tiga elemen: prinsip (principle), kerangka kerja
(framework), dan proses (process) untuk mengelola segala faktor risiko secara transparan, sistematis dan kredibel.
“Tingkat manajer bertindak sebagai pemimpin dalam penerapan SMK3 dimana aktivitas
mereka terdapat bahaya potensial”
Tanggung Jawab Manajemen
“Organisasi perlu suatu struktur sistematis dalam mengelola bahaya potensial dari tahap
perencanaan desain sampai tahap pengendalian operasional, hingga tanggap darurat ”
Tanggung Jawab Manajemen
“Partisipasi dan pemahaman dari seluruh tingkat dan fungsi manajemen merupakan hal yang
dipersyaratkan”
Tanggung Jawab Manajemen
“Tidak efektif bila satu bagian organisasi menghasilkan lebih banyak risiko dimana pada saat
bersamaan bagian tertentu bertanggung jawab dan melakukan pengelolaan terhadap risiko
tersebut”
Tanggung Jawab Manajemen
HUBUNGAN MANAJEMEN RISIKO
dan SMK3
ASPEK MANUSIA
• Kepedulian
• Pelatihan
• Komunikasi
• Konsultasi
• Kompetensi
SISTEM/
PROSEDUR
• Dokumentasi
• Data Kontrol
• Pengukuran
•Audit
• Tinjauan Ulang Manajemen
SARANA/TEHNIS
• HIRADC 
• Engineering
• Inspeksi
• Kalibrasi
• Pengendalian
Operasi
ROSES/OPERAS
HIRADC
Pengendalian
Operasi
Keselamatan
Operasi
Tanggap Darurat
TUJUAN MANAJEMEN RISIKO
RISK MANAGEMENT
Memerlukan :
1. Penilaian RISIKO di setiap aktivitas kerja (Risk Assessment);
2. Pengendalian dan pemantauan RISIKO (Risk Control and
Monitoring);
3. Mengkomunikasikan ad.1 dan ad.2 kepada pekerja dan orang
lain yangterlibat
(Risk Communication);
INTEGRATED RISK MANAGEMENT
Process Manajemen Resiko Menurut ISO 3100:2018
STEPS IN CONDUCTING RISK ASSESSMENT HSESOLUTIONS
1. Preparation
2. Hazards Identification
3. Risk Evaluation
4. Risk Control
5. Record Keeping
6. Implementation, Monitoring and Review
1. Persiapan
PEMBENTUKAN TEAM
Risk assessment :
— Tidak pernah dilakukan oleh satu orang;
— Dilakukan oleh multi disciplinary team yang
memiliki pengetahuan dan pengalaman terhadap
pekerjaan yang dilakukan;
PEMBENTUKAN TEAM
• Anggota team termasuk :
- Management staff,
- Process atau facility engineers,
- Technical personnel,
- Supervisors,
- Production operator,
- Maintenance staff,
- Safety personnel
■ Team termasuk juga contractors/suppliers jika diperlukan.
MENGUMPULKAN INFORMASI
Plant layout plan;
Process flow chart;
List of work activities;
List of chemical used;
List of machinery and tools used;
Records of past incident and
accident;
Relevant legislation
Relevant codes of practice;
Inspection records;
Maintenance Record
Details of existing risk control;
OSH audit reports;
Feedback from staff, clients,
suppliers or other stakeholders;
Safe work procedures;
Minutes of OSH Committee
Meeting
Other information such as MSDS,
manufacturer's instruction manual;
Copies of any relevant previous risk
assessments;
A work process broken down into n work
Activities
Work Activity -> Work Activity-> Work Activity --------------------------------------- Work Activity
n
1 2 3
CLASSIFY WORK ACTIVITIES
2. Hazard Identification
PROSES UNTUK MENGENALI BAHAYA POTENSIAL YANG ADA
DAN MENENTUKAN KARAKTERISTIKNYA
(OHSAS 18001, 3.5)
HAZARD IDENTIFICATION
IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA
(Hazard Identification)
Identifikasi potensi bahaya terkait aktivitas kerja;
Berkaitan dengan aktivitas dari setiap proses;
Dilakukan melalui spot hazards, brain storming dan konsekuensi
yg ditimbulkannya.
IDENTIFIKASI DAN MENCARI POTENSI BAHAYA
• KENAL DAN AMATI SEKELILING TEMPAT KERJA,
PERHATIKAN PERUBAHAN YANG TERJADI
• CARI INFORMASI MENGENAI KONDISI TEMPAT KERJA
• PERIKSA CATATAN KASUS KECELAKAAN KERJA
• PERIKSA SOP DAN MSDS
HAZARDS IDENTIFICATION
Identifikasi potensi bahaya terkait aktivitas kerja Dgn
mempertimbangkan :
1. Method of work;
2. Electrical and mechanical hazards;
3. Manual material handling;
4. Chemical hazards;
5. Machinery or plant (unguarded machine);
6. Temporary structure (scaffolds)
7. Environmental Conditions;
8. Layout and location equipment etc
Noise/Kebisingan
Vibration/getaran
Radiasi (ionizing or non-ionizing)
Temperatur (tinggi atau rendah)
Tekanan, Viskositas, Ketinggian
Physical Hazards
Listrik (voltase tinggi, energi
listrik)
Benda tajam, licin, benda
kasar
Peralatan yang berpindah
seperti: forklift
Chemical Hazards HSF.SOLLT
• Route: Inhalation, Skin
Absorption, Ingestion, Injection
• Type of chemicals: Explosives,
Flammable liquids, Corrosives,
Oxidizing materials, Toxic,
carcinogenic, mutagenic,
teratogenic, substances, water
reactive
Biological Hazards HSF.SOLUTIONS
• Route: Airborne,Bloodborne,Contact,Fecal-oral,Foodborne,
Animal-borne,Insect-borne
• Biological wastes (blood, fluids, etc)
• Drugs (antibiotics, marijuana)
• Genetically-engineered materials
• Viruses, bacteria
• Fungi, molds
• Parasites, insects
• Poisonous or diseased plants, animals
Ergonomic Hazards HSF.SOLLT
Tiga Type Ergonomic Hazard
• Physical
• Environmental
• Psycho-Social
Ergonomic Hazards
Physical
• Poor work, task design
• Repetitive motion
• Prolonged sitting
• Poor layout
• Poor posture, excessive bending
• Improper lifting and handling, overload
• Poorly designed tools and equipment
Environmental
Poor lighting, glare
Poor ventilation
Poor temperature control
Poor humidity control
Ergonomic Hazards
HSF.SOLLT
Work-rest cycles
Violence, discrimination
Extraneous stress
Uneven workload
Lack of personal space, privacy
Poor inter-staff relationships
Negative company culture
Monotonous, repetitive work
Ergonomic Hazards
HSF. SOLUy
Examples of Critical Parts
• Lifting cables or lifting gear
• Aircraft propulsion system
• Control cables
• Rail tracks
• Ship's hull
• Solar panels
• Structural components
• Process piping
• Pressure vessels
Hazards to Equipment
3. PENILAIAN RISIKO
(RISK ASSESSMENT)
1. Untuk mengetahui, memahami dan mengukur risiko yang
terdapat di tempat kerja;
2. Untuk melakukan penilaian finansil dan risiko;
3. Untuk mengendalikan risiko;
TUJUAN PENILAIAN RISIKO
1. Identifikasi bahaya
2. Tentukan siapa yang mungkin
terkena bahaya dan bagaimana
caranya
3. Evaluasi resiko dan tentukan apakah
kontrol yang sudah ada sesuai atau perlu
lebih banyak lagi
4. Catat temuan anda
5. Review penilaian anda dan revisi jika
diperlukan
Pendekatan terhadap penilaian resiko
dua jenis:
■ kuantitatif
■ Kualitatif
Mengevaluasi Resiko:
Keparahan vs Frekuensi
Penilaian resiko
Methode Risk Assessment
Risk Assessment is simply asking:
TETAPKAN KONSEKUENSI DAN KEMUNGKIN
KEJADIAN
• Tetapkan siapa yang akan cidera
— Pekerja baru/magang/hamil/wanita
— Petugas kebersihan/tamu/ contraktor/tehnisi
— Masyarakat lainnya
• Bagaimana proses kejadiannya
SIAPA YANG MELAKUKAN PENILAIAN RISIKO .............
• Dapat dilakukan oleh manager/supervisor/ ahli K3 di
perusahaan ybs.
• Dapat dilakukan oleh pihak ketiga.
• Memahami MSDS/Label/informasi tempat kerja.
• Kualifikasi yang melakukan :
- Memahami perat.-peruu. K3
— Memiliki keahlian di bidang K3 Kimia
R = f (C, F)
R = Risk
C = Consequently
F = Frequency
1. Audit and compliance
program
2. Contract conditions
3. Formal review of
requirements,
specifications, design,
engineering and operations
4. Inspection and process
control
5. Preventive maintenance
6. Structured training and other
programms
7. Supervision
8. Testing
9. Technical control
10. Research and development,
technological development
ACTION TO REDUCE OR CONTROL
LIKELIHOOD
1. Contingency plan
2. Contractual
arrangement
3. Contract condition
4. Design features
5. Disaster recovery plan
6. Engineering and
Structural barrier
7. Minimizing exposure to
sources of risk
8. Separation or relocation
of an activity and
resources
PROCEDURE TO
REDUCE OR CONTROL CONSEQUENCES
HAZARD SEVERITY
CLASSIFICATION
DESCRIPTION CATEGORY MISHAP DEFINITION
Catastrophic I Death or System Loss
Critical II Severe Injury, severe
occ. illness or major
system damage
Marginal III Minor injury, minor occ.
Illness or minor system
damage
Negligible IV Less than minor
injury,occ.illness or
system damage
DESCRIPTION LEVEL
SPECIFIC INDIVIDUAL
ITEM
PREQUENT A Likely to occur
frequent
PROBABLE B Will occur several
times
OCCASIONAL C Likely to occur
sometime
REMOTE D Unlikely but possible
to occur
IMPROBABLE E So unlikely
MATRIX LEVEL OF RISK
1 : NEGLIGIBLE DANGER - Corrective action optional
2 : MINOR DANGER - Safety devices or
Procedural controls required
3 : MODERATE DANGER - Engineering or Safety devices or
Procedural controls required
4 : SERIOUS DANGER - Engineering&Safety devices required
5 : IMMINENT DANGER - Immediate engineering corrective
action required.
YES
OPERAT
E
SYSTEM
"Risk that has been reduced to a level that can
be tolerated by the organization having regard
to its legal obligations and own OHS policy"
4. Risk Control
RISK CONTROL
Bagian dari risk management yang melibatkan
penerapan kebijakan, standard, prosedur dan
perubahan-perubahan fisik untuk
mengeliminasi atau meminimumkan
gangguan risiko.
Reasonably Practicable
Yang harus dipertimbangkan :
• Keparahan yang ditimbulkan (severity of hazard)
• Informasi sumber bahaya yang akan dikendalikan
(knowledge of hazard)
• Ketersediaan tindakan pengendalian yang layak
(availability of suitable control measures)
• Biaya tindakan pengendalian (cost of control measures)
RISK CONTROL
• Extreme risk : immediate action required;
• High risk : senior management attention
needed;
• Moderate risk : management responsibility
must be specified;
• Low risk : manage by routine procedures
RISK CONTROL
Risk avoidance (menghindari resiko)
Risk transfer (mentransfer resiko)
Risk retention (Lama resiko)
Risk reduction (mengurangi resiko)
Stage Risk Control
HIERARCHY OF RISK CONTROL
HIERARCHY OF RISK CONTROL
HIERARCHY OF RISK CONTROL
HIERARCHY OF RISK CONTROL
HIERARCHY OF RISK CONTROL
Consider First
Manages the Risk
Elimination
Substitution
Engineering
Manages the People Administration
PPE
Consider Last
HIERARCHY OF RISK CONTROL
Process Example
Hazard
(Energy Source)
Control at Source
• Design
• Eliminate
• Substitution
• Redesign
Example : Noise
•Use bolts instead of rivets
•Or buy a quieter machine
Person
Energy Path
Control on Path
• Separation
• Engineering
• Isolation
Acoustic hood
Vibration isolators
Distance
Control by Person
• Administration
• Personal
Protective
Equipment
Job Rotation
Earplugs
»Earmuffs
IMPLEMENTING
THE HIERARCHY OF
CONTROL
ELIMINATION
Good engineering design
Pneumatic mechanical lifting
Supplier handling
The most Effective Method
Usually dificult to achieve in practice
SUBSITUTION
• Substance
• Form
• Does not eliminate risk - but changes It
• Menggantl dengan material / metode
yang leblh
aman
• E.g.: Substitute diesel motor with electric
motor,
Use of "dust free" cutting / grinding
ENGINEERING CONTROL
• Close Potential hazard
• Isolation; eg.: welding, chemical stores
• Enclosure; eg. : noise, guarding
VENTILATION
prevent workplace from heat, cold, dry,
wet prevent workplace from air
contamination Ventilation should combine
with other control method
e.g. use of flexible piping on welding fumes
ADMINISTRATIVE CONTROL
• Housekeeping ( 5S/5R )
• Maintenance
• Job design
• Training
• Safety sign
• SOP
• Working Instruction
• Safety belt
• Safety harnesses
• Safety glove
• Safety shoes
• Safety helm
• etc
Selection of Control
■ As low as reasonable and practicable
(ALARP)
■ Effectively reduces the probability or
severity of accidents
■ Cost little to implement or comply and
maintain
■ Low Cost/Benefit(Risk reduction)
ratio
■ Low probability of failure or non-
compliance
■ Technological options, Legal and
other requirements, Business, Views
of interested parties, risk
TOLERABILITY LEVELS
Cost of Risk Reduction
5. Record Keeping
MEMBUAT CATATAN TEMUAN
•CATATAN TEMUAN MENCAKUP:
— Unit kerja/Tanggal/MSDS/Label/Tindakan Pengendalian
— Nama/Posisi/Komposisi Team
— Daftar Bahan Berbahaya/Informasi Bahaya
— Identifikasi Risiko/Kesimpulan Risiko
— Rekomendasi/Tanda tangan penilai
— Posisi dan tanda tangan penerima (manajemen)
• TEMUAN DI INFORMASIKAN :
— Termasuk pengendalian dan pencegahan
RISK REGISTER
Risk register records :
Source;
Nature;
Existing control;
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Consequences and likelihood;
Initial risk rating;
Vulnerability to external/internal factors
RISK TREATMENT SCHEDULE AND ACTION PLAN-
Berisikan informasi sbb. :
• Siapa yg bertanggung jawab utk menerapkan rencana aksi;
• Sumberdaya yang akan digunakan;
• Alokasi budget;
• Timetable utk penerapan rencana aksi;
• Rincian mekanisme dan frekuensi review pemenuhan
rencana pengendalian risiko
Menyediakan sebagai
mekanisme dan alat
pertanggungjawaban
Memfasilitasi monitoring dan
review yang berkelanjutan
Menyediakan bukti audit
Memberikan dan
mengkomunikasikan
informasi
DOKUMENTASI
Menunjukkan proses
dilakukan dengan layak
Menyediakan bukti bhw tlh
dilakukan pendekatan
sistematis dlm identifikasi
dan analisis risiko
Menyediakan pengambil
keputusan dalam
merencanakan dan
tindaklanjut pengendalian
risiko
6. Monitoring dan Review
RISK MONITORING (I)
Monitoring Risiko bertujuan untuk :
• mengetahui dan
• memastikan apakah terjadi perubahan atau penyimpangan
dari pengendalian yang direncanakan
Melalui kegiatan :
• pemeriksaan,
• supervisi,
• observasi berkala terhadap status pengendalian yang dilakukan
MENGKAJI DAN REVISI
• DILAKUKAN APABILA TERJADI :
- Perubahan volume produksi, perlengkapan instalasi, bahan, proses,
tindakan pencegahan
- Kecelakaan kerja, gangguan kesehatan dan penyimpangan
- Diperoleh informasi tentang potensi bahaya
- Penggunaan tindakan pengendalian dan tehnologi baru atau
disempurnakan
RISK REVIEW
Kegiatan yang dilakukan untuk menentukan
kelayakan, kesesuaian, kecocokan, kecukupan
dan efektivitas suatu sistem dalam mencapai
sasaran yang telah ditetapkan
Nothing is difficult if you love what you do
Presentation Manrisk 2020.pdf

More Related Content

Similar to Presentation Manrisk 2020.pdf

Manajemen risiko
Manajemen risiko Manajemen risiko
Manajemen risiko
Senju VII
 
IBPR-2023.pdf
IBPR-2023.pdfIBPR-2023.pdf
IBPR-2023.pdf
ryananda3
 
Penilaian risiko
Penilaian risikoPenilaian risiko
Penilaian risiko
Arham Muhammad
 
394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt
394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt
394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt
hendrasetiawan451154
 
HIRARC_Malay.pdf
HIRARC_Malay.pdfHIRARC_Malay.pdf
HIRARC_Malay.pdf
muzamil29
 
Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"
Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"
Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"
Kanaidi ken
 
menerapkan sistem manajemen risiko k3.pdf
menerapkan sistem manajemen risiko k3.pdfmenerapkan sistem manajemen risiko k3.pdf
menerapkan sistem manajemen risiko k3.pdf
AchmadDwitamaKarisma
 
5.REGISTER RISIKO.pptx
5.REGISTER RISIKO.pptx5.REGISTER RISIKO.pptx
5.REGISTER RISIKO.pptx
BagusKurniawan63
 
JSA Materi.pptx
JSA Materi.pptxJSA Materi.pptx
JSA Materi.pptx
SalehTeguh
 
4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx
4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx
4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx
rahmatullah646150
 
JSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.pptJSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.ppt
SeptianHuda
 
Pembahasan
PembahasanPembahasan
Pembahasan
Craezy Daevincy
 
JSA_Wahadi.pdf
JSA_Wahadi.pdfJSA_Wahadi.pdf
JSA_Wahadi.pdf
Galih Agata P
 
JSA_Imelda.pdf
JSA_Imelda.pdfJSA_Imelda.pdf
JSA_Imelda.pdf
RizkiDoank5
 
Manajemen Risiko
Manajemen RisikoManajemen Risiko
Manajemen Risiko
Al Marson
 
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
Kanaidi ken
 
1. MANAJEMEN RISIKO.pptx
1. MANAJEMEN RISIKO.pptx1. MANAJEMEN RISIKO.pptx
1. MANAJEMEN RISIKO.pptx
AbdulMalikDarmin
 
Manajemen Resiko dan Identifikasi Bahaya.ppt
Manajemen Resiko dan  Identifikasi Bahaya.pptManajemen Resiko dan  Identifikasi Bahaya.ppt
Manajemen Resiko dan Identifikasi Bahaya.ppt
deddy3prasetyo
 

Similar to Presentation Manrisk 2020.pdf (20)

Manajemen risiko
Manajemen risiko Manajemen risiko
Manajemen risiko
 
IBPR-2023.pdf
IBPR-2023.pdfIBPR-2023.pdf
IBPR-2023.pdf
 
Penilaian risiko
Penilaian risikoPenilaian risiko
Penilaian risiko
 
394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt
394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt
394745419-Risk-Management-HIRADC-ppt.ppt
 
HIRARC_Malay.pdf
HIRARC_Malay.pdfHIRARC_Malay.pdf
HIRARC_Malay.pdf
 
Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"
Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"
Identifikasi, Analisis & Pengukuran RISIKO _Materi Training "MANAJEMEN RISIKO"
 
menerapkan sistem manajemen risiko k3.pdf
menerapkan sistem manajemen risiko k3.pdfmenerapkan sistem manajemen risiko k3.pdf
menerapkan sistem manajemen risiko k3.pdf
 
5.REGISTER RISIKO.pptx
5.REGISTER RISIKO.pptx5.REGISTER RISIKO.pptx
5.REGISTER RISIKO.pptx
 
JSA Materi.pptx
JSA Materi.pptxJSA Materi.pptx
JSA Materi.pptx
 
4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx
4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx
4. Job Safety Analys (JSA) Diklat POP.pptx
 
JSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.pptJSA & JSO PUBLIC.ppt
JSA & JSO PUBLIC.ppt
 
FMEA.ppt
FMEA.pptFMEA.ppt
FMEA.ppt
 
Pembahasan
PembahasanPembahasan
Pembahasan
 
JSA_Wahadi.pdf
JSA_Wahadi.pdfJSA_Wahadi.pdf
JSA_Wahadi.pdf
 
JSA_Imelda.pdf
JSA_Imelda.pdfJSA_Imelda.pdf
JSA_Imelda.pdf
 
vm_gl_hirarc.pdf
vm_gl_hirarc.pdfvm_gl_hirarc.pdf
vm_gl_hirarc.pdf
 
Manajemen Risiko
Manajemen RisikoManajemen Risiko
Manajemen Risiko
 
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
ESENSI RISIKO USAHA Koperasi & Bisnis Lainnya _Materi Training "MANAJEMEN RIS...
 
1. MANAJEMEN RISIKO.pptx
1. MANAJEMEN RISIKO.pptx1. MANAJEMEN RISIKO.pptx
1. MANAJEMEN RISIKO.pptx
 
Manajemen Resiko dan Identifikasi Bahaya.ppt
Manajemen Resiko dan  Identifikasi Bahaya.pptManajemen Resiko dan  Identifikasi Bahaya.ppt
Manajemen Resiko dan Identifikasi Bahaya.ppt
 

Presentation Manrisk 2020.pdf

  • 1. Analisa Kecelakaan Kerja & MANAJEMEN RESIKO Indraloka Gusthia, S.T, M.T PT. Garuda Systrain Interindo
  • 3. Menjelaskan Konsep Dalam Melakukan Manajemen Resiko dan Menganalisa Kecelakaan
  • 6. AGENDA 6 08.00 - 10:15am Pengertian Manajemen, Pengertian Resiko dan Bahaya, Pengertian Manajemen Resiko,Sekilas ISO 31000, Manrisk vs SMK3, Tujuan Manrisk, Integrated Manrisk 10:15 – 12.00am Tahap dalam melakukan manajemen resiko, HIRADC, JSA, dan hierarki pengendalian resiko 12:00 – 13.00am 13:00 – 15.15am Dasar-dasar hukum, Pengertian kecelakaan kerja, Tipe kecelakaan kerja, Tujuan investigasi kecelakaan, langkah-langkah investigasi kecelakaan, cara pelaporan kecelakaan. Perhitungan SR dan FR 15:30 – 16.00am
  • 9. Manajemen “mungkin” berasal dari bahasa Italia (1561) maneggiare yang berarti "mengendalikan“ Source : Wikipedia
  • 10. Pengertian Manajemen 10 Menurut Beberapa Pakar Mary Parker Follet Seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain Ricky W. Griffin Sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien G.R. Terry Suatu kerangka kerja/proses yang membutuhkan pengarahan dan bimbingan suatu kelompok orang- orang untuk mencapai tujuan organisasi yang nyata. Federick Winslow T. Sebuah percobaan yang dilakukan secara sungguh-sungguh guna menghadapi setiap persoalan yang muncul dalam setiap kepemimpinan & setiap sistem kerjasama yang dilakukan setiap manusia dengan sikap serta jiwa seorang sarjana serta penggunaan alat-alat perumusan
  • 12. Perbedaan Bahaya dan Resiko 12 BAHAYA Sumber, situasi atau tindakan yang berpotensi menciderai manusia atau sakit penyakit atau kombinasi dari semuanya (OHSAS 18001:2007 klausul 3.6) RESIKO Kombinasi dari kemungkinan terjadinya kejadian berbahaya atau paparan dengan keparahan suatu cidera atau penyakit yang dapat disebabkan oleh kejadian atau paparan tersebut (OHAS 18001: 2007 Klausul 3.21) Resiko/”Risk” : Konsekuensi/“Severity” x Kemungkinan/”Likehood”
  • 15. 15
  • 16. 16 MANAJEMEN RESIKO Upaya yang terkoordinasi untuk mengarahkan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan organisasi terkait dengan risiko. (ISO 31000 : 2018, Klausul 3.2)
  • 17. 1 7 ISO 31000 : 2018 Standar Internasional Manajemen Risiko ISO 31000 adalah panduan penerapan risiko yang terdiri atas tiga elemen: prinsip (principle), kerangka kerja (framework), dan proses (process) untuk mengelola segala faktor risiko secara transparan, sistematis dan kredibel.
  • 18. “Tingkat manajer bertindak sebagai pemimpin dalam penerapan SMK3 dimana aktivitas mereka terdapat bahaya potensial” Tanggung Jawab Manajemen
  • 19. “Organisasi perlu suatu struktur sistematis dalam mengelola bahaya potensial dari tahap perencanaan desain sampai tahap pengendalian operasional, hingga tanggap darurat ” Tanggung Jawab Manajemen
  • 20. “Partisipasi dan pemahaman dari seluruh tingkat dan fungsi manajemen merupakan hal yang dipersyaratkan” Tanggung Jawab Manajemen
  • 21. “Tidak efektif bila satu bagian organisasi menghasilkan lebih banyak risiko dimana pada saat bersamaan bagian tertentu bertanggung jawab dan melakukan pengelolaan terhadap risiko tersebut” Tanggung Jawab Manajemen
  • 22. HUBUNGAN MANAJEMEN RISIKO dan SMK3 ASPEK MANUSIA • Kepedulian • Pelatihan • Komunikasi • Konsultasi • Kompetensi SISTEM/ PROSEDUR • Dokumentasi • Data Kontrol • Pengukuran •Audit • Tinjauan Ulang Manajemen SARANA/TEHNIS • HIRADC • Engineering • Inspeksi • Kalibrasi • Pengendalian Operasi ROSES/OPERAS HIRADC Pengendalian Operasi Keselamatan Operasi Tanggap Darurat
  • 24. RISK MANAGEMENT Memerlukan : 1. Penilaian RISIKO di setiap aktivitas kerja (Risk Assessment); 2. Pengendalian dan pemantauan RISIKO (Risk Control and Monitoring); 3. Mengkomunikasikan ad.1 dan ad.2 kepada pekerja dan orang lain yangterlibat (Risk Communication);
  • 26. Process Manajemen Resiko Menurut ISO 3100:2018
  • 27. STEPS IN CONDUCTING RISK ASSESSMENT HSESOLUTIONS 1. Preparation 2. Hazards Identification 3. Risk Evaluation 4. Risk Control 5. Record Keeping 6. Implementation, Monitoring and Review
  • 29. PEMBENTUKAN TEAM Risk assessment : — Tidak pernah dilakukan oleh satu orang; — Dilakukan oleh multi disciplinary team yang memiliki pengetahuan dan pengalaman terhadap pekerjaan yang dilakukan;
  • 30. PEMBENTUKAN TEAM • Anggota team termasuk : - Management staff, - Process atau facility engineers, - Technical personnel, - Supervisors, - Production operator, - Maintenance staff, - Safety personnel ■ Team termasuk juga contractors/suppliers jika diperlukan.
  • 31. MENGUMPULKAN INFORMASI Plant layout plan; Process flow chart; List of work activities; List of chemical used; List of machinery and tools used; Records of past incident and accident; Relevant legislation Relevant codes of practice; Inspection records; Maintenance Record Details of existing risk control; OSH audit reports; Feedback from staff, clients, suppliers or other stakeholders; Safe work procedures; Minutes of OSH Committee Meeting Other information such as MSDS, manufacturer's instruction manual; Copies of any relevant previous risk assessments;
  • 32. A work process broken down into n work Activities Work Activity -> Work Activity-> Work Activity --------------------------------------- Work Activity n 1 2 3 CLASSIFY WORK ACTIVITIES
  • 34. PROSES UNTUK MENGENALI BAHAYA POTENSIAL YANG ADA DAN MENENTUKAN KARAKTERISTIKNYA (OHSAS 18001, 3.5) HAZARD IDENTIFICATION
  • 35. IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA (Hazard Identification) Identifikasi potensi bahaya terkait aktivitas kerja; Berkaitan dengan aktivitas dari setiap proses; Dilakukan melalui spot hazards, brain storming dan konsekuensi yg ditimbulkannya.
  • 36. IDENTIFIKASI DAN MENCARI POTENSI BAHAYA • KENAL DAN AMATI SEKELILING TEMPAT KERJA, PERHATIKAN PERUBAHAN YANG TERJADI • CARI INFORMASI MENGENAI KONDISI TEMPAT KERJA • PERIKSA CATATAN KASUS KECELAKAAN KERJA • PERIKSA SOP DAN MSDS
  • 37. HAZARDS IDENTIFICATION Identifikasi potensi bahaya terkait aktivitas kerja Dgn mempertimbangkan : 1. Method of work; 2. Electrical and mechanical hazards; 3. Manual material handling; 4. Chemical hazards; 5. Machinery or plant (unguarded machine); 6. Temporary structure (scaffolds) 7. Environmental Conditions; 8. Layout and location equipment etc
  • 38.
  • 39. Noise/Kebisingan Vibration/getaran Radiasi (ionizing or non-ionizing) Temperatur (tinggi atau rendah) Tekanan, Viskositas, Ketinggian
  • 40. Physical Hazards Listrik (voltase tinggi, energi listrik) Benda tajam, licin, benda kasar Peralatan yang berpindah seperti: forklift
  • 41. Chemical Hazards HSF.SOLLT • Route: Inhalation, Skin Absorption, Ingestion, Injection • Type of chemicals: Explosives, Flammable liquids, Corrosives, Oxidizing materials, Toxic, carcinogenic, mutagenic, teratogenic, substances, water reactive
  • 42. Biological Hazards HSF.SOLUTIONS • Route: Airborne,Bloodborne,Contact,Fecal-oral,Foodborne, Animal-borne,Insect-borne • Biological wastes (blood, fluids, etc) • Drugs (antibiotics, marijuana) • Genetically-engineered materials • Viruses, bacteria • Fungi, molds • Parasites, insects • Poisonous or diseased plants, animals
  • 43. Ergonomic Hazards HSF.SOLLT Tiga Type Ergonomic Hazard • Physical • Environmental • Psycho-Social
  • 44. Ergonomic Hazards Physical • Poor work, task design • Repetitive motion • Prolonged sitting • Poor layout • Poor posture, excessive bending • Improper lifting and handling, overload • Poorly designed tools and equipment
  • 45. Environmental Poor lighting, glare Poor ventilation Poor temperature control Poor humidity control Ergonomic Hazards
  • 46. HSF.SOLLT Work-rest cycles Violence, discrimination Extraneous stress Uneven workload Lack of personal space, privacy Poor inter-staff relationships Negative company culture Monotonous, repetitive work Ergonomic Hazards
  • 47. HSF. SOLUy Examples of Critical Parts • Lifting cables or lifting gear • Aircraft propulsion system • Control cables • Rail tracks • Ship's hull • Solar panels • Structural components • Process piping • Pressure vessels Hazards to Equipment
  • 49. 1. Untuk mengetahui, memahami dan mengukur risiko yang terdapat di tempat kerja; 2. Untuk melakukan penilaian finansil dan risiko; 3. Untuk mengendalikan risiko; TUJUAN PENILAIAN RISIKO
  • 50. 1. Identifikasi bahaya 2. Tentukan siapa yang mungkin terkena bahaya dan bagaimana caranya 3. Evaluasi resiko dan tentukan apakah kontrol yang sudah ada sesuai atau perlu lebih banyak lagi 4. Catat temuan anda 5. Review penilaian anda dan revisi jika diperlukan Pendekatan terhadap penilaian resiko
  • 51. dua jenis: ■ kuantitatif ■ Kualitatif Mengevaluasi Resiko: Keparahan vs Frekuensi Penilaian resiko
  • 52. Methode Risk Assessment Risk Assessment is simply asking:
  • 53. TETAPKAN KONSEKUENSI DAN KEMUNGKIN KEJADIAN • Tetapkan siapa yang akan cidera — Pekerja baru/magang/hamil/wanita — Petugas kebersihan/tamu/ contraktor/tehnisi — Masyarakat lainnya • Bagaimana proses kejadiannya
  • 54. SIAPA YANG MELAKUKAN PENILAIAN RISIKO ............. • Dapat dilakukan oleh manager/supervisor/ ahli K3 di perusahaan ybs. • Dapat dilakukan oleh pihak ketiga. • Memahami MSDS/Label/informasi tempat kerja. • Kualifikasi yang melakukan : - Memahami perat.-peruu. K3 — Memiliki keahlian di bidang K3 Kimia
  • 55. R = f (C, F) R = Risk C = Consequently F = Frequency
  • 56. 1. Audit and compliance program 2. Contract conditions 3. Formal review of requirements, specifications, design, engineering and operations 4. Inspection and process control 5. Preventive maintenance 6. Structured training and other programms 7. Supervision 8. Testing 9. Technical control 10. Research and development, technological development ACTION TO REDUCE OR CONTROL LIKELIHOOD
  • 57. 1. Contingency plan 2. Contractual arrangement 3. Contract condition 4. Design features 5. Disaster recovery plan 6. Engineering and Structural barrier 7. Minimizing exposure to sources of risk 8. Separation or relocation of an activity and resources PROCEDURE TO REDUCE OR CONTROL CONSEQUENCES
  • 58. HAZARD SEVERITY CLASSIFICATION DESCRIPTION CATEGORY MISHAP DEFINITION Catastrophic I Death or System Loss Critical II Severe Injury, severe occ. illness or major system damage Marginal III Minor injury, minor occ. Illness or minor system damage Negligible IV Less than minor injury,occ.illness or system damage
  • 59. DESCRIPTION LEVEL SPECIFIC INDIVIDUAL ITEM PREQUENT A Likely to occur frequent PROBABLE B Will occur several times OCCASIONAL C Likely to occur sometime REMOTE D Unlikely but possible to occur IMPROBABLE E So unlikely
  • 60. MATRIX LEVEL OF RISK 1 : NEGLIGIBLE DANGER - Corrective action optional 2 : MINOR DANGER - Safety devices or Procedural controls required 3 : MODERATE DANGER - Engineering or Safety devices or Procedural controls required 4 : SERIOUS DANGER - Engineering&Safety devices required 5 : IMMINENT DANGER - Immediate engineering corrective action required.
  • 62. "Risk that has been reduced to a level that can be tolerated by the organization having regard to its legal obligations and own OHS policy"
  • 64. RISK CONTROL Bagian dari risk management yang melibatkan penerapan kebijakan, standard, prosedur dan perubahan-perubahan fisik untuk mengeliminasi atau meminimumkan gangguan risiko.
  • 65. Reasonably Practicable Yang harus dipertimbangkan : • Keparahan yang ditimbulkan (severity of hazard) • Informasi sumber bahaya yang akan dikendalikan (knowledge of hazard) • Ketersediaan tindakan pengendalian yang layak (availability of suitable control measures) • Biaya tindakan pengendalian (cost of control measures)
  • 66. RISK CONTROL • Extreme risk : immediate action required; • High risk : senior management attention needed; • Moderate risk : management responsibility must be specified; • Low risk : manage by routine procedures
  • 67. RISK CONTROL Risk avoidance (menghindari resiko) Risk transfer (mentransfer resiko) Risk retention (Lama resiko) Risk reduction (mengurangi resiko)
  • 69. HIERARCHY OF RISK CONTROL
  • 70. HIERARCHY OF RISK CONTROL
  • 71. HIERARCHY OF RISK CONTROL
  • 72. HIERARCHY OF RISK CONTROL
  • 73. HIERARCHY OF RISK CONTROL Consider First Manages the Risk Elimination Substitution Engineering Manages the People Administration PPE Consider Last
  • 74. HIERARCHY OF RISK CONTROL
  • 75. Process Example Hazard (Energy Source) Control at Source • Design • Eliminate • Substitution • Redesign Example : Noise •Use bolts instead of rivets •Or buy a quieter machine Person Energy Path Control on Path • Separation • Engineering • Isolation Acoustic hood Vibration isolators Distance Control by Person • Administration • Personal Protective Equipment Job Rotation Earplugs »Earmuffs
  • 77. ELIMINATION Good engineering design Pneumatic mechanical lifting Supplier handling The most Effective Method Usually dificult to achieve in practice
  • 78. SUBSITUTION • Substance • Form • Does not eliminate risk - but changes It • Menggantl dengan material / metode yang leblh aman • E.g.: Substitute diesel motor with electric motor, Use of "dust free" cutting / grinding
  • 79. ENGINEERING CONTROL • Close Potential hazard • Isolation; eg.: welding, chemical stores • Enclosure; eg. : noise, guarding
  • 80.
  • 81. VENTILATION prevent workplace from heat, cold, dry, wet prevent workplace from air contamination Ventilation should combine with other control method e.g. use of flexible piping on welding fumes
  • 82. ADMINISTRATIVE CONTROL • Housekeeping ( 5S/5R ) • Maintenance • Job design • Training • Safety sign • SOP • Working Instruction
  • 83. • Safety belt • Safety harnesses • Safety glove • Safety shoes • Safety helm • etc
  • 84. Selection of Control ■ As low as reasonable and practicable (ALARP) ■ Effectively reduces the probability or severity of accidents ■ Cost little to implement or comply and maintain ■ Low Cost/Benefit(Risk reduction) ratio ■ Low probability of failure or non- compliance ■ Technological options, Legal and other requirements, Business, Views of interested parties, risk
  • 85. TOLERABILITY LEVELS Cost of Risk Reduction
  • 87. MEMBUAT CATATAN TEMUAN •CATATAN TEMUAN MENCAKUP: — Unit kerja/Tanggal/MSDS/Label/Tindakan Pengendalian — Nama/Posisi/Komposisi Team — Daftar Bahan Berbahaya/Informasi Bahaya — Identifikasi Risiko/Kesimpulan Risiko — Rekomendasi/Tanda tangan penilai — Posisi dan tanda tangan penerima (manajemen) • TEMUAN DI INFORMASIKAN : — Termasuk pengendalian dan pencegahan
  • 88. RISK REGISTER Risk register records : Source; Nature; Existing control; 1. 2. 3. 4. 5. 6. Consequences and likelihood; Initial risk rating; Vulnerability to external/internal factors
  • 89. RISK TREATMENT SCHEDULE AND ACTION PLAN- Berisikan informasi sbb. : • Siapa yg bertanggung jawab utk menerapkan rencana aksi; • Sumberdaya yang akan digunakan; • Alokasi budget; • Timetable utk penerapan rencana aksi; • Rincian mekanisme dan frekuensi review pemenuhan rencana pengendalian risiko
  • 90. Menyediakan sebagai mekanisme dan alat pertanggungjawaban Memfasilitasi monitoring dan review yang berkelanjutan Menyediakan bukti audit Memberikan dan mengkomunikasikan informasi DOKUMENTASI Menunjukkan proses dilakukan dengan layak Menyediakan bukti bhw tlh dilakukan pendekatan sistematis dlm identifikasi dan analisis risiko Menyediakan pengambil keputusan dalam merencanakan dan tindaklanjut pengendalian risiko
  • 92. RISK MONITORING (I) Monitoring Risiko bertujuan untuk : • mengetahui dan • memastikan apakah terjadi perubahan atau penyimpangan dari pengendalian yang direncanakan Melalui kegiatan : • pemeriksaan, • supervisi, • observasi berkala terhadap status pengendalian yang dilakukan
  • 93. MENGKAJI DAN REVISI • DILAKUKAN APABILA TERJADI : - Perubahan volume produksi, perlengkapan instalasi, bahan, proses, tindakan pencegahan - Kecelakaan kerja, gangguan kesehatan dan penyimpangan - Diperoleh informasi tentang potensi bahaya - Penggunaan tindakan pengendalian dan tehnologi baru atau disempurnakan
  • 94. RISK REVIEW Kegiatan yang dilakukan untuk menentukan kelayakan, kesesuaian, kecocokan, kecukupan dan efektivitas suatu sistem dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan
  • 95.
  • 96. Nothing is difficult if you love what you do